• Tidak ada hasil yang ditemukan

LKM Endokrin Kelompok 7

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LKM Endokrin Kelompok 7"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA Tujuan:

Tujuan: 1.

1. Mengidentfikasi letak kelenjar endokrin dalam tubuhMengidentfikasi letak kelenjar endokrin dalam tubuh 2.

2. Menjelaskan fungsi masing masing hormone yang dihasilkan kelenjar endokrinMenjelaskan fungsi masing masing hormone yang dihasilkan kelenjar endokrin 3.

3. Menganalisis cara kerja hormone dalam regulasi tubuhMenganalisis cara kerja hormone dalam regulasi tubuh 4.

4. Mengidentiikasi nutrient yang berperan untuk system hormonMengidentiikasi nutrient yang berperan untuk system hormon

1.

1. Perhatikan gambar berikut:Perhatikan gambar berikut:

Berdasarkan

Berdasarkan gambar gambar tersebut,:tersebut,: a.

a. analisislah letak kelenjar endokrin dan jenis hormone yan disekresikan!analisislah letak kelenjar endokrin dan jenis hormone yan disekresikan!  b.

(2)

2.

2. Perhatikan gambar berikut ini:Perhatikan gambar berikut ini:

Berdasarkan gambar tersebut: Berdasarkan gambar tersebut: Bagaimana cara kerja hormone? Bagaimana cara kerja hormone?

(3)

Jawab : Jawab :

Hormon adalah molekul pembawa pesan dari sistem endokrin. Hormon endokrin Hormon adalah molekul pembawa pesan dari sistem endokrin. Hormon endokrin  bergerak

 bergerak ke ke seluruh seluruh tubuh tubuh dalam dalam darah. darah. Namun, Namun, masing-masing masing-masing hormon hormon hanya hanya mempengaruhimempengaruhi sel-sel tertentu, yang disebut sel target. Sebuah sel target adalah jenis sel yang hormon akan sel-sel tertentu, yang disebut sel target. Sebuah sel target adalah jenis sel yang hormon akan memiliki efek. Sebuah sel target dipengaruhi oleh hormon tertentu karena memiliki protein memiliki efek. Sebuah sel target dipengaruhi oleh hormon tertentu karena memiliki protein reseptor yang spesifik untuk hormon tersebut. Hormon berjalan melalui aliran darah sampai reseptor yang spesifik untuk hormon tersebut. Hormon berjalan melalui aliran darah sampai menemukan sel target dengan reseptor yang cocok dapat mengikat. Ketika hormon berikatan menemukan sel target dengan reseptor yang cocok dapat mengikat. Ketika hormon berikatan dengan reseptor, hal itu menyebabkan perubahan dalam sel. Cara kerja hormon tergantung pada dengan reseptor, hal itu menyebabkan perubahan dalam sel. Cara kerja hormon tergantung pada apakah hormon adalah hormon steroid atau hormon non-steroid.

apakah hormon adalah hormon steroid atau hormon non-steroid.

Pada hormon steroid terbuat dari lipid, seperti fosfolipid dan kolesterol. Mereka larut Pada hormon steroid terbuat dari lipid, seperti fosfolipid dan kolesterol. Mereka larut dalam lemak, sehingga mereka dapat berdifusi melintasi membran plasma sel target dan dalam lemak, sehingga mereka dapat berdifusi melintasi membran plasma sel target dan mengikat dengan reseptor dalam sitoplasma sel (lihat Gambar di bawah). Hormon steroid dan mengikat dengan reseptor dalam sitoplasma sel (lihat Gambar di bawah). Hormon steroid dan reseptor membentuk kompleks yang bergerak ke dalam inti dan mempengaruhi ekspresi gen, reseptor membentuk kompleks yang bergerak ke dalam inti dan mempengaruhi ekspresi gen,  pada dasarnya bertindak

 pada dasarnya bertindak sebagai faktor transkripsi. Contoh hormon sebagai faktor transkripsi. Contoh hormon steroid termasuk kortisol dansteroid termasuk kortisol dan hormon seks.

hormon seks.

