• Tidak ada hasil yang ditemukan

New Normal di Kabupaten Trenggalek Akan Diterapkan Secara Bertahap

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "New Normal di Kabupaten Trenggalek Akan Diterapkan Secara Bertahap"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Nomor ISSN : 2355-6501

Harga Rp.

7000,-Luar Jawa Harga Rp.

12.000,-Sudah Terdaftar

di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

Usaha Pers : SK Menkum Ham Nomor : AHU-62124.AH.01.01 Tahun 2013

Edisi 443

Tahun XII / 22 - 28 Juni 2020

Media Online : suaramedianational.co.id SuaraMedia NasionalCom @smedianasional

Iklan / Langganan Hubungi : Tlp. (0354) 4526358 , HP. 081 333 002 657 Email : suaramedianasional@gmail.com

Dewan Pers dan AJI Desak

Pasal Pers Dicabut dari

RUU Cipta Kerja

Bersambung di Hal. 11 Logo Dewan Pers Jakarta, SMN - Dewan

Pers dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) kompak mendesak dikeluarkannya pasal mengenai pers dari Rancangan Undang-un-dang atau RUU Cipta Kerja. “Usulan kami Rancangan Undang-Undang Cipta Ker-ja menghapus semua yang berkenaan dengan pengatur-an sektor pers,” kata pengatur- anggo-ta Dewan Pers Agung Dhar-majaya dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Badan Legislasi

De-wan Perwakilan Rakyat hari ini, Kamis, 11 Juni 2020.

Dewan Pers sudah dua kali bersurat kepada DPR mengenai muatan RUU Cip-ta Kerja yang menyangkut pers. Stakeholder pers tidak pernah dilibatkan dalam penyusunan draf RUU Cipta Kerja ini.

Ada dua pasal dari Un-dang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers yang hendak diubah melalui

Bersambung di Hal. 11

New Normal di Kabupaten Trenggalek

Akan Diterapkan Secara Bertahap

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin saat berikan sambutan

“Ini gambaran

umum tentang

bagaimana kita

menghadapi

situasi new

normal”

Trenggalek, SMN - Meng-hadapi tatanan kehidupan baru atau new normal, Bupati Treng-galek Mochamad Nur Arifin mengajak satgas desa ikut men-gawal penerapan new normal di tingkat Desa. Sebagai daerah zona kuning atau resiko penu-laran rendah, Kabupaten Treng-galek akan menerapkan new normal secara bertahap dengan memperhatikan tingkat resiko penularan dan dampak yang ditimbulkan, Senin (15/6).

Dengan antisipasi resiko se-cara tepat dimasa new normal,

Dua Truk vs Vario, Satu Tewas

Pengemudi truk dirawat di rumah sakit

Ngawi, SMN – Sebuah sepeda motor Honda Vario mengalami naas saat terlibat dalam kecelakaan antara dua truk, di jakur Ngawi-Caruban, KM 9-10 masuk Desa Mung-gut, Kecamatan Padas, Senin (15/06/2020).

Pengemudi vario ini tewas dalam perjalanan di rumah sakit. Sedangkan dua pengemudi truk juga mendapat perawatan di ru-mah sakit.

Kecelakaan tersebut

terja-di ketika sebuah truk nopol AE 9550 KB yang dikemudikan Eko Wahyu, warga Jl. Wahidin Kota Ngawi, melaju dari arah Caruban (timur) ke Ngawi (arah barat).

Di belakang truk ini, juga berjalan searah truk AG 9241 UU yang tengah mengangkut melon. Truk ini dikemudikan Bayu Setiawan, warga Loceret, Kabupaten Nganjuk.

Saat tiba di Munggut,

penge-Bersambung di Hal. 11

Menghadapi New Normal Sejumlah

Tempat Wisata Berbenah

Lumajang, SMN - Pan-demi covid-19 masih terus ber-langsung, namun jika dibiarkan, perekonomian akan terpuruk, karena itu diberlakukan New Normal, agar perekonomian segera pulih, namun tetap den-gan aturan protokol kesehatan.

Sejumlah pengelola wisata di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, melakukan persiapan dalam menghadapi New Nor-mal, termasuk wisata panorama Tumpak Sewu, Kecamatan Pro-nojiwo.

Air Terjun Tumpak Sewu atau disebut juga Coban Sewu adalah sebuah air terjun

berket-inggian sekira 120 meter yang berada di perbatasan Kabupat-en Lumajang dan KabupatKabupat-en Malang, Provinsi Jawa Timur. Air Terjun Tumpak Sewu mer-upakan air terjun terindah di Pulau Jawa dan Indonesia. Air Terjun Tumpak Sewu memiliki formasi unik karena memiliki aliran air yang melebar seperti tirai sehingga termasuk dalam tipe air terjun Tiered. Lokasi Air Terjun Tumpak Sewu ada di dalam sebuah lembah curam memanjang dengan elevasi 500 meter di atas permukaan air laut. Air Terjun Tumpak Sewu terbentuk di aliran Sungai

Gli-Air Terjun

dik yang berhulu di Gunung Semeru.

Beberapa fasilitas sara-na-prasarana tampak sudah dilengkapi oleh pihak pengelola wisata tesebut. Tempat wisata panorama Tumpak Sewu ung-gulan Lumajang ini sudah siap untuk kembali dinikmati oleh para pengunjung.

Perlengkapan cuci tangan dengan sabun di beberapa tit-ik jalur menuju lokasi wisata, sudah disiapkan. Instruksi agar para pengunjung wisata tidak bergerombol di antrian loket

Bersambung di Hal. 11

LSM GPI Geruduk Kantor Bupati

Tuntut SK Pemecatan Dicabut

Aksi massa di depan Kantor Bupati Blitar Blitar, SMN - Akibat

tinda-kan Kades Tulungrejo, Keca-matan Gandusari, Kabupaten Blitar yang diduga menerbitkan Surat Keputusan (SK) pemecat-an Sekretaris Desa (Sekdes) ti-dak sesuai aturan, Bupati Blitar didemo oleh puluhan warga.

Koordinator aksi Jaka Pra-setya sebelum orasi meminta seluruh warga yang aksi tetap mematuhi protokol keseha-tan yaitu memakai masker dan menjaga jarak. “Demikian juga jumlah warga yang aksi juga di-batasi, sesuai protap kesehatan

dari Polres Blitar,” tutur Jaka di depan Kantor Bupati Blitar Kanigoro, Selasa (17/6/2020).

Jaka mengatakan aksi ini merupakan aspirasi dari adanya kebijakan seorang kades yang tidak prosedural dan tidak se-suai aturan. “Yaitu Kades Tu-lungrejo menerbitkan SK pem-berhentian dengan tidak hormat kepada Sekdes yang diseleksi dan diangkat oleh Pemkab bu-kan pilihan warga desa,” kata Jaka.

Adapun alasan pemecatan Sekdes, Sulhendar diantaranya

diduga memalsukan tandatan-gan Kades, tidak bisa bekerja proporsional dan profesional. Serta diberhentikan dengan ti-dak hormat, sejak 8 Juni 2020 lalu sesuai SK yang diterbitkan Kades Tulungrejo, Suwadi.

Berbagai upaya sudah dilaku-kan Sekdes Sulhendar, namun tidak membuahkan hasil. Maka dengan beberapa warga dan dibantu pendampingan hukum oleh LSM Gerakan Pembaha-ruan Indonesia (GPI), melaku-kan aksi menuntut Bupati Blitar mencabut atau membatalkan SK pemberhentian sekdes tersebut.

“Karena tidak prosedural dan tidak sesuai aturan, sementara kades diangkat oleh bupati dan bisa merusak citra kepala daer-ah,” ungkap jaka dengan tegas.

Diungkapkan Jaka prosedur-al yang dimaksud yaitu laporan terhadap pejabat pembina yaitu camat, tahap peringatan, sam-pai sanksi pemberhentian. Ter-masuk konsideran dasar aturan yang digunakan juga tidak ses-uai, sehingga SK tersebut cacat hukum.

“Karena cacat hukum, maka harus dicabut atau dibatalkan. Bupati harus tegas, karena

Bersambung di Hal. 11

Polda Sumbar Nilai Kampung Tangguh Padang

Sarai Lubuk Sikaping Binaan Polres Pasaman

Pasaman, SMN — Dalam rangka melakukan penilaian Kampung Tangguh di Padang Sarai Nagari Persiapan Air Maggih Barat Kepala Biro Lo-gistik Polda Sumbar (KARAL-OG) Kombespol Suranta Pinem, SIK, MM turun secara langsung ke lapangan dan melakukan temu ramah dengan masyarakat setempat.

Kepala Biro Logistik Polda

Sumbar (KARALOG) Kombe-spol Suranta Pinem, SIK, MM dalam sambutannya menyam-paikan bahwa, kehadirannya bersama tim di Kabupaten Pas-aman bukan untuk mencari nilai dari Kampung Tangguh itu tapi yang diharapkan adalah hasiln-ya kedepan, seperti:

Adanya ketahanan pangan, dimana ketahanan pangan ini sangat besar sekali

kontribusin-Polda Sumbar Nilai Kampung Tangguh Padang Sarai Lubuk

Sikaping Binaan Polres Pasaman

ya dalam membekap situasi penceklik di daerah Kampung Tangguh itu sendiri.

Dan adalagi usaha-usaha masyarakat lainnya dari sisi per-tanian, perikanan, peternakan, yang bisa menguatkan ketahan-an pketahan-angketahan-an masyarakat setempat dengan sistem barter. Dan itulah salah satu bentuk dari kampung itu tangguh, walaupun mas-yarakat kampung itu diisolasi atau bagaimana, namun kam-pung tangguh itu masyarakatnya tetap bisa hidup.

