• Tidak ada hasil yang ditemukan

MEKANISME DAN PROSEDUR PENGAJUAN PENILAI (2)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "MEKANISME DAN PROSEDUR PENGAJUAN PENILAI (2)"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

http://www.lpmpsulsel.net/v2/index.php?option=com_content&view=article&id=183:mekanisme&catid=42:widyaiswara&Itemid=206

MEKANISME DAN PROSEDUR

PENGAJUAN PENILAIAN ANGKA KREDIT GURU

MUH.ABDUH MAKKA

Widyaiswara LPMP Sulawesi Selatan

I. DASAR HUKUM

Pengajuan Penilaian angka kterdit guru berdasarkan ;

1. PP Nomor 99 tahun 2000 tentang kenaikan pangkat PNS

2. PP Nomor 9 tahun 2003 tentang wewenang pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian PNS

3. Permenegpan dan RB Nomor 16 tahun 2009 tentang jabatan fungsional guru dan angka kreditnya

4. Peraturan bersama Mendiknas dan Kepala BKN Nomor 03/V/PB/2010- Nomor 14 tahun 2010 tentang

juklak jabatan fungsional guru dan angka kreditnya

5. Permendiknas Nomor 35 tahun 2010 tentang Juknis Jabfung guru dan angka kreditnya

6. Permendikbud Nomor 1 tahun 2012 tentang organisasi dan tata kerja Kemendikbud

Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya sudah dua kali mengalami perubahan yaitu :

- Kep Menpan Nomor 26 tahun 1989

- Kep Menpan Nomor 84 tahun 1993

- KepMenegpan dan RB nomor 16 tahun 2009

Berdasarkan PP Nomor 16 tahun 1994 tentang jabatan fungsional PNS menyatakan bahwa pejabat fungsional dapat

naik jabatan dan pangkat apabila memenuhi sejumlah angka kredit yang dipersyaratkan disamping persyaratan lain

sesuai dengan ketentuan.

Pasal 1 angka 7 PermenPan dan RB Nomor 16 tahun 2009, Angka kredit adalah” Satuan nilai dari tiap butir kegiatan yang harus dicapai oleh guru dalam rangka pembinaan karier kepangkatan dan jabatannya”

Angka kredit merupakan refresentasi prestasi kerja yang berkaitan dengan tugasnya. Dengan demikian guru yang

berprestasi dapat lebih cepat naik jabatan/pangkat.

Pasal 21 PermenPan dan RB nomor 16 tahun 2009 menyatakan bahwa:

1. Untuk kelancaran penilaian dan penetapan angka kredit guru wajib mencatat dan mengiventarisasikan

seluruh kegiatan yang dilakukan

2. Penilaian dan penetapan angka kredir terhadap guru dilakukan paling kurang 1(satu) kali dalam setahun

3. Penilaian dan penetapan angka kredit untuk kenaikan pangkat guru yang dipertimbangkan untuk naik

pangkat dilakukan paling kurang 2 (dua) kali dalam satu tahun, yaitu 3 bulan sebelum periode kenaikan

pangkat PNS.

Pada pasal 23 PermenPan dan RB Nomor 16 tahun 2009 menyatakan bahwa :

(2)

http://www.lpmpsulsel.net/v2/index.php?option=com_content&view=article&id=183:mekanisme&catid=42:widyaiswara&Itemid=206 2. Susunan keanggotaan Tim Penilai terdiri dari :

a. Seorang ketua merangkap anggota unsur teknis

b. Seorang wakil ketua merangkap anggota

c. Seorang sekretaris merangkap anggota dan unsur kepegawaian

d. Paling kurang 4 (empat) orang anggota

Pasal 10 ayat (7) Peraturan bersama Mendiknas dan Ka BKN tentang Juklak Jabatan fungsional guru, susunan

anggota Tim Penilai paling sedikit 7 orang. Pasal 10 ayat (8), anggota tim penilai paling kurang dua 2 orang harus

dari guru.

Pasal 23 ayat (24), anggota tim penilai jabatan fungsional guru harus lulus pendidikan dan pelatihan calon TIM

penilai dan mendapat sertifikat dari Menteri Pendidikan Nasional

UNSUR DAN SUB UNSUR KEGIATAN

( Lampiran 1 PermenPan dan RP Nomor 16 tahun 2009)

Nomor Unsur Sub Unsur

1 Pendidikan A. Pendidikan Sekolah dan mendapat Ijazah/gelar

B. Diklat Prajabatan dan memperoleh STTPP atau

sertifikat

2 Pembelajaran / Bimbingan

Dan tugas tertentu

A. Melaksanakan proses pembelajaran

B. Melaksanakan proses pembimbingan

C. Melaksanakan tugas lain yang relevan denga tugas

sekolah

3. Pengembangan Keprofesian

Berkelanjutan (PKBP)

A. Melaksanakan Pengembangan diri

( diklat fungsional dan kegiatan kolektif)

B. Melaksanakan Publikasi Ilmiah

C. Melaksanakan Karya Inovatif

4. Penunjang Tugas Guru A. Perolehan gelar/Ijazah diluar bidang ampunya

B. Melaksanakan tugas yang mendukung tugas guru

C. Perolehan penghargaan / tanda jasa

Unsur Utama ≥ 90 %

Penunjang ≤ 10 %

(3)

http://www.lpmpsulsel.net/v2/index.php?option=com_content&view=article&id=183:mekanisme&catid=42:widyaiswara&Itemid=206 II. PROSEDUR PENGAJUAN DUPAK

1. Kepala sekolah dibantu wakil Kepala sekolah mencamtumkan perkiraan angka kredit guru pada

format DUPAK sesuai dengan bukti-bukti fisik penilaian kinerja guru dan bukti-bukti fisik lainnya

2. Pencantuman perkiraan angka kredit setiap butir dilakukan secara berurutan

3. Kepala sekolah meneliti ulang kebenaran isinya dan kemudian menandatangani formulir serta

dilengkapi bukti-bukti.

