Oleh
R. Chandra Satrya Rukmana
4308100034
STUDI POTENSI OBYEK WISATA PANTAI
DI KABUPATEN SAMPANG
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
JURUSAN TEKNIK KELAUTAN
Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111 Telp. (031) 5928105, 5994251-55 Ext. 1105 Fax. : (031) 5928105 E-mail: kajur_tkelautan@oe.its.ac.id
Dosen Pembimbing
Ir. Haryo Dwito Armono, M.Sc, Ph.D
Ir. Wahyudi, M.Sc, Ph.D
Latar Belakang
Pulau Madura merupakan pulau yang menyimpan banyak
potensi wisata khusunya wisata pantai di Kabupaten
Sampang.
Potensi Wisata yang akan terus menerus berkembang.
Potensi Wisata Pantai yang membutuhkan perhatian
khusus.
Teknik Skoring dan Angket diharapkan mampu
mengetahui nilai potensi wisata dan Integreted beach value
Tujuan Penelitian
o Mengetahui faktor yang paling berpengaruh untuk
indeks evaluasi wisata alam pantai.
o Mengetahui hasil perbandingan potensi wisata dari
metode analisa data primer dan sekunder.
o Mengetahui permasalahan yang menjadi kendala
dalam pengembangan pariwisata di Kabupaten
Sampang.
Batasan Masalah
Lokasi studi yang akan dianalisa adalah Pantai
Camplong, Pantai Toroan, dan Pantai Nepa.
Penelitian akan memfokuskan pada ketersediaan
fasilitas-fasilitas penunjang yang berada pada
lokasi penelitian.
Pengunjung wisata diasumsikan hanya masyarakat
METODOLOGI PENELITIAN
Metode yang digunakan dalam penelitian
ini yaitu metode analisis data sekunder
(Potensi Wisata) dan metode analisa data
primer (Integrated beach value index).
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
JURUSAN TEKNIK KELAUTAN
Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111 Telp. (031) 5928105, 5994251-55 Ext. 1105 Fax. : (031) 5928105 E-mail: kajur_tkelautan@oe.its.ac.id
Metode Analisa Data Sekunder
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
JURUSAN TEKNIK KELAUTAN
Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111 Telp. (031) 5928105, 5994251-55 Ext. 1105 Fax. : (031) 5928105 E-mail: kajur_tkelautan@oe.its.ac.id
Potensi Obyek Wisata (Potensi Internal)
Potensi Kawasan Wisata (Potensi Eksternal)
Variabel Potensi Internal
No Indikator Variabel Kriteria Skor
Atraksi penangkap wisatawan 1 Atraksi penahan wisatawan 2 Kombinasi komponen alami atau buatan yang dimiliki kurang mampu mempertinggi
kualitas dan kesan obyek
1 Kombinasi komponen alami atau buatan
yang dimiliki obyek mampu mempertinggi kualitas dan kesan obyek
2 Hanya kegiatan yang bersifat pasif
(menikmati yang sudah ada) 1 Meliputi kegiatan pasif dan kegiatan yang bersifat aktif (berinteraksi dengan
obyek)
2 Obyek belum memiliki atraksi
pendukung 1
Obyek memilki 1-2 atraksi pendukung 2 Obyek memiliki lebig 2 macam obyek
pendukung 3
Obyek yang mengalami kerusakan
dominan 1
Obyek yang sedikit mengalami
kerusakan 2
Obyek belum mengalami kerusakan 3 Obyek wisata kurang bersih dan tidak
terawat 1
Obyek wisata cukup bersih dan terawat 2 2 Kondisi obyek
wisata
e. Kondisi fisik obyek wisata secara langsung
f. Kebersihan lingkungan obyek wisata
b. Kekuatan atraksi komponen obyek wisata
c. Kegiatan wisata dilokasi wisata d. Keragaman atraksi pendukung Kualitas Obyek Wisata 1
a. Aktraksi/daya tarik utama obyek wisata
Variabel Potensi Eksternal
No Indikator Variabel Kriteria Skor
Obyek tunggal berdiri sendiri 1 Obyek paralel, terhadap dukungan
terhadap obyek yang lain 2 Bila obyek wisata tidak termasuk dalam agenda kunjungan dari satu paket wisata 1
Bila obyek termasuk dalam agenda kunjungan dari satu paket wisata Obyek wisata belum dikembangkan dan
