UNIVERSITAS HASANUDDIN, FAKULTAS ILMU BUDAYA,
PROGRAM STUDI SASTRA JEPANG Dokumen Kode
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan
SEJARAH JEPANG KUNO Sejarah Budaya T=? P=? 1
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI
Meta Sekar Puji Astuti, S.S., M.A., Ph. D
Meta Sekar Puji Astuti, S.S., M.A., Ph. D Meta Sekar Puji Astuti, S.S., M.A., Ph. D
Capaian
Pembelajaran (CP)
CPL-PRODI yang dibebankan pada MK ELO 3
ELO 4
To understand multidisciplinary aspects of Japanese Studies
To identify multicultural diversity and the dynamic of globalization phenomenon Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK Mampu memahami sejarah kuno Jepang dari zaman Yayoi (弥生) hingga perubahannya ke zaman Tokugawa (徳川).
CPL Sub-CPMK
CPL-1 Mengenali, periodisasi serta peristiwa-peristiwa penting yang terjadi sejak zaman Yayoi hingga zaman Tokugawa.
CPL-2 Mengidentifikasi peristiwa budayawan, dan sastrawan dan hasil karyanya dalam pembentukan sosial masyarakat Jepang di zaman Jepang kuno.
CPL-3 Memahami secara krononlogis tema-tema utama dalam sejarah Jepang kuno hingga akhir zaman Tokugawa.
CPL-4 Mampu meletakkan beberapa konsep penting dalam tradisi Jepang dalam kontens historisnya.
Deskripsi Singkat MK
Memahami tema-tema utama termasuk perubahan-perubahan dan tradisi-tradisi dari zaman Yayoi ( 弥生) hingga perubahannya ke zaman Tokugawa (徳川) secara kronologis. MK ini dilakukan secara blended learning; daring dan luring.
Bahan Kajian / Materi
Pembelajaran
1. Peristiwa penting pada zaman Yayoi hingga Tokugawa 2. Tradisi pada zaman Yayoi hingga Tokugawa
3. Prinsip-prinsip dasar dan unsur-unsur utama agama Buddha dan ajaran Shinto dalam konteks historisnya 4. Kondisi geografis kepulauan Jepang
5. Karya kreatif yang menggambarkan sejarah Jepang Kuno
6. Sejarah Jepang zaman unifikasi oleh 3 tokoh: Oda Nobunaga (織田信長), Toyotomi Hedeyoshi (豊臣秀吉) dan Tokugawa Ieasu (徳川家康)
7. Penyebaran agama Kristen di Jepang
Pustaka Utama :
Pendukung :
Djam’annuri “Agama Shinto,” dalam Rahmat Fajri et.al. (ed.) Agama-agama Dunia., Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga dan Penerbit Belukar, 2012 (hal. 301-350)
Film Ran karya Kurosawa Akira
Dosen Pengampu Meta Sekar Puji Astuti, S.S., M.A., Ph.D Matakuliah syarat Semester 5
Mg Ke-
Sub-CPMK (Kemampuan akhir tiap
tahapan belajar)
Penilaian
Bentuk Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Penugasan Mahasiswa,
[ Estimasi Waktu]
Materi Pembelajaran [ Pustaka ]
Bobot Penilaian
(%) Indikator Kriteria & Bentuk Luring (offline) Daring (online)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Pendahuluan kontrak Memahami apa yang akan diperoleh dan yang harus dilakukan dalam mata kuliah ini berdasarkan RPS
Memahami lingkup kegiatan dan materi mata kuliah Sejarah Jepang Kuno
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 1
Bentuk : Kuliah dan Responsi
TM (1x2x50”) Metode :
Discovery Learning
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj
aran = 0.6%
2 Geografi Jepang, historiografi sejarah Jepang, kronologi singkat sejarah Jepang, peranan arkeologi, sastra, dan sumber sejarah
Memahami kondisi geografis kepulau kondisi geografis kepulauan Jepang, memahami sekilas historiografi sejarah Jepang, dan memahami peranan ilmu-ilmu bantu dalam penulisan sejarah
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai geografi Jepang, historiografi sejarah Jepang, kronologi
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 2
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor
Indonesia, 2003 (hal.
