• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II SMP N2 PINTU POHAN MERANTI KAB.TOBA SAMOSIR. SMP Negeri2 Pintu Pohan Meranti Berdiri pada tahun

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II SMP N2 PINTU POHAN MERANTI KAB.TOBA SAMOSIR. SMP Negeri2 Pintu Pohan Meranti Berdiri pada tahun"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

8 BAB II

SMP N2 PINTU POHAN MERANTI KAB.TOBA SAMOSIR

A. Sejarah Ringkas

SMP Negeri2 Pintu Pohan Meranti Berdiri pada tahun

2002,Sekolah.Drs.Lebanus Panjaitan merupakanKepalaSekolahPertamayangdapatMemajukanPendidikandi

DesaMerantiTimur.SMPPintuPohanMeranti ,Kab.TobaSamosir.

SMP Negeri 2 Pintu Pohan Merantimerupakan salah satu Sekolah Menengah Pertama Negeri yang ada di DesaMerantiTimur, masa pendidikan sekolah di SMP Negeri 2 Pintu Pohan Merantiditempuh dalam waktu tiga tahun pelajaran, mulai dari Kelas VII sampai Kelas IX.Didukung dengan fasilitas yang baik, SMP Negeri 2 Pintu Pohan Merantijuga merupakan salah satu sekolah terfavorit di wilayah KEC.PintuPohanMeranti. Banyak prestasi yang berhasil diraihSMP Negeri 2 Pintu Pohan Meranti, diantaranya:

• Juara 2 paduansuara se-kec. PintuPohanMeranti

• Juara 5 Cerdas Cermat se-Kabupaten Toba Samosir tahun 2004 • Juara 2 Lomba Fermahi Pro Kibra se-Kecamatan PPM

Visi, Misi, dan Tujuan SMP Negeri 2 PintuPohanMeranti

1. Visi SMP Negeri 2 PintuPohanMeranti adalah unggul dalam prestasi, berbudi luhur dan mencintai lingkungan.

2. Misi SMP negeri 2 PintuPohanMeranti

(2)

9

a. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif dan efisien b. Peningkatan disiplin

c. Pengoptimalan sekolah berbasis teknologi informasi dan komunikasi dalam upaya meningkatkan pelayanan dan kinerja sekolah

d. Menyediakan sarana dan prasarana yang memadai

e. Meningkatkan kegiatan ekstra kurikuler dan keterampilan f. Menanamkan kepedulian terhadap lingkungan

3. Tujuan SMP Negeri 2 PintuPohanMeranti

a. Pengembangan sarana dan jaringan teknologi informasi dan komunikasi untuk kegiatan pembelajaran

b. Pengembangan prasarana lingkungan sekolah

c. Pengembangan prestasi akademik dan non akademik

d. Menyelenggarakan proses belajar mengajar dan bimbingan secara efektif dan efisien sehingga setiap siswadapat berkembang secara optimal

e. Pengembangan bahan ajar untuk semua mata pelajaran

f. Menerapkan manajemen sekolah berbasis teknologi informasi dan komunikasi dengan tujuan menyediakan data secara cepat, tepat, dan akurat

g. Meningkatkan kepercayaan masyarakat, orangtua, dan siswa

h. Meningkatkan kompetensi guru dalam pelaksanaan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

i. Meningkatkan keterampilan dalam pemanfaatan komputer sebagai media pembelajaran bagi guru dan siswa

(3)

10 penunjang administrasi sekolah

k. Mengembangkan dan mendesain pembuatan media pembelajaran,database

raport, jaringan internet, dan website sekolah Sasaran/Tujuan Situasional Sekolah

1. Aspek Peningkatan Manajemen Sekolah

1.1. Membangun jaringan internet di laboratorium komputer, ruang guru, ruang wakasek, ruang BP dan ruang kepala sekolah.

1.2. Pelatihan bagi staf, guru dan pegawai administrasi tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

1.3. Pelatihan pembuatan media pembelajaran berbasis komputer dan penggunaannya (program Microsoft Word, Microsoft Excel, Microsoft PowerPoint, Microsoft Visio dan Adobe Photoshop) bagi guru-guru mata pelajaran.

