• Tidak ada hasil yang ditemukan

Support level Resistance level Major trend Minor trend

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Support level Resistance level Major trend Minor trend"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Disclaimer : Laporan ini dibuat oleh Departemen Riset PT. Valbury Asia Securities hanya sebagai informasi dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian Kami tidak menjamin dan tidak bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini

Pag

es

|

1

Valbury Daily Report

Valbury Asia Securities

HEADLINES

JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

Support level Resistance level Major trend Minor trend 3546/3463/3381 3657/3708/3752 Up Down

JAKARTA INDICES STATISTICS

CLOSE

CHANGE

VOLUME (Mn)

VALUE (Bn)

IHSG

3591.515

-11.344

3,526

4,281.37

LQ-45

642.135

-3.179

2,087

3,514.29

MARKET REVIEW

MARKET VIEW

IHSG kembali mencatatkan penurunan pada perdagangan kemarin sebesar 11,344 poin (0,315%) ke level 3.591,515 dari posisi sebelumnya pada level 3.602,859. Penurunan ini kembali bersamaan dengan melemahnya bursa global dan regional. Diawali oleh indeks Dow Jones yang melemah sebesar 22,71 poin (0,19%) ke level 12.197,88 dari posisi sebelumnya pada level 12.220,59. Dilanjutkan dengan indeks Nikkei 225 yang ditutup melemah sebesar 19,45 poin (0,21%) ke level 9.459,08 dari posisi sebelumnya pada level 9.463,97 dan indeks Hang Seng yang ditutup melemah tipis sebesar 7,83 poin (0,03%) ke level 23.060,36 dari posisi sebelumnya pada level 23.068,19. Dari internal, pergerakan saham masih dipengaruhi oleh kinerja sejumlah emiten yang diikuti dengan rencana pembagian dividen. Asing melakukan net sell pada perdagangan kemarin. Saham Astra Internasional mengalami penurunan sebesar 3,86% menyusul dampak bencana alam Jepang terhadap kinerja perseroan. Sedangkan emiten Indo Tambangraya Megah (ITMG) mencatatkan kenaikan sebesar 1,61% menyusul rencana pembagian dividen sebesar Rp1.202/lembar saham dan saham Kalbe Farma meningkat sebesar 3,25% setelah mencatatkan kenaikan laba bersih tahun 2010 sebesar 37%.

Prediksi untuk IHSG hari ini cenderung mixed dengan peluang penguatan terbatas. Perspektif teknikal, sinyal dari indikator Stochastic dengan terbentuknya dead cross pattern mengindikasikan sinyal negatif bagi IHSG. Kendati dari beberapa indikator lainnya masih mengisyaratkan positif untuk indeks. Dari perspektif fundamental, dalam pekan ini rilis data ekonomi Indonesia dinantikan pelaku pasar mengenai angka inflasi Maret, ekspor Februari dan neraca perdagangan. Ekspektasi pasar mengenai angka inflasi Maret diperkirakan cenderung stabil dan bahkan ada peluang terjadi deflasi. Diperkirakan penundaan pembatasan BBM subsidi akan membawa ekspektasi positif terhadap inflasi Indonesia. Faktor lainnya bagi IHSG yakni nilai tukar rupiah memberikan sentimen positif bagi indeks. Nilai tukar rupiah relatif stabil bergerak dalam kisaran terbatas. Kurs Rupiah terhadap dollar AS dalam perdagangan kemarin di tutup pada level IDR8720. Sentimen lainnya yang turut memberikan pengaruh bagi pergerakan IHSG, sentimen secara individual masih seputar publikasi kinerja keuangan emiten, aksi korporasi dan deviden. Dari faktor ekternal, peluang penguatan indeks global terutama indeks bursa Asia dapat memberikan dampak positif bagi indeks bursa Indonesia. Kisaran gerak IHSG dalam rentang 3569-3619.

c

c

p

p

• ADRO kerjasama dengan WIKA dan FLSmidth

• SMGR peroleh tambahan utang Rp1,5 triliun

• Laba UNVR naik 11,18%

• Produksi AUTO tersendat

• Laba CTRP meningkat 109%

• BABP salurkan kredit Rp250 miliar

• JPRS catatkan pertumbuhan laba bersih 1.383,83%

• RALS raih laba bersih Rp354,75 miliar

• Pendapatan KRAS turun 12%

• KRAS tingkatkan produksi

• Uniflora akuisisi DAVO

• Dynaplast go private, tawarkan harga Rp 4.500

• KBRI merugi hingga Rp 436,25 miliar

• INDS melakukan rights issue

• Pendapatan JSMR tembus Rp9 triliun pada 2014

• OKAS targetkan kenaikan laba bersih 50%

• Proyek WIKA di Libya terancam batal

(2)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Pag es | 2

Daily News

Adaro energy (ADRO) melalui anak usahanya, Adaro Indonesia

menandatangani kontrak pengadaan Overburden Crushing and Conveying System dengan FLSmidth Spokane Inc dan Wijaya Karya (WIKA). Melalui kontrak kerjasama yang nilainya mencapai US$175 juta, FLSmidth akan menyiapkan desain dan menyediakan peralatan Overburden Crushing and Conveying, sedangkan WIKA akan memberi jasa konstruksi, instalasi, pengawasan, dan pengelolan.

Semen Gresik (SMGR) memastikan akan mendapatkan

tambahan utang perusahaan sebesar Rp1,5 triliun tahun ini, yang merupakan realisasi pinjaman tahun lalu sebesar Rp5 triliun dengan tenor 5 tahun. Dana utang tersebut akan dianggarkan untuk membangun dua pabrik semen dan dua power plan di Tonasa dan Tuban. Dengan tambahan pabrik tersebut diharapkan kapasitas produksi bisa ditingkatkan menjadi 25 juta ton dari saat ini sebesar 20 juta ton.

Unilever Indonesia (UNVR) meraih laba sebesar Rp3,38 triliun

pada akhir 2010, atau meningkat sebesar 11,18% dibandinkan tahun sebelumnya sebesar Rp3,04 triliun. Peningkatan ini didukung kenaikan pendapatan sebesar 7,9% dari Rp18,24 triliun menjadi Rp19,69 triliun.

