• Tidak ada hasil yang ditemukan

NOTA KESEPAKATAN ANTARA BADAN PELINDUNGAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA DAN PEMERINTAH KOTA AMBON PROVINSI MALUKU TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "NOTA KESEPAKATAN ANTARA BADAN PELINDUNGAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA DAN PEMERINTAH KOTA AMBON PROVINSI MALUKU TENTANG"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

\

NOTA KESEPAKATAN ANTARA

BADAN PELINDUNGAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA DAN

PEMERINTAH KOTA AMBON PROVINSI MALUKU

TENTANG

PENEMPATAN DAN PELINDUNGAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA NOMOR: 64/KA-Mou/XII/2021

NOMOR: 562/28/NK/2021

Pada hari ini Sabtu tanggal Delapan Belas bulan Desember tahun Dua ribu dua puluh satu (18-12-2021), kami yang bertanda tangan dibawah ini:

I. BENNY RHAMDANI : Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia,yang diangkat berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 72/TPA Tahun 2020 tanggal 13 April 2020 tentang Pengangkatan Pejabat Tinggi Utama di Lingkungan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), berkedudukan di Jalan MT.

Haryono Kav. 52 Pancoran Jakarta Selatan, selanjutnya disebut PIHAK KESATU.

P A R A F PIHAK K E S A T U

(2)

II. RICHARD : Walikota Ambon, Provinsi Maluku, yang diangkat LOUHENAPESSY, SH berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri

Nomor : 131.81-3147 Tahun 2017 tanggal 18 Mei 2017 tentang Pengangkatan Walikota Ambon Provinsi Maluku, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Kota Ambon, berkedudukan di Jalan Sultan Hairun Nomor 1 Kelurahan Honipopu Kecamatan Sirimau Kota Ambon, Maluku, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

Dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan sebagai berikut:

1. Undang- Undang Nomor 60 Tahun 1958 tentang Penetapan Undang- Undang Darurat No. 23 Tahun 1957 Tentang Pembentukan Daerah-Daerah Swatantra Tingka II Dalam Wilayah Daerah Maluku Swatantra Tingkat I Maluku Sebagai Undang-Undang;

2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Lembaran Negara Republik Indonesia Ttahun 2020 Nomor 245. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6573);

3. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017 tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 242, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6141);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2018 tentang Kerja Sama Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 97, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6219);

P A R A F PIHAK K E S A T U

(3)

5. Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 94, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6678);

6. Peraturan Presiden Nomor 90 Tahun 2019 tentang Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 263);

7. Peraturan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia Nomor 10 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1754);

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2020 Tentang Tata Cara Kerja Sama Daerah Dengan Daerah Lain dan Kerja Sama Daerah dengan Pihak Ketiga (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 371);

9. Peraturan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Nomor 04 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 599);

Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, sesuai dengan kedudukan dan kewenangan masing-masing, PARA PIHAK setuju dan sepakat untuk melaksanakan Nota Kesepakatan antara Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia dan Pemerintah Kota Ambon Provinsi Maluku tentang Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia yang selanjutnya disebut Nota Kesepakatan, dengan ketentuan dan syarat sebagai berikut:

P A R A F PIHAK K E S A T U

58

3 P A R A F PIHAK K E D U A

(4)

PASAL 1

MAKSUD DAN TUJUAN

Nota Kesepakatan tentang Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia ini dibuat dengan maksud dan tujuan sebagai pedoman bagi PARA PIHAK untuk melakukan kerja sama dalam upaya penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di wilayah Kota Ambon.

PASAL 2

OBJEK DAN RUANG LINGKUP

(1) Objek Nota Kesepakatan ini adalah pelaksanaan pendidikan, pelatihan, ketrampilan, fasilitasi penempatan, sosialisasi dan koordinasi antar PARA PIHAK.

