• Tidak ada hasil yang ditemukan

Status sosial dan kelas (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Status sosial dan kelas (1)"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS

TEORI-TEORI ILMU SOSIAL

STATUS SOSIAL

DISUSUN OLEH:

NAMA

: DESWITIN

JURUSAN

: ADMINISTRASI NEGARA

(2)

STATUS SOSIAL

Status sosial adalah posisi atau kedudukan yang disandang seseorang dalam masyarakat.

Dalam masyarakat sering kali kedudukan dibedakan menjadi 3, yaitu :

1. Ascribed status, yaitu kedudukan seseorang dalam masyarakat tanpa memperhatikan perbedaan seseorang, tanpa usaha, serta kedudukan tersebut diperoleh melalui kelahiran

Misalnya : dalam sistem kasta, seorang anak dari kasta Brahmana juga akan memperoleh kedudukan demikian

2. Achieved Status, yaitu kedudukan yang diperoleh seseorang dengan usaha-usaha yang sengaja dilakukan bukan diperoleh karena kelahiran.

Misalnya : jika ingin menjadi dokter, kamu harus sekolah dijurusan IPA selanjutnya kamu melanjutkan ke perguruan tinggi di fakultas kedokteran.

3. Asigned status, yaitu kedudukan yang diperoleh seseorang karena jasa-jasanya . Kedudukan ini terkait dengan achieved status

Misalnya : Pahlawan nasional

 Menurut soerjono soekanto, status sosial adalah tempat seseorang umum dalam masyarakatnya sehubungangan dengan orang lain, dengan kata lain status sosial meruakan tempat atau

peringkat seseorang dalam lingkungan pergaulannya.

Setiap individu dalam masyarakat memiliki status yang berbeda beda, seperti sebagai anak, suami, istri, ketua RT, ketua RW, dokter, polisi, guru, dan lain-lain.

Selain itu, satu individu dapat memiliki lebih dari dua status sosial dalam kehiduan masyarakat.

Contoh:

(3)

Setiap status yang disandang oleh individu dapat memengaruhi perilaku individu tersebut. Hal ini karena perilaku seseorang disesuaikan dengan status yang disandangnya. Tidak mungkin seorang guru akan berperilaku layaknya seorang siswa begitu juga sebaliknya.

 Menurut Ralpt linton status sosial adalah sekumpulan hak dan kewajiban yang dimiliki seseorang dalam masyarakatnya.

Contoh:

Pak ravanis adalah lurah desa pangkalan lesung beliau wajib melaksanakan kewenangan pemerintah yang dilimpahkan oleh camat sesuai karakteristik wilayah dan kebutuhan daerah serta melaksanakan pemerintah lainnya berdasarkan ketentuan perundang-undangan. Pak ravanis juga berhak membangun mental masyarakat baik dalam bentuk menumbuhkan maupun membangun semangat yang dijiwai oleh azas usaha bersama dan kekeluargaan.

 Menurut Pitirim Sorokin status sosial adalah kepentingan dari status sosial dapat dilihat dalam

status hirarki dari geeks, atlit, pemandu sorak, nerds.

Menurut Pitirim Sorokin, untuk mengukur status dapat dilihat dari :

 Jabatan / pekerjaan

 Ilmu pengetahuan

 Kekayaan

 Agama

 Politis , keturunan

Contoh:

1. Pemandu sorak mempunyai kewenangan untuk memimpin dan mengarahkan pasukannya. 2. Ani adalah seorang nerds/kutu buku, jika dia ingin mengetahui dan menambah banyak ilmu, dia

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai pola hidup sehat masyarakat Desa Penfui Timur dalam hal penggunaan jamban, pola konsumsi air dan perilaku mencuci tangan yang

Apa yang dilakukan oleh pemerintah pusat dalam fasilitasi pelaksanaan kebijakan merupakan advokasi untuk membongkar paham bahwa pembangunan dengan mengedepankan peran masyarakat

H6 : Semakin tinggi customer commitment , tingkat loyalitas nasabah akan semakin meningkat di sebuah Cabang bank Nasional di Denpasar. METODE PENELITIAN

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui fenomena yang terjadi, meliputi pola aliran dan distribusi temperatur pada permasalahan Konveksi alami, pada kotak 2D

Penelitian pada Satgas Kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Balangan pada pengujian hipotesis pertama diketahui bahwa hasil penelitian yang menguji secara parsial

K-masyarakat.. Nyatakan usaha yang dilaksanakan oleh kerajaan dalam bidang pendidikan kearah mewujudkan k-masyarakat. F1 Penubuhan sekolah wawasan untuk memupuk perpaduan

Analisis adalah kemampuan seseorang untuk menjabarkan dan/atau memisahkan, kemudian mencari hubungan antara komponen-komponen yang terdapat dalam suatu masalah atau objek