Alasan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan pada bagian penjualan PT Ericsson Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap motivasi karyawan.
Dalam penelitian ini, peneliti melakukan penelitian studi kasus dengan menggunakan metodologi penelitian analisis deskriptif yaitu pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner, wawancara, observasi, serta penelitian kepustakaan dan metode yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah metode statistic yang dikemukakan oleh DJ Champion.
Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner dan pengujian hipotesis yang dilakukan didapatkan hasil perhitungan persentase sebesar 78,75% sehingga dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh positif yang sangat kuat dari kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan, dan implementasinya
ABSTRACT
The reason to conduct this research is to know compensation that can
influences employee motivation to achieve sales target in PT Ericsson Indonesia.
This research purpose to determine the effect of compensation to employee
motivation.
In this research, researcher doing study case by using methodology
descriptive analysis, which is data collect by questionnare, interview, observation,
and literature study and method using to test hypothesis is statistical method by DJ
Champion.
Based on the results of questionnaires and test hypothesis, the calculations
show a 78,75% compensation can influences the employee motivation. Through the
result, we can concluded if compensation can influence on employee motivation to
achieve sales targets, and the implementation in PT Ericsson Indonesia.
Halaman
HALAMAN JUDUL... i
HALAMAN PENGESAHAN... ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI... iii
KATA PENGANTAR... iv
ABSTRAK... vi
ABSTRACT... vii
DAFTAR ISI... viii
DAFTAR TABEL... xii
DAFTAR GAMBAR... xiii
DAFTAR LAMPIRAN... xiv
BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 Latar Belakang... 1
1.2 Identifikasi Masalah... 4
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian……... 4
1.3.1 Maksud Penelitian... 4
1.3.2 Tujuan Penelitian... 5
BAB II LANDASAN TEORI 6
2.1 Sistem Pengendalian Manajemen... 6
2.1.1 Pengertian Pengendalian... 6
2.1.2 Jenis Pengendalian... 7
2.1.3 Pengertian Sistem Pengendalian Manajemen... 10
2.1.4 Struktur Sistem Pengendalian ... 16
2.1.5 Proses Sistem Pengendalian Manajemen... 18
2.2 Penganggaran... 21
2.3 Anggaran... 22
2.3.1 Fungsi Anggaran... 23
2.3.2 Anggaran Penjualan... 24
2.4 Kompensasi... 25
2.4.1 Pengertian Kompensasi... 25
2.4.2 Jenis- jenis Kompensasi... 26
2.4.3 Tujuan Diadakan Pemberian Kompensasi... 27
2.4.4 Kriteria Kompensasi... 28
2.5 Motivasi... 29
2.5.1 Teori Motivasi... 30
2.5.2 Jenis- jenis Motivasi... 34
2.5.3 Proses Motivasi... 34
2.5.4 Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi... 35
BAB III Metodologi Penelitian 39
3.1. Objek Penelitian... 39
3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan... 39
3.2 Visi dan Misi... 40
3.3. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas... 40
3.3.1 Account Division... 41
3.3.2 Support Division... 41
3.4 Metode Penelitian... 43
3.4.1 Jenis Data... 43
3.4.2 Teknik Pengumpulan Data... 43
3.4.4 Variabel Penelitian... 44
3.4.4.1 Variabel Penelitian X dan Y... 44
3.4.4.2 Teknik Pengembangan Instrumen... 46
3.5 Analisis Pengujian Hipotesis... 47
3.5.1 Analisis Data dan Kesimpulan... 48
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 49 4.1 Hasil Penelitian... 49
4.1.1 Kebijakan Pemberian Kompensasi Pada PT. Ericsson Indonesia... 49
4.2 Analisis Data... 53
4.3 Pembahasan... 55
5.2 Saran... 57
DAFTAR PUSTAKA... 58
LAMPIRAN... 60
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Ikhtisar Variabel, Indikator, Skala, dan Instrumen Pengukuran... 45
Tabel 2 Interpretasi ... 48
Tabel 3 Frekuensi Hasil Jawaban variabel independen ... 54
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Era globalisasi telah membawa perubahan besar terhadap teknologi dan ilmu pengetahuan, dimana setiap negara, setiap perusahaan harus siap bersaing dengan perusahaan lain agar mereka dapat terus eksis dalam bidang usahanya. Dalam dunia telekomunikasi persaingan sangat kompetititf, hal ini dapat dilihat dengan jumlah operator telekomunikasi di Indonesia yang terus berkembang, yang menyebabkan jaringan telekomunikasi terus diperluas untuk memenuhi permintaan komunikasi mobile oleh masyarakat. Oleh karena itu, perusahaan dapat bergerak secara dinamis dan efisien untuk dapat menyesuaikan diri dengan kondisi tersebut. Kualitas manusia sebagai tenaga kerja merupakan modal dasar dalam masa pembangunan. Tenaga kerja yang berkualitas akan menghasilkan suatu hasil kerja yang optimal sesuai dengan target kerjanya. Manusia sebagai tenaga kerja atau karyawan merupakan sumber daya yang penting bagi perusahaan, karena mereka mempunyai bakat, tenaga dan kreativitas yang sangat dan dibutuhkan oleh perusahaan untuk mencapai tujuannya.
