• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS ASPEK GEOGRAFIS OBJEK WISATA AIR UMBUL TLATAR TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI PEDAGANG DI DESA KEBONBIMO, KECAMATAN BOYOLALI, KABUPATEN BOYOLALI 2018 - UNWIDHA Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "ANALISIS ASPEK GEOGRAFIS OBJEK WISATA AIR UMBUL TLATAR TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI PEDAGANG DI DESA KEBONBIMO, KECAMATAN BOYOLALI, KABUPATEN BOYOLALI 2018 - UNWIDHA Repository"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS ASPEK GEOGRAFIS OBJEK WISATA AIR UMBUL

TLATAR TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI PEDAGANG DI

DESA KEBONBIMO, KECAMATAN BOYOLALI, KABUPATEN

BOYOLALI 2018

SKRIPSI

Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana

Strata Satu Kependidikan Program Studi Pendidikan Geografi Jurusan Pendidikan

Ilmu Pengetahuan Sosial

Oleh

:

NAMA

: SINTA DIAH SAPUTRI

NIM

: 1512104576

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN

(2)
(3)
(4)
(5)

v

MOTTO

“Jika kamu

belum meraih kesuksesan, jangan pernah berhenti untuk terus

mencoba”

(William Edward Hickson)

Terus mencoba adalah motto sukses untuk meraih keberhasilan. Semua orang

yang sudah sukses pasti akan mengungkapkan hal yang sama. Mereka yang

sukses pastilah juga sudah melewati fase keterpurukan yang sama. Bedanya

hanyalah, mereka yang suskes tidak pernah berhenti mencoba hingga akhirnya

(6)

vi

HALAMAN PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan untuk :

1.

Kedua orang tua tercinta, terima kasih tiada henti-hentinya

mendoakan, memberikan nasihat dan kasih saying serta selalu

memberikan dukungan dan dorongan baik moril maupun materiil.

2.

Sahaba-sahabatku Pendidikan Geografi 2014 yang memberikan

kenangan suka dan duka bersama dan kerjasamanya selama

menempuh perkuliahan di Unwidha.

3.

Keluarga besar Pendidikan Geografi Unwidha yang luar biasa

memberikan banyak kenangan dan kesan baik suka maupun duka.

4.

Serta dengan bangga saya persembahkan kepada Almamaterku

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan

rahmat dan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi

ini yang berjudul

ANALISIS ASPEK GEOGRAFIS OBJEK WISATA AIR

UMBUL

TLATAR

TERHADAP

KONDISI

SOSIAL

EKONOMI

PEDAGANG DI DESA KEBONBIMO, KECAMATAN BOYOLALI,

KABUPATEN BOYOLALI 2018

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa proposal ini tersusun bukan

semata-mata hasil usaha sendiri,akan tetapi berkat bimbingan dan motivasi dari semua

pihak. Oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih kepada:

5.

Bapak Prof. Dr. H. Triyono, M.Pd, Rektor Universitas Widya Dharma Klaten

6.

Bapak Dr. H. Ronggo Warsito, M.Pd, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten

7.

Bapak Drs. H. Jajang Susatya, M.Si, Ketua Program Studi Pendidikan

Geografi Universitas Widya Dharma Klaten

8.

Bapak Dr. Iswan Riyadi, M.M, Dosen pembimbing I yang telah memberikan

petunjuk, bimbingan, arahan dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini

9.

Bapak Ir. H. Sudaryanto, M.M, Dosen pembimbing II yang telah

memberikan petunjuk, bimbingan, arahan dan motivasi dalam penyusunan

skripsi ini

(8)

viii

11.

Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan proposal ini sampai

selesai

Semoga amal baik tersebut mendapatkan imbalan pahala dari Allah SWT

dan dengan keterbatasan pengetahuan dan kemampuan, penulis yakin bahwa

skripsi ini jauh dari sempurna, oleh karena kritik dan saran penulis harapkan.

Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para

pembaca.

