• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PPB 0901759 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PPB 0901759 Abstract"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Galih Kania, 2014

Program Bimbingan Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Pada Siswa Yang Berlatar Belakang Keluarga Disfungsional

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRAK

Galih Kania (2014). Program Bimbingan Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Pada Siswa yang Berlatar Belakang Keluarga Disfungsional. (Penelitian Deskriptif Terhadap Siswa SMP Pasunda 3 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014)

Motivasi belajar dalam penelitian ini adalah dorongan, alasan, kehendak atau keinginan daya penggerak kekuatan dalam diri seseorang yang mendorongnya untuk melakukan kegiatan tertentu dan memberikan arah dalam mencapai tujuan, baik yang didorong atau yang dirangsang dari dalam dirinya ataupun yang dirangsang dari luar. Rangsangan dari luar berupa motivasi yang diperoleh dari keluarga, Kurangnya motivasi belajar siswa berasal dari kurangnya motivasi dari orangtua dan keluarga yang disfungsional. Pimansu (2010) keluarga disfungsional adalah keluarga yang tidak berfungsi sebagaimana keluarga yang sehat seharusnya. Setiap anggota keluarga memiliki perannya masing-masing, di dalam keluarga disfungsional peran ini tidak dijalankan dengan semestinya. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa yang berlatar belakang disfungsional. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif.

Hasil dari penelitian ini adalah: (1) motivasi belajar siswa yang berlatar belakang disfungsional sebagian besar berada pada kategori sedang, (2) semua aspek motivasi belajar siswa yang berlatar belakang keluarga disfungsional berada pada kategori sedang, (3) rumusan program bimbingan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa yang berlatar belakang keluarga disfungsional. Dengan demikian perlu kiranya menyusun serangkaian program bimbingan yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa yang berlatar belakang keluarga disfungsional.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan yang dimaksud lansia adalah seseorang yang berumur 60 sampai akhir kehidupan seseorang atau meninggalnya

yaitu adakah hubungan aktivitas renungan malam pramuka bagi peningkatan ketakwaan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Wikrama 1 Kabupaten Semarang Tahun 2015.

KELOMPOK ADALAH SEKUMPULAN 2 (DUA) ORANG ATAU LEBIH YANG SATU SAMA LAIN SALING.. BERINTERAKSI DALAM MENCAPAI TUJUAN BERSAMA DALAM SUATU

1. Ketuntasan belajar setiap indikator yang telah ditetapkan dalam suatu kompetensi dasar berkisar antara 0 - 100%. Kriteria ideal ketuntasan untuk masing-masing indikator 75%.

MENURUT ORGANI SASI / BAGI AN ANGGARAN, UNI T ORGANI SASI , PUSAT,DAERAH DAN KEWENANGAN. KODE PROVINSI KANTOR PUSAT KANTOR

Diajukan untuk memenuhi sebagian dari salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah

[r]

PASAR BURUNG NGASEM hari itu benar-benar jadi dunia lain // Siang itu / ocehan burung berbaur dengan suara musik yang disajikan secara live di salah satu rumah bekas tempat jual