PENGARUH INTERIOR DISPLAY, EXTERIOR DISPLAY, PROMOSI PENJUALAN, DAN LOKASI TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN DI FOODMART BASKO GRAND MALL KOTA PADANG Weni Syafrina1, Sri wahyuni,2, Rizky Natassia,2
1
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI SumateraBarat
2
Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat Wenisyafrina12@gmail.com
ABSTRACT
This study aims to see the influence of interpersonal communication of parents and children, professional competence of teachers and attitudes toward learning achievement students class XI business management at SMK N 1 Sijunjung. The results showed 1) There is a positive and significant influence of interpersonal communication of parents and children on student achievement shown by the value of regression coefficient (X1) of 0,514. Obtained a tcount of 5.603> ttable of 1.9766 with significant value 0,000 <α = 0.05, means Ha accepted and H0 rejected. 2) There is a positive and significant influence of professional competence of teachers on student achievement shown by the value of regression coefficient (X2) of 0.546. Obtained tcount of 10,068> ttable equal to 1,9766 with significant value 0,000 <α = 0,05, meaning Ha accepted and H0. rejected. 3) There is positive and significant influence of student's attitude toward student achievement shown by value of regression coefficient (X3) equal to 0,657. Obtained a tcount of 6.007> ttable of 1.9766 with significant value 0,000 <α = 0.05, means Ha accepted and H0 rejected. 4) There is a positive and significant influence of parent and child interpersonal communication, professional competence of teachers and attitudes of learning together towards student achievement. Obtained value Fcount 74,621> Ftable 2,6674 and significant value 0,000 <α = 0,05. This means Ha is accepted and H0 is rejected.
Keywords: Parent and Child Interpersonal Communication, Professional Teacher Competence, Learning Attitude, Learning Achievement
PENDAHULUAN
Di era globalisasi seperti saat ini, pola hidup masyarakat indonesia semakin maju. Ilmu pengetahuan dan teknologi yang diciptakan berkembang dengan pesat, seiring
dengan berkembangnya zaman.
Salah satu dampak dari
berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi adalah gaya hidup masyarakat yang menjadi semakin
praktis, cepat, dan tentunya
mengutamakan kenyamanan,seiring
keberadaan bisnis ritel modren menjadi semakin penting karena adanya pergeseran pola belanja masyarakat yang lebih memilih berbelanja di pasar ritel seperti minimarket ataupun supermarket.
Konsumen lebih gemar untuk berbelanja dipasar ritel modren karena masyarakat bisa mendapat kepastian dan kenyamanan dalam
belanja. Oleh karena itu,
Perkembangan tersebumenimbulkan semakin banyaknya usaha lama maupun usaha baru yang bersaing
semakin kompetitif, sehingga
menuntut setiap perusahaan ataupun usaha untuk terus mengembangkan strategi dan cara yang tepat agar
dapat tetap bertahan dan
memenangkan persaingan yang
bertujuan untuk mempengaruhi
konsumen agar melakukan
keputusan pembelian.
Melihat kondisi persaingan yang semakin ketat, setiap bisnis ritel
modren perlu meningkatkan
kekuatan yang ada dalam
perusahaannya dengan cara
memunculkan perbedaan atau
keunikan yang dimiliki perusahaan dibandingkan dengan pesaing untuk
dapat menarik minat beli konsumen
menjadi keputusan pembelian.
Menyikapi hal ini partikel yang bermain dibisnis ini dituntut untuk selalu melakukan inovasi yang pada nantinya akan menarik perhatian konsumen. Berusaha menawarkan berbagai rangsangan yang mampu menarik minat konsumen untuk
melakukan pembelian. Banyak
faktor yang dapat mempengaruhi
konsumen dalam keputusan
pembelian barang dan jasa. Faktor
yang mempengaruhi keputusan
pembelian antara lain : interior display, exterior display, promosi penjualan dan lokasi.