Astra Otoparts (AUTO) mengalami gangguan produksi pasca

tsunami dan gempa di Tokyo, Jepang. akibat tersendatnya kiriman bahan baku dari negara tersebut. Gangguan yang dialami tidak signifikan sehingga perseroan optimistis tetap dapat meraih target pendapatan pada kuartal I-2011.

Bank ICB Bumiputera (BABP) telah menyalurkan kredit usaha

menengah kecil dan mikro (UMKM) sekitar Rp250 miliar dalam kurun waktu 1,5 tahun hingga Februari tahun 2011.

Pendapatan Krakatau Steel (KRAS) selama tahun lalu turun 12,18% menjadi Rp 14,85 triliun dari pendapatan pada tahun sebelumnya sebesar Rp 16,91 triliun, lebih banyak disebabkan oleh sejumlah proyek infrastruktur yang tidak sesuai harapan. Meskipun pendapatan turun, laba bersih selama tahun lalu meningkat 114,83% menjadi Rp 1,06 triliun dari Rp 496,67 miliar pada 2009. Penyebab kenaikan itu karena perseroan berhasil melakukan penyusutan beban selain berhasil melakukan efisiensi. Pada tahun ini, Krakatau Steel (KRAS) berencana meningkatkan produksi baja canai panas menjadi sekitar 2 juta ton dari tahun sebelumnya sebesar 1,8 juta ton. Adapun, produksi baja canai dingin diharapkan dapat bertambah menjadi sekitar 450 ribu ton pada tahun ini dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sekitar 400 ribu ton.

Jaya Pari Steel (JPRS) mencatatkan kenaikan laba bersih

sebesar 1.383,83% menjadi Rp28,45 miliar pada tahun 2010 dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp1,92 miliar. Kenaikan ini didukung oleh pertumbuhan pendapatan sebesar 41,25% menjadi Rp427,79 miliar dari sebelumnya sebesar Rp302,87 miliar

Ciputra Property (CTRP) mencatatkan pencapaian laba bersih

sebesar Rp155,37 miliar atau meingkat sebesar 109% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp74,2 miliar. Pendapatan perseroan naik tipis sebesar 5,4% dari Rp337,41 miliar menjadi Rp355,66 miliar.

Jasa Marga (JSMR) memproyeksikan pendaptatan usaha tahun

ini mencapai Rp4,8 triliun, naik 11,6% dibandingkan tahun 2010 sebesar Rp4,3 triliun. Sedangkan pada 2014, perseroan yakin pendapatannya akan menembus Rp9 triliun seiring terselesaikannya beberapa ruas tol yang tengah dibangun.

Proyek pembangunan pusat perbelanjaan di Tripoli, Libya yang tengah dikerjakan oleh Wijaya Karya (WIKA) terancam batal menyusul semakin bergejolaknya krisis politik di negara tersebut.

Ancora Indonesia (OKAS) membidik lonjakan laba bersih

sebesar 50% pada 2011 menjadi Rp27 miliar, dibandingkan realisasi tahun 2010 sebesar Rp18,6 miliar. Peningkatan laba ini dipicu akuisisi PT Raja Kutai Batu Makmur (RKBM) dan penambahan kapasitas pabrik amonium nitrat (AN).

Ramayana Lestari Sentosa (RALS) mencatatkan kenaikan laba

bersih sebesar 5,97% menjadi Rp354,75 miliar dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp334,76 miliar. Kenaikan ini didukung oleh peningkatan pendapatan usaha sebesar 11,23% menjadi Rp4,26 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp3,83 triliun.

Indospring (INDS) melakukan rights issue sebanyak

187.500.000 saham biasa dengan nilai nominal Rp 1.000/saham yang ditawarkan dengan harga Rp 1.520/saham, sehingga seluruhnya bernilai Rp 285 milyar. Setiap pemegang 1 saham yang namanya tercatat dalam DPS tanggal 12 Mei 2011 berhak atas 5 HMETD untuk membeli 5 saham baru (rasio 1:5). RUPSLB tanggal 2 Mei 2011, cum HMETD di pasar reguler dan negosiasi adalah 9 Mei 2011 dan di pasar tunai 12 Mei 2011. Periode perdagangan bukti HMETD 16-23 Mei 2011. Penggunaan dana adalah sebagai berikut:

- Sekitar 38,6% atau sebesar Rp 110 miliar akan digunakan untuk peningkatan kapasitas produksi dengan membangun pabrik III.

- Sekitar18,96% atau sebesar Rp 54,04 miliar akan digunakan untuk peningkatan penyertaan modal pada IBPM (Indobaja Primamurni).

- Sekitar 41,71% atau sebesar Rp 118,86 miliar akan digunakan untuk tambahan modal kerja perseroan.

XL Axiata (EXCL) dalam keterbukaan informasinya

mengemukakan rencananya untuk menyelenggarakan Program Long Term Incentive 2010-2015 (selanjutnya disebut ”Program LTI 2010-2015” atau ”Program LTI”). Dalam Program LTI, perseroan akan memberikan saham insentif sebagai penghargaan kepada manajemen dan karyawan jenjang tertentu atas kontribusi pada pertumbuhan jangka panjang dan hasil usaha perseroan (selanjutnya disebut ”Saham Insentif”) yang jumlahnya akan ditetapkan dari waktu ke waktu, dimana pelaksanaan pendistribusian dan penerbitan Saham Insentif akan dilakukan dalam enam tahapan (”Grand Date”). Jumlah saham baru yang dapat diterbitkan dalam program ini sebanyak-banyaknya 2% dari jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan, yakni sebanyak-banyaknya sejumlah 170.160.000 saham baru dengan nilai nominal Rp100/saham.

Dynaplast (DYNA) akan melakukan rencana go private dan voluntary desliting. Seperti dikabarkan sebelumnya perseroan menawarkan harga penawaran saham premium Rp 4.500 per lembar. Seluruh saham akan diserap oleh Hambali Dina Mitra selaku pengendali atas saham Dynaplast . Dengan kepemilikan

c

(3)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Disclaimer : Laporan ini dibuat oleh Departemen Riset PT. Valbury Asia Securities hanya sebagai informasi dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian Kami tidak menjamin dan tidak bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini

Pag

es

|

3

40,09%. Harga penawaran Rp 4.500 per saham merupakan 20% premium dari harga tertinggi pada 90 hari terakhir perdagangan. Harga ini juga 41,5% premium dari hasil penilaian harga wajar saham, yang ditetapkan sebesar Rp 3.181 per saham, atau 0,1% dari harga perdagangan tertinggi selama 2 tahun dan 800% premium dari nilai nominal yang Rp 500. Proses penawaran baru akan dilakukan manajemen kepada publik pada 27 April 2011 dalam RUPSLB.

