KUMPULAN PRESENTASI
KONSEP SISTEM INFORMASI
(KSI)
1
Gambaran Umum
Sistem Informasi Manajemen
2
Definisi SIM
Sistem Informasi Manajemen (SIM)
sebuah sistem manusia / mesin yang
terpadu (integrated) untuk menyajikan
informasi guna mendukung fungsi operasi,
manajemen dan pengambilan keputusan
dalam organisasi
3
Komponen Pembangun SIM
Hardware
Software
Prosedur
Model Manajemen & Pengambilan
Keputusan
Database
Komponen Pembangun SIM
Hardware
Perangkat keras bagi suatu sistem informasi
atas komputer
INPUT DEVICE CONTROL UNIT ALU INTERNAL MEMORY OUTPUT DEVICE EKSTERNAL MEMORY CPU5
Komponen Pembangun SIM
Software
Software Sistem
Sistem operasi
Penerjemah bahasa
Program utility
Software Aplikasi
Software aplikasi pemrograman sendiri
Software aplikasi paket jadi
6
Komponen Pembangun SIM
Prosedur / Pedoman
Prosedur merupakan komponen fisik krn
prosedur disediakan dalam bentuk fisik
seperti : buku panduan dan instruksi.
3 jenis prosedur yg dibutuhkan :
instruksi untuk pemakai
instruksi untuk penyiapan masukan
instruksi pengoperasian untuk karyawan pusat
komputer
7
Manajemen Informasi sebagai Sumber
Daya yg dibutuhkan Perusahaan
Kegiatan bisnis yg semakin kompleks
Pengaruh ekonomi internasional
Persaingan dunia
Kompleksitas teknologi yg semakin meningkat
Batas waktu yg singkat
Kendala-kendala sosial
Meningkatnya kemampuan kamputer sebagai
alat bantu dalam perusahaan
Subsistem dari SIM
1.
Fungsi Organisasi
Fungsi
keuangan
Fungsi SDM
Fungsi Jasa Informasi
Manufaktur
9
Hubungan Tingkat Manajerial
& Fungsi Organisasi perusahaan
Perencanaan
Strategis
Pengendalian
Manajemen
Pengendalian
operasional
Keu. SDM Jasa Inform. Manufaktur Pemasaran 10Subsistem dari SIM
2.
Aktifitas manajemen
Perencanaan strategis
perumusan sasaran & rencana strategis
Pengendalian manajemen
perumusan anggaran & alokasi sember daya
Pengendalian operasional
penjadualan aktifitas & laporan prestasi
Pengolahan transaksi
11
Peranan Manajer sebagai
Pengguna SIM
TOP MANAGER MIDDLE MANAGER LOW MANAGER Proses Transaksi &inquiry response
SIM utk Perencanan strategis dan
kebijakan & pengambilan keputusan
Informasi Manajemen utk
perencanaan taktis dan
pengambilan keputusan
Informasi manajemen utk
perencanaan operasional,
pengambilan keputusan
Pengaruh Tingkatan Manajemen Terhadap
Sumber & Bentuk Penyajian Informasi
Lingkungan
Internal
Ringkas
Rinci
Perencanaan Strategis Pengendalian Manajemen Pengendalian OperasionalPengaruh pada
Sumber informasi
Pengaruh pada
Bentuk informasi
13
Evolusi Sistem Informasi Barbasis
Komputer
1.
EDP / SIA
Electronic Data Processing / Sistem Informasi
Akuntansi, melaksanakan aplikasi akuntansi, aplikasi
ini ditandai dgn pengolahan data yg tinggi
Mengumpulkan data yg menjelaskan tentang
perusahaan
Mengubah data tsb menjadi informasi
Menyediakan informasi bagi pemakai di dalam
maupun di luar perusahaan
14
Evolusi Sistem Informasi Barbasis
Komputer
2.
SIM (Sistem Informasi manajemen)
Integrasi manusia dan mesin guna menyediakan
informasi untuk mendukung fungsi operasional,
manajemen & pengambilan keputusan dalam
organisasi
3.
SPK (Sistem Penunjang Keputusan)
sistem komputer yg interaktif yg membantu pembuatan
keputusan dalam menggunakan & memanfaatkan data
& model untuk memecahkan masalah yg tidak
15
Evolusi Sistem Informasi Barbasis
Komputer
4.
OA (Office Automation)
Semua sistem elektronik formal & informal terutama yg
berkaitan dengan komunikasi informal ke dan dari
orang-orang di dalam maupun luar perusahaan
5.
Sistem Pakar
Merupakan program komputer yg berfungsi seperti
manusia yaitu memberi konsultansi kepada pemakai
mengenai cara pemecahan masalah
Hubungan SIM dengan disiplin Ilmu
lain
Akuntansi manajemen
Akuntansi keuangan, berhubungan dgn pengukuran
pendapatan dalam suatu periode tertentu
Akuntansi manajerial, berhubungan dgn perilaku
biaya & analitss lain yg bermanfaat untuk keputusan
manajerial
17
Hubungan SIM dengan disiplin Ilmu
lain
Riset Operasional
Penekanan pada pendekatan sistematis untuk
penyelesaian masalah
Memakai model & prosedur matematik serta statistik
dalam analisis
Bertujuan mencari keputusan atau kebijakan secara
optimal
18
Hubungan SIM dengan disiplin Ilmu
lain
Manajemen dan Teori Organisasi
Sifat dari teori keorganisasian & pengambilan
keputusan secara pribadi / perorangan
Motivasi dari setiap pribadi
Bagian proses & pengambilan keputusan
Teknik kepemimpinan
Keorganisasian yg mengubah proses
19
Hubungan SIM dengan disiplin Ilmu
lain
Pengetahuan Komputer
Pengetahuan komputer meliputi :
Algoritma
Komputasi
Software
Komputer sebagai alat bantu pada
sistem informasi 1
KOMPUTER SEBAGAI
ALAT BANTU
PADA SISTEM INFORMASI
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 2
1. Input
2. Pemrosesan (CPU)
3. Penyimpanan
4. Output
Komponen Pokok Hardware Komputer :
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 3
INPUT DEVICE
peralatan yang berfungsi untuk memasukkan data
kedalam komputer.
Alat masukan dapat digolongkan ke dalam beberapa
golongan yaitu :
1. keyboard
2. pointing device
3. scanner
4. sensor
5. voice recognizer
INPUT DEVICE
Visual display Terminal (VDT) = Visual display unit
terdiri dari : keyboard, monitor
Pointing Device
mouse, touch screen, light pen, digitizer graphic tablet
Scanner
magnetic Ink character recognition (MICR)
Optical Data reader
OCR (Optical Char. Reader), Barcode, OMR (optical Mark
Reader)
Sensor
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 5
CPU / CENTRAL PROCCESING UNIT
Internal Memory/Main Memory
berfungsi untuk menyimpan data dan program.
