• Tidak ada hasil yang ditemukan

Materi Pelatihan Dan Implementasi Kurikulum

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Materi Pelatihan Dan Implementasi Kurikulum"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Mata Pelajaran Bahasa Jerman 96

3.2b

Contoh Model Discovery Learning Dalam Pembelajaran Bahasa Jerman

LANGKAH-LANGKAH PELAKSANAAN

1. Stimulasi/pemberian rangsangan(stimulation).

Stimulasi pada tahap ini berfungsi untuk menyediakan kondisi interaksi belajar yang dapat mengembangkan dan membantu peserta didik dalam mengeksplorasi bahan. Guru dapat memulai kegiatan PBM dengan mengajukan pertanyaan, anjuran membaca buku, dan aktivitas belajar lainnya yang mengarah pada persiapan pemecahan masalah. Bruner menyarankan stimulasi dengan teknik bertanya, yaitu mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang menyiapkan peserta didik pada kondisi internal yang mendorong eksplorasi. Oleh karena itu, guru harus menguasai teknik-teknik dalam memberi stimulus kepada peserta didik agar tujuan mengaktifkan peserta didik untuk mengeksplorasi dapat tercapai.

No. KEGIATAN GURU KEGIATAN PESERTA DIDIK

1.1 - Guru meminta peserta didik untuk membaca dengan cermat lembar latihan berikut dan instruksi/perintah latihan. membaca dengan cermat lembar latihan

1.2 - Guru meminta peserta didik mengulangi ungkapan-ungkapan komunikatif yang dibacakan oleh guru, buku dalam keadaan tertutup.

- Guru meminta peserta didik mengulangi ungkapan-ungkapan komunikatif yang dibacakan oleh guru, buku dalam keadaan terbuka.

- Peserta didik mengulangi ungkapan-ungkapan komunikatif yang dibacakan oleh guru, buku dalam keadaan tertutup. - Peserta didik mengulangi

ungkapan-ungkapan komunikatif yang dibacakan oleh guru, buku dalam keadaan terbuka. 1.3 - Guru meminta peserta didik mengamati kata-kata yang

dicetak tebal dalam ungkapan-ungkapan komunikatif tersebut di atas.

Fast immer, sehr oft, fast nie, immer (sambil menunjuk kata-kata yang dimaksud) ….. Woran denkt ihr?

- Peserta didik mengamati kata-kata yang dicetak tebal dalam ungkapan-ungkapan komunikatif tersebut di atas.

(2)

Mata Pelajaran Bahasa Jerman 97

2. Pernyataan/identifikasi masalah(problem statement).

Setelah dilakukan stimulasi, langkah selanjutnya adalah guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin masalah yang relevan dengan topik. Kemudian salah satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk hipotesis (jawaban sementara atas pertanyaan masalah). Permasalahan yang dipilih itu selanjutnya harus dirumuskan dalam bentuk pernyataan atau hipotesis, yakni pernyataan (statement) sebagai jawaban sementara atas pertanyaan yang diajukan. Memberikan kesempatan peserta didik untuk mengidentifikasi dan menganalisa permasalahan yang mereka hadapi merupakan teknik yang berguna untuk membangun kebiasaan menemukan suatu masalah.

No. KEGIATAN GURU KEGIATAN PESERTA DIDIK

2.1 - Guru meminta peserta didik mengamati kata-kata yang dicetak tebal dalam ungkapan-ungkapan komunikatif tersebut di atas.

Fast immer, sehr oft, fast nie, immer (sambil menunjuk kata-kata yang dimaksud)

- Guru bertanya: Woran denkt ihr?

- Peserta didik mengamati kata-kata yang dicetak tebal dalam ungkapan-ungkapan komunikatif tersebut di atas.