Klaten, Agustus 2018

(9)

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN... iv

HALAMAN MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

ABSTRAK ... xv

ABSTRACT ...

xvi

BAB I PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang ... 1

B.

Identifikasi Masalah ... 6

C.

Batasan Masalah ... 7

(10)

x

E.

Tujuan Penelitian ... 7

F.

Manfaat Penelitian ... 8

BAB II LANDASAN TEORI

A.

Pengertian Geografi ... 10

B.

Pariwisata ... 19

C.

Kondisi Sosial Ekonomi Pedagang ... 25

D.

Kerangka Berfikir ... 28

E.

Penelitian yang Relevan ... 30

BAB III METODE PENELITIAN

A.

Lokasi Penelitian ... 34

B.

Waktu penelitian ... 35

C.

Bentuk dan Strategi Penelitian ... 35

D.

Sumber Data ... 37

E.

Populasi dan Sampel Penelitian ... 40

F.

Teknik Pengumpulan Data ... 41

G.

Analisis Data ... 44

H.

Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data ... 47

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A.

Deskripsi Daerah Penelitian ... 49

1.

Aspek Fisik... 49

2.

Aspek Non Fisik ... 63

(11)

xi

1.

Objek Wisata Air Umbul Tlatar ... 72

2.

Latar Belakang Umbul Tlatar ... 73

C.

Pembahasan ... 87

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

12.

Kesimpulan... 96

13.

Saran ... 97

DAFTAR PUSTAKA

(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 : Diagram Alir Pemikiran ... 29

(13)

xiii

DAFTAR TABEL

1.

Tabel 1 : Komposisi Penggunaan Tanah... 53

2.

Tabel 2: Sifat Curah Hujan ... 57

3.

Tabel 3 : Komposisi Rata-rata Curah Hujan ... 58

4.

Tabel 4 : Komposisi Penduduk berdasarkan Umur ... 65

5.

Tabel 5 : Kelompok Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin ... 66

6.

Tabel 6 : Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian... 67

7.

Tabel 7: Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan ... 69

8.

Tabel 8 : Mobilitas Penduduk ... 70

9.

Tabel 9 : Sarana dan Prasarana ... 70

10.

Tabel 10 : Alat Transportasi yang Dimiliki Penduduk ... 71

(14)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

1.

Lampiran 1 : Pedoman Wawancara

2.

Lampiran 2 : Surat Ijin Penelitian dari Universitas

3.

Lampiran 3 : Surat Ijin sari BAPPEDA Boyolali

4.

Lampiran 4 : Surat ijin dari Kesbangpol

5.

Lampiran 5 : Peta Lokasi Penelitian

(15)

xv

ABSTRAK

Sinta Diah Saputri, NIM : 1512104576 Program Studi Pendidikan

Geografi, Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidik, Universit Widya Dharma Klaten, Skripsi :

ANALISIS ASPEK

GEOGRAFIS OBJEK WISATA AIR UMBUL TLATAR TERHADAP

KONDISI SOSIAL EKONOMI PEDAGANG DI DESA KEBONBIMO,

KECAMATAN BOYOLALI, KABUPATEN BOYOLALI 2018

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengetahui latar belakang objek wisata

air Umbul Tlatar di Desa Kebonbimo (2) Mengetahui aspek yang ada di objek

wisata air Umbul Tlatar (3) Mengetahui aspek-aspek geografis yang berdampak

terhadap kondisi sosial ekonomi pedagang sekitar Umbul Tlatar.

Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode kualitatif,

responden yang diambil adalah pedagang di objek wisata air Umbul Tlatar.

Jumlah responden adalah 40, dengan teknik “populasi”. Metode analisis yang

digunakan deskriptif dan reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek geografis yang ada di Umbul

Tlatar berpengaruh terhadap kondisi sosial ekonomi pedagang di Umbul Tlatar.

