• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pedoman Penyusunan Tugas Akhir hal. 1 BAB I PENDAHULUAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pedoman Penyusunan Tugas Akhir hal. 1 BAB I PENDAHULUAN"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

A. Kedudukan Karya Tulis Ilmiah di Universitas Kuningan

Seperti halnya di Perguruan Tinggi pada umumnya, kedudukan karya tulis ilmiah di Universitas Kuningan sangat penting dan merupakan bagian dari tuntutan formal akademik. Dilihat dari jenisnya, karya tulis ilmiah terdiri atas makalah, laporan, dan Tugas Akhir. Dilihat dari tujuan penulisannya, karya tulis ilmiah dibedakan ke dalam dua jenis. Pertama, untuk memenuhi tugas-tugas perkuliahan, yaitu makalah dan laporan. Kedua, karya tulis ilmiah yang merupakan, syarat yang dituntut dari mahasiswa ketika menyelesaikan program studi, yaitu Tugas Akhir (untuk D3).

Melalui karya tulis ilmiah, mahasiswa mengungkapkan pikirannya secara sistematis sesuai dengan kaidah-kaidah kelimuan. Dengan mengacu kepada hasil kajian pustaka yang bersumber dari publikasi ilmiah dalam bentuk jurnal, buku teks, atau publikasi di Internet, mahasiswa melakukan pengamatan lapangan, melakukan penelitian historis atau kajian kepustakaan. Dalam kaitan ini karya tulis ilmiah merupakan wahana komunikasi hasil-hasil penelitian ilmiah dan masyarakat akademiknya untuk diuji secara terbuka dan objektif serta mendapatkan koreksi dan kritik.

Di samping itu karya tulis ilmiah merupakan wahana untuk menyajikan nilai-nilai praktis maupun nilai-nilai teoritis hasil-hasil pengkajian dan penelitian ilmiah yang dilakukan oleh mahasiswa. Dengan sifat dan kedudukan ini maka karya tulis ilmiah, dalarn lingkungan masyarakat akademik dapat memperkaya khasanah keilmuan dan memperkokoh paradigma keilmuan pada bidang atau disiplin ilmu yang relevan. Proses akumulasi, validasi dan bahkan falsifikasi dalam kegiatan ilmiah melalui penelitian-penelitian dan pengkajian-pengkajian ilmiah ini dapat memberikan kontribusi untuk perkembangan suatu disiplin keilmuan.

(2)

Dari uraian di atas dapatlah disimpulkan bahwa karya tulis ilmiah di lingkungan Universitas Kuningan mengemban dua misi, yaitu:

1. Wahana untuk melatih mahasiswa mengungkapkan pikirannya secara sistematis, tertib dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. 2. Memberikan sumbangan pada perkembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi.

Jika yang pertama merujuk pada sasaran prosesnya, maka yang kedua lebih mengacu pada produknya. Dua misi ini seyogyanya disadari baik oleh para dosen yang memberikan bimbingan maupun oleh mahasiswa yang dibimbing.

B. Posisi Pedoman Karya Tulis Ilmiah di Universitas Kuningan

Usaha untuk menyusun pedoman baku mengenai penulisan karya tulis ilmiah mahasiswa yang berlaku umum untuk semua jurusan / program studi di Universitas Kuningan dilatar belakangi oleh alasan-alasan berikut ini.

Pertama ada kecenderungan bahwa tuntutan karya tulis ilmiah berbeda-beda dalam jenis tingkat kesukaran, dan formatnya. Perbedaan tersebut terjadi juga antara jurusan-jurusan / program studi dalam satu fakultas. Bahkan dalam satu jurusan / program studi tuntutan yang ditetapkan oleh dosen pembimbing kepada mahasiwa yang dibimbing seringkali berbeda, misalnya dalam sistematika isi karya ilmiah, cara pengutipan, penulisan daftar pustaka, dan jenis karya ilmiah yang dituntut. Keadaan ini menimbulkan kesan bahwa ruang lingkup dan format penulisan karya tulis ilmiah tergantung kepada selera, persepsi dan tuntutan dosen yang membimbingnya yang kemudian menimbulkan kebingungan baik pada dosen maupun pada mahasiswa.

Kedua, seakan-akan setiap jurusan mengembangkan standarnya sendiri-sendiri yang dianggap cocok. Standar ini tidak jarang mencerminkan latar belakang pengetahuan dan pengalaman para dosen, yaitu pengetahuan tentang bidang studi yang dipelajarinya, pengetahuaan tentang pengalaman selama rnemberikan bimbingan kepada para

(3)

mahasiswanya, dan pengalaman terdahulu ketika mereka dibimbing di S1, S2, atau S3. Timbul anggapan bahwa karya tulis ilmiah yang baik adalah yang sesuai dengan apa yang diketahui, pernah dipelajari dan dialami masing-masing dosen.

Ketiga karakteristik karya tulis ilmiah pada setiap jurusan/program studi seringkali kabur batasan-batasannya. Kekaburan tersebut meliputi dua hal, pertama ruang lingkup persoalan yang semestinya dibahas oleh satu jurusan / program studi. Kedua, tidak jelas apakah yang sesungguhnya secara esensial membedakan Tugas Akhir dengan karya ilmiah yang lain seperti :makalah, laporan buku. Situasi demikan terus berlangsung tanpa ada suatu pedoman tuntutan yang ditetapkan dan berlaku untuk semua mahasiswa di semua jurusan / program studi.

ltulah sebabnya suatu pedoman umum diperlukan agar ada kesamaan bahasa antara dosen dan mahasiswa berkenaan dengan perngertian ruang lingkup karakteristik, dan format karya tulis ilmiah mahasiswa yang berlaku secara umum di lingkungan Fakultas Ilmu Komputer Universitas Kuningan. Tentunya pedoman ini tidak mengabaikan kekhasan yang dikembangkan oleh setiap jurusan / program studi atau fakultas sejauh kekhasan tersebut tidak terlampau jauh menyimpang dari pedoman umum ini.