Tampak hadir dalam kegiatan itu, Kepala Biro Logistik Polda Sumbar (KARALOG) Kombe-spol Suranta Pinem, SIK, MM bersama tim, Bupati Pasaman diwakili Kepala Kantor Kes-bangpol Afrizal, S.Sos bersama jajarannya, Forkopimda Pasa-man, Kapolres Pasaman AKBP Hendri Yahya, SE bersama ja-jarannya, Kodim 0305 Pasaman diwakili Kasdim bersama Jaja-rannya, Perwakilan Pengadilan Negeri Lubuk Sikaping, Kalak BPBD Pasaman Ricky Riswan-di, SH, Camat Kecamatan

Lu-buk Sikaping Nina Darmayanti, S.STP, M.PA, bersama Forkop-imca Lubuk Sikaping, Kapolsek Lubuk Sikaping IPTU Abrar Syukur, SH, Danramil Lubuk Sikaping Kapten Hari Wiharso, Plt Wali Nagari Persiapan Air Manggih Barat Riko Julhasra, S. Hum, Ninik Mamak dan mas-yarakat setempat serta sejumlah jurnalis dari berbagai media me-liput kegiatan, Padang Sarai Lu-buk Sikaping, (16/06/2020).

Adanya ketahanan kese-hatan, Kampung Tangguh itu memiliki pengawasan terha-dap kesehatan masyarakatnya, disitu ada tim kesehatan yang lebih serius dalam menangani masyarakat yang sakit di ten-gah-tengah masyarakat kam-pung tangguh itu, atau seperti adanya balai kesehatan, ataupun puskesmasnya.

Adanya ketahanan keaman-an dimkeaman-ana masyarakat setempat dapat mendeteksi tamu yang masuk di kampung tangguh itu 1X24 jam.

(2)

“Jika pers merugikan,jangan main hakim sendiri, gunakan hak jawab atau adukan ke Dewan Pers”

Pesan ini disampaikan Suara Media Nasional (Dewan Pers).

Gedung Dewan Pers, Lantai 7-8. Jl. Kebon Sirih 34, Jakarta 10110 Telp. (021) 35214874. 3504874-75. Fax. (021) 3452030 Email : dewanpers@cbn.net.id. Twitter : @dewanpers.or.id / www.persscouncil.or.id

Kantor Pusat: Dsn Temboro Ds. Plaosan Kec. Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur Kantor Redaksi: Jl. Durian (Ruko PG Pesantren) Pesantren - Kota Kediri, Jawa Timur Telp./Fax: (0354) 4526358. Penanggung Jawab & Penasehat Hukum I: Tjutjut Suliyatno, SH, Rahmat Ardianto, SH. Kantor Advokat: Jl. Slamet Riyadi No. 29/67 Kota Kediri. Dewan Penasehat: KH. Drs. Imam Yahya Malik/ Gus Yahya (Ponpes Al Makruf Kedong Lo Kediri), Drs. Ali Rohmad M.Pd, Soroso, Farid Makruf, SE, ST, DR. H.S. Adi Suparto. Ombosman : Mujianto SE. Komisaris Utama: Winarti. Direktur Utama: Kanti Wiyoto. Direktur II: Edit Suwantara, SE. Pimpinan Redaksi: Kanti Wiyoto. Wakil Pimred: Imam Subawi, Yon Taufik Hidayat. Bendahara: Hj. Mintarti, ST. Dewan Redaksi: Kanti, Winarti. Redaktur Pelaksana: Kundari Pri Susanti S.T., Hartono Basingkem, Mardianto, Setiawan. Redaktur: Ir. Prayudi Bahagia RW, Edi Sunarko RD, Munjidul Ibad. Humas: Futi’ah SE. Fotografer: Wendy Eko Winarto. Desain/Layout: Taufik Ismail, Nanim Fitri Dwi N.A, Arik Agustyawan. Manager Marketing: M. Edy Fathurokim. Marketing: Kharis Abdullah,. Crew dan Wartawan: Kota/Kab. Kediri: M. Ali Faizin, M. S hulthon I. S., Abin Sutowo, Wendy Eko Winarto, Agus B. Blitar Kota/Kab: Agus Imam S. Eko Setyo Budi.Tulungagung/Trenggalek: Edi M. Bangkalan, Pamekasan, Sampang: Wahyudi Hermawan, Muhannad Syarief H, H.Achmad. Mojokerto: Abdul Hufron Sholeh. Jombang: Slamet W, Puji, Himma Rafinda Irsyad . Surabaya : Ahmad Subaeri. Kota/Kab Madiun: Drs. Suyanto. BiroBanyuwangi : Poningsih.BiroTuban : Imam Safii. Magetan: Faisal, Rudi. Ngawi: Kundari Pri Susanti S.T., Priyanto. Kabiro PANTURA : Cipto Karaton , Abdul Salam. Kota/Kab. Probolinggo: Edi Sunarko RD. Lumajang : Atiek. PerwakilanJawa Tengah : Suroto Anto S. Kab. Kendal : Peni Kusumawati .Kab. Semarang: Agus Purnomo DRS.Kab. Batang: Santoso. Kota Semarang : Dyah Nurhaya-ti. Kab. Rembang : D. Jowansyah. Biro Jawa Barat : Ronal Panjaitan.Biro Sukabumi: Roby Cahyadi. BiroBogor Raya : Nimbrod Rungga A.MD,S.TH (Kabiro), M. Rizal A., M. Hayun Taufik. Malang Raya :

C. Junaedi . Maluku Utara: Syaiful. Biro Gunung Mas: Mandau Suwandi.Sumatera Barat : Agusnaidi Amd, Wyndo regandha, Jastri, Martias, Adrianto, Marseki putra, Zulkarnain, Jhon Hendri, Dessi Kumala S. Kota Lubuk linggau, Kab. Musi Rawas d an Kab. Muratara: Toding Sugara. Kabupaten Serang: Adam.Perwakilan Kaltim dan Kaltara : Syahraini. Kabupaten Tangerang: Nurhasan. Kabupaten Karimun: Timbul Mara-dona. H. Biro Provinsi Banten: Riyan Dwi Prastika. Perwakilan Kepulauan Nias : Adieli Waruwu. Provinsi Lampung: Bahrudin. Biro Tanjung Pinang: J. Parlindungan Hutasoit.Perwakilan Provinsi Papua: Antonius Wisnugraha. No.Rekening BRI Cabang Wonorejo Kecamatan Wates Kabupaten Kediri. No. 6271 01 002959505. A/n. Winarti . No.Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. 0782015257. A/N. Winar-ti. No.Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. 0781000922. A/N : PT. Suara Media Nasional. Website : www.suaramedianasional.co.id. Email : suaramedianasional@gmail.com. Percetakan : PT. Aksara Grafika Surabaya, Alamat Percetakan : Jl. Brigjend Katamso No. 45, Waru Sidoarjo Jawa Timur . Telp. (031) 8678308. Isi diluar tanggung jawab percetakan.. Waspadai Waratawan Suara Media Nasional yang meme-gang Kartu Press yang namanya tidak tercantum dalam BOK REDAKSI bukan tanggung jawab Redaksi. Bila Anda ingin berlangganan, Keluhan serta Informasi. Bisa mengirim surat untuk redaksi kami dengan identitas diri ke Kan-tor Pusat “SUARA MEDIA NASIONAL” di Dusun Plaosan Desa Plaosan Kecamatan Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Telp. Fax.(0354) 4526358, 081333002657, 085645867811. Admin SMN :081230908358. Kami hanya memuat iklan berdasarkann order yang masuk dari pemasang iklan dan bila mana ada iklan yang tidak termuat harap menghubungi kantor redaksi “SUARA MEDIA NASIONAL”. Tidak dibenarkan meminta imbalan sesuatu dari narasumber.

Penerbit :

PT. SUARA MEDIA NASIONAL Surat Izin Usaha

Penerbitan Pers : SK Menkum Ham Nomor : AHU-62124. AH.01.01 Tahun 2013. Penanggung jawab : Kanti Wiyoto

2

Tulungagung

Edisi 443 / XII / 22 - 28 Juni 2020

Bupati Tulungagung Launching Pesantren Tangguh Semeru

Tulungagung, SMN

- Setelah Kampung Tang-guh Semeru, Stasiun dan Terminal Tangguh Semeru, Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM, bersama Wakapolres Tu-lungagung Kompol Yoghi Hadisetiawan, Kasdim 0807 Tulungagung, Ketua PCNU Tulungagung KH. Hakim Mustofa, Pengasuh Pondok Pesantren Hidyat-ul Mubtadiin KH. Makrus Maryani, Fokopicam Ke-camatan Ngunut serta Kepala Desa Gentengan Kecamatan Ngunut Rabu, 17/06/2020 Launching Pe-santren Tangguh Semeru PPHM Sunan Pandanaran Desa Gentengan Keca-matan Ngunut Tulunga-gung.

Peresmian Pesantren Tangguh Semeru PPHM Sunan PandanaranDesa Gentengan Kec. Ngunut di tandai dengan Penggunt-ingan Pita oleh Bupati

Tu-lungagung Drs. Maryoto Birowo MM, Serta penin-jauan lokasi di lingkungan Pondok Pesantren

Dewan Pengasuh Pon-dok pesantren KH. Makrus Maryani mewakili segenap pengasuh hanya minta doa mudah-mudahan pondok pesantren yang di rintis oleh ulama yang bertempat di PPHM Sunan Padanaran Kecamatan Ngunut ini menjadi pondok pesantren yang barokah bisa menja-di pondok yang menelur-kan beberapa kader-kader penerus perjuangan, baik negara maupun urusan Ag-ama, perjuangan pimpinan daerah ataupun pimpinan perjuangan Agama Islam.