belum terpublikasikan (potensi) 1 Obyek wisata sudah dikembangkan dan
sudah terpublikasi 2 Waktu tempuh antar obyek dengan ibu
kota kabupaten >60 menit 1 Waktu tempuh antar obyek dengan ibu
kota kabupaten antara 30-60 menit 2 Waktu tempuh antara obyek dengan ibu
kota kabupaten < 30 menit 3 Tidak tersedia angkutan umum untuk
menuju lokasi obyek 1 Tersedianya angkutan umum menuju
lokasi obyek, tidak reguler 2 Tersedianya angkutan umum menuju
lokasi obyek, bersifat reguler 3 Tidak tersedia prasarana jalan menuju
lokasi obyek 1
Tersedia prasarana jalan menuju lokasi obyek, kondisi kurang baik 2 Tersedia jalan menuju lokasi obyek,
kondisi baik (aspal) 3 Aksesbilitas
f. Prasarana jalan menuju obyek wisata Dukungan
pengembangan obyek
c. Pengembangan dan obyek wisata
d. Waktu tempuh terhadap ibu kota kabupaten
e. Ketersediaan angkutan umum untuk menuju lokasi
obyek wisata 1
a. Keterkaitan antar obyek
2
Lanjutan…
g. Ketersediaan fasilitas pemenuhan kebutuhan fisik/dasar dilokasi obyek wisata
Tidak tersedia 1
1. Makan/minum 2. Penginapan 3. Bangunan untuk
menikmati obyek Tersedia lebih dari 2 jenis fasilitas 3 h. Ketersediaan fasilitas
pemenuhan kebutuhan sosial wisatawan dilokasi obyek:
Tidak tersedia 1
1. Taman terbuka Tersedia 1-2 jenis fasilitas 2 2. Fasilitas seni dan
budaya Tersedia lebih dari 2 jenis fasilitas 3 i. Ketersediaan fasilitas
pelengkap yang terdiri dari: Tidak tersedia 1 1. Tempat parkir 2. Toilet 3. Pusat informasi 4. Souvenir shop 3 Fasilitas penunjang obyek
Tersedia 3-4 jenis fasilitas
Tersedia 1-2 jenis fasilitas 4 Fasilitas
pelengkap 2
3
Tersedia 1-2 jenis fasilitas 2
Metode Analisa Data Primer
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
JURUSAN TEKNIK KELAUTAN
Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111 Telp. (031) 5928105, 5994251-55 Ext. 1105 Fax. : (031) 5928105 E-mail: kajur_tkelautan@oe.its.ac.id
Index value = Index Hasil/Index Max, dimana;
Index Max = (i total x 3) x jumlah pertanyaan
Index Hasil =
𝑷𝒋𝒙𝟑 + 𝑷𝒋𝒙𝟐 + 𝑷𝒋𝒙𝟏
𝟏𝟎𝟎
𝒊=𝟏
Knowledge
Index
Monetery
Index
Beach
Index
TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL DAN
BESARNYA UKURAN SAMPEL
• Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan Teknik
Random Sampling.
• Jumlah sampel yang digunakan adalah 100 dengan rumus:
𝑛 =
𝑁(𝑑)
𝑁
2
+1
=
871.534(0.1)
871.534
2
+1
= 89.707 ≈ 100 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
dimana, n : Jumlah sampel yang dicari
N : Jumlah penduduk Kabupaten Sampang (
Data Hasil Sensus Penduduk 2010
)
No
Kecamatan
KK
Laki-Laki
Perempuan
Jumlah L+P
Luas (Km2)
Kepadatan Penduduk
(Jiwa/Km2)
1
Sreseh
8.271
17.825
18.874
36.699
71,95
510,06
2
Torjun
10.126
19.125
19.407
38.532
44,20
871,76
3
Sampang
28.848
58.129
59.380
117.509
70,01
1.678,46
4
Camplong
18.703
36.138
37.168
73.306
69,93
1.048,28
5
Omben
18488
37.724
39.572
77.296
116,31
664,57
6
Kedungdung
16.805
37.678
42.558
80.236
123,08
651,90
7
Jrengik
8.992
16.811
17.225
34.036
65,35
520,83
8
Tambelangan
16.534
27.027
26.950
53.977
89,97
599,94
9
Banyuates
21.151
36.003
37.481
73.484
141,23
520,31
10
Robatal
13.036
26.743
26.866
53.609
80,54
665,62
11
Sokobanah
19.115
32.740
34.318
67.058
108,51
617,99
12
Ketapang
22.445
39.856
42.068
81.924
125,28
653,93
13
Pangarengan
5.590
10.006
10.303
20.309
42,69
475,73
14
Karang penang
17.446
32.445
31.114
63.559
84,25
754,41
JUMLAH
225.820
428.250
443.284
871.534
1.233,30
706,67
Sumber Data : Badan Pusat Statistik Kab. Sampang
Ket.