Aspek geografis tersebut terdiri dari aspek fisik dan aspek non fisik. Aspek fisik

terdiri dari : lokasi, iklim, air, geomorfologi, tanah, flora dan fauna, sedangkan

aspek non fisik terdiri dari : manusia, modal, fasilitas/akomodasi,aksesibilitas dan

daya tarik. Pada dasarnya semua aspek geografis tersebut sangat berpengaruh

terhadap kondisi sosial ekonomi pedagang di Umbul Tlatar. Kesimpulan dari

penelitian adalah (1) Aspek geografis di Objek Wisata Air Umbul Tlatar

mempengaruhi kondisi sosial ekonomi pedagang di Umbul Tlatar (2) Aspek

geografis yang paling berpengaruh terhadap kondisi sosial ekonomi pedagang

adalah faktor iklim terutama curah hujan.

(16)

xvi

ABSTRACT

Geography education study program, social science departement teacher

training and education science, Widya Dharma Klaten University Thesis.

Analogys geographic aspect of Tlatar Pennant torism object on sosio economic

conditions of treaders in Kebonbimo Village, Boyolali Sub district, Boyolali

district 2018. This research aims to (1) Knowing the background of Tlatar Pennant

Water attractions in Kebon Bimo Village (2) Knowing as[ect in water attractions

in Tlatar Pennant (3) Knowing aspect of geographic that have an impact on the

sosial and economic conditon of traders around Tlatar Pennant.

The method used in the research is a qualitation method. Respondent who

taken were traders in the Tlatar Pennant water tourism object. Total os respondent

are 40 winth population technics the analyst method used is deseriptive and data

reduction, data presentation and conelusion drawing.

The result of the research show that the geographical aspect in Tlatar

Pennant influence the socio-economic condition of the tradres in Tlatar pennant.

The geograohical aspect consist of physical aspect and non-physical. Aspect

physical aspect consist human, capotal, facilities on the economic condition of

traders in Tlatar pennant.

The conclusion of the research are (1) the geographical aspect of object

water attraction Tlatar pennant affects the socio-economic condition of traders are

elimate factor, especially rainfall.

(17)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada era yang sudah berkembang seperti sekarang ini, pariwisata

dapat dijadikan sebagai prioritas utama dalam menunjang pembangunan suatu

daerah. Pengembangan pariwisata dilakukan bukan hanya untuk untuk

kepentingan wisatawan mancanegara saja, namun juga untuk menggalakan

kepentingan wisatawan dalam negeri. Pembangunan kepariwisataan pada

hakekatnya untuk mengembangkan dan memanfaatkan objek dan daya tarik

wisata yang berupa kekayaan alamnyang indah, keragaman flora fauna, seni

budaya, peninggalan sejarah, benda-benda purbakala serta kemajemukan

budaya.

Dalam rangka mencapai tujuan pengembangan pariwisata maka

pembangunan pariwista harus diarahkan pada pemanfaatan sumber daya alam,

makin besar sumber daya alam yang dimiliki suatu negara, maka semakin

besar pula harapan untuk mencapai tujuan pembangunan dan pengembangan

pariwisata.

Tujuan pengembangan pariwisata akan berhasil dengan optimal bila

ditunjang oleh potensi daerah yang berupa objek wisata baik wisata alam

maupun wisata buatan manusia. Yoeti (1985: 5), mengatakan bahwa

pembangunan dan pengembangan daerah menjadi daerah tujuan wisata

(18)

2

tempat bersejarah, tata cara hidup bermasyarakat maupun upacara keagamaan.

Dari uraian tersebut diatas sektor kepariwisataan perlu mendapat penanganan

yang serius karena kepariwisataan adalah merupakan kegiatan lintas sektoral

dan lintas wilayah yang saling terkait, diantaranya dengan sektor industri,

perdagangan, pertanian, perhubungan, kebudayaan, sosial ekonomi, politik,

keamanan serta lingkungan.

Di era globalisasi sekarang ini, kemajuan di bidang pariwisata

sangatlah pesat. Pariwisata diakui sebagai industri terbesar abad ini, dilihat

dari berbagai indikator perkembangan dunia dan penyerapan tenaga kerja.