Wakapolres Tulun-gagung Kompol Yoghi Hadisetiawan mengatakan berbicara Kampung Tang-guh, awal mula kampung tangguh ini sebenarnya berdasarkan konsep Prob-lem Oriented Polising atau

pemulisian berbasis pe-mecahan masalah, artiya saat ini kita memiliki ma-salah, bejibaku melawan Covid 19, Tidak hanya virusnya yang kita lawan tetapi juga penyebaranya oleh karena itu bapak ka-polda mempunyai program yaitu membuat tangguh setiap Obyek-obyek yang memiliki kerawanan-ker-awanan tertentu dalam batas yang tinggi dalam proses penyebaran Covid 19 artinya pesantren tang-guh ini didirikan tentunya dengan satu tujuan adalah memberikan ketangguhan daripada keluarga besar pondok pesantren Sunan Pandanaran untuk memili-ki benteng pertahanan dar-ipada penyebaran Covid 19 ini.

Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM, dalam sambutanya menga-takan.(hms/adv/ed)

Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM., saat berikan sambutan

Bupati Resmikan Kampung Tangguh Semeru Desa Bungur

Tulungagung, SMN -

Bu-pati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM, bersama Wakapol-res Tulungagung Kompol Yo-ghi Hadisetiawan, Kasdim 0807 Tulungagung, Fokopicam Keca-matan Karangrejo serta Kepala Desa Bungur Kecamatan Karan-grejo Rabu, 17/06/2020 Resmi-kan Kampung Tangguh Semeru di Rt. 01 Rw. 06 Dsn. Bungur Desa Bungur Kecamatan Karan-grejo.

Peresmian Kampung Tangguh Semeru Desa Bungur Kec. Ka-rangrejo di tandai dengan Peng-guntingan Pita oleh Bupati Tu-lungagung Drs. Maryoto Birowo MM, dan peninjauan beberapa posko di antaranya lumbung pan-gan, Dapur Umum, Ruang Isolasi Mandiri, dan Ruang Pemulasara Jenazah.

Wakapolres Tulungagung Kompol Yoghi Hadisetiawan mengatakan berbicara Kampung

Tangguh, awal mula kampung tangguh ini sebenarnya berdasar-kan konsep Problem Oriented Polising atau pemulisian berbasis pemecahan masalah, karena sia-papung akan kita jadikan Polisi terhadap lingkunganya, Polisi ter-hadap dirinya sendiri, dan polisi terhadap masyarakat sekitarnya. Sapapun itu termasuk bapak-ba-pak kepala desa yang hadir disi-ni, harapan dari pada pemulisian tersebut adalah menjadi kepala desa, menjadi polisi bagi wargan-ya, yang di maksud polisi disini adalah mengatur,serta membata-si. Tujuanya adalah memberikan manfaat, pemulisian pada saat ini di fokuskan pada pemulisian ber-basis pada pemecahan masalah tentang penyabaran covid 19 oleh karena itu kampung tangguh ini menjadi salah satu dari pada per-wujudan daripada pemulisian ini.

Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM, dalam

sambutanya mengatakan Kam-pung Tangguh adalah kamKam-pung yang sudah terbentuk dengan memiliki kesiapsiagaan dan ke-mandirian menghadapi bencana alam maupun non alam, terma-suk yang saat ini terjadi pandemi Covid 19.

Adapun indikator kampung tangguh adalah Kampung Lum-bung, Pemulalasaran Jenazah, Keamanan, Kesehatan, Informasi, Sumberdaya Manusia dan Bu-daya. Maksud dan tujuan Kam-pung Tangguh semeru adalah mendorong terwujudnya mas-yarakat untuk mampu dan ber-buat dalam menghadapi bencana pandemi Covid 19 dengan mel-ibatkan Kepala Desa, Perangkat Desa, Babinsa, Babinkamtibmas, LPM, BPD, tokoh Agama, To-koh Masyarakat, Karang Taru-na, PKK, Polindes/Bidan Desa, RT, RW, dan Relawan Kamoung Tangguh.(hms/adv/ed)

Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM., resmikan Kampung Tangguh Semeru Desa Bungur

Tulungagung Miliki Mobil PCR sendiri

Tulungagung, SMN - Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, MM., di Pendopo Kongas Arum Ku-sumaning Bongso, Selasa (16/6) meluncurkan mobil PCR yang dapat digunakan untuk mendeteksi positif atau tidaknya Covid-19 pada ses-eorang.

Bupati menyebut mobil PCR berupa truck tersebut merupakan bantuan dari ko-munitas Safe Tulungagung Safe Indonesia. Mereka ber-empati atas percepatan pen-anganan Covid-19 di Kota

Marmer.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Tulungagung kami ucapkan terima-kasih. Ini merupakan bentuk kepedulian warga Tulunga-gung. Sesuatu yang luar bia-sa,” paparnya.

Dengan adanya mobil PCR ini hasil swab akan diketahui lebih cepat dalam waktu satu hari saja. Tidak usah menunggu yang dikirim ke Surabaya dan menunggu beberapa hari.

Mobil PCR akan bergerak sesuai tracing ke sararan di

seluruh wilayah Kabupaten Tulungagung.

Direktur RSUD dr Iskak Tulungagung, dr Supriyanto mengungkapkan Bupati tel-ah mengizinkan pembelian reagent PCR untuk capaian target di Kabupaten Tulun-gagung. “Ditambah dengan adanya mobil minimal 98 orang dapat di tes per hari. Nanti kita segera tahu pula puncak dari Covid-19 di Tu-lungagung,” tuturnya.

Supriyanto belum bisa memprediksi kapan puncak Covid-19 di Kabupaten Tu-lungagung. Namun demikian menurut dia meski sudah ada tambahan 41 pasien positif yang membuat warga yang terkonfirmasi Covid-19 men-jadi 138 orang, saat ini di Ka-bupaten Tulungagung masih menuju puncaknya.

Sementara itu, Sigit Purno-mo, salah seorang pengurus di komunitas Safe Tulung-gaung Safe Indonesia men-gungkapkan bantuan tidak hanya berhenti untuk satu mobil saja. Rencananya mer-eka akan kembali memberi bantuan mobil PCR yang bisa memprocessing.(hms/ed)

Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, MM.,

meluncurkan mobil PCR

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten lantik

Lima Ketua Tim Penggerak Kecamatan yang

Ada di kabupaten Tulungagung

Tulungagung, SMN - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tulungagung Ny. Siuk Maryoto Birowo, Rabu, 17 juni 2020, sekitar pukul 08.30 wib melantik 5 Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan yang ada di kabupaten Tulungagung .

Dalam pelantikan yang juga disaksikan para pen-gurus Tim Penggerak PKK kabupaten Tulungagung dan para camat yang ada di lima kecamatan ini ditand-ai dengan penanda tanga-nan berita acara serah ter-ima jabatan dari Ketua tim Penggerak PKK kabupaten kepada lima Ketua Tim Penggerak PKK.

Dalam sambutanya Ket-ua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tulungagung Ny Siuk Maryoto Birowo pada acara diantaranya mengatakan bahwa aca-ra yang diselenggaaca-rakan ini dilakukan sebagai

tin-dak lanjut dari pelantikan pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator dan pengawas di lingkungan pemerintah kabupaten Tu-lungagung tanggal 5 juni 2020 yang baru lalu. Da-lam acara itu terdapat 5 jabatan camat yang alih tu-gas maupun promosi, yaitu kecamatan Sendang, keca-matan Ngatru, kecakeca-matan Pakel, kecamatan Cam-purdarat dan kecamatan Pucanglaban.

Lebih lanjut Ketua Tim Penggerak PKK kabupat-en Tulungagung mkabupat-engin- mengin-formasika pula bahwa pe-lantikan pejabat dimaksud juga menyesuaikan pe-rubahan perda kabupaten Tulungagung no 10 tahun 2019 tentang pembetukan susunan perangkat daerah kabupaten Tulungagung.

Ny Siuk juga mengu-capkan selamat kepada para ibu - ibu yang baru dilantik sebagai ketua Tim

Penggerak PKK Keca-matan. “ kepada para ibu - ibu yang baru dilantik se-bagai ketua Tim Pengger-ak PKK Kecamatan baik yang promosi maupun mutasi, kami mengucap-kan selamat melaksanamengucap-kan tugas semoga amanah dan kepercayaan yang diberi-kan kepada mereka dapat

dilaksanakan dengan se-baik - se-baiknya. Khususnya kepada ibu ibu yang baru dilantik menjadi ketua Tim Penggerak PKK Ke-camatan, ibu ibu perlu be-lajar tentang Gerakan PKK dengan 10 Programnya “ . kata Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten pada saat itu.(hms/ed)

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tulungagung Ny. Siuk Maryoto Birowo(tengah)

(3)

Edisi 443 / XII / 22 - 28 Juni 2020

Goa Selomangkleng Kediri Simpang Lima Gumul Kediri

KEDIRI RAYA

3

Dari Kediri Untuk Indonesia

Goa Selomangkleng KediriGoa Selomangkleng Kediri

Desa Blawe Kampung Tangguh Semeru yang Mandiri

Kediri, SMN - Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno melaunching Kampung Tangguh Semeru Desa Blawe Kecamatan Purwoasri. Pere-smian tersebut dihadiri pula oleh Ka-polres Kediri AKBP Lukman Cahy-ono, SIK. MH., Dandim 0809 Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno serta Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kediri H. Sentot Jamaludin, Kamis (18/6).

Disampaikan oleh Suyanto, Ket-ua Kampung Tangguh Semeru, Desa Blawe sudah memenuhi semua as-pek dan syarat sebagai Kampung Tangguh Semeru dalam penanganan Covid-19. Walaupun sampai hari ini di desa tersebut zero kasus Covid-19, tetapi sejak merebaknya pandemi corona, protokol kesehatan sudah diterapkan.

Beberapa upaya yang dilakukan adalah membuat posko chek point bagi warga atau pendatang yang ma-suk Desa Blawe, penyediaan tempat isolasi bagi warga yang pulang dari perantauan serta dapur umum untuk memenuhi kebutuhan selama masa isolasi. Tetapi banyak warga yang memilih isolasi mandiri di rumah dengan pengawasan khusus dari gu-gus tugas desa.

Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti

Sutrisno menyampaikan, keberadaan Kampung Tangguh sangat mem-bantu dalam upaya mempercepat memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Terkait dengan ruang iso-lasi, beliau menjelaskan bahwa ada 2 ruang untuk isolasi, yaitu pertama untuk warga pendatang dan yang kedua untuk warga yang telah din-yatakan positif Covid-19. Tempat isolasi untuk yang terkofirmasi posi-tif Covid ini tidak bisa dikunjungi dengan leluasa dan tempatnya terpi-sah. Selain melakukan pemantauan, petugas pun memberikan obat dan vitamin untuk kesembuhan mereka.

“Seperti kita ketahui, dana desa bisa dialihkan untuk penanganan Covid. Ini bisa untuk menyuplai kebutuhan pasien Covid-19 ketika menjalani isolasi mandiri, termasuk untuk petugas patroli atau petugas jaga desa. Selain itu juga ada program padat karya tunai bagi warga yang ti-dak lagi bekerja karena dampak dari Covid-19 ini,” kata Bupati.

Beliau kembali berpesan kepada seluruh masyarakat untuk menerap-kan protokol kesehatan serta mengu-capkan terima kasih kepada tenaga medis dan BPBD yang telah mem-beri sosialiasi dan pelatihan

pemu-lasaraan dan pemakaman jenazah, sehingga sampai hari ini proses pe-makaman berjalan aman dan sesuai dengan protokol kesehatan.

Sementara itu Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono menga-takan, Desa Blawe Kecamatan Pur-woasri merupakan salah satu desa di Kabupaten Kediri yang menjadi Kampung Tangguh Semeru. Dengan demikian desa ini bisa mandiri da-lam upaya pencegahan dan memutus penularan virus Covid 19.

“Covid-19 sudah mewabah di semua wilayah, sehingga mas-ing-masing berusaha mengatasi pandemi ini. Dengan terbentuknya kampung tangguh, diharapkan ter-wujud kemandirian dalam menga-tasi wabah virus Covid 19 beserta dampak-dampak yang ditimbulkan. Mandiri baik dari sumber daya ma-nusianya, maupun sarana prasarana,” jelas Kapolres.

Untuk diketahui, posko Kam-pung Tangguh di Desa Blawe ini memiliki sejumlah fasilitas, mulai dari tempat karantina, lumbung pan-gan, dapur umum, area toga dan hi-droponik serta tempat pemulasaraan jenazah. (Kominfo/adv/kan)

Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno melaunching Kampung Tangguh Semeru Desa Blawe Kecamatan Purwoasri

Kabupaten Kediri Terima Mesin PCR

Kediri, SMN - Bertempat di Gedung Negara Grahadi Sura-baya, Sekretaris Daerah Provin-si Jawa Timur Heru Tjahjono menyerahkan 10 mesin PCR

(Polymerase Chain Reaction) bantuan dari Gugus Tugas Per-cepatan Penanganan Covid-19 Pusat. Mesin PCR ini diserah-kan kepada 10 kabupaten dan

kota di Jawa Timur, (15/6). Ka-bupaten Kediri merupakan salah satu penerima bantuan mes-in PCR tersebut dan diterima langsung oleh Direktur RSKK,

Dr. dr. Ibnu Gunawan, MM. Ke-beradaan mesin ini diharapkan dapat mempercepat penanganan Covid-19 di Kabupaten Kediri. Dengan adanya alat ini pene-muan kasus confirm Covid -19 bisa lebih cepat dan lebih masif. Tidak ada lagi pasien yang ha-rus dirawat lama di rumah sakit karena menunggu hasil swab yang lama. Tentu saja harapan-nya akan mempercepat upa-ya memutus rantai penularan Covid-19.

“Dengan adanya mesin PCR, kini pemeriksaan spesimen dapat dilakukan di Kabupaten Kediri, tidak perlu lagi dikirim ke Surabaya. Sekali running bisa 90 sampel selama 2 jam. Kemudian mixing dan masuk ke alat PCR selama sekitar 1 jam, hasil selesai sekitar 3-3.5 jam,” katanya.

dr. Ibnu menambahkan, dengan mesin ini maka dapat dilakukan pemeriksaan swab mandiri. Sehingga dapat mem-percepat penentuan hasil pemer-iksaan swab dan langkah pengo-batan selanjutnya.

Sebagai informasi, 10 daer-ah yang menerima bantuan tersebut yaitu Kabupaten Kedi-ri, Kabupaten Sidoarjo, Kabu-paten Bangkalan, KabuKabu-paten Probolinggo, Kabupaten Treng-galek, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Gresik, Kabupaten Jember, Kabupaten Madiun dan Kabupaten Malang.(kominfo/ kan)

Bantuan gugus tugas percepatan penaganan covid-19

Pasar Bendo Resmi Jadi

Pasar Tangguh Semeru

Kediri, SMN - Sebagai upaya pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Kepolisian Resort Kediri ber-sama Dinas Perdagangan Kabu-paten Kediri meresmikan Pasar Bendo Kecamatan Pare sebagai Pasar Tangguh Semeru. Dengan adanya Pasar Tangguh Semeru ini, diharapkan strategi dalam upaya pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 dengan berputarnya roda perekonomian dapat berjalan selaras.

Pasar Tangguh Semeru Ben-do ini merupakan program per-contohan atau pilot project. Oleh karenanya, edukasi masih terus digencarkan guna membangun

kesadaran bersama, di mana protokol kesehatan dijalankan betul oleh seluruh pihak di pas-ar. Physical distancing maupun penggunaan APD harus dilaku-kan secara disiplin, tak hanya pedagang namun juga pembeli.

drh. Tutik Purwaningsih, Plt. Kepala Dinas Perdagangan Ka-bupaten Kediri, mengucapkan terima kasih atas dibentukn-ya Pasar Bendo sebagai Pasar Tangguh Semeru. Ia berharap nantinya seluruh pasar yang ada di Kabupaten Kediri bisa menja-di pasar tangguh.

“Saat ini di Pasar Bendo juga telah menerapkan protokol kes-ehatan, semua pedagang dan

pembeli wajib memakai masker, serta cuci tangan pakai sabun. Bahkan bagi pedagang yang sakit dilarang berjualan. Kami mengimbau para pedagang ter-us mentaati protokol kesehatan demi kebaikan bersama,” katan-ya.

Terdapat 165 pedagang di Pasar Bendo yang baru direvit-alisasi ini. Dengan diresmikann-ya Pasar Tangguh Semeru Ben-do ini diharapkan bisa menjadi percontohan pasar tradisional yang mampu menangani per-masalahan secara mandiri, baik dari permasalahan keamanan maupun sosial di pasar tersebut. (Kominfo)

Pasar Bendo resmi jadi pasar tangguh semeru

Ketua MPC PP bersama Ketua KNPI dan

Kesbangpol Melepas Relawan Kemanusian Gugus

Covid-19 Pemuda Panasila Kabupaten Bogor

Cibinong, SMN - MPC Pemu-da Pancasila (PP) Kabupaten Bogor, bekerjasama dengan indika founda-tion Menyelenggarakan rangkaian kegiatan pelepasan petugas relawan gugus covid-19 Pemuda Pancasila untuk menjalankan tugas ke manu-sian melaui pembagian sembako yang akan di salurkan untuk warga yang terdampak Covid-19, mereka yang layak mendapatkan dan penyempro-tan Disinfekpenyempro-tan di lima Kecamapenyempro-tan wilayah Kabupaten Bogor, Sabtu (13/06/2020).

Turut hadir dalam acara ini antara lain, Pemerintah Kabupaten Bogor yang diwakili Kesbangpol Ibu Tri Subiati, S.Sos., M.Si, ketua KNPI

Kabupaten Bogor Fikri Ikhsani,S. STP.,SH.,M.Si bersama jajarannya, Ketua MPC PP Kab. Bogor M. Yunus beserta ketua-ketua ranting tingkat kecamatan bersaman anggota dan tim regu gugus covid-19 dan para awak Media.

Dalam sambutannya, ketua KNPI kabupaten Bogor sangat mengapresia-si dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas inisiatif mulia dari MPC Pemuda Pancasila yang tel-ah membentuk relawan kemanusian gugus covid-19 MPC PP Kab. Bogor dalam rangka Membantu pemerin-tah memerangi dan memutus rantai penyebaran covid-19.

“saya atas nama DPD KNPI

ka-bupaten Bogor memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-ting-ginya kepada MPC Pemuda Pan-casila kabupaten Bogor yang telah membentuk relawan gugus tugas covid-19, Relawan ini adalah relawan kemanusia untuk membantu pemerin-tah kabupaten Bogor dan DPD KNPI Kab. Bogor, Mari kita perangi, mari kita lawan covid-19 dikabupaten Bo-gor dengan melakukan pencegahan penyebaran dengan memutus rantai penyebaran covid-19.mudahan-mu-dahan upaya ini akan maksimal.”ujar camat tajurhalang

Ucapan terima kasih juga datang dari pemerintah kabupaten Bogor yang diwakili oleh ibu Tri yang me-wakili Kepala Kesbangpol kabupaten Bogor karena tidak bisa hadir oleh karena kondisi beliau kesehatan ku-rang sehat.

“Terima kasih atas ide sosialnya demi tugas kemanusian untuk mem-bantu pemerintah dalam kegiatan mengatasi pandemi Covid-19”ucap-nya.

Kesbangpol selaku pembina dari LSM maupun Ormas yang ada di kesbangpol sebagai rumah bersama LSM/ORMAS-ORMAS, pemerintah melalui Kesbangpol mengajak agar bersama-sama dengan pemerintah menciptakan kreafitas yang dapat memberikan kesejahteraan bagi or-ganisasi maupun masyarakat

seki-tarnya.