: Hasil Sensus Penduduk 2010
Lokasi Penelitian
Hasil Skoring Pantai Camplong
Skor Potensi Internal :
11 (Potensi Sedang)
Skor Potensi Eksternal :
22 (Potensi Tinggi)
Hasil Kuisioner Pantai Camplong
No Pertanyaan 3 2 1 1 62 25 13 249 2 79 19 2 277 3 88 8 4 284 4 90 7 3 287 5 91 7 2 289 6 58 25 17 241 7 90 9 1 289 8 80 15 5 275 9 90 7 3 287 10 86 8 6 280 11 83 13 4 279 12 96 3 1 295 3332 3600 0.93 BI = Index Max/Index HasilIndex Maksimal
Beach Index (BI)
Index Penilaian Jumlah Index Hasil No Pertanyaan 3 2 1 1 72 23 5 267 2 69 22 9 260 3 80 15 5 275 4 65 32 3 262 5 85 11 4 281 6 78 20 2 276 7 45 46 9 236 8 56 30 14 242 9 69 24 7 262 2361 2700 0.87 KI = Index Max/Index Hasil
Knowledge Index (KI)
Jumlah
Index Maksimal
Index Penilaian
Lanjutan Hasil Kuisioner…
Beach Index
: 0.93 (Tinggi)
Knowledge Index
: 0.87 (Sedang)
Monetary Index
: 0.85 (Sedang)
IBVI
: 0.88 (Sedang)
Catatan : Standard nilai dalam tiga peringkat (0-0.49 = rendah;
0.50-0.88 = sedang; 0.89-1 = tinggi)
No Pertanyaan 3 2 1 1 53 37 10 243 2 85 13 2 283 3 41 55 4 237 4 41 46 13 228 5 32 59 9 223 6 29 61 10 219 7 67 21 12 255 8 63 32 5 258 9 90 10 0 290 10 68 20 12 256 11 77 18 5 272 12 58 36 6 252 13 70 28 2 268 14 74 21 5 269 15 70 24 6 264 16 54 36 10 244 4061 4800 0.85 Jumlah Index Maksimal MI = Index Max/Index HasilMonetary index (MI)
Index Penilaian
Dokumentasi Camplong
Tempat Parkir
Pertokoan di Dalam Lokasi Pantai
Pintu Masuk Lokasi Wisata
Pantai Toroan
Skor Potensi Internal :
6 (Potensi Rendah)
Skor Potensi Eksternal :
13 (Potensi Rendah)
Skor Potensi Gabungan (Potensi Wisata) : 19 (Potensi Rendah)
Hasil Kuisioner Pantai Toroan
No
Pertanyaan
A
B
C
1
65
26
9
256
2
76
21
3
273
3
71
20
9
262
4
85
10
5
280
5
47
35
18
229
6
54
28
18
236
7
74
17
9
265
8
37
49
14
223
9
28
29
43
185
10
33
21
46
187
11
61
15
24
237
12
63
24
13
250
2883
3600
0.80
Index Hasil
Beach Index (BI)
Index Maksimal
Index Penilaian
Jumlah
BI = Index Max/Index Hasil
No Pertanyaan A B C 1 79 16 5 274 2 61 26 13 248 3 67 27 6 261 4 76 14 10 266 5 77 17 6 271 6 81 15 4 277 7 31 53 16 215 8 41 44 15 226 9 58 33 9 249 2287 2700 0.85 Index Hasil
Knowledge Index (KI)
Jumlah
Index Maksimal
Index Penilaian
Lanjutan Hasil Kuisioner Pantai Toroan…
No Pertanyaan A B C 1 58 30 12 246 2 51 35 14 237 3 33 53 14 219 4 52 33 15 237 5 43 38 19 224 6 38 43 19 219 7 61 28 11 250 8 43 43 14 229 9 56 32 12 244 10 68 14 18 250 11 42 38 20 222 12 37 46 17 220 13 34 49 17 217 14 44 40 16 228 15 41 47 12 229 16 44 48 10 238 3709 4800 0.77 Index HasilMonetary index (MI)