(2) Ruang lingkup Nota Kesepakatan ini meliputi:

a. sinergi dalam pemberantasan sindikasi penempatan ilegal Pekerja Migran Indonesia sesuai kewenangan PARA PIHAK;

b. penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan bagi Calon Pekerja Migran Indonesia di wilayah Kota Ambon;

c. fasilitasi dari PARA PIHAK dalam melaksanakan pelindungan Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia;

d. sinergi PARA PIHAK dalam melaksanakan pelayanan penempatan dan pelindungan Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia;

e. sosialisasi peluang kerja Pekerja Migran Indonesia di negara tujuan penempatan; dan

f. koordinasi terkait pelaksanaan tugas dan fungsi lainnya yang disepakati oleh PARA PIHAK sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan.

P A R A F PIHAK K E S A T U

(5)

Pasal 3

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PARA PIHAK (1) PIHAK KESATU mempunyai tugas dan tanggung jawab:

a. memberikan pelindungan kepada Calon Pekerja Migran Indonesia dan/atau Pekerja Migran Indonesia dan Keluarganya;

b. mengatur, membina, melaksanakan, dan mengawasi penyelenggaraan penempatan Pekerja Migran Indonesia bersama dengan PIHAK KEDUA;

c. menjamin pemenuhan hak Calon Pekerja Migran Indonesia dan/atau Pekerja Migran Indonesia dan Keluarganya;

d. melakukan koordinasi antar instansi terkait kebijakan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia;

e. menyedlkan data dan informasi peluang kerja di negara tujuan penempatan; dan

f. mensosialisasikan data dan informasi peluang kerja kepada Pekerja Migran Indonesia di Kota Ambon.

(2) PIHAK KEDUA mempunyai tugas dan tanggung jawab:

a. menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan kerja oleh lembaga pendidikan dan lembaga pelatihan kerja milik pemerintah dan/atau swasta yang terakreditasi;

b. memfasilitasi kepulangan Pekerja Migran Indonesja dalam hal terjadi peperangan, bencana alam, wabah penyakit, deportasi, dan Pekerja Migran Indonesia bermasalah sesuai dengan kewenangannya;

c. memberikan pelindungan Pekerja Migran Indonesia sebelum bekerja dan setelah bekerja;

d. mengatur, membina, melaksanakan, dan mengawasi penyelenggaraan Penempatan Pekerja Migran Indonesia bersama dengan PIHAK KESATU.

P A R A F PIHAK K E S A T U 5 P A R A F PIHAK K E D U A

(6)

PASAL 4 PELAKSANAAN

PARA PIHAK sepakat bahwa untuk pelaksanaan kesepakatan yang bersifat teknis dituangkan dalam Rencana Kerja berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Nota Kesepakatan ini.

PASAL 5 PEMBIAYAAN

Segala biaya yang timbul sebagai akibat dari Nota Kesepakatan ini dibebankan pada anggaran masing-masing PIHAK sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

PASAL 6

PEMANTUAN DAN EVALUASI

(1) Pemantauan dan evaluasi Nota Kesepakatan ini dilakukan secara berkala setiap 1 (satu) tahun sekali dan/atau sewaktu-waktu bila diperlukan sesuai kewenangan PARA PIHAK.

(2) Hasil pemantauan dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1 ) dapat digunakan sebagai bahan masukan dalam merencanakan program kerja sama selanjutnya.

PASAL 7 JANGKA WAKTU

(1) Nota kesepakatan ini berlaku selama 5 (lima) tahun terhitung sejak ditandatangani oleh PARA PIHAK dan dapat diperpanjang, diubah, dan/atau diakhiri atas persetujuan PARA PIHAK.

P A R A F PIHAK K E S A T U 6 P A R A F PIHAK K E D U A

(7)

(2) Nota Kesepakatan ini dapat diperpanjang dan/atau diubah atas kesepakatan PARA PIHAK dengan menyampaikan pemberitahuan secara tertulis paling lambat 3 (tiga) bulan sebelum Nota Kesepakatan ini berakhir.

