• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMA N 74 JAKARTA Kelas/Semester : X/1

Mata Pelajaran : Matematika-Wajib

Topik : Persamaan dan Pertidaksamaan linear

Waktu : 3 x 4 jp

A. Kompetensi Inti kelas X:

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

2.1 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerja sama, konsisten, sikap disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaaan strategi berpikir dalam memilih dan dan

menerapkan strategi menyelesaikan masalah.

2.2 Mampu mentransformasi diri dalam berprilaku jujur, tangguh menghadapi masalah, kritis dan disiplin dalan melakukan tugas belajar matematika

2.3 Menunjukkan sikap bertanggungjawab, rasa ingin tahu, jujur dan berprilaku peduli lingkungan.

3.2Mendeskripsikan dan menganalisis konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan serta menerapkannya dalam penyelesaian masalah nyata.

4.2 Menerapkan konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan linear dalam memecahkan masalahan nyata.

4.3 membuat model matematika berupa persamaan dan pertidaksamaan linear dua variable yang melibatkan nilai mutlak dari situasi nyata dan matematika serta menentukan jawaban dan menganalisis model sekaligus jawabnya.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

 Memiliki motivasi internal selama proses pembelajaran  bekerjasama dalam menyelesaikan tugas kelompok

 menunjukkan sikap konsisten dalam menerapkan konsep persamaan dan pertidaksamaan linear

 menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok

 menunjukkan rasa percaya diri dalam mengemukakan gagasan, bertanya, atau menyajikan hasil diskusi

 Menunjukkan sikap toleransi terhadap perbedaan pendapat/cara dalam menyelesaikan masalah

(2)

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi, siswa dapat:

 Memiliki motivasi internal selama proses pembelajaran  bekerjasama dalam menyelesaikan tugas kelompok

 Menunjukkan sikap konsisten dalam menerapkan konsep persamaan dan pertidaksamaan linear

 menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok

 menunjukkan rasa percaya diri dalam mengemukakan gagasan, bertanya, atau menyajikan hasil diskusi

 Menunjukkan sikap toleransi terhadap perbedaan pendapat/cara dalam menyelesaikan masalah

E. Materi Matematika 1. Konsep Nilai Mutlak

Mengingat kembali mengenai persamaan dan pertidaksamaan linear

Bentuk Umum persamaan linear satu variabel : Bentuk Umum persamaan linear dua variabel : Bentuk Umum pertidaksamaan linear dua variabel : atau

atau atau

Bentuk Umum pertidaksamaan linear dua variabel : atau

atau atau

Himpunanpenyelesaian dari persamaan dan pertidaksamaan linear dapat dicari dengan metode :

a. aljabar b. grafik

materi menemukan konsep nilai mutlak pada buku matematika siswa halaman 49 2. Persamaan nilai mutlak

Berikut ini disajikan definisi nilai mutlak yang diperlukan untuk menyelesaikan pertidaksamaan dengan nilai mutlak.

         x jika , x x jika , x x

3. Pertidaksamaan nilai mutlak

Untuk pertidaksamaan nilai mutlak, perlu diperhatikan hal-hal berikut: 1. xa  axa

2. xa  axa

3. xaxa atau xa 4. xaxa atau xa

Pertemuan ke 1

F. Pendekatan / Model / Metode Pembelajaran Pendekatan pembelajaran :Scientific

(3)

Model pembelajaran :Cooperatif Learning tipe STAD Metode pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, dan penugasan

G. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Pendahuluan 1. Guru menyampaikan aplikasi dari nilai mutlak dalam

kehidupan sehari-hari. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu, guru mengadakan tanya jawab tentang kegunaan nilai mutlak dalam mata pelajaran matematika atau pada mata pelajaran lainnya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin

dicapai.