Index Penilaian
Jumlah
Index Maksimal MI = Index Max/Index Hasil
Beach Index
: 0.80 (Sedang)
Knowledge Index
: 0.85 (Sedang)
Monetary Index
: 0.77 (Sedang)
IBVI
: 0.81 (Sedang)
Catatan : Standard nilai dalam tiga peringkat (0-0.49 = rendah;
0.50-0.88 = sedang; 0.89-1 = tinggi)
Dokumentasi Toroan
Jalan Menuju Air Terjun Toroan
Air Terjun Toroan
Hasil Skoring
Skor Potensi Internal :
12 (Potensi Tinggi)
Skor Potensi Eksternal :
15 (Potensi Sedang)
Skor Potensi Gabungan (Potensi Wisata) : 27 (Potensi Sedang)
Hasil Kuisioner Pantai Nepa
No
Pertanyaan
A
B
C
1
94
6
0
294
2
87
13
0
287
3
85
15
0
285
4
74
21
5
269
5
70
24
6
264
6
67
22
11
256
7
81
9
10
271
8
59
34
7
252
9
69
14
17
252
10
43
10
47
196
11
78
11
11
267
12
95
5
0
295
3188
3600
0.89
Beach Index (BI)
Index Maksimal
Index Penilaian
Jumlah
Index Hasil
BI = Index Max/Index Hasil
No
Pertanyaan
A
B
C
1
90
9
1
289
2
88
6
6
282
3
87
6
7
280
4
92
8
0
292
5
97
3
0
297
6
92
5
3
289
7
54
46
0
254
8
97
3
0
297
9
93
7
0
293
2573
2700
0.95
Knowledge Index (KI)
Jumlah
Index Maksimal
Index Penilaian
Index Hasil
Lanjutan Hasil Kuisioner Pantai Nepa
No Pertanyaan A B C 1 64 34 2 262 2 87 13 0 287 3 79 18 3 276 4 85 11 4 281 5 89 11 0 289 6 73 20 7 266 7 87 6 7 280 8 60 25 15 245 9 89 10 1 288 10 94 2 4 290 11 63 26 11 252 12 99 1 0 299 13 87 6 7 280 14 90 10 0 290 15 92 8 0 292 16 87 13 0 287 4464 4800 0.93Monetary index (MI)
Index Penilaian
Jumlah
Index Maksimal MI = Index Max/Index Hasil
Index Hasil
Beach Index
: 0.89 (Tinggi)
Knowledge Index
: 0.95 (Tinggi)
Monetary Index
: 0.93 (Tinggi
IBVI
: 0.92 (Tinggi)
Catatan : Standard nilai dalam tiga peringkat (0-0.49 = rendah;
0.50-0.88 = sedang; 0.89-1 = tinggi)
Dokumentasi Nepa
Pintu Masuk Lokasi Pantai Nepa
Pos Pengujung Pantai Nepa
Fasilitas di Pantai Nepa
Konsep Desain
Pada Konsep desain data yang digunakan adalah data gambar
serta data gelombang untuk menentukan jenis sturktur yang
akan digunakan.
Perlu diketahui bahwa konsep ini hanya bersifat
eksperimental yang akan memberi perubahan terhadap
kondisi lokasi wisata pantai yang ada sebelumnya. Namun,
perubahan yang dimaksud adalah untuk memunculkan
potensi wisata yang memang sangat berpeluang untuk
dipertunjukkan sebagai akses atau atraksi tambahan sekaligus
ikon dari lokasi wisata.
Konsep Desain Pantai Toroan
Melihat kondisi di Pantai Toroan dengan pengamatan data gelombang yaitu tinggi
gelombang berkisar 0-2 m (Sumber : Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) maka
konsep yang paling cocok diterapkan dilokasi adalah pembuatan sea wall dan
reklamasi. Berikut sketsa kasar yang telah dibuat menggunakan bantuan Software
Google SketchUp.
Konsep Desain Kasar
Sebelum
Konsep Desain Pantai Camplong
Tinggi gelombang berkisar di Pantai Camplong adalah 0-2 m (Sumber : Badan
Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) melihat kondisi pantai yang landai dengan
gelombang yang relatif kecil maka konsep dermaga kayu merupakan konsep yang
sangat cocok untuk menikmati keindahan pantai dan wisata perahunya. Konsep ini
diharapkan akan membuat pantai Camplong menjadi lebih baik. Berikut sketsa kasar
yang telah dibuat menggunakan bantuan Software Google SketchUp.
Tinggi gelombang berkisar di Pantai Nepa yaitu 0-2 m (Sumber : Badan Meteorologi
Klimatologi dan Geofisika) mengingat konsep desain menyesuaikan dengan kondisi
pantai Nepa yang merupakan konserfasi hutan kera, makan konsep yang paling
cocok adalah pembuatan dermaga kayu. Dimana dermaga kayu ini akan
mempermudah pengunjung menikmati wahana perahu yang menjadi salah satu
atraksi yang disediakan di Pantai Nepa. Berikut sketsa kasar yang telah dibuat
menggunakan bantuan Software Google SketchUp.
Kesimpulan
1
. Berdasarkan analisa yang didapat bahwa hasil index evaluasi pantai untuk
masing-masing wilayah:
Pantai Camplong
Beach Index
:
0.93 (Tinggi)
Knowledge Index
:
0.87 (Sedang)
Monetary Index
:
0.85 (Sedang)
IBVI
:
0.88 (Sedang)
Pantai Toroan
Beach Index
:
0.80 (Sedang)
Knowledge Index
:
0.85 (Sedang)
Monetary Index
:
0.77 (Sedang)
IBVI
:
0.81 (Sedang)
Pantai Nepa
Beach Index
:
0.89 (Tinggi)
Knowledge Index
:
0.95 (Tinggi)
Monetary Index
:
0.93 (Tinggi)
Lanjutan Kesimpulan…
Hasil potensi wisata yang diperoleh dari skoring untuk masing-masing
wilayah :
Pantai Camplong
Skor Potensi Internal
:
11 (Potensi Sedang)
Skor Potensi Eksternal
:
22 (Potensi Tinggi)
Skor Potensi Gabungan
:
33 (Potensi Tinggi)
Pantai Toroan
Skor Potensi Internal
:
6 (Potensi Rendah)
Skor Potensi Eksternal
:
13 (Potensi Rendah)
Skor Potensi Gabungan
:
19 (Potensi Rendah)
Pantai Nepa
Skor Potensi Internal
:
12 (Potensi Tinggi)
Skor Potensi Eksternal
:
15 (Potensi Sedang)
Lanjutan Kesimpulan…
Dari kedua metode diperoleh metode skoring merupakan
metode yang lebih baik dikarenakan pada metode kuisioner
masih banyaknya masyarakat yang menjawab kurang
tepat/tidak sesuai dengan kondisi di lapangan.
Faktor yang menjadi kendala pada ketiga pantai adalah masih
kurangnya sarana dan pra-sarana untuk pelayanan publik
khususnya untuk Pantai Toroan. Sehingga pemilihan konsep
design diharapkan akan menambah potensi dari ketiga pantai.
Konsep yang ditawarkan untuk menambah daya tarik lokasi
wisata adalah dermaga untuk pantai Camplong dan Nepa
serta sea wall dan reklamasi pantai untuk pantai Toroan.
“Mator Sakalangkong”
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
JURUSAN TEKNIK KELAUTAN
Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111 Telp. (031) 5928105, 5994251-55 Ext. 1105 Fax. : (031) 5928105 E-mail: kajur_tkelautan@oe.its.ac.id