• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERJAJIAN KINERJA TAHUN 2017 KABUPATEN PEKALONGAN (1) Meningkatnya derajat kesehatan Ibu dan 1 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 992.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERJAJIAN KINERJA TAHUN 2017 KABUPATEN PEKALONGAN (1) Meningkatnya derajat kesehatan Ibu dan 1 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 992."

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

1. 2. 3. 4.

(1) Meningkatnya derajat kesehatan Ibu dan Anak.

1 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 992.00

2 Angka Kematian Ibu Melahirkan (per 100.000 KH)

106.25(17 kasus)

3 Angka Kematian Bayi (per 1000 KH) 10.85

(2) Menurunnya angka gizi buruk. 1 Persentase Balita Gizi Buruk (%); 0.06 2 Pravelensi anemia pada Ibu Hamil (%) 19.00 3 Bayi dengan berat badan lahir rendah (%) 4.80 4 Persentase bayi usia kurang dari 6 bln yang

mendapat ASI eksklusif (%)

43.00

5 Pravelensi kekurangan gizi

(underweight) pada anak balita (%)

19.00

6 Prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek) pada anak bawah 2 tahun (%)

30.00

(3) Menurunnya angka kesakitan penduduk. 1 CNR Tuberulosis (TB) per 100.000 penduduk 117 2 Prevalensi HIV pada populasi dewasa (%) 0.48 3 Jumlah kecamatan mencapai eliminasi

malaria ( kec)

19

4 Jumlah kecamatan mencapai eliminasi filariasis ( kec)

(2)

1. 2. 3. 4. 5 Persentase Desa yang memenuhi sarat

kualitas kesehatan lingkungan (%)

15

(4) Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin

1 Cakupan Pelayanan Dasar dan Rujukan Masyarakat Miskin (%)

80.00

(5) Meningkatnya peserta Keluarga Berencana (KB) aktif.

1 Cakupan peserta KB aktif (%); 80,42

2 Unmet Need 9,80

(6) Meningkatnya pemerataan ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan untuk semua jenjang pendidikan termasuk pendidikan Non Formal.

1 Persentase Ketersediaan PAUD (%) 68.00

(7) Tersedianya pelayanan pendidikan yang terjangkau bagi seluruh masyarakat di seluruh pelosok Kabupaten Pekalongan untuk semua jenjang pendidikan.

1 Angka Partisipasi Kasar PAUD (%) 68.00 2 Angka Partisipasi Kasar SD/MI (%) 103.77 3 Angka Partisipasi Kasar SMP/MTs 100.00 4 Angka Partisipasi Murni SD/MI/Paket A (%) 92.80 5 Angka Partisipasi Murni SMP/MTs/Paket B (%) 82.00

(8) Meningkatnya kualitas, kesetaraan dan keterjaminan pendidikan pada semua jenjang pendidikan termasuk pendidikan non formal.

1 Angka Buta Huruf Aksara usia 15 Tahun ke atas selesai tahap pelestarian (%)

(3)

1. 2. 3. 4. (9) Meningkatnya kualitas tenaga pendidik

dan tenaga kependidikan serta penempatan tenaga pendidik.

1 Rasio guru PAUD dan pendidikan dasar berkualifikasi S1/D4 (%)

85.00

2 Rasio guru PAUD dan pendidikan dasar bersertifikasi Pendidik (%)

70.00

(10) Meningkatnya minat baca masyarakat. 1 Jumlah pengunjung perpustakaan per tahun (orang);

49,250

(11) Meningkatnya kesempatan kerja 1 Rasio kesempatan kerja terhadap penduduk usia kerja

59.57

2 Persentase pelaksanaan pengiriman calon transmigran ke lokasi transmigasi (%)

100.00

(12) Meningkatnya penanganan PMKS. 1 Persentase PMKS yang memperoleh bantuan sosial (%)

7.56

2 Persentase fakir miskin yang menerima program pemberdayaan ekonomi (%)

0.80

(13)

Meningkatnya pembinaan kelompok kesenian, organisasi budaya dan pelestarian nilai-nilai budaya lokal.

