PENGARUH DEMONSTRASI TENTANG PERAWATAN PAYUDARA
TERHADAP SIKAP IBU HAMIL
PRIMIGRAVIDA
DALAM PERAWATAN PAYUDARANYA
Erwin yektiningsih Dosen Akper Pamenang Pare- Kediri
Breast care is an act to treat breast milk to smooth spending and prevent the various problems of the breast.By this demonstration,it is expected to increase knowledge primigravida pregnant women about breast care, so it can change attitudes became more positive. But many primigravida pregnant women who have less knowledge about breast care.
The purpose of this study was knowing demonstration effect on breast care to the attitude of pregnant women in the treatment of breast primigravida in Connecticut Delima. The design we use in this study was pre-experimental with pre and post test approach. The population was 29 primigravida and the sample was taken by purposive sampling of 12 respondents. The instrument we use to know the attitude is using a checklist of 21 questions with check technique. By using Wilcoxon statistical test SPSS 11 For Windows.
From this research, 75% pre demonstrations have a negative attitude and 25% have a positive attitude, the result of evaluation on post-demonstration of 100% have a positive attitude. ByWilcoxon statistical test , we found that the result (ρ = 0.002) <(α = 0.05).it means that Ho is refused and H1 is accepted . So that, there is the Demonstration Effect on Breast Care of Pregnant Women Attitude primigravida in Nursing breasts in Connecticut Delima Mrs. Ami Gondang Village.
From this experiment, it is can be proven that someone will be able to change his attitude if they receive the influence from other people, such as nurses or midwives. With attitude positif in breast care is expected to avoid the problems of the breast.
Keywords: Demonstration, Breast Care, Attitudes, Primigravida.
Latar Belakang
Kehamilan primigravida merupakan proses mengandung janin yang baru pertama kali dialami oleh seorang wanita dari usia kehamilan trimester 1 sampai 3. Pada saat proses kehamilan terjadi perubahan fisiologi salah satunya pada payudara yakni terjadi pembesaran payudara, dada terasa padat dan peningkatan sensitifitas. “Termasuk juga terjadi pembengkakan dari payudara, akibatnya payudara menjadi lebih mudah teriritasi bahkan mudah luka” (Saryono, 2009). Permasalahan yang sedang terjadi dimasyarakat terdapat ibu primipara (melahirkan pertama kali) yang tidak memberikan ASI eksklusif terhadap bayinya dikarenakan produksi ASI tidak lancar maupun puting tidak keluar. Setelah ditelusuri ternyata ibu tidak melakukan perawatan payudara selama hamil karena ibu kurang paham tentang perawatan payudara. Padahal ASI eksklusif
merupakan hal yang penting bagi bayi selain sebagai nutrisi, ASI eksklusif mampu meningkatkan daya tahan tubuh serta kecerdasan bayi. Sedangkan manfaat bagi ibu yakni membantu ibu memulihkan diri dari persalinannya, mengurangi perdarahan serta menurunkan berat badan ibu (2, Suherni, 2009).
Ibu hamil berkunjung selama bulan Agustus -September. Dari hasil studi pendahuluan di BPS Delima Ny.Ami desa Gondang kecamatan Plosoklaten sebanyak 99 Ibu hamil berkunjung pada bulan September, dengan jumlah ibu primigravida sebanyak 29 orang. Didapatkan hasil dengan 8 responden yakni terdapat 2 responden (25%) melakukan perawatan payudara dengan cara kurang benar, dan 6 responden (75%) tidak melakukan perawatan payudara selama hamil.
Perawatan payudara merupakan suatu tindakan merawat payudara untuk memperlancar pengeluaran ASI dan mencegah dari berbagai permasalahan payudara. Jika tidak melakukan perawatan payudara selama hamil, tidak jarang Ibu primigravida setelah melahirkan akan mengalami masalah payudara seperti puting tenggelam maupun produksi ASI tidak lancar, sehingga bayi tidak mendapatkan ASI eksklusif. ’’Dalam hal ini peran perawat menurut konsorsium ilmu kesehatan yakni sebagai educator, peran ini dilakukan dengan membantu klien dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan, gejala penyakit bahkan tindakan yang diberikan” (5, Aziz, 2008). Oleh karena itu sangatlah penting bagi perawat memberikan pendidikan kesehatan dalam hal ini berupa ”metode demonstrasi, karena dalam pelaksanaanya di tekankan tentang tujuan, cara memperagakan benda, kejadian, dan urutan melakukan suatu kegiatan” (6, Nursalam, 2008). Sehingga diharapkan Ibu primigravida akan lebih mudah menerima informasi atau pesan yang disampaikan.
