• Tidak ada hasil yang ditemukan

INTERNATIONAL CONTRACT DRAFTING. TUJUAN PENYUSUNAN KONTRAK (hal ) PERSIAPAN PENYUSUNAN KONTRAK (hal. 7 11) 10/27/2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "INTERNATIONAL CONTRACT DRAFTING. TUJUAN PENYUSUNAN KONTRAK (hal ) PERSIAPAN PENYUSUNAN KONTRAK (hal. 7 11) 10/27/2014"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

INTERNATIONAL CONTRACT

DRAFTING

Afifah Kusumadara, SH. LLM. SJD.

1

PERSIAPAN PENYUSUNAN KONTRAK

(hal. 7 – 11)

• Negosiasi bisnis

Menghasilkan kesepakatan awal (Preliminary Agreement)

–Bisa diwujudkan dlm bentuk:

Letter of Intent

MOU

Lawyer melakukan proses due diligence

Menyusun kontrak final (Final Agreement)

2

Pahami budaya atau culture pihak lawan jika melakukan kontrak dg orang dari negara yg berbeda !!

TUJUAN PENYUSUNAN KONTRAK

(hal. 12 -19)

• Untuk menghasilkan: a. Kontrak yg akurat*

(2)

Contoh-contoh Pasal

•• ““DebiturDebitur wajibwajib membayarmembayar hutanghutang besertabeserta bunganya

bunganya padapada waktuwaktu yang yang layaklayak”” •• ““PenjualPenjual harusharus menyerahkanmenyerahkan 100 100 kaoskaos

merah

merah, , keke PembeliPembeli paling paling lambatlambat 31 31 Desember

Desember 2014”2014”

5

hal. 16 - 19

•• ““RumahRumah besertabeserta isinyaisinya wajibwajib dirawatdirawat dengandengan baik

baik””

•• ““PenjualPenjual akanakan menyerahkanmenyerahkan BarangBarang kepadakepada Pembeli

Pembeli padapada 15 15 DesemberDesember 2014”2014”

6

OUTLINE KONTRAK

(hal. 20, 21 -22)

1. Judul (Title)

2. Paragraf Pembuka (Introductory paragraph ) 3. Preambule (Recitals)

4. Definisi (Definitions)

5. Perjanjian Utama (Consideration) 6. Syarat-syarat Pendahuluan (Conditions

Precedent)

7

7. Pernyataan Para Pihak (Representations and Warranties)

8. Kovenan (Covenants )

9. Indemnitas atau Pembebasan (Indemnities atau guaranties atau releases)

10. Kejadian Default (Events of Default ) 11. Upaya Hukum (Remedies)

12. Pasal-pasal teknis (Boilerplate)

(3)

13. Blok Tanda-tangan (Signature blocks ) 14. Lampiran (Exhibits atau Schedules )

9

Judul (Title)

• HURUF BESAR

• di posisi tengah

• digaris-bawahi atau ditebalkan.

• menggunakan istilah yang generik, seperti “Perjanjian Jual Beli” atau“Joint Venture Agreement”.

–Tidak perlu dituliskan, misalnya: “Perjanjian Jual Beli Antara... dan ...”

10

Contoh JUDUL

PURCHASE AND SALE AGREEMENT PURCHASE AND SALE AGREEMENT

PERJANJIAN JUAL BELI PERJANJIAN JUAL BELI

PT ABC

PT ABC dandan PT XYSPT XYS Tanggal

Tanggal ...

Introductory Paragraph

• tipe kontraknya

• penanggalan kontrak

• identitas asli para pihak (nama dan tempat kedudukan hukum)

• sebutan untuk para pihak , misal: Pembeli, Penjual, Debitur, Kreditur, dsb.

(4)

Contoh INTRODUCTORY PRGHP

Perjanjian Jual Beli (“Perjanjian”) sebagaimana tertanggal 1 Desember 2012, dibuat antara PT. Heritos (“Penjual”), sebuah badan hukum yang berdomisili di Indonesia dan didirikan menurut hukum Indonesia, dan Cosmos International, Ltd. (“Pembeli”), sebuah badan hukum yang berdomisili di Jepang dan didirikan menurut hukum Jepang, dan PT... (“Penjamin),...

13

PREAMBULE

• Dituliskan di bawah Paragraf Pembuka

• Bertujuan untuk menjelaskan fakta-fakta:

–Maksud tujuan para pihak,

–sifat dari kontrak tersebut,

–dan apabila ada, latar belakang munculnya

kontrak tersebut, misalnya kontrak tersebut dibuat untuk mengamandemen kontrak sebelumnya

14

Contoh PREAMBULE

Bahwa Bahwa, , A.

A. DebiturDebitur bermaksudbermaksud meminjammeminjam uanguang daridari Bank,

Bank, dandan Bank Bank bermaksudbermaksud meminjamkanmeminjamkan ke

ke DebiturDebitur sejumlahsejumlah RpRp. 100.000,. 100.000,-- ((seratusseratus juta

juta rupiah).rupiah). B.

B. ..DebiturDebitur bermaksudbermaksud menggunakanmenggunakan uanguang tersebut

tersebut untukuntuk perluasanperluasan pabriknyapabriknya.. C.

C. . . .. . .

15

• Borrower intends to borrow from the Bank and the Bank intends to give loan to the Borrower the total amount of Rp.

1,000,000,000 (one trillion US dollars)

(5)

DEFINITION

• Diletakkan pada pasal pertama dalam kontrak.

• Untuk menghindari para pihak memiliki penafsiran atau pemaknaan yang berbeda atas kata-kata tertentu yang ada dalam kontrak

• Dituliskan secara urut abjad

17

Contoh DEFINITION

Pasal 1

DEFINISI

1.1. Agen Penjualan berarti pihak yang menjual Obligasi dalam suatu Penawaran Umum tanpa kontrak dengan Emiten.

1.2. Bank Penerima berarti Bank dimana Manajer Penjatahan membuka Rekening.

18

CONSIDERATION

• Jiwa dari kontrak, tidak bisa dihilangkan.

• Bersifat perjanjian timbal balik dari kedua belah pihak.

Contoh CONSIDERATION

Misalnya dalam Perjanjian Kredit:

• Pasal yg mengatur jumlah kredit

• Pasal yg mengatur besaran bunganya

• Pasal yg mengatur jatuh tempo pembayaran hutang.

(6)

CONDITIONS PRECEDENT

Dituliskan setelah pasal-pasal Consideration.

• Mengatur bahwa kewajibanpara pihak dalam kontrak hanya bisa dipaksakan apabila syarat dan kondisi tertentu yang sudah disepakati para pihak telah terpenuhi.

21

Contoh CONDITIIONS PRECEDENT

Pasal 5

SYARAT PENDAHULUAN

Penjamin Emisi Obligasi baru terikat untuk melaksanakan kewajiban-kewajibannya menurut Perjanjian ini setelah syarat-syarat dan

ketentuan-ketentuan di bawah ini dipenuhi seluruhnya:

22

REPRESENTATION & WARRANTIES

Pernyataan (statements) tentang fakta-fakta yang ada pada saat kesepakatan kontrak

• Biasanya pernyataan tentang:

–keakuratan laporan keuangan perusahaan,

–nilai jual perusahaan,

–tidak adanya gugatan pihak ketiga atas obyek yang diperjanjikan,

–kontrak tidak akan melanggar hukum nasional yang berlaku,

–dsb 23

Contoh

REPRESENTATION AND WARRANTY

Pasal 6

PERNYATAAN EMITEN

Emiten menyatakan dan menjamin Penjamin Emisi Obligasi sebagai berikut:

(i) Pernyataan Pendaftaran yang disampaikan kepada OJK dan Prospektus sebagaimana yang diedarkan kepada Masyarakat memuat

keterangan yang benar seluruhnya.

(7)

COVENANT

Perjanjian Utama Perjanjian Tambaha

Untuk kontrak dengan jenis yang sama, isi perjanjian dalam pasal2 Perjanjian Utama selalu sama walaupun para pihaknya berbeda-beda.

Untuk kontrak dengan jenis yang sama, isi perjanjian dalam pasal2 Perjanjian Tambahan bisa berbeda2 tergantung kesepakatan para pihaknya. Contoh Kontrak Sewa Rumah, isi pasal

Perjanjian Utama dalam berbagai Kontrak Sewa Rumah selalu mengatur hal yang sama:

Pemilik wajib menyerahkan rumahnya untuk ditempati Penyewa dan

•berhak menerima pembayaran uang sewa dari Penyewa, sedangkan

Penyewa wajib membayar uang sewa kepada Pemilik dan

•berhak menempati rumah tsb sesuai waktu yang diperjanjikan.

Contoh Kontrak Sewa Rumah, isi pasal Perjanjian Tambahan bisa berbeda2 tergantung para pihaknya:

•Antara pemilik A dan penyewa B ditentukan bahwa penyewa yg membayar tagihan listrik, telpon, air.

•Antara pemilik C dan penyewa D, ditentukan bahwa listrik, telpon, air dibayar sendiri oleh pemilik.

25

INDEMNITY

• Jaminan Perlindungan dari Gugatan Pihak Ketiga

• Salah satu pihak dalam kontrak berkewajiban melindungi dan menanggung serta

membebaskan pihak lawannya dari segala kerugian, biaya, tanggung-jawab, serta gugatan pihak ketiga yang muncul akibat pelaksanaan kontrak bisnis mereka.

26

Contoh INDEMNITY

Article

INDEMNITY

Penjual berjanji melindungi, menanggung serta membebaskan Pembeli dari segala kerugian, biaya, tanggung-jawab, serta gugatan pihak ketiga yang muncul atau yang berhubungan dengan Perjanjian ini.

GUARANTY

Pasal Guaranty merupakan pasal perjanjian yang dibuat oleh Penjamin yang menjamin bahwa dia akan memenuhi kewajiban kontrak salah satu pihak dalam kontrak bisnis tersebut, apabila gagal memenuhi kewajiban kontraknya.

(8)

Contoh GUARANTY

Pasal 10

PENJAMINAN

Penjamin menjamin kepada Penjual segala kewajiban Pembeli yang ditentukan dalam Perjanjian Pengadaan Barang ini.

29

• Ingat !

Berhubung Penjamin (Guarantor) memberikan jaminan dalam sebuah kontrak, maka

Penjamin tersebut juga harus menjadi pihak dalam kontrak tersebut dan dituliskan sebagai pihak dalam Introductory Paragraph.

30

EVENTS OF DEFAULT AND

REMEDIES

(hal. 62)

Kejadian Default lebih luas dari sekedar kejadian “wanprestasi” atau pelanggaran kontrak.

• Contoh: jatuh pailit, atau diakuisisi oleh perusahaan lain, atau dikeluarkan dari bursa, dll.

• Yg membuat pihak yang mengalaminya tidak mampu lagi untuk menjalankan kewajibannya di dalam kontrak.

31

REMEDIES (Upaya Hukum)

• Tidak selalu berupa sanksi yg ditentukan KUHPerdata

• Bisa upaya hukum yg lainnya, spt:

Pengakhiran (termination) dari kewajiban pihak yang tidak default.

Pengusiran pihak yang default dari properti yang disewanya.

Percepatan (akselerasi) kewajiban pembayaran hutang dan biaya oleh pihak yang default walaupun hutangnya belum jatuh tempo.

(9)

NOTICE

• Pada umumnya, kontrak bisnis mensyaratkan adanya notice sebelum diambilnya sebuah upaya hukum.

Contoh Pasal Events of Default and Remedies, serta contoh Notice ada di halaman 66-67 dan 70-72.

33

Pasal Umum atau

Pasal Lain-lain

• Berisi pasal-pasal teknis standar yg umum ditemukan dalam berbagai kontrak.

• Dituliskan di bagian terakhir kontrak.

34

Contoh Pasal Umum

a. Pilihan Hukum (Choice of law )

b. Pilihan Yurisdiksi (Choice of jurisdiction ) c. Bahasa (Language)

d. Force Majeure

e. Pemberitahuan (Notice)

f. Jangka Waktu Kontrak (Duration/Term of Agreement )

g. Severability

h. Integrasi Kontrak (Integration)

i. Amandemen Kontrak (Amendment/No Oral Modification)

j. Anti-waiver

k. Duplikat (Counterpart )

(10)

• Penjelasan pasal dan Contoh-contoh Pasal ada di BAB 5.

37

BLOK TANDA-TANGAN KONTRAK

Fungsinya:

–Sbg bukti hukum adanya kesepakatan timbal balik di antara para pihak.

–Sbg bukti identitas dari pihak yang membubuhkan tanda-tangannya. Nama atau identitas asli para pihak harus dituliskan di blok tanda-tangan kontrak

–Sbg bukti kewenangan atau kecakapan para pihak dalam kontrak tersebut.

38

• Contoh-contoh tanda-tangan ada di halaman 141 – 143.

39

LAMPIRAN KONTRAK

(11)

KONTRAK YG SIMPEL

• Terdiri dari satu atau dua halaman, dan sedikit Pasal.

• Hanya memuat Pasal-pasal Perjanjian Utama.

41

KONTRAK BERBENTUK SURAT

• Halaman 179

42

LETTER OF INTENT atau

MOU

• Dokumen pra-kontrak

• Kegunaannya:

–bukti komitmen para pihak sehingga negosiasi yang telah mereka lakukan selama ini tidak sia-sia.

–memberikan hak eksklusif atau prioritas kepada pelaku bisnis yang menjadi pihak dalam Letter of

Intent dan MOU.

Teknik Penulisan LOI atau MOU

• Dituliskan eksplisit ttg sifat mengikat / tidak mengikatnya isi LOI atau MOU mereka.

• Dituliskan eksplisit bahwa para pihak

dibebaskan dari segala kewajiban atau ganti rugi apabila salah satu menghentikan

(12)

Jangka waktu mengikatnya Letter of Intent atau MOU bagi para pihak.

• Tidak perlu dituliskan klausula yang mengatur masalah sanksi atau remedies.

• Contoh: halaman 202-215

Referensi

Dokumen terkait

Dengan memakai asumsi bahwa manusia itu terbatas dalam menerima wahyu Allah maka jika diperhadapkan pada konsep agama Kristen yang mengakui bahwa Yesus adalah satu-satunya jalan

Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mengetahui bagaimana perilaku dan aktivitas interaksi sosial multi-etnik yang terjadi di kawasan penelitian dan gambaran

Ada empat cara pencegahan secara umum yang harus dilakukan sebelum menjalankan hydrogen plant. 1) Selalu matikan sumber listik pada posisi off pada facility

transmitted Helminth pada anak sekolah dasar di wilayah kerja puskesmas kokap I kabupaten Kulonprogo.. Synergistic associations between hookworm and other helminth

Hal ini karena biaya proyek termasuk kecil, sedangkan perbaikan yang dilakukan mampu meningkatkan kinerja dari irigasi, sehingga terjadi peningkatan hasil produksi

Penelitian ini disampaikan atas dasar pengalaman para peneliti sebagai bagian dari Tim Polimedia sebagai wujud kontribusi evaluasi atas pelaksanaan manajemen

doi: 10.14202/vetworld.2017.808-813 How to cite this article: Yuniarti WM, Lukiswanto BS (2017) Effects of herbal ointment containing the leaf extracts of Madeira vine (

Hasil estimasi jangka panjang dalam penelitian ini menunjukkan bahwa foreign direct investment (FDI) berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tabungan domestik