• Tidak ada hasil yang ditemukan

No. Rek.Bank BNI a.n. GPIB BUKIT BENUAS:

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "No. Rek.Bank BNI a.n. GPIB BUKIT BENUAS:"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

No. Rek.Bank BNI a.n. GPIB BUKIT BENUAS: 014 125 9941

JAM IBADAH

IBADAH 1 : 06:00 WITA IBADAH 2 : 09:00 WITA IBADAH 3 : 18:00 WITA IHMPA : PUKUL 09:00 WITA IHMPT : PUKUL 09:00 WITA

JAM KERJA KANTOR SEKRETARIAT MAJELIS JEMAAT

SELASA - SABTU : 08.00 - 17.00 WITA ISTIRAHAT : 12:00 - 13.00 WITA HARI LIBUR NASIONAL KANTOR TUTUP

(2)

Datanglah sebelum Ibadah dimulai / tepat waktu.

Tidak mondar-mandir (masuk keluar Gereja)

pada saat doa syafaat

Berdoa dan Baca Alkitab secara pribadi

Sebelum ibadah dimulai

Dimohon untuk tidak makan / minum

pada saat Ibadah berlangsung

Dan tidak membuang sampah

(kulit permen, dll)

Di sembarang tempat (kursi, lantai, pot bunga,

dan sekitar halaman gereja)

Apabila membawa anak kecil

mohon dijaga agar tidak mengganggu

saat ibadah berlangsung.

Untuk Ibadah pukul 09:00 wita

Anak-anak dapat diikutsertakan pada kelas IMPA

(Ibadah Minggu Pelkat PA di Ruang Pelkat)

Handphone harap dimatikan (silent)

saat ibadah berlangsung

Pada saat prosesi Presbiter

keluar ruang ibadah Warga jemaat

dimohon tidak mendahului Presbiter

Periksa kembali barang-barang bawaan anda

(3)

1. PELAYAN BERTUGAS IBADAH MINGGU 9 OKTOBER 2016

MINGGU PENTAKOSTA

Minggu Pentakosta ini dirayakan selama 26 minggu. Masa ini disebut masa Gereja berjuang. Ada yang menyatakan bahwa sesudah Minggu Trinitas sudah tidak ada lagi hari raya. Sebenarnya, masih ada yaitu hari Minggu. Di mana melalui setiap hari Minggu, Gereja diingatkan tentang penyertaan TUHAN di dalam per-juangan hidup Gereja. ALLAH selalu beserta dengan GerejaNYA (ALLAH beserta kita) itulah perayaan yang besar dan penuh puji-pujian dan syukur.

Warna dasar : Hijau

Lambang/Logo : Burung merpati dengan ranting-ranting zaitun diparuhnya, perahu berlayar dan pelangi

Warna pelangi : Merah, kuning hijau; Burung : Putih; Ranting : Pinggir putih; Salib: Hijau; Ombak: Putih Perahu : Bergaris putih ; Tiang & Layar: Puith (penuh) Arti :

Pada mulanya dalam sejarah Gereja. Perahu merupakan symbol dari Gereja. Ide ini menjadi berarti bagi orang Kristen mula-mula yang mengalami penganiayaan dan pergumulan, ketika mereka mengetahui bahwa akan ada pertolongan dari TUHAN. Hal ini nyata lewat perpaduan antara perahu dan pelangi. Di sini janji ALLAH tentang pertolonganNYA itu mendapat penekanan yang kuat. Pelangi melambangkan kesetiaan ALLAH atas janjiNYA untuk memelihara bumi, dalam hal ini Gereja. Burung merpati dengan ranting zaitun di paruhnya mengungkapkan tentang janji keselamatan dan kehidupan dari ALLAH (band. Kej. 8:10-11) yang akan terus menyertai sampai ke tempat tjuan. Jadi sekalipun Gereja mengalami berbagai goncangan dan cobaan, Gereja akan tetap hidup di dalam dan oleh janji ALLAH tersebut.

Minggu

9 Oktober 2016 GPIB Bukit Benuas Pukul 06:00 wita GPIB Bukit Benuas Pukul 09:00 wita GPIB Bukit Benuas Pukul 18:00 wita Pemberita Firman Vik. Boydo R. Hutagalung Pdt. Jimmy H.K Iroth Pnt. Agus Wangkay

PRESBITER SP. Galatia SP. Kolose SP. Efesus

Pelayan 1 Pnt. Lucas Apituley Pnt. Sigit Dibyanto Pnt. Albert Rante Tulung Pelayan 2 Pnt. Martinus Beslar Pnt. Damiyati Mantik-N Pnt. Robert Tombuku Pelayan 3 Pnt. Nolly Masinambow Pnt. Ellen L. Kolly - P Pnt. Yulianus Rongre Pelayan 4 Dkn. Prayma Y. Manuputty Dkn. Harry Yose Dkn. Sayekti Manolong Pelayan 5 Dkn. Cendrawasih Tri A. S Dkn. Jeffry Wongkar Dkn. Ivan Sarwadji Pelayan 6 Dkn. Evie Raturandang - N Dkn. Pearly Silaban - J Dkn. Sri Wahyuni Latumahina Pelayan 7 Dkn. Johannes Tambunan Dkn. Swenny Komansilan Dkn. Meity Luntungan-R Pel. 8 Koord P.Tamu Pnt. Ventje Sem Oley Pnt. Agus Wangkay Pnt. Yuniyanto

Pelayan 9 Koord. Kolektan

Dkn. Pantun Gultom Pnt. Jaryono Pnt. Netty Kalangi - Sinaulan

Dkn. Caty Tutuarima - G Dkn. Martje Mantiri - S

Dkn. Glen Manusiwa Dkn. Ezra Misra Pinangkaan

Pnt. Freddy Tamara Pnt. Deivi Tampi-W

Dkn. Hetty Wayong-M Pnt. Janie Adipoetra

Kantoria Pelkat GP SP. TESALONIKA SP. FILIPI

Prokantor Ibu Anggela Yohanes Bpk. Kadir Manalu Ibu Jane Manolong-R Pianist Sdri. Tammy Kapojos Adik Sarah Tewu+ Sdr. Chandra Bpk. Sigit Dibyanto

PS / VG Pelkat GP SP. TESALONIKA SP. FILIPI

Multimedia Sdri. Valencia Lasut Ibu Linda Wowiling-M Sdri Virginia Koampa Sound System Sdr Johan Dominggus Kolly Bapak Trian Pinontoan Bapak Ray Mantik