Pada hakekatnya tujuan dari demonstrasi yaitu untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang hal – hal yang berhubungan dengan mengetahui dan melihat kebenaran sesuatu, sehingga diharapkan Ibu hamil primigravida dapat memperoleh pengetahuan yang baik, kemudian membawa akibat sikap yang positif dalam perawatan payudara. Selain itu dukungan dari suami dan keluarga untuk melakukan kebiasaan mandiri dalam perawatan payudara juga sangatlah penting. Mengingat pentingnya hal tersebut diatas maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai pengaruh demonstrasi tentang perawatan payudara terhadap sikap ibu hamil primigravida dalam perawatan payudaranya
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat
dirumuskan masalah sebagai berikut: ” Apakah ada pengaruh demonstrasi tentang perawatan payudara terhadap sikap ibu hamil primigravida
dalam perawatan payudaranya di BPS Delima Ny. Ami Desa Gondang Kecamatan
Plosoklaten?”.
Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum
Menganalisis pengaruh demonstrasi tentang perawatan payudara terhadap sikap ibu hamil
primigravida dalam perawatan payudaranya di BPS Delima Ny. Ami desa Gondang kecamatan Plosoklaten
2. Tujuan Khusus
a. Mengidentifikasi sikap ibu hamilprimigravida
dalam perawatan payudaranya sebelum diberikan demonstrasi tentang perawatan payudara di BPS Delima Ny. Ami desa Gondang kecamatan Plosoklaten.
b. Mengidentifikasi sikap ibu hamilprimigravida
dalam perawatan payudaranya sesudah diberikan demonstrasi tentang perawatan payudara di BPS Delima Ny. Ami desa Gondang kecamatan Plosoklaten.
c. Menganalisis pengaruh demonstrasi tentang perawatan payudara terhadap sikap ibu hamil
primigravidadalam perawatan payudaranya di BPS Delima Ny. Ami desa Gondang kecamatan Plosoklaten.
Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain pra eksperimental yaitu one group pre-post test design dimana peneliti melakukan demontrasi tentang cara perawatan payudara pada ibu
primigravida kemudian di observasi prilakunya dengan menggunakan Ceklist yaitu sebuah daftar dimana responden tinggal membubuhkan tanda
yaitu variabel independennya demonstrasi tentang perawatan payudara. Dan variabel dependennya adalah sikap ibu hamil
primigravida dalam perawatan payudaranya, populasinya adalah seluruh ibu hamil primigravida yang memeriksakan diri ke BPS Delima Ny.Ami di desa Gondang Kecamatan Plosoklaten selama bulan September sebanyak 29, sedangkan sampelnya berjumlah 12 orang dengan purposive sampling. Untuk mengetahui pengaruh demonstrasi tentang perawatan payudara terhadap sikap ibu hamil primigravida
dalam perawatan payudaranya dengan menggunakan analisa tabulasi silang serta uji statistik wilcoxon, dicari koefisien asosiasi dengan ρ value, taraf signifikan @ = 0,05. Hasilnya koefisien ρ value < @ = 0,05, H0 ditolak (ada pengaruh).
Hasil Penelitian
a. Karakteristik Responden Berdasarkan Sikap Ibu Hamil Primigravida Sebelum Diberikan Demonstrasi Tentang Perawatan Payudara.
Diagram1. Distribusi frekuensi karakteristik responden berdasarkan sikap ibu hamilprimigravidasebelum diberikan demonstrasi tentang perawatan payudara di BPS Delima Ny.Ami desa Gondang kecamatan Plosoklaten
Berdasarkan diagram 1 menunjukkan bahwa dari 12 responden yang diteliti, sebanyak 25% atau 3 responden bersikap positif dan 75% atau 9 responden bersikap negatif
b. Karakteristik Responden Berdasarkan Sikap Ibu Hamil Primigravida Sesudah Diberikan Demonstrasi Tentang Perawatan Payudara.
Diagram 2 Distribusi frekuensi karakteristik responden
berdasarkan sikap ibu hamilprimigravidasesudah diberikan demonstrasi tentang perawatan payudara di BPS Delima Ny.Ami desa Gondang kecamatan Plosoklan
c. Tabel Perbandingan Hasil Demonstrasi Perawatan Payudara
Tabel 1. Perbandingan hasil demonstrasi perawatan payudara (pre dan post test) di BPS Delima Ny.Ami desa Gondang kecamatan Plosoklaten
Berdasarkan tabel 1 terdapat 1 responden dengan hasil post demonstrasi tertinggi yakni 84 point dan hasil post demonstrasi terkecil 1 responden yakni 56 point.
