• Tidak ada hasil yang ditemukan

ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR PADA BA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR PADA BA"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR PADA BAYI NY. L DENGAN NCB SMK UMUR 2 JAM

DI BPS BIDAN MUTYA EMITASARY

Tanggal pengkajian : 05 – 06 – 2014

Waktu : 14. 55 WIB

Tempat pengkajian : BPM

I. Data Subjektif a. Identits/biodata

NamaBayi : By. Ny. L Umur Bayi : 2 jam

Tanggal/jam : 05 Juni 2014 pukul 12. 55 WIB Jenis kelamin : Laki-laki

Berat badan : 3400 gram Panjang badan : 48 cm

Nama : Ny. L Nama : Tn.Y

Umur : 25 tahun Umur : 33 tahun

Suku : sunda / Indonesia Suku : sunda /Indonesia

Agama : Islam Agama : Islam

Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta Alamat : Jln. Kecamatan

Cimahi b. Status kesehatan

1. Pada tanggal : 05-06-2014 pukul : 14.55 WIB 2. Riwayat penyakit kehamilan :

a. Perdarahan : tidak ada b. Pre eklamsia : tidak ada c. Eklamsia : tidak ada d. Penyakit kelamin : tidak ada 3. Kebiasaan waktu hamil

a. Makanan : 3 x/hari

(2)

d. Lain-lain : tidak ada 4. Riwayat perslinan sekarang

a. Jenis persalinan : spontan b. Ditolong oleh : bidan c. Ketuban pecah : amniotomi d. Komplikasi persalinan :

 Ibu : tidak ada

 Bayi : tidak ada

II. Data Objektif

A. pemeriksaan Fisik

1. Keadaan bayi baru lahir

(3)

dan kaki

2. Ukuran Berat badan : 3400 gram 3. Ukuran Panjang Badan : 48 cm 4. Kepala

Ubun- ubun : ubun-ubun besar belum menutup Pembengkakan atau daerah yang cekung : tidak ada pembengkakan

Ukuran lingkar kepala : 32 cm

Caput Sucedanium : tidak ada caput sucedanium Cepal Haematoma : tidak ada cepal haematoma 5. Mata

Tanda-tanda infeksi : tidak ada tanda-tanda infeksi Perdarahan pada kornea : tidak ada perdarahan pada kornea Kelopak mata tertutup/terbuka: Kelopak mata tertutup/terbuka

dengan normal Refleks Pupil : positif

Refleks Mengedip : positif 6. Telinga

Hubungan antara letak mata dan telinga : sejajar dengan garis khusus

7. Hidung

Simetris, tidak ada pengeluaran secret, tidak ada pernafasan cuping hidung

8. Mulut

Bibir dan langit-langit :tidak ada labioskizis, tidak ada palatoskizis, tidak ada labiopalatoskizis Refleks rooting : positif

Refleks sucking : positif 9. Leher

Pembengkakan : tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid Benjolan : tidak ada benjolan

Refleks tonic neck : positif 10.Dada

(4)

Frekuensi nafas : 42 x/menit Frekuensi jantung : 142 x/menit

Pembesaran mamae : tidak ada pembesaran mamae Sekresi mamae : tidak ada sekresi mamae

11.Bahu, lengan dan tangan

Gerakan normal : aktif, tidak ada fraktur

Jumlah jari : lengkap berjumlah 10 jari. 5 jari kanan dan 5 jari kiri.

Reflks grasping : positif 12.Sistem saraf

Refleks moro : positif 13.Abdomen

Bentuk : simetris

Penonjolan pada tali pusat pada saat menangis : tidak ada penonjolan sekitar tali pusat pada saat menangis

Perdarahan tali pusat: tidak ada perdarahan pada tali pusat Benjolan : tidak ada

14.Genital Pria :

Dua testis dalam sokrum : kedua testis sudah masuk kedalam skortum

Penis berlobang pada ujung: berlubang pada ujung penis Miksi dalam 24 jam : belum terjadi miksi

15.Tungkai dan kaki

Pergerakan normal : aktif, tidak fraktur Kesimetrisan : simetris

Jmlah jari : lengkap berjumlah 10 jari. 5 jari kanan dan 5 jari kiri

Refleks babinsky : positif 16.Punggung dan anus

Pembengkakan atau cekungan: tidak ada pembengkakan atau cekungan, tidak ada spina bifida Adanya anus : positif

Pengeluaran mekonium : belum terjadi pengeluaran mekonium Warna mekonium : belum miksi

(5)

Verniks : ada

Warna : merah

Pembengkakan/bercak hitam (tanda lahir) : tidak ada

Lanugo : terdapat sedikit lanugo diskitar lipatan ketiak.

III. ANALISA

A. Diganosa : Neonatus cukup bulan, Sesuai masa kehamilan, umr 2 jam

B. Masalah : 1. Ibu tidak mengetahui tentang tanda-tanda bahaya pada BBL

2. Ibu tidak mengetahui tentang pemberian vitamin k dan imunisasi HB0

C. Masalah / Diagnosa Potensial : Tidak ada D. Kebutuhan :

 Menjaga kebersihan bayi

 Menjaga kehangatan bayi

 Penkes mengenai perawatan bayi sehari-hari termasuk perawatan tali pusat

 Penkes mengenai tanda-tanda bahaya

IV. PENATALAKSANAAN Jam 15.40 :

1. Beritahu keluarga mengenai hasil pemeriksaan, bahwa kondisi bayinya sehat, bernafas normal, menangis kuat dengan jenis kelamin perempuan BB 3400 gram dan PB 48 cm

2. Keluarga mengerti dengan apa yang telah diberitahukan oleh bidan dan keluarga tampak bahagia dengan kelahiran bayi ini.

Jam 15.43 :

3. Memberitahu ibu tentang tentang tanda-tanda bahaya BBL seperti; bayi tidak langsung menangis, menangis tidak kuat kulitnya berwarna kebiruan, dan pergerakan tidak aktif

4. Ibu dan keluarga mengerti dengan apa yang dijelaskan oleh bidan 5. Memberitahu ibu tentang pemberian vitamin k dan salep mata pada

(6)

6. Memberitahu ibu bahwa bayinya akan disuntik vitamin k dan diberi salep mata

Jam 15.50 :

7. Memberitahu ibu bahwa bayinya bisa dimandikan dengan bayi berumur 6 jam

8. Ibu mengerti dengan apa yang dijelaskan

9. Mengajarkan ibu tentang perawatan tali pusat pada bayinya

10.Ibu mengerti dengan apa yangdijelaskan dan akan dilakukan dirumah

Jam 15.58 :

11.Memberitahu ibu tentang imunisasi pada bayi

12.Ibu mengerti dengan apa yang dijelaskan dan ibu melihat pada bayinya ketika diimunisasi

13.memberikan penkes tentang imunisasi diantaranya pemberian imunisasi HB0, BCG, Hepatitis B, DPT, Polio, campak. Imunisasi pertama pada bayi baru lahir diantaranya HB0, BCG, polio, DPT hepatitis b dan campak, imunisasi ini harus diberikan pada bayi sampai berumur 9 bulan

14.Memberitahu ibu untuk melengkapi imunisasi pada bayinya

15.Ibu mengerti dengan apa yang dijelaskan oleh bidan dan berjanji akan melengkapi imunisasi pada bayinya

16.Menganjurkan ibu untuk melakukan imunisasi HB0 pada bayinya pada tanggal 08 juni 2014

(7)

Tanggal Pengkajian : 08-06-2014

Waktu : 16.00 WIB

Tempat Pengkajian : BPM

I. Data Subjektif

- Ibu mengatakan bahwa bayinya menghisap ASI dengan kuat banyak dan sering

- Ibu mengatakan bayinya belum mendapatkan imunisasi

II. Data Objektif - Keadaan bayi baik

- BB = 3200 gram, PB : 48 cm

- Nadi : 138 x/menit, Respirasi : 42 x/menit, Suhu: 36,8 0 C

- Kepala : ubun-ubun besar belum menutup, tidak ada cekungan atau pembengkakan, tidak ada caput sucedaneum, tidak ada cepal hematome, tidak ada molase.

- Muka: tidak tampak kuning

- Mata : tidak ada ikterik pada sklera, tidak ada anemis pada konjungtiva - Hidung : tidak ada pernafasan cuping hidung, bersih dan simetris - Dada : gerakan dinding dada simetris, tidak ada retraksi

- Abdomen keadaan pangkal pangkal tali pusat bersih, kering dan tidak ada tanda-tanda infeksi

- Refleks rooting saat bayi disususi : positif - Refles sucking saat disusui : positif

- Refleks Tonik neck : positif

- BAB : tinja berwarna hijau kehitaman, lunak 3-4 x/hari - BAK : 6-7 x/hari

III. ANALISA

A. Diagnosa : Neonatus Cukup Bulan, Sesuai Masa Kehamilan, 3hari B. Masalah : Tidak ada

C. Masalah / masalah potensial : tidak ada D. Kebutuhan : imunisai HB0

(8)

1. beritahu keluarga mengenai hasil pemeriksaan, bahwa kondisi bainya sehat, bernafas normal, menangis kuat, dengan jenis kelamin perempuan BB 3200 gram, PB 48 cm. Berat badan bayi sedikit menurun merupakan hal yang biasa terjadi pada 1 minggu pertama pada bayi baru lahir hal ini terjadi karena produksi ASI belum lancar, sedangkan bayi mengeluarkan feses, urine sengan cukup banyak, maka tidak mengherankan jika beratnya turun.

2. ibu mengerti tentang apa yang telah dijelaskan Jam 16.18 :

3. memberikan penkes mengenai pemberian ASI secara on demend untuk menambah berat badan bayi.

4. ibu mengerti tentang penjelasan yang disampaikan

Jam 16.21 :

5. Memberikan penjelasan mengenai pemberian imunisasi HB0, manfaat imunisasi, serta efek yang terjadi setelah imunisasi.

6. Ibu mengerti dengan apa yang dijelaskan, kemudian bayi disuntikkan HB0 secara IM pada paha kanannya.

7. Bayi menangis setelah diberikan imunisasi, menganjurkan ibu untuk menusui bayinya

8. Bayi sedikit lebih tenang setelah disusui Jam 16.29 :

9. Memberitahu ibu bahwa bayi harus mendapatkan BCG dan polio setelah 1 bulan HB0 yaitu tanggal 08 – 07 – 2014.

Referensi

Dokumen terkait

Asfiksia neonatorum ialah keadaan dimana bayi tidak dapat segera bernafas scr spontan dan teratur setelah lahir. Hal ini disebabkan oleh hipoksia janin dalam

±25 cc/4 jam melalui dot. Observasi output bayi.. Melakukan pendekatan dengan keluarga pasien dengan cara memberi tahu keadaan bayinya saat ini masih dalam pengawasan

1) Melakukan penilaian, apakah bayi menangis kuat atau bernafas tanpa kesulitan, apakah bayi bergerak kesulitan. Jika bayi tidak bernafas tidak menangis

l Cara mengenali tanda bayi sehat yaitu bayi baru lahir segera menangis, bernapas spontan, bergerak aktif, warna kulit tubuh kemerahan, bayi bisa menghisap dengan kuat, berat

Asuhan bayi baru lahir adalah asuhan yang diberikan pada bayi baru lahir selama satu jam pertama setelah kelahiran. Sebagian besar BBL akan menunjukkan usaha pernafasan spontan

- Cara memberikan ASI yang benar, yaitu dengan cara meletakan bayi di tangan ibu posisi kepala di sikut ibu, posisi perut bayi menempel dengan perut ibu dan sesering mungkin - Cara

Rencana asuhan pada bayi Ny.E dengan ikterus derajat III antara lain : Observasi keaadan umum dan tanda vital yang bertujuan untuk memantau agar keadaan tidak

asuhan yang diberikan yaitu memberitahu ibu bahwa hasil pemeriksaan baik, Memeriksa tanda bahaya pada bayi baru lahir yaitu pernapasan sulit kurang dari 60 x/menit, suhu badan bayi baru