Perkembangan pariwisata semakin tahun akan semakin meningkat seiring

dengan kebutuhan manusia untuk beristirahat dari segala rutinitas yang

mereka jalani setiap harinya. Potensi- potensi pariwisata di Indonesia harus

dikembangkan. Sektor pariwisata sangatlah penting karena dari sektor tersebut

dapat mendorong pengembangan suatu daerah khususnya yang memiliki

potensi wisata akan mengahsilkan devisa dan dapat mengembangkan

perekonomian daerah setempat.

Indonesia merupakan salah satu negara berkembang, namun potensi

alam di Indonesia memang luar biasa. Hal ini diharapkan dapat dikembangkan

sehingga dapat bermanfaat untuk meningkatkan lapangan kerja,

perkembangan pariwisata juga bertujuan untuk memperkenalkan keindahan

alam dan kebudayaan Indonesia serta lebih mempererat persaudaraan serta

(19)

3

Penyelenggaraan kepariwisataan merupakan perangkat yang sangatlah

penting dalam pembangunan daerah dalam otonomi daerah sekarang ini, untuk

dapat menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan dan meratakan

pendapatan masyarakat memperkenalkan seni budaya daerah dan hasil-hasil

kerajinan daerah dapat dipasarkan kepada wisatawan, baik wisatawan

mancanegara maupun nusantara.

Banyak faktor yang mendorong seseorang untuk melakukan

perjalanan wisata, diantaranya karena ingin melihat tempat-tempat baru yang

belum pernah dikunjungi dan ingin belajar sesuatu, menghindari udara atau

musim yang tidak mengenakkan, keinginan untuk melakuakan sesuatu yang

tidak bias dilakukan di rumah, untuk sekedar rekreasi atau rilaks, dan lain-lain.

Selain itu, ada pula faktor yang merupakan hasil ciptaan manusia seperti

kebudayaan, tradisi dan adat istiadat dari penduduk setempat, benda-benda

bersejarah, tarian dan upacara tradisional masyarakat setempat.

Pariwisata menjadi salah satu sarana untuk memulihkan kesehatan

moral seseorang dan untuk memantapkan kembali keseimbangan emosi

seseorang dan untuk memantapkan kembali kembali emosi seseorang, oleh

karena itu tidak berlebih apabila kegiatan pariwisata dapat digunakan sebagai

salah satu terapi untuk menyembuhkan seseorang dari rasa tegang dari rasa

stress karena kesibukan kerja yang cukup tinggi. (Salah Wahab, 1989:11).

Rekreasi merupakan salah satu kebutuhan dasar aktifitas manusia.

Oleh karena itu pariwisata merupakan kebutuhan manusia paling mendasar.

(20)

4

bagi negara maupun pemerintah daerah. Selain itu diharapkan mampu

mendorong perkembangan ekonomi, memberdayakan ekonomi masyarakat,

meningkatkan kesempatan usaha, mendorong kelestarian lingkungan hidup,

meningkatkan pengembangan sektor lainnya, memperkenalkan produk

nasional maupun produk local dalam rangka meningkatkan kesejahteraan

masyarakat dan yang terpenting adalah menyerap tenaga kerja serta

meningkatkan lapangan pekerjaan bagi masyarakat (Soekadijo, 1997:8-9).

Berkembangannya pariwisata di berbagai daerah di Indonesia

merupakan potensi yang harus digali dan dikembangkan secara

berkesinambungan. Berbagai jenis objek wisata sudah berkembang di

Indonesia, mulai dari wisata budaya, wisata alam, ataupun wisata bersejarah.