No. Res
Pre Test Post Test Selisih Hasil Skor Kategori Skor Kategori 1 39 Negatif 73 Positif 34 2 40 Negatif 81 Positif 41 3 38 Negatif 78 Positif 40 4 44 Positif 81 Positif 37 5 45 Positif 84 Positif 39 6 37 Negatif 81 Positif 44 7 36 Negatif 79 Positif 43 8 39 Negatif 56 Positif 17
9 40 Negatif 74 Positif 34 10 36 Negatif 82 Positif 46 11 40 Negatif 73 Positif 33 12 47 Positif 83 Positif 36
Positif
Negatif 75
% 25 %
Positi Nega 0
d. Tabulasi Silang Demonstrasi Perawatan Tabel 2 Tabulasi Silang Demonstrasi Perawatan Payudara (pre dan post) di BPS Delima Ny.Ami di desa Gondang kecamatan Plosoklaten
Berdasarkan tabel 4.2, Hasil Uji Wilcoxon. ( ρ = 0,002 ) < ( α = 0,05 ) artinya Ho ditolak dan H1 diterima makna bahwa ada Pengaruh Demonstrasi tentang Perawatan Payudara terhadap Sikap Ibu HamilPrimigravidadalam Perawatan Payudaranya di BPS Delima Ny. Ami Desa Gondang Kecamatan Plosoklaten. Dengan nilai Confiden Interval yaitu tingkat kesalahan sebesar (α) 5% dan kepercayaan 95%.
Pembahasan
1. Identifikasi hasil pre demonstrasi yang mempunyai jumlah terbanyak adalah ibu hamil primigravida
yang bersikap negatif yakni sebesar 75%. Hal ini diakibatkan karena dari faktor predisposisi responden belum pernah mendapatkan pengalaman pribadi, serta belum pernah mendapatkan pengaruh dari orang lain yang dianggap penting, serta dari faktor enabling yakni media massa karena dalam penyampaian informasi media massa membawa pesan-pesan sugestif yang dapat mengarahkan opini seseorang.
2. Identifikasi hasil post demonstrasi meningkat yakni menjadi 100% bersikap positif. Hal ini dapat
pimigravida menjadi positif karena responden diajarkan tentang perawatan payudara yang baik dan benar dengan cara demonstrasi, yaitu cara yang mudah diterima oleh rsponden.
3. Analisis pengaruh demonstrasi tentang perawatan payudara antara sebelum dan sesudah diberikan demonstrasi di BPS Delima Ny.Ami di desa Gondang kecamatan Plosoklaten didapatkan hasil bahwa pemberian demonstrasi tentang perawatan payudara dapat meningkatkan sikap menjadi positif. Hal ini dibuktikan dengan uji wilcoxon yaitu didapatkan hasil ( ρ= 0,002 ) < ( α = 0,05) yang artinya Ho ditolak dan H1 diterima yang dapat diartikan bahwa ada Pengaruh Demonstrasi tentang Perawatan Payudara terhadap Sikap Ibu Hamil Primigravida dalam Perawatan Payudaranya di BPS Delima Ny. Ami Desa Gondang Kecamatan Plosoklaten.
Kesimpulan
Uraian yang telah dikemukakan dan hasil interpretasi dari seluruh data maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
Hasil pre demonstrasi yang mempunyai jumlah terbanyak adalah ibu hamil primigravida yang bersikap negatif yakni sebesar 75%.
Hasil post demonstrasi meningkat yakni menjadi 100% bersikap positif.
