RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)

(1)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER

(RPKPS)

1. Nama Mata kuliah (MK) : Farmakologi I

2. Kode/SKS

: 2 SKS

3. Prasarat

: Fisiologi dan Patofisiologi

4. Status MK (wajib/pilihan) : Wajib

5. Deskripsi singkat MK

: Farmakologi I merupakan lanjutan dari

mata kuliah Farmakologi Dasar

6. Tujuan pembelajaran/TIU : Mahasiswa mampu menjelaskan tentang

khasiat suatu obat dalam tubuh manusia.

7. Materi Pembelajaran

: Obat obat sistem saraf pusat, saraf

otonom, sistem saluran cerna, kelainan sistem metabolik, ginjal

dan kardiovaskular.

8. Learning outcomes/TIK : Mata kuliah Farmakologi I ini bertujuan

untuk mempelajari tentang indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek

samping & toksisitas, kontra indikasi dan resistensi dari suatu

senyawa obat.

9. Rencana kegiatan pembelajaran mingguan

Minggu ke

/tanggal

Topik

(Pokok bahasan)

Subtansi

(Sub Pokok Bahasan)

Metode proses

pembelajaran

1 Sistem saraf otonom Obat yang bekerja mempengaruhi sistem saraf parasimpatis dan simpatis (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

(2)

2 Sistem saraf otonom Obat yang bekerja mempengaruhi sistem saraf parasimpatis yang membahas tentang (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

Infokus

3 Sistem saraf otonom Obat yang bekerja agonis /antagonis dengan nor epinefrin pada jenis reseptor sistem organ tubuh yang membahas tentang (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

Infokus

4 Sistem saluran cerna (Lambung dan duodenum)

Obat yang bekerja pada lambung (dismotilitas, gasteritis, tukak lambung dan usus) membahas tentang (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

Infokus

(5

Sistem saluran cerna (usus besar dan anus)

Diare, kolitis ulseratif, chrown deseas, apendisitis dan penyakit yang berkaitan dengan anus

(3)

6

Gangguan sistem metabolisme

Obat gangguan sistem metabolisme karbohidrat , protein dan lemak

Infokus

7

Obat gangguan sistem metabolisme karbohidrat dengan penyakit diabetes mellitus dengan pokok bahasan tentang (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

Infokus

Ujian tengah semester

9

Gangguan system metabolisme

Obat pada gangguan sistem

metabolis lemak

(Hiperkolesterolemia dan hiperlipidemia dengan pokok bahasan mencakupi (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

Infokus

10

Obat anti hipertensi dan gangguan kardiovaskular dengan pokok bahasan mencakupi (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

Infokus

11

Obat jantung dengan pokok bahasan mencakupi (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

Infokus dan OHP

12

Gangguan ginjal Gangguan pada ginjal (Fungsi, infeksi dan batu pada ginjal)

Infokus

13

Gangguan ginjal Obat gangguan fungsi ginjal akut dan kronis dengan pokok bahasan mencakupi (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

(4)

14

Gangguan ginjal Obat gangguan infeksi dan batu pada ginjal dengan pokok bahasan mencakupi (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

Infokus

15 Review

Mereview

semua

bab

mata

ajaran

dengan pokok bahasan mencakupi (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

Infokus dan OHP

16 Evaluasi

Ujian Akhir Semester

10. Evaluasi :

1. Evaluasi dilakukan dalam bentuk diskusi sebelum dan

sesudah memberikan kuliah pada sistem bab mata ajaran.

2. Evaluasi pada pertengahan semester dengan waktu terjadual

3. Evaluasi akhir semester

11. Daftar Pustaka (sumber informasi dan referensi)

1. Farmakologi Dasar dan Klinis

(5)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER

(RPKPS)

1. Nama Mata kuliah (MK)

: Patofisiologi

2. Kode/SKS

: 2 SKS

3. Prasarat

: Fisiologi

4. Status MK (wajib/pilihan)

: Wajib

5. Deskripsi singkat MK

:

Patofisiologi

merupakan

mata

ajaran lanjutan dari mata kuliah fisiologi Manusia mempelajari

tentang penyakit kelainan fisiologis manusia.