Manajer membutuhkan keterampilan untuk memahami dan menciptakan kondisi dimana semua anggota tim kerja dapat termotivasi.Menyadari pentingnya sumber daya manusia bagi kelangsungan hidup dan kemajuan perusahaan, maka perusahaan harus memberikan perhatian khusus pada faktor produksi ini dan sudah sewajarnya pemilik perusahaan memandang sumber daya manusia lebih dari sekedar asset perusahaan tetapi sebagai mitra dalam berusaha.
Sebagai mitra dalam berusaha, sumber daya khususnya karyawan di perusahaan itu sendiri maka perusahaan harus dapat bersikap adil atas apa yang telah diberikan sumber daya manusia untuk perusahaan, karena setiap karyawan berhak mendapatkan penghargaan dan perlakuan yang adil dari pimpinannya sebagai timbal balik atas jasa yang diberikannya, sehingga dapat mendorong para karyawan untuk lebih termotivasi dalam bekerja. Untuk mendorong semangat kerja karyawan diperlukan adanya hubungan kerja yang saling menguntungkan antara perusahaan dan karyawan. Karyawan memberikan prestasi kerja yang baik untuk kemajuan perusahaan, sedangkan perusahaan memberikan kompensasi yang sesuai atas prestasi kerja yang telah diberikan karyawan terhadap perusahaan.
Kompensasi adalah penghargaan atau ganjaran pada para pekerja yang telah memberikan kontribusi dalam mewujudkan tujuannya, melalui kegiatan yang disebut bekerja (Nawawi,2001). Kompensasi juga merupakan penghargaan yang diberikan karyawan baik langsung maupun tidak langsung. Financial maupun non financial yang adil pada karyawan atas sumbangan mereka dalam mencapai tujuan organisasi, sehingga pemberian kompensasi sangat dibutuhkan oleh perusahaan manapun guna meningkatkan kinerja karyawannya. Adapun bentuk kompensasi financial adalah gaji, tunjangan, bonus, dan komisi. Sedangkan untuk kompensasi non financial diantaranya pelatihan, wewenang dang tanggung jawab, penghargaan atas kinerja serta lingkungan kerja yang mendukung ( Jurnal SDM.blogspot,2009).
Pemberian kompensasi ini bisa berbentuk finansial langsung dan tidak langsung maupun non financial, kompensasi financial langsung terdiri dari bayaran yang diperoleh karyawan dalam bentuk gaji, upah bonus, dan komisi. Kompensasi tidak langsung yang disebut juga dengan tunjangan, meliputi semua imbalan financial yang tidak tercakup dalam kompensasi langsung. Kompensasi non financial terdiri dari kepuasan yang diperoleh seseorang dari pekerjaan itu sendiri, atau dari lingkungan fisik dimana orang tersebut bekerja.
signifikan terhadap motivasi dan kompensasi dan motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. Perbedaan yang ada dengan penelitian ini adalah bahwa penelitian ini meneliti apakah kompensasi berpengaruh terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan.