Analisis pengaruh demonstrasi tentang perawatan payudara antara sebelum dan sesudah diberikan demonstrasi di BPS Delima Ny.Ami di desa Gondang kecamatan Plosoklaten didapatkan hasil uji wilcoxon yaitu didapatkan hasil (ρ= 0,002 ) < (α= 0,05) yang artinya Ho ditolak dan H1 diterima yang dapat diartikan bahwa ada Pengaruh Demonstrasi tentang Perawatan Payudara terhadap Sikap Ibu Hamil
Primigravida dalam Perawatan Payudaranya di BPS Delima Ny. Ami Desa Gondang Kecamatan Plosoklaten
Saran
Lakukan Perpustakaan lebih dilengkapi dengan buku atau poster yang berisi tentang materi pengenalan program kesehatan dari pemerintah dan hasil penelitian hendaknya bisa dijadikan tambahan atau masukan untuk melakukan penelitian yang lebih baik lagi sehingga dapat menyempurnakan hasil yang telah No Sika
p
Pre
Demonstrasi Total
Post Demonstras
i
Total
1 Nega
tif 9 75% 9 75% 0 0% 0 0%
2 Posit
if 3 25% 3 25% 12 100% 12 100%
Total 12 100% 12 100% 12 100% 100%12
Hasil Uji
Demonstrasi perawatan payudara ini harus diberikan pada setiap ibu hamil agar pada saat proses kelahiran ASI eksklusif sudah siap diberikan pada bayi.
DAFTAR PUSTAKA
Alimul, Aziz. (2008). Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah. Jakarta : Salemba Medika Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian Suatu
Pendekatan. Ed. V. Jakarta: Rineka Cipta Anwar, Saiful. 2003. Perawatan Payudara Selama
Hamil. http://blog.re.or.id/perawatan-payudara-selama-hamil.htm. (download : 30 September 2010)
Azwar S. (2009). Sikap Manusia, Teori dan Pengukurannya Edisi 2. Yogyakarta : Offset Pustaka Belajar
Bobak, et al. (2004). Buku Ajar Keperawatan Maternitas Edisi 4. Jakarta: EGC
Budiman Candra. (2008). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : EGC
Dorland, W.A.Newman. (2002). Kamus Kedokteran Dorland.,Alih Bahasa : Huriawati. Jakarta : EGC
Dinkes JATENG. (2059). Pengertian Ibu Hamil. htttp://www.depkes.go.id/index (download : 2 Agustus 2010)
Effendy, Nasrul ( 1998 ). Dasar–Dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat Ed 2. Jakarta : EGC Faiz, Arfiah. (2006). Efektifitas Perawatan Payudara
Pada Masa Kehamilan Trimester Tiga Terhadap Keberhasilan Pengeluaran ASI Pertama Ibu Post Partum. http://digilib.umm.ac.id. (download : 26 september 2010)
Farrer, Hellen. (1999). Perawatan Maternitas Edisi 2. Jakarta : EGC
Hamilton, Persis. (1995). Dasar-dasar Keperawatan Maternitas. Edisi 6. Jakarta: EGC
Kusmiati, Yuni. (2008). Perawatan Ibu Hamil. Yogyakarta : Fitramaya
Muchtar, Rustam. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka
Notoatmodjo, Soekidjo. (2003). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan Cetakan ketiga. Jakarta: Rineka Cipta
---. (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan.. Jakarta: Rineka Cipta
---. (2007) Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka Cipta
Nursalam. (2001). Pendekatan Praktis Metodologi Riset Keperawatan. Jakarta : CV. Sageng Setyo.
---. (2003). Konsep dan Penerapan Praktis Metodelogi Penelitian Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Parapat, Dahlia. 2010. Perilaku Ibu Hamil Dalam Melakukan Perawatan Payudara di Klinik Sally Kecamatan Medan Tahun 2010. http://www.researchgate.net/publication/45192 839. (download : 21 September 2010)
Pillit, Teri A. (2002). Buku Saku Perawatan Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta : EGC
Purwanto, Heri, ( 1999 ). Pengantar Perilaku Manusia. EGC : Jakarta
Ramali. (2003). Kamus Kedokteran Edisi V. Jakarta : EGC
Riordon, Jan. (2000). Buku Saku Menyusui dan Laktasi. Jakarta : EGC
Saryono, dkk. (2009). Perawatan Payudara Dilengkapi Dengan Deteksi Dini Terhadap Penyakit Kanker Payudara. Jogjakarta : Mitra Cendikia Simkin, Penny. (2007). Panduan Lengkap Kehamilan,
Melahirkan dan Bayi Edisi Refisi. Jakarta : Arcan
Suherni, dkk. (2009). Perawatan Masa Nifas. Yogyakarta : Fitramaya
Subianto, Teguh. 2009. Perawatan Payudara (Breast Care).
http://teguhsubianto.blogspot.com/2009/07/pera watan-payudara-breast-care.html. (download : 26 september 2010)
Wasis. (2008) Pedoman Riset Praktis untuk Profesi Perawat. Jakarta; EGC