BAB III
PELAKSANAAN KERJA MAGANG
3.1 Kedudukan dan Koordinasi
Praktik kerja magang yang dilakukan oleh peserta kerja magang di Faspay (PT Media Indonusa) selama 60 hari dimulai dari tanggal 21 Agustus 2020 hingga 13 November 2020 berkedudukan sebagai Marketing Communication Internship, yang bertugas untuk membantu seluruh pelaksanaan event, membuat dan mengelola online advertising, online public relations, event, direct marketing, dan sales promotion.
Peserta kerja magang diawasi dan dibimbing oleh Yofiani Johari selaku Marketing Communication Executive Faspay. Selama periode tersebut, peserta kerja magang bekerja dengan sistem Work from Home (WFH), sehingga seluruh komunikasi, laporan hasil kerja, dan update harian dilakukan secara daring yang terhubung dengan sistem absensi perusahaan. Setiap pekerjaan yang peserta kerja magang lakukan, perlu diserahkan kepada pembimbing lapangan yang selanjutnya akan diberikan revisi, masukan, dan tambahan sesuai dengan standar perusahaan dan target pasar yang dituju. Setelah mendapatkan persetujuan dari pembimbing lapangan, selanjutnya akan diserahkan untuk diperiksa kembali secara mendetail oleh Marketing Senior Manager Faspay sebelum disebarkan dan direalisasikan.
3.2 Tugas yang Dilakukan
Tabel 3.1 Timeline Praktik Kerja Magang No Deskripsi Pekerjaan Agustus 2020 September 2020 Oktober 2020 November 2020 III IV I II III IV I II III IV I II III IV
1 Online Advertising (social media, poster, content writing) 2 Online Public Relations (press release, article blog) 3 Event (online event, event collaboration) 4 Direct Marketing (email marketing, newsletter, event invitation) 5 Sales Promotion (prize promotion, cashback, discount) 6 Marketing Report
Dari penjelasan tabel 3.1, selama praktik kerja magang peserta kerja magang mendapatkan kesempatan mengerjakan beberapa kegiatan yang banyak berkaitan dengan marketing communication untuk meningkatkan brand awareness dan menunjang tujuan dari Faspay.
3.3 Pembahasan
Selama melakukan praktik kerja magang dibawah divisi marketing communication, peserta kerja magang melakukan berbagai aktivitas kerja magang, mulai dari melakukan riset tren pasar, merancang konsep, mengelola, dan
mengeksekusi segala bentuk kegiatan marketing communication yang diimplementasikan kedalam beberapa variabel yang disebut dengan marketing communication mix atau promotion mix. Kotler dan Armstrong (2018) mengartikan marketing communication mix adalah segala bentuk perpaduan antara promotion tools yang bersifat persuasif dengan cara mengkomunikasikan nilai yang dibawa oleh sebuah perusahaan untuk membangun hubungan baik dengan konsumennya.
Terdapat 5 elemen utama yang terdapat dalam kegiatan promosi yang disebut dengan marketing communication mix/promotion mix meliputi advertising, direct marketing, publicity/public relations, sales promotion, dan personal selling yang biasa digunakan perusahaan untuk mencapai tujuannya adalah sebagai berikut (Kotler dan Armstrong 2018):
1. Advertising
Bentuk komunikasi nonpersonal yang biasanya berisi mengenai suatu organisasi/perusahaan, produk, jasa, atau ide yang berbayar. Iklan biasanya dibuat dan dikeluarkan oleh satu sponsor yang diketahui siapa pengiklannya.
2. Direct Marketing
Digunakan oleh perusahaan untuk berkomunikasi secara langsung untuk mendapat respon cepat dari para pelanggan atau calon pelanggannya agar terjalin hubungan jangka panjang. Biasanya dalam bentuk, SMS, telepon, newsletter, e-mail, dan media lainnya yang langsung terhubung dengan pelanggan dan calon pelanggan.
3. Publicity/Public Relations
Merupakan usaha yang digunakan oleh perusahaan untuk membangun hubungan baik dengan para stakeholdernya yang bertujuan untuk membangun corporate image yang baik.
Kegiatan pemasaran melalui pemberian nilai tambah kepada tenaga penjualan, distributor, atau konsumen. Adanya nilai tambah ini bertujuan untuk meningkatkan penjualan.
5. Personal Selling
Merupakan bentuk komunikasi langsung antara penjual dengan calon pembelinya (person-to-person communication). Personal selling memungkinkan terjadinya interaksi yang intim dan hubungan personal antara penjual dan pembeli, sehingga pihak penjual dapat melihat, merasakan, dan mendengarkan secara langsung apa yang menjadi kebutuhan dari konsumennya.
Berdasarkan uraian diatas, berikut merupakan penjelasan kegiatan marketing communication yang peserta kerja magang lakukan berupa kegiatan promotion mix, event, dan marketing report selama melakukan praktik kerja magang di Faspay (PT Media Indonusa).
3.3.1 Uraian Pembahasan Praktik Kerja Lapangan
3.3.1.1 Online Advertising
Andrew dan Shimp (2018) menjelaskan advertising atau iklan sebagai suatu bentuk komunikasi nonpersonal yang berisi mengenai suatu organisasi, produk, jasa, atau ide yang berbayar. Iklan biasanya dibuat dan dikeluarkan oleh pihak tertentu. Hingga saat ini, iklan menjadi salah satu bentuk promosi yang paling banyak dikenal dan digunakan, karena dianggap dapat menjangkau khalayak secara luas.
Kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh Faspay mayoritas menggunakan online advertising dengan memanfaatkan media sosial dan website untuk menyampaikan pesan dan menarik konsumennya. Tujuannya untuk meningkatkan brand awareness Faspay sebagai penyedia layanan payment gateway.
Dalam implementasinya, peserta kerja magang melakukan perencanaan konten social media, mulai dari membuat ide konten, campaign, ide dan arahan desain, mengatur jadwal unggahan, serta caption di seluruh social media Faspay. Berikut adalah beberapa kegiatan yang peserta kerja magang lakukan selama melakukan praktik kerja magang, yaitu
1. Mengurus, merencanakan, dan mengeksekusi konten Instagram dan Facebook. Konten biasanya berisi seputar informasi mengenai produk, tips bisnis, promosi, produk baru, channel pembayaran baru, publikasi event, ucapan hari raya, campaign dengan hashtag tertentu, testimoni dari merchant, informasi lowongan kerja, dan kuis interaktif baik di feeds, story, dan IGTV.
Gambar 3.1 Contoh Konten pada Social Media Instagram
Sumber: Instagram Faspay
Gambar 3.2 Contoh Konten pada Instagram Story
Sumber: Instagram Faspay
Diunggah pada 21 September 2020 di Instagram @Faspay.id
2. Mengurus, merencanakan, dan mengeksekusi konten di LinkedIn. Konten yang dibuat hampir sama dengan konten Instagram, namun terdapat beberapa konten berbeda yang disesuaikan dengan audience. Konten yang diunggah mayoritas seputar tips bisnis, marketing, dan konten informatif lainnya.
Gambar 3.3 Contoh Konten pada Social Media LinkedIn
Sumber: LinkedIn Faspay
3. Mengurus, merencanakan, dan mengeksekusi konten di Youtube Faspay. Konten yang diunggah adalah mengenai produk baru dan kompilasi event online Faspay.
Proses pembuatan desain konten, dibantu oleh creative design dengan arahan dari peserta kerja magang sesuai dengan kunci visual yang sudah ditetapkan dan disetujui oleh marketing senior manager Faspay sebelumnya. Secara garis besar, konten yang dibuat berupa detail isi konten dibuat setiap minggu terakhir di akhir bulan hingga awal bulan minimal 10 (sepuluh) konten sesuai dengan acuan proker tahun 2020 yang telah dibuat di tahun sebelumnya dan berdasarkan monthly report yang selanjutnya akan diberi masukan oleh Yofiani Johari selaku pembimbing lapangan sebagai Marketing communication executive. Hasil dari revisi yang telah disetujui akan divisualisasikan oleh creative design dan desain final diajukan kepada marketing senior manager untuk mendapatkan persetujuan. Selanjutnya, akan diunggah melalui kanal-kanal social media yang sudah ditentukan sebelumnya dengan waktu mengunggah disesuaikan dengan jenis platform social media.
Gambar 3.4 Contoh Konten pada Social Media Youtube
Sumber: Youtube Faspay
4. Mengelola, membuat, memperbaharui website Faspay. Dalam hal ini, peserta kerja magang bertanggung jawab mengurus website banner dan membantu berkomunikasi dengan pihak vendor SEO dan SEM yang membantu mengoptimalkan website Faspay. Setiap bulannya, peserta kerja magang meng-update website banner yang terdapat pada halaman awal website Faspay. Konten website banner biasanya merupakan turunan desain dari social media, artikel, atau informasi produk dan prestasi terbaru dari Faspay.
Gambar 3.5 Contoh Website Banner Faspay
Sumber: www.faspay.co.id
3.3.1.2 Online Public Relations
Giannini (2010) menyebutkan public relations adalah strategi yang digunakan oleh suatu lembaga sebagai upaya untuk meningkatkan, melindungi, dan mempertahankan citra sebuah lembaga dan segala aspek yang berkaitan dengan lembaga tersebut dengan bantuan media baik media massa, media digital, atau melalui individu tertentu untuk mendapatkan publisitas.
Peserta kerja magang secara spesifik membantu kegiatan public relations writing yang dilakukan selama praktik kerja magang sebagai berikut:
1. Menulis dan mengirimkan press release kepada beberapa media massa online untuk dipublikasikan. Konten yang dibuat berhubungan dengan pelaksanaan event online, event collaboration, dan peluncuran produk baru. Dalam membuat press release, peserta kerja magang akan membuat poin utama pada setiap paragraf yang selanjutnya akan
dijabarkan dalam bentuk tulisan. Setelah selesai, press release tersebut akan diberi masukan oleh marketing communication executive untuk diperbaiki. Hasil akhir yang telah disetujui akan diajukan kepada marketing senior manager untuk diperiksa ulang sebelum dikirimkan kepada media melalui email redaksi beserta dengan gambar atau dokumentasi pendukung.
Gambar 3.6 Contoh Press Release
Sumber: Internal Faspay
2. Merencanakan dan membuat artikel blog dan artikel produk baru minimal 4 (empat) artikel dalam satu bulan yang diunggah di website Faspay. Biasanya, isi tulisan disesuaikan dengan tren pasar, promo yang sedang berlangsung, update produk, event, kegiatan partnership, dan merchant story berdasarkan acuan proker tahun 2020. Seluruh konten yang ditulis mendapat arahan dan masukan dari pembimbing lapangan yang selanjutnya akan direvisi sebelum diserahkan kepada marketing communication executive untuk diperiksa kembali secara mendetail dan diterbitkan di website Faspay yang diunggah bersama dengan desain cover oleh creative design dan mendapat persetujuan penerbitan.
3.3.1.3 Event
Menurut Belch dan Belch (2018) event adalah upaya yang dilakukan oleh perusahaan dalam rangka untuk mempromosikan perusahaan atau merek tertentu yang berkaitan dengan suatu acara atau kegiatan untuk menciptakan pengalaman bagi konsumen dan memperkenalkan sebuah merek, produk, atau jasa tertentu.
Sebagai salah satu cara untuk meningkatkan awareness Faspay kepada masyarakat, tim marketing communication menyelenggarakan beberapa event online, seperti webinar, event collaboration dan berpartisipasi dalam online exhibition. Selama praktik kerja magang, telah berlangsung 3 (tiga) event, yaitu
1. Sitebeat x Faspay Collaboration Launch & Talkshow: Cara Cepat Sukses Membangun Toko Online di Tengah Krisis.
Event kolaborasi diselenggarakan dalam bentuk webinar yang merupakan kolaborasi antara Faspay dan Sitebeat dengan guest speaker dari ShopeePay. Peserta kerja magang membantu konten publikasi sebelum dan sesudah acara berlangsung, pembuatan poster event, time keeper selama acara berlangsung, reminder para peserta melalui email.
Gambar 3.7 Dokumentasi Online Event Collaboration Sumber: Internal Faspay
2. Faspay Talks: Winning in F&B Business Industry through Digitalization Pada event kedua, peserta kerja magang diberikan kepercayaan mulai dari tahap perencanaan konsep awal, menyusun proposal untuk internal, media partner, dan speaker, presentasi pengajuan konsep final, memilih speaker, hingga pada saat eksekusi. Tentunya ini merupakan pengalaman berharga selama praktik kerja magang. Di bawah bimbingan marketing communication executive, peserta kerja magang diberikan banyak bimbingan dan bantuan sehingga rapat terealisasikan dan berjalan dengan baik. Event kedua diselenggarakan dalam bentuk webinar dengan guess speaker Ermey Trisniaty (Founder Dapur Cokelat), Gupta Sitorus (Digital Marketing Specialist, dan banyak pengalaman di bidang kuliner dan gastronomy), dan ditutup oleh Mercy Simorangkir (Managing Director AFTECH).
Gambar 3.8 Dokumentasi Faspay Talks
Sumber: Internal Faspay
3. Online Event Exhibition dalam Bulan Inklusi Keuangan 2020 yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Pameran online yang diselenggarakan selama satu bulan di Bulan Oktober 2020 merupakan upaya dari OJK bersama dengan Kementrian Indonesia, dan Lembaga Jasa Keuangan bertujuan untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. Peserta kerja magang membantu kegiatan publikasi melalui platform social media yang dibantu oleh creative design
untuk merealisasikan konten secara visual. Konten yang dipublikasikan merupakan persetujuan dari marketing senior manager.
3.3.1.4 Direct Marketing
Direct marketing merupakan salah satu kegiatan marketing communication dengan menggunakan surat, telepon, sms, email, dan platform chat internet lainnya yang langsung terhubung secara pribadi dengan calon konsumen dan konsumen, sehingga dapat terjadi komunikasi secara langsung (Kotler dan Armstrong, 2018).
Pekerjaan yang pelaksana kerja magang lakukan berkaitan dengan marketing communication antara lain:
1. Merencanakan dan mengirimkan newsletter yang dilakukan sebanyak 2 (dua) dalam satu bulan kali setiap akhir minggu kedua dan di akhir bulan yang berisi update dan berita terbaru berkaitan dengan Faspay.
2. Merencanakan dan mengirimkan email marketing yang biasanya dilakukan ketika akan menyelenggarakan event, special update, promo, product launching, dan ucapan hari raya. Biasanya beberapa ucapan hari raya dikirimkan kepada subscriber tertentu misalnya pada saat Hari Raya Galungan dan Kuningan khusus dikirimkan bagi merchant Bali.
3. Merencanakan dan mengirimkan online event invitation personal kepada merchant.
Seluruh konten yang akan dikirimkan kepada merchant, partner, dan pihak yang berlangganan email Faspay direncanakan dan disusun oleh peserta kerja magang dengan bantuan creative design berdasarkan arahan dari peserta kerja magang sesuai dengan key visual. Selanjutnya konten yang telah diperiksa dan disetujui oleh marketing senior manager akan dipublikasikan melalui email marketing.
3.3.1.5 Sales Promotion
Sales promotion adalah salah satu cara yang digunakan untuk meningkatkan penjualan melalui promo-promo tertentu, seperti diskon, bonus, atau keuntungan yang ditawarkan kepada target konsumen, sehingga diambil suatu tindakan tertentu (merespon) yang nantinya akan memberikan manfaat/keuntungan (Percy, 2018).
Selama praktik kerja magang, aktivitas sales promotion yang dilakukan terdapat 2 (dua) macam, yaitu dari internal Faspay, dan dari partner channel pembayaran yang memberikan promo kepada merchant Faspay yang menggunakan channel pembayaran tersebut. Beberapa hal yang peserta kerja magang lakukan dalam membantu sales promotion adalah sebagai berikut:
1. Membantu menyusun strategi dan perencanaan promo yang tepat. Peserta kerja magang membantu memberikan masukan beberapa ide promo, membuat ketentuan dan syarat promo, perencanaan konten, dan publikasi melalui social media, banner, dan artikel yang sudah disetujui oleh marketing senior manager. Promo yang dijalankan, yaitu Free Faspay Fee bagi merchant baru yang mendaftarkan bisnisnya, akan mendapatkan promo gratis biaya transaksi selama periode tertentu.
Gambar 3.9 Contoh Sales Promotion ‘Free Faspay Fee’
Sumber: Instagram Faspay
2. Melakukan publikasi dan berkoordinasi dengan creative design berkaitan dengan promo-promo yang diberikan oleh beberapa channel pembayaran bagi merchant Faspay, antara lain, OVO Boskuy, promo dengan Indodana, dan lain-lainnya. Biasanya, peserta kerja magang hanya melakukan beberapa perubahan konten yang disesuaikan dengan key visual dari Faspay. Setelah sesuai dan mendapat persetujuan dari marketing senior manager promo akan diunggah melalui social media Faspay.
3.4 Kendala Selama Praktik Kerja Magang
Selama melakukan praktik kerja magang peserta mengalami beberapa kendala, antara lain sebagai berikut:
1. Produk layanan dan jenis perusahaan B2B masih menjadi hal yang asing bagi peserta kerja magang, maka dari itu pada awalnya sempat bingung dan harus banyak mempelajari produk, strategi pemasaran, konsumen, target pasar yang dituju, dan lain-lainnya.
2. Belum tersedianya dokumen legal dengan format yang pasti, seperti MoU, proposal event, dan surat-surat, sehingga beberapa dokumen belum tersedia yang menyebabkan tidak efektif.
3. Beberapa kegiatan digital marketing, seperti SEO, SMO, UI/UX, dan lainnya masih cukup asing bagi peserta kerja magang, karena belum mempelajari secara mendalam.
4. Terjadi miscommunication dan feedback pekerjaan menjadi sedikit lama. Karena adanya pandemi, seluruh kegiatan dilakukan secara Work from Home (WFH), sehingga komunikasi secara daring via telepon dan chat. Ini yang menimbulkan beberapa masalah komunikasi dan tidak jarang terjadi miscommunication terutama ketika briefing desain.
5. Sumber daya manusia masih kurang. Jumlah anggota marketing communication yang terbatas dirasa kurang sebanding dengan tugas dan target yang harus dicapai setiap harinya. Selain itu, beberapa kali divisi lain meminta bantuan secara mendadak dan memberikan pekerjaan tambahan, sehingga pekerjaan yang seharusnya selesai pada hari itu, menjadi tertunda karena adanya urgensi dari divisi lain.
3.5 Solusi Atas Kendala yang Ditemukan
Beberapa kendala tersebut telah dikomunikasikan dan menjadi masukan bagi seluruh pihak yang terlibat dan menghasilkan solusi sebagai berikut:
1. Berusaha untuk mempelajari produk, pemasaran B2B, tren pasar, dan strategi yang tepat dari para kompetitor dan perusahaan sejenisnya.
2. Mencari format dokumen yang diperlukan melalui internet dan materi-materi yang didapatkan selama perkuliahan.
3. Mencari tahu lebih lagi mengenai digital marketing, istilah-istilahnya, cara kerja, manfaat, dan informasi lainnya melalui internet dan blog perusahaan-perusahaan yang menyediakan layanan tersebut dan mempelajarinya.
4. Dalam menyelesaikan permasalahan miscommunication yang sering terjadi, ketika menyampaikan brief pekerjaan dilakukan melalui telepon dan setiap anggota memiliki kewajiban untuk memberikan respon cepat selama jam kerja. Sementara, untuk menghindari miscommunication ketika brief desain, selain memberikan penjelasan berupa kata-kata juga dapat mengirimkan board design kasar atau mengirimkan referensi yang diinginkan.
5. Di tahun 2021, tim marketing communication telah mengajukan penambahan jumlah anggota divisi. Sementara waktu, setiap anggota diberikan tanggung jawab dan pembagian tugas yang jelas. Mengatasi
lain, tim marketing communication memberikan aturan tetap, jika hendak meminta bantuan tim marketing communication wajib memberikan briefing di jauh-jauh hari.