1 Persentase Organisasi Seni dan Budaya yang dibina (%)

99.00

2 Jumlah grup kesenian per 10.000 penduduk 0.0099

(14) Meningkatnya jumlah kearifan lokal yang mendukung penyelenggaraan pembangunan daerah

1 Persentase keikutsertaan festival seni dan budaya (%)

(4)

1. 2. 3. 4. (15) Meningkatnya kesadaran masyarakat

dalam menghadapi resiko bencana, pemanasan global dan dampak perubahan iklim.

1 Persentase pemenuhan kebutuhan logistik korban bencana alam dan korban bencana sosial pada saat bencana (%)

100

(16) Meningkatnya kinerja Koperasi dan UMKM 1 Persentase kinerja Koperasi dan UMKM (%) 48.53

(17) Meningkatnya Pengembangan Ekonomi Lokal melalui Peningkatan Produktivitas Industri Kecil.

1 Tingkat pertumbuhan industri kecil dan menengah (%)

0.10

(18) Meningkatnya aktivitas perdagangan 1 Ekspor Bersih Perdagangan (ribu US$) 27.700

(19) Meningkatnya kontribusi pariwisata terhadap PAD

1 Nilai Pendapatan sektor pariwisata (Rp/tahun) 643,888,800

(20) Meningkatnya produktivitas pertanian, perikanan dan peternakan dengan memperhatikan pelestarian sumberdaya lingkungan

1 Produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar (%)

532.36

2 Jumlah produksi perikanan budidaya tambak dan Perikanan tangkap (ton)

10,874.54

3 Rata-rata pendapatan nelayan (Rp/bulan) 1,023,579 4 Rata-rata pendapatan pembudidaya ikan

(Rp/Bulan)

(5)

1. 2. 3. 4. 5 Produksi ternak

- daging (Kg) 8,421,811

- telur (Kg) 5,485,214

- susu (liter) 357,413

(21) Meningkatnya ketahanan pangan masyarakat

1 Ketersediaan energi per kapita (kkal/kap/hari) 2,475 2 Ketersediaan protein per kapita

(gram/kap/hari)

70.00

(22) Meningkatnya penegakan hukum dan perlindungan terhadap Hak Azasi Manusia (HAM)

1 Jumlah Linmas per Jumlah 10.000 Penduduk 46.95 2 Rasio Pos Siskamling per jumlah desa/kelurahan 5,86

3 Persentase Penegakan PERDA (%) 84,30

4 Cakupan patroli petugas Satpol PP 0,10

(23) Meningkatnya keamanan dan perlindungan masyarakat berbasis pada masyarakat.

1 Angka Kriminalitas yang tertangani (%) 93.00

(24) Terciptanya keseteraaan dan keadilan gender, perlindungan anak, serta mengoptimalkan pelaksanaan Pengarusutamaan Gender

1 Persentase partisipasi perempuan bekerja di lembaga pemerintahan (%)

9,32

2 Persentase partisipasi perempuan bekerja di lembaga swasta (%)

6,3

3 Rasio KDRT 0,00098

4 Persentase keterwakilan politik perempuan di lembaga parlemen (%)

(6)

1. 2. 3. 4. (25) Meningkatnya kegiatan fasilitasi

pemerintah untuk penyelenggaraan pendidikan agama dan perwujudan kondisi kerukunan beragama

1 Cakupan penyelenggaraan kegiatan keagamaan yang difasilitasi (%)

100.00

(26) Terciptanya penyelenggaraan pemerintahan yang mapan dan berkelanjutan, yang mencakup sistem, kelembagaan, aparatur dan pengelolaan keuangan daerah serta pelayanan publik sesuai prinsip-prinsip good governance.