Alam

Kabupaten Boyolali merupakan salah satu kabupaten yang ada di

Jawa Tengah yang mempunyai kekayaan alam yang sangat besar sehingga

banyak terdapat objek wisata, wisata alam, budaya maupun sejarah. Salah satu

objek wisata tersebut adalah Umbul Tlatar yang terletak di Dukuh Tlatar, Desa

Kebonbimo, Kabupaten Boyolali. Umbul Tlatar terkenal dengan lahan

“Kolam Keceh” yaitu sebuah kolam jernih dengan mata air alami yang terus

menerus selama 24 jam dari Gunung Merapi-Merbabu. Kolam keceh ini

dipenuhi dengan ikan-ikan kecil dan anak-anak pun dapat bebas bermain

menangkap ikan di kolam. Objek wisata Taman Air Indonesia Etasia Umbul

Tlatar atau yang dikenal Umbul Tlatar merupakan pariwisata berbasis

(21)

5

air yang melimpah. Tempat wisata Umbul Tlatar ini berada di kaki Gunung

Merbabu di ketinggian 350 meter di atas permukaan air laut. Menurut

informasi dari Direktori Wisata Indonesia luas area keseluruhan wisata Umbul

Tlatar ini sekitar 5 hektar. Ada 2 buah pemandian di objek wisata ini yaitu :

Pemandian Umbul Pengilon dan Pemandian Umbul Asem.

Fasilitas yang ada di objek wisata air ini meluputi : Rumah Makan

Lesehan, Pemancingan, Kios Cenderamata, Kolam Renang Anak dan Dewasa,

Taman Wisata Air, Lapangan Woodball, Panggung hiburan setiap menjelang

bulan Ramadhan.

Ekowisata yang didirikan tahun 2002 silam tidak pernah sepi dari

pengunjung. Pemikat utamanya di lokasi ini adalah adanya beragam wahana

bertema air di alam terbuka. Umbul Tlatar selain sebagai tempat wisata di

Boyolali sejatinya lokasi ini telah menjadi tempat daur hydrology, di mana semua air yang telah digunakan bisa dimanfaatkan kembali. Siklus ini

bertujuan untuk mencapai pengembangan alam. Dengan siklus hydrology air

sebagai komponen utama bisa dijaga kualitas dan kuantitasnya.

Agar wisatawan selalu bertambah tiap tahunnya maka diadakan

peningkatan sarana dan prasarana selain itu juga mengadakan promosi melalui

social media yang kini sangat efektif menarik wisatawan untuk berekreasi.

Pembangunan dan pengembangan pariwisata akan memacu

pertumbuhan sosial ekonomi dan sosial budaya masyarakat sekitar,

diantaranya adalah partisipasi penduduk, komunikasi antar penduduk,

(22)

6

Aspek geografis yang mempengaruhi maju mundurnya objek wisata

air Umbul Tlatar diantaranya terdiri dari aspek fisik dan non fisik. Aspek

fisik terdiri dari : lokasi pariwisata, sumber daya air, kondisi iklim,

geomorfologi, tanah, serta flora dan fauna. Sedangkan aspek nonfisik

terdiri dari : manusia, modal, fasilitas/akomodasi, aksesibilitas, daya tarik.

Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk

mengadakan penelitian yang berjudul “ANALISIS ASPEK

GEOGRAFIS OBJEK WISATA AIR UMBUL TLATAR

TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI PEDAGANG DI DESA

KEBONBIMO, KECAMATAN BOYOLALI, KABUPATEN

BOYOLALI”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian yang telah diuraikan, maka

dapat diidentifikasi beberapa masalah yang ditemui dalam potensi geografis

Wisata Air Umbul Tlatar terhadap kondisi sosial ekonomi pedagang sekitar ini

adalah sebagai berikut :

1. Kondisi fisik wilayah sekitar Umbul Tlatar memungkinkan dilakukan

pengembangan secara intensif.Dengan kondisi penduduk dan tingkat

pendidikan penduduk yang ada peranan masyarakat serta Dinas pariwisata

(23)

7

2. Penambahan fasilitas dan infrastruktur yang berada di sekitar objek wisata

Umbul Tlatar perlu dilakukan agar objek wisata semakin ramai dan

memudahkan petugas untuk mengatur pengunjung.

