• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengaruh Sosial Ekonomi Keluarga Terhadap Tingkat Pendidikan Anak (Studi Kasus Pada Keluarga Buruh Tani di Desa Empat Lima Kecamatan Bukit Tusam Kabupaten Aceh Tenggara)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Pengaruh Sosial Ekonomi Keluarga Terhadap Tingkat Pendidikan Anak (Studi Kasus Pada Keluarga Buruh Tani di Desa Empat Lima Kecamatan Bukit Tusam Kabupaten Aceh Tenggara)"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

i

ABSTRAK

ANALISIS PENGARUH SOSIAL EKONOMI KELUARGA TERHADAP TINGKAT PENDIDIKAN ANAK

(STUDI KASUS PADA KELUARGA BURUH TANI DI DESA EMPAT LIMA KECAMATAN BUKIT TUSAM KABUPATEN ACEH TENGGARA)

Desa Empat Lima Kecamatan Bukit Tusam Kabupaten Aceh Tenggara adalah salah satu Desa yang memiliki jumlah buruh tani terbesar di Kecamatan Bukit Tusam. Kondisi masyarakat buruh tani di Desa Empat Lima tidak jauh berbeda dengan masyarakat buruh tani lain di Indonesia yang identik dengan kemiskinan dan pendidikan yang rendah, hal ini tentunya akan berpengaruh terhadap tingkat pendidikan yang dimiliki anak mereka. Masalah ketersediaan biaya untuk melanjutkan sekolah berkaitan erat dengan kondisi sosial dan ekonomi orang tua. tujuan penelitian ini adalah (1) menganalisis apakah ada pengaruh antara kondisi sosial keluarga buruh tani terhadap tingkat pendidikan anak, (2) menganalisis apakah ada pengaruh antara kondisi ekonomi keluarga buruh tani terhadap tingkat pendidikan anak, (3) menganalisis seberapa besar pengaruh kondisi sosial ekonomi terhadap tingkat pendidikan anak keluarga buruh tani di Desa Empat Lima Kecamatan Bukit Tusam Kabupaten Aceh Tenggara.

Penelitian ini adalah penelitian asosiatif dengan metode kuantitatif dimana populasinya keluarga yang bermata pencaharian sebagai buruh tani yang ada di Desa Empat Lima yang berjumlah 114 KK. Pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling yaitu pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Dengan hal itu, maka diperoleh sebanyak 60 KK sebagai sampel dengan kriteria keluarga buruh tani yang mempunyai anak usia sekolah diambil dengan jumlah persentase sama banyak, secara acak sebanyak 52% dari keseluruhan jumlah populasi. Variabelnya adalah: (1) Kondisi Sosial Keluarga, (2) Kondisi Ekonomi Keluarga, (3) Tingkat Pendidikan Anak. Teknik analisis data yang digunakan adalah Korelasi Tau Kendall, Analisis Regresi Berganda, Uji T, dan Uji F yang diolah menggunakan model SPSS 18.

Hasil penelitian ini menunjukkan ada pengaruh yang signifikan antara kondisi sosial keluarga dengan tingkat pendidikan anak dengan t hitung sebesar 2.727, sedangkan kondisi ekonomi keluarga memeliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat pendidikan anak dengan t hitung sebesar 2.772, jika dilihat uji hipotesis secara parsial karena t hitung lebih besar dari t tabel 2.003.

Berdasarkan hasil penelitian, dapat diambil simpulan sebagai berikut: (1) Terdapat pengaruh yang signifikan antara kondisi sosial keluarga terhadap tingkat pendidikan anak buruh tani sebesar 8,2%, artinya variabel kondisi sosial mampu menjelaskan variabel tingkat pendidikan anak sebesar 8,2% (2) Terdapat pengaruh yang signifikan antara kondisi ekonomi keluarga terhadap tingkat pendidikan anak buruh tani sebesar 31%, artinya variabel kondisi ekonomi mampu menjelaskan variabel tingkat pendidikan anak sebesar 31%. (3) Kondisi sosial

(2)

ii

ekonomi berpengaruh sebesar 39,2%, artinya kondisi sosial ekonomi secara bersama berpengaruh sebesar 3,92% terhadap tingkat pendidikan anak di Desa Empat Lima Kecamatan Bukit Tusam Kabupaten Aceh Tenggara, sedangkan sisanya 60,8% merupakan faktor lain seperti aksebilitas, motivasi, lingkungan dan masih banyak lagi yang tidak masuk dalam penelitian ini.

Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyarankan: (1) Orang tua memegang peranan yang penting terhadap pendidikan anak, jadi sebagai orang tua harus membimbing, mendukung dan memperhatikan pentingnya pendidikan anak. Orag tua tidak boleh memaksakan kehendaknya untuk menyuruh anak bekerja setelah tamat dari Pendidikan Dasar dan Menengah, diutamakan anak sekolah minimal sampai ke tingkat Pendidikan Menengah Atas karena dengan pendidikanlah anak akan lebih membantu orang tua. (2) Orang tua sebaiknya meningkatkan pendapatannya dengan cara bekerja lebih giat lagi dan mencari pekerja tambahan/sampingan, melalui pelatihan-pelatihan yang ada atau pendidikan informal agar pendapatannya bisa bertambah untuk mencukupi kebutuhan. (3) Untuk meningkatkan tingkat pendidikan di lokasi penelitian, perlu diadakan program penyuluhan pendidikan dari Pemerintah Daerah setempat melalui Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar, serta baik bagi Pemerintah Daerah maupun masyarakat setempat dapat memberikan bantuan bagi mereka yang benar-benar tidak mampu khususnya buruh tani agar dapat menyekolahkan anaknya sampai Pendidikan Menengah Atas.