Selain interior display,
exterior display, promosi penjualan
dan lokosi, mempelajari dan
menganalisis perilaku konsumen dalam keputusan pembelian adalah hal yang penting juga, sebab dengan
pengetahuan dasar yang baik
mengenai perilaku konsumen akan
dapat memberi masukan yang
berarti bagi perencanaan strategi perusahaan. Untuk dapat bertahan dan berkembang, sebuah perusahaan perlu memahami perilaku konsumen agar mampu melakukan keputusan
pembelian, sehingga pada akhirnya perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan yang lainnya. Berman dan Evans (2007:16) menyatakan bahwa konsumen yang tidak puas dengan pengalaman berbelanja di suatu perusahaan ritel, cenderung untuk tidak melakukan pembelian ulang di perusahaan tersebut. Untuk itu perusahaan perlu melakukan
berbagai strategi pemasaran
sehingga dapat memberikan
kepuasan kepada konsumen dan
mempengaruhi konsumen untuk
melakukan keputusan pembelian pada perusahaan tersebut.
Oleh karena itu situasi
pembelian terutama lingkungan
dalam toko memiliki peran yang
sangat penting untuk menarik
konsumen. Lingkungan toko dengan fasilitas fisiknya beserta dengan suasana dalam toko, penetapan harga, promosi dan produk yang ditawarkan suatu toko dan juga
lokasi yang strategis dapat
mempengaruhi konsumen untuk
melakukan pembelian.
Mengikuti perkembangan
bisnis modren yang semakin ketat dan pesat ini, pusat perbelanjaan
atau industri ritel dikota padang juga mengalami persaingan yang sangat
ketat dimana banyaknya
bermunculan industri-industri ritel
baru yang juga menawarkan
kenyamanan dan menarik konsumen
agar melakukan keputusan
pembelian. Hal menunjukkan bahwa perkembangan industri di kota padang semakin menikat dan sangat diperlukan inovasi agar posisi ritel yang mereka kelola tidak tergeser. Plaza andalas adalah salah satu pusat perbelanjaan modren di kota padang yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat dan di kunjungi. Mall ini mengalami kerusakan yang cukup parah karena gempa bumi 30 September 2009 dan mulai aktif kembali 1 April 2010. Plaza andalas merupakan pusat perbelanjaan yang sudah berstandar nasional yang
memiliki banyak cabang di
indonesia selain dipadang juga terdapat di riau, jakarta, batam, pakanbaru dll.
Plaza Andalas juga
menyediakan supermarket untuk
kebutuhan sehari-hari dengan
lengkap dengan nama SPAR. Spar pada Plaza Andalas memiliki desain
interior display yang menarik,
bagus, dan rapi, exsterior
displaynya juga menarik dan
mengundang, selain itu mempunyai
promosi penjualan yang juga
menarik dan lokasi yang strategis, yang berfungsi untuk menarik dan mengundang konsumen melakukan
keputusan pembelian. Tetapi
Supermarket tidak hanya tersedia di Plaza Andalas. Supermarket juga tersedia di Basko Grand Mall bernama foodmart. Foodmart juga memiliki desain interior, exterior, promosi penjualan dan lokasi yang dapat mempengaruhi konsumen agar berbelanja di foodmart untuk kota padang yang beralamat di jl.prof dr.hamka No.2A yang dibuka pada tahun 1995 oleh Basrial koto. Basko
grand mall ini adalah pusat
perbelanjaan modren di padang yang dikelola oleh PT. Basko Minang Plaza, dibawah kelompok usaha Basko Group, dengan jumlah tinggkatan gedungnya yaitu 3 lantai. melakukan pembelian. Basko Grand
mall juga merupakan pusat
perbelanjaan modren yang ada di
Spar Plaza Andalas dan foodmart Basko adalah suatu usaha ritel atau
pusat perbelanjaan yang
menunjukkan bahwa persaingan di industri ritel semakin ketat, yaitu untuk menarik konsumen melakukan
keputusan pembelian dan
meningkatkan laba perusahaan. Sesuai dengan hasil observasi yang dilakukan di Spar Plaza andalas dan foodmart Basko Grand Mall . Dari hasil observasi dapat diihat
perbandingan jumlah pengunjung
Spart di Plaza Andalas dan Foodmart Basko Grand Mall dengan jumlah pengunjung di Spart Plaza Andalas hari senin-kamis (weekday) sekitar 1000-2000 orang pengunjung, dan hari sabtu-minggu sekitar 2000-3000 orang pengunjung, tetapi beda halnya dengan Foodmart Basko Grand Mall dapat dilihat Penjelsan diatas jumlah pengunjung senin-kamis sekitar 1000 orang pengunjung dan pada sabtu-minggu (weekend) sekitar 1000-1800 orang pengunjung.