PASAL 8 KORESPONDENSI

(1) Setiap pemberitahuan, surat menyurat, permohonan, permintaan persetujuan maupun pelaporan yang berhubungan dengan Nota Kesepakatan ini disampaikan pada alamat, nomor telepon/faksimili, dan email, ditujukan kepada personal yang disebutkan sebagai berikut:

a. PIHAK KESATU

Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama BP2MI

Alamat : Jl. M.T. HaryonoKav. 52 Jakarta Selatan 12770 Telepon : 021-7994166

Faksimili : 021-7994166

Email : keriasama@bp2mi.go.id

Kepala Unit Pelaksana Teknis Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Wilayah Makassar

Alamat : Jl. Paccinang Raya No. 104, Makassar, 90233 Telepon : 0411 - 425038

Email : bp3tkimakassar@gmail.com b. PIHAK KEDUA

Pemerintah Kota Ambon

Alamat : JL. Sultan Hairun Nomor 1 Kelurahan Honipopu Kecamatan Sirimau Kota Ambon, Maluku

Telp/Fax : 0911-353546 Faksimili : 0911-343969

E-mail : bagtupim@ambon.go.id Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Ambon

Alamat : Jl. Wolter Monginsidi, Passo Ambon 97232 Telepon : 0911-362682

E-mail : kotaambondisnaker@gmail.com

P A R A F PIHAK K E S A T U

(8)

(2) Apabila terjadi perubahan alamat yang tercantum dalam Nota Kesepakatan ini, maka pihak yang mengubah alamat tersebut wajib menyampaikan perubahan alamat paling lama 7 (tujuh) hari setelah perubahan.

(3) Segala akibat yang terjadi karena perubahan alamat yang tidak disampaikan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pihak yang melakukan perubahan alamat.

PASAL 9 ADENDUM

Hal-hal yang belum diatur dalam Nota Kesepakatan ini maupun perubahan yang perlu dilakukan, akan diatur lebih lanjut dalam Perjanjian Tambahan (Adendum) yang disepakati PARA PIHAK dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Nota Kesepakatan Ini.

PASAL 1 0

PENYELESAIAN PERSELISIHAN

Apabila terjadi perselisihan atau perbedaan penafsiran terhadap Nota Kesepakatan ini maka PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan dengan cara musyawarah mufakat

PASAL 11

BERAKHIRNYA KESEPAKATAN (1) Nota Kesepakatan ini dapat berakhir disebabkan oleh:

a. berakhirnya jangka waktu;

b. diputus oleh salah satu pihak;

c. terjadinya keadaan memaksa/ force majeure; dan

d. adanya ketentuan peraturan perundang-undangan dan/atau kebijakan Pemerintah Daerah yang tidak memungkinkan berlangsungnya Nota Kesepakatan.

P A R A F PIHAK K E S A T U 8 P A R A F PIHAK K E D U A

(9)

(2) Pengakhiran Nota Kesepakatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b dilakukan dengan ketentuan sebagal berikut:

a. dalam hal salah satu PIHAK berkehendak untuk mengakhiri Nota Kesepakatan Ini, maka PIHAK yang menghendaki pengakhiran tersebut wajib memberitahukan maksudnya kepada PIHAK lainnya paling lambat 60 (enam puluh) hari kalender sebelum tanggal pengakhiran yang dikehendaki;

b. pemutusan secara sepihak oleh PIHAK KESATU dalam hal PIHAK KEDUA tidak dapat memenuhi ketentuan dalam Nota Kesepakatan ini;

c. pemutusan secara sepihak oleh PIHAK KEDUA dalam hal PIHAK KESATU tidak dapat memenuhi ketentuan dalam Nota Kesepakatan ini.