3. Guru memotivasi siswa melalui pemaparan manfaat mempelajari konsep nilai mutlak dan persamaan linear 4. Guru menjelaskan kepada siswa tentang model

pembelajaran yang akan digunakan yaitu model pembelajaran Cooperatif Learning tipe STAD dan teknik penilaian yang akan digunakan

10 menit

Inti 1. Melakukan tanya jawab tentang aspek-aspek apa saja yang dipelajari dari topik persamaan linear.

2. Siswa membaca dan memahami masalah yang disajikan pada buku paket masing-masing.

3. Guru memberi tugas untuk dikerjakan oleh anggota-anggota kelompok.

4. Membentuk kelompok dan menyajikan informasi yang telah mereka peroleh dan yang mereka tidak ketahui. 5. Setiap siswa terlibat aktif berdiskusi mengerjakan tugas

dalam kelompoknya untuk menggali informasi, dan menentukan dugaan sementara dari hasil diskusinya. 6. Anggota kelompok yang sudah mengerti, menjelaskan ke

anggota lain yang belum mengerti.

7. Selama diskusi berlangsung guru memantau kerja dari tiap kelompok dan membantu kelompok yang mengalami kesulitan.

8. Guru memberi kuis/pertanyaan secara individu kepada siswa. Saat menjawab kuis siswa tidak boleh saling membantu.

70 menit

Penutup 1. Bersama siswa guru membuat kesimpulan tentang konsep nilai mutlak dan persamaan linear.

2. Guru memberikan tugas PR beberapa soal mengenai konsep nilai mutlak dan persamaan linear.

3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan agar mempelajari materi berikutnya tentang pertidaksaman linear.

10 menit

Pertemuan ke 2

F. Pendekatan / Model / Metode Pembelajaran Pendekatan pembelajaran :Scientific

(4)

Metode pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, dan penugasan

G. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Pendahuluan 1. Guru menyampaikan aplikasi dari pertidaksamaan nilai mutlak

dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai apersepsi untuk mendorongrasa ingintahu

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. 3. Guru memotivasi siswa melalui pemaparan manfaat

mempelajari konsep nilai mutlak dan persamaan linear

4. Guru menjelaskan kepada siswa tentang model pembelajaran yang akan digunakan yaitu model pembelajaran Cooperatif Learning tipe TTW

10 menit

Inti Fase Think

 Siswa Membaca mengenai pengertian bentuk pertidaksamaan linear dalam tanda mutlak,

 Membuat pertanyaan mengenai pengertian pertidaksamaan linear dalam tanda mutlak

Fase talk

 Siswa Menentukan unsu-unsur yang terdapat pada pengertian pertidaksamaan linear dalam tanda mutlak.

 Bersama kelompok diskusi, siswa Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-unsur yang terdapat pada pertidaksamaan linier dalam tanda mutlak, kemudian menghubungkan unsur-unsur yang sudah dikategorikan sehingga dapat dibuat

kesimpulan mengenai pertidaksamaan linier dalam tanda mutlak.

 Salah satu kelompok diskusi mempresentasikan penyelesaian pertidaksamaan linier dalam tanda mutlak dengan lisan, tulisan, dan bagan.

Fase Write

Siswa membuat kesimpulan diskusi bersama kelompoknya dalam bentuk tertulis

70 menit

Penutup 1. Bersama siswa guru membuat kesimpulan tentang konsep nilai mutlak dan persamaan linear.

2. Guru memberikan tugas PR beberapa soal mengenai konsep nilai mutlak dan persamaan linear.

3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan agar mempelajari materi berikutnya tentang pertidaksaman linear.

10 menit

Pertemuan ke 3

F. Pendekatan / Model / Metode Pembelajaran Pertemuan pertama

Pendekatan pembelajaran :Scientific

Model pembelajaran :Cooperatif Learning tipe Think-Talk-Write Metode pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, dan penugasan

(5)

G. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Pendahuluan 1. Guru menyampaikan aplikasi dari pertidaksamaan nilai mutlak

dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai apersepsi untuk mendorongrasa ingintahu

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. 3. Guru memotivasi siswa melalui pemaparan manfaat mempelajari

konsep pertidaksamaan nilai mutlak dan persamaan linear

4. Guru menjelaskan kepada siswa tentang model pembelajaran yang akan digunakan yaitu model pembelajaran Cooperatif Learning tipe TTW

10 menit

Inti Fase Think

 Siswa Membaca masalah nyata yang terkait dengan pertidaksamaan linier dalam tanda mutlak.