C. Batasan Masalah

Untuk tidak meluasnya pokok pembicaraan dan agar terfokus, maka

penulis membatasi pada aspek geografis objek wisata air Umbul Tlatar yang

terdiri dari aspek fisik dan non fisik. Aspek fisik yang terdiri dari lokasi, air,

iklim, geomorfologi, tanah, flora dan fauna sedangkan aspek non fisik yang

terdiri dari manusia, modal, fasilitas/akomodasi, aksesibilitas, dan daya tarik.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan berbagai

permasalahan sebagai berikut :

1. Bagaimana latar belakang objek wisata air Umbul Tlatar?

2. Apa aspek geografis yang ada di objek wisata air Umbul Tlatar?

3. Bagaimana aspek-aspek geografis berdampak pada kehidupan sosial

ekonomi pedagang sekitar?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang di rumuskan, maka tujuan

(24)

8

1. Mengetahui latar belakang objek wisata air Umbul Tlatar di Desa

Kebonbimo, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali

2. Mengetahui aspek yang ada di objek wisata air Umbul Tlatar

3. Mengetahui aspek-aspek geografis yang berdampak terhadap kondisi

sosial ekonomi pedagang sekitar Umbul Tlatar

F. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

a. Menambah wawasan bagi pembaca tentang latar belakang objek wisata

air Umbul Tlatar di Desa Kebonbimo, Kecamatan Boyolali,

Kabupaten Boyolali.

b. Menambah wawasan bagi pembaca tentang potensi yang ada di objek

wisata air Umbul Tlatar dan pengaruh objek wisata air Umbul Tlatar

terhadap kondisi sosial ekonomi pedagang sekitar Umbul Tlatar

c. Dapat dijadikan sebagai titik tolak untuk mengadakan penelitian yang

lebih mendalam.

2. Manfaat Praktis

a. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran

atau wacana untuk pengembangan objek wisata bagi pemerintah

daerah, khususnya bagi pengelola dalam mengembangkan objek

pariwisata dalam menentukan kebijaksanaan-kebijaksanaan yang

(25)

9

yang ada dionjek wisata dan pengaruh terhadap sosial ekonomi

pedagang objek wisata Umbul Tlatar.

b. Memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar sarjana (S1)

khususnya dalam bidang Ilmu Pengetahuan Sosial Program Studi

Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Widya Dharma Klaten

c. Menambah perbendaharaan hasil penelitian para mahasiswa di

(26)

96 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian tentang aspek-aspek geografis yang

mempengaruhi kondisi sosial ekonomi pedagang di objek wisata air Umbul

Tlatar di Desa Kebonbimo, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali, dapat

disimpulkan bahwa :

1. Aspek geografis mempengaruhi kondisi sosial ekomomi pedagang objek

wisata air Umbul Tlatar ada dua aspek yaitu aspek fisik dan aspek non

fisik.

2. Aspek geografis fisik terdiri dari : lokasi objek wisata, iklim, air,

geomorfologi, tanah, flora dan fauna. Sedangkan aspek non fisik terdiri

dari : manusia, modal, fasilitas/akomodasi, aksesibilitas, daya tarik.

3. Aspek geografis yang paling mempengaruhi kondisi sosial ekonomi

pedagang di objek wisata air Umbul Tlatar yaitu iklim (curah hujan)

karena menurut para pedagang penghasilan mereka sangat menurun saat

musim penghujan tiba. Sedangkan pada saat musim kemarau, penghasilan

mereka akan meningkat karena banyak para pengunjung yang datang

untuk berwisata ke Umbul Tlatar.

4. Aspek geografis ini mempengaruhi kondisi sosial ekonomi pedagang di

(27)

97

- Pengaruh sosial

· Mengubah status sosial masyarakat yang tadinya pengangguran

menjadi memiliki pekerjaan.

· Membuka peluang bagi masyarakat, untuk membuka usaha sendiri

· Dapat meningkatkan pendidikan bagi masyarakat karena

meningkatkan pendapatan masyarakat.

· Dapat bersosialisasi dengan orang lain,semisal membentuk

paguyuban dagang.

