• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertemuan 4 - Audit Energi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pertemuan 4 - Audit Energi"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

AUDIT ENERGI

AUDIT ENERGI

Pert

(2)

• Energi Energi merupakan salah merupakan salah satu satu faktor faktor penting dalam penting dalam operasionaloperasional

sebuahindustri, perusahaan, maupun instansi lain, karena memiliki sebuahindustri, perusahaan, maupun instansi lain, karena memiliki

tingkatketergantungan tinggi terhadap kebutuhan energi untuk operasional tingkatketergantungan tinggi terhadap kebutuhan energi untuk operasional usahanya.

usahanya.

• Sehingga diperlukan upaya Sehingga diperlukan upaya konservasi konservasi untuk untuk mencapai tujuan mencapai tujuan efisiensi.efisiensi. •

• EnergiListrik memilki kEnergiListrik memilki kontribusi besar ontribusi besar terhadap biayterhadap biaya a operasional yangoperasional yang

harusdikeluarkan. harusdikeluarkan.

• Peranan Peranan listrik ini listrik ini menjadi semakin penting mengingat menjadi semakin penting mengingat adanyakenaikan adanyakenaikan tarif tarif 

dasar listrik yang mau tak mau

dasar listrik yang mau tak mau memaksa berbagai pihak berlomba-lombamemaksa berbagai pihak berlomba-lomba untuk melakukan penghematan. Kenaikan harga listrik dunia rata-rata

untuk melakukan penghematan. Kenaikan harga listrik dunia rata-rata

7%setahun, sedangkan Indonesia sudah dicanangkan akan ada kenaikan 6% 7%setahun, sedangkan Indonesia sudah dicanangkan akan ada kenaikan 6% tiap 4 bulan.

tiap 4 bulan.

• Salah satu Salah satu alasan kenaikan alasan kenaikan harga harga ini ini adalah untuk adalah untuk membangunmembangun

pembangkit baru guna mencukupi kebutuhan kenaikan konsumsi listrik. pembangkit baru guna mencukupi kebutuhan kenaikan konsumsi listrik.

• Jika Jika setiap ksetiap konsumen bisa onsumen bisa menghemat antara menghemat antara 55 – – 10% 10% saja, saja, maka maka adaada

kemungkinan pada tahun ini tidakdiperlukan pembangkit baru.Pemerintah kemungkinan pada tahun ini tidakdiperlukan pembangkit baru.Pemerintah bisa ikut berperan untuk mendukung program penghematanenergi ini

bisa ikut berperan untuk mendukung program penghematanenergi ini dengan memberikan insentif pada pelaksanaannya.

(3)

• Sesungguhnya program hemat energi ini memberikan

keuntungan pada semua pihak, konsumen bisa mengur angi pembayaran rekening, perusahaan listrik tidak dik ejar-kejarmembuat pembangkit baru, pemerintah bisa mengurangi jumlah rencana hutang.

• Program penghematan listrik adalah bukan sekedar

masalah teknis semata,melainkan merupakan

pertimbangan dan keputusan manajemen, terutama ditinjaudari segi keuangan.Dalam

(4)

• Audit energi merupakan kegiatan penelitian pemaanfaatan

energiuntuk mengetahui keseimbangan dan

mengidentifikasi peluang-peluang penghematan energi.

• Melalui audit energi, kita dapat mengetahui pola distribusie

nergi, sehingga bagian yang mengkonsumsi energi terbesar dapat diketahui.

• Darihasil audit energi juga dapat diketahui besarnya

peluang potensi penghematanapabila dilakukan peningkatan efisiensi.A

• pabila dalam sebuah rumah tangga, AC adalah perangkat

penggerogot listrikterbesar maka bisa dibayangkan berapa banyak batubara harus dibakar untukmemenuhi listrik

(5)

TUJUAN AUDIT ENERGI

Untuk mengetahui nilai Intensitas Konsumsi

Energi dan profil pemakaianenergi eksisting

operasional fasilitas suatu industri pada periode

tertentu.

Untuk mengidentifikasi jenis alternatif konservasi

energi,

maupun penghematan energi sebagai bagian dari

manajemen energi sebuahindustri.

Memilih suatu keputusan alternatif jenis

konservasi energi yang terbaiksebagai

rekomendasi perencanaan manajemen energi

industri

(6)

Aspek Pencapaian yang diharapkan

• saving in money 

 – adanya manajemen energi, dapat mengurangi

biayaoperasional. Dengan demikian keuntungan yang diperoleh perusahaanakan meningkat.

•   environmental protection

 – adanya penggunaan energi yang efisien makaakan

memberikan kontribusi bagi dunia dalam hal membantu pelestarianalam dengan menjaga dan mempertahankan cadangan minyak bumi duniaagar tidak segera habis.

• sustainable development 

 – adanya penggunaan energi yang efisien makaakan

memberikan kontribusi bagi perusahaan di bidang pertumbuhan yang berkelanjutan baik

di sisi finansial maupun

penggunaan peralatan industriyang memiliki lifetime maksimum/optimum.