Sedangkan hormon non-steroid terbuat dari asam amino. Mereka tidak larut dalam lemak, Sedangkan hormon non-steroid terbuat dari asam amino. Mereka tidak larut dalam lemak, sehingga mereka tidak dapat berdifusi melintasi membran plasma sel target. Sebaliknya, hormon sehingga mereka tidak dapat berdifusi melintasi membran plasma sel target. Sebaliknya, hormon non-steroid berikatan dengan reseptor pada membran sel (lihat Gambar di bawah). Pengikatan non-steroid berikatan dengan reseptor pada membran sel (lihat Gambar di bawah). Pengikatan hormon memicu enzim dalam membran sel. Enzim mengaktifkan molekul lain, yang disebut hormon memicu enzim dalam membran sel. Enzim mengaktifkan molekul lain, yang disebut  pesan

 pesan kedua, kedua, yang yang mempengaruhi mempengaruhi proses proses dalam dalam sel. sel. Kebanyakan Kebanyakan hormon hormon endokrin endokrin adalahadalah hormon non-steroid, termasuk hormon insulin dan tiroid.

hormon non-steroid, termasuk hormon insulin dan tiroid.

3.

(4)

Jelaskan regulasi untuk mencapai homeostasis jumlah kalsium dalam darah dan kadar Jelaskan regulasi untuk mencapai homeostasis jumlah kalsium dalam darah dan kadar glukosa dalam darah!

glukosa dalam darah! Jawab :

Jawab : a.

a. Homeostasis kadar glukosa dalam darahHomeostasis kadar glukosa dalam darah

Secara singkat insulin menstimulasi penggunaan glukosa untuk menjadi glikogen Secara singkat insulin menstimulasi penggunaan glukosa untuk menjadi glikogen (glikogenesis), s

(glikogenesis), sintesis lemak (intesis lemak (lipogenesis), dan slipogenesis), dan sintesis protein intesis protein (proteogenesis). (proteogenesis). InsulinInsulin menghambat pemecahan lemak atau lipolisis dan pembentukan benda-benda keton yang menghambat pemecahan lemak atau lipolisis dan pembentukan benda-benda keton yang merupakan produk dari lipolisis. Saat kadar glukosa darah menurun, sekresi insulin merupakan produk dari lipolisis. Saat kadar glukosa darah menurun, sekresi insulin

(5)

secara perlahan juga menurun hingga kadar glukosa darah mencapai sekitar 80-85 secara perlahan juga menurun hingga kadar glukosa darah mencapai sekitar 80-85 mg/100 ml darah.

mg/100 ml darah.

Sebaliknya, saat kadar glukosa darah menurun hingga mencapai sekitar 50 mg/100 Sebaliknya, saat kadar glukosa darah menurun hingga mencapai sekitar 50 mg/100 ml, sel alfa pulau-pulau akan mulai mensekresikan glukagon. Glukagon menstimulasi ml, sel alfa pulau-pulau akan mulai mensekresikan glukagon. Glukagon menstimulasi sel-sel hati memulai glikogenolisis, segera akan meningkatkan kadar glukosa darah sel hati memulai glikogenolisis, segera akan meningkatkan kadar glukosa darah meningkatkan kadar glukosa darah. Protein di dalam hati dan sel-sel otot dipecah menjadi meningkatkan kadar glukosa darah. Protein di dalam hati dan sel-sel otot dipecah menjadi asam amino yang dibebaskan ke dalam darah dan dikirimkan ke hati dimana glukagon asam amino yang dibebaskan ke dalam darah dan dikirimkan ke hati dimana glukagon merangsang konversi asam-asam amino menjadi glukosa, suatu proses yang disebut merangsang konversi asam-asam amino menjadi glukosa, suatu proses yang disebut glukoneogenesis. Sel-sel liver dan sel-sel lemak mulai memobilisir pemecahan molekul glukoneogenesis. Sel-sel liver dan sel-sel lemak mulai memobilisir pemecahan molekul lemak. Kadar kalim dalam darah juga meningkat, mungkin sebagai efek samping lemak. Kadar kalim dalam darah juga meningkat, mungkin sebagai efek samping glikogenolisis. Glukagon juga menstimulasi sel-sel Beta secara langsung, glikogenolisis. Glukagon juga menstimulasi sel-sel Beta secara langsung, menyebabkannya membebaskan insulin yang dapat meningkatkan kemampuan sel tubuh menyebabkannya membebaskan insulin yang dapat meningkatkan kemampuan sel tubuh menggunakan glukosa yang baru saja dibebaskan.

menggunakan glukosa yang baru saja dibebaskan.  b.