 Membuat pertanyaan mengenai ekspresi-ekspresi, penyelesaian, dan masalah nyata yang terkait dengan persamaan dan

pertidaksamaan linier dalam tanda mutlak, dalam bentuk catatan

Fase talk

 Siswa Menentukan unsu-unsur yang terdapat pada masalah nyata yang terkait dengan persamaan dan pertidaksamaan linier dalam tanda mutlak.

 Bersama kelompok diskusi, siswa Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-unsur yang terdapat pada masalah nyata yang terkait dengan persamaan dan pertidaksamaan linier dalam tanda mutlak, kemudian menghubungkan unsur-unsur yang sudah dikategorikan sehingga dapat dibuat kesimpulan mengenai pengertian nilai mutlak, ekspresi-ekspresi, penyelesaian, dan masalah nyata yang terkait dengan persamaan dan

pertidaksamaan linier dalam tanda mutlak.

 Salah satu kelompok diskusi mempresentasikan penyelesaian masalah nyata yang terkait persamaan dan pertidaksamaan linier dalam tanda mutlak dengan lisan, tulisan, dan bagan.

Fase Write

Siswa membuat kesimpulan diskusi bersama kelompoknya dalam bentuk tertulis

70 menit

Penutup 4. Bersama siswa guru membuat kesimpulan tentang konsep nilai mutlak dan persamaan linear.

5. Guru memberikan tugas PR beberapa soal mengenai konsep nilai mutlak dan persamaan linear.

6. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan agar mempelajari materi berikutnya tentang pertidaksaman linear.

10 menit

H. Alat/Media/Sumber Pembelajaran

1. Alat/Bahan : Lembar Kerja Siswa (LKS) 2. Media : Laptop dan LCD

(6)

I. Instrumen Penilaian Hasil belajar 1. pengetahuan:

1.1 penugasan

Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : X

Kompetensi dasar :

4.2Menerapkan konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan linear dalam memecahkan masalahan nyata.

Indikator :

 Memiliki motivasi internal selama proses pembelajaran

 Menunjukkan sikap konsisten dalam menerapkan konsep persamaan dan pertidaksamaan linear

Materi : Persamaan dan Pertidaksamaan linear Tugas : Rubrik Penilaian No . Kriteria Kelompok 4 3 2 1

1 Kesesuaian dengan konsep dan prinsip matematika

2 Ketepatan memilih bahan 3 Kreativitas

4 Ketepatan waktu pengumpulan tugas 5 Kerapihan hasil

Jumlahskor

Keterangan:4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup baik, 1 = kurang baik

Nilai Perolehan =

1.2 Tes tertulis

Satuan Pendidikan : SMA 74 jakarta Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : X

Kompetensi dasar :

4.2 Menerapkan konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan linear dalam memecahkan masalahan nyata.

Seorang pemburu sedang berburu di hutan . Dia berencana berburu seekor rusa . Jika x = 0 adalah fungsi diam pemburu tersebut, maka pola lintasan peluru yang mengarah ke rusa diperkirakan memenuhi persamaan . Kecepatan angin dan hentakan senapan akan mempengaruhi pergerakan peluru sehingga kemungkinan lintasan peluru dapat berubah menjadi . Pada jarak berapa lintasan peluru akan menyimpang 0,01 m oleh pengaruh perubahan arah tersebut?