- Peserta didik :

“Frage: Wie oft ? …. Antworte : immer…”. “nie >< immer”

3. Pengumpulan data (data collection).

(3)

Mata Pelajaran Bahasa Jerman 98

No. KEGIATAN GURU KEGIATAN PESERTA DIDIK

3.1 Guru memberikan teks berikut dan meminta peserta didik menggarisbawahi kalimat-kalimat dalam teks yang mengandung kata-kata jast immer, sehr oft, fast nie, immer (Frequenzangabe)

Peserta didik membaca teks dan menggarisbawahi kalimat-kalimat dalam teks yang mengandung kata-kata Fast immer, sehr oft, fast

nie, immer

(Frequenzangabe) .

4. Pengolahan data(data processing).

Aktivitas yang dilakukan pada tahap ini bertujuan untuk membentuk konsep dan generalisasi. Dari generalisasi tersebut peserta didik akan mendapatkan pengetahuan baru tentang alternatif jawaban/penyelesaian yang perlu mendapat pembuktian secara logis.

No. KEGIATAN GURU KEGIATAN PESERTA DIDIK

4.1 Guru memberi bantuan dalam pengolahan data dengan memberikan tabel kosong yang dapat diisi oleh peserta didik dengan kalimat-kalimat dalam teks yang mengandung kata-kata Fast immer, sehr oft, fast nie, immer. Sehingga pada akhirnya diperoleh tabel seperti di bawah ini.

Ich höre immer Musik. Fast

immer

treffe ich Freunde.

Peserta didik mengisi tabel dengan kalimat-kalimat

dalam teks yang

(4)

Mata Pelajaran Bahasa Jerman 99 4.2 Setelah itu guru meminta peserta didik mengamati tebel

yang sudah dilengkapi sebelumnya dengan kata tanya Wie oft dan kata Freuquenzangabe.

- Guru meminta peserta didik berdiskusi dalam kelompok untuk membuat catatan-catatan tentang pengamatan.

Ich höre immer Musik.

Guru : “So … Habt ihr Frage dazu? Schreibt bitte die Frage.

- Guru mengumpulkan seluruh catatan-catatan peserta didik (yang ditulis dalam Kärtchen) di papan tulis. Guru: “Wir haben eine Liste…..Wir werden die

diskutieren. Nun macht ihr zuerst die folgenden Übungen”

- Peserta didik mengamati tabel dan berdiskusi dengan

pasangannya/kelompok. - Peserta didik membuat

catatan-catatan tentang hasil pengamatan tabel dan diskusi ke dalam memahami kata fast immer, sehr oft, fast nie, immer?

- Di mana posisi kata fast immer, sehr oft, fast nie, immer dalam kalimat?, - Kata tanya apa yang

membutuhkan jwaban dengan menggunakan kata fast immer, sehr oft, fast nie, immer?

5. Pembuktian (verification).

Pada tahap ini peserta didik melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan benar-tidaknya hipotesis yang dinyatakan dengan temuan alternatif, dihubungkan dengan hasil pengolahan data. Berdasarkan hasil pengolahan dan tafsiran, atau informasi yang ada, pernyataan atau hipotesis yang telah dirumuskan terdahulu itu kemudian dicek, apakah terjawab atau tidak, apakah terbukti atau tidak.

No. KEGIATAN GURU KEGIATAN PESERTA DIDIK

5.1 - Guru memberikan bantuan agar peserta didik lebih paham makna kata-kata yang dicetak tebal dengan memberi latihan berikut.

-Peserta didik mengerjakan

latihan secara

berpasangan/berkelompok. -Peserta didik dan guru Wie oft?

(5)

Mata Pelajaran Bahasa Jerman 100

- Guru mendiskusikan hasil pengerjaan latihan bersama-sama peserta didik.

mendiskusikan hasil pengerjaan latihan bersama-sama.

5.2 - Guru memberikan latihan berikut dan menyediakan kartu-kartu sebanyak mungkin:

: Was machst du in der Freizeit, Jule?

o : Fast immer treffe Ich Freunde.

 : Und du, Peter?

Δ : Ich höre oft Musik oder lese Bücher.

 : Hörst du auch Musik, Lisa?

: Ja, ohne Musik, das geht nicht.

 : Und du, Leon? Was machst du in der Freizeit?

 : Ich mache manchmal Sport.

...

- Guru mendiskusikan hasil pengerjaan latihan bersama-sama peserta didik.

- Peserta didik berlatih berdialog menggunakan Frequenzenangabe dengan menggunakan lembar latihan dan kartu-kartu yang disediakan guru.

6. Menarik kesimpulan/generalisasi(generalization).

Tahap generalisasi/menarik kesimpulan adalah proses menarik sebuah kesimpulan yang dapat dijadikan prinsip umum dan berlaku untuk semua kejadian atau masalah yang sama dengan memperhatikan hasil verifikasi. Berdasarkan hasil verifikasi dirumuskan prinsip-prinsip yang mendasari generalisasi. Setelah menarik kesimpulan peserta didik harus memperhatikan proses generalisasi yang menekankan pentingnya penguasaan makna dan kaidah atau prinsip-prinsip yang luas yang mendasari pengalaman seseorang, serta pentingnya proses pengaturan dan generalisasi dari pengalaman-pengalaman itu.

Ordnen Sie die Wörter!

immer – nie – manchmal – fast immer/meistens – fast nie/selten– - oft --- sehr oft

nie _______ __________ __________

__________ ___________ ____________

Macht einen Dialog wie im Beispiel! Benutzt die Wörter in den Kärtchen.

tanzen Gitarre spielen

Im Chor singen

(6)

Mata Pelajaran Bahasa Jerman 101

No. KEGIATAN GURU KEGIATAN PESERTA DIDIK

6.1 - Guru meminta peserta didik melihat kembali catatan-catatan yang sudah dibuat peserta didik pada papan tulis.

- Guru meminta peserta didik membuat kesimpulan

Peserta didik membuat kesimpulan berdasarkan catatan-catatan pengamatan dan latihan-latihan yang diberikan. Kesimpulan yang diperoleh sebagai berikut.

- Fast immer, sehr oft, fast nie, immer adalah kelompok

Frequenzangabe,

- kata “Frequenz” yang mirip bahasa Indonesia “frekuensi” atau bahasa Inggris

“Frequenze”membantu memahami

Frequenzangaben, - Frequenzangaben

terletak setelah kata kerja.

- Bila Frequenzangaben terletak paa awal kalimat, maka subyek kalimat berada setelah kata kerja,

- Frequenzangaben

digunakan bila ada kata tanya wie oft,

6.2 - Guru meminta peserta didik mengkomunikasikan kesimpulan melalui kegiatan presentasi dan diskusi.

- Guru memberi penguatan sebagai konfirmasi

- Peserta didik

mengkomunikasikan kesimpulan melalui kegiatan presentasi dan diskusi.

- Peserta didik

Gambar

tabel dan

Referensi

Dokumen terkait

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah – tengah masyarakat di luar

SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA* Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Perilaku Kawin Kumbang Cylas formicarius (Fabr.) terhadap Feromon Seks

2 Menentukan antonin dalam kalimat Membaca Non sastra Menentukan Antonin L.1 Disajikan teks bacaan peserta didik dapat menentukan antonim kata dalam kalimat. PG

mengimplentasikan dalam kehidupan sehari-hari. Karena memerlukan kesungguhan yang senantiasa diiringi dengan kejernihan hati dan kebeningan jiwa. Sehingga hanya orang-orang

• Dengan menggunakan informasi pelanggan untuk memberikan pelayanan yang lebih baik bagi kebutuhannya, maka pelanggan tidak perlu berulang kali meminta informasi yang mereka

Grafik viskositas dan intensitas di transformasi menggunakan transformasi ln dan dicari persamaan konversi skala intensitas menjadi skala viskositas.Diperoleh hasil

dicakup dalam Statuta ini yaitu; a) genosida, b) kejahatan terhadap kemanusiaan, c) kejahatan perang; d) agresi. Meskipun lebih dari setengah abad yang lalu

Disajikan ilustrasi teks kalimat saran, peserta didik dapat menentukan kalimat saran dari teks tersebut dengan benar.. Kelas : III (Tiga) Bentuk Soal