Skema Alur Pikir
1. Erosi gigi adalah hilangnya jaringan keras gigi secara irreversibel disebabkan
proses kimiawi zat asam yang tidak melibatkan bakteri. (Gandara BK,
Truelove EL, 1999)
2. Faktor penyebab erosi gigi dapat berasal dari dalam (intrinsik) dan luar
(ekstrinsik). (Gandara BK, Truelove EL, 1999)
3. Faktor ekstrinsik sering disebabkan oleh diet makanan, obat-obatan,
lingkungan, pekerjaan dan gaya hidup. Penyebab erosi yang berhubungan
dengan pekerjaan adalah pada pekerja industri batere dan galvanis, acid, wine
tasters dan perenang. (Gandara BK, Truelove EL, 1999; Radlinsa JB,dkk,
2012)
4. Luas dan banyaknya dektruksi gigi bergantung pada kekuatan dari pH yang
rendah, kurangnya kalsium, fosfor, kemampuan kelasi, temperatur dan
frekuensi serangan bahan erosif. (Ginting R, 1999, Fraunhofer JAV, 2004)
5. Pada air kolam renang ditambahkan klorin yang berguna untuk mengurangi
kontaminasi bakteri dan algal. Klorin yang ditambahkan ke air akan
menghasilkan hypochlorous acid dan hydrochloric acid yang akan
menurunkan kadar pH air kolam. (Radlinsa JB,dkk, 2012; Ungchusak C,dkk,
2010).
6. Mineral gigi akan larut pada waktu gigi berkontak dengan air kolam dengan
pH rendah yang masuk ke rongga mulut sehingga terjadi demineralisasi dan
hilangnya kontur permukaan gigi. (Wiegand A, Attin T, 2007) Molekul chlorine beraksi dengan air
-7. Walaupun pH air kolam netral, proses disolusi hidroksi apatit dapat terjadi
jika air kolam dibawah jenuh (undersaturated) dengan kandungan ion klorat,
kalsium, pospat, magnesium, dan lainnya. (Radlinska JB,dkk, 2012; Wiegand
A, Attin T, 2007)
8. Penelitian Departemen Kesehatan Virgnia melaporkan bahwa terdapat
hubungan gas klorin dengan korosinya perlengkapan logam dan adanya
gambaran etching pada semen dinding kolam yang terpapar air kolam.
(Prindle RA, 2012)
9. Survei epidemologi oleh Centerwall, dkk melaporkan bahwa pada 3% bukan
perenang, 12% perenang dan 39% perenang yang terdaftar menjadi tim (atlet)
terpapar erosi gigi. (Radlinska JB,dkk, 2012; Wiegand A, Attin T, 2007)
10.Penelitian Chantana Ungchusak, dkk tahun 1999 di Thailand melaporkan
bagian yang paling sering terkena erosi adalah labial pada gigi anterior
dimana atlet renang 4,68 kali lebih rentan terkena erosi gigi dibandingkan
perenang biasa. (Ungchusak C,dkk, 1999)
Proses lepasnya ion kalsium HAP
Ca10(PO4)6OH2 10Ca2++6PO43-+2OH-
FAP
-Berdasarkan uraian diatas, peneliti tertarik untuk meneliti erosi gigi
permukaan labial gigi anterior permanen rahang atas dan rahang bawah pada
perenang umur 17-60 tahun pada beberapa kolam renang di Medan. Penelitian ini
dilakukan untuk memperoleh data prevalensi erosi gigi permukaan labial gigi
anterior permanen rahang atas dan rahang bawah pada perenang umur 17-60 tahun
pada beberapa kolam renang di Medan.
Masalah
Berapakah prevalensi erosi gigi permukaan labial gigi anterior permanen
rahang atas dan rahang bawah pada perenang umur 17-60 tahun di beberapa kolam
renang Medan?
Tujuan
Untuk memperoleh data prevalensi erosi gigi permukaan labial gigi anterior
permanen rahang atas dan rahang bawah pada perenang umur 17-60 tahun di
beberapa kolam renang Medan.
Manfaat
a. Sebagai data masukan bagi dinas kesehatan tentang data prevalensi erosi gigi
pada perenang di Medan dan untuk merencanakan program kesehatan erosi
LEMBARAN PENGAMATAN EROSI PERMUKAAN LABIAL GIGI ANTERIOR PERMANEN
Petunjuk pengisian : Isilah daftar pertanyaan
A. identitas Responden
1. Nama :
2. Jenis Kelamin :
3. Umur :
4. No. telepon :
B. Kondisi Gigi Anterior
Isi kolom dengan dengan mencentang (√) jika ada dan silang (X) jika tidak ada.
1. Crowded berat
2. Terdapat piranti ortodontik
C. Derajat erosi (pengamatan langsung) dan area erosi (hasil dokumentasi)
No. foto :
Gigi
Permukaan labial
Pengamatan langsung Hasil dokumentasi
Tidak erosi
Erosi (Derajat) Area erosi
D. Foto Gigi Anterior Permukaan Labial (Pandangan Depan, Lateral Kanan Dan Kiri) Pandangan lateral kanan
No. Foto :
Pandangan depan No. Foto :
Pandangan lateral kiri No. Foto :
Diketahui : Medan, ………
KUESIONER EROSI PERMUKAAN LABIAL GIGI ANTERIOR PERMANEN RAHANG ATAS DAN BAWAH PADA PERENANG UMUR 17-60 TAHUN DI BEBERAPA KOLAM RENANG MEDAN
No. Kartu :
No. Foto :
Tanggal :
Petunjuk pengisian : Isilah daftar pertanyaan
Identitas Responden
Petunjuk pengisian : Pilihlah jawaban pertanyaan dengan memberi tanda silang (X) dan tuliskan jawabannya