1 Persentase OPD yang memiliki website (%) 60.00 2 Persentase pengelolaan dan perlindungan

informasi berklasifikasi milik pemerintah (%)

100.00

3 Persentase penyelesaian Peraturan Perundangan tepat waktu (%)

100.00

4 Hasil Implementasi SAKIP CC

5 Persentase Pengelolaan arsip secara baku (%) 37.78 6 Cakupan kepemilikan dokumen kependudukan

(%)

70.83

7 Tingkat kapabilitas APIP (Aparat Pengawasan Intern Pemerintah)

Level 2

8 Tingkat Maturitas SPIP (Sistem Pengendalian Intern Pemerintah)

Level 2

9 Persentase Pegawai berkompeten sesuai kebutuhan organisasi (%)

70.00

10 Rasio PAD terhadap total penerimaan APBD 14.50

(27) Meningkatnya kualitas perencanaan PD dan lintas PD

1 Persentase Penjabaran program yang ada dalam RPJMD ke dalam RKPD (%)

(7)

1. 2. 3. 4. 2 Persentase kesesuaian Program dalam RKPD

ke dalam APBD (%)

100.00

3 Persentase pencapaian indikator kinerja pembangunan

80.00

(28) Meningkatnya kualitas layanan jalan dan jembatan kabupaten serta layanan perizinan usaha jasa konstruksi

1 Persentase tingkat kondisi jalan Kabupaen baik dan Sedang (%)

80.00

2 Persentase terhubungnya pusat- pusat kegiatan dan pusat produksi di wilayah kabupaten

70

3 Persentase Jembatan dalam kondisi Baik (%)

97

4 Persentase tersedianya layanan Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK) dengan waktu penerbitan paling lama 10 (sepuluh) hari kerja setelah persyaratan lengkap

80.00

5 Persentase Tersedianya 7 layanan informasi jasa konstruksi tingkat kabupaten pada sistem informasi pembina jasa konstruksi (SIPJAKI)

50.00

(29) Meningkatnya kualitas dan kuantitas jaringan irigasi untuk mendukung peningkatan produktivitas pertanian.

1 Rasio Jaringan Irigasi 3.10

2 Persentase tersedianya air irigasi untuk pertanian rakyat pada sistem irigasi yang sudah ada sesuai dengan kewenangannya

(8)

1. 2. 3. 4. 3 Persentase tersedianya air baku untuk

memenuhi kebutuhan pokok minimal sehari-hari

80.00

(30) Meningkatnya kualitas dan kuantitas infrastruktur

1 Cakupan sarana prasarana desa (%) 60.00 2 Rata-rata jumlah kelompok binaan lembaga

pemberdayaan masyarakat (LPM)

0,49

3 Swadaya Masyarakat terhadap Program pemberdayaan masyarakat (%)

18

(31) Meningkatnya kualitas dan kuantitas infrastruktur perhubungan dan transportasi.

1 Persentase sarana dan prasarana lalu lintas jalan raya (APILL) (%)

50.00

2 Rasio Ijin Trayek (%) 66.60

(32) Meningkatnya penyediaan sarana prasarana dasar permukiman dan tertib pembangunan bangunan gedung

1 Rasio rumah layak huni (%) 10.00

2 Persentase kawasan permukiman kumuh (%) 60.00

3 Cakupan Pelayanan Air Minum 85.30

4 Cakupan Pelayanan Sanitasi 70.84

5 Persentase penduduk yang mendapatkan akses air minum yang aman

78.00

6 Persentase Penduduk yang terlayani sistem air limbah yang memadai (%)

55.00

7 Persentase pengurangan sampah di perkotaan (%)

15.00

8 Persentase pengangkutan sampah (%) 60.00 9 Persentase pengoperasian TPA (%) 60.00

(9)

1. 2. 3. 4. 10 Persentase penduduk yang terlayani sistem

jaringan drainase skala kota sehingga tidak terjadi genangan (lebih dari 30cm, selama 2 jam) lebih dari 2 kali setahun (%)

40.00

11 Berkurangnya permukiman kumuh di perkotaan (ha)

50

12 Persentase jumlah Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang diterbitkan (%)

50.00

(33) Meningkatnya kualitas lingkungan hidup dan ketersediaan RTH serta informasi penataan ruang

1 Persentase Pelayanan Pencegahan pencemaran air

75

2 Persentase pelayanan pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak

48.00

3 Rasio tempat pembuangan sampah (TPS) per satuan penduduk

0.02

4 Persentase tersedianya informasi mengenai rencana tata ruang (RTR) wilayah Kabupaten beserta rincian nya melalui peta analog dan peta digital (%)

80.00

5 Persentase tersedianya luasan RTH publik sebesar 20% dari luas wilayah kota/kawasan perkotaan

35.00

(34) Meningkatnya keberagaman dan kualitas potensi unggulan daerah.

