• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori / Metode Indentitas Visual Perusahaan. Identitas merupakan sesuatu yang dibentuk, didesain, direkayasa,

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori / Metode Indentitas Visual Perusahaan. Identitas merupakan sesuatu yang dibentuk, didesain, direkayasa,"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

19 BAB 4 KONSEP DESAIN

4.1 Landasan Teori / Metode

4.1.1 Indentitas Visual Perusahaan

Identitas merupakan sesuatu yang dibentuk, didesain, direkayasa, atau singkatnya dikonstruksi (dan direkonstruksi). ( Idham B. Setiadi, Majalah Desain Grafis Concept v.1 e.2, Penerbit Pt. Concept Media, 2004, hlm. 24)

Perusahaan adalah suatu bentuk kerjasama yang dibentuk oleh seseorang atau sekelompok orang yang memiliki tujuan tertentu.

Sebuah identitas perusahaan tergambarkan dengan kuat dalam rupa symbol disertai logotype yang konsisten dengan penggunaan warna yang sesuai. Dan dalam pelaksanaannya, proses kreatif pembuatan desain visual tersebut melalui sebuah proses yang panjang, yaitu melalui proses pencapaian obyejtifitas, dengan cara melakukan sebuah tahapan riset dan analisa, dengan maksud tiada lain menghindari sebuah proses kreatif yang subjektif dari seorang desainer. ( Agoes Joesoef, Majalah Desain Grafis Concept v.1 e.2, Penerbit Pt. Concept Media, 2004, halaman 3-5 )

Identitas perusahaan divisualisasikan dalam rupa logo serta dalam pengaplikasian dari logo tersebut, seperti : kartu nama, kop surat, amplop, dan lain-lain. Oleh karena itu didalam perancangan identitas visual Felice

(2)

20

flowers and gifts, penerapan logo dalam semua media dan aplikasi harus

dilakukan secara konsisten karena logo tersebut mewakili identitas dari Felice flowers and gifts.

4.1.2 Teori Logo

Logo merupakan representasi dari nilai-nilai ideal, yang meliputi aspek visi dan misi, ruang lingkup kerja, serta budaya perusahaan, dan berperan sebagai wajah suatu lembaga atau perusahaan. Sebagai bahasa penanda, logo biasanya ditampilkan berupa sesuatu yang mencerminkan citra tertentu yang sengaja dibangun oleh suatu lembaga atau perusahaan.

Dalam sebuah logo terkandung satu citra yang ingin disampaikan kepada orang-orang, baik dari bentu, warna dan typeface dari logo tersebut sehingga dapat memberikan perbedaan antara produk dan jasa yang satu dengan yang lain.

Logo dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang berupa lambang, gambar, tulisan, angka, atau gabungan dari berbagai hal tersebut yang disandang oleh suatu produk perusahaan, lembaga, organisasi, atau kegiatan untuk mencirikan suatu eksistensinya agar dapat dibedakan dari produk atau merk lain.

Menurut David E. Carter ada 2 hal yang mencakup dalam penampilan logo secara visual, yaitu mark (lambang), dan signature (nama identitas). Signature sebagai nama perusahaan dengan huruf khususnya gaya typografis yang digunakan secara konsisten. Mark adalah

(3)

21

rancangan yang digunakan secara konsistensi sebagai simbol visual yang mewakili suatu perusahaan atau organisasi.

Logo yang baik menurut Lori Siebert dan Lisa Ballard harus mencakup criteria :

- Mempunyai arti

- Cocok untuk produk atau perusahaan yang diwakilinya - Dapat direproduksi dengan baik dalam berbagai ukuran - Dapat berfungsi dalam berbagai aplikasi yang diperlukan - Mempunyai daya tarik

- Sesuai anggaran alam hubungannya dengan jumlah warna yang dipakai

- Logotype harus mudah terbaca dalam setiap ukuran - Logogram harus mudah diartikan oleh setiap orang - Cocok baik dalam keadaan hitam, putih maupun warna

Bagi suatu perusahaan atau organisasi, logo merupakan cerminan dari nilai-nilai dan tujuan organisasi, dan berperan sebagai wajah dari perusahaan atau organisasi tersebut. Beberapa hal yang membuat logo dapat tampil dengan baik, yaitu keaslian dan kekhasan, mudah terbaca, sederhana, mudah diingat, mudah diasosiasikan dengan perusahaan yang diwakili, serta mudah diterapkan pada semua media grafis.