 b. Homeostasis kalsiumHomeostasis kalsium

. Menurut Starr (2013) kekurangan PTH menyebabkan kadar kalsium darah turun . Menurut Starr (2013) kekurangan PTH menyebabkan kadar kalsium darah turun secara dramatis, yang menyebabkan kontraksi berlebihan pada otot rangka. Jika tidak secara dramatis, yang menyebabkan kontraksi berlebihan pada otot rangka. Jika tidak diperbaiki, kondisi ini yang dikenal sebagai tetanus akan sangat fatal. Pengontrolan diperbaiki, kondisi ini yang dikenal sebagai tetanus akan sangat fatal. Pengontrolan kadar kalsium darah merupakan salah satu contoh bagaimana homeostatis seringkali kadar kalsium darah merupakan salah satu contoh bagaimana homeostatis seringkali dipertahankan dengan cara penyeimbangan dua hormone yang saling berlawanan yaitu dipertahankan dengan cara penyeimbangan dua hormone yang saling berlawanan yaitu PTH dan kalsitonin. Kalsitonin mempunyai pengaruh yang berlawanan pada tulang sejati PTH dan kalsitonin. Kalsitonin mempunyai pengaruh yang berlawanan pada tulang sejati ginjal, sehingga menurunkan Ca

ginjal, sehingga menurunkan Ca2+2+  darah. Vitamin D yang disintesis pada kulit dan  darah. Vitamin D yang disintesis pada kulit dan diubah menjadi bentuk aktifnya pada banyak jaringan, sangat penting bagi fungsi PTH, diubah menjadi bentuk aktifnya pada banyak jaringan, sangat penting bagi fungsi PTH, sehingga juga diperlukan untuk keseimbangan kalsium yang sempurna.

sehingga juga diperlukan untuk keseimbangan kalsium yang sempurna.

Menurut Koswara (2014) pengaruh kalsitonin diduga terjadi dengan cara Menurut Koswara (2014) pengaruh kalsitonin diduga terjadi dengan cara merangsang pengendapan kalsium pada tulang. Hal ini terjadi dalam keadaan stress, merangsang pengendapan kalsium pada tulang. Hal ini terjadi dalam keadaan stress, seperti pada masa pertumbuhan dan kehamilan. Dalam hal ini kalsitonin menurunkan seperti pada masa pertumbuhan dan kehamilan. Dalam hal ini kalsitonin menurunkan kalsium darah.Bila darah kalsium terlalu rendah, kelanjar paratiroid mengeluarkan kalsium darah.Bila darah kalsium terlalu rendah, kelanjar paratiroid mengeluarkan hormon paratiroid. Sistem pengendalian kalsium ini akan menjaga kalsium darah dalam hormon paratiroid. Sistem pengendalian kalsium ini akan menjaga kalsium darah dalam keadaan normal. Bila terjadi kagagalan dalam sistem pengendalian, kalsium darah akan keadaan normal. Bila terjadi kagagalan dalam sistem pengendalian, kalsium darah akan  berubah.

 berubah. Bila Bila kalsium kalsium darah darah lebih lebih tinggi tinggi dari dari normal normal akan akan terjadi terjadi kekakuan kekakuan otot.otot. Sebaliknya, bila kalsium darah lebih rendah dari normal, akan terjadi kajang otot. Sebaliknya, bila kalsium darah lebih rendah dari normal, akan terjadi kajang otot. Kegagalan sistem ini tidak disebabkan kekurangan atau kelebihan kalsium dari makanan, Kegagalan sistem ini tidak disebabkan kekurangan atau kelebihan kalsium dari makanan, akan tetapi kekurangan vitamin D atau gangguan sekresi hormon-hormon yang berperan. akan tetapi kekurangan vitamin D atau gangguan sekresi hormon-hormon yang berperan.

(6)

Peningkatan Ca

Peningkatan Ca2+2+  dalam darah menginduksi kelenjar tiroid untuk mensekresi  dalam darah menginduksi kelenjar tiroid untuk mensekresi kalsitonin, yang menurunkan konsentrasi Ca

kalsitonin, yang menurunkan konsentrasi Ca2+2+ dengan cara meningkatkan deposisi tulang dengan cara meningkatkan deposisi tulang sejati, sehingga mengurangi pengambilan Ca

sejati, sehingga mengurangi pengambilan Ca2+2+ dalam usus, dan menurunkan reabsorbsidalam usus, dan menurunkan reabsorbsi dalam ginjal. Pengaruh tersebut dilawan oleh PTH, yang disekresikan oleh kelenjar dalam ginjal. Pengaruh tersebut dilawan oleh PTH, yang disekresikan oleh kelenjar  paratiroid ketika konsentrasi Ca