- Pengaruh ekonomi

· Bagi masyarakat yang tadinya tidak memiliki penghasilan sekarang

memiliki penghasilan

· Mampu memajukan Desa Kebonbimo karena banyak pengunjung

yang datang untuk berwisata.

B. SARAN

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dan pembahasan yang

diuraikan, ada beberapa saran yang perlu disampaikan, yaitu :

1. Untuk Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Boyolali

Lebih meningkatkan pembinaan pengelolaan objek wisata. Menambah

sarana dan prasarana di Umbul Tlatar, karena menurut para pedagang

sarananya masih kurang dan agar menambah area taman bermain.

(28)

98

Pengelola diharapkan dapat berkerjasama dengan pemerintah

bersama-sama mengembangkan Umbul Tlatar dengan kegiatan promosi dengan

pihak-pihak terkait, baik melalui getok tular, atau dengan sarana sosial

media. Pengelola diharapkan dapat menjaga hubungan baik dengan para

pedagang di Umbul Tlatar. selain itu diharapkan dapat menangani

sampah yang sering ada di area objek wisata air Umbul Tlatar,

3. Masyarakat Sekitar

Masyarakat sekitar juga diharapkan dapat membantu pengelola wisata air

Umbul Tlatar untuk menjaga kebersihan. Selain itu masyarakat sekitar

juga diharapkan dapat menampakkan sesuatu yang dapat dikembangkan

oleh masyarakat Desa Kebonbimo, semisal makanan khas atau kerajinan

(29)

DAFTAR PUSTAKA

Buku

A.

Hari Karyono.1997. Kepariwisataan.Jakarta:Grasindo

A.

Yoeti Oka, 1997. Perencanaan Pariwisata, Angkasa Offset, Bandung

Abdulsyani. 1994. Sosiologi skematika, Teori dan Terapan. Jakarta: Bumi Aksara

Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:

Rhineka Cipta.

Bintarto&Surastopo. (1989). Pendekatan Geografi. Fakultas Geografi Universitas

Gajah Mada. Yogyakarta

Damsar.1997. Sosiologi Ekonomi. Jakarta: Bumi Aksara

G.R, Seokadijo. 1997. Anatomi Pariwisata (Memahami Pariwisata Sebagai “Sistem

Linkage”). PT Gramedia Pusataka. Jakarta

H.B.Sutopo, (2002),Metode Peneltian. Penerbit PT Bumi Aksara: Jakarta

Hadi (1986), Metode Peneltian. Penerbit PT Bumi Aksara: Jakarta

Kartono Kartini (1996),

Teknik Observasi SistematisPenerbit PT Bumi Aksara:

Jakarta

Karyono, Hari. 1997. Kepariwisataan.Jakarta:Grasindo

Lexy J Moleong, 2009

Metode Penelitian Kualitatif.PT Remaja Rosda Karya

Offset.Bandung

Narimawati Umi, (2008). Metode Penelitian. Penerbit PT Bumi Aksara: Jakarta

Pengantar Ilmu Pariwisata. Oka A. Yoeti. 1996. Angkasa. Bandung.

Pemasaran Pariwisata. Oka A. Yoeti.1989. Angkasa

Perkembangan Industri Pariwisata: Introduksi, Informasi, dan Implementasi. Oka A.

Yoeti. 1982. Penerbit Kompas. Jakarta.

Pramono, Heru.

Diktat Kuliah Geografi Pariwisata. Yogyakarta: Fakultas Ilmu

Sosial UNY.

Soekanto, Soerjono. 2001.

Sosiologi Suatu Pengantar. Raja Grafindo Persaja:

Jakarta

(30)

Sugiyono. (2012).

Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R&D. Cetakan ke-17.

Bandung: Alfabeta.

Suharyanto& Moch. Amien. (1994).

Pengantar Geografi Filsafat. Jakarta:

Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Sumaatmadja, Nursid. 1988. Studi Geografi Suatu Pendekatan Dan Analisa Keruangan.