Kelengkapan yang diperlukan :

a. DUPAK dan Surat Pernyataan melakukan proses pembelajaran/pembimbingan

b. Surat pernyataan telah melakukan unsur penunjang

c. Bukti fisik pelaksanaan unsure utama dan penunjang

d. Program tahunan dan RPP

e. SK pangkat/jabatan terakhir

f. PAK terakhir

g. DP3 1 tahun terakhir

Pasca restrukturisasi organisasi Kemendikbud, maka kedudukan Tim penilai Pusat sesuai fungsi berada pada

1.Ditjen PAUDNI untuk guru RA/TK formal TK-LB

2.Ditjen Dikdas untuk guru MI/SD, MTS/SMP/SMPLB

3.Ditjen Dikmen untuk guru SMA/MA, SMK/MAK/SMALB

Kedudukan sekretariat Tim Penilai berada pada unit yang menangani pendidik dan tenaga pendidikan masing-

masing pada Ditjen tersebut.

Bukti fisik hasil prestasi kerja guru yang dapat dinilai dan mendapat angka kredit adalah yang diperoleh pada saat

periode penilaian (setelah kenaikan jabatan terakhir), kecuali bukti fisik pendidikan sekolah dapat diajukan pada

periode penilaian berikutnya, sepanjang belum pernah dinilai pada penilaian sebelumnya.

Unsur PAK disampaikan dengan kelengkapan berkas sebagai berikut:

1. Surat Pengantar dari pejabat yang berwenag mengusulkan

2. DUPAK

3. 3(tiga) jenis surat pernyataan melaksanakan tugas; - pembelajaran/pembimbingan dengan tugas terkait,

PKB dan penunjang tugas guru, Dupak dan bukti fisik

4. PAK terakhir dan SK kenaikan pangkat dan jabatan terakhir

5. DP3 tahun terakhir, KARPEG, Konversi NIP

6. Bukti fisik melakukan kegiatan unsure utama dan penunjang

7. Surat Keputusan mengenai pembagian tugas guru dari Kepsek, SK Pengangkatan Kepala Sekolah, Kepala

Lab, Kepala Perpustakaan, Kepala bengkel, dan ketua program studi (SMK)

8. Foto copy Ijazah ( bagi yang baru selesai menyelesaikan pendidikan yang lebih tinggi)

(4)

http://www.lpmpsulsel.net/v2/index.php?option=com_content&view=article&id=183:mekanisme&catid=42:widyaiswara&Itemid=206 Hal-hal yang harus dilakukan dalam rangka usul penilaian dan penetapan angka kredit:

1. Guru: Disamping melaksanakan tugas pokok, juga mendokumentasikan, mengarsipkan semua prestasi

kerja yang telah dilaksanakan dan diperoleh

2. Meminta semua kelengkapan yang diperoleh kepada kepala sekolah, sepanjang dokumen tersebut

merupakan kewenangan kepala sekolah

3. Kepala sekolah; menetapkan pembagian tugas guru dalam melaksanakan PBM, setiapawal tahun

pelajaran

4. Membuat surat pernyataan pelaksanaan PBM atau proses BK, setiap akhir semester

5. Membuat surat pernyataan pelaksanaan penunjang PBM atau bimbingan yang menjadi

kewenangannya

6. Membuat dan menetapkan DUPAK beserta bukti prestasi guru yang bersangkutan kepada pejabat

Referensi

Dokumen terkait

Data yang dikumpulkan adalah data primer dari hasil pengamatan kelompok kontrol dan perlakuan, berupa data kuantitatif yaitu jumlah hewan coba yang mati dan data

Faktor predisposisi yang terlihat pada masyarakat Kaili Da’a Wulai adalah masyarakat memiliki pengetahuan bahwa melahirkan di rumah dengan dibantu keluarga atau

Masyarakat suku Nuaulu mewariskan kepada anak-anak karena nilai itu dianggap penting dalam melangsungkan tata kehidupan masyarakat menuju masyarakat yang

“Harga pokok produksi adalah kumpulan biaya produksi yang terdiri dari bahan baku langsung, tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik ditambah persediaan produk

Simpulan : Pemberian suplementasi besi-obat cacing dibandingkan dengan hanya diberi tablet besi saja atau obat cacing saja ada perbedaan yang bermakna terhadap

Perawatan koleksi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 huruf e harus dilakukan oleh setiap perpustakaan secara berkala.. Perawatan koleksi sebagaimana dimaksud pada ayat

Hasil pengamatan selama 6 minggu menunjukkan bahwa hormon tiroksin memberikan pengaruh yang berbeda (P > 0.05) terhadap pertumbuhan panjang dan bobot, SGR, DWG,

Penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan informasi ilmiah terkait ketersediaan dan bioavailabitas kalsium (Ca), dan gambaran hubungan kalsium dan serat yang terdapat pada