 paratiroid ketika konsentrasi Ca2+2+ darah turun dibawah titik pasang. Kadar kalsium darah darah turun dibawah titik pasang. Kadar kalsium darah mulai mening

mulai meningkat ketika kat ketika sel-sel sel-sel target target diginjal, usus diginjal, usus dan tulang dan tulang sejati sejati merespons PTH.merespons PTH. Kalsium darah akan naik hanya sejauh sebelum tiroid melawan dan menghambat dengan Kalsium darah akan naik hanya sejauh sebelum tiroid melawan dan menghambat dengan cara mensekresikan kalsitonin. Seperti mekanisme umpan-balik klasik, kedua hormon cara mensekresikan kalsitonin. Seperti mekanisme umpan-balik klasik, kedua hormon tersebut akan menyeimbangkan pengaruh masing-masing, sehingga meminimalkan tersebut akan menyeimbangkan pengaruh masing-masing, sehingga meminimalkan fluktasi konsentrasi Ca

fluktasi konsentrasi Ca2+2+  darah, ion yang sangat penting dalam menjaga fungsi normal  darah, ion yang sangat penting dalam menjaga fungsi normal semua sel tubuh. Vitamin D disintesis dalam bentuk inaktif oleh kulit yang terpapar ke semua sel tubuh. Vitamin D disintesis dalam bentuk inaktif oleh kulit yang terpapar ke cahaya matahari, dan memainkan peranan penting dalam homeostatis kalsium. Vitamin D cahaya matahari, dan memainkan peranan penting dalam homeostatis kalsium. Vitamin D dibawa dalam

dibawa dalam darah dan diubah darah dan diubah menjadi bentuk aktifmenjadi bentuk aktifnya pada banyak nya pada banyak jaringan sepertijaringan seperti hati dan ginjal. Bentuk aktif itu membuat PTH mampu untuk meningkatkan pengambilan hati dan ginjal. Bentuk aktif itu membuat PTH mampu untuk meningkatkan pengambilan Ca

Ca2+2+ oleh usus. oleh usus.

Pada ECF dansitosol, kalsium yang terionisasi (Ca

Pada ECF dansitosol, kalsium yang terionisasi (Ca2+2+ ) berperan penting dalam) berperan penting dalam  berbagai

 berbagai proses proses di di dalam dalam sel. sel. Kalsium Kalsium adalah adalah suatu suatu zat zat yang yang penting penting di di membrane membrane selsel yang memengaruhipermeabilitasdanmuatanlistrik. Kalsium plasma berada dalam tiga yang memengaruhipermeabilitasdanmuatanlistrik. Kalsium plasma berada dalam tiga  bentuk

 bentuk yaitu yaitu :berikatan :berikatan dengan dengan protein protein (terutama (terutama albumin), albumin), berikatan berikatan dengan dengan liganligan  berukuran

 berukuran kecil kecil (fosfat, (fosfat, sitrat,sulfat), sitrat,sulfat), dankalsiumygterionisasi dankalsiumygterionisasi CaCa2+2+. Kalsium yang. Kalsium yang terionisasi dalam plasma bersifat aktif secara fisiologis dan berperan penting dalam terionisasi dalam plasma bersifat aktif secara fisiologis dan berperan penting dalam menentukan hipokalsemia atau hiperkalsemia.

menentukan hipokalsemia atau hiperkalsemia.

Kadar kalsium terionisasi dalam ECF dipertahankan secara homeostasis dalam Kadar kalsium terionisasi dalam ECF dipertahankan secara homeostasis dalam kisaran normal sekitar 9-10,5 mg/dl. Keadaan ini dipertahankan oleh suatu keseimbangan kisaran normal sekitar 9-10,5 mg/dl. Keadaan ini dipertahankan oleh suatu keseimbangan efektif dari pembentukan tulang dan resorpsi tulang,absorpsi kalsium, dan ekskresi efektif dari pembentukan tulang dan resorpsi tulang,absorpsi kalsium, dan ekskresi kalsium. Tempat utama dari regulasi ini berlangsung di tulang, ginjal, dan saluran cerna kalsium. Tempat utama dari regulasi ini berlangsung di tulang, ginjal, dan saluran cerna di bawah pengendalian tiga hormone, yaitu : hormone paratiroid, kalsitonin, dankalsitriol. di bawah pengendalian tiga hormone, yaitu : hormone paratiroid, kalsitonin, dankalsitriol.

