• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konsep dasar kinerja dan manajemen (2)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Konsep dasar kinerja dan manajemen (2)"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

KONSEP DASAR MANAGEMEN

1. PENGERTIAN MANAJEMEN

Kata manajemen berasal dari bahasa latin yaitu manus yang berarti tangan dan ager yang berarti melakukan. Kata-kata itu digabung menjadi kata

kerja manegere yang artinya menangani,Managere diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris yaitu dalam bentuk kerja to manage dengan kata benda management.

Manajer untuk orang yang melakukan kegiatan manejemen. Akhirnya diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi manajemen atau pengelolaan

Menurut Sulistyorini, manajemen adalah suatu hal penting yang menyentuh,

mempengaruhi, bahkan merasuki hampir seluruh aspek kehidupan manusia layaknya darah dan raga.

2. PENGERTIAN ADMINISTRASI

Administrasi menurut asal katanya (etimologis) berasal dari bahasa

latin, ad dan ministrare,ad berarti intensif, sedangkan minisionatare berarti melayani, membantu, dan memenuhi. Jadiadministrare berarti melayani secara intensif.

Administrasi secara istilah yaitu proses yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian sumberdaya organisasi. Pelaksanaan meliputi

motivasi, kepemimpinan, pengambilan keputusan, pemecahan masalah, komunikasi, koordinasi, dan perubahan organisasi.

3. DEFINISI ISTILAH-ISTILAH PENDIDIKAN

Definisi pendidikan menurut Undang-undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas yaitu pendidikan adalah usaha sadar terencana untuk mewujudkan suasana belajar diproses pembelajaran agar peserta didik aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. (Pasal 1 ayat 1).

(2)

Sedangkan ilmu pendidikan adalah ilmu yang membahas atau mengkaji pelaksanaan dan penyelenggaraan pendidikan serta kaitannya pendidikan dengan aspek atau sektor kemasyarakatan lainnya.

4. DEFINISI MANAJEMEN PENDIDIKAN

Manajemen pendidikan menurut Made Pidarta yaitu aktifitas memadukan sumber-sumber pendidikan agar terpusat dalam usaha mencapai tujuan pendidikan yang telah ditentukan sebelumnya.[37]

5. DEFINISI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

Manajemen pendidikan Islam adalah suatu proses pengelolaan lembaga pendidikan Islam secara Islami dengan cara menyiasati sumber-sumber belajar dan hal-hal lain yang terkait untuk mencapai tujuan pendidikan Islam secara efektif dan efisien.

6. PRINSIP MANAJEMEN PENDIDIKAN

Prinsip dasar manajemen menurut Fayol adalah: pembagian kerja, kejelasan dalam wewenang dan tanggung jawab, disiplin, kesatuan arah, lebih memprioritaskan kepentingan umum atau organisasi daripada kepentingan pribadi, pemberian kontra, prestasi, sentralisasi, rantai skala, tertib, pemerataan, stabilitas dalam menjaga, inisiatif, dan semangat kelompok.

7. TUJUAN DAN MANFAAT MANAJEMEN PENDIDIKAN Tujuan manajemen pendidikan menurut Husaini Usman yaitu:

1. Terwujudnya suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara (tertunjangnya proses belajar mengajar).

2. Tercapainya tujuan secara efektif dan efisien karena sumberdaya 7M terbatas. 3. Terbekalinya tenaga kependidikan dengan teori proses dan tugas manajemen pendidikan (tertunjangnya profesi sebagai manajer pendidikan )

Manfaat manajemen pendidikan yaitu:

(3)

2. Meningkatkan kompetensi manajemen pendidikan bagi pendidik sehingga lebih professional.

3. Menghemat sumberdaya dengan hasil memuaskan. 4. Mendapatkan tenaga kependidikan yang professional.

8. RUANG LINGKUP MAJEMEN PENDIDIKAN

Substansi yang menjadi garapan manajemen pendidikan sebagai proses atau disebut fungsi administrasi yaitu:

1. Perencanaan. 2. Pengorganisasian

3. Pelaksanaan (motivasi, kepemimpinan, pengambilan keputusan, komunikasi, koordinasi).

4. Pengawasan dan pengendalian

9. SIMPULAN

Telaah konsep dasar manajemen pendidikan Islam di atas dirumuskan secara teoritis dan dikembangkan oleh penulis dengan hasil pengamatannya. Merumuskan dan mengembangkan teori tentang konsep dasar manajemen pendidikan Islam di era sekarang ini sangatlah rumit. Melalui pemilihan teori dan model yang sesuai

mengisyaratkan pemahaman cermat terhadap kehidupan agama, bangsa, dan negara serta kecermatan dalam mempelajari kegagalan dan keberhasilan kita dalam

Referensi

Dokumen terkait

Dalam UU SISDIKNAS 2003 dijelaskan bahwa pendidikan sebagai usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar

Pengertian pendidikan menurut UU RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 ayat (1), adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar

Pendidikan, sebagaimana dinyatakan dalam pasal 1 butir (1) dan (2) UU Sisdiknas adalah sebagai usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses

Jika mengaju pada definisi pendidikan yang tercantum dalam Sisdiknas (yaitu usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar

20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS yaitu usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan

Hal ini sejalan dengan pengertian pendidikan dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana

20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional SISDIKNAS menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dijelaskan bahwa: Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan