• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN ANTARA KEMANDIRIAN DENGAN KEMATANGAN KARIR SISWA KELAS XII SMA NEGERI I LUBUK PAKAM SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "HUBUNGAN ANTARA KEMANDIRIAN DENGAN KEMATANGAN KARIR SISWA KELAS XII SMA NEGERI I LUBUK PAKAM SKRIPSI"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN ANTARA KEMANDIRIAN DENGAN

KEMATANGAN KARIR SISWA KELAS XII SMA NEGERI I

LUBUK PAKAM

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi persyaratan Ujian Sarjana Psikologi

Oleh

YUANDA NOVRITA SIREGAR

091301065

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

Hubungan antara Kemandirian dengan Kematangan Karir Pada Siswa Kelas XII

SMA Negeri I Lubuk Pakam

Yuanda Novrita Siregar dan Sri Supriyantini

ABSTRAK

Siswa-siswi SMA berada pada masa remaja, dimana salah satu tugas perkembangan pada masa remaja adalah memilih atau mempersiapkan karir. Dalam memilih dan merencanakan karir yang tepat, dibutuhkan kematangan karir. Kematangan karir adalah sejauh mana individu dapat menguasai tugas-tugas perkembangan karirnya termasuk komponen pengetahuan dan sikap yang sesuai dengan perkembangan karirnya. Individu yang matang karirnya adalah individu yang mandiri dalam membuat keputusan. Seorang remaja yang mandiri dapat membuat keputusan sendiri tanpa dipengaruhi oleh orang lain, dapat mengandalkan diri dan lebih bertanggung jawab pada keputusan yang telah dibuat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara kemandirian dengan kematangan karir. Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan metode kuantitatif. Subjek penelitian yang digunakan adalah siswa-siswi kelas XII yang berjumlah sebanyak 192 siswa. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kemandirian dan Inventori Kematangan Karir

(Career Maturity Inventory) dari Crites dan Savickas yang telah diadaptasi sesuai

budaya Indonesia oleh Taganing, Putri, Raharjo, Muluk, dan Rifameutia. Data penelitian ini diolah menggunakan Pearson Product Moment. Hasil analisa data menunjukkan adanya hubungan positif antara kemandirian dengan kematangan karir dengan r= 0.294 dan p=0.000

(3)

The Relationship between Autonomy and Career Maturity of 12th Grade in SMA

Negeri I Lubuk Pakam

Yuanda Novrita Siregar and Sri Supriyantini

ABSTRACT

High school students are in adolescence period, where one of the development tasks in adolescence is selecting or preparing a career. Career maturity is required in choosing and planning the right career. Career maturity is how far a person understand the career developmental tasks including knowledge and attitudes components in accordance with the development of his career. Individuals who mature in his career was an independent in making decisions. Independent individual can make their own decisions without being influenced by others, can rely on themselves and more responsibility to his decisions. This study aimed to examine the relationship between autonomy with career maturity. This research is a field research using quantitative methods. The samples used were students of 12th grade, amounting to as many as 192 students. Measuring tool used in this study is the scale of independence and Career Maturity Inventory (CMI) from Crites and Savickas who have adapted to the culture of Indonesia by Taganing, Princess, Raharjo, Muluk, and Rifameutia. The data research was processed using Pearson Product Moment. Results of the data analysis showed a positive relationship between the independence of the career maturity with r = 0294 and p = 0.000.

(4)

KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena

atas kehendak-Nya penelitian ini dapat terselesaikan dengan sebaik-baiknya.

Peneliti mengucapkan terima kasih kepada para pemberi bimbingan, semangat,

bantuan dan masukan terhadap penelitian ini. Adapun orang-orang yang berjasa

dalam penulisan penelitian ini adalah:

 Ibu Prof. Dr. Irmawati, psikolog selaku Dekan Fakultas Psikologi

Universitas Sumatera Utara.

 Ibu Sri Supriyantini M.Si, psikolog selaku Dosen Pembimbing Skripsi

yang rela meluangkan waktu dan membimbing peneliti dalam

menyelesaikan penelitian ini.

 Kepala Sekolah SMA Negeri I Lubuk Pakam yang memberikan

kesempatan kepada peneliti untuk melakukan penelitian di sekolah

tersebut.

 Ibu Rr. Lita Hadiati Wulandari, M.Pd, psikolog dan bapak Ferry

Novliadi, M.Si selaku dosen penguji skripsi peneliti yang memberikan

bimbingan dalam penelitian ini.

 Kak Rahma Yurliani M.Psi, psikolog selaku dosen pembimbing

akademik peneliti yang membimbing peneliti selama menuntut ilmu di

(5)

 Seluruh staff pengajar dan pegawai Fakultas Psikologi Universitas

Sumatera Utara, yang telah banyak membimbing peneliti selama ini.

 Papa dan mama, M.A. Yusuf Siregar dan Sri Pepeni Handayani yang

senantiasa memberikan doa, semangat dan kesabarannya agar

penelitian ini cepat diselesaikan.

 Adik-adik yang membantu dan memberikan semangat untuk

mengerjakan dan menyelesaikan penelitian ini, Agung, Annisa dan

Wahyu, terima kasih atas doa dan semangatnya.

 Teman-teman yang sangat peneliti sayangi, Lili dan Dila terima kasih

atas bantuan, waktu serta kesabarannya selama proses skripsi ini.

Hana,Wulan, Marini, Qisty, Pai yang tidak bosan-bosan bertanya dan

menyemangati untuk cepat sidang skripsi. Terima kasih untuk

semuanya.