1 Persentase prestasi pemuda Tingkat Provinsi dan Nasional (%)

(10)

1. 2. 3. 4. 2 Persentase prestasi Olahraga Tingkat

Provinsi dan Nasional (%)

27.38

3 Persentase jumlah hasil riset dan krenova yang bisa direkomendasikan untuk dimanfaatkan (%)

66.67

(35) Meningkatnya iklim investasi daerah dengan meningkatkan inovasi pelayanan perijinan dan peningkatan infrastruktur ekonomi daerah

1 Lama proses perijinan 7 hari

(36) Meningkatnya realisasi investasi baik investasi PMA, PMDN termasuk non fasilitas dan lokal

1 Jumlah investor berskala nasional (PMA/PMDN) (investor)

85.00

Program Anggaran

1 Non Program Rp 3.242.994.769.804 2 Program Perencanaan Pembangunan Daerah Rp 1.875.000.000 3 Program Perencanaan Pembangunan

Ekonomi

Rp 650.000.000

4 Program Perencanaan Prasarana Wilayah Dan Sumber Daya Alam

Rp 670.000.000

5 Program Perencanaan Sosial Budaya Rp 420.000.000

(11)

7 Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga

Rp 3.644.456.000

8 Program kerjasama informasi dan media massa

Rp 50.000.000

9 Program Keserasian Kebijakan Peningkatan Kualitas Anak Dan Perempuan

Rp 50.000.000

10 Program Lingkungan Sehat Perumahan Rp 950.000.000 11 Program Manajemen Pelayanan Pendidikan Rp 12.895.130.000 12 Program Obat dan Perbekalan Kesehatan Rp 10.050.000.000 13 Program Optimalisasi Pengelolaan Dan

Pemasaran Produksi Perikanan

Rp 125.000.000

14 Program Pelayanan Administrasi Kepegawaian

Rp 249.438.000

15 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Rp 53.671.211.000 16 Program Pelayanan Dan Rehabilitasi

Kesejahteraan Sosial

Rp 730.000.000

17 Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin

Rp 17.502.015.000

18 Program Pelayanan Masyarakat Tingkat Kecamatan dan Pelimpahan Kewenangan

Rp 1.818.217.000

19 Program Pelayanan Masyarakat Tingkat Kelurahan

Rp 8.551.731.300

20 Program Pelestarian Nilai-Nilai Kepahlawanan dan Kesetiakawanan Sosial

Rp 122.500.000

21 Program Pemanfaatan Ruang Rp 700.000.000 22 Program Pembangunan Dan Pemeliharaan Jalan

dan Jembatan

Rp 122.581.782.000

(12)

Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya 25 Program Pemberdayaan Kelembagaan

Kesejahteraan Sosial

Rp 260.644.000

26 Program Pemberdayaan Masyarakat Untuk Menjaga Ketertiban Dan Keamanan

Rp 420.000.000

27 Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian/perkebunan Lapangan

Rp 540.000.000

28 Program Pembinaan Administrasi Pemerintahan Desa

Rp 505.000.000

29 Program Pembinaan Dan Pemasyarakatan Olahraga

Rp 1.755.000.000

30 Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur

Rp 3.187.745.000

31 Program Pembinaan Organisasi Masyarakat Sipil

Rp 60.000.000

32 Program Pemeliharaan Kantrantibmas Dan Pencegahan Tindak Kriminal

Rp 448.500.000

33 Program Pemeliharaan Rutin/berkala Sarana Dan Prasarana Kerasipan

Rp 75.000.000

34 Program Penataan Administrasi Kependudukan

Rp 2.372.234.200

35 Program Penataan Dan Penyempurnaan Kebijakan Sistem Dan Prosedur Pengawasan

Rp 26.680.000

36 Program Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan Dan Pemanfaatan Tanah

Rp 60.000.000

37 Program Penataan Peraturan Perundang-undangan

Rp 645.000.000

38 Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular

(13)