Jadi dapat dilihat
perbandingannya dari jumlah
pengunjung di Spart Plaza Andalas dan foodmart Basko Grand Mall pada
bahwa jumlah pengunjung di atas,
menunjukkan konsumen lebih
banyak memilih untuk belanja kebutuhan sehari-hari di Spar plaza andalas dibandingkan pada foodmart
Basko Grand mall, jumlah
pengunjung pada pusat perbelanjaan
atau supermarke menunjukkan
bahwa adanya keinginan konsumen
untuk berbelanja dan akan
melakukan keputusan pembelian. Sesuai dengan perbandingan jumlah pengunjung di Spar Plaza Andalas dan Basko Grand Mall, bahwa jumlah pengunjung lebih sedikit di Foodmart Basko Grand Mall dibandingkan dengan Spart Plaza Andalas yang dapat dilihat pada tabel yang ditampilkan diatas, hal ini menunjukkan bahwa minat dan ketertarikan konsumen lebih tinggi untuk belanja di Spart Plaza Andalas dari pada Foodmart Basko
Grand Mall jika minat dan
keinginan konsumen lebih besar di Spart Plaza Andalas dari pada di Foodmart Basko Grand Mall berarti peluang konsumen untuk melakukan keputusan pembelian lebih besar di Spart di banding di Foodmart, karena dari itu peneliti tertarik untuk
melakukan penelitian di Foodmart Basko Grand Mall.
Dimana pengertian keputusan
pembelian menurut kotler dan
Amstrong dalam (Fadly, 2014:176)
merupakan salah satu tahapan
proses keputusan pembelian dimana konsumen pada akhirnya membeli produk. Keputusan untuk membeli yang diambil oleh pembeli itu sebenarnya merupakan kumpulan dari sejumlah keputusan.
Menarik keputusan pembelian dari konsumen dapat dilakukan dengan cara memberikan interior display yang menarik, Menurut
Berman dan Evans dalam
(Dessyana, 2013:847), jenis dari interior display adalah setiap jenis
interior display menyediakan
informasi kepada pelanggan untuk mempengaruhu suasana lingkungan toko. Tujuan utama interior display ialah untuk meningkatkan penjualan dan laba toko tersebut, sebagaiman biasanya ketika seseorang konsumen atau pelanggan masuk ke suatu toko atau supermarket mereka tidak hanya memberikan penilaian produk dan harga yang ditawarkan oleh retailer tetapi juga memberikan
respon terhadap lingkungan yang di ciptakan oleh retailer.
Interior display sebagai alat pemasaran yang di desain yang
sedemikian rupa agar dapat
memenuhi kebutuhan, keinginan konsumen, dan menarik perhatian konsumen agar dapat meningkatkan
keputusan pembelian konsumen
yang bertujuan untuk meningkatkan laba perusahaan.
Fakta lain yang dapat
mempengaruhi keputusan pembelian adalah exterior. Exterior display dapat mempengaruhi konsumen atau
pelanggan untuk melakukan
pembelian pada sebuah toko,
exterior (bagian luar) meliputi keseluruhan bangunan fisik yang dapat dilihat dari bentuk bangunan, pintu masuk, dll. Dalam rieil, desain exsterior merupakan bagian dari fasilitas fisik yang mempunyai peranan dalam memberi tempat bagi
mereka yang akan datang.
Pertimbangan utama dalam exterior
toko adalah posisi toko dan
arsitektur. Hal tersebut sangat berperan dalam mengkomsumsian informasi tentang apa yang ada dalam gedung sehingga menjadi
iklan permanen serta membentuk
citra bagi konsumen terhadap
keseluruhan penampilan suatu toko enceran, Lewinson dalam Foster Bob el l (2008).
Selain Exterior Display,
Promosi penjualan juga bisa
mempengaruhi minat konsumen
untuk melakukan keputusan
pembelian. Menurut Levy dan weitz
(2004:15), promosi penjualan
berikan penilaian dan insentif
kepada pelanggan untuk
mengunjungi toko. Alat promosi penjualan berupa diskon, even,
khusus, kupon, undian dan
demontrasi.