1.4. Pelatihan mengakses bahan pembelajaran bersumber dari internet bagi guru-guru dan siswa

1.5. Rapat koordinasi dengan insfansi terkait, komite sekolah, guru dan BP 1.6. Menggandakan bahan/materi ujian dan teori pengantar yang akandiujikan 1.7. Memonitoring dan mengevaluasi program

2. Aspek Pengembangan Fasilitas/Sarana/Prasarana

(4)

11 pengembangan Pusat Sumber Belajar

2.2. Penyediaan media pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi berupa CD pembelajaran interaktif (matematika, fisika, kimia, biologi, agama, penjas dan lain-lain)

3. Aspek Lamanya

3.1. Koordinasi dengan Komite Sekolah, para alumni, lembaga pendidikan formal, lembaga pendidikan non formal dan instansi terkait

3.2. Koordinasi dengan Pusat Teknologi Komputer Depdiknas I (PUSTEKKOM)

B.Struktur Organisasi dan Personalia

Peranan sekolah sebagai lembaga pendidikan adalah mengembangkan potensi manusiawi yang dimiliki anak-anak agar mampu menjalankan tugas-tugas kehidupan sebagai manusia, baik secara individual maupun sebagai anggota masyarakat.Kegiatan untuk mengembangkan potensi itu harus dilakukan secara berencana, terarah dan sistematik guna mencapai tujuan tertentu.

Struktur dalam terminologi organisasi merupakan identitas yang membedakan antara organisasi satu dengan lainnya.Struktur organisasi adalah cerminan bagaimana organisasi memperlakukan dirinya dan kelompok-kelompok kepentingan terhadap organisasi tersebut.

Struktur organisasi dibentuk sedemikian rupa sehingga hierarki dan pembagian tugas antara satu level atau jenjang dalam organisasimemiliki

(5)

12

kejelasan dalam tugas, wewenang, dan tanggung jawab maupun kekuasaan setiap personil yang memiliki kedudukan tertentu dalam organisasi.

Struktur organisasi memiliki empat elemen dalam kestrukturan, yaitu: 1. Spesialisasi aktivitas, mengacu pada spesifikasi tugas-tugas perorangan dan

kelompok kerja di seluruh organisasi, serta penyatuan tugas-tugas tersebut ke dalam unit kerja.

2. Standarisasi aktivitas, merupakan prosedur yang digunakan organisasi untuk menuju kelayakan aktivitas-aktivitasnya.

3. Koordinasi aktivitas, merupakan prosedur dalam memadukan fungsi-fungsisub-unit dalam organisasi. Mekanisme standarisasi aktivitas akanmemudahkan pengkoordinasian aktivitas khususnya dalam organisasi yang tidak memiliki pola rumit.

4. Besarnya unit kerja berhubungan dengan jumlah pegawai yang berbeda dalam suatu kelompok kerja.

“Susunan organisasi sekolah tertuang dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan kebudayaan tentang susunan organisasi dan tata kerja jenis sekolah tersebut” (Depdikbud, 1983:2). Dalam struktur organisasi terlihat hubungan dan mekanisme kerja antara kepala sekolah, guru, murid dan pegawai tata usaha sekolah serta pihak lain di luar sekolah. Berikut ditampilkan skema struktur organisasi SMP Negeri 2PintuPohanMeranti:

(6)

13 Gambar III.1

Struktur Organisasi SMP Negeri 2 PintuPohanMeranti Sumber: Sub bagian Tata Usaha SMA Negeri 2 Medan

KOMITE SEKOLAH Hisar Hutagaol

KEPALA SEKOLAH JalusminTampubolon

KEPALA TATA USAHA Samuel Simanjuntak, SE

WAKA KURIKULUM Harly R Tampubolon, S.Pd

PKS SAPRAS

Rikardo R R Sihaloho, Amd

PKS HUMAS

Harly R Tampubolon, S.Pd

W A L I K E L A S

(7)