PASAL 1 2

KEADAAN MEMAKSA (FORCE MAJEURE)

(1) Dalam hal salah satu PIHAK tidak dapat memenuhi kewajiban sebagaimana disepakati dalam Nota Kesepakatan ini disebabkan oleh tindakan dan/atau oleh kejadian diluar kekuasaan PARA PIHAK tersebut, seperti bencana alam, gempa bumi, dan kebakaran serta peristiwa lainnya seperti terjadinya keadaan/peristiwa kerusakan atau gangguan sistem dan komunikasi, serangan virus/soffware, epidemi, pemberontakan, perang, huru-hara, kerusuhan sipil, peledakan, perubahan ketentuan peraturan perundang-undangan, dan perubahan kebijakan ekonomi moneter yang secara langsung berkaitan dengan pelaksanaan Nota Kesepakatan ini yang tidak disebabkan oleh kelalaian atau kesalahan PIHAK yang mengalami keadaan memaksa (force majeure) tersebut, maka segala keterlambatan atau kegagalan dalam memenuhi kewajiban oleh PIHAK tersebut tidak dianggap sebagai kesalahan sehingga PIHAK tersebut tidak dapat dikenakan sanksi dan/atau denda.

P A R A F PIHAK K E D U A

(10)

(2) Jika terjadi keadaan memaksa (force majeure) sebagaimana dimaksud pada ayat (1) PIHAK yang mengalami keadaan memaksa (force majeure)

harus memberitahukan secara tertulis kepada PIHAK lainnya dengan melampirkan bukti dari instansi berwenang mengenai tanggal terjadinya peristiwa dan penyebab keadaan memaksa (force majeure) dalam jangka waktu paling lambat 7 (tujuh) hari kerja setelah terjadinya keadaan memaksa (force majeure).

(3) Keterlambatan atau kelalaian dalam memberitahukan force majeure

sebagaimana dimaksud pada ayat (2) mengakibatkan tidak diakuinya peristiwa tersebut sebagai force majeure.

(4) Setelah berakhirnya atau dapat diatasinya keadaan memaksa (force

majeure) sebagaimana dimaksud pada ayat (2), PIHAK yang mengalami kegagalan dan keterlambatan dalam melaksanakan kewajibannya akibat keadaan memaksa (force majeure) wajib dengan itikad baik segera melaksanakan kewajiban yang tertunda berdasarkan Nota Kesepakatan ini.

PASAL 13 PENUTUP

Demikian Nota Kesepakatan ini dibuat dan ditandatangani di Jakarta, pada hari dan tanggal tersebut diatas dalam rangkap 2 (dua) asli bermeterai cukup, serta masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.

PIHAK K E D U A ^ ^ " PIHAK KESATU,

P A R A F PIHAK K E S A T U 1 0

(11)

R E N C A N A K E R J A

BADAN PELINDUNGAN P E K E R J A MIGRAN INDONESIA DENGAN P E M E R I N T A H K O T A AMBON T E N T A N G

PENEMPATAN DAN PELINDUNGAN P E K E R J A MIGRAN INDONESIA

MO. PROGRAM/

KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN LOKASI SUMBER

SANA JADWAL

TAHUN

f sesuai d e n g a n jangka waktui TUGAS SAN TANGGUNG JAWAB

OUTPUT OUTCOME

MO. PROGRAM/

KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN LOKASI SUMBER

SANA JADWAL

area area area Z 0 2 S 202» PIHAK I PIHAK n OUTPUT OUTCOME

1. Sinergi Pemberantasan Sindikasi Penempatan Ilegal Pekerja Migran Indonesia

Membentuk tim koordinasi dengan melibatkan institusi terkait lainnya tentang pencegahan penempatan ilegal Pekerja Migran Indonesia

KOTA AMBON APBD KOTA AMBON

Sesuaidengan kesepakatan

para pihak

v v v v y

ikut serta dalam tim pencegahan penempatan ilegal Pekerja Migran Indonesia yang dibentuk Pemerintah Kota Ambon

Membentuk tim koordinasi Pencegahan Penempatan Ilegal Pekerja Migran Indonesia

Terbentuknya tim koordinasi Pencegahan Penempatan ilegal Pekerja Migran Indonesia

Berkurangnya Sindikasi Pengiriman Ilegal Pekerja Migran Indonesia

Z Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan

Pengusulan Penyediaan Anggaran Pelatihan bagi Calon Pekerja Migran Indonesia yang tertata dalam APSO

KOTA AMBON

I s f i n # »*ei t—*Vde " APBD KOTA

AMBON Sesuai dengan kesepakatan

para pihak

v v v v y

Memberikan informasi peluang kerja ke luar negeri dan syarat serta kualifikasi yang dibutuhkan di negara tujuan penempatan

Menyediakan usulan anggaran pendidikan dan pelatihan bagi Calon Pekerja Migran Indonesia untuk memenuhi peluang kerja di luar negeri

Tersedia n v» 1 cscswuiye usulan untuk pengajuan anggaran pendidikan dan pelatihan bagi pencari kerja

T,r.nti»nTO i c tscut anya Anggaran untuk Pendidikan dan Pelatihan bagi Pencari Kerja Z Penyelenggaraan

pendidikan dan pelatihan

Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan bagi Calon Pekerja Migran Indonesia

KOTA AMBON APBD KOTA

AMBON Sesuai dengar»

kesepakatan

para pihak v v v

v y

1. Memberikan usulan Lembaga Pelatihan jika dibutuhkan, ikut serta dalam proses seleksi calon peserta pelatihan

2 Memberikan informasi dan/atau menjembatani terkait dengan sumber pendanaan lain untuk pendidikan dan pelatihan kerja kepada PIHAK KEDUA

Melakukan persiapan sarana dan prasarana, administrasi kegiatan, rekrut dan seleksi peserta pelatihan serta Pelaksanaan Pelatihan

Terlatihnya

pencari kerja Tersedianya Calon Pekerja Migran Indonesia kompeten (slull/bahasa] yang siap bekerja di luar negeri

Z Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan

Evaluasi dan Monitoring kegiatan Pendidikan dan Pelatihan kepada Calon Pekerja Migran Indonesia

KOTA AMBON APBD KOTA AMBON

Sesuai dengan kesepakatan

para pihak v v * y

Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap proses dan progress pelaksanaan pendidikan dan pelatihan

adanya kegiatan monitoring pelaksanaan dan evaluasi kegiatan

Laporan hasil evaluasi kegiatan yang disampaikan setiap 6 (enam) bulan sekali 3. Fasilitasi

Pelindungan Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia

1. Fasilitasi pelindungan sebelum bekerja

KOTA AMBON APBD KOTA AMBON 3. Fasilitasi

Pelindungan Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia

a. Pertukaran informasi dan data potensi kerja dari mitra kerja atau pemberi kerja luar negeri

KOTA AMBON DIPAUPT 8P2MI/APSD KOTA AMBON

Sesuai dengan kesepakatan

para pihak v v v y y

memberikan informasi dan data potensi kerja dari mitra kerja atau pemberi kerja luar negeri

memberikan informasi dan data potensi kerja dari mitra kerja atau pemberi kerja luar negeri