(4)

b. PELAYAN BERTUGAS LEMBAGA PERMASYARAKATAN 9 Oktober 2016

2. PELAYAN BERTUGAS IBADAH MINGGU, 16 Oktober 2016

Minggu

16 Oktober 2016 GPIB Bukit Benuas Pukul 06:00 wita GPIB Bukit Benuas Pukul 09:00 wita GPIB Bukit Benuas Pukul 18:00 wita Pemberita Firman Pdt. Tommy Runtuwene Pdt. Febry Parimo-R Vik. Boydo R. Hutagalung

PRESBITER SP. Filipi SP. Tesalonika SP. Galatia

Pelayan 1 Pnt. Yet Soputan - K Pnt. Adrian Kalalo Pnt. Lucas Apituley Pelayan 2 Pnt. Heince Tumewu Pnt. Eric Ch. Assa Pnt. Martinus Beslar Pelayan 3 Pnt. Meitha Lumowa - W Pnt. Welly Adipoetra Pnt. Ventje Sem Oley Pelayan 4 Dkn. Martha Mandagie - P Dkn. Asnalin Gampu - S Dkn. Prayma Y. Manuputty Pelayan 5 Dkn. Neneng Ba'dung - L Dkn. Kristin Manurung Dkn. Cendrawasih Tri A.S Pelayan 6 Dkn. Etni Sinaga - K Dkn. Billy Tewu Dkn. Pantun Gultom Pelayan 7 Dkn. Stanny Kapojos Dkn. Daniel Sopaheluwakan Dkn. Johannes Tambunan Pel. 8 Koord P.Tamu Pnt. Marietje Kaunang - R Pnt. Robert Mbouw Pnt. Jaryono

Pelayan 9 Koord. Kolektan Pnt. Jhony I. Piri Pnt. Jane Manolong - R Dkn. Robert E. Kalalo Dkn. Martinus Toisuta Dkn. Evie Raturandang - N Pnt. Nolly Masinambow Pnt. Netty Kalangi - S

Kantoria SP. EFESUS Pelkat PKP SP. KOLOSE

Prokantor Bpk. Stephen Rapar Ibu Vera Katuuk-W Ibu Oreyske Wangkay-S Pianist Sdr. Chandra Sdri. Tammy Kapojos Bpk. Sigit Dibyanto

PS / VG SP. EFESUS Pelkat PKP SP. KOLOSE

Multimedia Adik Aninda Wangkay Ibu Linda Wowiling-M Ibu Sarah Walangare-P Sound System Sdr Jovi Keloay Bapak Ray Mantik Sdr Johan Dominggus Kolly

Minggu

9 Oktober 2016 GPIB Bukit Benuas Pukul 09:00 wita Pemberita Firman Vik. Boydo R. Hutagalung

PRESBITER SP. Nazaret

Pelayan 1 Pnt. Sherly Kandowangko - P Pelayan 2 Pnt. Paulina A. Kaihena - L

Pelayan 3 Pnt. Freddy Nelwan

Pelayan 4 Dkn. Djemie Yohanes

Pelayan 5 Dkn. Donie Fenti Saisab Pelayan 6 Dkn. Sylvana Longkutoy - P Pelayan 7 Dkn. Stephen V. Rapar Pel. 8 Koord P.Tamu Pnt. Gatot Sulaksono Pelayan 9 Koord. Kolektan Pnt. Micky P. Walangare Dkn. Masye Sompie-K ;

Kantoria SP. NAZARET

Prokantor Ibu Anggela Yohanes

Pianist Adik Abednego Wahyudianto

(5)

3. PERSIAPAN PARA PELAYAN/PETUGAS IBADAH MINGGU 16 Oktober 2016

Dilaksanakan pada hari Sabtu, 15 Oktober 2016 pukul 18:00 wita di Gereja. a. Koordinator Persiapan para pelayan : Pelayan I.

b. Koordinator Persiapan kantoria, prokantor,pianis :Bapak Stephen Rapar (Komisi Muger). 4. IBADAH KELUARGA, 12 OKTOBER 2016, PUKUL 19:00 WITA

5. IBADAH PENGUCAPAN SYUKUR

a. Akan dilaksanakan pada hari Minggu, 9 Oktober 2016, pukul 20:00 wita (Selesai Ibadah Minggu sore) di Keluarga Kansil-Turangan, di Gedung Gereja GPIB Bukit Benuas, Pem-berita Firman : Pdt. E. Pandaleke. Diundang seluruh jemaat GPIB Bukit Benuas . b. Akan dilaksanakan pada hari Mingggu, 16 Oktober 2016, pukul 11:30 wita bertempat

di Keluarga Mantik-Mamoto, Pemberita Firman : Vikaris Boydo R. Hutagalung, alamat : Perum. Permata Hijau Topaz 21. Diundang SekPel. Kolose, PHMJ dan Presbiter SP. Tesalonika.

6. SAKRAMEN BAPTISAN KUDUS

Dilaksanakan dalam Ibadah Minggu, 16 Oktober 2016 pukul 09:00 wita bagi anak Crystal Excella Mantik anak dari Keluarga Mantik-Mamoto (SP. Kolose).

Bagi Warga Jemaat yang bermaksud membaptiskan anaknya dapat mendaftarkan ke Kantor Majelis Jemaat s/d tgl. 12 Oktober 2016, dengan melampirkan fotocopy Akte Penggembalaan dan Persiapan Ibadah Sakramen Baptisan akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 15 Oktober 2016, Pemberita Firman : Pdt. Febry Parimo-R, pukul 18:00 wita di Konsistori. Mohon kehadiran orangtua, para saksi serta Presbiter yang bertu-gas SP. Tesaonika.

