• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

59

BAB IV

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

4.1 Implementasi

Setelah melakukan analisa dan perancangan terhadap Aplikasi Panduan Wisata Religi Kota Tangerang dan Sekitarnya maka tahapan selanjutnya ialah tahap implementasi. Implementasi adalah suatu tindakan atau pelaksanaan dari sebuah perancangan yang sudah disusun secara matang dan terperinci. Pada tahapan implementasi akan terdapat beberapa pembahasan, yaitu pembahasan implementasi proses yang meliputi coding, implementasi basis data, dan implementasi interface (antarmuka).

4.1.1 Implementasi Proses Aplikasi

Pada sub bab ini penulis akan menjelaskan beberapa bagian dari kode sumber (source code) Aplikasi Wisata Religi Kota Tangerang dan Sekitarnya yang menggunakan perangkat lunak (software) Eclipse Juno.

4.1.1.1Implementasi Pembuatan Halaman Utama Aplikasi Frontend

Pada implementasi pembuatan Wisata Religi ini, penulis akan menampilkan potongan kode sumber (Source code) dalam pembuatan layout halaman utama yang berisikan pembuatan aksi dari Button, tampilan dan size. Berikut potongan kode sumber dari halaman utama yang dijelaskan pada Kode 4.1.

Kode 4.1 MenuWisrel.java

public class MenuWisrel extends Activity { Dialog dialogExit;

Button btnExitYa,btnExitTidak; @Override

protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) { super.onCreate(savedInstanceState);

setContentView(R.layout.activity_menu_utama);

Button wisrel = (Button)findViewById(R.id.btn_wisrel); Button peta = (Button) findViewById(R.id.btn_peta); Button search = (Button) findViewById(R.id.btn_search); Button exit = (Button) findViewById(R.id.btn_exit); wisrel.setOnClickListener(new View.OnClickListener() {

(2)

@Override

public void onClick(View v) {

Intent i = new Intent(MenuWisrel.this, DaftarWisrel.class);

startActivity(i); }

});

peta.setOnClickListener(new View.OnClickListener() { @Override

public void onClick(View v) { ...

4.1.1.2Implementasi Pembuatan Halaman Peta

Berikut adalah potongan kode sumber untuk menampilkan map menggunakan API dari Google Map yang berisi lokasi wisata religi yang ada berupa marker atau penanda. Lihat Kode 4.2.

Kode 4.2 PetaWisrel.java

Public class PetaWisrel extends Activity implements

OnMapLongClickListener, OnInfoWindowClickListener{

static final LatLng AWAL = new LatLng(-6.182643532116648,106.63021188229322);

... @Override

protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) { super.onCreate(savedInstanceState);

setContentView(R.layout.peta_online);

FragmentManager myFragmentManager = getFragmentManager(); MapFragment myMapFragment =

(MapFragment)myFragmentManager.findFragmentById(R.id.map); myMap = myMapFragment.getMap();

myMap.setMyLocationEnabled(true);

myMap.setMapType(GoogleMap.MAP_TYPE_TERRAIN);

myMap.getUiSettings().setZoomControlsEnabled(true); myMap.getUiSettings().setCompassEnabled(true);

myMap.getUiSettings().setMyLocationButtonEnabled(true); myMap.getUiSettings().setAllGesturesEnabled(true); myMap.setTrafficEnabled(true);

myMap.setOnMapLongClickListener(this);

myMap.setInfoWindowAdapter(new MyInfoWindowAdapter()); myMap.setOnInfoWindowClickListener(this);

myMap.moveCamera(CameraUpdateFactory.newLatLngZoom(AWAL, 15));

myMap.animateCamera(CameraUpdateFactory.zoomTo(10), 2000,

null);

new getListInfo().execute();

Untuk menjalankan fungsi-fungsi tertentu, seperti akses internet, GPS, dan API Google Maps. Dibutuhkan izin-izin tertentu yang dinamakan uses-permission. Kode tersebut harus dimasukkan ke dalam AndroidManifest.xml yang ditampilkan pada Kode 4.3.