ALU (Arithmatic Logical Unit)
untuk melaksanakan berbagai macam perhitungan
aritmatik & logika yg terjadi sesuai dengan instruksi
program
Control Unit
bertugas untuk mengatur dan mengendalikan seluruh
peralatan yang ada pada sistem komputer.
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 6
MEMORY
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 7
MEMORY
External Memory / secondary storage
Data-data yang tersimpan didalam external memory bersifat tetap, artinya data tersebut tidak akan hilang walaupun tidak ada listrik yang mengalirinya (non Volotile).
Disket Hard Disk
Magnetic Tape Compact Disk
Flash Disk
OUPUT DEVICE
Peralatan yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil
pemrosesan ataupun pengolahan data yang berasal dari
CPU kedalam suatu media yang dapat dibaca oleh
manusia ataupun dapat digunakan untuk penyimpanan
data hasil proses.
Ouput yang dihasilkan dari pengolahan data dapat
digolongkan ke dalam 3 bentuk : tulisan, image, suara
Alat keluaran berbentuk :
- hard copy device
- soft copy device
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 9
OUPUT DEVICE
hard copy device
soft copy device
Ink-Jet
dot matrix Laser Jet Plotter
Speaker
cathode ray tube
(CRT). Liquid Cristal Display (LCD)
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 10
SOFTWARE
SOFTWARE KOMPUTER
SYSTEM SOFTWARE APPLICATION SOFTWARE
PROGRAM UTILITY SISTEM OPERASI TRANSLATOR /
COMPILER PAKET JADIAPLIKASI PEMROGRAMAN
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 11
SOFTWARE
Bahasa Penterjemah
Bahasa Generasi Pertama – Bahasa mesin
Bahasa Generasi Kedua – Assemblers
Bahasa Generasi Ketiga – Compiler dan
Interpreter
Bahasa Generasi Keempat – Natural language
DATABASE & FILE AKSES
Era sebelum database
Menggunakan file tradisional
Data belum terintegrasi
Terdapat duplikasi
Tidak konsisten
Keamanan data kurang terjamin
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 13
DATABASE & FILE AKSES
MODEL DATA
I.Model data Logik
Hirarki data
Hirarki data tradisional :
FILE
Æ
RECORD
Æ
ELEMEN DATA
Urutan data
Urutan tampilan data logik bergantung pada
maksud laporan yg disiapkan, hal ini tdk
mempunyai hubungan yg penting dengan urutan
fisik dimana record disimpan.
contoh :
- urut berdasarkan NPM
- urut berdasarkan NAMA, ALAMAT
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 14
Jenis-jenis file
File Utama
File informasi yang tetap. Digunakan sebagai sumber data referensi untuk pemrosesan transaksi-transaksi &
beberapa pengumpulan informasi berdasarkan data transaksi
File Transaksi
kumpulan record-record yang menuliskan aktivitas / transaksi dari organisasi
File Laporan
sebuah file buatan dari pengutipan data untuk mempersiaokan laporan
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 15
Komponen database
Database adalah
Suatu koleksi data komputer yg ter integrasi, di
organisasikan & disimpan dalam suatu cara yg
memudahkan pengambilan kembali
Hirarki data :
Database
Æ
File
Æ
Record
Æ
Fields
Konsep database
Integrasi logis dari record-record dalam banyak
file
2. Model data Fisik / Penyimpanan Sekunder
Penyimpanan Sequential (berurut)
Suatu organisasi / penyusunan data di suatu media
penyimpanan yg terdiri dai 1 record mengikuti 1
record lain dalam urutuan tertentu
contoh : SASD (punched card, pita magnetik)
Penyimpanan Direct (langsung)
suatu cara mengorganisasikan data yg
memungkinkan record-record ditulis & dibaca tanpa
pencarian secara berurutan
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 17
ORGANISASI FILE
Organisasi file secara sequential
Pengaksesan dilakukan secara berurutan
berdasarkan suatu kunci tertentu
Organisasi file secara random
Pengaksesan dilakukan berdasarkan posisinya
(alamat) tiap lokasi dapat dibaca tanpa pembacaan
lokasi yg mendahuluinya. Ini berarti bahwa data yg
disimpan dalam file dapat diperoleh langsung jika
alamat dari rekaman telah diketahui
Organisasi file indeks
Pengaksesan dilakukan berdasarkan indeksnya.file
indeks dibuat dari suatu field tertentu
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 18
KOMUNIKASI DATA
Komunikasi Data
Pergerakan data & informasi yg dikodekan dari satu
titik ke titik lainmelalui perlatan listrik atau
elektromagnetik, kabel serta optik atau sinyal
gelombang mikro
Istilah lain komunikasi data :
Teleprocessing
Telekomunikasi
Telecom
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 19
Skema Dasar Komunikasi Data
Komputer
Komputer
Terminal
Terminal ModemModem saluransaluran ModemModem
Cluster
control
unit
Terminal PrinterTerminal
Jenis lain
Modem
Multiplexer
Modem
Multiplexer
Front-end
Host
Media transmisi
Jaringan Komunikasi Data
Yang diperluas
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 21
Perangkat Keras Komunikasi
Cluster control unit
membangun hubungan antara terminal yg dikendalikan dgn peralatan-peralatan & saluran. Alat ini memungkinkan beberapa terminal berbagi printer / mengkases beberapa komputer melalui saluran-saluran yg berbeda
Modem
peratan khusus yg digunakan agar sirkuit telepon dapat
digunakan sebagai komunikasi data. Modem mengubah sinyal-sinyal elektronik dari peralatan komputer menjadi sinyal-sinyal-sinyal-sinyal elektronik dari sirkuit telepon dan sebaliknya
Multiplexer
alat yg memungkinkan pengiriman dan penerimaan pesan secara serentak
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 22
Perangkat Keras Komunikasi
Media Transmisi
melaksanakan fungsi transmisi dalam berbagai cara contoh : kabel, fiberoptik
Front -End Processor
menangani lalu lintas data yg masuk & keluar bagi host
komputer. Berfungsi sebagai unit input/output dari host dengan menerima pesan-pesan dari terminal
Host
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 23
Software Komunikasi Data
Perangkat lunak memungkinkan semua unit
hardware datacom bekerja sebagai suatu sistem.