Logo akan ditampilkan dengan lambang dan memiliki karakter sesuai dengan Felice flowers and gifts. Logo akan ditampilkan dengan khas,

(4)

22

mudah terbaca, diingat, dan sederhana agar citra dari toko florist tersebut dapat tercapai, yaitu elegan dan natural.

4.1.3 Teori Desain

Desain berasal dari bahasa latin, yaitu designere yang berarti menandai. Dalam bahasa Inggris “design”, dapat berarti intens, niat, kehendak, atau rencana dalam pikiran dan garis besar atau sketsa persiapan, pola atau hiasan, gubahan, susunan atau tatanan unsure-unsur yang membentuk karya seni.

Menurut Prof. Yusuf Affendi, desain pada umumnya berarti merancang, menciptakan bentuk, susunan garis, warna dan tekstur, termasuk pula memilih unsur-unsur tersebut dan kemudian menggarap, mengolah dan membentuknya, mewujudkan suatu bentuk ciptaan yang mengandung kaidah, rasa dan nilai estetik dari wujud yang dimaksud.

Sedangkan kata grafis berasal dari bahasa yunani, yaitu graphien yang berarti menulis. Desain grafis tercetur pertama kali pada awal ke- dua puluh dan pengertiannya mengacu pada citra-citra yang tertulis, tercetak atau terukir.

Desain komunikasi visual atau yang juga dikenal dengan sebutan desain grafis adalah seni komunikasi visual, seni berbicara dalam bahasa visual. Komunikasi visual adalah komunikasi yang menggunakan bahasa visual, dimana unsur dasar bahasa visual adalah segala sesuatu yang

(5)

23

dapat dilihat dan dapat dipakai untuk menyampaikan arti, makna ataupun pesan.

Adapun prinsip-prinsip desain adalah sebagai berikut : - Kesatuan (unity)

- Keseimbangan (balance) - Irama (rhytm)

- Proporsi (propotion)

Desain yang baik adalah tercapainya komunikasi visual sebagai tujuan desainer kepada sasaran yang dituju. Dengan menggunakan pemilihan elemen-elemen dasar desain yang baik, akan menghasilkan karya yang baik pula. Untuk menghasilkan karya yang maksimal, para desiner harus mendalami, mengerti, dan menggunakan teori dasar yang ada dalam masing-masing elemen desain tersebut. Desainer harus peka dalam menggabungkan kaidah-kaidahnya sehingga tidak saling bertabrakan, melainkan saling menunjang satu dengan yang lainnya.

Elemen-elemen visual yang akan digunakan dalam Felice flowers and gift harus dapat mencerminkan semua aspek diatas (kesatuan, keseimbangan, irama, dan proporsi) sehingga semua elemen-elemen visual tersebut dapat saling mendukung menghasilkan tone yang ingin dicapai.

4.1.4 Teori Tipografi

Tipografi merupakan sebuah disiplin ilmu yang mempelajari karakter dan fungsi huruf dalam pemakaiannya. Pemakaian huruf tertentu

(6)

24

dapat mempengaruhi suasana hati pembacanya sehingga pesan yang ingin disampaikan dapat lebih mudah tercapai.

Huruf merupakan sebuah esensi dari komunikasi visual. Ketika sebuah jenis huruf telah dipilih secara hati-hati digunakan secara penuh, hal ini dapat mengkomunikasikan pesan secara efektif.

Teori tipografi menurut teori Ogilvy (1991), point-point Clearity, Readibility, Visibility adalah dasar utama. Jenis font yang dipilih harus

mudah dibaca, nyaman dilihat, mempunyai leading, kerning yang baik.

Setiap bentuk huruk memiliki ciri khas tersendiri dan memiliki sifat-sifat yang berbeda. Pemilihan bentuk huruf yang tepat pada logo dan pengaplikasiannya dalam berbagai media ini diharapkan dapat lebih menciptakan ‘rasa’ dan mencerminkan perusahaan atau organisasi yang dimaksud.

Berikut ini kriteria-kriteria manfaat yang hendak dicapai dari pemilihan huruf yang benar dalam perencanaan logo dan pengaplikasiannya :

• Dapat menciptakan rasa dan mencerminkan positioning

• Dapat digunakan dalam berbagai media yang dibutuhkan, dalam berbagai bentuk

• Sesuai dengan signature perusahaan

• Dapat dibaca dengan jelas

• Memiliki karakter

• Mencerminkan budaya perusahaan

(7)

25

Penggunaan typografi yang digunakan untuk signature Felice flowers and gifts harus bisa menciptakan rasa dan mencerminkan

positioning florist itu sendiri, yaitu sederhana namun dapat menampilkan visual yang elegan agar sesuai dengan tujuan dan target market yang dicapai.

