• Tidak ada hasil yang ditemukan

GRAF GARIS (LINE GRAPH) DARI GRAF LINGKARAN, GRAF LENGKAP DAN GRAF BINTANG.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "GRAF GARIS (LINE GRAPH) DARI GRAF LINGKARAN, GRAF LENGKAP DAN GRAF BINTANG."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

GRAF GARIS

(LINE GRAPH)

DARI GRAF

LINGKARAN, GRAF LENGKAP DAN GRAF

BINTANG

SKRIPSI SARJANA MATEMATIKA

OLEH :

IMELDA ROZA

(2)

ABSTRAK

Pada skripsi ini dikaji eksistensi Graf Garis dari Graf Lingkaran, Graf Lengkap dan Graf Bintang. GrafGadalah himpunan pasangan (V(G), E(G)) denganV(G) adalah himpunan tidak kosong dan berhingga dari elemen-elemen yang disebut titik (vertex) dan E(G) adalah himpunan (mungkin kosong) dari pasangan tak terurut dari titik-titik yang berbedaV(G) dan disebut sisi(edge). Graf garis(Line Graph) adalah graf dengan V(L(G)) = E(G) untuk setiap a, b ∈ E(G) maka a adjacent (terhubung langsung) terhadap b di L(G) jika dan hanya jika a dan b adjacent di G. Pada penelitian ini akan dibahas line graph dari graf lingkaran (Cn), graf lengkap (Kn) dan graf bintang (Sn).

Kata Kunci: Line Graph, Graf lingkaran (Cn), Graf lengkap(Kn), Graf bintang

(3)

BAB I

BAB I. PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah

Pada awalnya Matematika merupakan alat berpikir yang sederhana dari

kelompok orang biasa untuk menghitung dan mengukur barang-barang miliknya,

kemudian ilmu matematika mengalami perkembangan hingga menjadi alat pikiran

yang ampuh dari para ilmuwan untuk memecahkan persoalan-persoalan yang

ru-mit dalam suatu bidang ilmu. Penggunaan matematika sebagai bahasa dari ilmu

dengan menetapkan berbagai lambang untuk mewakili sesuatu sasaran yang

dio-lahnya menjadikan pemikiran ilmiah dalam suatu bidang ilmu, dapat dilakukan

secara lebih jelas, leluasa, dan ringkas. Hasil-hasil pemikiran ilmiah yang

di-ungkapkan dalam bahasa matematika lebih cermat dan tepat. Hal inilah yang

mengakibatkan ilmu matematika dengan berbagai cabangnya memiliki banyak

terapan yang luas hingga saat ini.

Salah satu cabang dari ilmu matematika adalah Teori Graf. Teori Graf

(4)

Selain itu graf dapat juga digunakan untuk merepresentasikan obyek-obyek

diskrit dan hubungannya antara obyek-obyek tersebut. Salah satu contoh dari

representasi graf adalah peta. Dengan teori graf dapat diketahui seberapa banyak

warna yang digunakan untuk mewarnai negara-negara bagian yang bertetangga

atau provinsi yang mendapat warna yang berbeda. Selain itu graf juga dapat

menentukan jalur terpendek dari satu tempat ke tempat lain dan dapat pula

menentukan tata letak jalur transportasi dan sebagainya.

Menurut catatan sejarah, teori graf pertama kali digunakan oleh seorang

ahli matematika dari Swiss yang bernama Euler untuk merepresentasikan

jem-batan Konigsberg dan menyelesaikan permasalahan jemjem-batan tersebut.