macam-macam software berdasarkan lokasinya :
Software dalam Host (telecommunications monitor or TCM) Software dalam Front-end processor (network control
program)
Arah Transmisi
Arah transmisi menyatakan arah isyarat dalam media transmisi Mode Transmisi dapat berupa :
Simplex
Isyarat berjalan satu arah Half Duplex
Mendukung pengiriman istarat dengan dua arah, tetapi tidak dalam waktu bersamaan
Full Duplex
Memungkinkan isyarat berjalan dalam 2 arah dalam waktu yg bersamaan
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 25
Jaringan
LAN (local area network)
Jaringan komputer yg mencakup area terbatas seperti dalam satu ruang, gedung, atau beberapa gedung yg berdekatan
Umumnya menggunakan media transmisi kabel, wireless LAN
MAN (metropolitan area networks)
Areanya mencakup area satu kota (10-45km)
Umumnya menggunakan media transmisi gelombang radio, leased line )jalur sewa)
WAN (wide area network)
Meliputi area geografis yang luas mencakup antarkota, antarnegara
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 26
Pendekatan Dasar Jaringan pada
Pemrosesan
Timesharing
Terdiri dari 1 komputer tunggal yg dipakai bersama oleh beberapa pemakai yg memperoleh akses melalui terminal-terminal
Distribusi Pemrosesan
Jaringan yg mendistribusikan komputer-komputer mini dan mikro diseluruh organisasi
Client/server computing
Client adalah pemakai, umumnya yang mengakses jaringan melalui komputer workstation
Server dapat berukuran apapun seperti mainframe, mini, bahkan mikro
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 27
Topologi Jaringan
Topologi jaringan menyatakan susunan komputer secara
fisik dalam suatu jaringan
Secara garis besar terbagi 3 : BUS, RING, STAR
Protokol
suatu tata cara yg digunakan
untuk melaksanakan
pertukaran data antara 2 buah
sistem dalam jaringan
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 29
Sistem Operasi Jaringan (NOS)
Windows NT, 2000 server, 2003 server
Novell Netware
Unix (FreeBSD, Linux, Solaris, HP-UX,..)
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 30
Alat – Alat Jaringan
Konektor UTP
(RJ 45) NIC HUB
Komputer sebagai alat bantu pada sistem informasi 31
KABEL
UTP
(UnshieldedTwistedPai)
STP
(Shielded Twisted Pair)
1
Konsep Sistem dan Sistem
Informasi pada Organisasi
dan Manajemen Perusahaan
Definisi SISTEM
z
Sekumpulan elemen yang saling berkaitan & saling
mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama
untuk mencapai suatu tujuan.
z
SUBSISTEM adalah Sistem didalam suatu sistem
dimana sistem berada pada lebih dari satu tingkat
z
Suatu sistem adalah bagian dari sistem yg lebih
besar, sistem yg lebih besar itu adalah
3
Karakteristik Sistem
Karakteristik Sistem terdiri dari :
z
Komponen (Elemen)
z
Batasan sistem (Boundary)
z
Lingkungan luar (Environment)
z
Penghubung sistem (Interface)
z
Masukan (Input)
z
Keluaran (Output)
Karakteristik Sistem
z
Komponen (Elemen)
Komponen dari suatu sistem dikenal sebagai subsistem
z
Batasan (Boundary)
daerah yg membatasi antara sistem yg satu dgn yg
lainnya / dgn lingkungan luar
z
Lingkungan luar sistem (environment)
segala sesuatu di luar dari batas sistem yg
mempengaruhi operasi dari suatu sistem.
contoh : Vendor, Pelanggan, Pemilik, Pemerintah, Bank,
Pesaing
5
Karakteristik Sistem
z
Penghubung Sistem (interface)
suatu media penghubung antara 1 subsistem dgn
subsistem lainnya.
z
Masukan (Input)
energi yg dimasukkan ke dalam sistem. Pada sistem
informasi, masukan dapat berupa :
z
Data transaksi
z
Data non transaksi (misal : surat pemberitahuan)
z
instruksi
Karakteristik Sistem
z
Keluaran (Output)
z
hasil dari pemrosesan, dapat berupa keluaran yg
berguna (informasi, produk) atau keluaran yg tidak
berguna (limbah)
z
Pada sistem informasi, keluaran dapat berupa :
z
Informasi
z
Saran
z
Cetakan laporan
z
Sasaran sistem (objective)
7
Model Umum Sistem
SISTEM
masukan
keluaran
Konfigurasi Komputer sebagai sistem
INPUT
OUTPUT
STORAGE
CPU
Subsistem input
Subsistem output
Subsistem penyimpanan
interface
Klasifikasi Sistem
Sistem Abstrak
sistem yg berisi gagasan atau konsep
contoh : sistem teologi
Sistem Fisik
sistem yg secara fisik dapat dilihat
9
Klasifikasi Sistem
Sistem Deterministik
sistem yg operasinya dapat diprediksi secara tepat
contoh : program komputer
Sistem Probabilistik
sistem yg tidak bisa diramal dgn pasti karena
mengandung unsur probabilitas
Klasifikasi Sistem
Sistem Tertutup
sistem mandiri, sistem yg tidak bertukar materi,
informasi, atau energi dgn lingkungan(tidak dipengaruhi
oleh lingkungan)
contoh : reaksi kimia dlm sebuah tabung tertutup
Sistem Terbuka
sistem yg berhubungan dgn lingkungan dan dipengaruhi
oleh lingkungan
11
Klasifikasi Sistem
Sistem alamiah
sistem yg terjadi karena alam (tidak dibuat oleh
manusia)
contoh : sistem tata surya
Sistem buatan manusia
sistem yg dibuat oleh manusia
Pembentukan Subsistem
z
Pengunsuran (Factoring)
Perancangan sistem menuntut keseluruhan sistem.
Tetapi hal ini terlalu besar utk dianalisa secara rinci,
maka diuraikan/dibagi atas subsistem. sistem hasil
proses pengunsuran membentuk struktur.
Contoh :
Sistem
Pengolahan Informasi
Subsistem
Penjualan
Subsistem
Persediaan barang
Subsistem
Produksi
Subsistem
Personalia
Subsistem
Subsistem
13
Pembentukan Subsistem
z
Penyederhanaan (Simplikasi)
Setiap sistem atau subsistem memiliki masukan,
keluaran, dan interface dengan subsistem-subsistem
lainnya, sehingga akan menyebabkan banyak interface
yg harus didefinisikan. Oleh karena itu diperlukan suatu
penyederhanaan pada penggambaran interface
Contoh :
4 subsistem berinteraksi akan memiliki 6 interface, 20
subsistem akan memiliki 190 interface.
Pembentukan Subsistem
setiap jalinan adalah inteface yg berpotensi untuk
komunikasi antar subsistem dan mengandung jalur
informasi. Proses penyederhanaan dapat dilakukan
dengan :
z
Gugus (cluster) subsistem ditentukan mana yg
berinteraksi dg lainya kemudian dibuat sebuah jalur
interface dari gugus menuju subsistem lainnya.
z
Metode untuk sistem pemisahan (decoupling)
diadakan agar tidak memerlukan analisis interaksi yg
tepat.
15
Pembentukan Subsistem
z
Pemisahan (Decoupling)
z
dua subsistem yg berhubungan sangat erat membutuhkan suatu
koordinasi & penjadwalan waktu yg ketat
Contoh :
seandainya bahan baku langsung diproduksi pada saat ia tiba di
pabrik, maka dikatakan sistem bahan baku digandeng erat dg
sistem produksi. Pengaturan waktunya harus tepat untuk
menghindari penundaan dalam produksi atau terlalu cepat
kedatangan sehingga tidak ada tempat untuk penyimpanan.