C. Tujuan Penyusunan Buku Pedoman

Buku pedoman ini disusun dengan maksud untuk memberikan pedoman umum kepada para dosen dan mahasiswa dalam penulisan karya ilmiah. Dengan adanya pedoman ini, diharapkan akan tercipta kesamaan bahasa mengenai pengertian dasar karya tulis ilmiah, lingkupnya, isinya, karakteristiknya dan format penulisannya.

D. Sistematika Isi Buku Pedoman

Buku ini terdiri atas empat bab, bab I mengemukakan kedudukan, karya tulis ilmiah di Universitas Kuningan, alasan pentingnya buku pedoman, tujuan penyusunan buku pedoman, dan sistematika isi buku

(4)

pedoman ini. Selanjutnya, Bab II berisi pedoman penulisan Tugas Akhir, Bab III menjelaskan sistematika isi Tugas Akhir dan Bab IV berisi teknik penulisan karya ilmiah.

(5)

BAB II

PENULISAN TUGAS AKHIR

A. Pengertian

Tugas Akhir adalah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikan Program Diploma Tiga (D3). Tugas Akhir merupakan bukti kemampuan akademik mahasiwa dalam penelitian yang berhubungan dengan bidang keahliannya. Tugas Akhir disusun dengan bimbingan 1 orang dosen pembimbing dan dipertahankan dalam ujian sidang untuk mencapai gelar Ahli Madya.

B. Karakteristik

Tugas Akhir mempunyai karakteristik sebagai berikut ini :

1. Terarah pada eksplorasi permasalahan atau pemecahan masalah pada topik-topik bidang keilmuan yang sesuai dengan program studi mahasiswa.

2. Ditulis atas dasar hasil pengamatan dan observasi lapangan atau penelaahan pustaka yang relevan.

3. Ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar. 4. Tugas Akhir berbobot 4 SKS.

C. Ruang Lingkup

Ruang lingkup Tugas Akhir difokuskan pada bidang kajian yang sesuai dengan jurusan atau program studi masing-masing.

D. Persyaratan

1. Mahasiswa D3 yang berhak menulis Tugas Akhir adalah mereka yang memenuhi persyaratan berikut ini :

a. Telah lulus minimal sebanyak 101 SKS dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,00.

b. Telah lulus mata kuliah Riset Teknologi Informasi dengan nilai min C.

(6)

2. Waktu untuk bimbingan Tugas Akhir paling lama 6 (enam) bulan. Perpanjangan waktu bimbingan paling lama 1 x 6 bulan atas usul pembimbing.

3. Tebal Tugas Akhir sekitar 50-75 halaman (tidak termasuk lampiran).

E. Pembimbingan

1. Prosedur Pembimbingan

Penyelesaian Tugas Akhir melalui tahap persiapan, pelaksanaan, dan ujian.

a. Tahap persiapan

1). Mahasiswa calon diwajibkan menyusun usulan rancangan penulisan Tugas Akhir kepada Program Studi yang memuat : a. Judul Tugas Akhir

b. Latar belakang masalah

c. Identifikasi masalah termasuk pertanyaan penelitian d. Tujuan penelitian

e. Kegunaan penelitian f. Operasionalisasi judul

g. Kerangka pemikiran / ringkasan tinjauan teoritis (bab buku, jurnal, Internet, dan laporan penelitian yang relevan).

h. Metodologi penelitian mencakup metode Perancangan sistem dan Analisis Sistem (bagi yang merancang system). i. Sistematika penulisan

Pada tahap persiapan mahasiswa dianjurkan untuk melakukan konsultasi atau diskusi dengan dosen yang memiliki keahlian dalam bidang kajian yang diteliti. Tujuannya adalah untuk memantapkan topik, permasalahan serta metodologi penelitian yang direncanakan.

(7)

Akhir calon dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dosen-dosen yang dapat membantunya mempertajam rumusan masalah hingga menjadi rancangan lengkap.

2). Mengajukan rancangan tersebut ke Program Studi untuk mendapatkan pengesahan dari Dewan Bimbingan Tugas Akhir.

3). Dosen Pembimbing Tugas Akhir ditetapkan oleh SK Dekan

b. Tahap Pelaksanaan Penelitian

Setelah Surat Keputusan pengangkatan pembimbing dikeluarkan maka calon yang bersangkutan mulai bekerja di bawah bimbingan pembimbing yang telah ditunjuk. Apabila seorang mahasiswa berkeberatan atas seorang pembimbing yang bersangkutan dapat mengajukan permohonan pengganti pembimbing kepada Dewan Bimbingan Tugas Akhir.

Berdasarkan kesepakataan antara pembimbing dengan mahasiswa yang dibimbingnya, kegiatan penelitian dilaksanakan selama proses penelitian yang kemudian dilanjutkan dengan proses penulisan yang sistematikanya sesuai dengan pedoman penyusunan karya ilmiah / Tugas Akhir. Konsultasi mahasiswa kepada pembimbing harus dilakukakan secara teratur sesuai dengan perjanjian.

Setiap hasil penelitian dan penulisan diajukan pada pertemuan antara pembimbing dengan mahasiswa yang dibimbing. Proses bimbingan ini terekam dalam kartu bimbingan.

c. Tahap penyelesaian akhir

Berdasarkan penilaian pembimbing bahwa penulisan sudah memenuhi persyaratan suatu Tugas Akhir, maka ujian untuk yang bersangkutan dapat dilaksanakan (sesuai dengan

(8)

jadwal yang dikeluarkan oleh Fakultas).