(7)

Indikator :

 Memiliki motivasi internal selama proses pembelajaran

 Menunjukkan sikap konsisten dalam menerapkan konsep persamaan nilai mutlak

Materi : persamaan dan pertidaksamaan linear Soal

Tentukan himpunan penyelesaian dari bentuk persamaan nilai mutlak berikut:

Pedoman pensekoran :

Penyelesaian skor

Ingat bahwa Sehingga :

Daerah himpunan penyelesaian dari persamaan di atas adalah

1 1 1 1 Totas skor 4 1.3 Tes lisan

Satuan Pendidikan : SMA 74 Jakarta Mata Pelajaran : MATEMATIKA

Kelas : X

A. Kompetensi Dasar:

3.2 Mendeskripsikan dan menganalisis konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan serta menerapkannya dalam penyelesaian masalah nyata.

B. Indikator :

(8)

2. Mendeskripsikan nilai mutlak sebuah bilangan

3. Menentukan hasil nilai operasi bilangan dalam tanda mutlak

C.Rubrik Penilaian Tes Lisan

NO. KRITERIA YANG DINILAI/

ALTERNATIF PERTANYAAN

SKOR MAKSIMAL A Mengidentifikasi

 Meminta siswa menyebutkan contoh peggunaan nilai mutlak dalam kehidupan

 Menanyakan nilai dalam tanda mutlak dari -7

 Menyebutkan hasil operasi bilangan dalam tanda mutlak

4 4 4

SKOR MAKSIMAL 12

PEDOMAN PENSKORAN

KRITERIA YANG DINILAI/ ALTERNATIF PERTANYAAN

SKOR MAKSIMAL

Siswa dapat menyebutkan hasilnya dengan benar 4

Siswa tidak dapat menyebutkan hasilnya dengan benar 1

Format Penilaian dengan Tes Lisan

NO Nama Siswa Mengidentifikasi Skor Total Nilai

P1 P2 P3 1 2 3 2. Sikap 3.1 penilaian diri PENILAIAN DIRI

Satuan Pendidikan : SMA

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : X

Tahun Pelajaran : 2013/2014

2.1 KD :Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerja sama, konsisten, sikap disiplin,

rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaaan strategi berpikir dalam memilih dan dan menerapkan strategi menyelesaikan masalah.

Indikator:

1. Memiliki motivasi internal selama proses pembelajaran 2. Bekerjasama dalam menyelesaikan tugas kelompok

Nilai = x 100

Maksimal Skor

Perolehan Skor

(9)

3. Menunjukkan sikap konsisten dalam menerapkan konsep persamaan nilai mutlak 4. Menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok

5. Menunjukkan rasa percaya diri dalam mengemukakan gagasan, bertanya, atau menyajikan hasil diskusi

6. Menunjukkan sikap toleransi terhadap perbedaan pendapat/cara dalam menyelesaikan masalah

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP PENILAIAN DIRI

Nama : ……….…………...

Kelompok : ………

Untuk pertanyaan 1 sampai dengan 6, tulis masing-masing huruf sesuai dengan pendapatmu!  A = Selalu

 B = Sering  C = Jarang  D = Tidak pernah

1 saya memiliki motivasi dalam diri saya sendiri selama proses pembelajaran

2 Saya bekerjasama dalam menyelesaikan tugas kelompok

3 Saya menunjukkan sikap konsisten dalam menerapkan konsep persamaan nilai mutlak

4

Saya menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok

5

6

Saya menunjukkan rasa percaya diri dalam mengemukakan gagasan, bertanya, atau menyajikan hasil diskusi

Menunjukkan sikap toleransi terhadap perbedaan pendapat/cara dalam menyelesaikan masalah

7. Selama kegiatan pembelajaran, tugas apa yang kamu lakukan?

Pedoman Penskoran:

Skor 4, jika A = Selalu Skor 2, jika C = Jarang Skor 3, jika B = Sering Skor 1, jika D = Tidak pernah

(10)

2.2 Penilaian Observasi

PENILAIAN OBSERVASI SatuanPendidikan : SMA

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : X IPA 1 Tahun Pelajaran : 2013/2014

Waktu Pengamatan : Pada saat Pelaksanaan pembelajaran.