 Kakak-kakakku, mbak Ami dan kak Dila yang rela meluangkan

waktunya untuk menemani mengerjakan skripsi.

 Keluarga H.M Turso dan Kota Siregar yang tak henti memberikan

semangat kepada peneliti untuk menyelesaikan penelitian ini.

 Teman-teman angkatan 2009 Ecy, Mimi, Aisyah, Runa yang membantu

peneliti dan selalu memberikan semangat serta motivasi untuk terus

maju dan berusaha dalam penyelesaian penelitian ini.

 Siswa-siswi kelas XII SMA Negeri I Lubuk Pakam yang menyediakan

(6)

 Kepada bu Arya dan Pak Muris yang membantu peneliti untuk

memperoleh izin ke guru-guru dikelas.

 Pihak-pihak lain yang namanya tidak disebutkan namun turut serta

membantu selama proses penelitian berlangsung. Terima kasih atas

bantuannya hingga skripsi ini bisa selesai.

Penelitian ini masih memiliki banyak kekurangan dalam penyelesaiannya.

Oleh karena itu, peneliti mengharapkan adanya kritik dan saran agar tulisan ini

menjadi lebih baik lagi dan dapat berguna bagi peneliti maupun pembaca.

Medan, April 2015

(7)

DAFTAR ISI

1. Pengertian Kematangan Karir ……… 10

2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kematangan Karir ………. 11

3. Tahap Perkembangan Karir ……… 12

4. Dimensi Kematangan Karir ………. 14

(8)

2. Aspek-Aspek Kemandirian ………. 18

3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemandirian ……….. 19

C. Remaja ………. 20

1. Pengertian Remaja ………. 20

2. Tugas Perkembangan Remaja ……… 21

3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Sikap Remaja Terhadap Pendidikan ……….. 22

D. Hubungan Kemandirian Dengan Kematangan Karir Pada Remaja ……. 22

E. Hipotesa ……… 25

BAB III METODE PENELITIAN ……….. 26

A. Identifikasi Variabel Penelitian ………... 26

B. Definisi Operasional ……… 26

1. Kematangan Karir ………. 26

2. Kemandiran ……… 27

C. Populasi Dan Subjek Penelitian ……… 27

D. Metode dan Alat Pengumpulan Data ……… 28

1. Skala Kematangan Karir ……… 28

2. Skala Kemandirian ……… 29

E. Validitas, Uji Daya Beda Aitem dan Reliabilitas ……….. 30

1. Validitas ……….. 30

2. Uji Daya Beda Aitem ……….……. 30

3. Reliabilitas ……….. 31

(9)

1. Tahap Persiapan Penelitian ………. 31

2. Tahap Pelaksanaan ……….. 37

3. Pengolahan Data Penelitian ……… 37

G. Metode Analisa Data ………. 37

1. Uji Normalitas ………. 38

2. Uji Linieritas ……… 38

BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN ……….. 39

A. Gambaran Subjek Penelitian ………. 39

B. Hasil Penelitian ………. 40

1. Hasil Uji Asumsi ………. 40

2. Hasil Analisa Data ……….. 42

a. Hasil Korelasi Data ……… 42

b. Kategorisasi ………... 43

C. Pembahasan ……….. 46

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ……… 52

A. Kesimpulan ……….. 51

B. Saran ………. 51

1. Saran Metodologis ………. 51

2. Saran Praktis ………. 52

(10)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Blue PrintSkala Kemandirian Sebelum Uji Coba ……… 33

Tabel 2 Distribusi Aitem Skala Kemandirian Setelah Uji Coba ……… 36

Tabel 3 Penyebaran Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin……… 39

Tabel 4 Hasil Uji Normalitas ………. 40

Tabel 5 Hasil Uji Linieritas ………... 41

Tabel 6 Hasil Uji Korelasi ………. 42

Tabel 7 Nilai Empirik dan Hipotetik Kemandirian ……… 43

Tabel 8 Norma Kategorisasi ……….. 44

Tabel 9 Kategorisasi Subjek Variabel Kemandirian …………... 44

Tabel 10 Nilai Empirik dan Hipotetik Kematangan Karir ……... 45

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran I Skala Kematangan Karir ………...… 57

Lampiran II Skala Kemandirian ………... 63

Lampiran III Hasil Uji Reliabilitas ……….. 73

Lampiran IV Uji Asumsi ………. 86

Lampiran V Uji Hipotesa ……….. 88

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan beberapa pengertian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kematangan karir adalah kemampuan individu dalam menguasai tugas perkembangan karir sesuai dengan

Hasil penulis sesuai dengan pendapat Naidoo (1998) bahwa salah satu faktor yang mempengaruhi kematangan karir individu adalah locus of control , Faktor kepribadian

Ginzberg (dikutip Marliyah, dkk, 2004) mengatakan sesuai dengan tahap perkembangan karir remaja, remaja usia 15 – 18 tahun sudah dapat memperluas

memilih judul : hubungan antara efikasi diri dengan kematangan karir pada

Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan menggunakan Cluster random sampling, hasil perhitungan uji korelasi antara kematangan karir dan

Dampak dari siswa yang sudah memiliki kematangan karir yaitu sudah bisa membuat perencanaan karirnya dimasa depan, bisa mencari tahu kira – kira apa saja yang

Kematangan karir adalah keberhasilan seseorang menyelesaikan tugas-tugas perkembangan karir yang khas pada tahap perkembangan tertentu.Sedangkan locus of control

Namun dalam kenyataannya banyak siswa yang belum dapat membuat keputusan.. yang