(3)

Tabel 4.3 Permission dalam AndroidManifest.xml

<uses-permission

android:name="com.example.wisatareligi.MAPS_RECEIVE" />

<uses-permission android:name="android.permission.INTERNET" />

<uses-permission android:name="android.permission.ACCESS_NETWORK_STATE" /> <uses-permission android:name="com.google.android.providers.gsf.permission.READ_GSE RVICES" /> <uses-permission android:name="android.permission.ACCESS_COARSE_LOCATION" /> <uses-permission android:name="android.permission.ACCESS_FINE_LOCATION" /> <uses-permission android:name="android.permission.WRITE_EXTERNAL_STORAGE" /> <meta-data android:name="com.google.android.maps.v2.API_KEY" android:value="AIzaSyBB0Aw5ONUYZE27dal2yb79p2LxKBd4LoY" />

4.1.2 Implementasi Basis Data

Implementasi basis data diambil berdasarkan perancangan kebutuhan basis data yang dibuat sebelumnya. Implementasi basis data di implementasikan menggunakan perangkat lunak MySQL Server. Berikut ini adalah implementasi dari struktur table basis data:

Tabel tbl_user

CREATE TABLE IF NOT EXISTS tbl_user ( id_admin int(11) NOT NULL,

nama_admin varchar(30) NOT NULL, jenis_kelamin char (1) NOT NULL, alamat varchar(100) NOT NULL, PRIMARY KEY (id_admin));

Tabel tbl_wisrel

CREATE TABLE IF NOT EXISTS tbl_wisrel ( id_wisrel int(11) NOT NULL,

nama_wisrel varchar(30) NOT NULL, jenis_wisrel varchar(20) NOT NULL, alamat_wisrel varchar(100) NOT NULL, deskripsi varchar(200) NOT NULL, latitude double(8,6) NOT NULL, longitude double(9,6) NOT NULL, gambar varchar(20),

(4)

4.1.3 Implementasi Class

Tabel 4.1 menunjukkan beberapa implementasi class pada aplikasi wisata religi berbasis android yang telah dibuat.

Tabel 4.1 Implementasi Class

No Nama kelas Nama File Fisik

1 Splashscreen Splashscreen.java

2 Koneksi Koneksi.java

3 Menu Utama MenuWisrel.java

4 Peta PetaWisrel.java

5 Search Search.java

6 View Detail Wisrel ViewWisrelDetail.java

7 Wisrel Wisrel.java

8 CustomHttpClient CustomHttpClient.java 9 DownloadImageTask DownloadImageTask.java 10 ListAdapter ListAdapter.java

11 JSONParser JSONParser.java 12 Detail Search DetailSearch.java

4.1.4 Implementasi Interface

Implementasi interface dilakukan dengan setiap halaman yang dibuat baik frontend maupun backend. Berikut ini beberapa tampilan interface yang telah diimplemetasikan.

4.1.4.1 Interface Aplikasi Frontend

Interface aplikasi frontend terdiri dari beberapa halaman utama yaitu halaman pembuka (Splashscreen), halaman menu, halaman search, halaman peta, halaman detail wisata religi dan halaman rute.

1. Halaman Splashscreen

Interface halaman splashscreen adalah tampilan singkat yang muncul beberapa detik ketika pengguna membuka aplikasi Wisata Religi. Halaman splashscreen dapat digambarkan seperti Gambar 4.1.

(5)

Gambar 4.1 Tampilan Splashscreen 2. Halaman Menu Utama

Interface halaman menu utama adalah tampilan menu utama dari aplikasi wisata religi berbasis android. Pada menu utama ini terdapat 4 menu fungsional yang dapat diakases oleh pengguna yaitu menu wisata religi, menu search, menu peta dan menu exit. Berikut ini adalah implementasi halaman menu utama dapat digambarkan seperti Gambar 4.2.

(6)

3. Halaman Menu Wisata Religi

Interface halaman menu wisata religi ini berisi daftar wisata religi dimana wisatawan dapat melihat daftar wisata religi apa saja yang terdapat di kota tangerang dan sekitarnya. Wisata religi ini terdiri dari berbagai jenis wisata religi, seperti tempat ibadah, bangunan sejarah dan makam. Berikut ini adalah implementasi halaman menu wisata religi dapat digambarkan seperti Gambar 4.3.

Gambar 4.3 Tampilan Menu Wisata Religi

4. Halaman Peta

Interface halaman peta ini merupakan halaman yang menampilkan peta kota Tangerang beserta simbol lokasi wisata religi. Apabila wisatawan mengklik salah satu simbol tersebut maka akan menampilkan detail berupa nama wisata, alamat, deskripsi, dan juga map menjadi focus ke symbol yang telah dipilih. Berikut ini adalah implementasi halaman peta wisata religi dapat digambarkan seperti Gambar 4.4.