Konigs-berg adalah sebuah kota di sebelah timur Prussia (Jerman sekarang) dimana

terdapat sungai Pregel dan merupakan tempat tinggal Duke of Prussia pada abad

ke-16 (tahun 1736). Kota tersebut saat ini bernama Kaliningrad, yang merupakan

pusat ekonomi dan industri utama di Rusia Barat. Sungai Pregel membagi kota

menjadi empat daratan yang mengalir mengitari pulau Kneiphof lalu bercabang

menjadi dua anak sungai. Kemudian pada abad ke-18, dibangun tujuh jembatan

yang menghubungkan empat daratan tersebut sehingga ada beberapa masyarakat

yang berfikir tentang kemungkinan melalui ketujuh jembatan tanpa melalui

(5)

Gambar 1.1. Jembatan Konigsberg

Masalah ini pertama kali dipecahkan oleh Leonhard Euler. Solusi Euler

merepresentasikan masalah ini ke dalam suatu graf dengan keempat daratan

se-bagai titik (vertex) dan ketujuh jembatan sebagai sisi (edge). Graf yang dibuat

Euler diperlihatkan pada Gambar 1.2 berikut :

Dari graf tersebut, Euler berhasil menemukan jawaban kenapa orang-orang

tidak dapat melalui ketujuh jembatan tersebut masing-masing sekali dan kembali

ke tempat semula. Jawaban yang ditemukan Euler adalah karena tidak semua

(6)

Berdasarkan uraian di atas maka penulis sangat tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul ”Graf garis (Line Graph) dari graf lingkaran,

graf lengkap, dan graf bintang”.

1.2

Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah dalam

pe-nulisan skripsi ini antara lain :

1. Bagaimana membentuk bentuk umum graf garis dari graf lingkaran ?

2. Bagaimana membentuk bentuk umum graf garis dari graf lengkap ?

3. Bagaimana membentuk bentuk umum graf garis dari graf bintang ?

1.3

Pembatasan Masalah

Permasalahan dibatasi pada penentuan graf garis dari graf lingkaran (Cn),

(7)

1.4

Tujuan Penulisan

Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka tujuan penulisan skripsi ini

antara lain :

1. Membentuk dan menjelaskan bentuk umum graf garis dari graf lingkaran.

2. Membentuk dan menjelaskan bentuk umum graf garis dari graf lengkap.

3. Membentuk dan menjelaskan bentuk umum graf garis dari graf bintang.

1.5

Sistematika Penulisan

Dalam tulisan ini, akan dibagi atas 4 Bab, yaitu Bab I Pendahuluan, yang

berisi: latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penulisan, dan

sistematika penulisan. Bab II Landasan Teori, yang berisi: materi dasar dan

materi penunjang. Bab III Pembahasan tentang graf garis (line graph) dari graf

lingkaran, graf lengkap dan graf bintang. Bab 4 Penutup, berisi kesimpulan dan

Gambar

Gambar 1.1. Jembatan Konigsberg

Referensi

Dokumen terkait

Tanah yang baik memiliki kandungan hara yang cukup bagi tanaman. Beberapa unsur hara yang terpenting dalam tanah antara lain ialah nitrogen, fosfor dan kalium.

Penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Sing (2010) yang menyatakan bahwa lama menyusui banyak dipengaruhi oleh faktor lain, walaupun ibu mempunyai

Ekstraksi garis pantai dari citra secara temporal akan menunjukan perubahan setiap rentang tahunnya, hal ini yang menjadi dasar untuk pemantauan dinamika batas daerah di

Uji Karakteristik Biodiesel yang dihasilkan dari Minyak Goreng Bekas Menggunakan Katalis Zeolit Alam (H-Zeolit) dan KOH.. Isalmi Aziz, Siti Nurbayti, Arif

Suatu simpul (titik hubung dua atau lebih piranti) dapat dipilih sebagai titik referensi tegangan umum dan diberi simbol “pentanahan”. Titik ini dianggap memiliki tegangan

pengembangan, pengaturan dan pengelolaan lahan makam yang memadai. Saat ini di Kota Semarang telah terdapat 516 tempat pemakaman, dimana 15 diantaranya merupakan

Karakteristik logam dalam elemen pemanas pada kiln chamber bekerja sebagai konduktor panas atau sebagai sumber energi untuk menaikkan temperatur kayu pada saat sistem

Hasil dari penelitian ini menujukkan bahwa berdasarkan pendekatan Islamicity Performance Index, BUS yang memiliki nilai tertinggi yaitu BSM (Bank Syariah Mandiri) dengan