Uniflora Prima menyepakati perjanjian jual beli saham dengan 5 penjual untuk mengakuisisi 51,68% saham Davomas Abadi (DAVO), pada harga USD 77 juta atau Rp 108/saham. Dengan rencana akuisisi tersebut, Uniflora melakukan transaksi backdoor listing di bursa saham Indonesia. Sesuai dengan peraturan Bapepam-LK, Uniflora Prima diminta untuk melaksanakan penawaran tender untuk sisa saham DAVO yang masih dimiliki publik. Uniflora membiayai akuisisi saham DAVO dengan menggunakan hasil dari penerbitan obligasi wajib tukar senilai USD 77 juta yang akan dikonversikan secara otomatis menjadi saham Uniflora pada saat penerbitan obligasi senior berjaminan.

Kertas Basuki Rachmat Indonesia (KBRI) merugi hingga Rp

436,25 miliar pada 2010 dari pencapaian tahun sebelumnya yang mencatatkan untung sebesar Rp 20,15 miliar. Kerugian disebabkan turunnya penjualan perseroan hingga 30% menjadi Rp 76,2 miliar dibandingkan dengan penjualan periode sama 2009 sebesar Rp 108,9 miliar.

Bakrie Telecom (BTEL) dan Electronic Arts (EA) Asia Pasific Ltd

mengumumkan kerja sama dengan meluncukan ponsel Esia Qwerty Game yang didukung 30 game resmi dari EA.

Pemerintah melalui Kementrian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berencana melepas kepemilikan sahamnya pada Jakarta

International Hotels and Development (JIHD). Pelepasan

akan dilakukan setelah harga sahamnya membaik.

Sejumlah proyek Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) berjalan tersendat tahun ini yang diakibatkan mininya dana. Proyek tersebut diantaranya adalah proyek jalan tol Bekasi-Ancol yang sudah dimulai pengerjaannya sejak dua tahun lalu dan proyek penyulingan air laut.

Bhakti Capital Indonesia (BCAP) meluncurkan nama dan logo

baru tiga anak perusahaan di bidang jasa keuangan. Bhakti Securities menjadi MNC Securities, Bhakti Asset Management menjadi MNC Asset Management, dan Bhakti Finance menjadi MNC Finance.

MNC Sky Vision berencana akan melepas sekitar 20%-30%

saham ke publik pada semester II tahun ini. Perseroan telah menunjuk UBS Indonesia, Morgan Stanley, dan Danareksa Sekuritas sebagai penjamin emisi efek penawaran umum saham perdana tersebut. Hingga kini, MNC Sky Vision telah memiliki pangsa pasar sebesar 75%.

Salim Ivomas Pratama (SIP), siap melepas 20% saham

perdana kepada publik dengan target listing di sekitar Mei-Juni 2011. Perseroan pun telah mempercayakan lembaga penjamin emisi (underwriter) atas emisi saham perdana kepada Mandiri Sekuritas, Kim Eng Securities dan Deutsche Securities Indonesia.

Pemerintah berencana membatasi produksi batu bara di tiap daerah untuk meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan. Rencana ini kemungkinan akan dilakukan sekitar 10-15 tahun mendatang.

(4)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Disclaimer : Laporan ini dibuat oleh Departemen Riset PT. Valbury Asia Securities hanya sebagai informasi dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

Pag

es

|

4

Market Data

COMMODITIES

DUAL LISTING

DESCRIPTION PRICE (USD) CHANGE DESCRIPTION PRICE (USD) PRICE (IDR) CHANGE (IDR) CRUDE OIL (US$) / BARREL 104.79 +0.81 TLKM (US) 32 7,045 -68 NATURAL GAS (US$) / mmBtu 4.26 -0.11 ISAT (US) 30 6,533 +72 GOLD (US$) / OUNCE 1418.50 -1.90 ANTM (GR) 0.18 2,242 -12 NICKEL (US$) / MT 26600.00 +380.00 BLTA (SP) 0.06 380 -- TIN (US$) / MT 31560.00 +10.00

COAL (NEWC) (US$) / MT * 124.75 --

COAL (RB) (US$) / MT* 123.64 --

CPO (ROTH) (US$) / MT 1125.00 -10.00 CPO (MYR) / MT 3325.50 -1.50 Rubber (MYR/Kg) 1643.25 --

Pulp (BHKP) (US$) / per ton* 849.43 +0.50

* weekly

GLOBAL INDICES VALUATION

PRICE CHANGE PER (X) PBV (X) MARKET CAP

COUNTRY INDICES

30-Mar-11 % Day % YTD 2011E 2012F 2011E 2012F (USD Bn)

USA DOW JONES INDUS. 12279.01 0.67 6.06 12.67 11.36 2.51 2.24 3,781.4 USA NASDAQ COMPOSITE 2756.89 0.96 3.92 17.54 14.46 3.17 2.40 4,538.9 ENGLAND FTSE 100 INDEX 5932.17 0.47 0.55 10.48 9.44 1.86 1.53 1,174.8

CHINA SHANGHAI SE A SH 3097.37 -0.87 5.34 13.80 11.55 2.47 1.82 2,866.8 CHINA SHENZHEN SE A SH 1334.67 -1.88 -1.22 24.40 18.48 3.94 3.14 1,288.9 HONG KONG HANG SENG INDEX 23060.36 -0.03 0.11 12.36 10.84 1.94 1.52 1,550.6 INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 3591.52 -0.31 -3.02 14.43 12.07 3.62 2.57 350.1 JAPAN NIKKEI 225 9510.05 0.46 -7.10 16.33 13.97 1.25 1.12 2,333.4 MALAYSIA KLCI 1520.09 0.39 0.08 14.88 13.40 2.42 2.03 265.4 SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 3056.95 -0.01 -4.17 14.07 12.73 1.71 1.43 384.4