Kompetensi dasar :2.1. Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, Sikap disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam Perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan menerapkan Strategi menyelesaikan masalah.

Indikator : 1. Tanggung jawab 2. Kerjasama 3. disiplin 4. jujur 5. santun 6. percaya diri 7. peduli Rubrik:

Indikator sikap aktif dalam pembelajaran:

1. Kurang baikjikamenunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran

2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten

3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten

4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten

Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.

1. Kurang baikjikasama sekali tidak berusaha untuk bekerjasamadalamkegiatankelompok.

2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bekerjasamadalamkegiatankelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.

3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasamadalamkegiatankelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.

4. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasamadalamkegiatankelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.

1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.

2. Cukup jikamenunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten

3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.

4. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

(11)

Bubuhkan tanda √pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan. 1. K : Kurang 2. C : Cukup 3. B : Baik 4. SB : Baik Sekali N o Nama Siswa Sikap Tanggu ng Jawab

Jujur Peduli Kerjasa

ma Santun Percaya diri Disiplin K C B S B K C B S B K C B S B K C B S B K C B S B K C B S B K C B S B 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 3 3 2 3 3 1 2 2 3 4 5 6 7

(12)

2.3 Penilaian teman sebaya

PENILAIAN TEMAN SEBAYA Satuan Pendidikan : SMA 74 Jakarta

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : X

Kompetensi dasar:

2.2 Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur, tangguh menghadapi masalah, kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar matematika.

Indikator:

1. Siswa tidak meniru (menyontek) hasil kerja teman ketika mengerjakan tugas individu materi persamaan nilai mutlak

2. Siswa tangguh dalam menyelesaikan masalah terkait persamaan nilai mutlak

3. Siswa menunjukkan sikap kritis dalam diskusi kelompok maupun klasikal 4. Siswa menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok

terkait materi persamaan nilai mutlak

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP TEMAN SEBAYA

Kategori: 86 – 100:Sangat Baik 71 – 85: Baik 55 – 70: Cukup < 55 : Kurang Petunjuk:

Berilah tanda (X) pada pilihan yang paling menggambarkan kondisi teman sejawat kamu dalam kurun waktu 1 (satu) minggu terakhir.

Nama Teman yang Dinilai : ...

Tidak Pernah Jarang Sering Selalu

3

No. Aspek Penilaian 4 2 1

1. Siswa bertanya kepada teman ketika mengerjakan tugas individu 2. Siswa meniru/menyontek pekerjaan teman pada saat ulangan 3. Siswa tidak mengeluh ketika menyelesaikan tugas individu atau

kelompok

4. Siswa menuntaskan tugas yang diberikan guru

5. Siswa bertanya kepada guru atau teman ketika proses pembelajaran berlangsung

6. Siswa mengumpulkan tugas tepat waktu Jumlah Total Skor

(13)

3. Ketrampilan

3.1 penilaian proyek

Penilaian Proyek Satuan Pendidikan: SMA

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : X

Kompetensi dasar : 4.3 membuat model matematika berupa persamaan dan pertidaksamaan linear dua variable yang melibatkan nilai mutlak dari situasi nyata dan matematika serta menentukan jawaban dan menganalisis model sekaligus jawabnya.

Indikator :

 Bekerjasama dalam menyelesaikan tugas kelompok

 Menunjukkan sikap konsisten dalam menerapkan konsep persamaan dan pertidaksamaan linear

 Menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok

 Menunjukkan rasa percaya diri dalam mengemukakan gagasan, bertanya, atau menyajikan hasil diskusi

 Menunjukkan sikap toleransi terhadap perbedaan pendapat/cara dalam menyelesaikan masalah

Materi : Persamaan dan pertidaksamaan linear

Tugas :

OrientasiMasalah:

Langkah-langkah Pengerjaan:

1. Kerjakan tugas ini secara kelompok. Anggota tiap kelompok paling banyak 4 orang. 2. Selesaikan masalah terkait sebuah persegi panjang dengan lebar x

