• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Berpikir Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Berdasarkan Teori Piaget Pada Materi Relasi dan Fungsi Kelas VIII di SMP Negeri 1 Binangun Kabupaten Blitar Tahun 2013 2014 - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB V skripsi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Berpikir Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Berdasarkan Teori Piaget Pada Materi Relasi dan Fungsi Kelas VIII di SMP Negeri 1 Binangun Kabupaten Blitar Tahun 2013 2014 - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB V skripsi"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

102

BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan penyajian data, temuan penelitian, dan pembahasan penelitian

yang telah diuraikan, maka diperoleh kesimpulan: dari hasil jawaban tes tertulis

dan hasil wawancara siswa, jenis berpikir siswa kelas VIII I SMP Negeri 1

Binangun Kabupaten Blitar pada materi relasi dan fungsi yaitu persentase rata-rata

jawaban siswa yang menggunakan jenis berpikir asimilasi adalah 29,31%, jenis

berpikir akomodasi adalah 25,86%, dan jenis berpikir ekuilibrasi adalah 32,76%.

Sedangkan persentase rata-rata jawaban siswa yang tidak bisa dianalisis

berdasarkan Teori Piaget (karena tidak dijawab atau jawaban salah) adalah

12,07% dan tidak ada satu siswa pun yang menggunakan jenis berpikir ekuilibrasi

pada soal nomor 1.

B. SARAN

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka terdapat beberapa saran yang

diajukan peneliti diantaranya sebagai berikut:

1. Bagi sekolah

Hendaknya sekolah senantiasa meningkatkan mutu dan kualitas

pembelajaran di sekolah dengan memberikan tambahan wacana kepada seluruh

(2)

103

perkembangan intelektual siswa, karena ini sangat berpengaruh terhadap

keberhasilan proses pembelajaran.

2. Bagi guru matematika

Dengan memperhatikan jenis berpikir siswa, guru dapat meningkatkan

pemahaman siswa dengan menempuh cara-cara sebagai berikut:

a. Menekankan pemahaman konseptual secara matang kepada siswa

menggunakan penjelasan yang mudah dicerna oleh pikiran siswa agar siswa

lebih mampu menghadapi persoalan yang berbeda-beda.

b. Dalam membahas materi ataupun soal-soal hendaknya mengaitkan dengan

materi-materi prasyarat suku banyak, himpunan, aljabar dan konsep lain yang

mendukung.

c. Memberikan latihan soal yang lebih banyak dan bervariasi. Setelah itu guru

tidak hanya melihat hasil akhir pengerjaan siswa, akan tetapi dilihat dari

proses pengerjaannya, sehingga apabila terdapat kesalahan bisa segera

diluruskan.

d. Sebelum suatu materi dipahami oleh siswa maka guru hendaknya tidak

melangkah pada materi selanjutnya, karena materi dalam matematika adalah

satu kesatuan dan saling berhubungan. Kurangnya pemahaman materi

sebelumnya maka akan mempengaruhi jenis berpikir siswa pada materi

selanjutnya.

3. Bagi siswa

Dalam belajar hendaknya siswa memiliki motivasi untuk meningkatkan

(3)

104

a. Siswa lebih aktif dan lebih banyak berlatih soal-soal mengenai materi relasi

dan fungsi serta mendalami materi secara konseptual agar siswa tidak

kesulitan bila menghadapi soal yang berbeda dengan contoh yang diberikan

oleh guru.

b. Siswa hendaknya sering bertanya dan berdiskusi dengan guru atau teman

sejawatnya mengenai kesulitan yang dialaminya.

c. Dalam belajar, siswa hendaknya berusaha untuk memahami makna dari suatu

simbol, definisi, teorema atau sifat-sifat yang ada dalam matematika,

sehingga meraka dapat merasakan bahwa hal-hal tersebut dapat memudahkan

Referensi

Dokumen terkait

Sehubungan dengan penaw aran yang masuk kurang dari 3 (tiga), dan telah dilakukannya evaluasi administrasi, evaluasi teknis, evaluasi harga untuk penaw aran paket pekerjaan

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi administrasi, evaluasi teknis, evaluasi harga dan evaluasi kualifikasi serta formulir isian Dokumen Kualifikasi untuk

yang mempengaruhi posisi dan peran perempuan dalam rumah adat di kampung Tarung,.. Kabupaten

RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA DINAS PETERNAKAN KABUPATEN TANAH LAUT.. SUMBER DANA ANGGARAN BELANJA TAMBAHAN (ABT)

Berdasarkan hal tersebut menunjukkan bahwa, guru kimia SMKN 1 Teluk Kuantan belum sepenuhnya mengimplementasikan Kurikulum 2013 dalam hal pelaksanaan pembelajaran

RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH NOMOR : 027/ /DPPKA. TANGGAL : 4

Berimbang pasti, saya selalu buat berita dari dua sisi kalau di media siber satu berita bisa satu narasumber dan narasumber lain bisa di berita terkaitnya,

maka Pokja Pengadaan Barang/Jasa pada Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa Kabupaten Aceh Barat Daya Tahun Anggaran 2015 mengumumkan Pemenang Paket tersebut di atas dengan rincian