FOREIGN EXCHANGE

DESCRIPTION RATE (IDR) CHANGE DESCRIPTION RATE (USD) CHANGE

USD/IDR 8,710.50 -7.50 1000 IDR/ USD 0.11 +0.0001

EUR/IDR 12,320.59 +60.69 EUR / USD 1.41 -0.0001

JPY/IDR 105.62 +0.01 JPY / USD 82.47 -0.0145

SGD/IDR 6,906.25 -0.35 SGD / USD 1.26 +0.0000

AUD/IDR 8,980.38 +19.41 AUD / USD 1.03 +0.0010

GBP/IDR 13,960.29 +18.39 GBP / USD 1.60 +0.0003

CNY/IDR 1,327.59 -0.29 GBP / USD 6.56 -0.0039

MYR/IDR 2,879.03 +0.95 MYR / USD 3.03 -0.0010

KRW/IDR 7.86 +0.01 100 KRW / USD 11.09 -0.0160

CENTRAL BANK RATE

INTERBANK LENDING RATE

DESCRIPTION COUNTRY RATE (%) DESCRIPTION COUNTRY RATE (%)

FED Rate (%) US 0.25 JIBOR (IDR) Indonesia 6.83

BI Rate (%) Indonesia 6.75 LIBOR (GBP) England 0.62

ECB Rate (%) Euro 1.00 SIBOR (USD) Singapore 0.25

BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 0.18

BOE Rate (%) England 0.50 Z TIBOR (YEN) Japan 0.18

PBOC Rate (%) China 6.06 SHIBOR (RENMINBI) China 3.65

c

(5)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Disclaimer : Laporan ini dibuat oleh Departemen Riset PT. Valbury Asia Securities hanya sebagai informasi dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian Kami tidak menjamin dan tidak bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini

Pag

es

|

5

INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS

SBI

DESCRIPTION FEBRUARY’11 JANUARY’11 DESCRIPTION RATE (%)

Inflation YTD % 1.03 0.89 SBI (1M) 6.26

Inflation YOY % 6.84 7.02 SBI (3M) 6.37

Inflation MOM % 0.13 0.89 SBI (6M) 6.08

Foreign Reserve (US$) 99.619 95.332 GDP (IDR Tn) 1,670,521 1,668,353

BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR

DATE AGENDA EXPECTATION

30 Mar Indonesia Local Auto Sales data -- 30 Mar Indonesia Total Motorcycle Sales data -- 31 Mar* US Initial Jobless Claims --

01 Apr Indonesia Inflation YoY data Naik menjadi 6.99% dari 6.84% 01 Apr Indonesia Core Inflation YoY data Naik menjadi 4.47% dari 4.36%

01 Apr Indonesia Total Trade Balance Turun menjadi USD 1650 juta dari USD 1906 juta 01 Apr Indonesia Total Exports YoY data Naik menjadi 26.8% dari 24.7%

01 Apr Indonesia Total Imports YoY data Naik menjadi 33.5% dari 32.2% Ket: (^) Waktu setempat. (*) Tentatif

LEADING MOVERS

LAGGING MOVERS

STOCK PRICE CHANGE (%) INDEX pt STOCK PRICE CHANGE (%) INDEX pt BMRI IJ 6400 +3.23 5.46 ASII IJ 54700 -3.87 -10.53 BUMI IJ 3275 +2.34 1.84 UNVR IJ 15300 -2.86 -4.06 BYAN IJ 17450 +2.35 1.58 TLKM IJ 7000 -1.41 -2.38 EXCL IJ 5500 +2.80 1.51 UNTR IJ 21650 -2.48 -2.16 PTBA IJ 21100 +2.18 1.23 SMGR IJ 8750 -3.31 -2.11 KLBF IJ 3175 +3.25 1.20 GGRM IJ 41650 -2.12 -2.05 ITMG IJ 47300 +1.61 1.00 BNII IJ 590 -3.28 -1.32 ISAT IJ 5250 +1.94 0.64 PLIN IJ 2000 -13.04 -1.26 JSMR IJ 3375 +2.27 0.60 ADRO IJ 2275 -1.09 -0.95 TPIA IJ 3950 +2.60 0.36 PNBN IJ 1150 -2.54 -0.85

(6)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Disclaimer : Laporan ini dibuat oleh Departemen Riset PT. Valbury Asia Securities hanya sebagai informasi dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

Pag es | 6

Emiten Info

DIVIDEND

STOCK DPS (IDR) STATUS CUM DATE EX DATE RECORDING PAYMENT

AKRA 135.00 Special Cash 11-Mar-11 14-Mar-11 16-Mar-11 29-Mar-11 SDRA 9.00 Cash Dividend 06-Apr-11 07-Apr-11 11-Apr-11 21-Apr-11

CORPORATE ACTIONS

STOCK ACTION RATIO EXC. PRICE

(IDR) CUM DATE EX DATE TRADING PERIOD

AGRO Tender Offer - - - - 31 Mar- 20 Apr 2011

ABDA Rights Issue 4:5 310 07-Apr-11 08-Apr-11 14-21 Apr 2011

UPCOMING IPO’S

COMPANY BUSINESS IPO PRICE (IDR)

ISSUED SHARES (Mn)

OFFERING DATE LISTING UNDERWRITER Mitrabahtera

Segara Sejati Transportation 1600 215 29-31 Maret 2011 06 April 2011 • PT OSK Nusadana Securities • PT Mandiri Sekuritas

GENERAL MEETING

EMITEN AGM/EGM DATE AGENDA ARNA RUPST 30-Mar-2011

BDMN RUPST 30-Mar-2011

NIKL RUPST 30-Mar-2011

RMBA RUPST 30-Mar-2011

ABDA RUPST 31-Mar-2011

BKSL RUPSLB 01-Apr-2011

PGAS RUPST 06-Apr-2011

RESULTS HIGHLIGHT (in IDR Bn)

** USD Mn

REVENUE CHANGE NET INCOME CHANGE EPS (IDR)