2. Persyaratan Dosen Pembimbing

Dosen pembimbing penulisan Tugas Akhir ditetapkan sebagai berikut :

a. Pembimbing penulisan Tugas Akhir sebanyak 1 orang

b. Pernbimbing serendah-rendahnya berpangkat Asisten Ahli atau bergelar Master (S2) sesuai dengan bidang keahliannya.

c. Pembimbing Tugas Akhir telah memiliki pengalaman menulis Tugas Akhir atau, pengalaman menulis karya ilmiah yang setara dengan Tugas Akhir.

d. Pembimbing Tugas Akhir memiliki keahlian yang relevan dengan masalah/topik Tugas Akhir yang ditulis oleh mahasiswa yang dibimbingnya.

3. Tugas Pembimbing

Pernbimbing bertugas :

1). Memberikan arahan tentang rumusan akhir usulan penelitian, sistematika dan materi Tugas Akhir.

2). Menelaah dan memberikan rekomendasi tentang prosedur pengumpulan data yang akan digunakan.

3). Memberikan persetujuan akhir terhadap naskah Tugas Akhir yang akan diajukan ke sidang ujian.

4). Membimbing mahasiwa dalam menggunakan bahasa yang benar.

F. Sistematika

Sistematika penulisan Tugas Akhir merujuk pada BAB III pedoman ini.

G. Penilaian

Penilaian Tugas Akhir dilakukan terhadap isi, bahasan, metode, sistematika dan penyajian. Tugas Akhir dipertahankan dalam ujian sidang, dan penilaian diberikan terhadap penguasaan isi, kemampuan

(9)

mempertahankan Tugas Akhir secara ilmiah, dan kemampuan menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa keilmuan dalam bidang studi yang bersangkutan secara baik dan benar. Penilaian Tugas Akhir dilakukan oleh dosen penguji yang terdiri atas minimal 2 orang dosen di luar dosen pembimbing. Syarat dosen penguji minimal berpangkat Lektor bagi dosen berpendidikan S1 atau Asisten Ahli bagi dosen yang berpendidikan S2 dan S3 pada bidang keahlian yang sesuai.

Penilaian dilakukan dengam menggunakan format penilaian pada halaman berikut ini.

H. Perbaikan Tugas Akhir Dalam Rangka Lulus Bersyarat

Mahasiswa dapat dinyatakan lulus bersyarat oleh panitia penguji apabila naskah, Tugas Akhirnya masih perlu diperbaiki karena dianggap masih mengandung kelemahan yamg cukup mendasar. Mahasiswa yang bersangkutan diarahkan oleh anggota panitia penguji yang ditunjuk, untuk kemudian hasilnya yang telah disetujui pengarah ditelaah kembali oleh Pimpinan Jurusan / Prograrn untuk dikomentari dan disahkan.

(10)

FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KUNINGAN

Kampus I : Jalan Tjut Nyak Dien Telp. (0232) 874824 Kampus II :Jalan Pramuka Nomor 67 Kuningan 45512 Telp.

(0232) 876756

PENILAIAN TUGAS AKHIR

Nama : ………..

No. Induk Mahasiswa : ……….. Jurusan/Program : ………..

Pembimbing : ………..

Judul Tugas Akhir : ………..

No. Komponen Penilaian Tugas Akhir Rentang Skor (0-4)

1. Judul Tugas Akhir

2. Bobot permasalahan yang diteliti 3. Rumusan Masalah

4. Teknik perancangan (disesuaikan) 5. Kelengkapan data

6. Teknik analisis (disesuaikan) 7. Kebahasaan

8. Kesimpulan dan saran Jumlah Skor Rata-rata Skor Nilai Akhir Kuningan, __________ Pembimbing I/II*), ___________________ Keterangan Nilai Akhir : A = 3,3 - 4,0 B = 2,5 - 3,2 C = 1,7 - 2,4 D = 0,9 - 1,6 E = 0 - 0,8

(11)

BAB III

SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR

Walaupun tidak ada ketentuan yang dipandang terbaik tentang penulisan Tugas Akhir, pada bagian ini dikemukakan sistematika penulisan yang dapat digunakan sebagai pedoman oleh para mahasiswa Program Studi Diploma 3 Universitas Kuningan .

Bab-bab yang tercantum dalam sistematika hendaknya tidak dianggap sebagai satu-satunya pilihan. Apa yang dikemukakan tersebut adalah jumlah bab minimal. Artinya, jumlah bab dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan; misalnya hasil-hasil penelitian dikemukakan berdasarkan subtopik yang diteliti, sehingga lebih dari satu bab.

STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR

Susunan struktur Penulisan Tugas Akhir adalah sebagai berikut : 1. Bagian Awal

2. Pendahuluan

3. Tinjauan Pustaka / Landasan Teori.

4. Hasil Penelitian dan Analisa Bagian Pokok 5. Kesimpulan & Saran

6. Bagian akhir

1. Bagian Awal

Bagian Awal, terdiri atas : - Halaman Judul

Ditulis sesuai dengan cover depan Penulisan Tugas Akhir standar Universitas Kuningan.

- Lembar Pengesahan

Dituliskan Judul Penelitian, Nama, NIM, Tanggal Sidang, Tanggal Lulus, dan tanda tangan pembimbing, koordinator Penulisan, serta Ketua Program Studi.

(12)

- Abstraksi

Berisi ringkasan dari penulisan. Maksimal 1 halaman. - Kata Pengantar

Berisi ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang ikut berperan dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan Tugas Akhir (a.l. Rektor, Dekan, Ketua Jurusan, Pembimbing, Perusahaan).

- Daftar Tabel 

- Daftar Gambar  Kalau ada - Daftar Lampiran 

2. Pendahuluan

Pendahuluan menguraikan pokok persoalan. Terdiri dari : - Latar Belakang Masalah

Menguraikan mengapa penulis sampai kepada pemilihan topik permasalahan yang bersangkutan.

- Identifikasi Masalah

Menguraikan masalah yang ada yang berhubungan dengan penelitian dalam bentuk point-point.

- Batasan Masalah

Memberikan batasan yang jelas bagian mana dari persoalan yang dikaji dan bagian mana yang tidak diambil dari Identifikasi yang ada. - Tujuan Penulisan

Menggambarkan hasil-hasil yang diharapkan dari penelitian ini dengan memberikan jawaban terhadap masalah yang diteliti.

- Metode Penelitian

Menjelaskan cara pelaksanaan kegiatan penelitian, mencakup cara pengumpulan data dan cara analisa data.

Jenis-Jenis Metode Penelitian :

a. Studi Pustaka : Semua bahan diperoleh dari buku-buku dan/atau jurnal.

b. Studi Lapangan : Data diambil langsung di lokasi penelitian. c. Gabungan : Menggunakan gabungan kedua metode di atas.

(13)

(Bila penulis melakukan Praktek Kerja, laporan ditulis menurut format penulisan Tugas Akhir).

- Sistematika Penulisan

Memberikan gambaran umum dari bab ke bab isi dari Penulisan Tugas Akhir.

3. Landasan Teori (untuk yang melakukan penelitian)

Menguraikan teori-teori yang menunjang penulisan / penelitian, yang bisa diperkuat dengan menunjukkan hasil penelitian sebelumnya.

4. Gambaran Umum Perusahaan (untuk yang melakukan penelitian / kerja praktek di perusahaan)

Menguraikan secara singkat profil perusahaan tempat dilakukannya kerja praktek / penelitian. Dibuat bab seendiri (tidak termasuk dalam landasan teori).

5. Hasil Penelitian dan Analisa

Bagian ini dapat dipecah menjadi beberapa bab. - Hasil Penelitian (Analisa Perusahaan)

Menguraikan hasil penelitian yang mencakup semua aspek yang terkait dengan penelitian.

- Analisa dan Pembahasan (Pembahasan)

Menjelaskan tentang keterkaitan antar faktor-faktor dari data lapangan yang diperoleh dan membahas masalah-masalah yang diajukan.

6. Kesimpulan dan Saran

Bab ini bisa terdiri dari Kesimpulan saja atau ditambahkan Saran. - Kesimpulan

Berisi jawaban dari masalah yang diajukan penulis, yang diperoleh dari penelitian.

(14)

Ditujukan kepada pihak-pihak terkait, sehubungan dengan hasil penelitian.

7. Bagian Akhir - Daftar Pustaka

Berisi daftar referensi (buku, jurnal, majalah, dll), yang digunakan dalam penulisan.

- Daftar Simbol

Berisi deretan simbol-simbol yang digunakan di dalam penulisan, lengkap dengan keterangannya.

- Lampiran

Penjelasan tambahan, dapat berupa uraian, program, gambar, perhitungan-perhitungan, grafik, atau tabel, yang merupakan penjelasan rinci dari apa yang disajikan di bagian-bagian terkait sebelumnya.

(15)

BAB IV

TEKNIK PENULISAN

1. Teknik Pengetikan

Tugas Akhir ditulis dengan menggunakan kertas HVS 80 gram ukuran A4. Pengetikan Tugas Akhir perlu mengikuti aturan-aturan berikut ini. a. Menggunakan tipe huruf Times New Roman atau Arial dengan

ukuran 12 pt dengan menggunakan print laser/tinta.

b. Jarak antar baris satu dengan baris berikutnya pada isi bab adalah dua spasi. Jarak pengetikan dua spasi ini juga berlaku untuk pengetikan daftar isi.

c. Batas tepi, kiri,atas, kanan, dan bawah masing-masing adalah margin kiri 4 cm, margin atas 4 cm, margin kanan 3 cm, dan margin bawah 3 cm.

d. Pengetikan paragraf baru dimulai dengan awal kalimat yang menjorok masuk kedalam dengan lima pukulan tik dari awal tepi kiri atau lima huruf (1tab) bila dengan komputer.

e. Penulisan semua judul dan sub-sub judul menggunakan HURUF KAPITAL SEMUA, tanpa garis bawah dan tanpa titik. Nomor Bab menggunakan HURUF KAPITAL, kecuali kata sambung. Nomor Urut bagi judul paragraf menggunakan angka Hindu-Arab atau abjad.

f. Cara penomoran dapat mengguanakn salah satu cara dari kedua cara berikut ini.

Cara pertama : I., A., 1., 1), a), (1), (a) Cara Kedua : I., 1., 1.1, 1.1.1, dst.

Dalam Tugas Akhir cara penomoran ini harus digunakan secara konsisten, jadi tidak boleh dicampur adukan. Kedua cara tersebut mengandung kelemahan. Kelemahan cara pertama ialah mungkin terjadinya nomor yang sama dalam bab yang sama. Sedangkan kelemahan cara kedua akan mengambil ruang yang banyak sehingga memungkinkan sempitnya untuk menulis uraian.

(16)

g. Perpindahan dari satu butir ke butir yang berikutnya tidak harus menjorok, melainkan dapat diketik lurus/simetris agar tidak mengambil terlalu banyak tempat dan demi keindahan format. h. Penggunaan nomor urut sebagaimana disebutkan pada butir f di

atas sebaiknya dibatasi dan jangan berlebihan, karena pada prinsipnya karya tulis ilmiah lebih banyak menggunakan model esei, bukan pointers.

i. Judul tabel ditulis di sebelah atas tabel, sedangkan judul untuk bagan, diagram, atau gambar ditulis di sebelah bawahnya.

j. Dalam lampiran, huruf yang dipakai untuk menulis listing program adalah Courier New dengan 11pt dan menggunakan spasi 1.

2. Sampul Luar

Sampul luar Tugas Akhir berisi : (1 judul (dicetak dengan HURUF KAPITAL SEMUA dan tidak boleh menggunakan singkatan, jika ada sub judul maka yang ditulis dengan huruf besar hanya awal dari setiap kata, (2) maksud penulisan Tugas Akhir, (3) Logo Universitas Kuningan (4) Nama penulis, (5) Nomor pokok, (6) Nama Jurusan, (7) Fakuktas (8) Universitas dan (9) tahun penulisan. Sedangkan untuk

warna sampul luar berwarna biru dongker (tua) dengan tinta emas dan

pembatas antar bab berwarna biru muda.

Rumusan maksud penulisan Tugas Akhir ditulis :

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari

Syarat Memperoleh Gelar Ahli Madya ………. Program Studi ………

3. Sampul dalam

Isi sampul dalam sama persis dengan apa yang ditulis dalam sampul luar.

(17)

Halaman ini disediakan untuk pengisian moto dari penulis dalam pembuatan Tugas Akhir dan persembahan yang akan disampaikan penulis pada pihak-pihak yang mereka anggap perlu.

5. Halaman pernyataan

Halaman ini disediakan untuk pernyataan keaslian Tugas Akhir. Isi pernyataan untuk Tugas Akhir adalah sebagai berikut :

“Dengan ini saya menyatakan bahwa Tugas Akhir dengan judul ….. ini beserta seluruh isinya adalah benar-benar karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung resiko / sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika kelimuan dalam karya saya ini, atau ada klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini”.

Tempat, tanggal, tahun Yang membuat pernyataan, ttd

(Penulis Tugas Akhir) 6. Halaman Persetujuan

Halaman ini disediakan untuk tanda tangan persetujuan dari para pembimbing, Ketua Jurusan / Program studi sebagai tanda mengetahui atas Tugas Akhir yang bersangkutan.

Nama pembimbing ditulis lengkap dengan gelar akademiknya dengan mengguanakan huruf kecil kecuali huruf pertama, jadi tidak menggunakan huruf kapital semua. Misalnya Prof. Dr. Ahmad Amir ; Syahrul, Ph.D., Drs. Nandang Gunawan, M.Pd, M.A., dst.

7. Batas antara Bab di beri ketas juslak berwarna sesuai warna sampul luar dengan logo Universitas Kuningan, hal ini dimaksudkan untuk mempermudah dalam mencari setiap bab dari Tugas Akhir yang dibuat (lihat di halaman terakhir)

(18)

8. Cara Menulis Kutipan dan Sumber Kutipan

Bebarapa aturan yang perlu diketahui dalam penulisan kutipan dan sumber kutipan didasarkan kepada sistem Harvard sebagai berikut :

a. Kutipan ditulis dengan menggunakan “dua tanda kutip” jika kutipan ini merupakan kutipan pertama atau dikutip penulisnya. Jika kutipan kutipan itu diambil dari kutipan maka kutipan tersebut ditulis dengan menggunakan ‘satu tanda petik’.

b. Jika bagian yang dikutip terdiri atas tiga baris atau kurang, kutipan ditulis dengan menggunakan tanda petik (sesuai dengan ketentuan pertama) dan penulisannya digabung ke dalam paragraf yang ditulis oleh pengutip dan diketik dengan jarak dua spasi.

Contoh :

…. Memberikan perlindungan yang berlebihan, melainkan cinta dalam arti “ … a relationship that nourishes us as we give, and …“ (Cole, 1993: 832).

c. Jika bagian yang dikutip terdiri dari empat baris atau lebih, maka kutipan ditulis tanpa tanda kutip dan diketik dengan jarak satu spasi. Baris pertama diketik mulai pada pukulan ke enam dan baris kedua diketik mulai pada pukulan keempat.

Contoh :

Lindgren (1976: 225) memandang faktor kepribadian sebagai ego strength yang mempengarhi keberhasilan seseorang, sebagaimana dikemukakannya bahwa :

Ego strength is general “omnibus” type of factor that related to success of all kinds, in ……dst.

d. Jika bagian dari yang dikutip ada bagian yang dihilangkan, maka penulisan bagian itu diganti dengan tiga buah titik. Contoh penulisan tampak pada butir kedua diatas.

(19)

e. Penulisan sumber kutipan ada beberapa kemungkinan seperti berikut :

1). Penulisan kutipan mendahului kutipan, cara penulisannya adalah nama penulis yang dikutip dengan tahun penerbitannya, dan nomor halaman yang dikutip yang keduanya diletakan di dalam kurung.

Contoh :

Sebagaimana dikemuakan oleh Sternberg (1984: 41) bahwa “In Piaget’s Theory …”

2). Jika sumber kutipan ditulis setalah kutipan, maka penulis, tahun penerbitan, dan nomor halaman yang dikutip semuanya diletakan di dalam kurung.

Contoh :

“The personality patern is inwardly…” (Hurlock, 1997: 19). 3). Jika sumber kutipan merujuk sumber lain atas bagian yang

dikutip, maka sumber kutipan yang ditulis tetap sumber kutipan yang digunakan pengutip tetapi dengan menyebut siapa yang mengemukakan pendapat tersebut.

Contoh :

Chomsky (Yelon dan Weinsten, 1997 : 62) mengemukakan bahwa: ”…children are born with innate understanding of the structure of language.”

4). Jika penulis terdiri atas dua orang, maka nama keluarga kedua penulis tersebut harus disebutkan. Misalnya, Sharp dan Green (1996: 1) Kalau penulisnya lebih dari dua orang maka yang disebutkan nama keluarga dari penulis pertama dan diikuti oleh et.al. misalnya, Mc Clelland et.al. (1960: 30).

5). Jika Sumber yang dikutip dibahas oleh beberapa orang dalam sumber yang berbeda maka cara penulisan sumber kutipan itu adalah sebagai berikut :

(20)

Beberapa studi tentang anak-anak yang mengalami kesulitan belajar (Dunkey, 1792; Miggs, 1976; Parmenter, 1976) menunjukan bahwa (tulis intisari rumusan yang dipadukan dari ketiga sumber tersebut).

6). Jika Sumber kutipan itu adalah beberapa karya tulis dari penulis yang sama pada tahun yang sama maka cara penulisannya adalah dengan menambahkan huruf a, b, dan seterusnya pada tahun penerbitan.

Contoh : (Brat, 1998a, 1998b).

7). Jika Sumber kutipan itu tanpa nama, maka penulisannya adalah : (Tn.1972: 18).

8). Jika yang diutarakan pokok-pokok pikiran seorang penulis, tidak perlu ada kutipan langsung, cukup dengan menyebutkan sumbernya.

9. Cara Menulis Angka

Cara menulis angka dalam suatu kalimat adalah sebagai berikut : a. Ditulis dengan kata-kata apabila angka tersebut kurang dari 10.

Contoh :

Dalam dua minggu ini …

b. Ditulis dengan angka arab apabila angka tersebut 10 atau lebih Contoh :

Dari 20 kandidat untuk jabatan Ketua Organisasi …

c. Untuk simbol kimia, matematika, statistika, dst. penulisan dilakukan apa adanya sesuai dengan kelaziman dalam bidang yang bersangkutan

10. Cara Menulis Singkatan

Penulisan singkatan mengikuti aturan sebagai berikut :

a. Untuk penulisan pertama kali satu nama harus ditulis lengkap dan kemudian diikuti dengan singkatan resminya dalam kurung.

(21)

Dalam laporan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) disebutkan bahwa …

b. Untuk penulisan berikutnya singkatan resmi yang ada dalam kurung digunakan tanpa perlu menuliskan kepanjangnnya.

Contoh :

Dalam laporan PBB tersebut dinyatakan pula bahwa … c. Singkatan yang tidak resmi tidak boleh digunakan. 11. Cara Penulisan Daftar Pustaka

Komponen-komponen yang harus dicantumkan dalam daftar pustaka ini adalah sebagi berikut :

a. Nama penulis, dengan cara menuliskan terlebih dahulu nama belakang, kemudian nama depan (disingkat). Hal ini berlaku untuk semua nama, baik nama asing maupun nama Indonesia. Cara penulisan inilah yang berlaku secara internasional tanpa mengenal kebangsan dan tradisi. Tata tulis ilmiah tidak mengenal prinsip nama apakah yang lebih dikenal di masyarakat, melainkan apakah nama belakangnya, tanpa memperhitungkan apakah nama belakangnya itu nama keluarga atau bukan.

Misalnya :

Abdul Hamid ditulis Hamid, A.

Tuti Herawati-Mulyono ditulis Herawati-Mulyono, T. Bonar Situmorang ditulis Situmorang, B.

Jhon Burns ditulis Burns, J.

b. Tahun penerbitan, judul sumber tertulis yang bersangkutan digaris bawahi atau dicetak miring, kota tempat penerbit berada, dan nama penerbit.

c. Baris pertama diketik mulai pukulan pertama dan baris kedua diketik mulai pukulan kelima atau satu tab dalam komputer. Jarak antar baris satu dengan berikutnya adalah satu spasi, sedangkan jarak antar sumber satu dengan sumber berikutnya adalah dua spasi.

(22)

Boediono. (1998). Dampak Krisis Ekonomi Terhadap Pendidikan. Jakarta: Pusat Penelitian Sains dan Teknologi UI.

Kartodirdjo, S. (1987). Kebudayaan Pembanguan dalam Perspektif

Sejarah. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Clark, D., et. al. (1998). Financing of Education Education In

Indonesia. Manila: Asian Development Bank.

Darling-Hammond, L. (1997). The Right to Leran. San Fransisco: Jossey Bass.

12. Cara Menulis Daftar Pustaka Berdasarkan Jenis Sumber yang Digunakan

a. Kalau sumbernya jurnal

Penulisan jurnal sebagai Daftar pustaka mengikuti urutan: nama belakang penulis, nama depan penulis (disingkat), dan tahun penerbitan (dalam tanda kurung), judul artikel (ditulis diantara tanda petik), judul jurnal dengan digarisbawahi dan ditulis penuh, nomor volume dengan angka Arab dan digaris bawahi tanpa didahului dengan singkatan “vol”, nomor penerbitan (jika ada) dengan angka Arab dan ditulis diantara tanda kurung, nomor halaman dari nomor halaman pertama sampai dengan halaman terakhir tanpa didahului singkatan “pp” atau “h”.

Contoh :

Barrett-Lennard, G.T. (1983), “The Empathy Cycle : Refinement of a Nuclear Concept”, Journal of Counseling Pstchology, 28 (2), 91-100

b. Kalau sumbernya buku

Kalau sumber tertulisnya berupa buku maka urutan-urutan penulisannya adalah : nama belakang penulis, nama depan (dapat

(23)

disingkat), tahun penerbitan, judul buku digaris bawahi, edisi, kota asal, penerbit. Daftar pustaka berupa buku tulis dengan memperhatikan keragaman berikut.

1. Jika ditulis oleh seorang saja :

Poole, M.E. (1976). Social Class and Language Utilization at

Tertiary Level. Brisbane : University of Queensland.

2. Jika ditulis oleh dua atau tiga orang, maka nama orangpertama ditulis nama belakangnya terlebih dahulu kemudian nama depan, sedangkan penulis kedua dan ketiga ditulis biasa yaitu dengan nama depan diikuti nama belakang ;

Dunkin, M.J. dan Biddle, B.J. (1974). The Study of Teaching. New York : Holt Rinehart and Winsston.

Lyon, B., Rowen, H.H. and Homerow, T.S. (1969). A Hostory of

Western World. Chicago: Rand McNally.

3. Jika buku ditulis oleh lebih dari tiga orang, digunakan et. Al. (dicetak miring atau digarisbawahi) :

Ghiseli, E. et. al. (1991). Measurement Theory for The

Behavioral Scienes. San Fransisco: W.H. Freeman and

Co.

4. Jika Penulis sebagai penyunting :

Phipilp, H.W.S. dan Simpson, G.L. (Eds) (1976). Australia In the

World of Education Today and Tomorrow. Canberra :

Australian National Commission.

5. Jika Sumber itu merupakan karya tulis seseorang dalam suatu kumpulan tulisan banyak orang :

(24)

Hasan, I. (1984). “Etika Sosial dalam Sistem Nilai Bangsa

Indonesia”, dalam YP2LPM. (1984), Dialog Manusia,

falsafah, Budaya, dan Pembangunan. Malang: YP2LPM.

6. Jika buku itu berupa edisi :

Gabriel, J. (1970) Children Growing Up: Development of

Children’ Personality (third ed.). London : University of

London Press.

c. Kalau sumbernya diluar jurnal dan buku 1. Berupa Tugas Akhir, Tesis, atau Disertasi

Ahman , E. (1985). Suatu Pendekatan Fenomenologis terhadap Situasi Kehidupan dan Pendidikan Dalam Keluarga dan

Sekolah. Disertasi Doktor pada FPS IKIP Bandung : tidak

dipublikasikan.

2. Berupa publikasi Departemen

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (1998). Petunjuk

Pelaksanaan Beasiswa dan Dana Bantuan Operasional,

Jakarta : Depdikbud. 3. Berupa dokumen

Proyek Pembanguan Pendidikan Guru. (1983). Laporan

Penelitian Proyek Pengembangan Pendidikan Guru.

Jakarta: Depdikbud. 4. Berupa makalah

Kusnendi. (1989). “Kualifikasi Profesional Petugas Bimbingan Indonesia: Kajian Psikologis”. Makalah pada Konvensi 7 hari IPBI, Denpasar.

5. Berupa surat kabar

Haryadi, D. (1986). “Menyimak Mutu Pendidikan dengan konsep Takwa dan Kecerdasan, Meluruskan Konsep

(25)

Belajar dalam Arti Kualitatif”. Pikiran Rakyat (8 September 1986).

d. Kalau Sumbernya dari Internet 1. Bila karya perorangan

Cara Penulisannya :

Pengarang/penyunting. (tahun). Judul (edisi), [Jenis Media]. Tersedia: alamat di diinternet. [tanggal akses].

Contoh :

Thompson, A. (1998). The Adult and the Curriculum. [Online]. Tersedia: http://www.ed.uiuc.edu/EPS/PES-Yearbook/1998/thompson.html.

2. Bila bagian dari karya kolektif Cara Penulisannya :

Pengarang/penyunting. (tahun). Dalam Sumber (edisi), [Jenis Media]. Penerbit. Tersedia: alamat di internet. [tanggal akses]. Contoh :

Daniel, R.T. (1995). The History of Western Music. In Britanica online: Macropedia [Online]. Tersedia:

http://www.eb.com/180/cgi-bin/g:Docf=macro/5054/45/0.html [28 Maret 2000]. 3. Bila artikel dalam jurnal

Cara Penulisannya :

Pengarang/penyunting. (tahun). Judul. Nama Jurnal [Jenis Media]. Volume (terbitan), halaman. Tersedia: alamat di internet. [tanggal akses].

Contoh :

Yusuf, F. (1999). Restructuring the Schoolbook Provisin System in Indonesia: Some Recent Initiatives. Dalam Educational Policy Analysis Archives [Online], vol 7(7), 12 halaman. Tersedia: http://epaa.asu.edu./epaa/v7n7.html [17 Maret 2000].

(26)

Cara Penulisannya :

Pengarang. (tahun, tanggal, bulan). Judul. Nama Majalah [Jenis Media]. Volume, jumlah halaman. Tersedia: alamat di internet. [tanggal akses].

Contoh :

Goostein, C. (1991 September). Healers from the deep. American Health [CD ROM], 60-64. Tersedia: 1994 SIRS/SIRS 1992 Life Science / Artcle 08A [13 Juni 1995]. 5. Bila artikel disurat kabar

Cara Penulisannya :

Pengarang. (tahun, tanggal, bulan). Judul. Nama Surat Kabar [Jenis Media], jumlah halaman. Tersedia: alamat di internet. [tanggal akses].

Contoh :

Cipto, B. (2000, 27 April). Akibat Perombakan Kabinet Berulang, Fondasi Reformasi Bisa Runtuh. Pikiran Rakyat [Online], halamn 8. Tersedia: http://www.pikiran-rakyat.com [19 Maret 2000]

6. Bila pesan dari e-mail. Cara Penulisannya :

Pengirim (alamat e-mail pengirim). (tahun, tanggal, bulan). Judul pesan. E-mail kepada penerima [alamat e-mail pengirim]

Contoh :

Yusuf, Fahmi (fahyuf@indo.net.id). (2000, 25 April). Bab V Laporan Penelitian. E-mail kepada Ayus Ahmad Yusuf (aay@indo.net.id).

(27)

Contoh Sampul Luar dan Sampul Dalam

No. Daftar : 1111/FKOM-UNIKU/SKR/X/2003

PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS SMS (Penelitian pada Universitas Kuningan)

TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari

Syarat Memperoleh Gelar Ahli Madya Komputer Program Studi Manajejem Informatika

Oleh

Fahmi Yusuf 711225

FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KUNINGAN

(28)
(29)

Lembar Persetujuan

PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS SMS (Penelitian pada Universitas Kuningan)

DISETUJUI OLEH PEMBIMBING :

Kuningan, ...

Mengetahui, Pembimbing

Ketua Program Studi Tugas Akhir Manajemen Informatika

(30)

Halaman Pernyataan

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa Tugas Akhir dengan judul “……….” Ini beserta seluruh isinya adalah benar-benar karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung risiko/sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau ada klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.

Tempat, Tanggal, tahun Yang membuat pernyataan

ttd

(31)

DAFTAR ISI (Contoh)

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR TABEL ... iv DAFTAR BAGAN ... v DAFTAR GAMBAR ... vi BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1. Latar Belakang ... 1 1.2. Identifikasi Masalah ... 6 1.3. Tujuan Penelitian ... 8 1.4. Kerangka Pemikiran ... 9

1.5. Asumsi dan Hipotesis ... 9

1.6. Metodelogi Penelitian ... 10

1.7. Objek Penelitian ... 10

1.8. Sistematika Penulisan ... 11

BAB II TINJAUAN TEORITIS ... 13

2.1. ... Sub bab ... 14 2.2. ... Sub bab ... 15 2.3. ... Sub bab ... 16 2.4. ... Sub bab ... 17

(32)

BAB III METODE PENELITIAN ... 32

3.1. Metode Penelitian ... 32

3.2. Pengembangan alat pengumpul data ... 33

3.3. Operasional Variabel / Penjabaran Konsep... 35

3.4. Populasi dan Sampel serta Teknik Pengambilan Sampel ... 38

3.5. Teknik Pengumpulan Data ... 40

3.6. Teknik dan Prosedur Pengolahan Analisis Data ... 42

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 48

4.1. ... Hasil Penelitian / Temuan-temuan Penelitian ... 48

4.2. ... Pembahasan ... 75

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN/ REKOMENDASI ... 85

5.1. ... Kesimpulan ... 85 5.2. ... Saran/Rekomendasi ... 91 DAFTAR PUSTAKA ... 95 LAMPIRAN-LAMPIRAN A. Alat Pengumpul Data ... 98

B. Data Peneliti ... 100

RIWAYAT HIDUP ... 103

Catatan : Butir-butir pada setiap bab disesuaikan dengan permasalahan

(33)

Pengetikan daftar tabel. (Berlaku pula untuk daftar gambar dan daftar bagan)

DAFTAR TABEL Tabel

1.3. Distribusi Frekwensi Variabel X ... 12 2.1. Distribusi Frekwensi Variabel Y ... 56 3.1. Koefisien Reliabilitas antara …… untuk Kuesioner variebel X ... 59

Contoh Moto dan Persembahan :

Ketika aku tahu, aku semakin tahu kalau aku tidak tau apa-apa.

(Imam Safe’i)

Tugas Akhir ini kupersembahkan untuk My Family tercinta : Ayahanda, Ibunda, Kakak-kakaku dan adik-adikku tercinta.

(34)

DAFTAR ISI

TIM PENYUSUN... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Kedudukan Karya Tulis Ilmiah di Universitas Kuningan ... 1

B. Posisi Pedoman Karya Tulis Ilmiah di Universitas Kuningan ... 2

C. Tujuan Penyusunan Buku Pedoman ... 3

D. Sistematika Isi Buku Pedoman... 3

BAB II PENULISAN TUGAS AKHIR / TUGAS AKHIR... 4

A. Pengertian ... 4 B. Karakteristik ... 4 C. Ruang Lingkup ... 4 D. Persyaratan... 4 E. Pembimbingan ... 5 F. Sistematika ... 8 G. Penilaian ... 8

H. Perbaikan Tugas Akhir dalam Rangka Lulus Bersyarat ... 8

BAB III SISTEMATIKA TUGAS AKHIR... 10

BAB IV TEKNIK PENULISAN ... 21

1. Teknik Pengetikan... 21

2. Sampul Luar... 22

3. Sampul Dalam ... 22

(35)

5. Halaman Pernyataan ... 23

6. Halaman Persetujuan... 23

7. Batas Antara Bab ... 23

8. Cara Menulis Kutipan... 23

9. Cara Menulis Angka ... 26

10. Cara Menulis Singkatan ... 26

11. Cara Menulis Daftar Pustaka ... 27

12. Cara Menulis Daftar Pustaka Berdasarkan Jenis Sumber Yang Digunakan... 28

(36)

TIM PENYUSUN (FAKULTAS)

Penggung jawab :Fahmi Yusuf, S.Kom, MMSI (Dekan Fakultas Ilmu Komputer)

Ketua : Denny Hidayatullah, MMSI (Wakil Dekan I) Anggota : 1. Dadang Hamdani, S.Kom (Kaprodi TI-S1)

2. Muhsin, S.Kom (Kaprodi SI-S1) 3. Agus Wahyudin, ST (Kaprodi TI-D3) 4. Bambang Wahyudi (Kaprodi MI-D3)

Referensi

Dokumen terkait

Tingginya nilai profitabilitas menyebabkan perusahaan mampu memperoleh laba yang tinggi untuk pemegang saham yang kemudian menyebabkan para investor tertarik untuk

Pengukuran struktur modal dalam penelitian ini menggunakan Debt to Asset Ratio (DAR) dan Debt to Equity (DER).Debt to Asset Ratio (DAR) merupakan rasio yang digunakan untuk

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, serta

Misalnya produk olahan daging sapi dilakukan substitusi menggunakan daging babi, yang dapat menjadikan suatu produk tersebut haram hukumnya untuk dikonsumsi oleh

Adapun tujuan penyusunan Renstra ini adalah sebagai berikut: a Terjabarkannya lebih lanjut visi dan misi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara serta kebijakan lainnya dengan

69 Pemantapan Katalis HDO untuk Produksi Green Fuel dari Minyak Nabati 3 Prof. Yazid Bindar - - TBE

Bentuk acaranya seperti acara cepat tepat dengan materi yang akan diberikan terdiri dari 4(empat) bidang, yaitu Katekese, Liturgi, Kitab Suci dan Pengetahuan Umum tentang

Maka sebagai organisasi yang diikat dengan aturan (tata GKJ dan tata laksana) langkah selanjutnya yang diambil oleh kedua pihak yang berkonflik adalah membawa masalah