4.

4. Mengapa jika Mengapa jika seseorang kekuragan Iod seseorang kekuragan Iod akan mempengaruhi kesehan akan mempengaruhi kesehan k?jelaskan!k?jelaskan! Jawab :

Jawab :

Kekurangan yodium (iod) adalah kondisi yang terjadi ketika seseorang kurang mendapatkan Kekurangan yodium (iod) adalah kondisi yang terjadi ketika seseorang kurang mendapatkan asupan yodium sehingga tubuh tidak mampu menghasilkan hormon tiroid secara memadai. asupan yodium sehingga tubuh tidak mampu menghasilkan hormon tiroid secara memadai. Kekurangan yodium berat akan menyebabkan beberapa masalah kesehatan seperti gondok, Kekurangan yodium berat akan menyebabkan beberapa masalah kesehatan seperti gondok, hipotiroidisme, kretinisme, dan penurunan kesuburan pada wanita.

(7)

Gangguan

Gangguan akibat akibat kekurangan kekurangan yodium yodium (GAKY) (GAKY) merupakan merupakan defisiensi defisiensi yodium yodium yangyang  berlangsung

 berlangsung lama lama akibat akibat dari dari pola pola konsumsi konsumsi pangan pangan yang yang kurang kurang mengkonsumsi mengkonsumsi yodiumyodium sehingga mengganggu fungsi kelenjar tiroid, yang secara perlahan menyebabkan kelenjar sehingga mengganggu fungsi kelenjar tiroid, yang secara perlahan menyebabkan kelenjar membesar sehingga menyebabkan gondok. Defisiensi yodium akan menguras cadangan membesar sehingga menyebabkan gondok. Defisiensi yodium akan menguras cadangan yodium serta mengurangi produksi tetraiodotironin/T4. Penurunan kadar T4 dalam darah yodium serta mengurangi produksi tetraiodotironin/T4. Penurunan kadar T4 dalam darah memicu sekresi Thyroid Stimulating Hormon (TSH) yang selanjutnya menyebabkan kelenjar memicu sekresi Thyroid Stimulating Hormon (TSH) yang selanjutnya menyebabkan kelenjar tiroid bekerja lebih giat sehingga fisiknya kemudian membesar (hiperplasi). Pada saat ini tiroid bekerja lebih giat sehingga fisiknya kemudian membesar (hiperplasi). Pada saat ini defisiensi pemompaan yodium bertambah yang dibarengi dengan percepatan pemecahan defisiensi pemompaan yodium bertambah yang dibarengi dengan percepatan pemecahan yodium dalam kelenjar.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian yang dilakukan oleh Fitriansyah dkk (2013) dengan judul penelitian pengaruh gaya kepemimpinan transformasional dan transaksional terhadap kepuasan kerja karyawan

Terdapat beberapa permasalahan yang mungkin muncul dalam penjualan on-line berbasis media sosial yaitu: a) Kualitas produk yang tidak pasti. Karena calon pembeli tidak

bagian terdalam (-5140)... 3) Laut Flores Timur terdiri dari punggungan dan 3) Laut Flores Timur terdiri dari punggungan dan palung diantaranya, yang menghubungkan lengan

Gambar 10: Perbandingan Grafik Stabilitas yang Dibuat dengan Algorima yang Salah (Formula 3) dan dengan Algoritma yang Benar (Formula 2) pada Saat Total Data Masuk = 300

Berkenaan dengan gantirugi yang diperuntukkan di dalam Sijil ini, tiada sebarang bayaran bagi mana-mana Kejadian, kerugian, kerosakan atau liabiliti yang disebabkan

Ciri klinis: batuk-batuk produktif dengan sputum banyak berwarna kotor dan berbau. Sering ditemukan adanya pneumonia dengan hemoptisis dan nyeri pleura. Sering ditemukan jari

Bukan hanya objek wisata pantai saja yang ada di Kabupaten ini, ada juga wisata budaya seperti: petilasan/ziarah seperti di goa Selarong di Desa Guwosari, Kecamatan

Menimbang, bahwa posita gugatan Pembanding dengan dihubungkan petitum gugatan Pembanding, Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa gugatan Pembanding secara