STOCK FY 2009 FY 2010 % FY 2009 FY 2010 % FY 2009 FY 2010 ABDA 414.81 622.15 49.98% 26.06 45.30 73.85% 94.43 164.17 AHAP 79.15 116.62 47.35% 23.47 29.38 25.20% 14.55 18.83 AMFG 1,912.97 2,426.14 26.83% 67.29 330.97 391.84% 155.00 763.00 ASJT 122.32 146.75 19.97% 9.21 12.01 30.41% 31.00 40.00 BBLD 248.68 275.14 10.64% 41.16 60.52 47.02% 29.00 42.00 BCAP 193.84 290.88 50.06% 6.90 90.28 1209.22% 5.50 72.20 BRAM 1,500.64 1,805.36 20.31% 72.11 134.16 86.06% 160.00 298.00 CTBN** 237.15 214.10 -9.72% 14.13 18.37 30.04% 0.018 0.023 GDYR* 126.13 193.37 53.32% 11.65 7.42 -36.32% 0.28 0.18 INDS 720.23 1,027.12 42.61% 58.77 71.11 21.01% 1,567.00 1,896.00 ISAT 18,824.19 19,796.52 5.17% 1,498.25 647.17 -56.80% 275.72 119.10 JRPT 662.06 773.53 16.84% 191.71 264.92 38.19% 71.55 100.33 JSMR 3,692.00 4,378.58 18.60% 992.69 1,193.49 20.23% 146.50 176.14 KICI 83.01 80.79 -2.67% -5.21 3.26 162.51% -37.79 23.62

c

c

p

p

(7)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Disclaimer : Laporan ini dibuat oleh Departemen Riset PT. Valbury Asia Securities hanya sebagai informasi dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian Kami tidak menjamin dan tidak bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini

Pag

es

|

7

Rev Net Income EPS

STOCK FY 2009 FY 2010 % FY 2009 FY 2010 % FY 2009 FY 2010 LION 197.51 207.83 5.23% 33.61 38.63 14.93% 646.00 743.00 LMPI 381.14 401.59 5.37% 5.99 2.79 -53.37% 5.94 2.77 LMSH 124.81 161.01 29.01% 2.40 7.35 206.19% 250.00 766.00 PBRX 1,593.60 1,428.09 -10.39% 33.28 35.61 6.99% 75.00 79.00 PTSP 226.79 247.50 9.13% 10.95 15.77 44.01% 49.58 71.40 RMBA 7,255.33 8,904.57 22.73% -147.94 218.62 247.77% -20.40 30.20 SHID 100.12 123.98 23.83% 9.17 17.79 94.07% 8.19 15.89 SIMA 1,714.62 2,018.86 17.74% -10.00 -9.25 7.54% -108.15 -100.01 SMAR 14,201.23 20,265.43 42.70% 748.50 1,260.51 68.41% 261.00 439.00 SUGI 18.47 0.48 -97.40% -2.32 2.27 197.62% -5.74 5.60 TOTL 1,730.57 1,541.10 -10.95% 52.03 80.77 55.24% 19.15 25.37 TRIM 188.51 171.65 -8.94% 21.19 16.01 -24.45% 6.00 5.00 VRNA 154.58 195.45 26.44% 16.22 25.91 59.72% 16.19 25.86 WEHA 194.02 262.97 35.54% 5.03 0.29 -94.31% 11.74 0.67 YPAS 278.88 348.36 24.92% 18.54 21.19 14.27% 28.00 32.00 KBRI 108.94 76.28 -29.98% 20.16 -486.26 - 5.22 -200.22 GDST 1,641.56 1,710.13 4.18% -150.06 171.43 214.24% -26.00 21.00 GZCO 407.91 454.52 11.43% 204.39 160.80 -21.33% 41.00 32.00 IPOL 1,230.22 1,625.15 32.10% 93.44 170.27 82.22% 52.34 32.74 WINS 394.23 668.53 69.58% 100.39 106.05 5.64% 81.59 58.35 ROTI 485.92 612.19 25.99% 57.11 99.78 74.69% 66.37 106.38 MIDI 792.63 1,588.16 100.37% 3.30 10.20 209.26% 1.63 4.10 OKAS 1,326.29 1,398.21 5.42% 18.67 18.01 3.50% 15.04 10.20 SIAP 160.14 171.11 6.85% 3.12 4.02 28.86% 5.20 6.70 MLBI 1,616.26 1,790.16 10.76% 340.46 442.92 30.09% 16,158.00 21,021.00

(8)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Disclaimer : Laporan ini dibuat oleh Departemen Riset PT. Valbury Asia Securities hanya sebagai informasi dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

Pag es | 8

Technical Analysis

CMNP

TRADING BUY

S1

1170

R1

1240 TREND GRAFIK Major UP Minor

DOWN

S2

1100

R2

1310 Closing

Price 1190

Ulasan

• MACD line dan signal line sinyal bullish pattern

• Fast line & slow line sinyal bullish pattern • Candle chart indikasikan sinyal positif • RSI indikasi uptrend dalam area neutral

Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp1170 – Rp1240 • Entry Rp1190, take profit Rp1230

INDIKATOR Posisi Sinyal

MACD -11.4 Positif

RSI 54.5 Positif

Stochastics 34.6 Positif

Bollinger Band (Mid) 1172 Positif

Ma5 1150 Positif 900 1,000 1,100 1,200 1,300 1,400 1,500 1,600 1,700

October November December 2011 February March

CMNP - Daily 29/03/2011 Open 1160, Hi 1200, Lo 1150, Close 1190 (2.6%) Vol 53,012,500 MA(Close,4) = 1,150.00, Mid MA(Close,20) = 1,172.00, BBTop(Close,20,2) = 1,242.88, BBBot(Close,20,2) = 1,101.12, MA1(Close,7)

1,150 1,137.14 1,101.12 1,172 1,190 1,242.88 -52% 126% 100% CMNP - MACD(12,26) = -11.47, Signal(12,26,9) = -13.76 -13.7648 -11.4652 30.0 70.0 CMNP - %K(15,3) = 34.60, %D(15,3,3) = 20.42 20.4233 34.6032 30.0 70.0 October November December 2011 February March

