POLA KONTROL SOSIAL KELUARGA REMAJA PUTRI
BERISIKO PENYALAHGUNAAN NAPZA
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Derajat Sarjana S-1 Psikologi
Diajukan oleh:
HESTI KUSUMASTUTI F 100 100 098
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
POLA KONTROL SOSIAL KELUARGA REMAJA PUTRI
BERISIKO PENYALAHGUNAAN NAPZA
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Derajat Sarjana S-1 Psikologi
Diajukan oleh:
HESTI KUSUMASTUTI F 100 100 098
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
POLA KONTROL SOSIAL KELUARGA REMAJA
PUTRI BERISIKO PENYALAHGUNAAN NAPZA
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah
Surakarta
Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Memperoleh
Derajat Sarjana S-1
Diajukan Oleh:
HESTI KUSUMASTUTI
F 100 100 098
FAKULTAS PSIKOLOGI
MOTTO
“Derajat seorang manusia di dunia ditentukan dari kadar manfaatnya untuk sesama”
(Brili Agung Zaky Pradika)
“Jadilah terbaik dari versimu sendiri”
(Poerwanto Al Bayan)
“ Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, maka apabila
kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu
berharap “
PERSEMBAHAN
Goresan tinta ini penulis persembahkan kepada………
Orang tua penulis Bapak Marno dan Ibu
Suminah serta orang yang penulis cintai
terimakasih atas doa dan harapan yang terbaik
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil’alamin tiada suatu kesulitan melainkan hanya karena
Allah yang telah membimbing dan penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Sholawat serta salam penulis aturkan pada Uswah tercinta Rasullullah SAW
semoga penulis selalu dapat meneladaninya.
Penulis menyadari dalam menyelesaikan skripsi ini telah mendapat banyak
bantuan, bimbingan, dan pengarahan dari berbagai pihak. Maka dengan segala
kerendahan hati, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. Taufik, M.Si, selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas
Muhammadiyah Surakarta serta selaku Penguji Skripsi yang telah
memberikan ijin bagi penulis untuk mengadakan penelitian, memberikan
kritik dan saran hingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
2. Ibu Eny Purwandary, S.Psi, M.Si Ibu Dr. Nanik Prihartanti, M.Si. selaku
Pembimbing Utama atas keikhlasan dan kesabarannya dalam membimbing,
memberi saran serta perhatian dalam mengarahkan penelitian ini.
3. Ibu Rini Lestari, S.Psi, M.Si selaku Penguji Skripsi yang telah memberikan
kritik dan saran hingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
4. Bapak Setiyo Purwanto, S.Psi, M.Si, selaku Pembimbing Akademik terima
kasih atas bantuan serta bimbingan selama penulis menjalani studi.
5. Ayahanda tercinta Bapak (Marno, SE) yang telah mengajarkan arti hidup,
kemandirian dalam hidup, Kakak Sepupu (dr. Ida Ayu Purwaningsih) yang
telah mengajarkan arti kerja keras untuk mengarungi hidup ini.
6. Para informan atas kesediaan bantuan dan kerjasama yang tak ternilai hingga
skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
7. The Best Sister: Heny Ayuning Tyas, Khamimatuz Zulfa, Ika Purwaningtyas,
Fitriyana Eny Rahmawati, Firly Tri Astuti, Indah Kurniati, Julian Nisa
Pratiwi, Tinon Citraning HS, Riska Wijaya, Priswari Win A teman berbagi
tawa dan cerita hidup yang sesungguhnya serta semangat sekaligus kesediaan
membantu penulis untuk menyelesaikan Skripsi ini dengan baik.
8. Sahabat ABC (Anak Bimbingan BuEny Club), Khamimatuz Zulfa, Ainul
Fikriyah, Mas Donny, Mbak Candra Sukmawati, teman seperjuangan, terima
kasih atas kerjasama, dan semangat kalian semua.
9. Tim PDS 3 (Penelitian Disertasi Bu Eny Purwandari), Mbak Erina Rahmajati,
Mas Faruq, Mas Tomi, Laila Listiana Ulya, Khamimatuz Zulfa, Ainul
Fikriyah, Mahasri Shobabiya, Ida Nur Jannah, Herlina Pangastuti, Nanik Sri
Lestari, Widia Anggi I, Adi, Mas Donny, teman sekaligus keluarga baru
penulis teman berbagi yang menjadi penyemangat hidup penulis, persaudaraan
ini tak akan pernah putus sampai kapanpun.
10.Teman-teman Fakultas Psikologi khususnya angkatan 2010 yang tidak dapat
disebutkan satu persatu yang telah memberi dukungan dan semangat kepada
penulis. Serta keluarga besar Asisten Laboratorium dan Asisten Mata Kuliah
Praktikum khususnya mata kuliah praktikum Asesmen dan Eksperimen yang
11.Teman-teman Klub Penulis Muda Jakarta (KPM Jakarta) yang sudah
memberikan semangat dan dukungan kepada penulis.
12.Teman-teman Rumah Inspirasi yang selama ini telah memberikan semangat
serta dukungan yang tiada akhir kepada penulis.