(7)

Gambar 4.4 Tampilan Peta

5. Halaman Detail Wisata Religi

Interface halaman detail wisata religi ini merupakan isi dari aksi klik symbol pada peta wisata religi dimana berisi mengenai informasi wisata religi, alamat wisata, deskripsi singkat wisata religi tersebut beserta fungsi rute. Berikut ini adalah implementasi halaman detail wisata religi dapat digambarkan seperti Gambar 4.5.

(8)

6. Halaman Rute

Interface halaman rute merupakan perpanjangan dari halaman detail wisata religi dimana rute ini menampilkan posisi wisatawan menuju lokasi wisata yang akan dituju. Berikut ini adalah implementasi halaman rute dapat digambarkan seperti Gambar 4.6.

Gambar 4.6 Tampilan Rute

7. Halaman Search

Interface halaman search ini merupakan halaman pencarian wisata berdasarkan nama wisata religi yang diinputkan pada kolom pencarian. Berikut ini adalah implementasi halaman search dapat digambarkan seperti Gambar 4.7.

(9)

4.1.4.2 Interface Aplikasi Backend

Interface aplikasi backend terdiri dari beberapa halaman utama yaitu halaman menu login, halaman tambah data, halaman view data, halaman edit data, dan halaman search data.

1. Halaman Login

Pada halaman login ini admin diminta untuk memasukan username dan password untuk masuk ke menu utama. Menu login ini digunakan agar tidak semua orang tidak dapat mengakses data wisata dengan mudah tetapi hanya admin yang sudah valid dapat mengakses data wisata ini. Berikut adalah tampilannya pada Gambar 4.8.

Gambar 4.8 Tampilan Menu Login

2. Halaman Menu Utama

Halaman menu utama menampilkan langsung data wisata religi yang sudah ada beserta menu untuk memanipulasi data, search, dan logout. Berikut adalah tampilannya pada Gambar 4.9.

(10)

Gambar 4.9 Tampilan Menu Utama

4. Halaman Tambah Data

Pada halaman ini menampilkan form tambah data untuk menambahkan data wisata religi. Admin mengisi semua isian yang terdapat dalam form dan menekan tombol simpan untuk menyimpan, tombol ulang untuk mereset inputan yang sudah diisi. Berikut adalah tampilannya pada Gambar 4.10.

(11)

5. Halaman Edit Data

Pada halaman ini akan menampilkan form edit data dan menapilkan data yang sudah tercatat. Untuk menyimpan hasil data yang sudah diedit admin tinggal mengklik tombol update untuk menyimpan data yang sudah diedit sedangkan tombol batal untuk membatalkan hasil edit. Berikut adalah tampilannya pada Gambar 4.11.

Gambar 4.11 Tampilan Edit Data Wisata

7. Halaman Pencarian Data

Pada halaman ini admin memasukan nama wisata yang akan dicari setelah itu admin mengklik tombol cari setelah diproses maka akan menampilkan hasil pencarian berdasarkan inputan. Berikut adalah tampilannya pada Gambar 4.12.

(12)

4.2 Pengujian

Pengujian merupakan bagian terpenting dalam pengembangan perangkat lunak. Dalam penelitian ini pengujian dilakukan terhadap sistem yaitu pengujian secara fungsional (alpha). Metode yang digunakan dalam pengujian ini adalah pengujian blackbox yang berfokus pada persyaratan fungsional dari sistem yang dibangun.

4.2.1 Lingkungan Pengujian

Aplikasi wisata religi ini diuji pada lingkungan dengan spesifikasi perangkat lunak dan perangkat keras yang digunakan sebagai berikut:

4.2.1.1Perangkat Lunak Yang Digunakan

Perangkat lunak yang digunakan pada sistem komputer untuk membangun Aplikasi Wisata Religi Kota Tangerang dan Sekitarnya ini adalah sebagai berikut: 1. Sistem Operasi Windows XP Profesional SP 2