Proses produksi dapat mengalami penundaan tak terduga atau
tak terencana.
z
pemecahannya adalah dgn memisahkan atau mengendorkan
hubungan tersebut sehingga kedua sistem dapat beroperasi
sejenak secara bebas.
Pengendalian dalam Sistem
z
Diwujudkan dengan menggunakan umpan balik
(feedback)
z
Untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan
tujuan
z
Dilakukan dengan membandingkan keluaran sistem
17
Umpan Balik
z
Umpan balik negatif (negatif feedback)
z
Menyesuaikan penyimpangan terhadap standar
Contoh : penerapan thermostat pada sistem
pendingin (AC)
z
Umpan balik positif (positive feedback)
z
Untuk menambah kekuatan atau mendorong proses
supaya memberikan hasil yang baik, tanpa harus
menunggu terjadinya penyimpangan
Contoh : peramalan arus saldo kas di masa
mendatang dengan membuat sistem anggaran kas
pada sistem perencanaan kas
Perancangan Sistem
ANALISIS SISTEM
penguraian dari suatu sistem yg utuh ke dalam bagian-bagian
komponennya dgn maksud utk mengidentifikasikan dan
mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yg terjadi dan
kebutuhan yg diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan
z
Tugas Utama Analis Sistem
z
Menentukan lingkup sistem
z
Mengumpulkan fakta
z
Mengkomunikasikan temuan-temuan tersebut melalui laporan
19
Perancangan Sistem
z
Langkah – langkah dasar yg dilalui dalam Analisis Sistem
z
Identify, mengidentifikasi masalah
z
Understand, memahami kerja sistem yg ada
z
Analize, menganalisa sistem
z
Report, membuat laporan
z
SISTEM ANALIS merupakan individu kunci dalam proses
pengembangan sistem. Meskipun demikian, sistem analis bekerja
dalam sebuah tim yg berbasis proyek. Tim ini terdiri dari
z
manajer sistem informasi
z
Programmer
z
user
Perancangan Sistem
MANAJEMEN PROYEK
z
Memiliki 2 tujuan :
z
Mencegah proyek selesai lebih dari waktu yg ditetapkan
(terlambat)
z
Mencegaj proyek kelebihan anggaran
21
Konsep Organisasi dan
Manajemen
z
ORGANISASI merupakan alat yang digunakan manusia untuk
mencapai suatu tujuan tertentu. Keberhasilan organisasi merupakan
gabungan antara kemahiran manajerial dan keterampilan teknis
para pelaksana kegiatan operasional. Manajemen selalu berkaitan
dengan kehidupan organisasi. Tujuan mempelajari organisasi pada
umumnya untuk memperbaiki antar hubungan manusia, perilaku
organisasi, berusaha menolong manusia dan organisasi agar dapat
saling berhubungan secara lebih efektif.
z
MANAJEMEN merupakan suatu ilmu dan seni menggerakan orang
lain untuk mencapai tujuan tertentu. Manajemen diibaratkan darah
yang mengalir pada tubuh manusia, yang penerapannya sangat
situasional tergantung dari situasi dan kondisi serta kekhasan dari
organisasi yang memakainya.
Konsep Organisasi dan Manajemen
sehubungan dgn Sistem Informasi
z
Teori Manajemen
Perencanaan
Pengorganisasian
Penyusunan staff
Pengkoordinasian
Pengarahan
Pengendalian
Kegiatan
Pengstrukturan
Pengambilan
Keputusan
Interaksi
Manusia
V a r I a b e l P r e s t a s i
F u n g s I
M a n a j e m e n
23
Konsep Organisasi dan Manajemen
sehubungan dgn Sistem Informasi
Pengukuran prestasi & penyimpangannya dari
rencana. Pengaturan & pembetulan kegiatan
atau kebijakan-kebijakan
PENGENDALIAN
Pemimpin, pemberian pedoman, pengarahan &
pemotivasian orang dalam organisasi
PENGARAHAN
Penjadualan kegiatan-kegiatan dalam urutan yg
tepat & pengkomunikasian perubahan
kebutuhan
PENGKOORDINASIAN
Pemilihan & pelatihan orang utk bekerja dalam
organisasi
PENYUSUNAN
STAFF
Pengelompokan kegiatan-kegiatan yg harus
dilaksanakan & menetapkan bentuk serta
hubungan keorganisasian utk menjalankan
kegiatan.
PENGORGANISASIAN
Pemilihan tujuan & penetapan kebijakan,
prosedur & program-program utk mencapainya
PERENCANAAN
Struktur Keorganisasian
MODEL DASAR
z
Struktur Hirarki
Produksi
Keuangan
Personalia
Keuangan
Pemasaran
Manufaktur
Riset
25
Struktur Keorganisasian
z
Spesialisasi
Pembagian pekerjaan atas tugas-tugas khusus dalam
organisasi
z
Hubungan Lini & staff
LINI menjelaskan wewenang perintah langsung dari
fungsi-fungsi dalam organisasi
STAFF berhubungan dgn kegiatan-kegiatan pendukung
seperti analisis & konsultasi
z
Wewenang & tanggung jawab
WEWENANG adalah hak utk memerintah dari atas ke bawah
TANGGUNG JAWAB adalah pertanggungjawaban ke atas
z
Rentang Kendali
Menunjukkan banyaknya bawahan yg diawasi oleh seorang
atasan
Struktur Keorganisasian
MODEL VARIASI
z
Organisasi berdasarkan produk & jasa mandiri
Stuktur organisasi ini menghasilkan orang yg lebih
diarahkan pada output dibandingkan pengolahannnya
Kel. B
Kel. C
Kel. A
Keuangan
Pemasaran
27
Struktur Keorganisasian
MODEL VARIASI
z
Organisasi Matriks
Stuktur organisasi matriks menggunakan hubungan lateral, yaitu
menggabungkan organisasi fungsional dgn produk & jasa.
z
Organisasi fungsional dipandang sebagai suatu arus….
z
Produk & Jasa dipandang sebaga aliran melalui organisasi
fungsional
Manufaktur
Manajemen
Jalur Produk
Pemasaran
A
B
A
B
A
B
Struktur Keorganisasian
Dalam Organisasi proyek, sumber-sumber daya
adalah proyek-proyek yg ditugaskan dgn dikepalai
oleh seorang direktur proyek
Pembelian
Kepala
Proyek
Personalia
Proyek
Proyek
Proyek
29
Model Pengolahan Informasi Pada
Struktur organisasi
z
Banyaknya pengolahan informasi dipengaruhi oleh faktor-faktor :
z
Ketidakpastian tugas
z
Banyaknya unsur relevan utk pengambilan keputusan
z
Saling ketergantungan unit organisasi
z
Tanggapan Keorganisasian atas kebutuhan pengolahan
Informasi :
1.
Prosedur P’operasian & Aturan keputusan
2.
Hirarki wewenang
3.
Subsistem mandiri
4.
Sumber daya lentur
5.
