• Tidak ada hasil yang ditemukan

SELF REGULATED LEARNING (SRL) DITINJAU DARI ACADEMIC SELF-EFFICACY DAN FAMILY CLOSENESS PADA SISWA SMK - Unika Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "SELF REGULATED LEARNING (SRL) DITINJAU DARI ACADEMIC SELF-EFFICACY DAN FAMILY CLOSENESS PADA SISWA SMK - Unika Repository"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Orientasi Kancah Penelitian

Sebelum mengadakan penelitian, peneliti terlebih dahulu

menentukan tempat atau kancah penelitian. Penelitian ini dilakukan di

salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di Semarang,

yaitu SMK Negeri 4 Semarang.

SMK Negeri 4 Semarang beralamat di Jalan Pandanaran II No. 7

Mugassari Semarang. SMK Negeri 4 Semarang memiliki sembilan

program keahlian, diantaranya: Teknik Gambar Bangunan, Teknik

Elektronika Audio Video, Teknik Elektronika Industri, Teknik

Pemanfaatan Tenaga Listrik, Teknik Permesinan, Teknik Kendaraan

Ringan, Teknik Sepeda Motor, Multimedia, dan Animasi. Terdapat 17

kelas untuk seluruh jurusan pada kelas 11, dan masing-masing kelas

maksimal berisi 36 siswa.

Kegiatan belajar mengajar dilakukan mulai pukul 07.00 WIB

hingga pukul 15.15 WIB. Mata pelajaran yang diterapkan di SMK

Negeri 4 Semarang terbagi menjadi dua jenis, yaitu mata pelajaran

umum (normada) dan mata pelajaran kejuruan (produktif). Mata

pelajaran umum meliputi Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa

Inggris, Bahasa Jawa, Pendidikan Pancasila, Sejarah, Fisika, Kimia,

(2)

Sedangkan mata pelajaran kejuruan disesuaikan dengan jurusan

masing-masing yang meliputi teori dan praktik.

Tidak hanya kegiatan akademik, SMK Negeri 4 Semarang juga

memiliki beberapa kegiatan non akademik (ekstrakurikuler), diantaranya

Pramuka, Paskibra, Voli, Basket, Inkai, Rebana, Band, Tari, dan PMR.

Sebagian besar siswa terutama kelas X dan XI terlibat aktif dalam

kegiatan ekstrakurikuler. Masing-masing kegiatan ekstrakurikuler

memiliki jadwal tersendiri dan dimulai pukul 16.00 WIB setiap harinya.

Siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler tentunya dituntut untuk

mampu membagi waktu agar kegiatan akademik dan ekstrakurikuler

seimbang.

SMK Negeri 4 Semarang tentunya memiliki visi dan misi. Visi

SMK Negeri 4 Semarang adalah mewujudkan SMK Negeri 4 Semarang

menjadi sekolah berstandar internasional yang berjiwa professional

berakhlak mulia. Untuk mewujudkan visi tersebut maka SMK Negeri 4

Semarang memiliki misi, yaitu:

1. Meningkatkan SDM yang berkualitas dan mamu bersaing di era

global.

2. Meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan sesuai dengan

kebutuhan dan perkembangan teknologi.

3. Menyiapkan tamatan yang sigap, tanggap, terampil, berjiwa

wirausaha, berakhlak mulia, dan mampu mengembangkan diri sesuai

(3)

4. Mengembangkan iklim kerja yang kondusif, berakar pada norma dan

budaya bangsa.

5. Meningkatkan pelayanan dengan prima kepada pelanggan sesuai

dengan standar pelayanan serta dikelola dengan sistem manajemen

mutu.

Adapun pertimbangan peneliti menjadikan SMK Negeri 4

Semarang sebagai tempat penelitian adalah:

1. Adanya permasalahan yang dialami siswa-siswi di SMK Negeri 4

Semarang yang berkaitan dengan SRL.

2. Belum ada penelitian yang dilakukan di SMK Negeri 4 Semarang

yang berkaitan dengan SRL, academic self-efficacy, dan family

closeness.

Berdasarkan pertimbangan di atas, maka peneliti memutuskan

untuk mengadakan penelitian tersebut. Populasi penelitian adalah siswa

kelas XI SMK Negeri 4 Semarang.

B. Persiapan Penelitian

Persiapan penelitian dilakukan mulai dengan persiapan penyusunan alat

ukur, perizinan penelitian, pengujian validitas dan reliabilitas alat ukur

yang masing-masing dibahas sebagai berikut :

1. Penyusunan Alat Ukur

Penelitian ini menggunakan skala sebagai alat pengumpul data.

Terdapat tiga skala dalam penelitian ini yaitu skala SRL, academic

(4)

berdasarkan aspek-aspek dari setiap variabel yang sudah dibahas

dalam landasan teori.

a. Skala SRL

SRL diukur menggunakan skala SRL yang mencakup

tiga aspek, yaitu metakognisi, perilaku, dan motivasi. Skala

ini terdiri dari 18 item, (9 item favorable dan 9 item

unfavorable). Terdapat empat pilihan jawaban dalam skala

SRL, yaitu Sangat Tidak Sesuai (STS), Tidak Sesuai (TS),

Sesuai (S), dan Sangat Sesuai (SS). Sebaran item pada skala

SRL dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4

Sebaran Item Skala SRL Aspek-aspek

SRL

Nomor Item Jumlah Favorable Unfavorable

Metakognisi 1, 7, 18 6, 12, 17 6

Perilaku 2, 10, 13 5, 9, 15 6

Motivasi 4, 11, 16 3, 8, 14 6

Jumlah 9 9 18

b. Skala academic self-efficacy

Academic self-efficacy diukur menggunakan skala

academic self-efficacy yang mencakup tiga dimensi, yaitu

tingkat kesulitan tugas (level/magnitude), kekuatan (strength),

dan keluasan bidang tugas (generality). Skala ini terdiri dari

18 item, (9 item favorable dan 9 item unfavorable). Terdapat

empat pilihan jawaban dalam skala academic self-efficacy,

(5)

(S), dan Sangat Sesuai (SS). Sebaran item pada skala

academic self-efficacy dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 5

Sebaran Item Skala Academic Self-efficacy Dimensi-dimensi

self-efficacy

Nomor Item Jumlah Favorable Unfavorable

Tingkat kesulitan tugas

(level/magnitude)

1, 9, 15 6, 12, 18 6

Kekuatan (strength)

3, 11, 17 4, 8, 14 6

Keluasan bidang tugas (generality)

5, 7, 13 2, 10, 16 6

Jumlah 9 9 18

c. Skala family closeness

Family closeness diukur menggunakan skala family

closeness yang mencakup lima karakteristik, yaitu

kehangatan, ikatan emosional antar keluarga, komunikasi

yang sehat, penerimaan tanpa syarat, dan keseimbangan dan

peran yang jelas. Skala ini terdiri dari 30 item, (15 item

favorable dan 15 item unfavorable). Terdapat empat pilihan

jawaban dalam skala family closeness, yaitu Sangat Tidak

Sesuai (STS), Tidak Sesuai (TS), Sesuai (S), dan Sangat

Sesuai (SS). Sebaran item pada skala family closeness dapat

(6)

Tabel 6

Sebaran Item Skala Family Closeness Karakteristik

family closeness

Nomor Item Jumlah Favorable Unfavorable

Sebelum melakukan penelitian, peneliti mengajukan

permohonan izin kepada pihak-pihak yang terkait dalam

penelitian ini. Permohonan izin ini melalui beberapa tahap

sebagai berikut:

a. Meminta surat pengantar dari Fakultas Psikologi yang

disetujui oleh Dekan Fakultas Psikologi dengan nomor

2710/B.7.3/FP/IV/2016 untuk Kepala Sekolah dan Bagian

Kesiswaan SMK Negeri 4 Semarang, dan surat dengan nomor

2709/B.7.3/FP/IV/2016 untuk Kepala Dinas Pendidikan Kota

Semarang guna meminta surat rekomendasi mengadakan

penelitian dari Dinas Pendidikan Kota Semarang.

b. Mengajukan surat pengantar tersebut kepada Kepala Dinas

Pendidikan Kota Semarang. Peneliti mendapat surat

(7)

Kota Semarang dengan nomor: 070/3089. Kemudian peneliti

menyerahkan surat pengantar dan surat rekomendasi tersebut

kepada Kepala Sekolah dan Bagian Kesiswaan SMK Negeri 4

Semarang.

3. Uji Coba Alat Ukur

Sebelum melakukan penelitian yang sesungguhnya,

peneliti melakukan uji coba terhadap skala yang akan digunakan

terlebih dahulu. Uji coba ini dilakukan untuk mencari validitas

dan reliabilitas dari skala yang diukur. Dalam uji coba ini dipilih

subyek dengan ciri-ciri yang sama dengan subyek penelitian

nantinya. Pengumpulan data try out dilakukan di SMK Negeri 4

Semarang, pada tanggal 9 Mei 2016. Subyek yang digunakan

adalah kelas XI Multimedia 1 yang berjumlah 32 orang.

C. Uji Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur

Setelah try out selesai dilaksanakan, peneliti melakukan skoring

dan tabulasi skor. Hasil tabulasi skor digunakan untuk melakukan uji

coba alat ukur atau skala penelitian. Penghitungan validitas dan

reliabilitas alat ukur dalam penelitian ini menggunakan alat bantu

computer dengan program Statistic Package for Social Science (SPSS)

for windows release versi 19.0.

Penghitungan validitas item untuk skala SRL, academic

self-efficacy, dan family closeness menggunakan teknik korelasi Product

(8)

menggunakan teknik Alpha Cronbach. Hasil analisis validitas dan

reliabilitas alat ukur yang dibuat adalah sebagai berikut:

1. Skala SRL

Berdasarkan uji validitas alat ukur diperoleh hasil bahwa

skala SRL yang diberikan pada 32 subyek, yang terdiri dari 18 item,

terdapat 16 item yang valid dan 2 item yang gugur. Koefisien

validitas item bergerak antara 0,317 sampai dengan 0,625.

Koefisien reliabilitas alpha skala SRL sebesar 0,861. Sebaran item

yang valid dan gugur dapat dilihat pada tabel 7.

Tabel 7

Sebaran Item Valid dan Gugur Skala SRL Aspek-aspek

SRL

Nomor Item Jumlah Item

Jumlah item yang valid Favorable Unfavorable

Metakognisi 1, 7, 18* 6, 12, 17 6 5

Perilaku 2, 10, 13 5, 9, 15 6 6

Motivasi 4, 11, 16* 3, 8, 14 6 5

Jumlah 9 9 18 16

Keterangan:

Nomor dengan tanda * : item yang gugur

2. Skala Academic Self-efficacy

Berdasarkan uji validitas alat ukur diperoleh hasil bahwa

skala academic self-efficacy yang diberikan pada 32 subyek, yang

terdiri dari 18 item, terdapat 14 item yang valid dan 4 item yang

gugur. Koefisien validitas item bergerak antara 0,340 sampai dengan

0,669.

Koefisien reliabilitas alpha skala academic self-efficacy sebesar 0,

(9)

Tabel 8

Sebaran Item Valid dan Gugur Skala Academic Self-efficacy

Dimensi-dimensi

self-efficacy

Nomor Item Jumlah Item

Jumlah item yang valid Favorable Unfavorable

Tingkat kesulitan tugas (level/magnitude)

1, 9, 15 6, 12, 18* 6 5

Kekuatan (strength)

3, 11, 17 4, 8, 14 6 6

Keluasan bidang tugas (generality)

5*, 7*, 13 2, 10*, 16 6 3

Jumlah 9 9 18 14

Keterangan:

Nomor dengan tanda * : item yang gugur

3. Skala Family Closeness

Berdasarkan uji validitas alat ukur diperoleh hasil bahwa

skala family closeness yang diberikan pada 32 subyek, yang terdiri

dari 30 item, terdapat 20 item yang valid dan 10 item yang gugur.

Koefisien validitas item bergerak antara 0,372 sampai dengan 0,751.

Koefisien reliabilitas alpha skala family closeness sebesar 0,908.

(10)

Tabel 9

Sebaran Item Valid dan Gugur Skala Family Closeness Karakteristik

family closeness

Nomor Item Jumlah Item

Jumlah item yang

valid Favorable Unfavorable

Kehangatan 1, 16, 26* 6, 11, 25 6 5

Ikatan emosional antar keluarga

7, 12, 24 2, 17, 27* 6 5

Komunikasi yang sehat

3, 18, 28 8, 13*, 23 6 5

Penerimaan tanpa syarat

9, 14, 22* 4*, 19*, 29* 6 2

Keseimbangan dan peran yang jelas

5, 20*, 30 10, 15*, 21* 6 3

Jumlah 15 15 30 20

Keterangan:

Nomor dengan tanda * : item yang gugur

D. Penyusunan Kembali Alat Ukur

Setelah dilakukan uji coba dan diketahui item valid dan gugur, maka

item yang gugur disisihkan dan item yang valid disusun ulang, maka

hasilnya dijadikan skala penelitian yang baru. Sebaran item yang baru

(11)

Tabel 10

Sebaran Item Baru Skala SRL

Aspek-aspek SRL Nomor Item Jumlah

Favorable Unfavorable

Nomor dengan tanda () : nomor item yang baru

Tabel 11

Sebaran Item Baru Skala Academic Self-efficacy Dimensi-dimensi

self-efficacy

Nomor Item Jumlah

Favorable Unfavorable

(12)

Tabel 12

Sebaran Item Baru Skala Family Closeness Karakteristik

family closeness

Nomor Item Jumlah

Favorable Unfavorable

Nomor dengan tanda () : nomor item yang baru

E. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada tanggal 18 Mei 2016 di SMK

Negeri 4 Semarang dengan menggunakan teknik random cluster

sampling untuk pemilihan kelasnya dan purposive sampling untuk

kriteria subjeknya karena peneliti menggunakan subjek kelas XI yang

tinggal satu rumah bersama orang tuanya.

Pengambilan data dilakukan pada siswa-siswi kelas XI.

Pengambilan data dilakukan pada empat kelas, yaitu kelas XI Listrik 1,

XI Multimedia 2, XI Teknik Kendaraan Ringan 1, dan XI Audio Video

1. Pelaksanaan penelitian di kelas XI Listrik 1 dilakukan pada pukul

8.45 WIB dan siswa yang mengisi angket sebanyak 34 orang, dan 4

angket tidak dihitung karena siswa yang bersangkutan tidak tinggal

(13)

dilakukan pada pukul 9.15 dan siswa yang mengisi angket sebanyak 35

orang, dan 2 angket tidak dihitung karena siswa yang bersangkutan tidak

tinggal bersama orang tuanya. Pelaksanaan penelitian di kelas XI

Teknik Kendaraan Ringan 1 dilakukan pada pukul 12.15 dan siswa yang

mengisi angket sebanyak 30 orang, dan 2 angket tidak dihitung karena

siswa yang bersangkutan tidak tinggal bersama orang tuanya.

Pelaksanaan penelitian di kelas XI Audio Video 2 dilakukan pada pukul

13.45 dan siswa yang mengisi angket sebanyak 28 orang, dan 4 angket

tidak dihitung karena siswa yang bersangkutan tidak tinggal bersama

orang tuanya.

Berdasarkan pengambilan data tersebut diperoleh responden

Gambar

Tabel 4 Sebaran Item Skala SRL
Sebaran Item Valid dan Gugur Skala Tabel 9 Family Closeness
Sebaran Item Baru Skala SRLTabel 10
Sebaran Item Baru Skala Tabel 12 Family Closeness

Referensi

Dokumen terkait

Gugatan perwakilan ( class action) adalah suatu cara pengajuan gugatan, dalam mana satu orang atau lebih yang mewakili dari sekelompok masyarakat dalam jumlah tertentu (relative

Studi Deskriptif Mengenai Penalaran Moral pada Remaja Usia 16-18 Tahun dalam Melakukan Perilaku Menyontek di SMA Negeri X Jakarta.. Penelitian ini diawali dengan fenomena menyontek

Esensi perlindungan hukum jabatan profesi guru dan dosen dimaksud untuk : (1) memberikan jaminan kepastian bagi peserta didik, orang tua dan masyarakat untuk mendapatkan

Misal, jika ingin diketahui arah kiblat dari kota Semarang ke Ka῾bah, maka rumus yang digunakan untuk menghitung arah kiblat tersebut sangat dipengaruhi oleh

Hasil penelitian yang dilakukan terhadap 40 soal Ujian Nasional matematika SMA / MA tahun ajaran 2011 / 2012, terdapat sebanyak 39 item soal yang termasuk dalam tipe penalaran

Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan indeks adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,32 persen; kelompok perumahan, air,

Pada tanaman kakao dengan penaung kelapa, jenis perlakuan sarang daun kelapa yang diinokulasi dengan kutu putih pada sayatan kulit buah kakao (perlakuan A) populasi

Mardikanto (2003), menyatakan banyak program pembangunan yang kurang memperoleh partisipasi masyarakat karena kurangnya kesempatan yang diberikan kepada masyarakat