• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Store Atmosphere terhadap Minat Beli Konsumen pada Café Nanny's Pavillon.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Store Atmosphere terhadap Minat Beli Konsumen pada Café Nanny's Pavillon."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRACT

In the development of business and industrial businesses are competing to create a unique product that can attract the attention of consumers. This is because the current rapid development of technology. Consumers can get a variety of information he wanted about the products they are looking through the Internet. Previously consumers only focus on product functionality and product attributes when choosing where to shop. But now consumers inquire about additional benefits they receive when choosing a retail shop. So that businesses have to think the right strategy and effective in order to continue to exist in the market. So that businesses have to think the right strategy and effective in order to continue to exist in the market. One that can be offered by the company is store atmosphere.The aim of this study was to examine and analyze whether the store atmosphere influence on consumer buying interest on Cafe Nanny's Pavillon. Methods of data collection in this study conducted using survey method by using questionnaire. The study population was a visitor Nanny's Pavillon Café sample of 350 people. The sampling technique used in this study is nonprobability sampling with purposive sampling approach. And analytical tools in this study using simple regression. Results of this research is the store atmosphere influence on consumer buying interest on Nanny's Pavillon café.

(2)

viii Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK

Dalam perkembangan usaha dan industri para pelaku usaha berlomba-lomba untuk menciptakan produk unik sehingga dapat menarik perhatian konsumen. Hal ini dikarenakan saat ini perkembangan teknologi sangat pesat. Konsumen bisa mendapatkan berbagai informasi yang diinginkannya seputar produk yang mereka cari melalui internet. Dahulu konsumen hanya fokus pada fungsi produk dan atribut produk saat memilih tempat berbelanja. Namun sekarang konsumen menanyakan tentang manfaat tambahan yang mereka terima saat memilih ritel untuk berbelanja. Sehingga para pelaku usaha harus memikirkan strategi yang tepat dan efektif agar dapat tetap eksis dipasaran. Sehingga para pelaku usaha harus memikirkan strategi yang tepat dan efektif agar dapat tetap eksis di pasaran. Salah satu yang bisa di tawarkan oleh perusahaan adalah store atmosphere (suasana toko). Tujuan dari penelitian ini untuk menguji dan menganalisis apakah store atmosphere berpengaruh terhadap minat beli konsumen pada Cafe Nanny’s Pavillon. Metode pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei yaitu dengan menggunakan kuesioner. Populasi penelitian adalah pengunjung Nanny’s Pavillon Café jumlah sampel 350 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah nonprobability sampling dengan pendekatan purposive sampling. Dan alat analisis pada penelitian ini menggunakan regresi sederhana. Hasil penelitian ini adalah store atmosphere berpengaruh terhadap minat beli konsumen pada café Nanny’s Pavillon.

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Judul ... i

Halaman Pengesahan ... ii

Surat Pernyataan Keaslian Skripsi ... iii

Pernyataan Publikasi Laporan Penelitian ... iv

Pernyataan Skripsi Tidak Menggunakan Perusahaan ... v

Kata Pengantar ... vi

Abstract ... vii

Abstrak ... viii

Daftar isi ... ix

Daftar Gambar ... xii

Daftar Tabel ... xiii

Daftar Lampiran ... xv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 4

1.3 Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Manfaat Penelitian ... 4

1.4.1 Manfaat Bagi Akademisi ... 4

(4)

x Universitas Kristen Maranatha

3.1.3 Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel ... 20

3.2 Definisi Operasional Variabel (DOV) ... 21

3.3 Teknik Pengumpulan Data ... 27

3.4 Teknik Analisis Data ... 27

3.4.1 Uji Instrumen ... 28

3.4.2 Uji Validitas ... 28

3.4.3 Uji Reliabilitas ... 28

3.4.4 Metode Analisis Data ... 29

3.4.5 Pengujian Hipotesis ... 30

(5)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Analisis Statistik Deskriptif Data Responden ... 32

