• Tidak ada hasil yang ditemukan

Teori dan Aplikasi Struktur Data Menggun

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Teori dan Aplikasi Struktur Data Menggun"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Bab 1 Pengantar Struktur Data

1.1 Struktur Data dan Algoritma

1.2 Gambaran Penggunaan Struktur Data

1.3 Mengenal Berbagai Struktur Data Secara Sekilas 1.4 Efisien? Bagaimana Mengukurnya?

Bab 2 Instalasi CodeBlocks

2.1 Sekilas Mengenai CodeBlocks 2.2 Memasang CodeBlocks

2.3 MenjalankanCodeBlocks yang Pertama Kali 2.4 Menuliskan Program C atau C++

2.5 Menjalankan Program dari Command Prompt 2.6 Menangani Kesalahan Program

2.7 Menutup Program 2.8 Mengakhiri CodeBlocks 2.9 Membuka Kembali

Bab 3 Dasar Struktur Data 3.1 Struktur Data Primitif 3.2 Struct

3.3 Array 3.4 String 3.5 Pointer

Mendeklarasikan Variabel Pointer Mengakses Data Via Pointer Menggunakan Variabel Dinamis Menghapus Variabel Dinamis Pointer dan Array Dinamis 3.6 Referensi

3.7 Fungsi Rekursif 3.8 Pengenalan Objek 3.9 Overloading

3.10 Pewarisan 3.11Template

3.12 Memisahkan Definisi Kelas dan Implementasi Fungsi Anggota

Bab 4 Menambah dan Menghapus Data Via Array dan Vector 4.1 Program untuk Menambah dan Menghapus Data 4.2 Memahami Kode pada Kelas ArrayData

4.3 Menampilkan Daftar Pilihan 4.4 Menampilkan Daftar Kota 4.5 Menyisipkan Kota

(3)

4.7 Memahami Kode pada main() 4.8 Menggunakan Vector

Bab 5 Tumpukan dengan Array

5.1 Mengenal Struktur Data Tumpukan 5.2 Operasi Dasar pada Tumpukan 5.3 Aplikasi Tumpukan

5.4 Implementasi Tumpukan dengan Vector 5.2 Memahami Kode pada Kelas Tumpukan 5.3 Memahami Fungsi Anggota Push() 5.4 Memahami Fungsi Anggota empty() 5.5 Memahami Fungsi Anggota pop() 5.6 Memahami Kode pada main()

Bab 6Antrian dengan Array

6.1 Mengenal Struktur Data Antrian 6.2 Operasi Dasar dalam Antrian 6.3 Aplikasi Antrian

6.4 Implementasi Antrian dengan Vector 6.5 Penjelasan Konstruktor

6.6 Penjelasan Fungsi Anggota insert() 6.7 Penjelasan Fungsi Anggota empty() 6.8 Penjelasan Fungsi Anggota remove() 6.9 Penjelasan Fungsi main()

Bab 7 Senarai Berantai

7.1 Mengenal Struktur Data Senarai Berantai 7.2 Operasi Dasar dalam Senarai Berantai 7.3 Aplikasi Senarai Berantai

7.4 Implementasi Simpul

7.5 Implementasi Senarai Berantai 7.6 Penjelasan Fungsi Anggota insert()

7.7 Penjelasan Fungsi Anggota untuk Menampilkan Data 7.8 Penjelasan Fungsi Anggota untuk Mencari Data 7.9 Penjelasan fungsi Anggota remove()

7.10 Penjelasan Destruktor 7.11 Penjelasan main()

Bab 8 Aplikasi Menggunakan Senarai Berantai

8.1 Aplikasi Senarai Berantai untuk Membalik String Persiapan Membuat Kelas

Menyiapkan Proyek Baru Menuliskan Kode

Menambahkan File LinkList.cpp ke Proyek

(4)

Menyiapkan Proyek Baru

8.3 Aplikasi Senarai Berantai untuk Membuat Antrian Persiapan Membuat Kelas

Menyiapkan Proyek Baru

8.4 Aplikasi Senarai Berantai untuk Membuat Data yang Urut Persiapan Membuat Kelas

Menyiapkan Proyek Baru

8.5 Aplikasi Senarai Berantai Ganda Persiapan Membuat Kelas

Menyiapkan Proyek Baru 8.6 Aplikasi Pemrosesan Postfix

Algoritma Pengonversian Ekspresi Infix ke Postfix Algoritma Penghitungan Ekspresi Postfix

Perhitungan untuk semua operator dilakukan dengan hasil berupa bilangan bulat.