“Bapak ibu semua ada di kes-bangpol, mari kita sama-sama gayung bersambut kita berkomunikasi lebih intens di kesbangpol membicarakan program-program yang kita kerjakan, kami memohon, Ayo untuk organisa-si-organisasi yang ada dikabupaten bogor membuat program yang sehat, Sekarang itu banyak masyarakat yang di rumahkan, bagaimana menciptakan dan menciptakan kegiatan tersebut yang dapat mengatasi pengangguran, bisa menciptakan pekerjaan anggot-anya, bisa mensejahterakan anggota keluarganya, minimal yang ada di de-pan kita selebihnya baru di kiri kanan kita. Tegasnya.

Pada kesempatan yang sama Ket-ua MPC Pemuda Pancasila M. Yunus menyampaikan wejangan kepada ang-gotanya dalam menjalankan tugas ke-manusian di tengah pandemi covid-19 ini agar tetap mengikuti standar pro-tokoler kesehatan.

“bahwasanya kita sudah menden-gar sungguh sangat luar biasa ang-garannya sangat besar sekali, namun kita MPC Pemuda Pancasila tidak merongrong, tidak merenge’ kepada pemerintah daerah, tetapi Pemuda Pancasila Kab. Bogor siap mandiri dengan mendasari petunjuk-petunjuk yang diamanatkan dalam AD/ART Organisasi Pemuda Pancasila dengan berharap dukungan moril dari DPD

KNPI kabupaten Bogor sebagai wa-dah organisasi kepemudaan dalam menjalankan visi-misi organisasi. harapnya.

Selanjut ketua MPC PP Kabupaten Bogor menyerahkan tugas penuh ke-pada ketua Relawan Gugus Covid-19 Pemuda Pancasila H. Ade Himawan menjalankan tugas kemanusian da-lam memerangi penyebaran covid-19 dengan tetap mengikuti standard Pro-tokoler Kesehatan

“Saya Ketua MPC PP Kab. Bogor Memberikan kewenangan seluruhn-ya pada hari ini kepada ketua gugus covid-19 Pemuda Pancasila Kab. Bo-gor Kang Ade Himawan” ujarnya

H.Ade Himawan,Ketua gugus tu-gas Task force relawan kemanusiaan Covid-19, Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Bogor menurunkan satu regu petugas lapangan (13 person-il) untuk melakukan penyemprotan kekampung-kampung seperti

keca-matan cibinong, Sukaraja, Citereup, Babakan Madang dan Gunung Putri.

Menurutnya ini adalah tanggung jawab bersama meringankan beban masyarakat yang terdampak covid-19, yang di awali hari sabtu 13/6/2020 dengan membagikan paket sembako dan penyemprotan.”Kami sebagai relawan tugas gugus wajib memban-tu dalam meringankan beban mas-yarakat,” Harapnya (Nimbrod Rung-ga/Kabiro)

Ketua MPC PP Kab. Bogor M. Yunus, Ketua KNPI Fikri Ikhsani,S.STP.,SH.,M. Si, Perwakilan Kesbangpol Ibu Tri Subiati, S.Sos., M.Si,Melepas dan Menyer-ahkan secara simbolis Bansos kepada Ketua Relawan Gugus Covid-19, H. Ade

(4)

Edisi 443 / XII / 22 - 28 Juni 2020

4

Potret

Kiat Pemkab Ngawi Hingga

Raih Opini WTP dari BPK Sampai 7 Kali

Ngawi, SMN - Selama tujuh tahun berturut-turut, Pemerin-tah Kabupaten Ngawi meraih opini Wajar Tanpa Pengecual-ian (WTP) dari Badan Pemerik-sa Keuangan (BPK).

Tahun ini, raihan itu kemba-li diterima Pemkab Ngawi dan diserahkan melalui sistem vir-tual, Senin (15/06/2020).

Raihan opini WTP dari BPK pada tahun ini diraih atas pen-gelolaan keuangan tahun 2019

lalu.

“Tentu saja ini predikat yang harus kita syukuri, bahwa laporan hasil pemeriksaan atas pengelolaan anggaran di Ngawi dapat dipertanggungjawabkan hingga predikat tersebut dapat kita raih 7 kali berturut-turut,” ujar Bupati Ngawi, Budi Sulistyono.

Kanang, sapaan akrabn-ya, juga menceritakan, raihan WTP beruntun itu tak begitu

saja datang. Dalam 10 tahun kepemimpinannya sebagai bu-pati, Kanang menyatakan per-nah melalui fase-fase sulit da-lam pengelolaan anggaran.

“Kita pernah mengalami masa sulit, berbagai predikat pernah kita sandang. Bahkan pernah pula diganjar disclaim-er, kemudian meningkat ke opini Wajar Dengan Pengecual-ian (WDP) dan kemudPengecual-ian bisa mempertahankan predikat WTP

Penerimaan opini WTP dari BPK atas pelaporan APBD Ngawi tahun 2019, dilakukan secara virtual, Senin (15/06/2020)

sampai sekarang,” ungkapnya. Beberapa kiat dilakukan Pemkab Ngawi, terutama dalam memastikan ketepatan waktu dan kualitas pembelanjaan.

Kanang mengungkap, pi-haknya melakukan penga-wasan penganggaran lebih ketat, mencermati perencanaan, pelaksanaan hingga realisasi program.

“Kita tetap ada kendala,

terutama dalam mencermati kulitas. Harus sesuai dan bisa dikendalikan oleh tim angga-ran, jadi tidak ada OPD merasa otonom atau berjalan sendiri,” ungkapnya.

Pada tahun 2018 dan 2019, pelaksanaan proyek fisik di Ngawi juga mengalami pu-tus kontrak. Hal itu menurut Kanang, tidak menjadi masalah karena pemkab tetap

member-lakukan proses break contract termasuk menarik dana jami-nan.

“Ketika tidak sesuai capaian target ya memang harus diputus kontrak, jaminannya kita ambil dan hal itu memang kesalahan pelaksana,” ujarnya.

Kendala proyek putus kon-trak ini, diakui Kanang, men-jadi salah satu pembelajaran. Sistem lelang proyek pun harus

dipatuhi, pelaksanaan diawasi dengan baik, agar kualitas dan komitmen pelaksana dapat di-pastikan tuntas menyelesaikan pekerjaan.

Kanang juga memuji ker-jasama antar OPD yang kom-pak dan sinergis sehingga dapat mempertahankan raihan WTP sampai tujuh kali berturut-turut. (Adv Dinas Kominfo Ngawi/ ari)

Bupati, Ketua DPRD, Sekda, Inspektur dan Kepala BPKA Ngawi saat Video Conferrence dengan agenda penerimaan WTP

Pemerintah Kota Blitar Salurkan Rastrada Kepada 528 KPM

di Kelurahan Blitar

Blitar, SMN - Wali Kota Blitar Drs. H. Santoso, M.Pd secara simbolis menyalurkan bantuan beras sejahtera daerah (Rastrada) ke-pada keluarga peneri-ma peneri-manfaat (KPM) di Kelurahan Blitar Kota Blitar, Kamis (18/06). penyerahan bantuan yang berlangsung ini, berjalan tertib sesuai protokol pencegahan virus Corona. Sebelum memasuki area kantor kelurahan masyarakat dengan mencuci tan-gan, dan menggunakan masker.

Wali Kota Bli-tar Santoso menyam-paikan, kegiatan ini merupakan hari tera-khir pendistribusian

Rastrada, hari pertama diwilayah kecamatan Sananwetan, dilanjut-kan Kepanjenkidul, dan hari ini wilayah Suko-rejo. Setelah menyal-urkan bantuan Rastra-da di kelurahan Blitar Walikota Blitar akan melanjutkan ke kelu-rahan Turi, kelukelu-rahan Sukorejo, kelurahan Karangsari dan terakh-ir di kelurahan Tlumpu. Total penerima Rastra-da di Kelurahan Blitar, berjumlah 528 KPM dan dibagikan setiap empat bulan sekali.

Santoso memastikan program Rastrada ini tidak terjadi tumpang tindih dengan program lain dan sudah dip-ilah-pilah berdasarkan

KK mana yang mener-ima Rastrada, tentunya tidak akan diberikan bantuan yang lain. Ra-strada ini merupakan program jauh hari sebe-lum mewabahnya virus corona atau Covid-19 yakni sekitar tiga tahun yang lalu sudah diberi-kan.

Santoso menghara-pkan semoga bantuan Rastrada ini bisa mera-ta kepada seluruh mas-yarakat, karena bantu-an Rastrada ini sbantu-angat di tunggu-tunggu oleh masyarakat dan mu-dah-mudahan program ini bisa membantu ke-pada masyarakat yang sedang dilanda me-wabahnya Covid-19. (mam/adv/hms)

Walikota Blitar Santoso berikan Rastrada secara simbolis

Hanya Rp 425 Juta Setahun, Program Bina

Mitra Langsung Sasar Usaha Warga Miskin

Ngawi, SMN - Skema pemberian bantuan yang baik, ternyata tetap mampu menolong usaha keluarga miskin.

Hal ini dibuktikan dengan program Bina Mitra yang telah dilaksanakan Dinas Pember-dayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) sejak tahun 2019 dan tahun 2020.

Jumlah bantuan keuangan untuk program Bina Mitra sendiri, hanya Rp 425 juta yang terbagi pada 5 desa. Setiap desa terdapat 30 orang penerima

ban-tuan alat kerja sesuai kebutuhan masing-masing.

Tahun ini, desa penerima bantuan adalah Desa Gelung Kecamatan Paron, Desa Le-gowetan (Kecamatan Bringin), Desa Mantingan (Kecamatan Mantingan) Wakah (Kecamatan Ngrambe) dan Jenggrik (Keca-matan Kedunggalar)

“Pemilihan desa penerima bantuan mendasar banyaknya RTM dari basis data terpadu Ke-mensos 2019. Sistem pemberian bantuan di program ini

diperun-tukan bagi rumah tangga miskin (RTM) untuk usaha ekonomi produktif yang mereka jalank-an,” kata Kepala DPMD Ngawi, Kabul Tunggul Winarno.

Pemberian bantuan diberikan sebesar Rp 2,5 juta yang diwu-judkan dalam bentuk alat pro-duksi dan penunjang kerja.

