• Tidak ada hasil yang ditemukan

Cara Menentukan Diameter Pipa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Cara Menentukan Diameter Pipa"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

Cara

Cara

Cara

Cara Menentukan

Menentukan

Menentukan

Menentukan

Diameter

Diameter

Diameter

Diameter Pipa

Pipa

Pipa

Pipa



Beberapa

Beberapa

Beberapa

Beberapa Metode

Metode

Metode

Metode Perhitungan

Perhitungan

Perhitungan

Perhitungan



Contoh

Contoh

Contoh

Contoh----contoh

contoh

contoh

contoh kasus

kasus Perhitungan

kasus

kasus

Perhitungan

Perhitungan

Perhitungan ((((Dalam

Dalam

Dalam Perpipaan

Dalam

Perpipaan

Perpipaan

Perpipaan

Transmisi

Transmisi

Transmisi

Transmisi Dan

Dan

Dan

Dan Distribusi

Distribusi

Distribusi

Distribusi)?

)?

)?

)?

(2)

 Darcy

Darcy

Darcy Weisbach

Darcy

Weisbach

Weisbach

Weisbach,

,

,

,

 Chezy

Chezy

Chezy, Manning,

Chezy

, Manning,

, Manning,

, Manning,

 Colebrook

Colebrook

Colebrook and White,

Colebrook

and White,

and White,

and White,

 Hazen

Hazen

Hazen Williams,

Hazen

Williams,

Williams,

Williams,

 Darcy

Darcy

Darcy Weisbach

Darcy

Weisbach

Weisbach

Weisbach,

,

,

,

 Chezy

Chezy

Chezy, Manning,

Chezy

, Manning,

, Manning,

, Manning,

 Colebrook

Colebrook

Colebrook and White,

Colebrook

and White,

and White,

and White,

 Hazen

Hazen

Hazen Williams,

Hazen

Williams,

Williams,

Williams,

Metode

Metode

Metode

Metode Menentukan

Menentukan

Menentukan

Menentukan Diameter

Diameter

Diameter

Diameter Pipa

Pipa

Pipa

Pipa

Formula /

Formula /

Formula /

Formula / Rumus

Rumus

Rumus

Rumus

Alat

Alat

Alat

Alat Bantu

Bantu

Bantu

Bantu

 Nomogram

Nomogram

Nomogram

Nomogram

 Tabel

Tabel

Tabel----tabel

Tabel

tabel

tabel

tabel

 Waterflow

Waterflow

Waterflow calculator

Waterflow

calculator

calculator

calculator (kalkulator berbentuk cakram)

 Software /

Software /

Software / piranti

Software /

piranti

piranti

piranti lunak

lunak

lunak

lunak:

 Loop,



Aleid,



Pipes++,



Loop,



Watercad,



Epanet,

 Nomogram

Nomogram

Nomogram

Nomogram

 Tabel

Tabel

Tabel----tabel

Tabel

tabel

tabel

tabel

 Waterflow

Waterflow

Waterflow calculator

Waterflow

calculator

calculator

calculator (kalkulator berbentuk cakram)

 Software /

Software /

Software / piranti

Software /

piranti

piranti

piranti lunak

lunak

lunak

lunak:

 Loop,



Aleid,



Pipes++,



Loop,



Watercad,



Epanet,

2

(3)

Apa yang harus kita ketahui untuk

Apa yang harus kita ketahui untuk

Apa yang harus kita ketahui untuk

Apa yang harus kita ketahui untuk

menentukan diameter pipa?

menentukan diameter pipa?

menentukan diameter pipa?

menentukan diameter pipa?

Parameter

Parameter

Parameter

Parameter

Status

Status

Status

Status

Debit

Tersedia

Jarak Horisontal (panjang pipa)

Direncanakan

Jarak Vertikal (elevasi)

Direncanakan

Jarak Vertikal (elevasi)

Direncanakan

Kehilangan tekan

Dicari dengan rumus

(4)

Relevansi terhadap praktek di SAB

Contoh-contoh Kasus dalam Perpipaan

Transmisi & Distribusi

(5)

1.

1.

1.

1. Berapa

Berapa

Berapa

Berapa Debit

Debit

Debit

Debit Aliran

Aliran Dalam

Aliran

Aliran

Dalam

Dalam Pipa

Dalam

Pipa

Pipa

Pipa ?

? ?

?

Contoh

Contoh

Contoh

Contoh :

:

:

:

Berapa

Berapa

Berapa

Berapa Debit

Debit

Debit Aliran

Debit

Aliran

Aliran

Aliran Sistem

Sistem

Sistem

Sistem atau

atau

atau

atau

Kapasitas

Kapasitas

Kapasitas

Kapasitas Sistem

Sistem

Sistem

Sistem Transmisi

Transmisi

Transmisi (Q) ?

Transmisi

(Q) ?

(Q) ?

(Q) ?

apabila

apabila

apabila

apabila dipasang

dipasang

dipasang

dipasang Pipa

Pipa

Pipa

Pipa Transmisi

Transmisi

Transmisi

Transmisi

dengan

dengan

dengan

dengan Diameter

Diameter

Diameter

Diameter sbg

sbg

sbg ::::

sbg

Elv + 130 m Elv + 130 m Elv + 130 m Elv + 130 m PMA PMA PMA PMA A A A A Reservoir ReservoirReservoir Reservoir Q ? Q ? Q ? Q ?

dengan

dengan

dengan

dengan Diameter

Diameter

Diameter

Diameter sbg

sbg

sbg ::::

sbg

Ø 4”

Ø 4”

Ø 4”

Ø 4”

Ø 3”

Ø 3”

Ø 3”

Ø 3”

Ø 2½ ”

Ø 2½ ”

Ø 2½ ”

Ø 2½ ”

Ø 2”

Ø 2”

Ø 2”

Ø 2”

Ø 1½“

Ø 1½“

Ø 1½“

Ø 1½“

Ø 1

Ø 1

Ø 1

Ø 1

1111

/4”

/4”

/4”

/4”

Elv + 90 m Elv + 90 m Elv + 90 m Elv + 90 m Data : Data : Data : Data : Elevasi Elevasi Elevasi

Elevasi PMA PMA PMA PMA : + 130 m : + 130 m : + 130 m : + 130 m Elevasi

Elevasi Elevasi

Elevasi TitikTitikTitikTitik A A A A : + 90 m: + 90 m: + 90 m: + 90 m Jarak

Jarak Jarak

(6)

Jawab

Jawab

Jawab

Jawab : : : :

Formula Hazen Williams

Formula Hazen Williams

Formula Hazen Williams

Formula Hazen Williams

Elv + 130 m Elv + 130 m Elv + 130 m Elv + 130 m Elv + 90 m Elv + 90 m Elv + 90 m Elv + 90 m PMA PMA PMA PMA A AA A Reservoir Reservoir Reservoir Reservoir Ø “ ? Ø “ ? Ø “ ? Ø “ ? Data : Elevasi PMA : + 130 m Elevasi Titik A : + 90 m Jarak dari PMA : 3.5 km

ke Resv A

1.

1.

1.

1. Berapa

Berapa

Berapa

Berapa Debit

Debit

Debit

Debit Aliran

Aliran Dalam

Aliran

Aliran

Dalam

Dalam Pipa

Dalam

Pipa

Pipa

Pipa ?

? ?

?

Q = 0.2785 x C x D 2,63 x S 0.54 Q = 0.2785 x C x D 2,63 x (∆ H/L) 0.54

Pakai

Pakai

Pakai

Pakai nilai

nilai

nilai

nilai C = 120

C = 120

C = 120

C = 120

Dengan

Dengan

Dengan

Dengan pipa

pipa

pipa

pipa ND 75 mm (Ø 3”

ND 75 mm (Ø 3”

ND 75 mm (Ø 3” atau

ND 75 mm (Ø 3”

atau

atau 79.2 mm),

atau

79.2 mm),

79.2 mm),

79.2 mm),

Maka

Maka

Maka

Maka::::

Hasil

Hasil

Hasil

Hasil ::::

Ø 4 “ …… Q = 6.43 ltr/dtk

Ø 3 “ …… Q = 3.79 ltr/dtk

Ø 2 ½” …… Q = 2.35 ltr/dtk

Ø 2” …. Q = 1.48 ltr/dtk

Ø 1 1/2” ….. Q = 0.81 ltr/dtk

Ø 1 1/4” ….. Q = 0.45 ltr/dtk

Ø 1” .... Q = 0.25 ltr/dtk

ke Resv A Q = 10 6 Q= 0.2785 x 120 x (79.2) 2,63 x ( (40/3.500)x100)0.54 10 6 6

(7)

Hitung

Hitung

Hitung

Hitung Menggunakan

Menggunakan

Menggunakan

Menggunakan Tabel

Tabel

Tabel

Tabel

1. Hitung Slope ∆ H / L = 40 / 3.500 = 0.0114 maka Slope per 100 m = 0.01114 x 100 = 1.141.141.141.14

2. Misalkan untuk pipa Ø 3 ,

Dari kolom Ø 3, tarik garis vertikal ke bawah, cari hingga ketemu angka 1.14 Jika tidak ada, lakukan interpolasi dari nilai di atas dan di bawah nya yang terdekat Kemudian tarik garis horizontal ke kiri , Catat angka Debit Q !!

1.

1.

1.

1. Berapa

Berapa

Berapa

Berapa Debit

Debit

Debit Aliran

Debit

Aliran Dalam

Aliran

Aliran

Dalam

Dalam

Dalam Pipa

Pipa

Pipa

Pipa ?

? ?

?

ND

ND

ND

ND

65

65

65

65

2 1/2”

75

75

75

75

3” Q Q Q Q V hL/100 3.50 1.12 ?? ?? ?? ?? 1.141.141.141.14 4.00 1.43

Ø 3”

Ø 3”

Ø 3”

Ø 3” --

--

--

-- 3.60

3.60

3.60

3.60 ltr/dtk

Ø 2 1/2” -- 2.20 ltr/dtk

Dan seterusnya !

(8)

2.

2.

2.

2. Berapa

Berapa

Berapa

Berapa Diameter

Diameter

Diameter Pipa

Diameter

Pipa Yang

Pipa

Pipa

Yang

Yang

Yang Ekonomis

Ekonomis

Ekonomis ?

Ekonomis

? ?

?

Contoh

Contoh

Contoh

Contoh :

:

:

:

Data

Jumlah jiwa yg akan dilayani

= 1.100 jiwa

Kebutuhan air

= 60 ltr/jiwa/hari

Kebutuhan lain-lain

= 20%

Faktor hari maksimum (f hm)

=

1.15

Koefisien kekasaran pipa

= 120

Data Panjang dan Elevasi :

Elevasi PMA

: + 130 m

Elevasi Titik A : + 90 m

Jarak dari PMA ke Resv di Ttitk A :

= 3.5 km = 3.500 m

Koefisien kekasaran pipa

= 120

Tentukan

Tentukan

Tentukan

Tentukan Diameter

Diameter

Diameter

Diameter Pipa

Pipa

Pipa

Pipa Transmisi

Transmisi

Transmisi

Transmisi !!!!

D = [ 3.59 x 10 6 x Q ] 0.38 C x S 0.54 8

(9)

 Kebutuhan air rata-rata (Q) = 1.100 x 60 / (24 x 60 x 60) = 0.76 ltr/detik

 Kebutuhan lain-lain 20%

= 1.2 x 0.76 ltr/dtk = 0.91 ltr/dtk  Q hari maks, faktor 1.15 (Q hm))))

= 1.15 x 0.91 = 1.051.051.051.05 liter/detik  Slope Q = 0.2785 x C x D 2,63 x S 0.54 106

Kapasitas

Kapasitas

Kapasitas

Kapasitas Sistem

Sistem

Sistem

Sistem Pipa

Pipa

Pipa

Pipa Transmisi

Transmisi

Transmisi

Transmisi ::::

Ø 2” … Q transmisi = 1.481.481.481.48 ltr/dtk Ø 2½” … Q transmsi = 2.35 2.35 2.35 ltr/dtk2.35

Kecepatan

Kecepatan

Kecepatan

Kecepatan Aliran

Aliran

Aliran dalam

Aliran

dalam

dalam

dalam Pipa

Pipa

Pipa

Pipa : : : :

Jawab

Jawab

Jawab

Jawab : : : :

2.

2.

2.

2. Berapa

Berapa

Berapa

Berapa Diameter

Diameter

Diameter Pipa

Diameter

Pipa Yang

Pipa

Pipa

Yang

Yang

Yang Ekonomis

Ekonomis

Ekonomis ?

Ekonomis

? ?

?

= (40/3500)x100 = 1.14%

D =

[[[[

3.59 x (10) 6 x 1.05

]]]]

0.38 120 x (1.14)0.54

D =

49.71

mm

V = (Q/1000) (1/4) x 3,14 x (D/1000)2

Pipa

Pipa

Pipa

Pipa ND 50 mm (Ø 2”

ND 50 mm (Ø 2”

ND 50 mm (Ø 2”

ND 50 mm (Ø 2” atau

atau

atau

atau 55.4 mm)

55.4 mm)

55.4 mm)

55.4 mm)

Pipa

Pipa

Pipa

Pipa ND 65 mm (Ø 2 1/2”

ND 65 mm (Ø 2 1/2”

ND 65 mm (Ø 2 1/2”

ND 65 mm (Ø 2 1/2” atau

atau

atau

atau 66 mm)

66 mm)

66 mm)

66 mm)

Ø 2” ….V aliran = 0.61 0.61 0.61 0.61 m/dtk Ø 2½” ….V aliran = 0.690.690.690.69 m/dtk V = (1.48/1000) (1/4) x 3,14 x (55.4/1000)2 Untuk pipa Ø 2”

Maka

Maka

Maka

(10)

Hitung Menggunakan Tabel :

1. Hitung debit (hari maks) = 1.15 x 0.91 = 1.05 ltr/dtk

2. Hitung Slope ∆ H / L = 40 / 3.500 = 0.0114 x 100 = 1.14

3. Start dari kolom Q

Tarik garis vertikal ke bawah, cari hingga ketemu angka Q untuk 1.05

Jika tidak terdapat angka 1.05, lakukan interpolasi dari nilai di atas dan di bawahnya Kemudian tarik garis horizontal ke kanan, cari hingga ketemu angka 1.14

Jika tidak terdapat angka 1.14 , lakukan interpolasi , bulatkan ke kanan Terakhir, tarik garis vertikal ke atas .... Catat berapa diameter pipa Ø ” !!

ND

40

1 1/2”

50

2 ”

65

2 1/2” Q V hL/100 V hL/100 V hL/100 1.00 1.93 0.63 0.27

1.05

1.10 2.30 0.77 0.32 Contoh : Q 1.00 … 0,63 .... (Ø 2”) Q 1.10 … 0.77 ... (Ø 2”)

Terakhir, tarik garis vertikal ke atas .... Catat berapa diameter pipa Ø ” !!

(11)

Ø 2” … 1.48 ltr/dtk

Inlet RESERVOIR DISTRIBUSI outlet TRANSMISI

Q rata-rata 0.91 ltr/dtk

Ø 2

½

” … 2.35 ltr/dtk

overflow

Skematisasi Aliran Masuk–Keluar Reservoir

Q rata-rata 0.91 ltr/dtk

Terjadi overflow (air dibuang) pada Reservoir

Besarnya overflow pada kondisi rata-rata adalah :

Q

overflow

= Q

inlet

– Q

distrb rata-rata



Supaya tidak terjadi overflow, atur bukaan katub ,

katub-inlet-reservoir atau katub-outlet-sumber

(12)

BAGAIMANA KONDISI ALIRAN DALAM PIPA

KALAU DEBIT SUMBER AIR TURUN/DROP

MISAL MENJADI 0.85 ltr/dtk ?

Pipa Ø 2” dgn Q 1.48 ltr/dtk

Pipa Ø 2” dgn Q 0.85 ltr/dtk



Penurunan debit sumber air mengakibatkan aliran air

dalam pipa menjadi tidak penuh,

Kondisi ini mengakibatkan pipa menjadi seperti

saluran terbuka biasa dan tidak bertekanan lagi !

(13)
(14)

Sistem Distribusi

Merepresentasikan porsi bagian terbesar untuk investasi awal (45% sampai

dengan 70% biaya) – reservoir, pompa, klorinasi, bak pelepas tekan

Setiap

Setiap sambungansambungan seharusnyaseharusnya menggunakan

menggunakan metermeter Setiap

Setiap sambungansambungan seharusnyaseharusnya menggunakan

menggunakan metermeter Idealnya

Idealnya,, dirancangdirancang dapatdapat mempertahankan

mempertahankan tekanantekanan minimumminimum selama

selama 2424 jamjam setiapsetiap harihari Idealnya

Idealnya,, dirancangdirancang dapatdapat mempertahankan

mempertahankan tekanantekanan minimumminimum selama

selama 2424 jamjam setiapsetiap harihari

menggunakan

menggunakan metermeter menggunakan

menggunakan metermeter

Mampu

Mampu untuk

untuk melayani

melayani pada

pada

jam

jam puncak

puncak

Mampu

Mampu untuk

untuk melayani

melayani pada

pada

jam

jam puncak

puncak

Program

Program pemeliharaan

pemeliharaan penting

penting untuk

untuk

dilaksanakan

dilaksanakan

untuk

untuk

mereduksi

mereduksi

dan

dan

memperbaiki

memperbaiki kebocoran

kebocoran

Program

Program pemeliharaan

pemeliharaan penting

penting untuk

untuk

dilaksanakan

dilaksanakan

untuk

untuk

mereduksi

mereduksi

dan

dan

memperbaiki

(15)

Sistem Distribusi

Jaringan

Jaringan

distribusi

distribusi

dapat

dapat

berupa

berupa

jaringan

jaringan ““percabangan

percabangan”” atau

atau “loop”

“loop”;;

sistem

sistem

“loop”

“loop”

disarankan

disarankan

untuk

untuk

efisiensi

efisiensi hidrolik

hidrolik..

Jaringan

Jaringan

distribusi

distribusi

dapat

dapat

berupa

berupa

jaringan

jaringan ““percabangan

percabangan”” atau

atau “loop”

“loop”;;

sistem

sistem

“loop”

“loop”

disarankan

disarankan

untuk

untuk

efisiensi

efisiensi hidrolik

hidrolik..

Ukuran

Ukuran

pipa

pipa

didesain

didesain

berdasarkan

berdasarkan

kebutuhan

kebutuhan puncak

puncak;; tekanan

tekanan minimum

minimum

untuk

untuk mencegah

mencegah aliran

aliran balik

balik;; head

head yang

yang

trsedia

trsedia

dari

dari

pompa

pompa

atau

atau

reservoir

reservoir;;

minimum

minimum tekanan

tekanan yang

yang diterima

diterima oleh

oleh

Ukuran

Ukuran

pipa

pipa

didesain

didesain

berdasarkan

berdasarkan

kebutuhan

kebutuhan puncak

puncak;; tekanan

tekanan minimum

minimum

untuk

untuk mencegah

mencegah aliran

aliran balik

balik;; head

head yang

yang

trsedia

trsedia

dari

dari

pompa

pompa

atau

atau

reservoir

reservoir;;

minimum

(16)

RENCANA SISTEM BPSAB TIRTA MAYA ( Jumlah Jiwa yang akan dilayani 1.100 orang) Resv

A

200 jiwa Elev + 60 300 jiwa Elev + 40 m

C

B

600 jiwa L = 500 m L = 1000 m L = 300 m Elev + 90 m

BPSAB Tirta Maya : • Jumlah jiwa : 1.100

• Rencana Cakupan : 100%

• Faktor jam puncak (Qjp) : 1.75

Jalur Pipa Jumlah Penduduk L D Pipa Kehilangan Tekan Tinggi Garis Tekan (HGL) Sisa Tekan (Jiwa) (m) (inchi) (m) (m) (m) A – B 1.100 300 ? ? ? ? B – C 300 500 ? ? ? ? B – D 600 1.000 ? ? ? ? 600 jiwa Elev + 20 m

D

• Faktor jam puncak (Qjp) : 1.75 • Data lain :

Lihat pada gambar !

(17)

SKEMATIK DISTRIBUSI KEBUTUHAN AIR Resv

A

200 jiwa Elev + 60 300 jiwa Elev + 40 m

C

B

L = 500 m L = 300 m Elev + 90 m 600 jiwa Elev + 20 m

D

L = 1000 m

(18)

Langkah Penyelesaian :

1. Hitung kebutuhan air untuk Blok B, Blok C dan Blok D pada Jam Puncak (Q jp) !

Blok B :

Jumlah Penduduk = 200 jiwa (asumsi kebutuhan air : 60 ltr/jiwa/hari) Kebutuhan air rata-rata Q = (200x60) / (24x60x60) = 0.139 ltr/dtk Kebut air pada jam puncak (Q jp) = 1.75 x 0.138 = 0.24 ltr/dtk

Blok C :

Kebut. air Qjp untuk Blok C dgn 300 jiwa = 0.36 ltr/dtk Kebut. air Qjp untuk Blok C dgn 300 jiwa = 0.36 ltr/dtk

Blok D :

Kebut. air Qjp untuk Blok D dgn 600 jiwa = 0.73 ltr/dtk

Total Blok B , C dan D :

Total Qjp untuk Blok B , C dan = 1.34 ltr/dtk

(19)

2. Berapa

Diameter pipa untuk jalur

A – B

(panjang L = 300 m) ? • Debit jam puncak jalur pipa A – B = 1.34 ltr/dtk

• Berapa diameter pipa jalur A-B ?

Trial and error, coba-coba masukkan beberapa ukuran diameter pipa

(Gunakan tabel kehilangan tekanan !)

o Kehilangan tekanan dgn Pipa Dia. 25 mm (Ø 1 ”)

= 300/100 x 27.33 = 81.99 m D 25 30 40 50

= 300/100 x 27.33 = 81.99 m

Total hL (mayor + minor) = 1.1 * 81.99 = 90.19 m o Kehilangan tekanan dengan Pipa Dia. 30 (Ø 1 ¼”)

= 300/100 x 9.28 = 27.84 m Total hL = 1.1 x 27.84 = 30.62 m

o Kehilangan tekanan dgn Pipa Dia. 40 mm (Ø 1½”) = 300/100 x 3.13 = 9.39

Total hL = 1.1 x 9.39 = 10.33

o Kehilangan tekanan dgn Pipa Dia. 50 mm (Ø 2”) = 300/100 x 1.02 = 3.06

D 25 30 40 50 Q

1.30

3.13

(20)

3. Berapa

Sisa Tekan di

B ?

Trial and error, coba-coba masukkan beberapa ukuran pipa Data : Elevasi A = +90m , Elevasi B = +60,

Misal tinggi air di Reservoir = 1 m,

maka : Garis Tinggi Tekanan (HGL) di A = 90 + 1 m = 91 m

Tinggi Tekanan tersedia utk jalur A-B = 90 – 60 = 30 .. 30 m + 1 m = 31 m

 Untuk pemasangan pipa dengan Dia. 25 mm , HGL di B = 91 – 90.19 = 0.81 m

Diam. pipa hL pipa A - B HGL di B Sisa Tekan di B

Ø 25 ( 1” ) 90.19 91 – 90.19 = 0.81 0.81 – 60 = - 59.19 Ø 30 (1 ¼”) 30.62 91 - 30.62 = 60.38 60.38 - 60 = 0.38

Ø 40 ( 1 ½”) 10.33 91 – 10.33 = 80.67 80.67 - 60 = 20.67

Ø 50 (2’) 3.37 91 – 3.37 = 87.63 87.63 - 60 = 27.63



Jika digunakan pipa Dia. 25 mm (Ø 1”), tekanan di B akan negatif ( - 59.19 m ) !!

(21)

4. Berapa

Diameter pipa jalur

B - C

? dan

Sisa tekan di

C

? • Debit jam puncak untuk jalur B-C = 0.36 ltr/dtk

• Elevasi di B = +60 m , Elevasi di C = +40 m , Panjang jalur B-C = 500 m • Jika dipilih jalur pipa A – B menggunakan pipa Ø 1 1/2” , maka :

Sisa Tekan di B=20.67, Tinggi Garis Tekanan (HGL) di B= 60+20.67= 80.67 m • Trial and error, coba-coba masukkan untuk beberapa diameter

Dia pipa hL pipa B- C (m) Tinggi Garis Tekan, HGL

(m) di C Sisa Tekan (m) di C Dia pipa hL pipa B- C (m)

(m) di C Sisa Tekan (m) di C

Ø 25 ( 1” ) 2.45 x 500/100 x 1,1 = 13.48 80.67 – 13.48 = 67.19 67.19 – 40 = 27.19 Ø 30 (1 ¼”) 0.83 x 500/100 x 1.1 = 4.57 80.67 - 4.57 = 76.1 76.1 – 40 = 36.1 Ø 40 ( 1 ½”) 0.28 x 500/100 x 1.1 = 1.54 80.67 – 1.54 = 79.13 79.13 – 40 = 39.13

Ø 50 (2’) 0.09 x 500/100 x 1.1 = 0.50 80.67 – 0.50 = 80.17 80.17 – 40 = 40.17

(22)

5.

Berapa

Diameter pipa jalur

B - D

? dan

Sisa tekan di

D

? • Debit jam puncak untuk jalur B-C = 0.73 ltr/dtk

• Elevasi di D = +40 m , Elevasi di B = +60 m , panjang = 1.000 m • Jika jalur pipa A – B menggunakan pipa Dia. 1 2” , maka :

Sisa Tekan di B = 20.67 m , Tinggi Tekanan (HGL) di B = 60 + 20.67 = 80.67 m • Trial and error, coba-coba masukkan untuk beberapa diameter

Tinggi Garis Tekan, HGL Dia pipa hL pipa B- D Tinggi Garis Tekan, HGL

(m) di D Sisa Tekan (m) di D Ø 25 ( 1” ) 8.68 x 1000/100 x 1.1 = 95.48 80.67 – 95.48 = - 14.81 - 14.81 – 20 = - 34.81 Ø 30 (1 ¼”) 2.95 x 1000/100 x 1.1 = 32.45 80.67 – 32.45 = 48.22 48.22 – 20 = 28.22 Ø 40 (1 ½”) 0.99 x 1000/100 x 1.1 = 10.89 80.67 – 10.89 = 68.78 68.78 – 20 = 48.78 Ø 50 (2’) 0.32 x 1000/100 x 1.1 = 3.52 80.67 - 3.52 = 77.15 77.15– 20 = 57.15 22

(23)

Jalur Pipa Jmh Pddk L D Pipa Khlgn Tekan hL Tinggi Garis Tekanan ,HGL Sisa Tekan (Jiwa) (m) (inchi) (m) (m) (m) A – B 1.100 300 1 ½ “ 10.33 80.67 20.67 B – C 300 500 1 “ 13.48 67.19 27.19 B – D 600 1.000 1 ¼ “ 32.45 48.22 28.22

Garis Tinggi Hidrolis (HGL) Jalur Pipa A-B-D

0 30 60 90

0 100 200 300 400 500 600 700 800 900 1000 1100 1200 1300

Jalur Pipa A-B-D

A T in g g i (M ) Jarak (M) B D

(24)

RENCANA SISTEM BPSAB TIRTA MAYA ( Jumlah Jiwa yang akan dilayani 1.300 orang) Resv

A

+ 110 200 jiwa Elev + 60 300 jiwa Elev + 40 m

C

B

L = 500 m L = 1000 m L = 300 m Elev + 90 m

BPSAB Tirta Maya : • Jumlah jiwa : 1.300

• Rencana Cakupan : 100%

• Faktor jam puncak (Qjp) : 1.75

SOAL :

Jalur Pipa Jumlah Penduduk L D Pipa Khlgn Tekan Tinggi Garis Tekan (HGL) Sisa Tekan (Jiwa) (m) (inchi) (m) (m) (m) A – B 1.300 300 ? ? ? ? B – C 300 500 ? ? ? ? B – D 800 1.000 ? ? ? ? D - E 200 400 ? ? ? 600 jiwa Elev + 20 m

D

• Faktor jam puncak (Qjp) : 1.75 • Data lain :

Lihat pada gambar !

200 jiwa Elev + 30 m

E

L = 400 m

(25)

Harga Pipa & Valve (Sept ‘09)

HARGA

Per Panjang 4 m’ 6 m‘

No Inchi mm (Maspion)PAV (Rucika)PVC Pipa Besi Ball Valve Gate valve AW , SNI A lokal-1 lokal-2

1 ½ 16 17,000 22,000 91,500 106,000 40,000 70,000 2 ¾ 20 20,500 26,000 118,500 135,000 52,000 3 1 25 25,500 38,000 184,000 185,000 82,000 120,000 4 1¼ 30 36,000 51,000 236,000 165,000 4 1¼ 30 36,000 51,000 236,000 165,000 5 1½ 40 47,000 66,000 275,000 185,000 210,000 6 2 50 70,000 94,000 374,000 543,000 298,000 315,000 7 2½ 65 90,000 120,000 530,000 8 3 75 128,000 185,000 680,000 2,241,000 970,000 915,000 9 4 100 187,000 283,000 983,000 3,472,000 1,754,000 2,707,000

(26)

Diameter Luar (mm)

Ukuran Ketebalan Dinding Pipa (mm) S -10 S – 12,5 Kuat Tekan T = 10 kg/cm2 T = 12,5 kg/cm2 T = 10 kg/cm2 32 1,6 - -40 1,9 - -50 2,4 - -63 - 3,0 2,4

Standar SNI

63 - 3,0 2,4 75 - 3,6 2,9 90 - 4,3 3,5 110 - 5,3 4,2 26

Referensi

Dokumen terkait

Sebagian lagi mungkin menghendaki ketrampilan menggunakan alat- alat dengan cara- cara tertentu, seperti misalnya pada peristiwa penyembelihan kurban, membagikan

Berbeda dengan thalabah PUTM pada saat Kyai Umar Afandi menjadi mudir, pada angkatan I PUTM proyek PWM, karena sejak awal masuk para thalabah sudah dibiayai oleh Muhammadiyah,

Arus perputaran output dan pengeluaran atau lebih dikenal dengan arus perputaran kegiatan ekonomi (circular flows of economics activity) merupakan suatu diagram yang

Sesungguhnya tidak berkurang sedikit pun segala yang ada dalam genggamannya, arsy-Nya (singgasana-Nya) di atas air, dan di tangannya neraca, Dia merendahkan dan

PENGARUH PROGRAM PERIKLANAN DAN PEMASARAN MELALUI E-MAIL DI INTERNET TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK UKM PADA SEKTOR KERAJINAN (HANDYCRAFT), SEPATU DAN SANDAL, MAINAN ANAK, DAN

Setelah penulis membahas dan menarik kesimpulan penulis akan mencoba memberikan saran, dari hasil penelitian di dapat hanya beberapa indikator program periklanan dan

exigua instar 3, dan (3) memperoleh konsentrasi polihedra dan waktu panen yang optimal. Infeksi SeNPV pada larva S. exigua menghambat proses ganti kulit dan mengganggu

Resource selanjutnya adalah Material tiang pancang, untuk menambahkannya, klik kanan mouse pada area Resources of the selected Method kemudian pilih Find and add selected Method 1