Struktur mandiri
6.
Sistem Informasi manajemen
7.
Bentuk organisasi lateral
Mekanisme
P’koordinasian
Mengurangi kebutuhan
Pengolahan informasi
Meningkatkan kapasitas
Pengolahan informasi
Peranan Manusia dalam Organisasi
z
Menurut Abraham Maslow, ada 5 kebutuhan dasar manusia
yg terendah s/d tertinggi
Pemenuhan diri, mencari kreativitas
Perwujudan Diri
Tinggi
Menghargai diri & dihargai
Penghargaan
Kepuasana dlm keikutsertaan dlm
suatu kelompok &menerima
persahabatan
Perhatian
Perlindungan thd bahaya
Keamanan
Kebutuhan fisik seperti rasa lapar,
haus
Fisiologis
Rendah
31
Peranan Manusia dalam Organisasi
z
Dinamika Kelompok
Terkadang kelompok kecil merupakan faktor yg mempengaruhi
antara individu dgn organisasi
z
Gaya kepemimpinan
Teori x Æ mendukung gaya autorizer
z
Manajemen bertanggung jawab utk mengorganisasi
unsur-unsur produktif/bahan, peralatan & manusia guna tujuan
ekonomis
z
Sehubungan dgn manusianya, ini adalah proses pengarahan
upaya motivasi mereka, mengendalikan kegiatan dan
menjaga perilaku mereka agar sesuai dgn kebutuhan
perusahaan
z
Tanpa intervensi aktif manajemen ini, orang-orang menjadi
pasif dan menolak terhadap kebijakan perusahaan.
Karenanya mereka harus dihukum / diberi sanksi
Peranan Manusia dalam Organisasi
Teori Y Æ mendukung gaya partisipasif / Supportif
z
Orang adalah aktif akibat pengalaman dalam organisasi
z
Motivasi, potensi utk perkembangan, kapasitas utk menerima
z
Kesediaan utk mengarahkan perilaku kepada tujuan
33
Manusia Sebagai Pengolah Informasi
MODEL DASAR PENGOLAHAN INFORMASI
terdiri dari indera penerima (mata, telinga, hidung dsb) yg
menerima isyarat dan meneruskannya kepada unit pengolah
(otak). Hasil olahan adalah respon/tanggapan keluar (secara fisik,
ucapan, tulisan dsb)
Masukan
dari indera
penerima
Pengolahan
mental
saluran
saluran
Hasil
keluaran
ingatan
Manusia Sebagai Pengolah Informasi
z
Kapasitas manusia dalam menerima masukan dan
menghasilkan keluaran (tanggapan) adalah terbatas. Bila
sistem pengolah manusia dibebani melampaui batas. tingkat
tanggapannya akan berkurang
z
Manusia mengurangi banyaknya masukan sampai batas jumlah
yg diatasi melalui suatu proses penyaringan/seleksi
z
Penyaringan ini biasanya berdasarkan pada kemungkinan
pentingnya rangsangan. Penyaringan merupakan akibat :
z
Kerangka acuan individual
z
Prosedur keputusan normal
z
Keputusan dalam keadaan tertekan
z
Para individu mengatur penyaringan kepentingan berdasarkan
pengalaman, latar belakang, kebiasaan dll
35
Manusia Sebagai Pengolah Informasi
Allen Newell dan Herbert. A. Simon
membuat model pengolahan sistem informasi
manusia yang dianalogikan dengan sistem
informasi komputer, model tersebut dikenal dengan
“model Newell-Simon”.
Di dalam model tersebut sistem pengolahan pada
manusia yang terdiri dari:
z
ingatan jangka pendek,
z
pengolahan dasar,
z
penafsir dibantu oleh ingatan jangka panjang dan ingatan
luar.
Manusia Sebagai Pengolah Informasi
Penerima
Penghasil
Pengolah
Ingatan
Lingkungan
Gambar. Struktur umum sistem pengolah informasi manusia
Masukan
Keluaran
Penyimpanan
Pengolah
37
Manusia Sebagai Pengolah Informasi
SISTEM PENGOLAH INFORMASI MANUSIA
z
Sistem pengolah informasi manusia terhadapa sebuah
pengolah, masukan, penggerak keluaran dan 3 jenis
ingatan yaitu :
z
Ingatan jangka panjang
z
Ingatan jangka pendek
z
Ingatan luar
z
Ingatan jangka panjang dapat menangkap rangsangan
yang cepat dan banyak, serta cepat dalam
menampilkannya kembali.
z
Ingatan jangka pendek hanya sedikit dapat menangkap
rangsangannya, dan kurang tahan lama dalam
menyimpan ingatannya.
Manusia Sebagai Pengolah Informasi
z
Berdasarkan kemampuannya, ingatan jangka panjang dapat
disamakan dengan sistem penyimpanan pada komputer,
ingatan jangka pendek dapat disamakan dengan sistem
pencatatan atau penyimpanan sementara (register pad).
z
Sistem pengolahan informasi manusia bekerja secara serial,
sedangkan sistem pengolahan informasi komputer bisa
serial dan bisa paralel, oleh karenanya komputer dianggap
lebih mampu daripada manusia.
z
Dalam menghadapi persoalan, untuk pemecahannya
manusia biasa merumuskannya (identifikasi masalah).
Persoalan yang dihadapi menurut istilah Newell-Simon
disebut lingkungan tugas (task environment) dan identifikasi
persoalan disebut ruang persoalan (problem space)
z
Ruang persoalan atau cara manusia mengidentifikasi
39
Manusia Sebagai Pengolah Informasi
Ingatan jangka panjang
Ingatan jangka pendek
Pengolah baku
Interpreter
pengolah
masukan
keluaran
kertas
Papan tulis
Tabung gambar
Ingatan luar
Ingatan dalam
Manusia Sebagai Pengolah Informasi
BATAS-BATAS SEMENTARA PENGOLAH MANUSIA
z
Pengolahan data & berhubungan langsung dgn ingatan jangka
pendek
z
Kemampuan manusia utk menemukan perbedaan-perbedaan yaitu
menemukan perbedaan data benar dgn data salah juga dalam
reaksi penerima terhadap keanekaan dalam nilai data yg diterima.
z
Dalam memadukan & menafsirkan data probabilitas :
z
Kurang memahami intuitif akibat ukuran/sampel terhadap
penyimpangannya
z
Kurang kemampuan intuitif utk mengenal korelasi & causality
z
Cenderung mengambil kesimpulan dalam perkiraan dan
41
Manusia Sebagai Pengolah Informasi
z
Mengingat jumlah data yang banyak dan sangat
bervariasi serta keterbatasan kemampuan manusia,
maka sering dilakukan pemampatan atau peringkasan
data. Meskipun ada peningkatan terhadap prestasi
keputusan, tetapi para pengambil keputusan merasa
kurang yakin terhadap apa yang diputuskannya.
z
Para pengambil keputusan kadang-kadang
mengumpulkan data yang sebanyak-banyaknya,
padahal data yang benar-benar diperhatikan untuk
pengambilan keputusan itu hanya sebagian. Hal ini
cenderung rnerupakan tanggapan psikologis dari pada
ekonomis, oleh karenanya dilihat dari keorganisasian
hal ini merugikan, sebab adanya penyimpanan dan
pengolahan yang sia-sia.