1-2)
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
Jepang singkat sejarah Jepang, peranan arkeologi, sastra, dan sumber sejarah 3 Sejarah Jepang zaman
Joumon (縄文時代) dan beberapa unsur tradisi Jepang yang muncul di zaman ini
Mahasiswa
mengetahui dan memahami tem a- tema utama dan tradisi pada zaman Joumon (14.000 SM sampai 300 SM)
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai sejarah Jepang zaman Joumon
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 3
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor
Indonesia, 2003 (hal.
7-9)
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
4 Sejarah Jepang zaman Yayoi (弥生時代) dan Kofun (古墳時代) dan beberapa unsur tradisi Jepang yang muncul di zaman ini
Mahasiswa mengetahui dan memahami tema- tema utama dan tradisi pada zaman Yayoi (300 SM sampai 538)
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai sejarah Jepang zaman Yayoi
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 4
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor Indonesia, 2003 (Bab 9-18)
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
5 Memahami prinsip- prinsip dasar dan unsur-unsur utama agama Buddha dan ajaran Shinto (神道) dalam konteks sejarahnya
Mahasiswa mengetahui dan memahami sejarah agama Buddha dan ajaran Shinto
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai sejarah agama Buddha dan ajaran
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 5
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor
Indonesia, 2003 (hal.
18-21 dan 49-71) Djam’annuri “Agama Shinto,” dalam Rahmat Fajri et.al.
(ed.) Agama-agama
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
Shinto Dunia., Yogyakarta:
UIN Sunan Kalijaga dan Penerbit Belukar, 2012 (hal. 301-350)
6 Memahami sekilas sejarah Jepang zaman Heian (平安時代)dan beberapa unsur tradisi Jepang yang muncul di zaman ini
Mahasiswa mengetahui dan memahami tema- tema utama dan tradisi pada zaman Heian
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai sejarah Jepang zaman Heian
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 6
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor Indonesia, 2003 (Bab 2-4)
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
7 Memahami secara kronologis tema-tema utama dalam sejarah Jepang sampai dengan zaman Heian dan mampu meletakkan bebeberapa konsep penting dalam tradisi Jepang di dalam konteks historisnya.
Mahasiswa mengetahui dan memahami tinjauan singkat sejarah Jepang sampai dengan zaman Heian
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai sejarah Jepang sampai dengan zaman Heian
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 7
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor Indonesia, 2003 (Bab 1-4)
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
8 Evaluasi Tengah Semester / Ujian Tengan Semester 9 Memahami sejarah
Jepang zaman Kamakura (鎌倉時代) dan beberapa unsur tradisi Jepang yang muncul di zaman ini
Mahasiswa mengetahui dan memahami tema- tema utama dan tradisi pada zaman Kamakura
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 9
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor
Indonesia, 2003 (Bab 5)
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
pengetahuan eksternal mengenai sejarah Jepang zaman Kamakura 10 Memahami sejarah
Jepang zaman
Muromachi (室町時代) dan beberapa unsur tradisi Jepang yang muncul di zaman ini
Mahasiswa mengetahui dan memahami tema- tema utama dan tradisi pada zaman Muromachi
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai sejarah Jepang zaman Muromachi
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 10
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor
Indonesia, 2003 (Bab 5)
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj
aran = 0.6%
11 Memiliki gambaran tentang sejarah Jepang kuno melalui karya kreatif
Mahasiswa mengetahui dan memahami tema- tema utama dan tradisi Jepang sebelum zaman Tokugawa
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai sejarah Jepang sebelum zaman Tokugawa
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 11
Mengamati film Ran karya Kurosawa Akira
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
12 Memahami unifikasi Jepang
Mahasiswa mengetahui dan memahami sejarah Jepang masa unifikasi oleh tiga tokoh (Oda Nobunaga [織田信 長], Toyotomi Hideyoshi [豊臣秀 吉], Tokugawa
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai perubahan
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 12
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor
Indonesia, 2003 (Bab 7)
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
Ieyasu [徳川家康]) masyarakat perkotaan 13 Memahami sejarah
Jepang masa awal Tokugawa (徳川時代), perjumpaan dengan barat, penyebaran agama Kristen
Mahasiswa
mengetahui dan memahami sejarah Jepang sejak unifikasi sampai dengan mapannya
kekuasaan shogun Tokugawa
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai sejarah unifikasi sampai dengan mapannya
kekuasaan shogun Tokugawa
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 13
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor
Indonesia, 2003 (Bab 8)
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
14 Memahami sejarah Jepang masa Tokugawa ( 徳 川 時 代 ), dan beberapa unsur tradisi Jepang yang muncul di masa ini
Mahasiswa mengetahui dan memahami sejarah Jepang masa
Tokugawa, termasuk penutupan Jepang
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai sejarah Jepang masa Tokugawa, termasuk penutupan Jepang
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 14
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor
Indonesia, 2003 (Bab 9)
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
15 Memahami sejarah Jepang di akhir masa Tokugawa (徳川時代), dan beberapa unsur tradisi Jepang yang muncul di masa ini
Mahasiswa mengetahui dan memahami tema- tema utama dan tradisi Jepang di akhir masa Tokugawa
Mahasiswa
memberikan respon untuk materi yang diberikan.
Mahasiswa saling berpendapat agar memberikan pengetahuan eksternal mengenai
Bentuk : Non Test Kriteria:
Menunjukkan tahapan aktifitas pribadi untuk mencapai sub CPMK
BM (1x2x60”) SIKOLA → Pelajari bahan ajar pada Menu Alur pembelajaran di Pertemuan 15
Beasley, W.G., Pengalaman Jepang.
Sejarah Singkat Jepang. Jakarta:
Yayasan Obor
Indonesia, 2003 (Bab 10)
Kehadiran
= 0.6%
Alur Pembelaj aran = 0.6%
sejarah Jepang di akhir masa Tokugawa 16 Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester
Catatan :
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator- indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub- CPMK tsb., dan totalnya 100%.
12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.
LOGO PT
PT
Fakultas ………
Departemen/Program Studi ………
SILABUS SINGKAT
MATA KULIAH
Nama …
Kode …
Kredit ….
Semester ….
DESKRIPSI MATA KULIAH
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (CPMK)
12 3
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (Sub-CPMK)
12 3 4
7 8
MATERI PEMBELAJARAN
12 3 4 5 6
PUSTAKA
PUSTAKA UTAMA 1.
PUSTAKA PENDUKUNG
PRASYARAT (Jika ada)
…..
LOGO PT
PT
Fakultas ………
Departemen/Program Studi ………
RENCANA TUGAS MAHASISWA
MATA KULIAH Hubungan Indonesia-Jepang
KODE sks … SEMESTER ….
DOSEN PENGAMPU
Meta Sekar Puji Astuti, S.S., M.A., Ph.D
BENTUK TUGAS WAKTU PENGERJAAN TUGAS
……. ……
JUDUL TUGAS
…….
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
...DISKRIPSI TUGAS ...
METODE PENGERJAAN TUGAS 1.
BENTUK DAN FORMAT LUARAN a. Obyek Garapan: ...
b. Bentuk Luaran:
1.
INDIKATOR, KRETERIA DAN BOBOT PENILAIAN
JADWAL PELAKSANAAN 1.
LAIN-LAIN
DAFTAR RUJUKAN
Pengertian 1 sks dalam BENTUK PEMBELAJARAN Jam
a Kuliah, Responsi, Tutorial
Tatap Muka Penugasan Terstruktur Belajar Mandiri
50 menit/minggu/semester 60 menit/minggu/semester 60 menit/minggu/semester 2,83 b Seminar atau bentuk pembelajaran lain yang sejenis
Tatap muka Belajar mandiri
100 menit/minggu/semester 70 menit/minggu/semester 2,83
c Praktikum, praktik studio, praktik bengkel, praktik lapangan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara
170 menit/minggu/semester 2,83