Jumlah penerima per desa adalah 30 orang dengan nilai bantuan total Rp 75 juta dan bi-aya operasional kegiatan Rp 10 juta.

Kebutuhan bantuan telah diidentifikasi sesuai jenis usa-ha dan permintaan dari calon penerima. Usaha yang dibantu pun ternyata bervariasi, misaln-ya bidang perdagangan, kuliner, jasa pertukangan dan bengkel, jasa servis dan sebagainya.

“Jumlah RTM dan desa penerima bantuan memang masih terbatas yakni hanya 30 orang per desa dan hanya ada 5 desa yang dapat dibantu tiap tahun,” ungkap Kabul Tunggul Winarno.

Kabul Tunggul Winarno juga menyatakan, bahwa usaha mikro masyarakat harus tetap survive dan berkembang, apala-gi setelah terpukul akibat pan-demi Covid-19.

“Kita berharap, program ini

tetap dilanjutkan. Di DPMD sendiri, skema pemberian bantu-an di program Bina Mitra men-jadi andalan karena langsung menyentuh kepentingan jangka panjang penerima manfaat yaitu dengan menunjang usaha mere-ka,” ujarnya.

Pemberian bantuan berupa alat produksi dan penunjang us-aha bagi rumah tangga miskin yang telah diverifikasi itu, juga baik dampaknya karena bisa diibaratkan memberikan kail bukan sekadar menggelontorkan ikan pada penerima bantuan.

Beberapa warga miskin penerima bantuan mengakui, bantuan dari Program Bina Mi-tra DPMD menolongnya memi-liki alat yang diperlukan.

Wadiran, warga Legowetan mengaku senang menerima alat pertukangan baru sehingga us-ahanya lebih lancar. Seorang tukang tambal ban bernama Parno, warga Gelung, juga men-gaku senang mendapatkan kom-presor dan alat lain.

Begitu pula yang dikatakan Sumini, warga Gelung, men-gaku senang dengan bantuan kompor, regulator dan perleng-kapan masak untuk memajukan warungnya. (ari)

Penerimaan bantuan dari Program Bina Mitra yang

dilaksanakan DPMD Ngawi

Bupati Bogor Bersama Kapolres

Bogor dan Launching Desa Tangguh

Lodaya di Desa Gunung Putri

Cibinong, SMN - Ditengah suasana Pandemi Covid-19 melanda masyarakat Indone-sia, banyak kegiatan yang bisa memberikan nilai ekonomi bagi masyarakat sebagaimana halnya sebuah program yang di gagas kepolisian Repub-lik Indonesia dengan nama ‘Kampung/Desa Tangguh’ ini ini adalah merupakan suatu rintisan program dari Kepoli-sian Republik Indonesia dalam pencanangan wilayah perde-saan yang siap dan tangguh dalam menanggulangi penyeb-aran Covid-19.

lounching Desa tanguh lo-daya Di Desa Gunung Putri dihadiri langsung Oleh Kapol-res Bogor AKBP Roland Ron-aldy,SH.,S.I.K.,M.Pict.,M.ISS bersama Bupati Bogor Hj. Ade Munawaroh Yasin dan Dandim 0621 Kabupaten Bogor Letkol Sukur Hermanto,

mengukuh-kan Desa Gunung Putri Keca-matan Gunung Putri sebagai Kampung Tangguh Lodaya 2020 (17/06/2020).

Dalam keterangan yang disampaikan Kapolres Bogor pada awak media, dalam pro-gram Desa Tangguh ini menga-cu pada 4 aspek faktor ketang-guhan diantaranya ; Tangguh Informasi, Tangguh Keaman-an, Tangguh Kesehatan dan Tangguh Sosial Ekonomi (Ketahanan Pangan).

“Kampung Tangguh di Desa Gunung Putri, Keca-matan Gunung Putri yang kami kukuhkan pada hari ini, memi-liki 4 aspek faktor ketanggu-han dalam pencegaketanggu-han serta penanggulangan Covid-19, diantaranya adalah ketanggu-han Informasi, ketangguketanggu-han Keamanan, ketangguhan Kes-ehatan dan ketangguhan sosial ekonomi (bahan

pangan).ucap-Launching Desa tanguh lodaya Di Desa Gunung Putri Oleh

Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy,SH.,S.I.K.,M.Pict.,M.ISS

bersama Bupati Bogor Hj. Ade Munawaroh Yasin dan Dandim 0621 Kabupaten Bogor Letkol Sukur Hermanto

nya

Lebih lanjut AKBP Roland Ronaldy menjelaskan bahwa dengan adanya program ini sangat memberi dampak da-lam mencegah penyebaran covid-19.

“Kita ketahui dari lapo-ran Gugus Tugas Kabupaten Bogor, bahwa sebelumnya di Desa Gunung Putri ini terdapat 2 kasus positif Covid-19. Na-mun berkat ketangguhan ber-sama di Desa Gunung Putri ini sudah tidak ada lagi kasus posi-tif Covid-19 dan kedua warga yang dulu positif Covid-19 tel-ah sembuh”, ungkap Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy.

Kepala Desa Gunung Putri, Damanhuri Dalam sambutan pidatonya menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupa-ti Bogor, Kapolres, Dandim 0621 atas bantuan yang diber-ikan kepada masyarakatnya yang terdampak covid-19, dengan adanya musibah yang terjadi di Desa Gunung Putri, makin menyadarkan kita un-tuk lebih peduli satu sama lain melalui desa tangguh, namun dirinya pun sangat mengapre-siasi masyarakatnya karena tangguh dan mandiri serta ber-gotong-royong dalam mengha-dapi musibah ini.

“Saya ucapkan banyak ter-ima kasih kepada Bupati Bo-gor Ade Yasin dan Jajarann-ya, Kapolres Bogor, Dandim, serta masyarakat yang sudah berupaya bersama-sama

mem-bangun desa Gunung Putri, disini saya hanya ingin men-yampaikan bahwa kejadian longsor yang desa kami ala-mi kini perlu perhatian lebih karena dari gerusan longsor tersebut hanya meninggalkan sisa 20 meter dari gas alam, yang mungkin saya perkirakan jika dibiarkan nanti akan ada

kampung yang hilang di Desa Gunung Putri,” ujar Kades

Hal senada, Bupati Bogor Ade Yasin menyampaikan rasa bangganya terhadap Kepala Desa Gunung Putri dengan program yang dipaparkan dan kegotong-royongan serta ke-mandirian yang tercipta se-hingga mampu menghadapi

segala persoalan tanpa harus berpangku tangan pada pemer-intah.

“Ini merupakan hal yang perlu dicontoh, yang dalam masa Pandemi Covid-19 ini kemandirian seperti ini pas-ti sangat diperlukan, untuk Kepala Desa Gunung Putri saya apresiasi kinerjanya,

apa-bila memang ada lahan coba untuk mandiri untuk melaku-kan penanaman pohon atau bertambak ikan agar hasiln-ya bisa digunakan sehari-hari ataupun dijual, jangan terlalu banyak mengeluh kepada pe-merintah tanpa kita berupaya terlebih dahulu,” ujar Ade Ya-sin.(Nimbrod Rungga/Kabiro)

(5)

Edisi 443 / XII / 22 - 28 Juni 2020

Fokus

5

Paripurna Pandangan Umum Fraksi Terhadap 2 Perda

dan Jawaban Bupati Serta Pengumuman Nama Pansus

Sampang, SMN - Rapat par-ipurna lanjutan tentang 2 raperda usulan, DPRD Kabupaten Sampang kembali mengelar rapat Paripurna dalam rangka pandangan umum fraksi terhadap 2 raperda usulan dan jawaban Bupati Sampang ter-hadap pandangan umum fraksi ser-ta peneser-tapan nama-nama anggoser-ta pansus, Rabu (17/6). 2 Raperda usulan tersebut berisikan tentang

penyelenggaraan peternakan dan kesehatan hewan dan perda pem-berdayaan koperasi usaha kecil dan menengah, serta pengumuman nama pansus tentang covid-19 ber-dasarkan pada usulan dari Pemkab Sampang yang disampaikan ke pimpinan DPRD.

Agenda sidang paripurna yang digelar di aula paripurna DPRD Sampang. Mengagendakan

pem-bacaan PU Fraksi terhadap 2 Rap-erda Usulan dan jawaban Bupati Sampang terhadap PU fraksi serta penetapan nama-nama anggota pansus yang sudah disampaikan se-belumnya. Seluruh fraksi yang ada mempunyai kesempatan menyam-paikan pendapat fraksinya dimuka sidang. Termasuk pula saran dan kritik yang disampaikan untuk membangun Kabupaten Sampang

Suasana rapat paripurna pandangan umum fraksi terhadap 2 raperda dan jawaban bupati.

lebih maju dan bermartabat. “Den-gan ini pembentukan pansus dan 2 raperda usulan itu diharapkan bisa bermanfaat bagi masyarakat,” ujar ketua DPRD Sampang Fadhol. Pi-haknya berharap, setelah paripurna tersebut, anggota pansus langsung segera tancap gas untuk melanjut-kan ketahapan selanjutnya.

“Segera tancap gas bekerja un-tuk sampang lebih baik. Karena fraksi itu kepanjangan tangan partai yang mana ini akan semakin mem-percepat kinerja dewan,” terangn-ya.

Sementara dalam jawaban-ya atas 2 Raperda usualan Bupati Sampang H. Selamet Junaidi men-gungkapkan rasa terimakasih atas saran dan masukannya kepada para legeslatif DPRD Kabupaten Sam-pang.

“Saya ucapkan terama kasih atas sumbangsih saran serta pemikaran para legeslatif dan saya beserta pe-merintah kabupaten sampang akan senantisa bersinergi dan menjalank-an usulmenjalank-an, sarmenjalank-an dmenjalank-an kritik ymenjalank-ang relefan dari para anggota legeslatif DPRD,” ungkapnya. (adv/why)

Walikota Madiun Apresiasi Gagasan

Kampung Tangguh Polri

Madiun, SMN - Penanganan Covid-19 di Kota Madiun, Jawa Timur, tak terlepas dari peran mas-yarakat hingga TNI-Polri. Salah sa-tunya, melalui gagasan Kampung Tangguh. Tak terkecuali di Kota Ma-diun.

Walikota Madiun, H. Maidi men-gapresiasi gagasan kampung tangguh yang digagas Polri tersebut.

“Apresiasi kepada pak Kapolda, pak Pangdam dan lainnya atas gagasan Kampung Tangguh. Adanya Kam-pung Tangguh ini, terbukti mening-katkan kesadaran dan kedisiplinan masyarakat terkait Covid-19,” kata H. Maidi, saat kunjungan Kapolda Jatim dan Pandam V Brawijaya di Kam-pung Tangguh Asrama Polisi Kletak Kota Madiun, Rabu 17 Juni 2020.

Peran masyarakat, lanjutnya, penting dalam upaya penanganan Covid-19. Seperti diketahui, pemer-intah sudah berupaya keras dengan berbagai cara dalam penanganan

Covid-19. Namun, partisipasi mas-yarakat menjadi kunci utama.

Kampung Tangguh, paparnya, ter-bukti meningkatkan partisipasi mas-yarakat akan penanganan Covid-19. Paling tidak untuk lingkungan mas-ing-masing.

“Kalau dalam satu kampung di-siplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19, paling tidak satu lingkun-gan itu aman. Ini bisa menjadi percon-tohan ke lingkungan-lingkungan yang lain,” tandasnya.

Walikota menyebut unsur tiga pilar juga sangat berperan dalam ke-berhasilan Kampung Tangguh. Sebab, semua memiliki peran masing-masing yang tak bisa ditinggalkan.

Maidi mencontohkan, adanya war-ga luar yang masuk dalam lingkunwar-gan tersebut. Tiga pilar langsung melekat melakukan pendampingan. Karenan-ya, penyebaran bisa semakin ditekan.

“Semua ikut mem-backup. Covid-19 ini memang butuh

parti-sipasi semua pihak. Tiga pilar ha-rus semakin mendisiplinkan mas-yarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolda Jatim, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Im-ran, menuturkan, anggota polisi memiliki tanggung jawab melind-ungi masyarakat. Karenanya, an-ggota kepolisian juga harus sehat. Pihaknya sudah menginstruksikan jajaran Kapolres untuk menyiapkan anggotanya selalu dalam kondisi sehat. Baik secara diri sendiri, kel-uarga, hingga lingkungan seperti as-rama. Gagasan Kampung Tangguh di asrama polisi diharapkan dapat meningkatkan kesehatan anggota kepolisian.

“Polisi harus siap dalam situa-si apapun. Harus situa-siap melindungi masyarakat. Karenanya, sebelum itu (melayani masyarakat) dia sendiri harus sehat dulu,” tuturnya.

Fadil menbambahkan, Kam-pung Tngguh terbukti dapat me-nekan penyebaran Covid-19. Hal itu mengemuka dari hasil evaluasi daer-ah yang memiliki Kampung Tang-guh tercatat mengalami penurunan angka Covid-19. Karenanya, pi-haknya bakal terus memaksimalkan Kampung Tangguh.

“Hasil evaluasi kami, adanya penurunan kasus di daerah dengan adanya Kampung Tangguh. Ten-tu ini harus terus dimaksimalkan,” pungkasnya. (sy)

Walikota Madiun H. Maidi bersama Forkopimda Kota Madiun

tinjau Kampung Tangguh di Kota Madiun.

Bupati Madiun Minta Kasek Ikut Sosialisasikan

UNS di Caruban

Madiun, SMN - Tidak bisa dipun-gkiri, di tengah Pandemi Covid-19, terjadi relokasi anggaran di Pemerin-tah Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Namun khusus untuk keberadaan Kampus II Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) di Caruban, Kabu-paten Madiun, tetap menjadi prioritas. Bahkan Bupati Madiun H. Ahmad Dawami, ingin totalitas untuk UNS di Caruban agar kedepan dapat berkem-bang dan lulusan SMA di Madiun lebih mudah melanjutkan pendidikan-nya.

“Meski UNS di Caruban masih baru, namun kualitasnya tetap stan-dart UNS di Solo. Kalau ada anak-anak kita yang berprestasi namun kesulitan biaya, maka bisa kuliah di UNS Caruban. Paling tidak sudah menekan biaya indekost-nya dan ada beasiswanya. Namun berapa peneri-ma beasiswa di UNS, tentunya kami

tidak tinggal diam, formula itu bisa jalan setelah UNS Caruban ada maha-siswanya,” kata H. Ahmad Dawami, saat melakukan pertemuan dengan para Kepala Sekolah SMA/SMK di Graha Eka Kapti, Rabu 17 Juni 2020.

Bahkan bupati mempunyai gam-baran, kedepan akan bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan di Madiun agar mengakomodir lulusan UNS Caruban, sebelum mengambil karyawan dari luar. Hal itu sebagai langkah riil Pemkab Madiun untuk meningkatkan mutu pendidikan seka-ligus mencarikan peluang kerja bagi masyarakat Madiun.

Pada tahun ajaran perdana ini, ka-tanya, Kampus II UNS Caruban akan menerima 150 mahasiswa dengan membuka D3 untuk jurusan Akuntan-si, Teknik Informatika dan Teknologi Hasil Pertanian.

Untuk itu, Bupati berharap kepala

sekolah SMA/SMK di Madiun men-sosialisasikan kepada para siswanya agar tidak ragu-ragu kuliah di Kam-pus II UNS Caruban.

Sementara itu Wakil Bupati, H. Hari Wuryanto, mengatakan, apa yang dilakukan bupati, selain untuk meningkatkan mutu pendidikan di Madiun, sekaligus ingin membantu siswa-siswi berprestasi yang ingin melanjutkan pendidikan namun kesu-litan dana, maka bisa kuliah di UNS Caruban.

Dijelaskannya, pendaftaran ma-hasiswa baru UNS Caruban dibu-ka mulai 8 Juni sampai 25 Juli, dan

pengumuman dilaksanakan pada 30 Juli. Sedangkan perkuliahan dimulai 7 September.

Menurutnya, Kampus UNS Caruban ini sangat penting, karena SDM adalah kunci utama mening-katkan IPM sekaligus pengungkit ekonomi daerah.

“Peningkatan mutu pendidikan menjadi salah satu tanggung jawab kami. Untuk itu, kami cari jalan agar anak-anak kita bisa kuliah di Madiun. Kedepan juga akan membuka pro-gram S1,” ungkap H. Hari Wuryanto. (sy)

Bupati Madiun H. Ahmad Dawami bersama Kepala Sekolah mensosialisasikan UNS di Caruban.

Rapat Paripurna, Walikota Madiun

Sampaikan Tiga Raperda

Madiun, SMN - Walikota Madi-un, Jawa Timur, menyampaikan tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raper-da) kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

Tiga Raperda itu disampaikan da-lam rapat paripurna Pemkot-DPRD yang digelar secara terpisah di Ruang GCIO Kota Madiun dan Gedung Pari-purna DPRD, Senin 15 Juni 2020.

Tiga Raperda tersebut, yakni men-yoal perubahan atas Perda Kota Ma-diun Nomor 03 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, penyertaan modal pemerintah daerah pada Perusahaan Umum Daer-ah Air Minum Tirta Taman Sari Kota Madiun dan ketiga, pengarusutamaan gender.

“Latar belakang disusunnya tiga Raperda yang diajukan kepada De-wan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Madiun adalah sebagai tindak lanjut dari Program Pembentukan Peraturan Daerah (PROPEMPERDA) yang tel-ah disepakati bersama antara pemkot dengan DPRD,” kata Walikota Madi-un, H. Maidi.

Raperda, lanjutnya, pembentukan dan susunan perangkat daerah bertu-juan untuk mengoptimalisasi kinerja perangkat daerah di lingkup Pemkot Madiun.

“Maka dari itu, perlu adanya

penyesuaian nomenklatur dan tipe perangkat daerah sebagaimana telah diatur dalam Perda Kota Madiun No-mor 3 Tahun 2016 tentang Pembentu-kan dan Susunan Perangkat Daerah,” tandasnya.

Selain mengatur perubahan dan penambahan nomenklatur daerah, Raperda ini juga mengatur tentang Rumah Sakit Umum Daerah yang merupakan unit pelaksana teknis daerah yang bersifat khusus dan memiliki otonomi dalam pengelolaan keuangan dan barang milik daerah. Dipimpin oleh Direktur, yang ber-tanggung jawab kepada Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana.

“Sedangkan Raperda kedua ten-tang Perusda PDAM merupakan Raperda baru yang disusun untuk memberikan landasan hukum dalam penyertaan modal, dan dimaksudkan agar struktur permodalan dapat ter-tib administrasi. Sehingga terwujud

peningkatan kualitas dan pengemban-gan pelayanan air minum pada mas-yarakat,” jelasnya.

Sementara itu terkait Raperda pengarustamaan gender, hal ini mer-upakan Rancangan Peraturan Daerah baru yang disusun sebagai pedoman bagi pemda dalam rangka mewu-judkan percepatan pengarusutamaan gender dalam pembangunan di Kota Madiun. Dengan dilakukan mulai dari perencanaan, penyusunan, pelaksa-naan, penganggaran, pemantauan dan evaluasi terhadap kebijakan program dan kegiatan yang responsif gender.

“Raperda yang kita sampaikan kalau bisa secepatnya selesai dikaji. Karena itu akan jadi pedoman kinerja kita dalam menjalankan roda pemer-intahan,” pungkasnya.

