• Tidak ada hasil yang ditemukan

LKP : Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website (Studi Kasus: Balai Riset dan Standardisasi Industri Surabaya)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LKP : Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website (Studi Kasus: Balai Riset dan Standardisasi Industri Surabaya)"

Copied!
48
0
0

Teks penuh

(1)APLIKASI. KUESIONER. KEPUASAN. PELANGGAN. BERBASIS WEBSITE (STUDI KASUS: BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI SURABAYA). KERJA PRAKTIK Program Studi DIII Manajemen Informatika. Oleh: LIA AYU TANIA SAFITRI 16390100018. FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA INSTITUT BISNIS DAN INFORMATIKA STIKOM SURABAYA 2019.

(2) APLIKASI KUESIONER KEPUASAN PELANGGAN BERBASIS WEBSITE (STUDI KASUS: BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI SURABAYA). Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Ahli Madya Komputer. Disusun Oleh: Nama. : LIA AYU TANIA SAFITRI. NIM. : 16390100018. Program Studi. : DIII (Diploma Tiga). Jurusan. : Manajemen Informatika. FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA INSTITUT BISNIS DAN INFORMATIKA STIKOM SURABAYA 2019 viii.

(3) Cara terbaik bagi seseorang agar mempunyai pemikiran yang bahagia adalah dengan menghitung berkat yang telah dia terima dan tidak menghitung uang yang dimilikinya. – Lia Ayu Tania. ix.

(4) ‫اﻟﺮ ِﺣ ِﯿﻢ‬ ْ ِ‫ﺑ‬ ‫ﺴ ِﻢ ﱠ‬ ‫اﻟﺮﺣْ َﻤ ِﻦ ﱠ‬ ‫�ِ ﱠ‬. Karya ini aku persembahkan untuk Mama, Papa, Adek adekku, serta Orang terdekat dan tersayang yang selalu memberi semangat, dukungan dan doa yang menyertai tanpa henti.. x.

(5) LEMBAR PENGESAHAN. xi.

(6) SURAT PERNYATAAN. xii.

(7) ABSTRAK Balai Riset dan Standarisasi (Baristand) Industri Surabaya adalah sebuah instansi pemerintahan yang mempunyai tugas melaksanakan riset dan standardisasi serta sertifikasi di bidang industri. Baristand Industri Surabaya berlokasi di Jalan Jagir Wonokromo 360, Surabaya. Baristand Industri Surabaya sebagai unit pelaksana teknis yang menangani litbang industri elektronika telematika, berperan dalam melaksanakan kebijakan pengembangan industri nasional untuk menopang pengembangan industri elektronika telematika di Indonesia. Dengan melaksanakan tugas tersebut maka diharapkan akan berkembang industri elektronika telematika yang kuat dan mandiri sehingga dapat memperluas lapangan kerja dan mendorong percepatan pembangunan industri nasional. Berdasarkan Kerja Praktik di Baristand Industri Surabaya diketahui informasi bahwa Baristand Industri Surabaya mempunyai form kuesioner kepuasan pelanggan untuk memberi nilai pada kinerja para pegawai. Pada proses pengisian form kuesioner kepuasan pelanggan para pelanggan diminta untuk mengisi secara manual. Kekurangan pada sistem tersebut yaitu sering tidak tepatnya pencatatan statistik atau jumlah form yang telah diisi dengan selesai. Pemberian form tersebut mengakibatkan banyak terselipnya data akibat keteledoran dari pihak Perusahaan. Untuk mengatasi kekurangan pada proses pengisian form kuesioner kepuasan pelanggan secara manual, perlu dibuatkan aplikasi form kuesioner kepuasan pelanggan berbasis website. Dengan diterapkannya aplikasi ini, dapat mengurangi risiko kesalahan statistik penghitungan nilai dan pelaporan data pelanggan serta data yang terselip. Sistem ini juga diharapkan dapat lebih mempercepat proses pengisian form. xiii.

(8) kuesioner kepuasan pelanggan dan pembuatan laporan yang pada akhirnya dapat membantu kinerja pegawai.. Kata Kunci: Sistem Informasi, Form Kuesioner Kepuasan Pelanggan Online, Balai Riset dan Standardisasi Industri. xiv.