2
DATA dan INFORMASI
z
DATA
benda, kejadian,aktivitas, dan transaksi, yg tidak
mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara
langsung kepada pemakai
z
INFORMASI
data yg telah diproses sedemikian rupa sehingga
meningkatkan pengetahuan seseorang yg menggunakana
data tersebut (Mc Fadden,dkk)
z
Data bagi suatu tingkat organisasi mungkin berupa informasi
bagi tingkat lainnya
z
Nilai informasi berhubungan dgn keputusan. Bila tidak ada
Ciri – Ciri INFORMASI
BENAR ATAU SALAH
Informasi berhubungan dgn kebenaran terhadap
kenyataan
BARU
Informasi benar-benar baru bagi si penerima
TAMBAHAN
Informasi dapat memperbaharui / memberikan perubahan
terhadap informasi yg telah ada
KOREKTIF
Informasi dapat digunakan utk melakukan koreksi terhadap
informasi sebelumnya yg salah /kurang benar
PENEGAS
4
Model Sistem Komunikasi
Model Sistem Komunikasi
Model ini terdiri dari lima elemen :
z
INFORMATION SOURCE
: adalah yang memproduksi pesan
z
TRANSMITTER :
yg menyandikan pesan dalam bentuk sinyal
z
CHANNEL :
adalah saluran pesan
z
RECEIVER
: adalah pihak yang menguraikan atau
mengkonstruksikan pesan dari sinyal
z
DESTINATION
: adalah dimana pesan sampai
z
DISTORSI :
disebabkan oleh suatu operasi yg diketahui
dan dapat dikoreksi oleh operasi lain
6
Redudansi
z
sesuatu yang bisa diramalkan atau diprediksikan (predictable)
dalam suatu pesan. Apabila prediktabilitasnya tinggi (high
predictable), maka informasinya rendah (low information).
contoh :
Jika saya berjumpa dgn seorang teman di jalan dan berkata
“Helo”, maka saya memiliki pesan yang sangat bisa
diramalkan atau redundan (Highly predictable, highly
redundant).
z
Redundansi membantu mengatasi kekurangan-kekurangan
dari saluran yang mengalami gangguan. (jalur komunikasi yang
noise)
contoh :
Entropi
z
konsep acak (randomness), di mana terdapat keadaan
yang kemungkinannya tidak pasti. Entropi timbul jika
prediktabilitas / kemungkinannya rendah (low
predictable) dan informasi yang ada tinggi (high
information).
z
Berbeda dengan redudansi yang dipandang sebagai
sarana untuk memperbaiki komunikasi, entropi
dipandang sebagai suatu masalah dalam komunikasi.
Biasanya dikaitkan dgn khalayak yg mempunyai
8
Reduksi Data
•
Mengurangi data (banyaknya data) yang disimpan /disajikan
untuk dipakai manusia.
Reduksi data terdiri dari :
z
Klasifikasi data dan Kompresi
z
Peringkasan & Penyaringan Keorganisasian
z
Inferensi (Pengambilan Keputusan )
Klasifikasi data dan Kompresi
Sistem dapat menggolongkan data utk mengurangi volume
data. Klasifikasi secara keseluruhan yg berbeda-beda
Reduksi Data
Klasifikasi data
z
Data Kualitatif : Berupa kategori yang tidak berbentuk angka
z
Nominal : perlu sub bagian utk mengelompokkan dan
mendeskripsikan data
z
Ordinal : perlu urutan peringkat
Data Kuantitatif : dinyatakan dengan angka
z
Diskrit : data dalam bilangan pasti (bulat), diperoleh dgn cara
mencacah
z
Kontinyu (continue) : data dalam bilangan decimal, diperoleh
dengan cara menghitung
Peringkasan & Penyaringan Keorganisasian
10
Reduksi Data
Tingkat peringkasan tergantung pada tingkat pengambil keputusan
misalnya :
DIREKTUR
: meringkas penjualan dgn total penjualan per daerah
MANAGER PENJUALAN : meringkas penjualan berdasarkan masing –
masing wiraniaga dan berdasarkan produk
Contoh :
Sikap pelanggan yg diterima wiraniaga, perubahan kebijakan
agen-agen & kondisi keuangan para pensuplai. Pesan-pesan ini
diringkas dalam berbagai cara dalam perjalanannya menuju
puncak organisasi. Efisiensi komunikasi tergantung pada metode
keorganisasian utk mendapatkan data & saluran komunikasi yg
tersedia
Reduksi Data
Inferensi (Pengambilan Keputusan )
mereduksi data dgn cara mengambil keputusan dari seperangkat
data & inferens ( bukan data yg resmi) utk dikomunikasikan dalam
organisasi
Contoh pesan inferensi :
Dugaan peranan lembaga antirust dalam merger pada periode
mendatang. Data ini tidak memiliki kepastian, tetapi penerima
inferensi mengandalkan data ini.
12
Mutu INFORMASI
Mengukur kualitas dari informasi, bisa dilihat dari 3 pilar yang harus
diperhatikan:
z
Akurat
Informasi dikatakan akurat yaitu informasi harus jelas
mencerminkan maksud yang disampaikan dan harus bebas
dari kesalahan-kesalahan serta tidak bias atau menyesatkan.
z
Tepat Waktu
Informasi yang dikirimkan dan sampai kepada penerima
informasi haruslah tepat waktu dan tidak boleh terlambat.
z
Relevan
Informasi dikatakan relevan apabila informas itsb harus
bermanfaat bagi si penerima informasi. Relevansi informasi
yang diterima oleh masing-masing penerima sangatlah
Mutu INFORMASI
z
Nilai dari suatu informasi ditentukan dari 2 hal, yaitu:
1. Manfaat Informasi
2. Biaya mendapatkan informasi
z
Dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif
dibandingkan dgn biaya mendapatkannya.
z
Informasi tidak dapat ditaksir keuntungannya dgn nilai
uang, akan tetapi dapat ditaksir dengan nilai efektivitasnya.
z
Pengukuran nilai informasi biasanya dihubungkan dgn
14
Sumber – Sumber Kesalahan
•
Metode pengukuran & pengumpulan data yg salah
•
Tidak mengikuti prosedur pengolahan yg benar
•
Data hilang atau tidak terolah
•
Kesalahan batas atau mengkoreksi data
•
File historis / induk yg salah
•
Kesalahan dalam prosedur pengolahan (salah
program)
Sumber – Sumber Kesalahan
Kesalahan-kesalahan tersebut dapat diatasi dgn :
•
Pengendalian intern utk mengatasi kesalahan
•
Audit intern dan ekstern
•
Menambahkan batas-batas kepercayaan pada data
•
Instruksi pemakai dalam prosedur pengukuran &
pengolahan agar pemakai dapat menilai kesalahan yg
mungkin terjadi
16
Usia INFORMASI
Menyatakan lama waktu sejak informasi dihasilkan
hingga saat sekarang.