Kata Kunci: Sosial Ekonomi, Tingkat Pendidikan Anak, Buruh Tani

(3)

iii

ABSTRACT

ANALISIS IS ECONOMIC SOCIAL INFLUENCE FAMILY TO INCREASE CHILD EDUCATION

(CASE STUDY ON FIELD HAND FAMILY AT SILVAN FOUR FIVE TUSAM'S HILL DISTRICT SOUTH-EAST ACHEH REGENCIES)

Village Four Five Tusam's Hill district South-east Acheh Regencies is one of Village which have total field hand is outgrown at Tusam's Hill district. Condition of field hand society at Silvan Four Five not far in contrast to other field hand societies at Indonesian identic one with beggary and low education, it of course it will ascendant to increase proprietary education their child. Cost accessibility problem to drawn out school gets bearing hand in glove with condition social and economic oldster. to the effect this research is (1 ) menganalisis what there is influences among condition of field hand family social to increase child education, (2 ) menganalisis what there is influences among field hand family economic condition to increase child education, (3 ) menganalisis how big economic social condition influences to increase family child educations field hands at Silvan Four Five Tusam's Hill district South-east Acheh Regencies.

This research is observational asosiatif with quantitative method where its population family which gets living as field hand that is at Village Four Five total one 114 KK. Sample take utilizes tech simple random is sampling which is sample member take of population is done at random irregardless strata whatever available in that population. With that thing, therefore acquired as much 60 KK as sample with field hand family criterion that have child school age took by total percentage with there are many, arbitrarily as much 52% of entire total populations. Its variable is: (1 ) family Social Conditions, (2 ) family Economic Conditions, (3 ) Child Education Zooms. analisis's tech data that is utilized is Correlation know kendall, Analisis is bifilar Regression, Quiz t, and Quiz f one at o utilize SPSS'S model 18.

This observational result points out available influence that signifikan among condition of family social with level child education with t computing as big as 2.727, meanwhile memeliki's family economic condition influence that signifikan to increase child education with t computing as big as 2.772, if seen by hypothesis quiz partially because t computing is even greater of t table 2.003.

Base observational result, can take simpulan as follows: (1 ) available influence which signifikan among families social condition to increase field hand child education as big as 8,2%, its mean is variable social condition can word education zoom variable child as big as 8,2% (2 ) available influence which signifikan among family economic condition to increase field hand child education as big as 31%, its mean is variable economic condition can word education zoom variable child as big as 31%. (3 ) economic social Conditions influential as big as 39,2%, condition's mean is social economic collectively influential as big as 3,92% to increase child education at Silvan Four Five Tusam's

(4)

iv

Hill district South-east Acheh Regencies, meanwhile its rest 60,8% constitute factors any other as aksebilitas, motivation, environmentally and still a lot of again that don't come in deep observational it.

Base observational result, researcher suggests: (1 ) Oldster hold to play a part that important to child education, so as oldster has to lead, back up and noticing the importance for child education. Orag is old may not thrust to ought to enjoin afterses working child end from Elementary Education and Intermediate, accentuated by minimal schooled child gets to Education zoom Intermediate On because with child education will more help oldster. (2 ) Oldster advisabling to increase its income with energetic more proceedings again and looks for affix employ / peripheral, via aught training or that informal education its income can increase to suffice requirement. (3 ) To increase education zoom at observational location, need arranged education counselling program of local Local Government via Programs Elementary Education Studying Mandatory, and good for Local Government and also local society can give help on their behalf that quite a can't in particular field hand to be able to school its child until Intermediate Education On.

Key word: Economic social, Child Education Zoom, Field Hand

Referensi

Dokumen terkait

Metode pengembangan yang digunakan adalah metode SDLC dengan model waterfall.Dengan adanya sistem informasi ini dapat membantu dalam mempermudah pengelolaan dana

IbM USIA SEKOLAH DASAR DI DESA TAKMUNG- KLUNGKUNG MELALUI PEMANFAATAN LIMBAH KACA MOBIL SEBAGAI MEDIUM SENI LUKIS KACA UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS5. SRM FSRD IbM 50,000,000

pengetahuan tentang kesehatan reproduksi pada remaja putri siswi kelas X dan XI MAN 2 Madiun didapatkan hasil bahwa sebagian besar siswi memiliki pengetahuan yang baik,

Himpunan Peraturan Gubernur Tahun 2014 1... Himpunan Peraturan Gubernur Tahun 2014

Himpunan Peraturan Gubernur Tahun 2014 1... Himpunan Peraturan Gubernur Tahun 2014

Atas perhatian dan tindak lanjutnya saya sampaikan

Himpunan Peraturan Gubernur Tahun 2014 1... Himpunan Peraturan Gubernur Tahun 2014

SURAT PERMOHONAN CUTI AKADEMIK.