(9) KATA PENGANTAR. Puji dan syukur penulis ucapkan kepada ALLAH SWT yang telah memberikan berupa kesehatan, kesempatan kepada penulis sehingga mampu menyelesaikan laporan kerja praktik ini. Laporan Kerja Praktik ini berjudul Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan berbasis website. Kerja praktek ini telah penulis laksanakan dengan baik di Balai Riset dan Standarisasi Industri Surabaya, yang berlokasi di Jalan Jagir Wonokromo 360, Surabaya. Laporan Kerja Praktik ini merupakan tugas yang harus diselesaikan oleh Mahasiswa Jurusan Manajemen Informatika DIII di Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya. Tujuan utama dari kerja praktik ini adalah untuk memantapkan teori dan praktek yang telah dipelajari di kampus dan dapat diselesaikan dengan serta diaplikasikan di lapangan. Dalam proses pembuatan laporan ini tak lupa saya menghaturkan sujud kepada orang tua saya yang telah banyak memberikan dorongan semangat dari awal hingga selesainya laporan ini. Tak lupa juga saya mengucapkan terima kasih pada teman-teman di kampus yang telah memberikan dorongan moril dan material serta informasi. Juga dengan segala hormat saya ucapkan banyak terima kasih pada dosen di Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya sehingga kami dapat menerapkan ilmu yang diberikan pada kami.. xv.

(10) Ucapan terimah kasih ini juga penulis ucapkan kepada: 1. Orang Tua yang selalu memberikan dukungan, doa, serta bimbingan kepada penulis. 2. Ibu Fatimah SE, MM selaku Kasi Pengembangan Jasa Teknik, yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melaksanakan Kerja Praktik. 3. Bapak Edo Yonatan Koentjoro, S.Kom., M.Sc. selaku pembimbing. Terima kasih atas bimbingannya selama ini dan ilmu yang sudah diberikan kepada penulis. 4. Ibu Nunuk Wahyuningtyas, M.Kom, selaku Ketua Program Studi DIII Manajemen Informatika STIKOM Surabaya. Terima kasih atas doa dan semangat yang selalu diberikan kepada penulis. 5. Sahabat-sahabat semua yang juga telah membantu pelaksanaan Kerja Praktik. 6. Serta semua pihak yang telah membantu pelaksanaan Kerja Praktik dan penyelesaian laporan kerja praktik, yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Penulis menyadari bahwa selama masa Kerja Praktik dan penyusunan laporan ini, masih mempunyai banyak kekurangan. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan maaf atas segala kekurangan yang ada. Kritik dan saran dari berbagai pihak, yang bersifat membangun sangat penulis harapkan perbaikan di masa yang akan datang. Surabaya, Januari 2019. Penulis. xvi.

(11) DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR .......................................................................................... xv DAFTAR ISI ....................................................................................................... xvii DAFTAR TABEL ................................................................................................ xix DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xx DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xxi BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1 1.1 Latar Belakang Masalah .................................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah .............................................................................. 2 1.3 Batasan Masalah ................................................................................ 2 1.4 Tujuan ................................................................................................ 2 1.5 Manfaat .............................................................................................. 2 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN .................................................. 4 2.1 Gambaran Umum Balai Riset dan Standardisasi (Baristand) Industri Surabaya .................................................................................................... 4 2.2 Logo Baristand Industri Surabaya ..................................................... 4 2.3 Visi Baristand Industri Surabaya ....................................................... 5 2.4 Misi Baristand Industri Surabaya ...................................................... 5 2.5 Struktur Organisasi Baristand Industri Surabaya............................... 5 2.6 Deskripsi Tugas ................................................................................. 6 BAB III LANDASAN TEORI ................................................................................ 8 xvii.

(12) 3.1 Metode System Development Life Cycle ............................................ 8 3.2 Database .......................................................................................... 10 3.3 Database Management System ........................................................ 11 3.4 Website ............................................................................................. 12 3.5 Web Server ....................................................................................... 12 BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN .................................................................... 14 4.1 Analisis Sistem ................................................................................ 14 4.2 Desain Sistem .................................................................................. 17 4.3 Entity Relationship Diagram ........................................................... 21 4.4 Struktur File ..................................................................................... 23 4.5 Desain Input Output ......................................................................... 24 4.6 Implementasi dan Pembahasan ........................................................ 27 4.7 Instalasi Program ............................................................................. 27 4.8 Implementasi Sistem ........................................................................ 27 4.9 Penjelasan Pemakaian ...................................................................... 28 BAB V PENUTUP................................................................................................ 32 5.1 Kesimpulan ...................................................................................... 32 5.2 Saran ................................................................................................ 32 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 33 BIODATA ............................................................................................................. 34 LAMPIRAN .......................................................................................................... 36. xviii.

(13) DAFTAR TABEL Halaman Tabel 4. 1 Tabel Pelanggan ................................................................................... 23 Tabel 4. 2 Tabel Pertanyaan .................................................................................. 23 Tabel 4. 3 Tabel Hasil ........................................................................................... 24. xix.