2. XAMPP untuk penyimpanan basis data dan local server 3. EditPlus untuk penulisan kode program PHP

4. Eclipse ADT untuk penulisan kode program Android 5. Microsoft Visio sebagai UML Modeler

6. Mozilla firefox dan Google Chrome sebagai browser

4.2.1.2Perangkat Keras Yang Digunakan

Perangkat keras yang digunakan untuk mengimplementasikan aplikasi yang dibuat adalah perangkat keras komputer Notebook PC kompatibel dengan spesifikasi yang sebagai berikut:

1. Processor : Kecepatan minimum 2.0 GHz 2. Memory / RAM : Kapasitas minimum 2 GB 3. Harddisk : Kapasitas minimum 250 Gb 4. VGA : Kapasitas minimum 312 MB 5. Smartphone Androidsitem operasi 4.4.4

(13)

4.2.2 Skenario Pengujian

Aplikasi ini di implementasikan dengan menggunakan teknik client-server dimana PC sebagai server dan Android Device sebagai Client. Pada Tabel 4.2 menunjukkan bagaimana scenario pengujian dilakukan.

Tabel 4.2 Skenario Pengujian

No Item yang Diuji Sifat Cara Menguji Hasil yang Diharapkan 1 Form Login Normal Input username:

admin && password: admin

Menampilkan Halaman Utama

Tidak

Normal Input username: admin && password: asal

Menampilkan pesan parameter login tidak valid

2 Form Tambah

Data Normal Input Data Wisrel ke semua kolom Menampilkan pesan data berhasil ditambahkan

Tidak

Normal Input Data Wisrel beberapa kolom Menampilkan pesan tidak berhasil ditambahkan

3 Form Edit Data Normal Merubah data wisrel Menampilkan pesan data telah diperbarui Tidak

Normal Merubah data wisrel Menampilkan Pesan data gagal diperbarui 4 Halaman Peta Normal Memilih Menu Peta Ketika memilih menu,

maka muncul tampilan peta lokasi wisata religi yang ada dalam

aplikasi wisata religi 5 Halaman Search Normal Input kata kunci

“makam” Menampilkan pesan ditemukan dan data yang memiliki kata makam

Tidak

Normal Input kata kunci “desa” Menampilkan pesan data tidak ditemukan 6 Halaman Wisata

Religi Normal Memilih menu wisata religi Ketika memilih menu akan menampilkan daftar wisata religi yang ada di Kota Tangerang dan Sekitarnya 7 Halaman Detail

Wisata Religi Normal Memilih marker dari salah satu lokasi di halaman peta

Ketika memilih marker maka akan

menampilkan detail dari wisata religi beserta rute menuju lokasi

(14)

8 Halaman Rute Normal Memilih icon Rute

di detail wisata religi Ketika rute dipilih maka akan menampilkan rute yang dapat ditempuh menuju lokasi

9 Aplikasi

Backend Normal Membuka aplikasi backend Masuk ke halaman utama aplikasi Tidak

Nomal Membuka aplikasi backnd Menampilkan pesan idak ada koneksi internet

4.2.3 Hasil Pengujian

Pada Tabel 4.6 menunjukkan bagaimana hasil yang di dapat dari proses pengujian yang telah dijelaskan dalam skenario pengujian.

Tabel 4.3 Hasil Pengujian

No Item yang

Diuji Sifat Cara Menguji Hasil yang Diharapkan Hasil Penguj ian 1 Form Login Normal Input username:

admin && password: admin

Menampilkan

Halaman Utama Sesuai Tidak

Normal Input username: admin && password: asal

Menampilkan pesan parameter login tidak valid

Sesuai 2 Form

Tambah Data

Normal Input Data Wisrel

ke semua kolom Menampilkan pesan data berhasil ditambahkan

Sesuai

Tidak

Normal Input Data Wisrel beberapa kolom Menampilkan pesan tidak berhasil ditambahkan

Sesuai

3 Form Edit

Data Normal Merubah data wisrel Menampilkan pesan data telah diperbarui

Sesuai Tidak

Normal Merubah data wisrel Menampilkan Pesan data gagal diperbarui

Sesuai 4 Halaman

Peta Normal Memilih Menu Peta Ketika memilih menu, maka muncul tampilan peta lokasi wisata religi yang ada di aplikasi

(15)

Tabel 4.3 ( Lanjutan )

5 Halaman

Search Normal Input kata kunci “makam” Menampilkan pesan ditemukan dan data yang memiliki kata makam