Berdasarkan hal tersebut di atas penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul: “PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP MOTIVASI KARYAWAN DALAM PENCAPAIAN TARGET PENJUALAN (STUDI KASUS PADA PT. ERICSSON INDONESIA)”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang penelitian di atas, penulis mengidentifikasikan masalah sebagai berikut :
1. Seberapa besar pengaruh positif dari kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan?
2. Bagaimanakah implementasi kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan pada PT.Ericsson Indonesia?
1.3 Maksud Dan Tujuan Penelitian 1.3.1 Maksud Penelitian
Maksud penulis melakukan penelitian ini adalah :
2. Untuk mengetahui implementasi kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan, khususnya PT. Ericsson Indonesia.
1.3.2 Tujuan Penelitian
Tujuan yang diharapkan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan di PT. Ericsson Indonesia.
1.4 Kegunaan Hasil Penelitian 1) Manfaat Bagi Akademisi
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran dalam upaya pengembangan ilmu ekonomi khususnya pelaksanaan sistem pengendalian manajemen dan pengelolaan penjualan.
2) Manfaat Bagi Praktisi Bisnis
Diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran yang bermanfaat bagi para pengusaha dalam menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan pelaksanaan sistem pengendalian dan pengelolaan penjualan pada perusahaan.
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan serta didukung dengan data yang diperoleh dari hasil penelitian dan informasi yang telah dikemukakan sebelumnya, penulis menarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Kompensasi berpengaruh positif terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan hal ini sesuai dengan perhitungan data analisis kuesioner. Besar pengaruh kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapain target penjualan sebesar 78,75% yang menunjukan pengaruh yang sangat kuat atau sangat tinggi dari kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dan keterbatasan yang ada di PT Ericsson Indonesia, penulis mencoba untuk memberikan beberapa saran yang mungkin bermanfaat di kemudian hari yaitu:
1. Saran bagi perusahaan
Pada faktor kompensasi masih perlu meningkatkan jumlah kompensasi yang diberikan kepada karyawan, khususnya pemberian bonus yang lebih menarik yang disesuaikan dengan jam lembut karyawan, sehingga karyawan akan merasa lebih puas dalam bekerja dan dapat lebih termotivasi serta dapat meningkatkan pencapaian target penjualan.
2. Saran untuk peneliti selanjutnya
• Anthony, Robert N., dan V. Govindarajan, 2005. Sistem Pengendalian Manajemen,
Buku Satu, Edisi Keseblas, Terjemahan F. X. Kurniawan Tjakranadi, Salemba Empat: Jakarta
• Anoki Herdian. 2010. “Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan dengan
Motivasi Kerja Sebagai Variabel Intervening ( Studi pada PT. Slamet Langgeng Purbalingga
• Any Agus Kana, 2000, Anggaran Perusahaan, Pembahasan Teori Disertai
Soal-Jawab, Yogyakarta : Ak Group.
• Christina Ellen, Fuad M , Sugiarto, Sukarno Edy. 2001. Anggaran Perusahaan :
Suatu Pendekatan Praktis, Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama. • Glenn A. Welsch, 2002, Budgeting, Profit Planning and Control.
• Hani Handoko. 1993. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia Edisi 2.
Yogyakarta : BPFE.
• Haryono. 2009. “Pengaruh Karakteristik Pekerjaan Dan Kompetensi Terhadap
Kinerja Pegawai Dengan Mediasi Motivasi Kerja ( Studi pada pegawai Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan kehutanan Kabupaten Batang. "Tesis Tidak Dipublikasikan, Program Pascasarjana Magister Manajemen, Universitas Stikubang Semarang.
• Hasibuan, Malayu S.P., 2003, Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi
• Henry Simamora, 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta:
STIE-YKPN
• Igalens, Jaques & Patrice Roussel. 1999. “A Study of the Relationship Between
Compensation Package Work Motivation and Job Satisfaction:. Journal of Organization Behavior Vol. 24.
• Robbins, Stephen P. 2007. Perilaku Organisasi. PT Indeks.
• Sugiyono, 2000. Metode Penelitian Administrasi. Edisi 13. Bandung: CV Alfabeta. • Sugiyono, 2007, Metode Penelitian Bisnis , Cetakan kesepuluh, CV Alfabeta,
Bandung.