6. Tujuan pembelajaran/TIU

: Mahasiswa mampu menjelaskan

tentang gangguan penyakit yang berkaitan dengan gangguan

fisiologis tubuh manusia.

7. Materi Pembelajaran : Sistem saraf pusat, saraf otonom,

sistem saluran cerna (lambung, duodenum, usus besar dan anus) kelainan

sistem metabolik, fungsi ginjal dan kardiovaskular)

8. Learning outcomes/TIK

: Mata kuliah patofisiologi bertujuan

untuk mengenali penyakit yang terkait dengan jenis obat-obatan.

9. Rencana kegiatan pembelajaran mingguan

Minggu ke

/tanggal

Topik

(Pokok bahasan)

Subtansi

(Sub Pokok Bahasan)

Metode proses

pembelajaran

1 Sistem saraf otonom Gangguan pada sistem saraf parasimpatis dan simpatis

Infokus

(6)

3 Sistem saraf otonom Gangguan pada saraf simpatis Infokus

4 Sistem saluran cerna Penyakit gangguan pada sistem saluran cerna (lambung, duodenum, usus besar dan anus).

Infokus

5

Sistem saluran cerna Diare, kolitis ulseratif, chrown deseas, apendisitis dan penyakit yang berkaitan dengan anus (Haemorhoid dan kanker pada anus) dengan pokok bahasan tentang (indikasi, mekanisme kerja, dosis, efek samping, toksisitas, kontra indikasi dan resistensi)

Infokus

6

Gangguan sistem metabolisme karbohidrat , protein dan lemak

Infokus

7

Gangguan sistem metabolisme karbohidrat dengan penyakit diabetes mellitus

Infokus

8

Gangguan sistem metabolisme lemak (kolesterol total, trigliserida dan LDL) pada sistem pembuluh darah

(7)

9

Gangguan metabolisme protein ( gout atau pirai)

Infokus

10

Gangguan pembuluh darah jantung

Gangguan kardiovaskular (atherosklerosis, angina pektoris )

Infokus

11

Gangguan pembuluh darah jantung

Gangguan infark miokard Infokus

12

Gangguan ginjal Gangguan fungsi ginjal akut Infokus

13

Gangguan ginjal Gangguan fungsi ginjal kronis Infokus

14 Review

Mereview

semua

bab

mata

ajaran

Patofisiologi

Infokus

15 Evaluasi

Ujian Akhir Semester (UAS)

7. Evaluasi :

1. Evaluasi dilakukan dalam bentuk diskusi sebelum dan sesudah

memberikan kuliah pada setiap bab mata ajaran.

2. Evaluasi pada pertengahan semester dengan waktu terjadual

3. Evaluasi akhir semester

4. Daftar Pustaka (sumber informasi dan referensi)

1. Patofisiologi & Proses-proses penyakit

2. Farmakologi dan dasar dasar klinis

(8)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER

(RPKPS)

12. Nama Mata kuliah (MK) : Farmakoterapi I

13. Kode/SKS

: 3 SKS

14. Prasarat

:Fisiologidan Patofisiologi dan Farmakologi

15. Status MK (wajib/pilihan) : Wajib

16. Deskripsi singkat MK

: Farmakoterapi I merupakan mata kuliah

yang mempelajari tentang penatalaksanaan penyakit pada tubuh

17. Tujuan pembelajaran/TIU : Mahasiswa mampu menjelaskan tentang

cara penatalaksanaan suatu penyakit

18. Materi Pembelajaran

: Penatalaksanaan yang berkaitan dengan

gangguan sistem saraf pusat (Schizoprenia dan Depresi),

gangguan pencernaan ( dismotilitas, gasteritis, tukak lambung),

kelainan fungsi hati (hepatitis, sirrhosis, Fatty liver) kelainan

sistem metabolik tubuh (Diabetes mellitus, hiperkolesterol, gout

atau pirai), kardiovaskular (angina pectoris dan infark miokard),

19. Learning outcomes/TIK : Mata kuliah Farmakoterapi I ini bertujuan

untuk mempelajari tentang pemilihan penggunaan obat yang

tepat

dari

pasien

yang

didasari

oleh

pengetahuan

Farmakokinetika, efek samping obat, toksisitas dan resistensi

(9)