40 Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Tidak Menular

Rp 73.500.000

41 Program Pencegahan Dini Dan Penanggulangan Korban Bencana Alam

Rp 881.000.000

42 Program Pendidikan Anak Usia Dini Rp 5.048.600.000 43 Program Pendidikan Non Formal Rp 5.911.000.000 44 Program Pendidikan Politik Masyarakat Rp 25.000.000 45 Program Penelitain dan Pengembangan Rp 680.000.000 46 Program Pengadaan, Peningkatan Dan Perbaikan

Sarana Dan Prasarana Puskesmas/Puskesmas Pembantu dan Jaringannya

Rp 15.490.791.000

47 Program Pengadaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-Paru/Rumah Sakit Mata

Rp 37.327.105.000

48 Program Pengawasan dan Pengendalian Kesehatan Makanan

Rp 80.000.000

49 Program Pengelolaan Aset Daerah Rp 1.285.000.000 50 Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Rp 325.000.000 51 Program Pengelolaan Keragaman Budaya Rp 1.170.000.000 52 Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau

(RTH)

Rp 500.000.000

53 Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan

Rp 555.903.500

54 Program Pengembangan Budidaya Perikanan Rp 634.000.000 55 Program Pengembangan Dan Keserasian

Kebijakan Pemuda

Rp 869.246.000

56 Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya

(14)

Data/Informasi/Statistik Daerah

59 Program Pengembangan Destinasi Pariwisata Rp 900.000.000 60 Program Pengembangan Industri Kecil Dan

Menengah

Rp 1.000.000.000

61 Program Pengembangan Kawasan Budidaya Laut, Air Payau Dan Air Tawar

Rp 61.000.000

62 Program Pengembangan Kemitraan Rp 557.600.000 63 Program Pengembangan Kewirausahaan Dan

Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah

Rp 850.000.000

64 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah

Rp 3.635.238.000

65 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Rp 4.868.500.000

66 Program Pengembangan Komunikasi, Informasi Dan Media Massa

Rp 3.698.888.000

67 Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan

Rp 60.000.000

68 Program Pengembangan Lingkungan Sehat Rp 410.000.000 69 Program Pengembangan Nilai Budaya Rp 250.000.000 70 Program Pengembangan Pemasaran

Pariwisata

Rp 980.000.000

71 Program Pengembangan Perikanan Tangkap Rp 660.000.000 72 Program Pengembangan Perumahan Rp 643.635.000 73 Program Pengembangan Sistem Pendukung

Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah

Rp 300.000.000

74 Program Pengembangan Teknologi Tepat Guna

Rp 70.000.000

75 Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan

(15)

77 Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi

Rp 150.000.000

78 Program Pengendalian Pembangunan Rp 1.842.000.000 79 Program Pengendalian Pencemaran Dan

Perusakan Lingkungan Hidup

Rp 670.000.000

80 Program Penguatan Kelembagaan Desa/Kelurahan

Rp 128.000.000

81 Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender Dan Anak

Rp 685.000.000

82 Program Peningkatan Capaian Kinerja Aparatur

Rp 740.000.000

83 Program Peningkatan Dan Pengamanan Lalu Lintas

Rp 1.225.000.000

84 Program Peningkatan Dan Pengembangan Ekspor

Rp 435.000.000

85 Program Peningkatan dan Pengembangan Lampu Penerangan Jalan

Rp 3.350.000.000

86 Program Peningkatan Dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

Rp 6.874.082.000

87 Program Peningkatan Disiplin Aparatur Rp 567.687.000 88 Program Peningkatan Diversifikasi dan

Ketahanan Pangan

Rp 190.500.000

89 Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negri

Rp 310.000.000

90 Program Peningkatan Iklim Investasi Dan Realisasi Investasi

Rp 373.480.000

91 Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah

(16)

93 Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur

Rp 57.750.000

94 Program Peningkatan Keamanan Dan Kenyamanan Lingkungan

Rp 830.000.000

95 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan

Rp 1.213.336.500

96 Program Peningkatan Kemampuan dan Ketrampilan Linmas Desa

Rp 50.000.000

97 Program Peningkatan Kesadaran Hukum dan HAM

Rp 295.000.000

98 Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Rp 300.000.000 99 Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan

dan Anak

Rp 6.633.897.000

100 Program Peningkatan Kesempatan Kerja Rp 228.000.000 101 Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan

Bahaya Kebakaran

Rp 404.000.000

102 Program Peningkatan Ketahanan Pangan Pertanian/perkebunan

Rp 3.143.845.000

103 Program Peningkatan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi

Rp 250.000.000

104 Program Peningkatan Kualitas Dan Akses Informasi Sumber Daya Alam Dan Lingkungan Hidup

Rp 260.000.000

105 Program Peningkatan Kualitas Dan Produktivitas Tenaga Kerja

Rp 1.586.537.000

106 Program Peningkatan Kualitas Hidup Dan Perlindungan Perempuan

Rp 60.000.000

107 Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi

(17)

