GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP)
DAN SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
MATA KULIAH
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
DISUSUN OLEH:
Ir. Dedy Riandono, MM
Dra. Gatiningsih, MT
INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI
JATINANGOR-SUMEDANG
MATA KULIAH : PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (PPD)
NOMOR KODE/SKS : AOA, AOB, AOC, AOD, BOA, BOB, BOD 342/2
STANDAR KOMPETENSI : Setelah mempelajari Perencanaan Pembangunan Daerah maka praja diharapkan dapat mengetahui dan memahami konsep-konsep perencanaan pembangunan di daerah serta memahami bagaimana menyusun dokumen perencanaan pembangunan daerah berdasarkan ketentuan normatif, teoritik yang melandasinya serta potensi lokal sehingga menjadi pengetahuan yang komprehensif dalam rangka pembangunan daerah.
NO Kompetensi Dasar Materi Pokok / Pokok Bahasan
Indikator / Sub Pokok Bahasan
Waktu KBM Media Sumber
Pustaka
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Setelah mengikuti materi ini praja dapat mengetahui dan memahami tentang konsepsi dasar terkait perencanaan pembangunan daerah
PENDAHULUAN 1.Pengertian Perencanaan Pembangunan secara luas dan sempit (teoritik)
2.Pengertian teoritik perencanaan
pembangunan daerah (PPD)
3.Pengertian normatif PPD
4.latar belakang PPD 5.Tujuan PPD
1 JP
Dosen memperkenalkan diri dan perkenalan dengan praa Dosen menyampaikan Struktur
perkuliahan
Dosen dan praja menyepakati kontrak belajar (waktu belajar, penilaian, tugas, dan lainnya) Dosen memberikan pertanyaan
stimulasi terkait dengan konsepsi dasar dalam PPD sekaligus melakukan pre-test terhadap praja
Dosen membahas dan
mendiskusikan jawaban praja atas berbagai pertanyaan stimulasi terkait konsep dasar dalam PPD
LCD
Projector
OHP
Wireless Whiteboard
3,5,8,9,10, 11,13,16, 17
2 Setelah mengikuti materi ini praja dapat mengetahui dan memahami beberapa konsep lanjutan dasar terkait
perencanaan pembangunan daerah
DASAR-DASAR DALAM
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
1.Prinsip dasar PPD 2.Azas PPD
3.Unsur pokok dalam PPD
4.Pendekatan dalam SPPN dan SPPD 5.Isu Masalah PPD
1 JP
Dosen mereview materi sebelumnya
Dosen memberikan pertanyaan stimulasi terkait materi konsep lanjutan dasar dalam PPD dan mendikusikan singkat
Dosen menyampaikan materi terkait dengan materi konsep lanjutan dasar dalam PPD Dosen membahas dan
mendiskusikan lebih panjang terkait berbagai contoh isu
LCD
Projector
OHP
Wireless Whiteboard
1 2 3 4 5 6 7 8 masalah dalam PPD terkait
dengan asal daerah praja 3 Setelah mengikuti materi ini praja dapat
mengetahui dan memahami konsepsi dan penerapan indikator kinerja pembangunan daerah
INDIKATOR HASIL PEMBANGUNAN
1.Pengertian Indikator 2.Dasar Pertimbangan
Pengukuran
3.Aspek pembangunan Daerah
4.Jenis Indikator
Pembangunan Daerah a.Indikator
Pembangunan Ekonomi b.Indikator
Pembangunan Sosial/kemanusiaan c.Indikator
Pembangunan Fisik/Lingkungan d.Indikator Lainnya 5.Contoh Kinerja hasil
Pembangunan Daerah
1 JP
Dosen mereview materi sebelumnya
Dosen memberikan pertanyaan stimulasi terkait materi
konsepsi indikator kinerja pembangunan daerah dan mendikusikan singkat
Dosen menyampaikan materi terkait dengan konsepsi dan penerapan indikator kinerja pembangunan daerah Dosen membahas dan
mendiskusikan lebih panjang terkait berbagai contoh
indikator pembangunan daerah Dosen memberikan tugas
kepada praja untuk
mengumpulkan berbagai data indikator pembangunan daerah dan membuat paper yang membahas berbagai indikator hasil pembangunan di daerah asal praja
LCD
Projector
OHP
Wireless Whiteboard
2,9,16,18
4 Setelah mengikuti ateri ini praja dapat mengetahui dan memahami proses perencanaan pembangunan daerah baik teoritik maupun normatif
PROSES
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
1. Siklus Perencanaan (teoritik & normatif) 2. Proses PPD sesuai
Pendekatan dalam PPD
1 JP Dosen mereview materi sebelumnya
Dosen memberikan pertanyaan stimulasi terkait materi proses perencanaan pembangunan
LCD
Projector
OHP
Wireless Whiteboard
NO Kompetensi Dasar Materi Pokok / Pokok Bahasan
Indikator / Sub Pokok Bahasan
Waktu KBM Media Sumber
Pustaka
1 2 3 4 5 6 7 8
3. Proses Politis 4. Proses Teknokratis 5. Proses Partisipatif 6. Proses Top-Down &
Bottom-Up
daerah
Dosen menyampaikan materi terkait dengan proses
perencanaan pembangunan daerah
Dosen membahas dan
mendiskusikan lebih panjang terkait jawaban praja pada diskusi singkat pada awal kuliah
5 Setelah mengikuti materi ini praja dapat mengetahui dan memahami berbagai model, metode, dan teknik dalam perencanaan pembangunan daerah
MODEL, METODE & TEKNIK DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
1. Pengertian
2. Model dalam PPD Berbagai Model
dalam PPD Detail Beberapa
Model & Penerapannya 3. Metode dalam PPD
Berbagai Metode dalam PPD Detail Beberapa
Metode & Penerapannya 4. Teknik dalam PPD
Berbagai teknik dalam PPD Detail Beberapa
Teknik dan Penerapannya
2 JP
Dosen mereview materi sebelumnya
Dosen memberikan pertanyaan stimulasi terkait materi model, metode, dan teknik dalam PPD Dosen menyampaikan materi
terkait dengan model, metode, dan teknik dalam PPD
Dosen membahas dan
mendiskusikan lebih panjang terkait teknik yang sangat umum digunakan dalam PPD atau sesuai pertanyaan praja
LCD
Projector
OHP
Wireless Whiteboard
2, 5, 9, 11, 18, 29
1 2 3 4 5 6 7 8 mengetahui dan memahami tentang
berbagai jenis dan peran pentingnya data & statistik dalam PPD
STATISTIK DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Informasi
2. Pentingnya Data & Informasi Statistik dalam PPD
3. Jenis-Jenis Data & Informasi untuk PPD secara teoritik 4. Data & Informasi
Statistik untuk PPD secara normatif 5. Sumber Data dan
informasi dalam PPD
1 JP sebelumnya
Dosen memberikan pertanyaan stimulasi terkait materi data dan informasi statistik dalam PPD (mis pertanyaan apa beda data dan informasi?)
Dosen menyampaikan materi terkait data & informasi Statistik dalam PPD Dosen membahas dan
mendiskusikan lebih panjang terkait berbagai contoh data & informasi statisik dalam PPD, dan bagaimana interpretasinya Dosen memberikan tugas
kepada praja untuk membuat paper yang membahas beberapa jenis data yang digunakan dalam PPD serta penerapan model, metode, dan teknik dalam PPD, serta interpretasinya untuk kepentingan PPD
Projector
OHP
Wireless Whiteboard
18, 29
7 Setelah mengikuti materi ini praja dapat mengetahui dan memahami berbagai dokumen hasil perencanaan
pembangunan daerah serta keterkaitan antar dokumen
DOKUMEN PERENC PEMBANGUNAN DAERAH (PPD)
1. Sistem PPD menurut UU SPPN (25/2004) 2. Perbandingan PPD
menurut UU 25/2004 dan UU 32/2004 3. Bentuk dan Jenis
Dokumen Daerah
2 JP
Dosen mereview materi sebelumnya
Dosen memberikan pertanyaan stimulasi terkait materi
dokumen dalam PPD
Dosen menyampaikan materi terkait dengan dokumen PPD
LCD
Projector
OHP
Wireless Whiteboard
NO Kompetensi Dasar Materi Pokok / Pokok Bahasan
Indikator / Sub Pokok Bahasan
Waktu KBM Media Sumber
Pustaka
1 2 3 4 5 6 7 8
4. Kedudukan dan Keterkaitan Antar Dokumen
Perencanaan 5. Muatan dan
Sistematika Dok PPD 6. Contoh Sistematika
dan Muatan dalam dok PPD
Dosen membahas dan
mendiskusikan lebih panjang terkait contoh dokumen PPD Dosen memberikan tugas
kepada praja untuk mencari salah satu dok hasil PPD daerah asal praja, serta membuat ringkasan singkat isinya
8 Setelah mengikuti materi ini praja dapat mengetahui dan memahami tentang lembaga yang berperan penting dalam perencanaan pembangunan daerah dan keterkaitan antar lembaga
KELEMBAGAAN DALAM
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
1. Lembaga Terkait dalam PPD 2. Tupoksi Bapeda
dalam penyusunan dokumen PPD
3. Susunan dan Struktur Organisasi Bappeda 4. UPT dan Jabatan
Fungsional
5. Tata Kerja Bappeda dan lembaga terkait dalam PPD
6. Contoh Tupoksi, struktur dan tata kerja lembaga Bapeda dalam kaitannya dengan PPD
1 JP
Dosen mereview materi sebelumnya
Dosen memberikan pertanyaan stimulasi terkait materi
kelembagaan Perenanaan pembangunan daerah
Dosen menyampaikan materi terkait dengan kelembagaan dalam PPD
Dosen membahas dan
mendiskusikan lebih panjang terkait dengan Contoh
Tupoksi, struktur dan tata kerja lembaga Bapeda dalam
kaitannya dengan PPD
LCD
Projector
OHP
Wireless Whiteboard
5, 25, 29, 30
9 Setelah mengikuti materi ini praja dapat mengetahui dan memahami prosedut penyusunan Rencana Pembangunan
PROSEDUR PENYUSUNAN DOKUMEN
1. Prosedur Penyusunan RPJPD
Penyusunan
2 JP
Dosen mereview materi sebelumnya
Dosen memberikan pertanyaan
LCD
Projector
OHP
1 2 3 4 5 6 7 8 daerah yang mencakup RPJPD, RPJMD,
dan RKPD
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Rancangan Awal Pelaksanaan
Musrenbang Perumusan
Rancangan Akhir Penetapan Perda 2. Prosedur Penyusunan
RPJMD
Penyusunan Rancangan Awal Pelaksanaan
Musrenbang Perumusan
Rancangan Akhir Penetapan Perda 3. Prosedur Penyusunan
RKPD
Penyusunan Rancangan Awal Pelaksanaan
Musrenbang Perumusan
Rancangan Akhir Penetapan Perda
stimulasi terkait materi
prosedur penyusunan dokumen dalam PPD
Dosen menyampaikan materi terkait dengan konsepsi dan penerapan indikator kinerja pembangunan daerah Dosen membahas dan
mendiskusikan lebih panjang terkait dengan Perda dokumen PPD atau sesuai pertanyaan praja
Wireless Whiteboard
10 Setelah mengikuti materi ini praja dapat mengetahui dan memahami tentang pengawasan dan evaluasi perencanaan pembangunan daerah
PENGAWASAN DAN EVALUASI
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
1. Monitoring Pengertian
Tindakan/langkah dalam monitoring Pelaku monitoring
1 JP
Dosen menyampaikan materi terkait dengan pengawasan dan evaluasi PPD
Dosen membahas dan
mendiskusikan lebih panjang
LCD
Projector
OHP
Wireless Whiteboard
NO Kompetensi Dasar Materi Pokok / Pokok Bahasan
Indikator / Sub Pokok Bahasan
Waktu KBM Media Sumber
Pustaka
1 2 3 4 5 6 7 8
Prosedur terkait dalam monitoring 2. Evaluasi
Pengertian
Tindakan/langkah dalam evaluasi Pelaku evaluasi Prosedur terkait dalam evaluasi 3. Review dan
Perubahan Dok PPD Pengertian
Persyaratan
Perubahan dok PPD Prosedur dalam
Review & Revisi dok PPD
terkait dengan kemungkinan perubahan dokumen PPD dan persyaratannya, serta etika dalam penerapannya
11 Setelah mengikuti materi ini praja dapat mengetahui dan memahami berbagai hambatan dalam perencanaan
pembangunan daerah
KENDALA &
HAMBATAN DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
1. Pengertian
2. Jenis Kendala dan dan Hambatan dalam PPD K&H Politis K&H Teknis K&H Operasional 3. Strategi Atasi
Kendala dan
Hambatan dalam PPD 1 JP
Dosen mereview materi sebelumnya
Dosen memberikan pertanyaan stimulasi terkait materi kendala dan hambatan dalam PPD (misal apa beda kendala & hambatan? Apa contoh kendala & hambatan dalam PPD?) Dosen menyampaikan materi
terkait dengan kendala dan hambatan dalam PPD
LCD
Projector
OHP
Wireless Whiteboard
1 2 3 4 5 6 7 8 Dosen membahas dan
mendiskusikan lebih panjang terkait contoh kendala & hambatan dalam PPD yang merupakan jawaban praja pada awal kuliah, serta membahas kemungkinan strateginya Dosen memberikan tugas
kepada praja untuk
mengumpulkan data terkait kendala dan hambatan dalam PPD di daerah asal praja dan membuat paper singkat yang membahas hal tersebut serta strateginya menurut hasil analisis praja.