4.1.1 Jenis Kelamin ... 33

4.1.2 Usia ... 34

4.1.3 Analisi Deskriptif Data Penelitian ... 35

4.2 Hasil Uji Validitas Store Atmosphere ... 69

4.3 Hasil Uji Validitas Untuk Minat Beli... 70

4.4 Hasil Uji Validitas Untuk Store Atmosphere ... 71

4.5 Hasil Uji Reliabilitas Terhadap Minat Beli ... 72

4.6 Hasil Uji Hipotesis ... 73

BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan ... 73

5.2 Keterbatasan Penelitian ... 74

5.3 Implikasi Penelitian ... 74

5.4 Saran ... 75

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

(6)

xii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Rerangka Pemikiran ... 9

Gambar 2.2 Rerangka Teoritis ... 16

Gambar 2.3 Rerangka Pemikiran ... 18

(7)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Riset Empiris ... 15

Tabel 3.1 Operasional Variabel... 22

Tabel 4.1 Jenis Kelamin ... 33

Tabel 4.2 Usia ... 34

Tabel 4.3 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X1 ... 35

Tabel 4.4 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X2 ... 36

Tabel 4.5 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X3 ... 37

Tabel 4.6 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X4 ... 38

Tabel 4.7 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X5 ... 39

Tabel 4.8 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X6 ... 40

Tabel 4.9 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X7 ... 41

Tabel 4.10 Persepsi Responden TentangItem PernyataanVariabel X8 ... 42

Tabel 4.11 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X9 ... 43

Tabel 4.12 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X10 ... 44

Tabel 4.13 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X11 ... 45

Tabel 4.14 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X12 ... 46

Tabel 4.15 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X13 ... 47

Tabel 4.16 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X14 ... 48

Tabel 4.17 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X15 ... 49

Tabel 4.18Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X16 ... 50

(8)

xiv Universitas Kristen Maranatha

Tabel 4.20 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X18 ... 52

Tabel 4.21 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X19 ... 53

Tabel 4.22 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X20 ... 54

Tabel 4.23 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X21 ... 56

Tabel 4.24 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X22 ... 56

Tabel 4.25 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X23 ... 57

Tabel 4.26 Persepsi Responden TentangItem Pernyataan Variabel X24 ... 58

Tabel 4.27 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X25 ... 59

Tabel 4.28 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X26 ... 60

Tabel 4.29 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X27 ... 61

Tabel 4.30 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X28 ... 62

Tabel 4.31 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel X29 ... 63

Tabel 4.32 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel Y1 ... 64

Tabel 4.33 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel Y2 ... 65

Tabel 4.34 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel Y3 ... 66

Tabel 4.35 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel Y4 ... 67

Tabel 4.36 Persepsi Responden Tentang Item Pernyataan Variabel Y5 ... 68

Tabel 3.37 Hasil Uji Validitas Untuk Store Atmosphere ... 69

Tabel 4.38 Hasil Uji Validitas Untuk MinatBeli ... 70

Tabel 4.39 Hasil Uji Reliabilitas Untuk Store Atmosphere ... 71

(9)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian

Lampiran 2 Lampiran Output SPSS

(10)

1 Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Dalam perkembangan usaha dan industri para pelaku usaha berlomba-lomba

untuk menciptakan produk unik sehingga dapat menarik perhatian konsumen. Hal

ini dikarenakan saat ini perkembangan teknologi sangat pesat. Konsumen bisa

mendapatkan berbagai informasi yang diinginkannya seputar produk yang mereka

cari melalui internet. Konsumen dapat mengakses segala informasi yang mereka

inginkan seperti fashion yang trend saat ini dan tempat-tempat yang menarik

untuk dikunjungi. Sehingga konsumen tidak harus datang ke perusahaan

tersebut.Informasi dapat melalui internet ataupun melalui testimoni dari

orang-orang yang pernah berbelanja selanjutnya. Menurut Peter dan Olson (2013)

perilaku konsumen melibatkan pemikiran dan perasaan yang mereka alami serta

tindakan yang mereka lakukan dalam proses konsumsi. Hal ini termasuk komentar

konsumen lainnya, iklan, informasi harga, pengepakan, penampilan produk, blogs,

dan lainnya. Bila konsumen merasa produk yang ditawarkan menarik maka

mereka akan mempertimbangkan untuk datang ke tempat tersebut. Sehingga para

pelaku usaha harus memikirkan strategi yang tepat dan efektif agar dapat tetap

eksis dipasaran. Peter dan Olson (2013) menyatakan strategi pemasaran adalah

desain, implementasi, dan kontrol rencana yang memengaruhi pertukaran demi

(11)

B A B 1 P E N D A H U L U A N | 2

Dahulu konsumen hanya fokus pada fungsi produk dan atribut produk saat

memilih tempat berbelanja. Namun sekarang konsumen menanyakan tentang

manfaat tambahan yang mereka terima saat memilih ritel untuk berbelanja. Salah

satu strategi pemasaran yang dapat dilakukan retailer adalah dengan menciptakan

store atmosphere yang aman dan nyaman agar dapat memberi kesan menarik kepada konsumen sehingga menimbulkan minat beli yang pada akhirnya dapat

memengaruhi konsumen untuk melakukan pembelian (Kotler dan Keller, 2009).