CMNP - RSI(14) = 54.68

54.6824 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

JSMR

TRADING BUY

S1

3350

R1

3400 TREND GRAFIK Major

DOWN

Minor

UP

S2

3250

R2

3450 Closing

Price 3375

Ulasan

• MACD line dan signal line sinyal bullish pattern

• Fast line & slow line indikasi positif • Candle chart indikasikan sinyal positif • RSI indikasi uptrend dalam area neutral

Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp3350 – Rp3450 • Entry Rp3375, take profit Rp3450

INDIKATOR Posisi Sinyal

MACD +34.8 Positif

RSI 65.0 Positif

Stochastics 70.7 Positif

Bollinger Band (Mid) 3276 Positif

Ma5 3318 Positif 2,800 3,000 3,200 3,400 3,600 3,800

October November December 2011 February March

JSMR - Daily 29/03/2011 Open 3300, Hi 3400, Lo 3250, Close 3375 (2.3%) Vol 11,839,500 MA(Close,4) = 3,318.75, Mid MA(Close,20) = 3,276.25, BBTop(Close,20,2) = 3,357.61, BBBot(Close,20,2) = 3,194.89, MA1(Close,7)

3,285.71 3,276.25 3,194.89 3,318.75 3,357.61 3,375 -95% 185% 100% JSMR - MACD(12,26) = 34.85, Signal(12,26,9) = 28.80 28.8001 34.8493 30.0 70.0 JSMR - %K(15,3) = 70.74, %D(15,3,3) = 65.56 65.5556 70.7407 30.0 70.0 October November December 2011 February March

JSMR - RSI(14) = 65.01

65.0134 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

(9)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Disclaimer : Laporan ini dibuat oleh Departemen Riset PT. Valbury Asia Securities hanya sebagai informasi dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian Kami tidak menjamin dan tidak bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini

Pag

es

|

9

UNVR

TRADING BUY

S1

14900

R1

15600 TREND GRAFIK Major DOWN Minor

UP

S2

14150

R2

16350 Closing

Price 15300

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi negati • Stochastics fast line & slow dalam jenuh jual • Candle chart menunjukan sinyal positif • Rsi sinyal downtrend dalam area neutral • Harga berada dalam area low er band

Prediksi • Trading range Rp15100 – Rp15600 • Entry Rp15300, take Profit Rp15600

INDIKATOR Posisi Sinyal

MACD -13.1 Negatif

RSI 39.4 Negatif

Stochastics 16.4 Jenuh Jual Bollinger Band (Mid) 16302 Negatif

Ma5 15837 Negatif 14,000 15,000 16,000 17,000 18,000 19,000

October November December 2011 February March

UNVR - Daily 29/03/2011 Open 15700, Hi 15700, Lo 15250, Close 15300 (-2.9%) Vol 4,340,500 MA(Close,4) = 15,837.50, Mid MA(Close,20) = 16,302.50, BBTop(Close,20,2) = 17,161.26, BBBot(Close,20,2) = 15,443.74, MA1(Clos

15,837.5 15,443.7 15,300 15,928.6 16,302.5 17,161.3 -476% 453% 100% -100% UNVR - MACD(12,26) = -13.14, Signal(12,26,9) = 121.40

-13.1424 121.396 30.0 70.0 UNVR - %K(15,3) = 16.46, %D(15,3,3) = 30.88 16.4566 30.8824 30.0 70.0 October November December 2011 February March

UNVR - RSI(14) = 39.41

39.4052 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

PTBA

TRADING BUY

S1

21100

R1

21800 TREND GRAFIK Major

UP

Minor

DOWN

S2

20450

R2

22500 Closing

Price 21100

Ulasan

• MACD line dan signal line sinyal bullish pattern

• Fast line & slow line indikasi negatif • Candle chart indikasikan sinyal positif • RSI indikasi uptrend dalam area neutral • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp20900 – Rp21500 • Entry Rp21100, take Profit Rp21400

INDIKATOR Posisi Sinyal

MACD +164.5 Positif

RSI 59.4 Positif

Stochastics 66.2 Negatif

Bollinger Band (Mid) 20500 Positif

Ma5 20950 Positif 17,000 18,000 19,000 20,000 21,000 22,000 23,000 24,000 25,000

October November December 2011 February March

PTBA - Daily 29/03/2011 Open 20500, Hi 21150, Lo 20500, Close 21100 (2.2%) Vol 3,277,500 MA(Close,4) = 20,950.00, Mid MA(Close,20) = 20,500.00, BBTop(Close,20,2) = 21,202.85, BBBot(Close,20,2) = 19,797.15, MA1(Close

20,807.1 20,500 19,797.1 20,950 21,100 21,202.9 -661% 904% 100% -100% PTBA - MACD(12,26) = 164.54, Signal(12,26,9) = 93.12

93.1173 164.538 30.0 70.0 PTBA - %K(15,3) = 66.24, %D(15,3,3) = 73.65 66.2408 73.6473 70.0 October November December 2011 February March

PTBA - RSI(14) = 59.42

59.4179 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

(10)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Disclaimer : Laporan ini dibuat oleh Departemen Riset PT. Valbury Asia Securities hanya sebagai informasi dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

Page

s |

10

INCO

TRADING BUY

S1

4450

R1

4825 TREND GRAFIK Major

UP

Minor

DOWN

S2

4075

R2

5200 Closing

Price 4775

Ulasan

• MACD line & signal line golden cross pattern • Fast line & slow line sinyal bullish pattern • Candle chart mengindikasikan trend positif • RSI sinyal uptrend dalam area neutral • Harga saham berada di area lower band

Prediksi • Trading range Rp4700 – Rp4850 • Entry Rp4775, take Profit Rp4850

INDIKATOR Posisi Sinyal

MACD -52.3 Positif

RSI 47.9 Positif

Stochastics 42.5 Positif Bollinger Band (Mid) 4803 Negatif

Ma5 4756 Positif 4,200 4,400 4,600 4,800 5,000 5,200

October November December 2011 February March

INCO - Daily 29/03/2011 Open 4750, Hi 4775, Lo 4700, Close 4775 (0.5%) Vol 8,584,000 MA(Close,4) = 4,756.25, Mid MA(Close,20) = 4,803.75, BBTop(Close,20,2) = 5,147.36, BBBot(Close,20,2) = 4,460.14, MA1(Close,7)

