• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Human Capital Terhadap Positive Organizational Behavior Melalui Motivasi Kerja Dan Komitmen Organisasional Sebagai Mediator (Studi Empirik Pada Pegawai Divisi Marketing Di Bumn Bidang Jasa Wilayah Jawa Barat) The Influences Of Human Capital To Po

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Human Capital Terhadap Positive Organizational Behavior Melalui Motivasi Kerja Dan Komitmen Organisasional Sebagai Mediator (Studi Empirik Pada Pegawai Divisi Marketing Di Bumn Bidang Jasa Wilayah Jawa Barat) The Influences Of Human Capital To Po"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

iv   

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan untuk mengungkapkan peran pegawai di perusahaan dalam mewujudkan tujuan perusahaan dalam mencapai efektivitas organisasi. Berlandaskan gerakan psikologi positif, maka penelitian ini berupaya mengungkapkan peran pegawai selaku Human Capital dalam perusahaan. Penelitian ini meneliti apakah

Human Capital memegang peranan dalam mempengaruhi Positive Organizational

Behavior melalui mediasi Motivasi Kerja dan Komitmen Organisasional. Hal ini

dilakukan mengingat konsep Human Capital memiliki banyak pengertian dan sangat sedikit penelitian yang menggunakan konsep ini dalam bidang kajian Psikologi Industri. Langkah selanjutnya, menjelaskan apakah Human Capital ini memiliki pengaruh terhadap Motivasi Kerja maupun Komitmen Organisasional pegawai. Selanjutnya, dalam penelitian akan diungkap apakah motivasi kerja secara bersama-sama maupun secara sendiri-sendiri dengan Komitmen Organisasional mampu berpengaruh terhadap

Positive Organizational Behavior pegawai yang merupakan cerminan upaya pegawai

dalam mencapai tujuan organisasi.

Pengujian hipotesis penelitian menggunakan Structural Equation Model dengan metode Second Order Confirmatory Factor Analysis dengan Maximum Likelihood

Techniques. Metode penelitian yang digunakan bersifat deskriptif dan eksplanatory

survey terhadap sampel penelitian sebanyak 452 orang pegawai divisi marketing di BUMN bidang Jasa di wilayah Jawa Barat, yaitu PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk., PT. Pos Indonesia (Persero), PT. PLN (Persero), dan PT. Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero).

Hasil Pengujian hipotesis menunjukkan bahwa adanya pengaruh Human Capital terhadap Motivasi Kerja, Komitmen Organisasional, dan Positive Organizational

Behavior. Hal ini menunjukkan memang ada pengaruh antara Human Capital selaku

kapasitas dasar individu selaku pembentuk kemauan dan kemampuan pegawai dalam bertindak, berupaya, dan melekatkan diri pada organisasi. Pengujian variabel penelitian pada hipotesis berikutnya, menunjukkan pengaruh antara Human Capital, Motivasi Kerja, dan Komitmen Organisasional terhadap Positive Organizational Behavior. Hal ini menunjukkan bahwa upaya membangun perilaku yang positif dan produktif sesuai dengan sasaran kerja dan harapan perusahaan dapat dibangun dari adanya kapasitas yang memadai dari individu selaku Sumber Daya Manusia perusahaan. Pengujian variabel penelitian pada hipotesis terakhir, berupaya menempatkan variabel Motivasi Kerja dan Komitmen Organisasional sebagai mediator diantara pengaruh Human

Capital terhadap Positive Organizational Behavior. Hasilnya didapatkan model yang fit

dengan Goodness-of fit yang baik. Hal ini menunjukkan bahwa variabel-variabel ini tidak sekedar berhubungan, namun berhubungan dengan cara tertentu. Cara tertentu yang dimaksud adalah menempatkan Motivasi Kerja dan Komitmen Organisasional selaku mediator dalam model tersebut.

(2)

v   

ABSTRACT

This study investigates the meaning of employee in organization to achieve organizational effectiveness as company goal. Based on Positive Psychology movements, the main purpose of the dissertation is to analyze the influences of Human Capital to Positive Organizational Behavior through Work Motivation and Organizational Commitment as mediating variables. Human Capital has many meaning but there is less study to examine this variable in Industrial Psychological point of view. The value-added contribution that organizational member can achieve organizational effectiveness with their positive behavior. What capacities should employees develop that will make them more productive and provide competitive advantages in today’s turbulent environment is human capital. Human capital to make positive organizational behavior, with Work Motivation and Organizational Commitment as mediating variables – is offered in this study.

Using Structural Equation Model, a second order confirmatory factor analysis was conducted using maximum likelihood techniques. Specifically, this analysis conducted descriptive analysis and explanatory survey to determine the 452 person as sample size. The sample has been taken from marketing division in The State-Owned Enterprises of Services Industry in West Java. They are PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk., PT. Pos Indonesia (Persero), PT. PLN (Persero), and PT. Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero).

Hypothesis analysis indicated that there is significant influences of Human Capital to Work Motivation, Organizational Commitment, and Positive Organizational Behavior. Human Capital is the basic capacity which can build employee willingness and competence to move and became commit to his/her organization. From the other hypothesis, concluded that there is positive influences of Human Capital, Work Motivation, and Organizational Commitment to Positive Organizational Behavior. Positive and productive behavior as the organization wish can be build by its human capital. The last hypothesis inform Work Motivation and Organizational Commitment as mediator between Human Capital and Positive Organizational Behavior. The measurement find the model has a goodness-of fit. The variables not only connected, but in a spesific way. The specific way is made Work Motivation and Organizational Commitment as mediating variables in that model.

Referensi

Dokumen terkait

Saya merasa suasana akan menjadi ‘garing’ dan canggung bila bergaul dengan teman-teman yang... tidak setara

17 Kasus± kasus pergaulan bebas di kalangan masyarakat (khususnya yang dilakukan oleh para remaja) secara terselubung hampir dapat dirasakan bersama sebagai bentuk

Aplikasi yang dibuat ini dapat menyediakan in.formasi yang berkaitan dengan informasi kejuaraan Road Race secara /uas, yang melipuli in.formasi kejuaraan, data

1) Gap atribut terbesar antara tingkat kepentingan dan kepuasan kompor bioetanol eksisting adalah kemudahan penggunaan, keamanan penggunaan, dan desain kompor.

Di pihak lain, Knight Templar sendiri memiliki hu- bungan sejarah yang sangat dekat de- ngan kelompok Priory of Sion, kelom- pok yang disebut-sebut dalam novel

Ketiga; pencerahan ( enlighten ) yaitu membuka wawasan pegawai BKD Provinsi Lampung untuk berpikir maju, dinamis, kreatif, tanggungjawab dan mengarah kepada tercapainya

Sumur-sumur warga sekitar juga akan tercemar, serta limbah tersebut mencemari udara di sekitar lokasi pabrik dan lingkungan sekitarnya, jika masalah limbah ini

Perkembangan kognitif di masa dewasa akhir, secara garis besar terbagi dalam 5 bagian yaitu: (1) Fungsi kognitif pada orang lanjut usia; (2) Perkembangan bahasa;