20. Rencana kegiatan pembelajaran mingguan

Minggu ke

/tanggal

Topik

(Pokok bahasan)

Subtansi

(Sub Pokok Bahasan)

Metode proses

pembelajaran

1 Pendahuluan Tinjauan umum tentang penyakit gangguan saraf pusat, pencernaan, hati, kardiovaskular, ginjal dan gangguan metabolisme

Teori dan kasus

2 Gangguan psikologis Penatalaksanaan gangguan schizoprenia

Teori dan kasus

3 Gangguan psikologis Penatalaksanaan gangguan depresi Teori dan kasus

4 Gangguan sistem saluran cerna atas (dismotilitas, gasteritis dan ulkus peptikum)

Penatalaksanaan dismotilitas dan gasteritis serta ulkus peptikum

Teori dan kasus

(5

Sistem saluran cerna (usus besar dan anus)

Penatalaksanaan penyakit Bowel sindrom

Teori dan kasus

6

Obat gangguan sistem metabolisme karbohidrat , protein dan lemak

Teori dan kasus

7

Penatalaksanaan penyakit Diabetes mellitus

(10)

9

Penatalaksanaan penyakit yang berkaitan dengan hiperkolesterol dan asam urat.

Teori dan kasus

10

Gangguan hati Penatalaksanaan penyakit Hepatitis akut dan kronis

Teori dan kasus

11

Gangguan fungsi hati Penatalaksanaan sirhosis, fatty liver dan kanker

Teori dan kasus

12

Gangguan ginjal Gangguan pada ginjal (Fungsi, infeksi dan batu pada ginjal)

Teori dan kasus

13

Gangguan ginjal Penatalaksanaan sindrom nefrotik Teori dan kasus

14

Gangguan ginjal Penatalaksanaan infeksi ginjal dan kandung kemih

Teori dan kasus

15 Review

Mereview semua bab mata kuliah

Kasus

16 Evaluasi

Ujian Akhir Semester

21. Evaluasi :

4. Evaluasi dilakukan dalam bentuk diskusi sebelum dan

sesudah memberikan kuliah pada sistem bab mata ajaran.

(11)

22. Daftar Pustaka (sumber informasi dan referensi)

3. Farmakologi Dasar dan Klinis

(12)

CURRICULUM VITAE

Nama

: Prof. Dr. H. Surya Dharma, MS, Apt

Tempat / Tgl Lahir

: Bukit Tinggi / 4 Februari 1954

Pangkat / Gol

: Pembina Utama Muda / IV c

Jabatan Fungsional

: Guru Besar / THT 1 Juni 2012

Asal Perguruan Tinggi

: S1 Farmasi FMIPA UNAND 1983

Apoteker UNAND Padang 1984

S2 Farmasi ITB 1986

S3 Pascasarjana UNAND 2010

Bidang keahlian

: Farmakologi / Patofisiologi dan Farmakoterapi

1. Pengaruh pemberian serbuk biji mahoni ( Swietenia microphylla King)

terhadap kadar Gamma Glutamil Transverase (GGT) pada mencit putih

betina., Scientia Vol. 1 No. 2 Agustus 2011 (ISSN 2087-5045)

2. Pengaruh pemberian kombinasi kromium (III) klorida dengan vitamin C

terhadap kadar kolesterol darah mencit putih., Jurnal Farmasi Hygea,

Volume 1 No. 1, tahun 2009 (ISSN) : 2086-9827

3. Pengaruh pemberian kromium (III) klorida dengan vitamin C terhadap

kadar kreatinin serum darah mencit putih., Jurnal Sains dan Teknologi

(13)