7. IBADAH PEGAWAI KANTOR MAJELIS JEMAAT

8. KELAS KATEKISASI UMUM, PUKUL 12.00 WITA, RUANG KOINONIA

9. KELAS KATEKISASI KHUSUS, PUKUL 10:00 WITA, RUANG KONSISTORI

Tanggal Materi Pembawa Materi

15 Okt’ 2016 Gerekan Keesaan Pnt. Heince Tumewu

22 Okt’ 2016 Gereja dan Negara Pnt. Nolly Masinambow

Tanggal Ibadah Pegawai (09:00)

15 Oktober 2016 Dkn. Cendrawasih Tri Arum Sari 22 Oktober 2016 Pnt. Paulina Kaihena-L

Tanggal Materi Pembawa Materi

9 Oktober 2016 SGI (Sejarah Gereja Indonesia) Pnt. Agus Wangkay 16 Oktober 2016 Gereja dan Negara Pnt. Nolly Masinambow

Sektor Tempat Alamat Pemberita Firman

Galatia Kel. Pang-Wulandari Rengganis 6A No. 148 Dkn. Cendrawasih Tri A.S Efesus Kel. Sihite-Sembiring BB Toronto JA 12 Pnt. Yuniyanto

Filipi Kel. Soputan-Keloay PGRI, Blok L RT.73. /11 Pnt. Meitha Lumowa-W Kolose Kel. I Kel. Simanjuntak-Kusriati Regency, Cluster Castarica GF II No. 35 Pnt. Freddy Tamara Kolose Kel. II Kel. Mantik-Nikae Komp. Gereja Pnt. Ellen Kolly-P

Tesalonika Kel. Hutauruk-Bandrang Wika Jl. Pipa PDAM Blok C No. 4 Dkn. Kristin Manurung Nazaret Kel. Sumendap-Polii Bukit Damai Lestari Blok C No.16 Dkn. Stephen V. Rapar

(6)

10. PERSIAPAN PELAYANAN PEMBERITA FIRMAN IBADAH-IBADAH Dilaksanakan pada hari Kamis, 13 Oktober 2016 dengan jadwal, sbb :

A. Pukul 18.00 wita untuk Persiapan para Pelayan Ibadah Hari Minggu

Pelayanan Anak (IHMPA), dilayani oleh Vikaris Boydo R. Hutagalung di R. Koinonia. B. Pukul 17.00 wita untuk Persiapan Para Pelayan Ibadah Hari Minggu

Persekutuan Teruna / IHMPT, 9 Oktober 2016 di ruang Bethesda dilayani oleh Pdt. Stintje Kolly-L.

C. Pukul 18.00 wita untuk Persiapan para Pelayan : a. Ibadah PKB Senin, 17 Oktober 2016, di R. Konsistori dilayani oleh : Pdt. Stintje Kolly-L

b. Ibadah PKP Selasa, 18 Oktober 2016, di R. Konsistori dilayani oleh : Pdt. Stintje Kolly-L

c. Ibadah Keluarga Rabu, 19 Oktober 2016, di R. Bethesda dilayani oleh : Pdt. Nitis P. Harsono

d. Ibadah GP Sabtu, 22 Oktober 2016 Pemberita Firman: Sdri. Angel Wuisang

Bertempat : R. Konsistori dilayani oleh : Pdt. Nitis P. Harsono Pukul : 18:00 wita

Persiapan di atas adalah Wadah Pembinaan maka dihimbau bagi seluruh Presbiter dan

Pengurus/ Pelayan Pelkat dapat mengikuti Persiapan sesuai jadwal tsb di atas.

Sektor Pemberita Firman Sektor Pemberita Firman

Galatia Dkn. Cendrawasih Tri A. S Kolose Dkn. Pantun Gultom Efesus Pnt. Damiyati Mantik-N Tesalonika Pdt. Nitis P. Harsono Filipi Pnt. Paulina Kaihena-L Nazaret Pnt. Heince Tumewu

Sektor Pemberita Firman Sektor Pemberita Firman

Galatia Pnt. Ventje Oley Kolose Kel. II Dkn. Jefry Wongkar Efesus Dkn. Sayekti Manolong Tesalonika Dkn. Robert Kalalo

Filipi Dkn. Etni Sinaga-K Nazaret Pnt. Sherly Kandowangko-P

Kolose Kel. I Dkn. Ezra Misra Pinangkaan

Sektor Pemberita Firman Sektor Pemberita Firman

Galatia Dkn. Johanes Tambunan Kolose Bapak Melky Noldy Lumain Efesus Dkn. Ivan M. Sarwadji Tesalonika Dkn. Billy Tewu

(7)

11. KELENGKAPAN LITURGI IBADAH PELKAT DAN KELUARGA

12. SEPEKAN BERSAMA SBU, 10-16 Okt’ 2016

1. POKOK–POKOK DOA SYAFAAT MINGGU INI

a. Untuk perdamaian & keadilan di dunia serta keutuhan ciptaan-Nya;

b. Misi Gereja serta GPIB dari Baubau hingga Sabang di medan pelayanan perdesaan dan perkotaan;

c. Pemerintah dalam tugas membina Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI); d. Pemerintah dan situasi kota Balikpapan;

e. Realisasi Perijinan ibadah di Pos Pelkes Penajam; f. Anak-anak yang dalam Pendidikan;

g. Warga Jemaat yang bertambah usia pribadi dan perkawinan; h. Warga Jemaat dalam mencari pekerjaan;

i. Pengerjaan Longsor Halaman Gereja dan Proses Bore Piled;

j. Warga/Keluarga Jemaat GPIB Bukit Benuas yang dalam minggu ini didoakan (nama keluarga disebut oleh PF dalam Ibadah)

Hari, Tanggal Pagi Malam

Senin, 10 Okt ’16 Matius 7:24-27 Matius 7:28-29

Selasa, 11 Okt ’16 Matius 8:1-4 Matius 8:5-13

Rabu, 12 Okt ’16 Mazmur 37:21-24 Mazmur 37:25-26

Kamis, 13 Okt’16 Mazmur 37:27-29 Mazmur 37:30-33

Jumat, 14 Okt ’16 Mazmur 37:34-38 Mazmur 37:39-40

Sabtu, 15 Okt ’16 Mazmur 140:1-2 Mazmur 140:13-14

Minggu, 16 Okt ’16 2 Timotius 1:1-6 2 Timotius 1:7-10

No Pukul 06:00 wita Pukul 09:00 wita Pukul 18:00 wita

1 BASKI SUPRAPTO GATOT SULAKSONO MAKASETI - SIRLAY

2 EMILIA KRAWING PURIMAHUA TOREH - YANI MANOLONG - CHATARINA

3 FERNANDEZ - MARIA JEANE EMMA TAMBUWUN NELWAN - MAMESAH

4 MANLULLANG-WIJAYANTI PAAT - GIGIR SIANTURI - NABABAN

5 ARITONANG-NASUTION BENYAMIN BENYA MAKASOMBO NOVA HERY ANAKOTTA

6 ASSA - RUNTUWENE KARTAWAN - MUMEK ELFRIDA SIMATUPANG

Liturgi Pelkat PKB Pelkat PKP, GP Ibadah Keluarga Tanggal 10 Okt’16 11 Okt’16 12 Okt’16

Ny. Pembukaan GB. 6:1-2 KJ. 7:1,5

Kitab Mazmur Mazmur 41:1-3 Mazmur 64:1-7

Pujian Umat KJ. 51:1,3,4 PKJ. 285:1

Pembacaan Alkitab Matius 8:5-13 Mazmur 37:25-26

Ny. Respon Firman PKJ. 282:1,3 GB. 214:1,2

Pengucapan Syukur NKB. 134:1,3,4 GB. 84:1,2

(8)

2. PELAYANAN KESEHATAN

Petugas Kesehatan /Tensi Darah dan Pemeriksanaan Darah, sbb :

3. JEMAAT YANG SAKIT/PEMULIHAN

4. BERITA DUKA

† Dalam kemuliaan Bapa surgawi, telah dipanggil pulang anak-Nya, Pdt. Jemmy Milford Kansil (59 th), Pendeta Jemaat GPIB Bukit Benuas pada tanggal 5 Oktober 2016, dan telah di makamkan pada tanggal 7 Oktober 2016 KM. 15 Balikpapan. † Dalam kemuliaan Bapa surgawi, telah dipanggil pulang anak-Nya, Drs. Yusuf Rapa (58 th), adik Kel. Manalu-Rapa, pada tanggal 1 Oktober 2016, dan telah di Makamkan pada tanggal 4 Oktober 2016 di Malinau-Kaltara.

Jemaat mengucapkan turut berduka cita, kiranya Kebangkitan Tuhan Yesus Kristus memberi penghiburan bagi seluruh keluarga yang ditinggalkan

1. IBADAH HARI MINGGU PELAYANAN ANAK (IHMPA)

Dilaksanakan pada hari Minggu, 2 Oktober 2016, pukul 09.00 wita : a. Batita, Ruang Betesda c. Anak Kecil, Ruang Marturia b. TK, Ruang Diakonia d. Anak Tanggung, Ruang Koinonia

2. IBADAH PELKAT PKLU/IBADAH PERAYAAN HUT PELKAT PKLU

Akan dilaksanakan Sabtu, 22 Oktober 2016, pukul : 09:00 wita, bertempat di R. Eklesia GPIB Bukit Benuas, Pemberita Firman : Pdt. Nitis P. Harsono, Liturgos : Ibu Evie Raturandang-N, Pianis : Bpk. Nolly Masinambow. Diundang Pelkat PKLU.

1 Petrus 2:24 “ Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh ”

Mari, sisihkan waktu untuk berdoa bagi saudara-saudara kita yang sedang sakit/pemulihan. Kiranya melalui permohonan dan pengharapan kepada Tuhan, maka saudara-saudara kita ini boleh mendapatkan kesembuhan.

Ibu Nova Pongantung - Langi Pemulihan di rumah Kolose

Ibu Marietje Kaunang-R Perawatan di RSPB Filipi

Ibu Evie Rumampuk - Enoch Pemulihan di Palu

Tesalonika

Ibu Dina Kalalo-W Pemulihan di rumah, Jkt

Ibu Maria Mbouw-Losong Pemulihan di rumah

Ibu Beatrix J. Latumeten Pemulihan di rumah Nazaret

Nazaret Ibu Wihelmina Tumanken (Orangtua Kel. Pesik-Esau) Pemulihan di Manado

Bapak Marthen Toreh Pemulihan di rumah

Ibu Henny Watak-Punu Pemulihan di Jakarta

Bapak Muhamad Jusuf

(Orangtua Kel. Irwan-Lapian) Perawatan di RS Cimahi Galatia

Ibu Erlis Yap Pemulihan di rumah

Galatia

Bapak Bernad Mandagie Pemulihan di rumah

NAMA KONDISI dan TEMPAT SEKTOR

Ibu Sudarmi Ugak - Datik

(Orangtua Kel. Masinambow - Ugak) Perawatan di RS Banjarmasin Galatia

Bapak Danny Dantje Katuuk Perawatan di RSPB Galatia

Minggu, 9 Okt’ 2016 Tenaga Medis : dr. Djuhani Yuniyanto Para Medis : Ibu Meitha Lumowa-W dan Bpk. Jeref Kalangi. Komisi Pelkes : Bpk. Zalotes Kantohe dan Bpk. Eric Walangare Minggu, 16 Okt’ 2016

Tenaga Medis : dr. Adelina Wowiling

Para Medis : Sdri. Niken Karso dan Ibu Masye Sompie-K

(9)

3. IBADAH PELKAT PKLU SE-MUPEL KALTIM I

Akan dilaksanakan Sabtu, 22 Oktober 2016, pukul : 10:00 wita, bertempat di GPIB Bukit Sion. Diundang Pelkat PKLU untuk ibadah bersama.

4. IBADAH PELKAT PKB, SENIN 10 OKTOBER 2016, PUKUL 19:00 WITA

5. IBADAH PELKAT PKP, SELASA 11 OKTOBER 2016, PUKUL 17:00 WITA

6. IBADAH KOMISI PGI PELKAT PKP

Akan dilaksanakan Senin, 10 Oktober 2016, pukul : 16:00 wita, bertempat di GBIS Mawar Saron, alamat Jl. Soekarno Hatta KM. 4. Diundang Pelkat PKP untuk iba-dah bersama.

7. IBADAH PELKAT PKP SE-MUPEL KALTIM I

Akan dilaksanakan Sabtu, 15 Oktober 2016, pukul : 10:00 wita, bertempat di GPIB Siloam, Krayan. Diharapkan agar seluruh anggota Pelkat PKP berkumpul dan berangkat bersama-sama dari Pelabuhan Ferry Karingau Balikpapan pada pukul 05:00 wita. Diundang Pelkat PKP untuk ibadah bersama.

8. IBADAH PELKAT GP, SABTU 15 OKTOBER 2016, PUKUL 17:00

1. RAPAT PHMJ

Akan dilaksanakan pada hari Kamis, 13 Oktober 2016, pukul 19:00 di R. Konsistori.

Sektor Tempat Alamat Pemberita Firman

Galatia Ibu Desky Gultom-S Bpn Dua Komp. Kartini Residence Blok M No.2 Ibu Rinny Rompas-M Efesus Ibu Vonny Kapoyos-P Balikpapan Baru Denhag V5 No.27 Ibu Rina Walangare-R

Filipi Ibu Agnes M. Paat-G Griya Permata Asri Ibu Vera Katuuk-W Kolose Ibu Editrudis D. Wongkar Regency Blok CE 5 No.10 Ibu Agustina Pinangkaan

NB : Ibadah Pelkat PKP SP. Kolose Pukul 18:00 wita

Tesalonika Ibu Olga Kalalo-L BB Denhag Blok V6 No. 1 Ibu Yet Makaseti Nazaret Ibu Zaenah Malessy-A Perum. Korpri Jl. Praja Mukti X, Blok I-E No. 12 Ibu Claudia Moningka-L

Sektor Tempat Alamat Pemberita Firman

Galatia Bapak Martinus Beslar BBI Blok A6 No. 1 Pnt. Robert Mbouw Efesus Bapak Arnold Wayong BB San Fransisco FB/ 18 Pdt. Nitis P. Harsono

NB : SP. Efesus Ibadah Pengucapan Syukur Diundang SP. Efesus

Filipi Bapak Jootje D.Tumewu GPA Jl.Kandilo RT.90 No. 103 Pnt. Freddy Nelwan Kolose Bapak Micheal Pongantung Regency Cluster D'Valley Blok B D9 No.7 Pnt. Heince Tumewu Tesalonika Bapak Lois Mathius Jl. Indrakila Permata Residen Blok E/8 Vik, Boydo R. Hutagalung

Nazaret Bapak Micky Walangare Jl. Lombok No. 30 Perum Pertamina Pnt. Agus Wangkay

Sektor

Tempat

Alamat

Pemberita Firman

Galatia, Efesus,Filipi,

(10)

2. SIDANG MAJELIS JEMAAT

Untuk melakukan evaluasi penatalayanan Triwulan II (Juli-Sep), maka akan dil-aksanakan Sidang Majelis Jemaat (SMJ) pada hari Sabtu, 22 Oktober 2016, pukul 14:00, di ruang Ekklesia . Diundang seluruh Presbiter Bukit Benuas.

3. HUT PELEMBAGAAN GPIB “SION” SAMUNTAI

Pada hari ini Pdt. Nitis Harsono mewakili BP.MUPEL GPIB Kaltim I, menghadiri Ibadah Syukur HUT Pelembagaan GPIB “SION” Samuntai ke-5, dengan didampingi VG Messen-ger Bukit Benuas. Demikian untuk dimaklumi dan mohon dukungan doa.

4. OPERATOR SOUND SYSTEM

Diberitahukan kepada warga jemaat yang terpanggil untuk melayani sebagai Petugas Operator Sound System dapat menghubungi kantor majelis jemaat pada jam dan hari kerja.

5. PRESBITER TIDAK BERADA DI TEMPAT

6. A. DATA KEHADIRAN JEMAAT DALAM IBADAH MINGGU TGL 2 Okt’16

B. DATA KEHADIRAN JEMAAT DALAM IBADAH KATEGORIAL DAN IBADAH KELUARGA ,TANGGAL 1-7 Okt’ 2016

C. DATA KEHADIRAN JEMAAT DALAM IBADAH PELKAT PA,PT, 2 Okt’ 2016

Catatan : IKTA = Informasi Kehadiran Tidak Ada.

7. JADWAL KUNJUNGAN RUTIN PENDETA PADA BULAN OKTOBER 2016

Jemaat Gereja Bukit Benuas Pukul 06.00 wita Gereja Bukit Benuas Pukul 09.00 wita Gereja Bukit Benuas Pukul 18.00 wita Jumlah

Pria 48 100 70 218

Wanita 59 124 86 269

Anak 6 182 11 199

Jumlah 113 406 167 686

SEKTOR PKB PKP Ibadah Keluarga GP PKLU Doa Subuh

GABUNGAN - - - - - Galatia 17 22 31 - - - Efesus 19 23 41 - - - Filipi 22 24 IKTA - - - Kolose Kel. I 20 - 35 - - - Kolose Kel. II - - - - Tesalonika - 21 32 - - - Nazaret 13 35 - - -

Pelkat PELAYANAN ANAK P. TERUNA

Kelas BATITA AB/TK AK AT EKA DWI

GABUNGAN 25 34 39 41 -

No. Hari Tanggal Sektor Pelayanan Pelayan

01 Selasa 11 Okt’16 SP. Efesus Pdt. Nitis P. Harsono

02 Jumat 14 Okt’16 SP. Kolose

No. Nama Tanggal Sektor Pelayanan

1 Pnt. Netty Kalangi-S 7-17 Oktober 2016 Galatia

(11)

Mohon bantuan dan koordinasi dari Koordinator Sektor Pelayanan yang bersangku-tan untuk menghubungi Pdt. Nitis P. Harsono : 085100035414 ; Sekretaris 1 PHMJ - Pnt. Paulina Kaihena-L (No. Telp : 08125897217) untuk pengaturan waktu dan nama keluarga yang akan dikunjungi.

8. UCAPAN SELAMAT HARI KELAHIRAN dan PERKAWINAN

Majelis Jemaat dan seluruh warga Jemaat GPIB Bukit Benuas Balikpapan mengucapkan Selamat hari Kelahiran dan Hari Perkawinan bagi warga Jemaat “Bukit Benuas,” dari tanggal 9–15 Okt 2016 Tuhan Yesus memberkati.

HARI KELAHIRAN di BULAN OKTOBER 2016

SEKTOR TGL NAMA

Galatia

10 Ibu Magdalena Endang Setyawati Soekarso 10 Adik Lintang Ndolu Agner P. G Agner

11 Sdri Ester Oktaviana Manurung 12 Sdri Oktaviani Margaretha Katuuk 14 Bapak Michael Manuel John Lapian

Efesus

10 Bapak Arnold Wayong 12 Bapak Ivan Mahesa Sarwadji 12 Bapak Marganda Hasiholan Sihite 14 Ibu Josefien Y. Welan-T 14 Sdri Elga B. I Welan 15 Ibu Olga Johana Corputty

Filipi

9 Sdri Emiliana Pang 10 Bapak Julfan Manurung 10 Bapak Heince Tumewu

10 Bapak Willem D. Christian Soputan 13 Ibu Lanny Octavia Paat-G

14 Sdr Ros Gunena

15 Sdr Wuri Romaria Olivia Parhusip 15 Bapak Omry Kay Tulang

15 Sdri Elvira Vivi Kartawan

Kolose

9 Ibu Debi Mantik-Suriansyah 9 Adik Gilbert Carel Siagian 9 Adik Geralyn Abigael Tamara 10 Sdr Nancy O. Komalig 10 Adik Crystal Excella Mantik 13 Bapak Sondang Simatupang 14 Sdr Troy Petrosya L. Purimahua 15 Bapak Esron Yony Franky Simanjuntak

(12)

1. PENCARIAN DANA

Dalam menunjang pembangunan Sarana dan Prasarana Fisik Pelayanan GPIB Bukit Benuas Panitia Pembangunan mencari dana melalui penjualan makanan, minuman, kue-kue di depan pintu masuk gereja setiap minggu ke-1 dan ke-4 da-lam minggu berjalan. Dimohon partisipasi warga jemaat. Tuhan memberkati Bpk/ Ibu/Sdr-i.

2. KOTAK KHUSUS PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA

Dalam menunjang pembangunan Sarana dan Prasarana Fisik Pelayanan GPIB Bukit Benuas setiap minggu ke-1 dan ke-3 dalam minggu berjalan akan diadakan Kotak Khusus Pembangunan. Dimohon partisipasi warga jemaat. Tuhan member-kati Bpk/Ibu/Sdr-i beserta persembahannya.

3. PUNDI EKSTRA UNTUK PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASANA

Dalam menunjang pembangunan Sarana dan Prasarana Fisik Pelayanan Jemaat GPIB Bukit Benuas dengan ini memberitahukan kepada warga jemaat pada Iba-dah Keluarga di Sektor masing-masing mulai tanggal 28 September 2016 akan dijalankan pundi khusus. Dimohon partisipasi warga jemaat. Tuhan memberkati

Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.

Filipi 4:6

Tesalonika

9 Ibu Olivia O. T Rorong

10 Sdr Terry Johanes Sendouw

10 Ibu Puspani Hutauruk-B

14 Sdr Oktavianus B. Kaeng

Nazaret

12 Sdr Yon Ntebua

13 Ibu Olga P. Rantung-W

13 Ibu Amelia Gabriella Rantung-L 14 Sdr Priscilla Zethicia Longkutoy

HARI PERKAWINAN BULAN OKTOBER 2016

SEKTOR TGL NAMA

Kolose 9 Kel. Sinulingga– Tonapa Tesalonika 9 Kel. Kobi-Linogi

(13)

Bpk/Ibu/Sdr-i dan persembahan Bpk/Ibu/Sdr-i.

4. PENJUALAN BUKU

Diberitahukan kepada warga jemaat tersedia di Kantor Majelis Jemaat buku KHOTBAH WOW (Petunjuk Praktis Meningkatkan Kemampuan Verbal Vocal Visual Pengkhotbah) dengan harga perbuku Rp. 69.000. Demikian untuk diketahui jemaat. Bila warga jemaat ingin membelinya dapat ke kantor majelis jemaat pada jam dan hari kerja. 5. a. PENGADAAN AC RUANG EKKLESIA (GEDUNG IMPA)

Diberitahukan kepada warga jemaat bahwa Ruang Eklesia Gedung PPSDI membu-tuhkan 8 unit AC ukuran 2 PK merk Panasonic. Estimasi harga Rp. 6.000.000/unit.

Dibuka kesempatan warga jemaat untuk berpartisipasi menyumbang dan bisa berupa uang tunai sesuai kemampuan.

b. UCAPAN TERIMA KASIH

Dalam ungkapan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus, Kepala Gereja dan Sumber Berkat, Majelis Jemaat mengucapkan terima kasih kepada Warga Jemaat atas Persembahan Persepuluhan, Persembahan Pengucapan Syukur, Persembahan Penunjang Program. Tuhan Yesus memberkati.

6. WARTA KEUANGAN

Warta Keuangan Majelis Jemaat dapat dibaca pada halaman 14—18

Majelis Jemaat GPIB Jemaat “BUKIT BENUAS” BALIKPAPAN

Diaken Robert Kalalo Penatua Damiyati Mantik-N Ketua 5 Sekretaris

Majelis Jemaat “Bukit Benuas” Balikpapan menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam Warta Jemaat terdapat kesalahan penulisan nama/tempat/waktu/dll.

No. Nama Keluarga Sektor Keterangan

1 TK Galatia 1 Unit

2 NN Kolose 1 Unit

3 Kel. Kalalo-Lengkong Tesalonika Rp. 6.000.000

4 Kel. NN Efesus Rp. 6.000.000

(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)

Pojok Bina Warga Jemaat Apa Itu Calvinisme?(2)

Penulis : Christiaan de Jong 4. Gereja Menurut Calvin (Ekklesiologi Calvin)

Sebagai seorang reformator gereja, Johannes Calvin memiliki minat dan pencapaian yang sangat baik untuk menata gereja baik dari segi pemahaman tentang apa itu gereja dan juga dari segi organisasi gerejawi. Salah satu pemahaman yang dikritisi oleh Calvin dari Gereja Katolik Roma (GKR) pada masa itu adalah pemahaman bahwa gereja merupakan lembaga yang membagikan keselamatan Allah kepada orang-orang percaya. Bagi Calvin bukan gereja yang memberikan keselamatan. Hanya Tuhan yang dapat mengaruniakan keselamatan. Menurut Calvin, Gereja adalah : a) persekutuan orang yang lemah yang dikumpulkan oleh Kristus untuk mendengar Firman-Nya, b) tempat manusia bertemu dengan Firman Allah, yaitu melalui Pemberitaan Firman dan Pelayanan Sakramen, c) sarana yang diberikan Allah kepada orang-orang percaya yang lemah untuk membina dan memeli-hara mereka dalam iman.

GKR mempunyai pemahaman bahwa “di luar gereja tidak ada keselamatan”. Calvin juga memahami demikian. Namun bedanya adalah dalam definisi “gereja”. GKR mendefinisikan gereja sebagai sebagai lembaganya, sehingga maknanya menjadi di luar GKR – dengan segala aturan, ritual, dan otoritas Paus – tidak ada keselamatan. Calvin tidak demikian. Ia mendefinisikan “gereja yang di dalamnya

ada keselamatan” itu sebagai persekutuan Tubuh Kristus, yang terdiri atas orang, baik yang masih hidup maupun yang sudah meninggal, yang betul-betul dipanggil Allah untuk menjadi anak-Nya. Jadi bukan soal institusi yang menyelamatkan, melainkan

persekutuan yang diselamatkan oleh Kristus dan hendak dipelihara dalam keselamatan.

Sehubungan dengan itu, dalam pemahaman Calvin, “gereja bagaikan ibu dan Allah sebagai Bapa”. Dalam konsep “di luar gereja tidak ada keselamatan” itu, ia berpendapat “mustahil orang yang tidak mengaku gereja sebagai ibunya mempunyai Allah sebagai bapanya”.

Gereja bagaikan ibu yang membina dan memelihara anak-anaknya dalam iman. Namun hal ini tidak dapat kelihatan kasat mata atau

disebut oleh Calvin sebagai “gereja yang tidak terlihat”. Yang terlihat di mata manusia adalah lembaga gereja yang sebenarnya adalah persekutuan-persekutuan orang-orang lemah yang berkumpul untuk mendengar Firman Allah yang juga diberitakan oleh orang-orang lemah lain. Itulah yang disebut oleh Calvin sebagai “gereja yang terlihat”. Namun demikian, gereja yang tidak kelihatan itulah yang dilihat dan dipentingkan oleh Allah bukan sekat-sekat institusinya (bandingkan dengan KJ 257 “Aku Gereja, Kau Pun Gereja”).

Menurut Calvin, pusat kehidupan gereja adalah pemberitaan Firman dan pelayanan sakramen. Ini menjadi ciri khas gereja-gereja Calvinis (bandingkan dengan mimbar, alat-alat sakramen di dalam gereja sebagai pusat liturgi gereja yang menandakan begitu sentralnya pem-beritaan Firman dan pelayanan sakramen dalam gereja-gereja Calvinis).

Agar kedua hal sentral itu dapat diperoleh, Allah menyediakan orang-orang yang ditugaskan untuk memberitakan Firman dan

melayankan sakramen. Bahkan Allah menyediakan mereka yang ditugaskan untuk memimpin dan membina anggota gereja. Untuk tugas inilah gereja mempunyai pejabat-pejabat. Kepejabatan gerejawi terkait fungsi pemberitaan Firman dan pelayanan sakramen

adalah salah satu pembeda utama antara Calvin dan GKR. Sebab dalam GKR jabatan gerejawi berfungsi sebagai imamat khusus untuk menyalurkan keselamatan kepada manusia. Bagi Calvin, ini tidak tepat, sebab keselamatan datangnya dari Allah langsung kepada orang beriman, tak perlu imamat khusus untuk menyalurkannya. Kita tidak perlu merasa anti terhadap istilah “pejabat” seolah-olah mengesankan orang yang kedudukannya lebih tinggi. Calvin sendiri menggunakan istilah “pejabat” dan hal ini hanya bermakna jika dikait-kan dengan fungsi sentral di atas, budikait-kan soal prestise yang fana. Jabatan gerejawi budikait-kanlah ciptaan manusia tetapi pemberian Allah. Yang memegang jabatan adalah orang biasa, tetapi mereka telah dipanggil oleh Allah (dengan suatu panggilan batin yang harus disusul oleh panggilan resmi menurut prosedur yang ditempatkan dalam tata gereja). Oleh sebab itu sebagai pejabat dalam pelaksanaan

tugas mereka pertama-tama bertanggungjawab kepada Allah.

Berikut diuraikan beberapa catatan penting terkait yang tergolong pejabat gerejawi menurut Calvin :

1. Gembala (pastor) à bertugas memberitakan Firman, melayankan sakramen-sakramen, bersama Penatua mengawasi kehidupan berjemaat, termasuk menegur anggota-anggotanya bila perlu.

2. Pengajar (doctor) à mencakup semua orang yang terlibat dalam pengajaran iman (dari guru-guru sekolah sampai dengan dosen-dosen teologi). Meeka bertugas hanya untuk mengajar dan menafsirkan Alkitab.

(20)

3. Penatua (ancient) à orang-orang yang “ditunjuk pemerintah kota” untuk mengawasi kehidupan gerejawi bersama dengan pendeta. Dalam GKR, unsur penatua tidak ada. Dengan pengembalian jabatan penatua, Calvin melakukan suatu tindakan yang amat mencolok sebab selama ini pejabat gerejawi hanya terdiri dari kaum rohaniawan. Sementara untuk jabatan sepenting penatua, Calvin mem-percayakannya (sesuai dengan PB) kepada kaum awam.

4. Diaken atau Syamas à bertugas dalam “pelayanan kasih” untuk membantu orang-orang miskin dengan cara mengumpulkan uang, mengaturnya dan membaginya kepada mereka yang membutuhkan. Selain itu mereka juga bertugas untuk mengurus perawatan orang-orang sakit melalu kerjasama dengan petugas rumah sakit di Jenewa. Bagi Calvin tugas pelayanan kasih bukanlah pekerjaan sampingan gereja, melainkan tugas pokok gereja. Oleh sebab itu bagi Calvin jabatan diaken sama pentingnya dengan jabatan pena-tua.

Hal yang perlu diketahui pula, bahwa pada masa Calvin, jabatan penatua dan diaken belum dianggap sebagai perwakilan jemaat sebab mereka dipilih oleh pemerintah kota Jenewa untuk mengawasi kehidupan iman maupun kehidupan penduduk kota. Hal ini disebabkan pada saat itu kota dan gereja adalah satu. Hal ini tentu berbeda dengan masa kini di mana penatua dan diaken dipilih oleh jemaat. Adalah menarik untuk mencatat apa yang dikemukakan Christiaan de Jong (penulis buku yang sedang kita bahas) mengenai prinsip penataan gereja yang diterapkan oleh Calvin. Menurut de Jong, Calvin tidak menerapkan bentuk tata gereja yang demokratis. Hal ini tampak dalam uraian Calvin pada buku tulisannya yang berjudu Institutio, yang menunjukkan bahwa dari tiga jenis sistem pemerintahan tradisional (monarki, aristokrasi, demokrasi), sistem pemerintahan yang paling ideal bagi Calvin adalah sistem

pemerintahan aristokratis. Sistem pemerintahan aristokratis adalah pemerintahan yang dilakukan oleh orang-orang yang terbaik

yang dipilih untuk memerintah. Sistem pemerintahan inilah yang dipakai dalam pemerintahan kota Jenewa (tempat Calvin berkarya dan turut mereformasi kota) dan juga menjadi jiwa tata gereja Calvin.

Para pejabat gereja memiliki dua bentuk wadah perundingan. Wadah untuk hanya para pendeta disebut “la Venerable Compagnie de Pasteurs” (=kumpulan yang mulia para pendeta) yang bersidang seminggu sekali. Dalam perkumpulan ini mereka melakukan : 1) Menguji calon-calon pendeta apakah mereka mengenal Alkitab dan tidak menganut ajaran sesat, 2) melakukan penelahaan Alkitab dan membicarakan ajaran, 3) melakukan pengawasan terhadap pendeta-pendeta, baik terhadap ajaran maupun terhadap tingkah laku mereka.

Wadah yang kedua adalah untuk perundingan antara pendeta dengan para penatua yang juga bersidang seminggu sekali, yang disebut “le Consistoire”, (=konsistori=majelis gereja). Dalam wadah ini yang terutama dibahas adalah soal pengawasan kelakuan anggota-anggota jemaat atau disiplin. Menarik bahwa bentuk persidangan majelis pada masa Calvin tidak hanya membahas

urusan-urusan yang administratif dan organisatoris, melainkan yang terutama adalah pengawasan hidup beriman anggota jemaat.

Dalam menjalankan tugas memberitakan Firman, melayankan sakramen, dan membina iman orang-orang percaya, maka para pejabat menyusun tata gereja serta pedoman ajaran. Bagi Calvin wewenang gereja untuk menetapkan ajaran dan ketetapan-ketetapan

manusia lainnya (termasuk peraturan-peraturan gereja), harus bertolak dari Alkitab. Akan tetapi Calvin ternyata bukan pribadi yang kaku, sebab ia juga memiliki pemahaman yang kontekstual. Calvin juga memperhatikan kebiasaan setempat dalam

menerapkan ajaran dan peraturan gereja, khususnya di Jenewa. Hal ini berangkat dari pemahamannya yang menyatakan bahwa adalah

perlu dibedakan antara ius divinum (hukum ilahi) dan ius humanum (hukum manusiawi). Hukum Ilahi adalah apa-apa yang

merupakan peraturan yang berasal dari Allah (melalui Alkitab), yang mengikat secara mutlak. Contohnya : bahwa segala sesuatu di gereja harus diatur dengan tertib, kewajiban memberitakan Firman dan melayankan sakramen, mengawasi kehidupan iman dan mengatur pelayanan kasih, harus ada pejabat gerejawi, keharusan untuk berdoa dengan sungguh dan berbagai hal-hal normatif lainnya. Sementara itu hukum manusiawi adalah peraturan-peraturan manusiawi, yang tidak secara rinci diatur secara konkrit dan mengikat dalam Alkitab serta yang sifatnya teknis dan menyesuaikan. Misalnya : pengaturan tugas teknis penatua dan diaken, sikap berdoa apakah posisi perlu/boleh berlutut atau tidak, dan berbagai hal-hal teknis maupun yang berkaitan dengan adat kebiasaan. Yang penting bagi Calvin adalah ketertiban terjamin dan tidak bertentangan dengan arah yang ditunjukkan dalam firman Allah (ius divinum). Hal menarik lainnya yang baik untuk kita ketahui adalah dalam banyak hal Calvin terpaksa harus mengikuti kompromi dengan

dewan kota, sebab Calvin tak hanya mereformasi gereja namun juga kota Jenewa, yang mana untuk itu ia harus bekerja sama dengan pemerintah. Beberapa kompromi yang dilakukan pada waktu itu misalnya dalam hal perjamuan kudus, Calvin ingin agar

perjamuan dirayakan sesering mungkin sesuai dengan kebiasaan gereja kuno (khususnya di PB, di mana perjamuan diadakan tiap pertemuan umat). Namun dewan kota hanya mengizinkan empat kali setahun. Demikian juga dalam hal peneguhan pendeta, Calvin ingin ada penumpangan tangan. Namun dewan kota ingin pendeta dilantik dengan doa saja agar tidak terkesan pendeta punya karunia khusus seperti imam-imam GKR. Ini adalah salah satu bentuk prinsip kontekstual Calvin di mana ia terbuka untuk peraturan yang sifatnya ius humanum asalkan tidak bertentangan dengan ius divinum. []Vik.BRH

Referensi

Dokumen terkait

Filum Echinodermata memiliki ciri-ciri sebagai berikut : tubuhnya simetrik radial, umumnya pentameri (bersegi lima), tidak ada segmentasi, dinding tubuh tersusun dari theka kapur

Perbedaan rencana penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah pada pendekatan kualitatif dan kuantitatif dalam mengkaji permasalahan lingkungan secara holistik

i.. Sahabat-sahabatku Qomes, Mas Yoyok, Mas Heri Pramudiya S.Hut, Mas Budiono S.Hut, Mbak Arifah S.Hut, Mas Ipran S.Hut, Mas Mono S.Hut, Kru El-Nusa serta adikku-adiku tingkat dan

Dapat disimpulkan bahwa manajemen dapat dilakukan dengan baik apabila dalam hal ini adalah Taman Djuanda dapat menggerakkan, mengkordinir, mengarahkan dan mengatur

Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah: (1) Menganalisa perubahan daerah penangkapan (fishing ground), lama waktu penangkapan dan frekuensi

Ide tersebut sangat relevan dengan diterapkannya otonomi daerah, dimana kebijakan pemerintah daerah/kota harus mampu menggerakan seluruh potensi swadaya masyarakat agar

Isu-isu pariwisata dalam pengembangan kawasan ekowisata Taman Wisata Alam Bukit Tangkiling, seperti banyaknya sampah yang berserakan di sekitar kawasan yang berasal

Sedangkan yang dimaksud hasil bersih dalam Undang-undang Bagi Hasil Perikanan adalah hasil ikan yang diperoleh dari penangkapan, yang setelah diambil sebagian untuk lawuhan