14

1. KEPALA SEKOLAH : JalusminTampuBolonS.Pd. 2. WAKIL KEPALA KURIKULUM : Harly R TampuBolonS.Pd 3. WAKA SARANA &PRASARANA : Rikardo R RSihalohoAmd 4. WAKIL KEPALA KESISWAAN : Samuel simanjuntak SE, 5. WAKIL KEPALA HUMAS : Harly R TampuBolonS.Pd

C.Job Description

1. Kepala Sekolah

Kepala sekolah sebagai edukator, administrasi, manager dan supervisor pendidikan, bertanggung jawab penuh atas penyelenggaraanpendidikan pada SMA Negeri 2 Medan yang dibantu empat orang wakil yaitu waka.Kurikulum, waka.Sarana dan Prasarana, waka Kesiswaan, dan waka.Humas.

2. Wakil Kepala Sekolah bagian Kurikulum

Wakil Kepala Sekolah bagian Kurikulum berfungsi sebagai pembantu kepala sekolah pada bidang-bidang yang berhubungan dengan kesekretariatan (edukatif) sekolah, yaitu:

• Menyusun jadwal kegiatan belajar mengajar • Menyusun pembagian tugas guru

• Mengatur kegiatan evaluasi belajar

• Mengatur persiapan proses belajar mengajar 3. Wakil Kepala Sekolah bagian Sarana dan Prasarana

Wakil Kepala Sekolah bagian Sarana dan Prasarana berfungsi sebagai pembantu kepala sekolah pada bidang-bidang yang berhubungan dengan

(8)

15

administrasi sekolah, ketenagaan, peralatan pengajaran, pemeliharaan gedung dan perlengkapan sekolah, dan lain sebagainya.

4. Wakil Kepala Sekolah bagian Kesiswaan

Wakil Kepala Sekolah bagian Kesiswaan berfungsi sebagai pembantu dalam menjalankan kebijakan pada bidang yang menyangkal masalah kesiswaan, serta memantau segala kegiatan siswa seperti:

• Menyusun program Badan Pembimbing (PB) • Mengkoordinasi pemilihan jurusan kelas • Menyelesaikan kasus-kasus siswa

• Mengawasi kegiatan siswa pada jam istirahat • Membina para siswa

5. Wakil Kepala Sekolah bagian Humas

Wakil Kepala Sekolah bagian Humas berfungsi sebagai pengarahan dan pengendalian disiplin siswa dalam rangka melaksanakan tata tertib sekolah, mengerjakan tugas lain yang ditetapkan kepala sekolah, koordinasi dengan wali kelas dan orang tua, dan lain sebagainya.

6. Guru

Guru berfungsi dalam melaksanakan kegiatan pendidikan mempunyai tugas:

• Menyusun pembuatan program tahunan • Melaksanakan kegiatan belajar mengajar • Membuat analisa materi pelajaran • Membuat program semester

(9)

16 • Melaksanakan analisis hasil evaluasi • Memantau kegiatan siswa dalam kelas • Memeriksa dan memproses absensi siswa • Membuat laporan keadaan kelas bulanan 7. Siswa

Adapun siswa disini harus mengikuti segala kegiatan proses belajar mengajar, turut membina suasana sekolah yang aman, mematuhi semua tata tertibsekolah dan menjaga nama baik sekolah di luar sekolah.

D.Jaringan Kegiatan

Sekolah merupakan sebuah komunitas, di dalamnya ada beragam kebutuhan dan beragam keinginan.Dalam pandangan tradisional sekolah adalah tempat siswa mencari nilai akademis dan tempat guru sebagai satu-satunya sumber pengetahuan memberi penilaian yang bentuknya angka. Dalam pengertian terbaru sekolah adalah lembaga tempat menyemaikan potensi baik akademis maupun hal lain yang sifatnya non akademis.