(7)
(8)

.

1.

Mengamati dimana

penggunaan energi terbesar

• Cara untuk mengetahui penggunaan energi terbesar

adalah denganmelakukan pengumpulan data berupa audit awal dan audit rinci.

• Pengumpulan data pada pelaksanaan audit energi

ditujukan untukmendapatkan informasi mengenai kondisi performa peralatan penggunaenergi dan

teknologi yang digunakan serta kondisi operasi proses padamasing-masing peralatan pengguna energi.

• Kegiatan audit energi awal meliputi pengumpulan data

energi bangunan gedung dengan data yang tersedia da n tidak memerlukan pengukuran

(9)

• a. Dokumentasi bangunan yang dibutuhkan adalah gambar

teknik bangunan sesuai pelaksanaan konstruksi (as built drawing), terdiri dari:

• Tapak, denah dan potongan bangunan gedung seluruh lantai • Denah instalasi pencahayaan bangunan seluruh lantai.

• Diagram satu garis listrik, lengkap dengan penjelasan

penggunaandaya listriknya dan besarnya penyambungan daya listrik PLN serta besarnya daya listrik cadangan dari Diesel Generating Set.

• Pembayaran rekening listrik bulanan bangunan gedung selama

satutahun terakhir dan rekening pembelian bahan bakar minyak (bbm), bahan bakar gas (bbg), dan air

• Menghitung besarnya Intensitas Konsumsi Energi (IKE)

gedung.Intensitas Konsumsi Energi (IKE) Listrik adalah pembagian antarakonsumsi energi listrik pada kurun waktu tertentu dengan satuan luas bangunan gedung.

(10)

KEGIATAN IKE

• 1. Penelitian Konsumsi Energi • 2. Pengukuran energi

• 3. Identifikasi Peluang Hemat Energi • 4. Analisis Peluang Hemat Energi

• Dari hasil studi, statistik dan pengukuran pada sejumlah

gedung bertingkat diperoleh fakta bahwa beban listrik untu k AC rata-ratamencapai sekitar 60% dari seluruh pemakaian listrik. Menurut Pedoman Pelaksanaan Konservasi Energi dan Pengawasannya di Lingkungan Departemen Pendidikan Nasional nilai IKE dari suatu bangunan gedung digolongkan dalam dua kriteria, yaituuntuk bangunan ber-AC dan

(11)
(12)
(13)

• b. audit energi rinci perlu dilakukan untuk mengetahui

profil penggunaanenergi pada bangunan gedung,

sehingga dapat diketahui peralatan pengguna energi apa saja yang pemakaian energinya cukup besar

• c. kegiatan yang dilakukan dalam penelitian energi

adalah mengumpulkan dan meneliti sejumlah masukan yang dapatmempengaruhi besarnya kebutuhan energi bangunan gedung, dan darihasil penelitian dan

pengukuran energi dibuat profil penggunaan

energi bangunan gedung. Energi listrik di industri

diperlukan untuk menggerakkan motor - motor listrik sebagai tenaga penggerak utama pada mesin proses, pemanaskomponen tertentu pada alat, pendinginan, penerangan, dll. Dari semuakeperluan tersebut,

konsumsi energi terbesar adalah untuk menggerakkanmotor

(14)

2. Mengukur Energi Terbuang

Untuk mengetahui jumlah energi yang terbuang

dapat dilihat dariSeluruh analisa energi bertumpu

pada hasil pengukuran. Hasil pengukuranharus

dapat diandalkan dan mempunyai kesalahan

(error) yang masihdapat diterima. Untuk itu

penting menjamin bahwa alat ukur

yangdigunakan telah dikalibrasi oleh instansi yang

berwenang. Alat ukur yangdigunakan dapat

berupa alat ukur yang dipasang tetap

(permanent) padainstalasi atau alat ukur yang

dipasang tidak tetap (portable)

(15)

3. Menganalisis data

• memperbaiki bagaimana, di mana dan bilamana energi

digunakan secara efektif dan efisien

• produksianalisis tersebut dimaksudkan untuk mengeta

hui secararinci besarnya potensi penghematan energi yang dapat dilakukan danmenyusun rekomendasi

langkah-Iangkah penghematan energi berdasarkan kriteria tanpa biaya, biaya rendah, biaya sedang dan biaya tinggi yangdapat ditindaklanjuti oleh pihak

industri

• mengenai factor daya, factor kebutuhan,

factor beban dan kualitas listrik akan memberi gambar an yang lebih jelasmengenai kelistrikan

(16)

Analisa yang dilakukan auditor energi

profesional

1. Struktur beban Kinerja dari penggunaan

listrik dapat dilihat melalui kurva bebannya

 –

biaya listrik mereka dibedakan berdasarkan pengg

unaan selamadan di luar beban. Puncak (peak

load). Biaya yang dikenakan semasa beban puncak

akan lebih mahal

2. Faktor daya

3. Model penilaian dari kinerja operasi

waktu

operasi alat

(17)

Analisis sumber energi dan konsumsi

energi pada peralatan pengguna energi

1. Mass and heat balance

 –

 untuk menghitung seberapa besar

utilitas penggunaan energi dan losses energi pada

suatu sistem proses danmasing-masing peralatan

pengguna energi. Losses energi inikemudian

dianalisa untuk dipertimbangkan berapa biaya

(khususyang bersifat medium dan high cost

implementasi) yang harusdikeluarkan untuk

mengkonversi losses tersebut menjadi

(18)

2. Menganalisis/inventarisasi konsumsi energi terhadap produk yangdihasilkan atau intensitas energi terhadap alur proses

maupun peralatan pengguna energi sebagai paramete r untuk mengetahui tingkat efektifitas

3. Menganalisis performance dan efisiensi peralatan pengguna dan penghasil energian efisiensi

penggunaan energi

4. Menentukan benchmark intensitas energi 5. Identifikasi potensi konservasi energi guna

mengetahui tingkatefisiensi peralatan pengguna energi

6. Menganalisis secara teknik dan ekonomi untuk mengetahuikelayakan potensi konservasi energ

7. Rekomendasi langkah-langkah implementasi potensi / peluangkonservasi energi disusun berdasarkan skala prioritas biayaimplementasi (no cost / low cost,

(19)

4. Menetapkan strategi untuk memperoleh

peluang hemat energi

a) Mengurangi Konsumsi Energi Listrik Pada Sistem Penerangan

b) Memanfaatkan cahaya alami pada siang hari sebaik-baiknya

c) Matikan lampu-lampu listrik apabila sudah tidak digunakan

d) Peliharalah bola lampu atau tabung lampu beserta kapnya ataureflektornya agar tetap bersih

e) upaya untuk menggeser penggunaan energi yang

bersumber dari unrenewable resources ke energiyang bersifat renewable resources

(20)

Penghematan di industri

Melakukan optimasi penggunaan alat berat

dan ringan

Penggunaan alat / bahan penghemat BBM

Sistem pengendalian biaya energi

Adanya pemberian insentif atas

keberhasilan penghematan yang terjadi akan

menguatkan keberhasilan atas sistem pengen

dalian biaya energi tersebut.

(21)

5. Analisis peluang hemat energi

• Apabila peluang hemat energi telah diidentifikasi,

selanjutnya perlu ditindak lanjuti dengan analisis pelua ng hemat energi, yaitu dengancara membandingkan potensi perolehan hemat energi dengan biaya

yangharus dibayar untuk pelaksanaan rencana penghematan energi yangdirekomendasikan.

• Analisis peluang hemat energi dapat juga dilakukan

dengan penggunaan program komputer yang telah dire ncanakan untukkepentingan itu dan diakui oleh

masyarakat profesi.

• Penghematan energi pada bangunan gedung

(22)

Usaha peluang hemat energi

Menekan penggunaan energi hingga sekecil

mungkin (mengurangidaya terpasang/terpakai

dan jam operasi

 Memperbaiki kinerja peralatan

(23)

Rekomendasi untuk menerapkan

strategi dari hasil audit

Untuk menerapkan strategi dari hasil audit

sebenarnya tergantungdari kebijakan industri

atau perusahaan yang bersangkutan.

Penerapan strategi tersebut merupakan langkah

nyata untuk melakukan penghematan energi.

Penghematan energi memang penting,

tetapi jangan sampai mengurangi kenyamanan se

hingga mempengaruhi kinerja suatu perusahaan

atau industri.

Harus sesuai standar yang telah ditetapkandan

 jangan sampai mengurangi tingkat keselamatan

Salah satu langkah untuk penghematan listrik

Referensi

Dokumen terkait

Untuk rancangan dari website sarana promosi Fakultas Teknik Universitas Asahan berbasis web mobile yang akan dibangun, penulis membuat aplikasinya dengan tampilan

Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor penyebab keterlambatan yang memiliki risiko signifikan dan berpengaruh terhadap penyimpangan mutu pelaksanaan jalan

Hasil pengumpulan data penelitian ini menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada 56 responden, menunjukkan bahwa peristiwa resiko yang masuk dalam kategori tinggi

Hasil wawancara dengan Riyanto, Accont Officer BPRS Suriyah KC Kudus pada hari Jum’at, 21 April 2017.. 3) BPRS Suriyah KC Kudus menilai dari usaha calon nasabah. Apabila calon nasabah

Hasil penelitian ini yang menunjukkan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kepatuhan konsumsi tablet Fe dengan status hemoglobin sesuai dengan penelitian yang dilakukan

N A M A : drg. GANDHI RIJANTHO, Sp.Ort UNIT KERJA : RSUD Balung N I P : 19620821 199203 1 009 KABUPATEN : Jember

Masalah moral (akhlak) adalah suatu yang menjadi perhatian dimana saja, karena kerusakan akhlak seseorang akan mengganggu ketenteraman orang lain. Di negara kita tercinta

Jika UML lebih kecil dari atau sama dengan salah saji yang dapat ditoleransi, hasil sampel mendukung kesimpulan bahwa nilai buku populasi tidak dicatat melebihi