4,756.25 4,728.57 4,460.14 4,775 4,803.75 5,147.36 -87% 193% 100% INCO - MACD(12,26) = -52.33, Signal(12,26,9) = -56.67

-56.6705 -52.3301 30.0 70.0 INCO - %K(15,3) = 42.59, %D(15,3,3) = 38.10 38.0992 42.5873 70.0 October November December 2011 February March

INCO - RSI(14) = 47.97

47.97 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

BMRI

TRADING BUY

S1

6100

R1

6450 TREND GRAFIK Major

DOWN

Minor

UP

S2

5800

R2

6800 Closing

Price 6400

Ulasan

• MACD line & signal line sinyal bullish pattern • Fast line & slow line indikasi positif • Candle chart mengindikasikan trend positif • RSI sinyal uptrend dalam area neutral • Harga saham berada di area upper band

Prediksi • Trading range Rp6300 – Rp6600 • Entry Rp6400, take profit Rp6600

INDIKATOR Posisi Sinyal

MACD +68.0 Positif

RSI 62.0 Positif

Stochastics 72.7 Positif Bollinger Band (Mid) 6147 Positif

Ma5 6262 Positif 5,600 5,800 6,000 6,200 6,400 6,600 6,800 7,000 7,200 7,400

October November December 2011 February March

BMRI - Daily 29/03/2011 Open 6200, Hi 6400, Lo 6150, Close 6400 (3.2%) Vol 46,432,000 MA(Close,4) = 6,262.50, Mid MA(Close,20) = 6,147.50, BBTop(Close,20,2) = 6,479.88, BBBot(Close,20,2) = 5,815.12, MA1(Close,7)

6,150 6,147.5 5,815.12 6,262.5 6,400 6,479.88 -281% 267% 100% -100% BMRI - MACD(12,26) = 68.33, Signal(12,26,9) = 46.95

46.9504 68.3285 30.0 70.0 BMRI - %K(15,3) = 72.73, %D(15,3,3) = 59.34 59.3434 72.7273 70.0 October November December 2011 February March

BMRI - RSI(14) = 62.04

62.039 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

(11)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Disclaimer : Laporan ini dibuat oleh Departemen Riset PT. Valbury Asia Securities hanya sebagai informasi dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian Kami tidak menjamin dan tidak bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini

Page

s |

11

Trading View

Price Support Resistance Indicators 1 Month

Ticker Rec

29/03/11 Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc * Boll ** High Low

AGRICULTURE

AALI Trading Buy 22850 22850 23200 21450 22350 23250 24150 Positif Positif Positif 23400 21400 LSIP Trading Buy 2275 2275 2350 2150 2275 2400 2525 Positif Positif Negatif 2425 2090 SGRO Trading Sell 3050 3000 2950 2825 3050 3250 3450 Positif Positif Positif 3050 2575

MINING

BUMI Trading Buy 3275 3275 3375 3050 3200 3325 3450 Positif Positif Positif 3225 2675 PTBA Trading Buy 21100 21100 21400 20450 21100 21800 22500 Positif Negatif Positif 21400 19150 ADRO Trading Buy 2275 2275 2350 2125 2225 2350 2450 Negatif Positif Negatif 2500 2200 MEDC Trading Sell 2825 2825 2725 2675 2775 2875 2975 Positif Positif Negatif 3350 2750 INCO Trading Buy 4775 4775 4850 4075 4450 4850 5200 Positif Positif Negatif 5150 4525 ANTM Trading Buy 2250 2250 2375 2125 2200 2300 2400 Positif Positif Positif 2275 2100 TINS Trading Sell 2600 2600 2500 2225 2475 2625 2775 Positif Negatif Negatif 2900 2475

BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

SMGR Trading Sell 8750 8750 8400 8250 8750 9300 9800 Positif Negatif Negatif 9350 8200 INTP Trading Sell 15950 15950 15600 14800 15750 16700 17650 Positif Positif Positif 16000 14050 SMCB Trading Buy 2000 2000 2100 1800 1920 2050 2150 Positif Negatif Positif 2050 1820

MISCELLANEOUS INDUSTRY

ASII Trading Sell 54700 54700 53900 50700 52950 55200 57450 Negatif Negatif Negatif 58250 48600 GJTL Trading Sell 2125 2125 2050 2000 2125 2250 2400 Negatif Negatif Negatif 2275 2000

CONSUMER GOODS INDUSTRY

INDF Trading Sell 5200 5200 5050 4950 5200 5450 5700 Positif Positif Positif 5250 4625 GGRM Trading Sell 41650 41650 41200 35600 40150 44650 49200 Negatif Negatif Positif 43000 33450 UNVR Trading Buy 15300 15300 15700 14150 14900 15600 16350 Negatif Negatif Positif 16950 14250 KLBF Trading Buy 3175 3175 3175 3000 3150 3300 3450 Positif Positif Positif 3150 2825

PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING CONSTRUCTION

BSDE Trading Sell 790 790 770 700 770 830 900 Positif Negatif Positif 830 630 ELTY Trading Buy 138 138 142 126 133 140 150 Negatif Negatif Negatif 150 124 WIKA Trading Sell 660 660 640 620 640 670 690 Positif Negatif Positif 710 600 ADHI Trading Buy 840 840 870 800 830 850 870 Positif Positif Positif 850 750

INFRASTRUCTURE, UTILITIES & TRANSPORTATION

PGAS Trading Sell 3800 3800 3700 3550 3700 3850 4025 Positif Positif Positif 4000 3475 JSMR Trading Buy 3375 3375 3450 3250 3350 3400 3450 Positif Positif Positif 3375 3000 ISAT Trading Buy 5250 5250 5350 4925 5100 5350 5550 Positif Negatif Positif 5450 4850 TLKM Trading Sell 7000 7000 6800 6050 6600 7150 7700 Positif Positif Negatif 7600 6600 BLTA Trading Sell 370 370 350 355 370 390 410 Positif Positif Positif 380 335