Persiapan Membuat Kelas Menyiapkan Proyek Baru

Bab 9 Pohon Biner

9.1 Memahami Pohon dan Pohon Biner 9.2 Operasi pada Pohon Biner

9.3 Aplikasi Pohon Biner

9.4 Membentuk Binary Search Tree 9.5 Struktur Data untuk Pohon Biner 9.6 Menghapus Data

9.7 Menampilkan Isi Pohon Preorder Traversal Inorder Traversal Postorder Traversal 9.8 Mencoba Program

Bab 10 Pengurutan Data Dasar 10.1 Pengantar Pengurutan Data 10.2 Teknik Pengurutan Data 10.3 Bubble Sort

Efisiensi pada Bubble Sort

Implementasi Kelas BubbleSort Menyiapkan Proyek Baru

10.4 Insertion Sort

Efisiensi pada Insertion Sort Implementasi Kelas InsertionSort Menyiapkan Proyek Baru

10.5 Selection Sort

(5)

10.6 Membandingkan Pengurutan

Bab 11 Pengurutan Data Tingkat Lanjut 11.1 Shell Sort

Efisiensi pada Shell Sort Implementasi Kelas ShellSort Menyiapkan Proyek Baru 11.2 Mergesort

Efisiensi pada Mergesort Implementasi Kelas MergeSort Menyiapkan Proyek Baru 11.3 Quicksort

Efisiensi pada QuickSort Implementasi Kelas QuickSort Menyiapkan Proyek Baru

Bab 12 Pencarian Data

12.1 Teknik Pencarian Data 12.2 Pencarian Linear

Efisiensi Pencarian Linear Persiapan Membuat Kelas Menyiapkan Proyek Baru 12.3 Pencarian Biner

Efisiensi Pencarian Secara Biner Persiapan Membuat Kelas

Menyiapkan Proyek Baru

Bab 13 Tabel Hash

13.1 Pengenalan Tabel Hash 13.2 Memilih Fungsi Hash

Sisa Pembagian Pemotongan Pelipatan

13.3 Menangani Tabrakan dalam Tabel Hash Pengalamatan Terbuka

Pembentukan Rantai Pengalamatan Buket

13.4 Contoh Implementasi Pemeriksaan Linear Persiapan Membuat Kelas

Menyiapkan Proyek Baru

13.5 Contoh Implementasi Double Hashing Persiapan Membuat Kelas

Menyiapkan Proyek Baru

13.6 Contoh Implementasi Pembentukan Rantai Persiapan Membuat Kelas

(6)

13.7 Contoh Implementasi Kamus Persiapan Membuat Kelas Menyiapkan Proyek Baru

Bab 14 Graf

14.1 Pengenalan Graf 14.2 Aplikasi Graf

14.3 Berbagai Istilah dalam Graf 14.4 Matriks Bersebelahan

Matriks Bersebelahan untuk Graf Tak Berarah Matriks Bersebelahan untuk Graf Berarah Matriks Bersebelahan untuk Graf Berbobot 14.5 Senarai Bersebelahan

14.6 Menjelajah Graf 14.7 Depth First Search

Persiapan Membuat Kelas Menyiapkan Proyek Baru 14.8 Breadth First Search

Referensi

Dokumen terkait

Kandungan asam amino hidrolisat protein tinta cumi-cumi berbeda dengan hidrolisat protein ikan selar kuning (Caranx leptolepis) pada penelitian Hidayat (2005), yang

2 Wakil Dekan Bidang I SALINAN TERKENDALI 02 3 Wakil Dekan Bidang II SALINAN TERKENDALI 03 4 Manajer Pendidikan SALINAN TERKENDALI 04 5 Manajer Riset dan Pengabdian

Hasil dari penelitian berupa sistem informasi penjaminan mutu yang dapat membantu pelaksanaan sistem penjaminan mutu, mempermudah pihak- pihak terkait khususnya Ketua

airnya Bersih yaitu sebanyak 65 responden dengan jumlah persentase 94,20%. Kemudian responden yang kondisi airnya Keruh dan Berbau masing-masing ada 2 responden

Dapat dilihat bahwa di setiap saat, grafik amplitudo sel[1,1] pada simulasi tanpa anomali (warna merah) selalu lebih tinggi daripada grafik simulasi dengan anomali.

Pengawasan kualitas merupakan alat bagi manajemen untuk memperbaiki kualitas produk bila dipergunakan, mempertahankan kualitas produk yang sudah tinggi dan

Blok diagram sistem pendeteksi murmur regurgitasi ditunjukkan oleh Gambar 3.1 dimana sistem ini terdiri dari hardware yang berfungsi menangkap sinyal akustik dari

Penelitian menggunakan 60 ekor ayam pedaging, dua puluh ekor ayam di awal penelitian diambil darahnya untuk pengamatan titer antibodi asal induk terhadap infeksi virus