4.1.5 Teori Warna

Warna dapat mempengaruhi emosi dan tingkah laku kita. Reaksi terhadap warna dipengaruhi oleh kombinasi dari faktor-faktor biologis, psikologis, sosial dan kebudayaan. Menurut pendapat para ahli ilmu jiwa, pengaruh warna dapat menyumbang sekitar 60% dari penerimaan atau penolakan dari sebuah produk atau service. (Anonim, The Psychology of Color, http://psychology.about.com).

Menurut Leatrice Eisman dalam bukunya Pantone Guide to Communicating with Color, dalam bentuk komunikasi non verbal,

penggunaan warna merupakan salah satu metode yang paling ampuh untuk menyampaikan pesan atau makna.

Dalam hubungannya dalam proses perancangan identitas visual, warna memiliki peranan yang sangat penting dalam proses penyampaian pesan visual karena sifatnya yang ekspresif dan universal, dapat membantu persepsi dan memberikan daya tarik.

Prinsip warna menurut Robert B.Parker antara lain :

(8)

26

- Penggunaan warna harus mempunyai fungsi

- Warna harus dapat memberikan ciri khas dari perusahaan/produk yang disampaikan

- Penggunaan warna jagan hanya untuk memberikan kesan artistik, tetapi bertujuan untuk mengatakan bahwa warna memang memang demikian adanya, dan

- Hindari warna yang tidak perlu

Untuk penggunaan warna pada identitas Felice flowers and gifts ini, akan digunakan warna yang mewakili suatu citra dari toko florist yang mewakili target marketnya untuk kalangan menengah ke atas.

Warna yang digunakan adalah Gold / Emas ( C=3, M=40, Y=100. K=0 ).

4.2 Strategi Kreatif

4.2.1 Strategi Komunikasi 4.2.1.1 Fakta

• Felice adalah salah satu florist yang target marketnya adalah menengah sampai menengah ke atas

• Hanya beberapa kalangan masyarakat tertentu yang berminat dengan seni rangkaian bunga

(9)

27 4.2.1.2 Manfaat Produk

- Rasional

• Sebagai tempat yang menjual dan menerima berbagai macam bentuk rangkaian bunga ataupun hadiah yang unik dan beranekaragam

• Sebagai jasa untuk melengkapi suasana event tertentu dengan hiasan rangkaian bunga yang sesuai dengan tema event tersebut.

- Emosional

• Bunga yang dapat memberikan rasa kebahagiaan dan ketenangan.

• Rasa kagum akan terciptanya suatu karya seni tinggi yang terbuat dari flora

4.2.1.3 Profil Target - Demografi

Jenis kelamin Usia

Tingkat sosial

Pekerjaan

: Laki-laki dan perempuan : 21 - 50 tahun

: masyarakat dari segmen ekonomi sosial menengah sampai menengah ke atas : mahasiswa, pekerja dan pengusaha

- Geografi

Berdomisili di DKI Jakarta dan kota-kota besar di seluruh Indonesia.

(10)

28 4.2.1.4 Big Idea

Toko florist menengah ke atas

4.2.1.5 Keyword

Elegan, feminim, dan natural

4.2.1.6 Tujuan Komunikasi Melalui proses komunikasi :

AIDCA : Attention – Interest – Desire – Conviction – Action Melalui identitas visual yang menarik dan bagus, akan memberi perhatian tersediri bagi konsumen dan kemudian mulai tertarik dengan produk yang ditawarkan. Konsumen akan mempunyai keinginan untuk membeli karena memiliki keyakinan dan percaya dengan kualitas produk.

4.2.1.7 Positioning / Unique Selling Proposition

Satu – satunya florist yang menjual rangkaian bunga yang lebih variatif dan hanya dikemas dalam bentuk hadiah.

(11)

29 4.2.1.8 Pendekatan Rasional

Menjelaskan kepada konsumen mengenai produk yang ada di Felice flowers and gifts memiliki kualitas yang unik, variatif, dan

memiliki cita rasa yang tinggi. Dengan begitu, konsumen akan berpikir kemudian tertarik untuk membeli.