Hadir dari jajaran eksekuif dalam rapat paripurna via vicon ini diantara-nya Wakil Walikota, Inda Ray, Sekda Rusdiyanto dan pimpinan OPD. (sy)

Walikota Madiun H. Maidi pada saat rapat paripurna DPRD

melalui VICON membahas tentang tiga raperda Kota Madiun.

Dinas ESDM Kaltara Telah Realisasikan

Bantuan LTSHE di 19 Kecamatan

Tanjung Selor, SMN - Se-banyak 4.591 unit Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) telah terpasang di 19 Kecamatan pada 3 kabupaten di wilayah Ka-limantan Utara (Kaltara) hingga akhir 2019.

Rinciannya, di Kabupaten Nu-nukan terpasang di 10 kecamatan dengan jumlah 1.933 unit. Lalu di Malinau pada 3 kecamatan (1.004 unit) dan Bulungan 6 kecamatan (1.654 unit). Demikian dikabarkan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kaltara, Ferdy Manurun Tanduk-langi, baru-baru ini.

Dijelaskannya, LTSHE itu mer-upakan bantuan 2019 yang diusul-kan Pemerintah Provinsi Kaltara kepada Pemerintah melalui Ke-menterian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sesuai dari data dan usulan kabupaten.

“Teknisnya usulan itu

dia-jukan melalui aplikasi Selaras (Sistem Informasi Menajeman Penyelarasan). Dan, untuk tahun ini Pemprov Kaltara tengah men-gusulkan 20.000 unit LTSHE. Na-mun sampai saat ini kami belum mendapatkan balasan dari pusat berapa yang disetujui, mengingat kita fokus penanganan pandemic Covid-19 ini,” ujarnya.

Sasaran program ini, adalah desa yang belum teraliri listrik, utamanya desa yang berada di kawasan perbatasan, daerah tert-inggal, daerah terisolir, serta pulau terdepan yang jauh dari jangkauan PLN.

“Masyarakat menerima bantu-an ini secara gratis,” urainya.

Masa garansi penggunaannya 3 tahun.

“Kalau ada yang rusak, ada service centernya. LTSHE ini juga tidak bisa diperjualbelikan, karena setiap unit diberi code barcode,

yang penyebarannya by name by address,” ungkapnya.

Sebagai informasi, setiap unit LTSHE terdiri dari 4 lampu LED yang setara dengan 40 W lampu pijar, saklar tarik atau remote con-trol untuk mengatur output cahaya

dan waktu penggunaan, HUB dan USB untuk mengisi daya baterai, chip manajemen energi, dan bat-erai lithium. Jika mendapatkan panas maksimal, lampu akan tahan dalam kondisi menyala selama 2 hari. (hms/syah)

Kepala Dinas ESDM Provinsi Kaltara, Ferdy Manurun

Tanduk-langi.

PLBN Sei Pancang Mulai Dibangun

Tanjung Selor, SMN – Panjang garis perbatasan negara di Provinsi Kaltara yang mencapai 1.038 kilometer. Salah satu pertimbangan pemerintah membangun sejumlah Pos Lintas Batas

Negara (PLBN) di provinsi paling muda di Indonesia ini.

Semenjak Pemprov Kaltara mengu-sulkan pembangunan 5 titik PLBN pada tahun 2015, pemerintah (pusat) lantas

merespon dengan menerbitkan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan 11 Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu dan Sa-rana PrasaSa-rana Penunjang di Kawasan Perbatasan.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Penataan dan Lingkungan Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Andi Hakiim mengatakan, dari 4 PLBN yang akan dibangun, baru PLBN Sei Pancang di Sebatik, Kabupaten Nunukan yang sudah mulai pembangunan fisik.

"PLBN kita ini ada 4, yaitu PLBN Sei Pancang, PLBN Long Midang, PLBN Labang di Nunukan dan PLBN Long Nawang di Malinau. Anggarannya itu satu PLBN ratusan miliar," sebutnya, Rabu (17/6).

Saat ini progres PLBN Sei Pancang masuk tahap pengerukan dan penger-jaan tahap awal lainnya. Tahap awal, dialokasikan anggaran sebesar Rp 33 miliar dari total anggaran sebesar Rp 205 miliar bagi PLBN tersebut.

"Target kita tahun ini dimulai semua, untuk Sei Pancang ini setelah lelang didapatkan anggaran sebesar Rp 205 miliar dari anggaran Rp 280 miliar," sebutnya.

Sedang PLBN Long Midang dan Long Nawang tengah tahap menunggu penetapan pemenang lelang oleh Ment-eri PUPR Mochamad Basoeki Hadimo-eljono.

"Kita harapkan dua bulan ke depan terkontrak dan tinggal penetapan. Untuk PLBN Labang minggu ini pengumuman lelang," ujarnya.

Empat PLBN yang akan dibangun berbeda tipe. PLBN Sei Pancang dan Long Midang dibangun dengan tipe B. PLBN Long Nawang dan Labang diban-gun tipe C. Penetapan tipe, berdasarkan jumlah pelintas yang melewati PLBN.

PLBN Sei Pancang dibangun karakteristik laut. Sebab, PLBN ber-batasan laut langsung dengan Tawau, Malaysia. PLBN Sei Pancang disebut memiliki potensi cukup ramai.

“Untuk PLBN tipe sungai di Labang, bisa dilihat. Di sana tidak bisa ditembus dengan jalan darat. Jadi satu-satunya akses ke sana (Labang) melalui sun-gai. Yang terakhir itu Long Midang dan

Long Nawang, adalah PLBN darat. Jadi memang akan disesuaikan desainnya dengan kondisi di lapangan,” bebernya.

Kepala Biro Pengelola Perbatasan Negara Setprov Kaltara Samuel ST Padan menambahkan, dukungan mas-yarakat perbatasan terhadap adanya pembangunan PLBN sangat baik. Meskipun, kata dia, masing-masing lokasi yang dibangun PLBN, memili-ki perbedaan karakteristik dan kondisi geografis.

"Meski begitu, kita optimis akan ter-bangun sesuai dengan target," ujarnya.

Samuel optimistis, kehadiran PLBN di titik-titik perbatasan Indonesia-Ma-laysia akan memberi dampak positif. Berupa pertumbuhan ekonomi yang baik bagi daerah-daerah perbatasan, yang pada gilirannya akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan mas-yarakat.

"Kaltara juga menjadi salah satu pintu terdepan perbatasan. Dan terpent-ing lagi ketika PLBN jadi, harus jalan. Apalagi ketika nanti ibu kota negara pindah ke Kaltim. Potensi ekonominya juga berbeda saat PLBN sudah diban-gun," tuntasnya. (hms/syah)

Infografik.

Sosialisasi Safety Riding di Desa Banjarwaru

Lumajang, SMN - Walau dalam situasi pandemi covid-19, Satlantas Polres Lumajang tetap melaksanakan giat untuk meng-hadapi wabah tersebut.

Lumajang Safety Riding Center (LSRC) sejak dulu sudah sering dilaksanakan Satlantas Polres Lumajang di beberapa lokasi, namun karena pandemi

covid-19, kegiatan tersebut sem-pat tertunda.

Kali ini dilaksanakan di desa Banjarwaru, karena Banjarwaru sudah diresmikan sebagai Kam-pung Tangguh & zona hijau, sehingga LSRC dilaksanakan di sana, guna menjadikan war-ga Kampung Tangguh sebawar-gai pelopor keselamatan berlalu lintas.

“Kami berharap, Banjarwa-ru tidak hanya tangguh dalam menghadapi wabah Covid-19, namun juga tangguh dalam men-jadi pelopor keselamatan berlalu lintas," harap Kasat Lantas Pol-res Lumajang I Putu Angga.

Hadir dalam acara tersebut IPTU Maryanto, IPDA Shinta, Briptu Claudya, Bripda Tian beserta tim dari Satlantas Polres Lumajang.

Materi yang disampaikan dalam giat tersebut adalah, tata cara pencegahan virus corona, etika berlalu lintas dan safety riding. Selain itu terdapat agen-da praktek berkenagen-dara, untuk mendapatkan SIM yang diper-agakan langsung dari Satlantas. Dan kemudian diuji cobakan terhadap tamu undangan.

Sementara itu, Kades Ban-jarwaru Samsul menjelaskan, jika dalam giat tersebut dia ber-harap agar, pengurus RT dan RW dapat menjadi pelopor ke-selamatan berlalu lintas sehing-ga dapat menularkan ilmu yang sudah didapatkan kepada warga.

"Berkendara itu ternyata iba-dah, karena jika tidak beretika di jalan raya, dapat membuat orang lain menderita," pungkas Kades Banjarwaru Samsul. (Tik)

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian mengenai upaya peningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik dalam bentuk penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan sebanyak dua siklus secara umum

Penelitian mengenai upaya peningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam bentuk penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan sebanyak dua siklus secara umum

Structural Adjustment Program (SAP) Structural Adjustment Program (SAP) intinya adalah intinya adalah sebuah kebijakan yang diperkenalkan Bank Dunia untuk memaksa negara-negara

Penilaian pembaca mengenai sampul dan ilustrasi yang terdapat pada buku #88 Love Life memiliki kategori baik, karena responden yang menjawab tampilan sampul, bahan sampul

Dipilihnya Desa Bentenan dan Desa Tumbak sebagai satu lokasi proyek oleh Tim Kerja Tingkat Propinsi Program Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir Terpadu (PSWPT) berdasarkan

Dewa Apollo merepresentasikan gambaran Yunani klasik tentang keindahan sejati, yaitu Dewa yang menciptakan harmoni dan keindahan, kekuatan yang mampu membentuk karakter manusia

Dari hasil penelitian dan perancangan pemodelan sistem ini diperoleh beberapa kesimpulan antara lain daya yang dihasilkan oleh PLT angin pada beban seimbang di musim

Jumlah penduduk Puskesmas I (sebagai Puskesmas/calon Puskesmas mampu PONED) adalah 29.200 orang, Puskesmas- Puskesmas II, III dan IV, sebagai Puskesmas Non PONED, dengan