Fakta lain yang ikut
berpengaruh terhadap keputusan pembelian adalah lokasi. Lokasi adalah letak dari toko pengencer pada daerah yang strategis sehingga dapat memaxsimalkan laba Basu Swasta dan Irwana dalam (Sa,mimi, 2014:91). Jadi lokasi adalah tempat perusahaan bermakas dan beroperasi atau melakukan kegiatan untuk menghasilkan barang sehingga dapat memaksimumkan laba. Lokasi yang strategis dan mudah dijangkau akan
memudahkan konsumen untuk mengingat suatu objek atau tempat.
Semakin baiknya lokasi akan menarik perhatian konsumen untuk melihat dan melakukan keputusan
pembelian sehingga dapat
meningkatkan laba atau penjualan
suatu toko atau usaha, dan
sebaliknya dengan penurunan
kualitas lokasi maka pembelian atau
keinginan konsumen untuk
melakukan pembelian akan
menurun, karena dari itu perusahaan harus mempertimbangkan hal-hal strategis dalam penentuan lokasi.
Karen lokasi yang strategis
berkaitan dengan keputusan
pembelian oleh konsumen dan pembelian ulang dari konsumen terhadap suatu produk dan jasa. METODE PENELITIAN
Berdasarkan latar belakang permasalahan, dan tujuan penelitian,
maka metode penelitian yang
digunakan adalah penelitian
deskriptif dan asosiatif. Menurut
(Arikunto 2006:41) penelitian
Deskriptif dan Asosiatif adalah penelitian untuk memberikan uraian mengenai fenomena atau gejala
sosial yang diteliti dengan
mendeskripsikan tentang nilai
variabel, baik satu variabel atau
lebih berdasarkan
indikator-indikator dari yang diteliti guna untuk mengetahui pengaruh antara dua variabel atau lebih atau pengaruh antara variabel bebas dan variabel terikat. Dalam penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui
hubungan antara variabel
independen yaitu interior display, exterior display, promosi penjualan,
dan lokasi dengan variabel
dependen yaitu keputusan
pembelian di Foodmart Basko Grand Mall. Penelitian ini dilakukan di Foodmart Basko Grand Mall kota padang. Penelitian ini dilakukan
pada bulan mei 2017. Pada
penelitian ini yang mejadi populusi adalah pengunjung foodmart basko grand mall kota padang. Orang yang
menjadi sampel sebanyak 100
orang.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan pengujian
hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa interior display, exterior display, promosi penjualan, dan lokasi berpengaruh
signifikan terhadap keputusan pembelian di foodmart basko grand mall kota padang. Hal ini dapat dilihat pada tabel Fhitung sebesar
30,192 > ttabel sebesar 1,666 dan Sig
sebesar 0,000. Berarti Sig (0,000) < Alpha (0,05). Selain itu diperoleh hasil nilai R square sebesar 0,560
yang artinya perubahan pada
variabel Interior Display, exterior
Display, Promosi dan lokasi
terhadap keputusan pembelian
adalah sebesar 56% dan sisanya 44,% ditentukan/ dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hal ini berarti bahwa semakin baik interior display maka akan semakin baik pula keputusan pembelian di foodmart basko grand mall kota padang dan sebaliknya jika semakin buruk interior display maka akan semakin butuk pula keputusan pembelian di foodmart basko grand mall kota padang.
Tingkat Capaian Responden (TCR) Variabel Bebas
Berdasarkan TCR dari
masing-masing variabel bahwa rata-rata variabel Interior Display 4,24 dengan tingkat capaian responden
(TCR) 84,8 yang tergolong pada kategori baik, untuk rata-rata variabel exterior display 4,35 dengan tingkat capaian responden (TCR) 87,0 yang tergolong pada kategori baik, untuk rata-rata variabel promosi penjualan 4,55 dengan tingkat capaian responden (TCR) 91,1 yang tergolong pada kategori sangat baik, untuk rata-rata variabel lokasi 3,85 dengan tingkat capaian responden (TCR) 76,9 yang tergolong pada kategori cukup baik.
Koefisien Determinasi (R2)
Berdasarkan hasil koefisien determinasi diperoleh hasil nilail R Square sebesar 0,560. Hal ini
menunjukkan bahwa besarnya
kontribusi yang diberikan variabel Interior Display, exterior Display,
Promosi dan lokasi terhadap
keputusan pembelian adalah sebesar
56% dan sisanya 44,%
ditentukan/dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hasil Uji t Model B T Sig Constant 16,158 3,052 0,003 X1 0,225 2,206 0,030 X2 0.15 3,597 0,001
X3 0,0,31 2,146 0,034 X4 0,281 3,171 0,002
Pengaruh Interior Display, exterior display, promosi penjualan dan lokasi terhadap keputusan pembelian di foodmart basko grand mall kota padang adalah sebagai berikut :
a. Hipotesis 1, terdapat pengaruh positif dan signifikan antara
interior display terhadap
keputusan pembelian foodmart basko grand mall kota padang yang di tunjukkan dengan nilai koefisien regresi (X1) sebesar
0,225. Diperoleh nilai nilai thitung
untuk variabel Interior Display sebesar 2,206 > ttabel sebesar
1,666 dan Sig 0,030, berarti Sig (0,001) < Alpha (0,05), artinya H0 ditolak Ha diterima. Berarti
dapat disimpulkan bahwa secara parsial atau individu terdapat pengaruh yang signifikan antara
variabel Interior Display
terhadap Keputusan pembelian di foodmart basko grand mall.
Penelitian ini sesuai
dengan pendapat Menurut
Berman dan Evan (2001:604)
membagi elemen-elemen yang semuanya berpengaruh terhadap
suasana toko yang ingin
diciptakan. Elemen-elemen
store atmosphere terdiri dari exterior, general interior, store layout, dan interior display b. Hipotesis 2, terdapat pengaruh
positif dan signifikan antara
exterior display terhadap
keputusan pembelian foodmart basko grand mall kota padang yang di tunjukkan dengan nilai koefisien regresi (X2) sebesar
0,215. Diperoleh nilai thitung
untuk variabel Exterior Display sebesar 3,597 > ttabel sebesar
1,666 dan Sig 0,001, berarti Sig (0,001) < Alpha (0,05), artinya H0 ditolak Ha diterima. Berarti
dapat disimpulkan bahwa secara parsial atau individu terdapat pengaruh yang signifikan antara
variabel Exterior Display
terhadap Keputusan pembelian foodmart basko grand mall.
Penelitian ini sesuai
Berman dan Evan (2001:604) membagi elemen-elemen yang semuanya berpengaruh terhadap
suasana toko yang ingin
diciptakan. Elemen-elemen
store atmosphere terdiri dari exterior, general interior, store layout, dan interior display. c. Hipotesis 3, terdapat pengaruh
positif dan signifikan antara
promosi penjualan terhadap
keputusan pembelian foodmart basko grand mall kota padang yang di tunjukkan dengan nilai koefisien regresi (X3) sebesar
0,310. Diperoleh nilai thitung
untuk variabel Promosi
penjualan sebesar 2,146 > ttabel
sebesar 1,666 dan Sig 0,034, berarti Sig (0,001) < Alpha (0,05), artinya H0 ditolak Ha
diterima. Berarti dapat
disimpulkan bahwa secara
parsial atau individu terdapat pengaruh yang signifikan antara
variabel Promosi Penjualan
terhadap Keputusan pembelian foodmart basko grand mall.
Penelitian ini sesuai dengan teori yang disampaikan Menurut Swastha dan Irawan (2005) promosi pada hakekatnya adalah suatu bentuk komunikasi
pemasaran yang bertujuan
mendorong permintaan.
d. Hipotesis 4, terdapat pengaruh positif dan signifikan antara
lokasi terhadap keputusan
pembelian foodmart basko grand mall kota padang yang di tunjukkan dengan nilai koefisien regresi (X4) sebesar 0,28.
Diperoleh nilai thitung untuk
variabel Lokasi sebesar 3.171 >
ttabel sebesar 1,666 dan Sig
0,002, berarti Sig (0,001) < Alpha (0,05), artinya H0 ditolak
Ha diterima. Berarti dapat
disimpulkan bahwa secara
parsial atau individu terdapat pengaruh yang signifikan antara
variabel Lokasi terhadap
Keputusan pembelian foodmart basko grand mall.
Penelitian ini sesuai dengan teori yang disampaikan
oleh Wicaksono (2010:32)
memilih lokasi usaha
penting yang dapat menunjung keberhasilan usaha
Hasil Uji F
Dari hasil pengolahan data
dengan menggunakan program
SPSS versi 16.0, bahwa nilai
sebesar 30,192 > ttabel sebesar 1,666
dan Sig sebesar 0,000. Besarti Sig (0,000) < Alpha (0,05) artinya H03
ditolak dan Ha3 diterima. Jadi, dapat
disimpulkan bahwa secara simultan atau secara bersama-sama Interior Display, Exterior Display, Promosi Penjualan dan lokasi berpengaruh positif dan Signifikan terhadap Keputusan pembelian
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa :
1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan interior display terhadap keputusan pembelin di foodmart basko grand mall kota padang yang ditunjukkan oleh nilai koefisien regresi sebesar 0,225 dan nilai thitung
sebesar 2,206 > ttabel sebesar 1,666
sedangkan nilai signifikan 0,003 < α 0,05, berarti Ha diterima dan H0
ditolak dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh
positif dan signifikan antara interior
display terhadap keputusan
pembelian di foodmart basko grand mall
2. Terdapat pengaruh positif dan signifikan exterior display terhadap keputusan pembelin di foodmart basko grand mall kota padang yang ditunjukkan oleh nilai koefisien regresi sebesar 0,215 dan nilai thitung sebesar
3,597 > ttabel sebesar 1,666
sedangkan nilai signifikan 0,001 < α 0,05, berarti Ha diterima dan
H0 ditolak dengan demikian
dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara exterior display terhadap
keputusan pembelian di
foodmart basko grand mall.
3. Terdapat pengaruh positif dan signifikan promosi penjualan terhadap keputusan pembelin di foodmart basko grand mall kota padang yang ditunjukkan oleh nilai koefisien regresi sebesar 0,310 dan nilai thitung sebesar
2,146 > ttabel sebesar 1,666
sedangkan nilai signifikan 0,034 < α 0,05, berarti Ha diterima dan
dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan
antara promosi penjualan
terhadap keputusan pembelian di foodmart basko grand mall
4. Terdapat pengaruh positif dan
signifikan lokasi terhadap
keputusan pembelin di foodmart basko grand mall kota padang yang ditunjukkan oleh nilai koefisien regresi sebesar 0,28 dan nilai thitung sebesar 3,171 >
ttabel sebesar 1,666 sedangkan
nilai signifikan 0,002 < α 0,05, berarti Ha diterima dan H0
ditolak dengan demikian dapat
dikatakan bahwa terdapat
pengaruh positif dan signifikan antara lokasi terhadap keputusan pembelian di foodmart basko grand mall.
5. Terdapat pengaruh positif dan
signifikan lokasi terhadap
keputusan pembelin di foodmart basko grand mall kota padang yang ditunjukkan oleh nilai koefisien regresi nilai Fhitung
830,192 > Ftabel 2,46 dan nilai
signifikan 0,000 < 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa Interior
Display, exterior display,
promosi penjualan, lokasi secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian di foodmart basko grand mall kota padang jika dilhat dari nilai t hitung dan nilai signifikan yang di dapat. Dengan demikian penelitian ini sesuai
dengan teori yang telah
dikemukakan oleh para ahli. 6. Selain itu, berdasarkan hasil
analisis koefisien determinasi diperoleh nilai R square sebesar
0,560 yang artinya 56%
perubahan pada variabel
dependen (Keputusan
pembelian) dapat dijelaskan oleh variabel independen (interior
display, exterior display,
promosi penjualan, dan lokasi) sedangkan sisanya sebesar 44% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
Berdasarkan hasil penelitian
dan kesimpulan yang telah penulis uraikan, maka untuk meningkatkan keputusan pembelian di foodmart menjadi lebih baik di masa yang akan datang penulis menyarankan :
DAFTAR PUSTAKA
arikunto. (2006). In Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan
Dessyana, D. (2013). Store
Atmosphere Pengaruhnya
Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen di Texas Chicken Multimart II Manado. Jurnal EMBA (Vol. 1).
Fadly. (2014). Pengaruh Retail Mix Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen. Ejournal Administrasi Bisnis, 2(2), 173–186.
Mimi, S. (2015). Pengaruh Harga, Kualitas Pelayanan, Lokasi dan
Keragaman Produk Terhadap
Keputusan Pembelian di Ranch Market. Ekonomi, xx(01), 89–102.