3. Berapa banyaknya persegi panjang dengan lebar x dapat dibuat

4. Hasil pemecahan masalah dibuat dalam laporan tertulis tentang kegiatan yang dilakukan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan pemecahan masalah, dan pelaporan hasil pemecahan masalah

5. Laporan bagian perencanaan meliputi: (a) tujuan kegiatan, (b) persiapan/strategi untuk pemecahan masalah

6. Laporan bagian pelaksanaan meliputi: (a) pengumpulan data, (b) proses pemecahan masalah, dan (c) penyajian data hasil

(14)

Rubrik Penilaian Proyek:

Kriteria Skor

 Jawaban benar sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah  Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan

 Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yang jelas dan persiapan/strategi pemecahan masalah yang benar dan tepat

 Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang baik, pemecahan masalah yang masuk akal (nalar) dan penyajian data berbasis bukti

 Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang sesuai dengan data, terdapat pengembangan hasil pada masalah lain

 Kerjasama kelompok sangat baik

4

 Jawaban benar sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah  Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan

 Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yang jelas dan persiapan/strategi pemecahan masalah yang benar dan tepat

 Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang baik, pemecahan masalah yang masuk akal (nalar) dan penyajian data berbasis bukti

 Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang sesuai dengan data, tidak terdapat pengembangan hasil pada masalah lain

 Kerjasama kelompok sangat baik

3

 Jawaban benar tetapi kurang sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah  Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan

 Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yang kurang jelas dan persiapan/strategi pemecahan masalah yang kurang benar dan tepat  Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang kurang baik,

pemecahan masalah yang kurang masuk akal (nalar) dan penyajian data kurang berbasis bukti

 Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang kurang sesuai dengan data, tidak terdapat pengembangan hasil pada masalah lain

 Kerjasama kelompok baik

2

 Jawaban tidak benar

 Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan

 Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yang tidak jelas dan persiapan/strategi pemecahan masalah yang kurang benar dan tepat  Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang kurang baik,

pemecahan masalah yang kurang masuk akal (nalar) dan penyajian data tidak berbasis bukti

 Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang tidak sesuai dengan data, tidak terdapat pengembangan hasil pada masalah lain

 Kerjasama kelompok kurang baik

1

(15)

3.2 penilaian unjuk kerja

Penilaian Unjuk Kerja 1. Tes Tulis (Soal Uraian)

Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : X

Kompetensi dasar : 4.3 membuat model matematika berupa persamaan dan pertidaksamaan linear dua variable yang melibatkan nilai mutlak dari situasi nyata dan matematika serta menentukan jawaban dan menganalisis model sekaligus jawabnya.

Indikator :

 Menunjukkan sikap konsisten dalam menerapkan konsep persamaan dan pertidaksamaan linear

 menunjukkan rasa percaya diri dalam mengemukakan gagasan, bertanya, atau menyajikan hasil diskusi

Soal:

1. Salah satu penyakit sosial remaja sekarang ini adalah merokok. Ahli kesehatan merilis informasi bahwa akibat menghisap satu batang rokok aka mengurangi waktu hidup seseorang selama 5,5 menit. Seorang remaja mulai merokok satu batang rokok per hari sejak umur 15 tahun berapa umur remaja tersebut yang berkurang sampai dia berumur 40 tahun?

Tabel : Rubrik Penilaian Unjuk Kerja

Tingkat Kriteria

4 Jawaban menunjukkan penerapan konsep mendasar yang berhubungan dengan tugas ini.

Ciri-ciri:

Semua jawaban benar, sesuai dengan prosedur operasi dan penerapan konsep yang berhubungan dengan tugas ini

3 Jawaban menunjukkan penerapan konsep mendasar yang berhubungan dengan tugas ini.

Ciri-ciri:

Semua jawaban benar tetapi ada cara yang tidak sesuai atau ada satu jawaban salah. Sedikit kesalahan perhitungan dapat diterima

2 Jawaban menunjukkan keterbatasan atau kurang memahami masalah yang berhubungan dengan tugas ini.

Ciri-ciri:

Ada jawaban yang benar dan sesuai dengan prosedur, dan ada jawaban tidak sesuai dengan permasalahan yang ditanyakan.