13.Seluruh staf pengajar Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah
Surakarta yang telah memberikan bekal ilmu akademik yang bermanfaat bagi
penulis. Serta staf administrasi Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah
Surakarta yang membantu demi kelancaran administrasi.
14.Kepada pihak-pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu tetapi
sangat berjasa bagi penulis.
Penulis menyadari bahwasanya dalam penulisan skripsi ini kurang
sempurna dan banyak menemui kekurangan apapun, oleh karenanya penulis
dengan segala kerendahan hati menerima kritik dan saran demi perbaikan yang
lebih baik. Semoga karya sederhana ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Surakarta, 11 Maret 2014
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL DEPAN ... i
HALAMAN JUDUL ... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ... iii
HALAMAN PENGESAHAN ... iv
HALAMAN LEMBAR PERNYATAAN ... v
HALAMAN MOTTO ... vi
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vii
KATA PENGANTAR ... viii
B. Risiko Penyalahgunaan NAPZA... 17
1. Pengertian NAPZA ... 17
2. Pengertian Risiko Penyalahgunaan NAPZA ... 19
3. Ciri-Ciri Risiko Penyalahgunaan NAPZA ... 21
C. Remaja ... 26
5. Pengertian Remaja ... 26
6. Ciri-Ciri Masa Remaja ... 27
7. Tugas Perkembangan Remaja ... 30
D. Pola Kontrol Sosial Keluarga Remaja Putri Berisiko Penyalahgunaan NAPZA ... 31
E. Pertanyaan Penelitian ... 34
BAB III. METODE PENELITIAN... 35
A. Identifikasi Gejala Penelitian ... 35
B. Definisi Operasional Gejala Penelitian ... 35
C. Informan Penelitian ... 37
B. Pelaksanaan Penelitian ... 55
DAFTAR TABEL
Tabel 16. Orang Yang Berperan Dalam Mengajarkan Prinsip Dan Budi Pekerti Dalam Keluarga ... 87
Tabel 17. Kegiatan Bersama Dengan Keluarga ... 88
Tabel 18. Peristiwa Penting Atau Masalah Yang Pernah Mengganggu Hubungan Dengan Keluarga Inti ... 89
DAFTAR GAMBAR
Grafik 11. Peristiwa Penting Atau Masalah Yang Pernah Mengganggu
Hubungan Dengan Keluarga Inti………. 70
Grafik 12. Hal Yang Dilakukan Saat Mengalami Hubungan Yang Kurang
Baik……… 71
Grafik 13. Orang Yang Diajak Bicara Di Dalam Keluarga Ketika
Mengalami Hubungan Yang Kurang Baik………... 72
Grafik 14. Reaksi Keluarga Saat Kejadian Tersebut………... 74
Grafik 15. Perasaan Informan Ketika Berada Dalam Keluarga Sehari-Hari. 75
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
A. Kuesioner Tertutup ... 118
B. Kuesioner Terbuka ... 154
C. Guide Interview ... 203
D. Verbatim ... 206
POLA KONTROL SOSIAL KELUARGA REMAJA PUTRI BERISIKO PENYALAHGUNAAN NAPZA
ABSTRAK
Pola kontrol sosial keluarga remaja putri berisiko penyalahgunaan NAPZA merupakan pola perilaku yang ada pada remaja putri berisiko penyalahgunaan NAPZA di dalam keluarga dengan mengikuti cara atau aturan tertentu dengan penuh kesadaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui secara mendalam dan mendeskripsikan pola kontrol sosial keluarga remaja putri berisiko penyalahgunaan NAPZA. Subjek penelitian ini terdiri dari remaja putri berisiko penyalahgunaan NAPZA dengan karakteristik sebagai berikut: a) remaja putri yang berdomisili di kota Sragen, b) remaja putri yang berumur ±15-18 tahun, c) remaja putri yang sedang menempuh pendidikan sekolah menengah atas (SMA) atau sekolah menengah kejuruan (SMK) di wilayah kota Sragen, d) remaja putri yang berisiko penyalahgunaan NAPZA. Dalam penelitian ini menggunakan dua metode penelitian, yaitu metode kuesioner dan metode
wawancara. Remaja putri berisiko penyalahgunaan NAPZA dari hasil screening kuesioner tertutup
terdiri dari 42 orang informan. Selanjutnya dipilih 2 orang untuk menjadi informan utama yang akan digunakan dalam metode penelitian wawancara. Sedangkan untuk informan pendukung metode penelitian wawancara yaitu extended family dari remaja putri yaitu orang tua. Hasil penelitian ini adalah keluarga remaja putri yang tidak harmonis (broken) ditemukan dapat berisiko penyalahgunaan NAPZA yang disebabkan peran kontrol sosial keluarga yang sudah tidak memiliki peran didalamnya. Peran orang tua dengan penilaian yang kurang positif menunjukkan kontrol sosial di dalam keluarga tidak ada. Kurangnya kontrol sosial di dalam anggota keluarga yang membuat remaja putri berisiko penyalahgunaan NAPZA. Selanjutnya, kontrol sosial yang baik pada keluarga remaja putri yang harmonis dapat berisiko penyalahgunaan NAPZA , hal ini disebabkan faktor dari luar, yaitu teman sebaya.