jumlah potensi peluang ketja luar negeri

Peluang kerja luar negeri

3. Fasilitasi Pelindungan Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia

b. Pendataan Calon Pekerja Migran Indonesia

KOTA AMBON APBD KOTA AMBON

Sesuai dengan kesepakatan

para pihak v v v v y Memberikan informasi peluang kerja di luar

negeri berdasarkan data yang ada Melakukan pendataan Calon

Pekerja Migran Indonesia Jumlah Pekerja

Migran Indonesia Data Calon Pekerja Migran Indonesia 3. Fasilitasi

Pelindungan Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia

c. Verifikasi kelengkapan dokumen Pekerja Migran Indonesia

KOTA AMBON APBD KOTA AMBON

Sesuai dengan kesepakatan

para pihak v v v y y

Melakukan verifikasi akhir kelengkapan dokumen Pekerja Migran Indonesia

Melakukan verifikasi awal kelengkapan dokumen Pekerja Migran Indonesia

Jumlah data Pekerja Migran Indonesia yang diverifikasi

Data Pekerja Migran Indonesia yang terverifikasi 3. Fasilitasi

Pelindungan Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia

d. Fasilitasi penyelesaian permasalahan Pekerja Migran Indonesia

KOTA AMBON APBD KOTA AMBON

Sesuai dengan kesepakatan

PARA PIHAK v v v v y

Memfasilitasi penyelesaian permasalahan Pekerja Migran Indonesia Jumlah kasus yang diselesaikan

Terselesaikannya kasus/

permasalahan Pekerja Migran Indonesia

(12)

NO. PROGRAM/

KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN LOKASI SUMBER

SANA JADWAL

TAHUN

(sesuat dengan Jaaaka waktui TUGAS D A N TANGGUNG JAWAB

OUTPUT OUTCOME

NO. PROGRAM/

KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN LOKASI SUMBER

SANA JADWAL

2 0 » 2 0 2 3 2 0 2 4 2 0 2 5 2 0 2 « PIHAK I P I H A K n OUTPUT OUTCOME

e Pembinaan terhadap tembaga terkait pelaksanaan penempatan

KOTA AMBON APBD KOTA

AMBON Sesuai dengan kesepakatan PARA PIHAK

V V V V V

Melakukan pembinaan terhadap lembaga terkait pelaksanaan penempatan Jumlah pembinaan terhadap lembaga terkait pelaksanaan penempatan yang dilakukan

Lembaga terkait pelaksanaan penempatan melakukan kegiatan sesuai ketentuan peraturan perundang- undangan

f. Pemberdayaan sosial dan ekonomi Pekerja Migran Indonesia dan Keluarganya

KOTA AMBON DIPAUPT BP2M1/APBD KOTA AMBON

Sesuai dengan kesepakatan

PARA PIHAK V V * V V

Menyediakan data Pekerja Migran Indonesia

dan keluarganya Memfasilitasi pelatihan dan edukasi keuangan, tempat serta waktu bagi Pekerja Migran Indonesia dan keluarganya

Terlatihnya Pekerja Migran Indonesia

Meningkatnya Pekerja Migran Indonesia yang berwirausaha/

wirausaha baru 2. FasDrtasi Pelindungan

setelah Bekerja KOTA AMBON APBD KOTA

AMBON Sesuai dengan kesepakatan PARA PIHAK a. Fasilitasi pemutangan

Pekerja Migran Indonesia ke daerah asal

KOTA AMBON DIPAUPT BF2MI/APBD KOTA AMBON

Sesuaidengan kesepakatan PARA PIHAK Sesuar dengan

kesepakatan PARA PIHAK

V si y

y y

1. Menyampaikan informasi dan data Pemulangan Pekerja Migran Indonesia 2. melakukan fasilitasi dan koordinasi

pemulangan Pekerja Migran Indonesia

Mengurus kepulangan Pekerja Migran Indonesia dalam bal peperangan. Bencana alam, wabah penyakit, deportasi dan Pekerja Migran Indonesia terkendaia

Jumlah Pekerja Migran Indonesia Terlindungi

Meningkatnya pelindungan bagi Pekerja Migran Indonesia

b. Fasilitasi penyelesaian permasalahan Pekerja Migran Indonesia

KOTA AMBON DIPA BP2MI/D1PA BP2MI/APBD UPT KOTA AMBON

Sesuai dengan kesepakatan PARA PIHAK Sesuai dengan

PARA PIHAK Sesuaidengan kesepakatan PARA PIHAK

•l si •/

y y

1. Menerima pengaduan permasalahan Pekerja Migran Indonesia dan keluarga/

perwakilan Pekerja Migran Indonesia 2. Menyampaikan informasi penanganan

kasus Pekerja Migran Indonesia 3. Melakukan fasilitasi dan koordinasi

penanganan Kasus Pekerja Migran Indonesia

Memfasilitasi dan membantu penyelesaian permasalahan Pekerja Migran Indonesia

Jumlah kasus

yang ditangani Berkurangnya kasus/

permasalahan Pekerja Migran Indonesia

c. Pemberdayaan sosial dan ekonomi Puma Pekerja Migran Indonesia dan Keluarganya

KOTA AMBON DIPAUPT BP2MI/APBD KOTA AMBON

Sesuai dengan kesepakatan Sesuai dengan

kesepakatan PARA PIHAK

V V v

y y

1. Menyediakan data Puma Pekerja Migran Indonesia

2. Menyelenggarakan pelatihan, tempat dan waktu

1. Menyediakan peserta 2. Tindak lanjut setelah

pelatihan (fasilitasi legalitas usaha/perizinan)

Terlatihnya Puma Pekerja Migran Indonesia

Meningkatnya puma Pekerja Migran Indonesia yang berwirausaha/

wirausaha baru c. Pemberdayaan sosial dan

ekonomi Puma Pekerja Migran Indonesia dan Keluarganya

KOTA AMBON DIPAUPT BP2MI/APBD KOTA AMBON

Sesuai dengan kesepakatan PARA PIHAK

V V v

y y

3 sinergi dan kolaborasi dalam pendampingan dan/atau pembinaan terhadap komunitas Pekerja Migran Indonesia dan keluarganya

3 sinergi dan kolaborasi dalam pendampingan dan/atau pembinaan terhadap komunitas Pekerja Migran Indonesia dan keluarganya

Jumlah komunitas Pekerja Migran Indonesia dan keluarganya yang memperoleh pendampingan dan/atau pembinaan

Data komunitas Pekerja Migran Indonesia dan keluarganya yang memperoleh pendampingan dan/atau pembinaan

d. Fasilitasi rehabilitasi dan reintegrasi Puma Pekerja Migran Indonesia terkendaia

KOTA AMBON DIPA BP2MI/D1PA

UPT BP2MI/APBD KOTA AMBON

Sesuat dengan kesepakatan PARA PIHAK

Sesuaidengan kesepakatan PARA PIHAK

v

y y

l . Menerima informasi Puma Pekerja Migran Indonesia terkendaia yang membutuhkan rehabilitasi dan/atau reintegrasi

2 Melakukan fasilitasi dan koordinasi rehabilitasi dan/atau reintegrasi Puma Pekerja Migran Indonesia terkendaia

Memfasilitasi dan membantu rehabilitasi dan/atau reintegrasi Puma Pekerja Migran Indonesia terkendaia

Jumlah Puma Pekerja Migran Indonesia terkendaia yang difasilitasi rehabilitasi dan/atau reintegrasi

Data Puma Pekerja Migran Indonesia terkendaia yang direhabilitasi dan/atau reintegrasi

(13)

P R O G R A M / K E G I A T A N

SUMBER DANA

TAHUN

{ • « B U . i d e n g a n j a n g k a w a k t u ) TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

no. P R O G R A M /

K E G I A T A N T A H A P A N K E G I A T A N LOKASI SUMBER

DANA JADWAL

2022 2023 202* 2025 202« PIHAK I P I H A K n

O U T P U I' O U T C O M E

* Sinergi Pelayanan penempatan d a n pelindungan Catan Pekerja Migran Indonesia d a n Pekerja Migran Indonesia

Fasilitasi p c n r m p a ' a n d a n pelindungan Calon Pekerja Migran Indonesia d a n Pekerja Migran Indonesia

K O T A A M B O N DIPA U P T B P 2 M I / A P B D K O T A

A M B O N

S c s u . u 'lengan kcscpaKnlor.