A. Kebiasaan Berenang
1. Di kolam renang manakah anda sering berenang di Medan? (tuliskan)
……… ………
2. Sejak umur berapa anda berenang? (tuliskan)
……… ………
3. Sudah berapa lama (tahun) anda rutin sebagai perenang? (tuliskan)
……… ………
4. Seberapa sering anda berenang dalam seminggu (frekuensi renang)? (tuliskan)
……… ………
5. Berapa lama (jam) anda berenang dalam sehari (durasi renang)? (tuliskan)
……… ………
7. Apakah yang anda lakukan setelah berenang?
A. tidak melakukan apa-apa D. minum minuman isotonik/bersoda
B. berkumur air putih E. lainnya, (tuliskan) ……….
C. menyikat gigi
8. Apakah yang anda lakukan sebelum berenang?
A. tidak melakukan apa-apa D. memakai pelindung gigi (mouth guard)
B. berkumur air putih E. lainnya, (tuliskan) ………
C. minum minuman isotonik/bersoda
B. Pekerjaan
9. Apakah anda mempunyai pekerjaaan yang berhubungan dengan asam seperti
pencicip wine atau pabrik baterai?
A. ya B. tidak
jika ya, apa jenis asamnya?
A. alkohol C. asam sulfat
B. wine D. lainnya, (tuliskan) ………
C. Riwayat Kesehatan Umum
10.Apakah anda sering muntah?
A. tidak
B. ya, berapa kali sehari ……….
berapa kali seminggu ………. berapa kali sebulan ………
C. jika ya, sudah berapa lama?……..………(hari/bulan/tahun*)*coret yang tidak perlu
11.Apakah anda sering bersendawa?
A. tidak
B. ya, berapa kali sehari ……….
berapa kali seminggu ………. berapa kali sebulan ………
C. jika ya, sudah berapa lama?……..………(hari/bulan/tahun*)*coret yang tidak perlu
12.Apakah anda mengkonsumsi obat-obatan setiap hari?
A. ya B. tidak
jika ya, obat apa yang anda konsumsi? (tuliskan)
13.Apakah anda mengkonsumsi vitamin C setiap hari?
A. ya B. tidak
jika ya, bagaimana anda mengkonsumsi vitamin C?
A. menelan C. diminum (sirup)
B. mengunyah D. lainnya, (tuliskan)………
jika ya, berapa kali sehari anda konsumsi vitamin C?
A. 1 x/hari C. 3x/hari
B. 2 x/hari D. lebih dari 3x/hari
D. Riwayat Kesehatan Gigi
14.Apakah orang yang tidur dengan anda pernah mengeluh bahwa anda menggeretukkan gigi ketika tidur?
A. ya B. tidak
15.Apakah anda sebelumnya pernah memakai piranti ortodontik (behel)?
A. ya b tidak
E.Kebiasaan Konsumsi Makanan/Minuman
16.Jenis minuman apa yang sering anda minum setiap hari?
A. air putih/mineral D. minuman isotonik/berenergi
B. susu E. jus buah, (tuliskan) ………
C.minuman ringan/bersoda F. lainnya, (tuliskan) ………
17.Selain air putih/mineral, jenis minuman apa yang sering anda minum setiap hari?
A. minuman ringan/bersoda D. jus buah, (tuliskan) ………
B.susu E. lainnya, (tuliskan) ..………
C. minuman isotonik/berenergi
18.Apakah anda mengkonsumsi alkohol atau wine?
A. tidak
B. ya, berapa kali sehari ……….
berapa kali seminggu ………. berapa kali sebulan ………
C. jika ya, sudah berapa lama?……..………(hari/bulan/tahun*)*coret yang tidak perlu
19.Apakah anda mengkonsumsi makanan asam seperti empek-empek, rujak, yogurt,
buah nenas setiap hari?
A. ya B. tidak
jika ya, makanan apa yang anda konsumsi?
A. rujak D. salad
B. empek-empek E. buah asam, (tuliskan) …….……….
DOKUMENTASI FOTO EROSI GIGI PERENANG DI MEDAN
001.
002.
004.
005.
007.
008.
010.
011.
013.
014.
016.
017.
019.
020.
022.
023.
025.
026.
028.
029.
031.
032.
034.
035.
037.
038.
040.
041.
043.
044.
046.
047.
049.
050.
052.
053.
055.
056.
058.
059.
Hasil Pengolahan Data (SPSS)
Frequencies
1. Jenis kelamin
jenis kelamin
2. Umur perenang
umur
3. Lama menjadi perenang/tahun
lama menjadi perenang
4. Frekuensi berenang/minggu
5. Durasi berenang/minggu
durasi berenang /mimggu
Frequency Percent Valid Percent
6. Frekuensi derajat erosi gigi rahang atas berdasarkan jenis kelamin dan umur
perenang
Derajat Erosi Gigi Rahang Atas
Total Gigi
7. Frekuensi derajat erosi gigi rahang bawah berdasarkan jenis kelamin dan umur
Derajat Erosi Gigi Rahang Bawah
Total Gigi
Et G1 G2 G3 G4
8. Frekuensi derajat erosi gigi rahang atas berdasarkan lama menjadi perenang,
frekuensi dan durasi berenang perminggu
n % n % n % n % n % N %
Derajat Erosi Gigi Rahang Atas
9. Frekuensi derajat erosi gigi rahang bawah berdasarkan lama menjadi perenang,
frekuensi dan durasi berenang perminggu
n % n % n % n % n % N %
Derajat Erosi Gigi Rahang Bawah