2 (dua) Aspek yang mempengaruhi :
•
Interval
Informasi dihasilkan secara periodik
•
Keterlambatan (delay)
lamanya waktu berlalu setelah akhir suatu interval
sampai informasi tersebut berada di tangan penerima.
Usia INFORMASI
Dibedakan 2 jenis data :
1. Data kondisi
yg berhubungan dgn sebuah titik waktu
contoh :
persediaan barang pada 31/12/1999.
2. Data operasi
yg mencerminkan perubahan dalam satu periode
tertentu
contoh :
sediaan barang yg dipakai selama sebulan / penjualan
selama seminggu.
18
Usia INFORMASI
i = interval informasi
Æ interval antara laporan-laporan
d = waktu penundaan pengolahan antara akhir interval informasi &
terbitnya laporan utk manajemen
Informasi kondisi
Informasi operasi
Usia maksimum
d + i
d + 1.5 i
Usia rata-rata
d + 0.5i
d + i
Fungsi INFORMASI
z
Menambah pengetahuan / mengurangi ketidakpastian
pemakai informasi
z
Memberikan suatu dasar kemungkinan untuk
menanggapi seleksi kepada pengambil keputusan
z
Memberikan standar-standar, aturan ukuran dan
aturan keputusan untuk penentuan & penyebaran
tanda-tanda kesalahan & umpan balik guna mencapai
tujuan.
20
Biaya INFORMASI
z
Biaya perangkat keras
z
Biaya Analisis, perancangan & pelaksanaan sistem
z
Biaya untuk tempat & faktor-faktor lingkungan
z
Biaya perubahan yang merupakan biaya perubahan
dari satu metode ke metode lain
Nilai INFORMASI
z
Mudah diperoleh
z
Luas & Lengkap
z
Ketelitiannya
z
Relevansinya
z
Tepat waktu
z
Kejelasan
z
Keluwesan
z
Dapat dibuktikan
struktur SIM 1
STRUKTUR
UNSUR PENGOPERASIAN
KOMPONEN
FISIK
FUNGSI
PENGOLAHAN
OUTPUT
SISTEM
struktur SIM 3
KOMPONEN FISIK
z
Hardware
z
Software
z
Database
z
Prosedur
z
Operasi Kepegawaian
z
HARDWARE
terdiri dari peralatan input, output, secondary storage, CPU
z
SOFTWARE
software sistem dan software aplikasi
z
DATABASE
semua data yg digunakan untuk aplikasi software
z
PROSEDUR
prosedur operasi secara formal misal :buku manual, brosur,
instruksi
z
instruksi pemakai
z
instruksi utk pengolahan input oleh pgawai pengolahan data
z
instruksi pengoperasian utk operasi komputer
z
OPERASI KEPEGAWAIAN
operator komputer, sistem analis, programmer, pegawai
struktur SIM 5
FUNGSI PENGOLAHAN
z
Pengolahan Transaksi
z
Memelihara File Master
z
Menghasilkan Laporan
z
Pengolahan Pertanyaan
z
Pengolahan Interaktif yang Mendukung
FUNGSI PENGOLAHAN
Pengolahan Transaksi
suatu transaksi adalah suatu kegiatan (mengadakan pembelian
/penjualan suatu produk. Pelaksanaan transaksi menghendaki
dokumen utk :
1.
Mengarahkan terjadinya transaksi
2. pencatatan, penegasan, menerangkan pelaksanaannya
3. Hubungan transaksi yg memerlukan record-record utk latar
belakang informasi / referensi.
FILE
struktur SIM 7
FUNGSI PENGOLAHAN
Memelihara File Master
banyak kegiatan pengolahan yg membutuhkan penciptaan dan
pemeliharaan file master, yg menyimpan secara relatif permanen
atau pengorganisasian data secara historis (contoh . Pengolahan
daftar gaji)
FILE
MASTER
DATA
TRANSAKSI
FILE MASTER
YG TELAH
DIREMAJAKAN
PERBAHARUI
FILE MASTER
PERUBAHAN
FILE MASTER
FUNGSI PENGOLAHAN
Menghasilkan Laporan
Laporan hasil kegiatan per periode tertentu.
FILE
SIAPKAN
struktur SIM 9
FUNGSI PENGOLAHAN
Pengolahan Pertanyaan
Berfungsi membuat record apa saja dalam database yg dapat
diakses dgn mudah utk personal yg diijinkan
TANGGAPAN
PERTANYAAN
PERTANYAAN
JAWABAN ATAS
PERTANYAAN
PERTANYAAN
JAWABAN ATAS
FUNGSI PENGOLAHAN
Pengolahan Interaktif yang Mendukung Aplikasi
Jenis pengoperasian interaktif dgn tanggapan pemakai atas
pertanyaan-pertanyaan dan kehendak-kehendak data penerimaan
hasil dgn segera.
MODEL MASUKAN
DAN KELUARAN
MODEL
PENGOLAHAN
KEPUTUSAN
PEMBUAT
KEPUTUSAN
ATAU ANALISA
struktur SIM 11
OUTPUT UTK PEMAKAI
z
Dokumen transaksi /screens
z
Laporan yg direncanakan sebelumnya
z
Jawaban atas pertanyaan yg direncanakan sebelumnya
z
Laporan dan jawaban atas pertanyaan yg sifatnya sementara
z
Hasil dialog antara manusia dan mesin
Contoh dokumen transaksi :
z
Faktur pembayaran
z
Berkas pembayaran gaji
z
Rekening pelanggan
z
Pesanan pembelian
AKTIFITAS MANAJEMEN
z
Pengendalian Operasional
Proses pemantapan agar kegiatan operasional dilaksanakan
secara efektif dan efisien
z
Pengendalian Manajemen
Informasi pengendalian manajemen diperlukan utk mengukur
prestasi, memutuskan tindakan pengendalian, merumuskan
aturan keputusan baru utk diterapkan personalia operasional dan
mengalokasikan sumber daya
.
z
Perencanaan Strategik
Perencanaan strategic mengembangkan strategi sebagai sarana
sebuah organisasi utk mencapai tujuannya.
struktur SIM 13
FUNGSI ORGANISASI
z
Pemasaran
z
Produksi
z
Logistik
z
Personalia
z
Keuangan dan Akuntansi
z
Pengolahan Informasi
FUNGSI ORGANISASI
z
Pemasaran
Meliputi semua kegiatan yg berkaitan dgn promosi dan penjualan
produk dan jasa
z
Produksi
Meliputi teknik produksi, perencanaan fasilitas produksi,
penjadwalan & pengoperasian fasilitas produksi, penempatan &
pelatihan karyawan produksi, inspeksi dan pengendalian mutu.
z
Logistik
Meliputi kegiatan seperti pembelian, penerimaan, sediaan, dan
distribusi barang
z
Personalia
struktur SIM 15
FUNGSI ORGANISASI
z
Keuangan dan Akuntansi
z
Keuangan meliputi pemberian kredit, proses penagihan,
manajemen dana, pengaturan pembelanjaan (bertanggung
jawab bagi pemastian sumberdana dgn biaya serendah mungkin)
z
Akutansi meliputi pengklasifikasian transaksi keuangan,
penyiapan anggaran & pengklasifikasian serta penganalisaan
data biaya.
z
Pengolahan Informasi
Pemrosesan informasi meliputi permintaan utk pengolahan,
permintaan utk perbaikan program, usulan proyek &
pengendalian hitungan
z
Pucuk Pimpinan
Manajemen puncak meliputi fungsi direktur yg bertindak dalam
kedudukan sebagai pimpinan puncak.