Sesuai

Tidak

Normal Input kata kunci “desa” Menampilkan pesan data tidak ditemukan

Sesuai 6 Halaman

Wisata Religi

Normal Memilih menu

wisata religi Ketika memilih menu akan menampilkan daftar wisata religi yang ada di aplikasi Sesuai 7 Halaman Detail Wisata Religi

Normal Memilih marker dari salah satu lokasi di halaman peta Ketika memilih marker maka akan menampilkan detail dari wisata religi beserta rute menuju lokasi

Sesuai

8 Halaman

Rute Normal Memilih icon Rute di detail wisata religi

Ketika rute dipilih maka akan menampilkan rute yang dapat ditempuh menuju lokasi Sesuai 9 Aplikasi

Backend Normal Membuka aplikasi backend Masuk ke halaman utama aplikasi

Sesuai Tidak

Normal Membuka aplikasi backnd Menampilkan pesan idak ada koneksi internet

Sesuai

4.2.4 Analisis Hasil Pengujian

Dalam sub bab ini akan dibahas mengenai analisis dari hasil pengujian yang telah dilakukan terhadap beberapa proses di dalam aplikasi frontend yang akan digunakan wisatawan. Berikut penjelasannya:

1. Pada Aplikasi Backend Admin diharuskan mengisi Username dan Password yang valid agar dapat masuk ke menu utama yaitu untuk memanipulasi data wisata religi. Jika admin ingin melakukan penambahan data maka admin memilih menu tambah data di bagian bawah halaman

(16)

utama aplikasi backend di browser. Namun jika Username dan Password salah, maka pesan kesalahan akan tampil dan akan kembali ke halaman login untuk memasukkan data yang valid.

2. Pada Aplikasi Frontend yang dapat digunakan oleh semua orang yang memiliki smartphone android minimal dengan sistem operasi 4.0 kitkat dan menginstall aplikasi wisata religi ini maka setelah masuk halaman utama aplikasi dan memilih menu peta maka akan menampilkan peta tangerang dan menampilkan marker yang menandakan lokasi wisata religi. Bila wisatawan memilih marker tersebut maka akan tampil info dari marker dan ketika dipilih maka wisatawan akan melihat detail wisata religi berupa gambar wisata religi dan deskripsi beserta peta lokasi wisata religi yang dipilih.

3. Jika wisatawan memilih menu Wisata Religi maka wisatawan dapat melihat daftar wisata religi yang ada berupa teks dan thumbnail gambar lokasi wisata religi dan jika wisatawan memilih salah satu wisata religi maka akan menampilkan informasi wisata religi berupa deskripsi singkat dan alamat lokasi.

Gambar

Tabel 4.3  Permission dalam AndroidManifest.xml  &lt;uses-permission
Tabel 4.1 menunjukkan beberapa implementasi class pada aplikasi wisata  religi berbasis android yang telah dibuat
Gambar 4.2  Tampilan Menu Utama
Gambar 4.3  Tampilan Menu Wisata Religi
+7

Referensi

Dokumen terkait

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadiran Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Akhir ini yang

Daripada ujian post-hoc Turkey, didapati hanya pelajar Fisioterapi menunjukkan purata skor yang lebih tinggi (M = 4.35 ± 0.54) daripada pelajar Sains Pertuturan (M = 3.75 ± 0.59)

Prinsip yang digunakan untuk mendapatkanmodel biaya adalah identifikasi cost significant item yang berpengaruh terhadaptotal biaya pekerjaan, kemudian dianalisis untuk

Berdasarkan lama waktu perawatan, hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna (p=0,032), yaitu kejadian enterokolitis pascabedah pada lama waktu perawatan

Pada menopause konversi terbanyak androgen menjadi estrogen terjadi di jaringan adiposa sehingga sering diasumsikan bahwa wanita dengan obesitas atau berat badan lebih yang

Hotel Novotel- Lampung, 21-23 Mei 2013. Nama : Frengki Manolito Simanjuntak Tempat/Tanggal Lahir : Dumai 25

Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dalam kombinasi bisnis sejak tanggal akuisisi dialokasikan pada setiap unit penghasil kas pihak

Hal tersebut menyebabkan petugas tidak mengetahui kegiatan penyelidikan epidemiologi yang dilaksanakan instansi lain, sebagai contohnya petugas surveilans Puskesmas