Minat beli diperoleh dari proses belajar dan proses pemikiran yang

membentuk persepsi. Persepsi yang dimiliki seorang konsumen belum tentu akan

mendorong konsumen yang bersangkutan untuk melakukan pembelian (Assael,

2002) dalam Julianti1, Nuridja1, dan Meitriana2 (2014).

Beberapa pakar perilaku konsumen membedakan apa yang dinamakan motif

rasional dan motif emosional. Mereka menggunakan istilah rasionalitas dalam

pengertian ekonomi tradisional, yang menganggap bahwa para konsumen

berperilaku rasional jika mereka secara teliti mempertimbangkan semua alternatif

dan memilih alternatif yang memberikan kegunaan yang terbesar kepada mereka.

Dalam konteks pemasaran, istilah rasionalitas menyatakan bahwa para konsumen

memilih sasaran didasarkan pada kriteria yang betul-betul obyektif, seperti

ukuran, berat, harga, atau mil per galon. Motif emosional mengandung arti bahwa

pemilihan sasarannya menurut kriteria pribadi atau subyektif sebagai contoh,

(12)

B A B 1 P E N D A H U L U A N | 3

Universitas Kristen Maranatha Saat ini konsumen lebih banyak menggunakan motif emosional dalam

pemilihan produk yang mereka gunakan. Menurut Mowen dan Minor (2002) store

atmosphere memengaruhi keadaan emosional pembelanja, yang kemudian mendorong untuk meningkatkan atau mengurangi belanja. Harga bukan lagi

menjadi faktor utama bagi konsumen. Konsumen memilih produk karena

kebanggaan menggunakan produk tersebut dan dapat menunjukkan status sosial

dari pengguna produk tersebut. Konsumen juga mempertimbangkan mengenai

manfaat tambahan yang mereka dapatkan bila memilih suatu perusahaan. Salah

satu yang bisa di tawarkan oleh perusahaan adalah store atmosphere (suasana

toko). Gilbert dalam Foster (2008) dalam Dessyana (2013) mendefinisikan store

atmosphere sebagai kombinasi dari pesan secara fisik yang telah direncanakan. Store atmosphere dapat digambarkan sebagai perubahan terhadap perencanaan lingkungan pembelian yang menghasilkan efek emosional khusus yang dapat

menyebabkan konsumen melakukan tindakan pembelian.

Hussain dan Ali (2015) mengatakan bahwa “Research findings that atmospheric variables such as cleanliness, scent, lighting, and display/layout have a positive influence on consumers’ purchase intention; whereas music and color

have insignificant impact on customers’ purchase intention. The temperature

almost no impact on the purchase intention of the consumers. Artinya adalah riset menemukan bahwa variebel yang berhubungan dengan dengan atmosfir seperti

kebersihan, wangi-wangian, pencahayaan, susunan mempunyai pengaruh positif

bagi minat beli konsumen sedangkan musik dan warna mempunyai dampak yang

tidak signifikan terhadap minat beli konsumen. Temperatur hampir tidak memiliki

(13)

B A B 1 P E N D A H U L U A N | 4

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan sebelumnya, maka

rumusan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

Apakah store atmosphere berpengaruh terhadap minat beli konsumen pada

Cafe Nanny’s Pavillon.

1.3.Tujuan Penelitian

Sesuai dari identifikasi masalah, maka tujuan dari penelitian ini adalah sebagai

berikut:

Untuk menguji dan menganalisis apakah store atmosphere berpengaruh

terhadap minat beli konsumen pada Cafe Nanny’s Pavillon.

1.4. Manfaat Penelitian

Penelitian tentang pengujian pengaruh store atmosphere terhadap minat beli

konsumen pada Café Nanny’s Pavillon diharapkan memiliki kegunaan:

1.4.1. Manfaat Bagi Akademisi

Penelitian ini dapat dijadikan sebagai saran informasi untuk meningkatkan

wawasan dan pengetahuan tentang sejauh mana pengaruh store atmosphere

terhadap minat beli konsumen pada suatu ritel khususnya yang bergerak di bidang

kuliner. Selain itu memberi kontribusi sebagai bahan referensi untuk penelitian

(14)

B A B 1 P E N D A H U L U A N | 5

Universitas Kristen Maranatha 1.4.2. Manfaat Bagi Praktisi

Dipraktikkan dan menjadi bahan pertimbangan bagi pelaku usaha dalam

menciptakan suasana toko yang menyenangkan agar dapat meningkatkan

(15)

BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Dari hasil analisa dan pengolahan data pada penelitian tentang “Pengaruh

Store Atmosphere Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Café Nanny’s Pavillon”, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Dari analisis statistik data responden diketahui bahwa mayoritas responden adalah

yang berjenis kelamin perempuan, yaitu sebesar 271 orang atau 77,4% sedangkan

sisanya adalah responden yang berjenis kelamin laki-laki, yaitu sebanyak 79 orang

atau 22,6%.

2. Dilihat dari uji validitas beberapa item pernyataan yang valid pada Store

Atmospheret erdiri dari item 1,2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13 ,14, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29 dan Minat Beli terdiri dari item 1, 2, 3, 4

3. Dari hasil uji reliabilitas, beberapa instrumen dinyatakan reliable karena lebih

besar dari nilai cronbach alpha. Variabel Store Atmosphere (X) dengan cronbach

alpha = 0, 954 ≥ 0,6. Variabel minat beli konsumen (Y) dengan cronbach alpha = 0,919 ≥ 0,6. Dari hasil uji reliabilitas seluruh variabel yang telah dinyatakan reliable

karena nilai cronbach alpha ≥ 0,6.

4. .Store Atmosphere Berpengaruh Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Café

(16)

B A B V P E N U T U P | 74

Universitas Kristen Maranatha 5.2 Keterbatasan Penelitian

Dalam penelitian ini masih terdapat keterbatasan-keterbatasan. Adanya

keterbatasan ini diharapkan dapat dilakukan perbaikan dan menjadi bahan

pembelajaran bagi penelitian selanjutnya. Adapun keterbatasan dalam penelitian ini

adalah sebagai berikut:

1. Kurangnya kesungguhan dari beberapa responden dalam menjawab pernyataan.

Hal ini dikarenakan aktivitas beberapa responden yang cukup padat dan item

pertanyaan yang dianggap cukup banyak oleh beberapa responden.

2. Masih tingginya keengganan responden dalam menjawab pernyataan-pernyataan

penelitian sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Hal ini tampak dalam jawaban

responden yang banyak mengumpul pada jawaban sangat setuju sehingga hal ini

memungkinkan adanya jawaban-jawaban yang bias.

5.3 Implikasi Penelitian

a. Implikasi teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk menguatkan teori tentang ilmu

manajemen pemasaran, khususnya yang berkaitan dengan store atmosphere dan

minat beli.

b. Implikasi Manajerial

Membantu pihak manajemen Café Nanny’s Pavillon untuk mengetahui faktor-faktor

(17)

B A B V P E N U T U P | 75

c. Implikasi Metodologi

Menjadi bahan referensi atau bacaan, khususnya bagi pihak yang mengadakan

penelitian sejenis di masa yang akan datang.

5.4 Saran

Berdasarkan hasil pembahasan serta beberapa kesimpulan pada penelitian di

atas, adapun beberapa saran yang kiranya dapat bermanfaat yang dapat diberikan

melalui hasil penelitian ini agar mendapatkan hasil yang lebih baik, yaitu:

1. Diharapkan peneliti lain melakukan penelitian dengan model penelitian yang

berbeda dari yang telah dilakukan oleh peneliti di dalam penelitian ini serta

menggunakan variabel yang berbeda atau dapat menambahkan beberapa variabel baru

ke dalam penelitian.

2. Untuk peneliti selanjutnya diharapkan lebih memperhatikan konsistensi responden

dalam menjawab setiap item pernyataannya.

3. Outlet tanpa AC tidak memengaruhi niat konsumen untuk membeli sehingga

Nanny’s Pavillon harus mencari faktor-faktor lain yang memengaruhi minat

konsumen seperti external Layout (lahan parkir) dan meningkatkan kualitas dari

faktor-faktor yang memengaruhi niat beli konsumen.

4. Konsumen Nanny’s Pavillon tidak merekomendasikan Nanny’s Pavillon kepada

saudara dan sahabat mereka. Sehingga pihak manajemen Nanny’s Pavillon harus

membuat suatu penawaran menarik yang bisa membuat pengunjung Nanny’s Pavillon

(18)

B A B V P E N U T U P | 76

Universitas Kristen Maranatha

diskon. Setiap konsumen yang mengajak sahabat/saudaranya ke Nanny’s Pavillon

(19)

DAFTAR PUSTAKA

Dessyana Juwita Cindy. (2013). Store Atmosphere Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Di Texas Chicken Multimart II Manado. Jurnal EMBA 845 Vol.1, No.3.

Hartono, Jogiyanto. (2004). Metode Penelitian Bisnis. Edisi 6. Yogyakarta: Penerbit BPFE UGM.

Hussain Riaz dan Ali Mazhar. (2015). Effect of Store Atmosphere on Consumer Purchase Intention. International Journal Of Marketing Studies, Vol. 7, No. 2.

Julianti1, Nuridja1, dan Meitriana2. (2014). Pengaruh Suasana Toko (Store Atmosphere) Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Toserba Nusa Permai Di Kecamatan Nusa Penida Tahun 2014. Vol. 4 No: 1.

Kotler, Philip dan Kaller L. (2009). Manajemen Pemasaran. Edisi Tigabelas, Jilid 2, Edisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Penerbit Indeks.

Kurniawan Denny dan Kunto Sondang. (2013). Pengaruh Promosi Dan Store Atmosphere Terhadap Impulse Buying Dengan Shopping Emotion Sebagai Variabel Intervening Studi Kasus Di Matahari Department Store Cabang Supermall Surabaya. Jurnal Manajemen Pemasaran Petra, Vol. 1, No. 2.

Meldariana dan S. Lisan. (2010). Pengaruh Store Atmosphere Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Resort Café Atmosphere Bandung. Jurnal Bisnis dan Ekonomi (JBE), Vol.17 No.2, ISSN: 1412-3126.

Mowen C. John dan Minor Michael. (2002). Perilaku Konsumen. Edisi Kelima, Jilid 2. Jakarta: Penerbit Erlangga.

NST Rizky Fakhru Muhammad dan Yasin Hanifa. (2014). Pengaruh Promosi dan Harga Terhadap Minat Beli Perumahan Obama Pt. Nailah Adi Kurnia Sei Mencirim Medan. Jurnal Manajemen & Bisnis, Vol. 14 No.02, Issn 1693-7619.

Peter dan Olson. (2013). Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. Edisi Sembilan. Buku 1, Edisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Penerbit Salemba.

Peter dan Olson. (2013). Perilaku konsumen dan Strategi Pemasaran. Edisi Sembilan. Buku 2, Edisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Penerbit Salemba.

(20)

Universitas Kristen Maranatha Schiffman dan Kanuk. (2008). Perilaku konsumen. Edisi tujuh. Jakarta: Penerbit Indeks.

Putri, Kumadji, dan Kusumawati. (2014). Pengaruh Store Atmosphere Terhadap Keputusan Pembelian Dan Kepuasan Pelanggan (Studi Pada Monopoli Cafe And Resto Soekarno Hatta Malang). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 15, No. 2.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Bisnis. Bandung, Penerbit: Alfabeta.

Gambar

Gambar 2.4 Model Penelitian ....................................................................................

Referensi

Dokumen terkait

We, the participants of the Global Health Security Agenda Action Package Coordination Meeting held in Jakarta, 23-25 August 2016, appreciate the role of all participating

Penelitian ini berjudul Faktor- faktor yang mempengaruhi pemilihan produksi gula kelapa cetak dan gula kelapa kristal di Desa Kemawi Kecamatan Somagede Kabupaten

According to the prioritizing analysis using Analysis Hierarchy Process (AHP), alternative 1 has the highest priority for the criteria of educational, recreational and

Reuter, Thomas, A., Budaya dan Masyarakat di Pegunungan Bali, Jakarta: Yayasan. Obor

Maka dari itu mahasiswa berusaha untuk memberikan solusi dengan program awal yaitu “ Rekapitulasi Data Peserta dalam Pembentukan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka

Part I: Mathematical model for standard conditions, 45 (1998) 11–20 Pietka, J., Plant growth influenced by photosynthetic. irradiance

Bird densities and habitat variables were measured in four habitat types (cereal fields, fallow land, stubbles, and ploughed land) during 1997/1998, and detrended

yang dilakukan oleh Anggraeni (2003), yang menyebutkan dari 69 responden 59 orang ibu melaksanakan stimulasi bermain pada bayi dengan baik. Hal ini disebabkan karena sebagai