4.2.2 Strategi Desain

4.2.2.1 Tone and Manner

Nuansa yang ditampilkan adalah nuansa yang sederhana/simpel dan alami. Desain yang simpel tetapi menarik yang sesuai dengan karakter target market menengah keatas yang gaya hidupnya yang lebih eksklusif

4.2.2.2 Strategi Verbal

Menggunakan bahasa yang formal karena target market untuk kalangan menengah keatas dan perusahaan besar.

(12)

30 4.2.2.3 Strategi Visual

Menggunakan jenis huruf serif, yang dapat mewakilkan sifat elegan, feminim, dan natural cocok dengan ciri khas sebuah florist. Warna yang digunakan adalah warna yang natural yang akan memperkuat mood yang diinginkan.

4.3 Pemilihan Item 4.3.1 Logo

Dalam pembuatan suatu identitas perusahaan, logo merupakan item utama yang harus ada dan berfungsi sebagai perwakilan dari citra perusahaan yang ingin ditampilkan. Logo tersebut harus merupakan wujud dari identitas visual dari Felice flowers and gifts yang baru. Logo ini yang nantinya akan diaplikasikan dalam beberapa media.

4.3.2 Graphic Standard Manual

Buku yang menjelaskan semua penerapan, data, dan cara pengaplikasian logo dalam beberapa media.

4.3.3 Stationary

Stationary sebagai salah satu item utama diperlukan oleh semua perusahaan yang ada. Stationary adalah surat-surat / item resmi yang merepresentasikan sebuah persuhaan yang dipergunakan untuk keperluan

(13)

31

bisnis / corporate. Selain sebagai media komunikasi, juga dapat berfungsi sebagai media promosi. Beberapa bentuk item stationary :

- Kartu Nama ( Business Card ) - Kop Surat ( Letter head ) - Amplop ( Envelope ) - Kertas Tanda Terima

4.3.4 Promotion

Promosi sangat penting dalam menawarkan suatu produk kepada konsumen. Maka dari itu, desainnya akan lebih terlihat menarik dan keterangan mengenai produk dibuat gampang dibaca/dimengerti oleh konsumen. Beberapa contoh bentuk item promotion yaitu :

- Katalog

- Album foto produk - Brosur

- Print Ad - Tag - Label

4.3.5 Merchandise

Merchandise terdiri atas greetings card ( kartu ucapan ). Kartu ucapan ini diberikan gratis kepada konsumen yang telah menggunakan produk dan jasa Felice flowers and gifts

(14)

32 4.3.6 Seragam ( uniform )

Seragam akan membuat karyawan tersebut lebih dikenali sebagai bagian dari perusahaan oleh konsumen.

4.3.7 Stampel

Stampel digunakan oleh direksi untuk keperluan surat menyurat.

4.3.8 Transportation

Kendaraan yang sering dipakai untuk service outdoor, akan sekaligus mempromosikan toko florist tersebut dengan adanya identitas visual di kendaraan itu.

4.3.9 Signage

Signage berguna sebagai petunjuk sehingga memudahkan konsumen untuk mengetahui letak dan fungsi dr toko Felice Flowers and Gifts.

Referensi

Dokumen terkait

Sebagai bagian dari paket solusi pengelolaan sumber daya Scientia, Enterprise Foundation memberi pengguna sebuah alat pelengkap yang dapat dipadukan dengan perangkat lunak

Diantara berbagai faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam memilih barang dan jasa, media iklan merupakan salah satu faktor yang efektif bagi perusahaan dalam

Maksud dari penyelenggaraan sosialisasi ini adalah untuk memberikan pemahaman arti pentingnya peranan JDIH dimasing-masing Anggota serta bagaimana JDIH dikelola dengan baik

Hasil penelitian menunjukkan bahwa buah tomat galur B52 berwarna merah jingga, berbentuk seperti apel, jumlah rongga sedikit, daging buah tebal melebihi ‘GM3’, ‘Kaliurang 206’

dalam melakukan produksi, seorang petani yang rasional akan bersedia menambah input selama nilai tambah yang dihasilkan oleh tambahan input tersebut sama atau

Hasil yang dikeluarkan berupa pendukung keputusan dalam menentukan lokasi gudang baru milik Roti Kuro Subang berdasarkan hasil dari analisis yang telah dilakukan menggunakan

Dua dari lima genotip tersebut, BTM 2064 dan BTM 867, memiliki karakter jumlah cabang produktif, jumlah bunga per tanaman, jumlah tandan bunga per tanaman,

Kebudayaan merupakan pengaruh eksternal yang paling penting terhadap perilaku konsumen dan sebagai penentu keinginan dan perilaku yang paling mendasar untuk mendapatkan