PENGOLAHAN INFORMASI
PROSES TRANSAKSI / TRANSACTION PROCESSING CYCLE
perputaran proses pelaksanaan yang dimulai dengan suatu pelaksanaan (pekerjaan) yang akan dicatat dengan cara apapun sampai dengan menghasilkan file induk yang telah di update karena transaksi
Cara-Cara Untuk Proses Transaksi
1. Persiapan data berkala dan pemrosesan batch berkala
2. Pemrosesan segera (turn batch proccesing / online)
BATCH PROCESSING
mencakup susunan transaski sampai dengan jumlah yang cukup terkumpul untuk membuat pemrosesan rapi atau sampai pertimbangan lain seperti lingkaran laporan menunjukkan pemrosesan.
Contoh : Payroll (penggajian)
Dapat berupa harian, mingguan, bulanan atau tergantung yang diinginkan Kerugian :
Penundaan dalam mengetahui dan mempernaiki kesalahan-kesalahan
ONLINE PROCESSING
mencakup transaksi yang segera masuk, langsung diproses dan prosesnya real time
Keuntungan :
Pengeluaran persiapan data periodik dan pemasukan data yang benar mungkin segera berjalan sambil transaksi direkam, prosesnya lebih cepat.
Kerugian :
Dibutuhkan biaya yang besar dalam hal peralatan fisik, jaringan, SDM, dan lain-lain, file master berubah-ubah.
PENGONTROLAN PADA PROSES TRANSAKSI Pengawasan
• Sumber dokumen sebelum dinomorkan
• Kontrol yang bersifat antisipasi • Dokumen dibuat sebagai hasil
transaksi
• Aktivitas pembuatan transaksi dilakukan dengan kontrol laporan • Hubungan transaksi sebagai total
kontrol.
Komentar dan Contoh
• Keseluruhan sumber dokumen dapat dihitung
• Transaksi-transaksi yg pasti dapat diantisipasi sejauh pada tanggal pembayaran tertentu.
misal: pembayaran dengan credit card dibuat sebagai dokumen
• Laporan kas masuk dan keluar
• Laporan transaksi (akuntansi) balancing antara aktiva & pasiva secara keseluruhan
PENGONTROLAN PADA SAAT PROSES BERLANGSUNG Masalah
• Transaksi hilang / disimpan di komputer berlangsung pada waktu proses
• Kesalahan-kesalahan dalam pendataan tidak terdeteksi sehingga koreksi file tertukar
Prosedur Pengendalian
• Umpan balik pada terminal untuk memeriksa pengolahan selain itu juga pada pusat proses prosedur transaksi
• Membuat backup / copy dari file untuk pendataan online yang digunakan untuk pengusutan kesalahan.
PERSIAPAN DOKUMEN
− Pemroses Kata dan teks
pemroses kata dan teks dengan bantuan komputer Contoh : word processing (Ms.Word, dll)
− Pengarsipan Dokumen
dokumen-dokumen diberi kode dalam formulir yang dapat dibaca oleh mesin dengan processing data yang disimpan dalam memori komputer. Dapat menggantikan berkas-berkas yang berdasarkan kertas dengan sistem pengarsipan yang didasarkan komputer.
− Grafik Komputer
Ilustrasi grafik menurut angka perbandingan dan arah dalam bentuk tabel batang, garis, lingkaran, dan lain-lain
Contoh : Ms.Excel
KOMUNIKASI DOKUMEN DAN PESAN 1. Penyaluran Dokumen
Penyaluran / distribusi dokumen melalui jaringan komunikasi contoh : fax, mailbox, teleconfernce, videoteleconference, 2. Pelayanan Data Umum
Pelayanan data umum yang diberikan oleh suatu oranisasi perusahaan contoh : online service 24 jam, internet
PROSES KONTROL INFORMASI
9 Prosedur pengontrolan secara terarah di desain untuk meyakinkan pelayanan informasi memberikan penerangan untuk obyek organisasi dan politik dan informasi disediakan dengan lengkap dan benar
9 Pengontrolan fungsi yang umum operasi-operasi sistem informasi meyakinkan bahwa aplikasi-aplikasi dijalankan dengan benar dan bahwa fasilitas-fasilitas itu adalah bersifat operasional.
Pengontrolan itu adalah sebagai berikut : • Pengontrolan yg berskema
untuk pembagian waktu dalam komputer dan sistem golongan produksi • Pengontrolan secara perpustakaan
untuk program, datafile dan dokumentasi • Pengontrolan database
untuk updating, penggunaan database
• Access control physical
untuk terminal komputer
EVOLUSI DAN APLIKASI
SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER SIA /SISTEM INFORMASI AKUNTASI
Sistem informasi akuntansi melaksanakan akuntansi perusahaan, aplikasi ini ditandai dengan penngolahan data yang tinggi.
Pengolahan data :
Manipulasi atau transformasi simbol-simbol seperti angka dan abjad untuk tujuan meningkatkan kegunaannya
Tujuan Pengolahan Data :
mengumpulkan data yang menjelaskan kegiatan perusahaan, mengubah data tersebut menjadi informasi serta menyediakan informasi bagi pemakai didalam maupun di luar perusahaan.
SIA melaksanakan 4 tugas dasar :
1. pengumpulan data 2. manipulasi data
pengklasifikasian, penyortiran, perhitungan, pengikhtisaran, penyiapan dokumen. 3. penyimpanan data
4. penyiapan data
Karakteristik SIA
5 karakteristik pengolahan data yang membedakan SIA dgn subsistem CBIS yang lain : − melaksanakan tugas yang diperlukan
− berpegang pada prosedur yang relatif standar − menangani data yang rinci
− terutama berfokus historis
− menyediakan informasi pemecahan masalah yang minimal. Contoh Sistem Informasi Akuntansi :
Sistem terdistribusi yang digunakan perusahaan distribusi yaitu perusahaan yang mendistribusikan produk dan jasanya ke pelanggan (mis : perusahaan yang berorientasi produk seperti : manufaktur, pedagang besar, pengecer dll).