Alumni.Bandung

Suwantoro, Gamal. 1997. Dasar-dasar Pariwisata. Andi Publishing

Undang-undang No.9 tahun 1990 tentang kepariwisataan

Wahab, Salah dkk. (1989). Pariwisata . Pradya Paramita. Jakarta

Skripsi

Susilo, Masykur., Perkembangan Objek Wisata Umbul Pengging Terhadap Kondisi

Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Dukuh, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali

Skripsi S-1, Universitas Widya Dharma, Klaten, 2013

Nurhadi, Didik Arif.,

Tinjauan Geografis Pengembangan Obyek Wisata Goa Pindul

Dan Penggaruhnya Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Sekitar, Skripsi S-1,

Universitas Widya Dharma, Klaten, 2016

Rohani., Tinjauan Geografi Sosial Terhadap Pengembangan Kawasan Objek Wisata Air

Umbul Ponggok Di Desa Ponggok Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten,

Skripsi S-1, Universitas widya Dharma Klaten, 2016

Nuryati, Triya.,

Kajian Geografis Terhadap Objek Wisata Air Umbul Cokro Di Desa

Cokro, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten,

Skripsi S-1, Universitas Widya

Dharma Klaten, 2016

Internet

https://direktori-wisata.com/wisata-air-umbul-tlatar-boyolali-jawa-tengah-yang-populer/

diakses pada tanggal 28 Desember 2017

http://www.liburananak.com/id/kids-holiday-spots/12-fishing/44/umbul-tlatar-boyolali#.WqjekxJo3IU diakses pada tanggal 28 Desember 2017

https://id.wikipedia.org/wiki/Umbul_Tlatar diakses pada tanggal 30 Desember 2017

(31)

https://direktori-wisata.com/wisata-air-umbul-tlatar-boyolali-jawa-tengah-yang-populer/

diakses pada tanggal 02 Januari 2018

http://potensijateng.com/newface/umbul-tlatar-boyolali/ diakses pada tanggal 02 Januari

2018

http://nunukambarwati.blogspot.co.id/2015/03/ecowisata-tlatar-boyolali.html

diakses

pada 02 Januari 2018

http://www.solopos.com/2013/05/20/fasilitas-makin-lengkap-pendapatan-kawasan-wisata-air-umbul-tlatar-melejit-408058 diaskes pada 02 Januari 2018

https://www.daftar.co/wisata-di-boyolali/umbul-tlatar/ diakses pada tanggal 05 Januari

2018

https://www.kompasiana.com/purwanti_asih_anna_levi/jalan-jalan-ke-taman-air-tlatar-boyolali_54f3629d7455137f2b6c7385 diakses pada tanggal 05 Januari 2018

Referensi

Dokumen terkait

Salah satu yang paling mempengaruhi dari pada jumlah denyut nadi adalah berat badan dimana berat badan sangat berperan penting dalam jumlah denyut nadi, karna kebanyakan

Penarikan simpulan dilakukan berdasarkan hipotesis dengan menghitung hasil kuesioner dan didukung oleh teori-teori yang berkaitan dengan masalah yang diteliti sehingga digunakan

Tingkat pendidikan seseorang akan berpengaruh dalam memberikan respon terhadap sesuatu yang datang dari luar. Orang yang berpendidikan tinggi akan memberikan respon yang

Media pembelajaran ini dirancang agar dapat dimanfaatkan oleh siswa dalam mempelajari materi sistem koordinat; (2) rancang bangun media pembelajaran sistem

al-Hadî ś Al-syarîf, Jawâ mi’ al -Kalîm dan al-Maktabah al-Syâmilah. Diantara keempat software tersebut, al-Maktabah al-Syâmilah merupakan software yang paling

Berdasarkan rumusan masalah yang diuraikan di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah mengestimasi nilai matematika SMA Kesatrian 1 Semarang pada semester I untuk

Dapat dikatakan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pembelajaran remedial dengan menggunakan alat peraga “Kotak Geser” ditinjau dari hasil belajar

Explicitly, the aims of this paper are: (i) to modify neutrino mass matrix subject to 2-3 symmetry by imposing the requirement that the trace of modified neutrino mass matrix to