12 Setelah mengikuti materi ini praja dapat mengetahui dan memahami berbagai hal terkait partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan daerah
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
1. Pengertian 2. Dasar Hukum
Partisipasi
Masyarakat dalam PPD
Menurut UUD Menurut UU Menurut PP Menurut
ketentuan lainnya 3. Bentuk partisipasi
masyarakat dalam PPD
4. Praktek partisipasi
1 JP
Dosen mereview materi sebelumnya
Dosen memberikan pertanyaan stimulasi terkait materi
partisipasi masyarakat dalam PPD
Dosen menyampaikan materi terkait dengan partisipasi masyarakat dalam PPD Dosen membahas dan
mendiskusikan lebih panjang terkait contoh kasus partisipasi masyarakat dalam PPD dari berbagai berita di koran/mass
LCD
Projector
OHP
Wireless Whiteboard
NO Kompetensi Dasar Materi Pokok / Pokok Bahasan
Indikator / Sub Pokok Bahasan
Waktu KBM Media Sumber
Pustaka
1 2 3 4 5 6 7 8
masyarakat dalam PPD
Pra Penyusunan Dok PPD Dalam proses
penyusunan Dok PPD
Pasca penyusunan dok PPD
5. Contoh partisipasi masyarakat dalam PPD
media/internet
Dosen memberikan tugas kepada praja untuk
mengumpulkan data berbagai bentuk pratisipasi masyarakat dalam PPD di daerah asal praja dan diwujudkan dalam bentuk paper yang ditulis praja sendiri.
SUMBER PUSTAKA
A. BUKU
1. Akil, Sjarifuddin., Tinjauan Umum Pengembangan Wilayah dan Penataan Ruang, Draft-3, Sumbangan Tulisan untuk Sejarah Tata Ruang Indonesia 1950 – 2000, Jakarta, 25 Maret 2003.
2. Aref Budiman, 1998, Teori Pembangunan Dunia ke Tiga, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
3. Badrul Munir, 2002, Perencanaan Pembangunan Daerah Dalam Perspektif Otonomi Daerah, Badan Penerbit Bappeda NTB, Mataram. 4. Bintaro dan Mustapadijaya, 1990, Teori-Teori Strategi Pembangunan Nasional, Gunung Agung, Jakarta.
5. Bintaro Tjokroamidjoyo, 1999, Perencanaan Pembangunan, PT. Ikrar Mandiri Abadi, Jakarta.
6. Dirjen Penataan Ruang – Depkimpraswil, Kebijakan, Strategi dan Program Direktorat Jenderal Penataan Ruang, Pertemuan dengan Para Widyaiswara Depkimpraswil, Jakarta, 19 Agustus 2003.
7. Dirjen Penataan Ruang – Depkimpraswil, Perencanaan Tata Ruang Wilayah dalam EraOtonomi dan Desentralisasi, Makalah pada Kuliah Perdana Program Pasca Sarjana Magister Perencanaan Kota dan Daerah – Universitas Gajah Mada, Yogyakarta, 5 Mei 2003.
11.Hera Susanti, 2000, Perencanaan Pembangunan Daerah, LPEM-UI, Jakarta.
12.I Made Suwandi, Darma Setyawan Salam, Piran Wiroatmojo, 2003, Otonomi dan Pembangunan Daerah, LAN RI, Jakarta. 13.Jan Tinbergen, 1980, Rencana Pembangunan, UI Press, Jakarta.
14.Menteri Koordinator Perekonomian selaku Ketua BKTRN, Visi Penataan Ruang, Arahan pada RAKERNAS – BKTRN, Surabaya, 14 Juli 2003. 15.Moeljarto Tjokrowinoto, 1995, Teori Pembangunan, Andi Offset. Yogyakarta.
16.Riyadi dan Deddy Supriadi Bratakusumah, 2005, Perencanaan Pembangunan Daerah, Strategi Menggali Potensi Dalam Mewujudkan Otonomi Daerah, Gramedia, Jakarta.
17.Soegiyoko Kusbiantoro, 1999, Bunga Rampai Perencanaan Pembangunan Indonesia, Gramedia, Jakarta.
18.Todaro, Michael P, 2000, Pembangunan Ekonomi di Dunia ke Tiga, Alih Bahasa Drs. Han Munandar, M.A, Erlangga, Jakarta
B. PERATURAN PERUNDANGAN
24.Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.
25.Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pusat dan Pemerintahan Daerah 26.Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
27.Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang
28. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 1997 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional. BKTRN. Jakarta.
C. SUMBER DARI INTERNET
29.www.bappenas.go.id/get-file-server/node/6009)