PARA PIHAK

< i >

Verifikasi d o k u m e n a k h i r Informasi Lowongan Kerja.

Registrasi ID . p e n d a d a r a n a-a»J C a l o n Pekerja Migran Indonesia, legalisasi d o k u m e n Perjanjian P e n e m p a t a n . R e k o m e n d a s i Paspor

J u m U h C a l o n Pekerja Migran Indonesia y a n g berangkat s e c a r a pmsertural

Meningkat j u m l a h Pekerja Migran Indonesia yang bekerja ke luar negen sesuai k e t e n t u a n p e r a t u r a n pcrundnng u n d a n g a n

S'V.I.I.::, Peluang Kerja Pekerja Migran Indonesia d i Negem Tdjuan Penempatan

Pelaksanaan Sosialisasi Tentang Peluang Kerja di Luar Negeri

K O T A AMBON DIPA U P T B P 2 M I / A P B D K O T A A M B O N

S e s u a : drng.in Kesep ikatan PARA PIH AK

SclMg.ii narasumber dalam h a l Informasi P e l u a n g Kerja L u a r Negeri serta T a t a C a r a B e k e r j a ke L u a r Negen s e c a r a Prosedurai

Menyiapkan lokasi jadwal d a n peserta kegiatan

T c r s e lengga ranya sosialisasi informasi peluang kerja Negara T u j u a n

P e n e m p a t a n

Meningkatnya j U m L i h C a l o n Pekerja Migran Indonesia

r, Koordinasi Pcl.ik3.uwar. Tugas d a n F u n g s i

M e l a k s a n a k a n Rapat S e c a r a B e r k a l a

K O T A A M B O N DIPA U P T BKM/APBO K O T A A M B O N

S e s u a i dengan k e s e p a k a t a n PARA PIHAK

Menyelenggarakan rapat koordinasi «i.in e v a l u a s i kegiatan Ter l a k s a n a n y a rapat koordinasi utfar P I H A K

M e n i n g k a t m u peluksatvian tugas d a n fungsi PARA P I H A K

Referensi

Dokumen terkait

(1) Jenis pemeriksaan maupun biaya untuk Pemeriksaan Kesehatan/Med/ca/ Check Up yang akan dilaksanakan oleh PIHAK KESATU terhadap Calon Pekerja Migran Indonesia nurse dan

52 Pancoran Jakarta Selatan, berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 72/TPA Tahun 2020 tanggal 13 April 2020 tentang Pengangkatan Pejabat Tinggi Utama di Lingkungan

sinergi dalam pemberantasan sindikasi penempatan ilegal bagi Pekerja Migran Indonesia sesuai dengan kewenangan PARA PIHAK;.. sosialisasi peluang kerja Pekerja Migran Indonesia d

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, PARA PIHAK setuju dan sepakat untuk melaksanakan Nota Kesepahaman antara Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia dan Pengurus Pusat

(1) Maksud Nota Kesepakatan ini adalah sebagai dasar PARA PIHAK untuk menjalin kerja sama dalam upaya penempatan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia yang berasal dari

PARAF PIHAK KEDUA.. menyediakan mahasiswa dan lulusan yang akan mengikuti sosialisasi informasi peluang kerja bidang kesehatan di negara tujuan penempatan. mendapatkan informasi

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, PARA PIHAK sepakat untuk mengadakan kerja sama yang dituangkan dalam Perjanjian Kerja Sama tentang Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia,

PERUBAHAN ATAS PERATURAN BADAN PELINDUNGAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA NOMOR 01 TAHUN 2020 TENTANG STANDAR, PENANDATANGANAN,. DAN VERIFIKASI PERJANJIAN KERJA PEKERJA