Pengertian sekolah sendiri adalah suatu lembaga yang memang dirancang khusus untuk pengajaran para murid (siswa) di bawah pengawasan para guru.Kebanyakan dalam sebuah negara mempunyai model sistem pendidikan formal yang mana hal ini sifatnya wajib.Selain itu sistem ini jugalah yang membuat para siswa bisa mengalami kemajuan dengan melalui serangkaian sekolah tersebut.

(10)

17

menghasilkan jasa pendidikan non-profit (tidak berorientasi pada perolehan laba), seperti perusahaan penghasil jasa pada umumnya yang bertujuan menghasilkan laba bagi perusahaan.SMP Negeri 2 Pintu Pohan Meranti lebih berorientasi pada memaksimalkan motivasi dan dorongan ke arah yang lebih baik, menjadi suri tauladan, berbaur dan berinovasi sesuai dengan tiga ajaran kepemimpinan Ki Hajar Dewantara.

Dengan demikian, diharapkan lulusan-lulusan dari SMP Neger 2 Pintu Pohan Meranti adalah lulusan yang berkualitas dan cerdas, dapat bersaing untuk mendapatkan sekolah Menengah Atas, serta mampu menjadi contoh yang baik di tengah masyarakat.

E.Kinerja Kegiatan Terkini

Setiap lembaga tentu mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan sesuai dengan tujuan lembaga tersebut, butuh waktu untuk mencapai itu semua, begitu juga pada SMP Negeri 2 Pintu Pohan Meranti, yang terus berupaya agar tujuan yang telah direncanakan oleh SMP Negeri 2 dapat terwujud. Tidak mudah untuk mencapai itu semua.Dibutuhkan kerja keras, disiplin tinggi, dan loyalitas dalam bekerja.

Pastinya untuk mendorong mencapai hasil yang maksimal diperlukan kinerja yang bermutu dan tepat.Jadi kinerja kegiatan terkini yang dijalankan perusahaanadalah menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran terhadap murid-murid, melakukan berbagai macam penelitian-penelitian ilmiah khususnya yang bermanfaat di bidang pendidikan.

(11)

18

SMP Negeri 2 Pintu Pohan Meranti memiliki beberapa kegiatan ekstrakurikuler yang telah menorehkan berbagai prestasi di berbagai kompetisi, mulaidariSkala Regionalhingga Nasional,diantaranya:

• Karate • Paskibra

F.Rencana kegiatan

Pastinya untuk mendorong mencapai hasil yang maksimal diperlukan kinerja yang bermutu dan tepat.Jadi kinerja kegiatan terkini yang dijalankan perusahaanadalah menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran terhadap murid-murid, melakukan berbagai macam penelitian-penelitian ilmiah khususnya yang bermanfaat di bidang pendidikan.

Referensi

Dokumen terkait

Fungsi HMI adalah sarana untuk menampilkan hasil proses data dari Master  Station dan sarana penghubung antara operator (dispatcher) dengan Master Station dan Remote

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerimaan sensori teh celup kulit buah naga dengan penambahan kulit jeruk lemon dan stevia berbagai formulasi dengan

Singkong gajah merupakan salah satu ragam pangan yang dapat dikembangkan menjadi produk-produk pangan yang lebih modern, seperti menjadi bahan baku pembuatan

Kendala-kendala yang dihadapi dalarn pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus yaitu guru belum menggunakan metode yang bervariasi, guru kurang memahami cara

Karena banyak masyarakat yang kurang mengerti bahasa slang, bahkan pemakainya pun enggan menggunakannya, dan ada yang berpendapat bahasa slang itu mencemari, dan ada yang berpendapat

“ Analisis Kepribadian Tokoh Utama dalam Novel Nayla karya Djenar Maesa Ayu Tinjauan Berdasarkan Psikologi Analitik C.G. Fakultas Sastra Universitas

The International Archives of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences, Volume XLII-2/W3, 2017 3D Virtual Reconstruction and Visualization of

Selanjutnya, Pemberi Kuasa dengan ini memberikan dan menjamin segala perkataan Penerima Kuasa sebagai perkataan Pemberi Kuasa yang benar dan sah secara hukum