109 Program Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan BLUD

Rp 214.418.132.000

110 Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Rp 7.788.000.000

111 Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa

Rp 501.213.500

112 Program Peningkatan Pelayanan Angkutan Rp 534.000.000 113 Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan

Kepala Daerah/ Wakil Kepala Daerah

Rp 2.341.500.000

114 Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat Rp 2.722.000.000 115 Program Peningkatan Pemahaman Kesadaran dan

Penegakan Perda dan Perbup

Rp 368.740.000

116 Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/perkebunan

Rp 110.000.000

117 Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit Masyarakat (pekat)

Rp 45.000.000

118 Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/perkebunan

Rp 100.000.000

119 Program Peningkatan Peran Serta Dan Kesetaraan Jender Dalam Pembangunan

Rp 185.000.000

120 Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan

Rp 437.500.000

121 Program Peningkatan Produksi Pertanian/perkebunan

Rp 1.350.000.000

122 Program Peningkatan Profesionalism Tenaga Pemeriksa Dan Aparatur Pengawasan

Rp 254.884.000

123 Program Peningkatan Promosi Dan Kerjasama Investasi

(18)

125 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan

Rp 433.000.000

126 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Pasar Tradisional

Rp 3.363.168.000

127 Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal Dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH

Rp 2.067.360.000

128 Program Penyelamatan Dan Pelestarian Dokumen/arsip Daerah

Rp 167.039.000

129 Program Penyelenggaraan Koordinasi Sumber Daya Alam

Rp 160.000.000

130 Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum

Rp 1.660.600.000

131 Program Perbaikan Gizi Masyarakat Rp 225.000.000 132 Program Perencanaan Teknis Infrastruktur Rp 2.480.000.000 133 Program Perlindungan dan Jaminan Sosial Rp 310.000.000 134 Program Perlindungan Konsumen Dan

Pengamanan Perdagangan

Rp 500.000.000

135 Program Perlindungan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan

Rp 245.000.000

136 Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

Rp 311.500.000

137 Program Rehabilitasi Dan Pemeliharaan Prasarana Dan Fasilitas LLAJ

(19)

140 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun Rp 38.132.931.400 J U M L A H Rp 3.990.586.539.754 Kajen, Januari 2017 BUPATI PEKALONGAN,

Referensi

Dokumen terkait

Sistem informasi manajemen proyek ini digambarkan sebagai sebuah fasilitas yang menyediakan pelayanan pemesanan jasa proyek dibidang pembangunan dan pemeliharaan

Hasil yang didapat adalah terselenggaranya kegiatan pelatihan dengan jumlah peserta sebanyak 20 orang dengan menghasilkan produk berupa bank soal, lembar soal,

Pancasila, bagi bangsa Indonesia, berfungsi bukan hanya memberikan wawasan filosofis tentang kehidupan manusia dalam hubungannya dengan sesama manusia,

Visual basic adalah sebuah bahasa pemrograman yang berpusat pada object (Object Oriented Programming) digunakan dalam pembuatan aplikasi Windows yang

Tentang : Pengesahan Revisi Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Institut Pertanian Bogor..

Hasil dari penelitian yang sudah dilakukan dapat disimpulkan bahwa minyak dedak padi yang memiliki nilai viskositas yang tinggi bisa diturunkan dengan dicampurkan

Sifat-sifat dasar operator akan disajikan sebagai dasar untuk pengembangan lanjutan, yang sebelumnya sebagian sudah disajikan di dalam beberapa tulisan antara

Berdasarkan parameter berat umbi basah, hasil penelitian ini telah dapat memperlihatkan bahwa perlakuan yang terbaik adalah bawang merah dengan menggunakan bibit