FINANCE

BMRI Trading Buy 6400 6400 6600 5800 6100 6450 6800 Positif Positif Positif 6450 5350 BBRI Trading Buy 5350 5350 3450 4875 5150 5400 5675 Positif Positif Positif 5400 4575 BBNI Trading Buy 3775 3775 3850 3550 3700 3875 4050 Positif Positif Positif 3850 3375 BBCA Trading Buy 6950 6950 7100 6450 6750 7050 7300 Positif Positif Positif 7000 5950 BDMN Trading Buy 6450 6450 6600 6200 6450 6700 6950 Negatif Negatif Negatif 6750 6050

TRADE, SERVICES & INVESTMENT

UNTR Trading Sell 21650 21650 21300 19900 21400 22900 24400 Negatif Negatif Negatif 24550 21400 MPPA Trading Sell 1430 1430 1400 920 1230 1530 1840 Negatif Negatif Negatif 1850 1390

Support dan resistance hanya untuk jangka pendek dengan menggunakan ;

Standard deviation (tingkat resiko) dalam indikator Bollinger band, dan/atau

Fibonacci Retracement Keterangan; *) Stochastics **) Bollinger band

c

c

p

p

(12)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________ Disclaimer : Laporan ini dibuat oleh Departemen Riset PT. Valbury Asia Securities hanya sebagai informasi dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

Page

s |

12

RESEARCH TEAM VP Research & Analysis Nico Omer Jonckheere

Head of Research Alfiansyah [email protected] Research Analyst Reny Susanti [email protected] Michael Handisurya [email protected] Budi Rustanto [email protected] Winny Rahardja [email protected] Research Support Selly Handayani [email protected]

PT. VALBURY ASIA SECURITIES (Member of Indonesia Stock Exchange) Menara Karya bldg 10th Floor. Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5, Kav. 1-2, Jakarta 12950 Telp : +6221- 255 33 600 (H), Fax : +6221- 255 33 662, E-mail : [email protected]

www.vas.co.id BRANCH OFFICES

JAWA

JAKARTA , Wisma Valbury Asia, Jl. Pluit Putra Raya No. 2, Jakarta 14450, (021) 669-2119 JAKARTA , Jl. Kencana Utama II Blok M8 No. 32 C, Puri Indah, Jakarta Barat. (021) 5835 6938 JAKARTA , Komplek Rukan Kelapa Gading Square, Blok D No. 028, Kelapa Gading, (021) 4586-7377,

JAKARTA , Gedung Niaga Mediterania (GNM), Blok M8L Pantai Indah Kapuk ,(021) 5596-4533 SURABAYA, Menara Mandiri, Lantai 7, Jl. Basuki Rakhmat No. 8A - 12A, (031) 295-5788

MALANG, Jl. Pahlawan Trip No. 7, (0341) 585-888 BANDUNG, Jl. Diponegoro No. 40, Bandung, (022) 872-55800 JEMBER, Gedung Telkom, Jl. Gajahmada No. 182 - 184 Lt. 6, (0331) 410-551

SEMARANG, Candi Plaza Building, Lantai Dasar, Jl. Sultan Agung No. 90-90A(024) 850-1122 YOGYAKARTA, Jl. Magelang KM 5.5 No. 75, (0274) 623-111

SOLO, Jl.Slamet Riyadi No.88, Solo, (0271) 632-888 BALI

DENPASAR, Komplek Teuku Umar Indah Blok 7, Jl. Teuku Umar No. 2-4, Denpasar – Bali 80114 (0361) 225-229

SUMATERA

MEDAN, Gedung Uniplaza Lt. 3, East Tower, Jl. M. T. Haryono No. A1, (061) 455-4635 PADANG, Jl. M. H. Thamrin No. 1 Petak 5 (0751) 841-888 PALEMBANG, Komplek Taman Mandiri Blok B1 No. 10-11 (0711) 359-319 PEKAN BARU, Gedung Surya Dumai, Lantai 3, Jl. Jend. Sudirman No. 395, (0761) 344-93

KALIMANTAN

PONTIANAK, Jl. Tanjungpura No. 261, Pontianak (0561) 733-299, (0561) 735-468 BANJARMASIN, Jl. Jend. Ahmad Yani, No. 218D, KM 3.5, (0511) 326-5918

GALERI VAS

• JAKARTA : Universitas Mercu Buana • BANDUNG : Universitas Sangga Buana (USB) YPKP • YOGYAKARTA : Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) • YOGYAKARTA : Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) • BANJARMASIN : Universitas Lambung Mangkurat (UNLAM)

• SAMARINDA : Universitas Mulawarman • PALEMBANG : STIE Musi • PEKANBARU : Poltek Caltex • PADANG : Universitas Negeri Padang

• MENADO : Universitas Klabat

PRODUK REKSA DANA

PASAR UANG CAMPURAN PENDAPATAN TETAP SAHAM

Gambar

GRAFIK  Major   UP  Minor  DOWN
GRAFIK  Major   DOWN  Minor  UP
GRAFIK  Major   UP Minor  DOWN

Referensi

Dokumen terkait

Selain itu, peneliti juga melakukan wawancara dengan guru Matematika terkait kemampuan siswa dalam menyelesaikan pembelajaran Matematika ke tahap yang lebih tinggi

Isu Wacana Pemindahan Ibu Kota Negara, Kasus Terorisme, Polemik Penerimaan Peserta Didik Baru, Pesawat Jatuh di Papua, Alokasi Dana untuk Parpol, Korupsi Proyek KTP-el dan

Mahasiswa diwajibkan untuk membekali diri dengan pengetahuan baik yang berasal dari buku, tulisan/artikel dalam majalah ilmiah atau semi ilmiah, laporan keuangan, dan sumber

Berat jenis sampah yang dihasilkan di kampus Teknik Lingkungan Universitas Andalas adalah 0,073 kg/liter, dengan komposisi paling tinggi adalah kertas yaitu

Persentase tingkat kelangsungan hidup ikan betta pada akhir pemeliharaan (umur 3 bulan) relatif lebih rendah lagi yaitu berkisar antara 31,0-44,8%. Persentase ikan

Suatu sampel random se&anyak 1 &uah, dari +enis produk yang dihasilkan oleh suatu perusahaan mempunyai &erat rata-rata 3011 gr dengan standar de/iasi !0HH1 gr0

Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan bidang dan lingkup

Menimbang, bahwa sebagaimana gugatan Penggugat yang menyatakan rumah tangganya sudah tidak harmonis lagi karena sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang