ANALISIS KEADILAN RESTORATIF DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA KORUPSI DENGAN KERUGIAN NEGARA YANG KECIL OLEH KEJAKSAAN NEGERI BANDAR LAMPUNG
Teks penuh
Dokumen terkait
Solusi untuk mengatasi faktor-faktor penghambat dalam pelaksanaan tugas dan wewenang BPKP dan Kejaksaan dalam penentuan unsur kerugian keuangan negara terhadap tindak pidana
Kendala Yang Dihadapi Kejaksaan Negeri Sleman Dalam Pengembalian Kerugian Negara Akibat Tindak Pidana Korupsi Di Wilayah Hukum Kabupaten Sleman Periode 2005-2010
Penelitian ini mengkaji upaya pengembalian kerugian negara dari perkara tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh Kejaksaan Negeri Sukoharjo dengan kajian hukum
Bapak I Gede Widhartama, S.H., M.H., selaku Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Singaraja yang telah memberikan segala bantuan berupa bimbingan serta data
Upaya yang dilakukan penyidik kejaksaan tinggi riau untuk mengatasi kendala penyidikan korupsi terhadap kerugian keuangan Negara diantaranya: pertama terhadap kendala
Solusi untuk mengatasi faktor-faktor penghambat dalam pelaksanaan tugas dan wewenang BPKP dan Kejaksaan dalam penentuan unsur kerugian keuangan negara terhadap tindak pidana
Kesimpulan Dari hasil pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan Surat Edaran Jampidsus Nomor: 1113/F/FD.1/05/2010 tentang Prioritas dan
Hambatan-hambatan yang dihadapi oleh Kejaksaan dan BPKP dalam penyidikan maupun penuntutan terhadap penyelewengan keuangan Negara adalah izin pemeriksaan terhadap para pejabat yang