1 Jawaban hanya menunjukkan sedikit atau sama sekali tidak ada pengetahuan matematika yang berhubungan dengan masalah ini.

Ciri-ciri:

Semua jawaban salah, atau

Jawaban benar tetapi tidak diperoleh melalui prosedur yang benar. 0 Tidak ada jawaban atau lembar kerja kosong

(16)

3.3 Penilaian portofolio SatuanPendidikan : SMA Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : X

Kompetensi dasar : 4.2 Menerapkan konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan linear dalam memecahkan masalahan nyata. Indikator :

 Menunjukkan sikap konsisten dalam menerapkan konsep persamaan dan pertidaksamaan linear

 menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok Jenis Portofolio :Individual dengan input dan bantuan kelompok kooperatif

TujuanPortofolio :Memantau perkembangan kemampuan, keterampilan, dan komunikasi matematika

Tugas

Rubrik Penilaian

Nama siswa : ………

Kelas : ……….

No Kategori Skor Alasan

1 1. Apakah portofolio lengkap dan sesuai dengan rencana?

2 2. Apakah lembar isian dan lembar kuesioner yang dibuat sesuai? 3 3. Apakah terdapat uraian tentang

prosedur

pengukuran/pengamatan yang dilakukan?

4 Apakah isian hasil pengukuran/pengamatan dilakukan secara benar? 5. Apakah data dan fakta yang

disajikan akurat? 6. Apakah interpretasi dan

kesimpulan yang dibuat logis? 7. Apakah tulisan dan diagram

disajikan secara menarik?

Diketahui persamaan y = untuk

1. Buatlah tabel untuk menentukan nilai x dan y yang memenuhi persamaan di atas

2. Nyatakan dalam pasangan beurutan (x,y) dari hasil yang diperoleh pada langkah 1

3. Tuangkan pasangan (x,y) yang diperoleh pada langkah 2 dalam koordinat cartesius

4. Hubungkan titik-titik tersebut dengan garis lurus

(17)

8. Apakah bahasa yang digunakan untuk menginterpretasikan lugas, sederhana, runtut dan sesuai dengan kaidah EYD? Jumlah

Kriteria:

5 = sangat baik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangat kurang

Mengetahui,

Kepala SMA 74 Jakarta

Dra. Carol Titaley

NIP. 196211171987032007

Jakarta, Juli 2014 Guru Mata Pelajaran

Drs. Slamet Wibowo

(18)

Referensi

Dokumen terkait

 Guru membawa siswa masuk ke dalam materi gaya gravitasi. Apakah yang menyebabkan benda dapat jatuh ke bawah?  Siswa berkelompok yang anggotanya terdiri ± 5 siswa.  Masing-masing

Kedua bibir ini di bagian bawah bertemu membentuk perineum (pemisah anus dengan vulva). Permukaan ini terdiri dari :.. 1) Bagian luar : tertutup rambut, yang merupakan

Analisa harga satuan dasar sewa Dump Truck adalah merupakan mata rantai proses penyusunan analisa harga satuan pekerjaan, dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan , baik

[r]

Penelitian dilaksanakan pada bulan agustus hingga September 2014 pada areal persawahan tanaman padi ( Oryza sativa L. ) di Desa Pulau Kupang RT II Kabupaten

Dalam kehidupan sehari-hari kepala sekolah dihadapkan kepada kultur yang beragam dari para guru, staf dan siswa, untuk itu kepala sekolah menerapkan sikap arif,

This was shown by the data obtained in the cycle two that had met the criteria of success for the reasoning ability, independent character, success in learning outcomes and

 Jika suatu proses tersebut telah selesai, maka dia akan melepaskan kembali semua memori yang digunakan dan sistem operasi dapat mengalokasikannya lagi untuk proses lainnya yang