(14) DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Logo Baristand Industri Surabaya ....................................................... 4 Gambar 2.2 Struktur Organisasi Baristand Industri Surabaya ................................ 5 Gambar 4. 1 Diagram Jenjang............................................................................... 17 Gambar 4. 2 Contex Diagram ............................................................................... 18 Gambar 4. 3 Data Flow Diagram Level 0 ............................................................. 19 Gambar 4. 4DFD Level 1 Mengelola Data Master ............................................... 20 Gambar 4. 5DFD Level 1 Mengelola Data Transaksi........................................... 21 Gambar 4. 6 Conceptual Data Diagram ................................................................ 22 Gambar 4. 7 Physical Data Model ........................................................................ 22 Gambar 4. 8 Halaman form ................................................................................... 25 Gambar 4. 9 Halaman Grafik ................................................................................ 25 Gambar 4. 10 Desain halaman form kuesioner .................................................... 26 Gambar 4. 11 Halaman form saran ....................................................................... 26 Gambar 4. 12 Halaman form ................................................................................. 29 Gambar 4. 13 Halaman form pengisian kuesioner ................................................ 30 Gambar 4. 14 Halaman gagal disimpan ................................................................ 30 Gambar 4. 15 Halaman berhasil disimpan ............................................................ 31 Gambar 4. 16 Halaman grafik ............................................................................... 31. xx.

(15) DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Surat Balasan .................................................................................... 36 Lampiran 2. form KP - 5 Acuan kerja................................................................... 37 Lampiran 3. form KP -5 - Garis Besar Rencana Kerja Miingguan ....................... 38 Lampiran 4. form KP-6- Log Harian Dan Catatan Perubahan Acuan Kerja ........ 39 Lampiran 5. form KP-6 Log Harian Dan Catatan Perubahan Acuan Kerja .......... 40 Lampiran 6. form KP-7 Kehadiran Kerja Praktik ................................................ 41 Lampiran 7. Kartu Bimbingan Kerja Praktik ........................................................ 42 Lampiran 8 Listing Program ................................................................................. 43. xxi.

(16) BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Balai Riset dan Standardisasi (Baristand) Industri Surabaya yang merupakan sebuah instansi pemerintahan dibidang industri yang mempunyai form kepuasan pelanggan untuk menilai kinerja karyawan dan memberi persentase kepuasan pelanggan dengan form kertas. Hal ini membuat para karyawan kesulitan menghitung dan membuang waktu lebih lama untuk penghitungan persentase kepuasan pelanggan secara manual dan terkadang banyak data yang terselip karena menggunakan kertas serta boros kertas. Hal ini diperlukan suatu aplikasi yang mendukung pengisian form kuesioner pelanggan agar pengolahan data dapat dilakukan secara tepat dan akurat. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan dapat mempermudah kegiatan pengisian form kuesioner kepuasan pelanggan secara efektif dan efisien sehingga pelanggan bisa langsung melakukan pengisian secara online. Pengisian form secara online dari aplikasi yang hasilnya bisa langsung keluar statistik penilaian. Berdasarkan uraian di atas maka dirancang aplikasi kuesioner kepuasan pelanggan berbasis website. Dengan adaya aplikasi ini diharapkan data para pelanggan dan statistik penilaian perusahaan bisa lebih akurat dan elevan.. 1.

(17) 2. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian dari latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan permasalahan yang ada, yaitu bagaimana merancang aplikasi kuesioner kepuasan pelanggan berbasis website pada Baristand Industri Surabaya.. 1.3 Batasan Masalah Batasan masalah pada aplikasi kuesioner pada Baristand Industri Surabaya adalah sebagai berikut: 1. Aplikasi ini dapat mengelola data kuesioner pelanggan dan statistik pengukuran kinerja pegawai. 2. Aplikasi ini hanya diperuntukkan untuk pelanggan yang sudah membayar biaya pengujian SNI di Baristand Industri Surabaya.. 1.4 Tujuan Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka tujuannya adalah membuat aplikasi kuesioner kepuasan pelanggan berbasis website guna memberikan kemudahan bagi pelanggan saat melakukan pengisian kuesioner dan mempermudah penghitungan hasil kuesioner.. 1.5 Manfaat 1.. Bagi Mahasiswa a.. Menambah relasi dan dapat silaturrahim dengan beberapa karyawan di instansi.. 2.

(18) 3. b.. Menambah wawasan dan pengetahuan untuk membekali diri baik hardskill ataupun softskilll untuk menghadapi dunia kerja.. c.. Menerapkan dan mengembangkan ilmu yang telah dipelajari selama perkuliahan.. d. 2.. Dapat memahami berbagai alur kerja yang ada di instansi.. Bagi Instansi a.. Menjalin hubungan erat antara instansi dengan perguruan tinggi.. b.. Instansi mendapat bantuan tenaga kerja dari mahasiswa, sehingga beberapa permasalahan di instansi bisa terselesaikan.. c.. Beban kerja karyawan di bidang teknologi informasi berkurang karena adanya mahasiswa yang kerja praktik.. 3.

(19) BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum Balai Riset dan Standardisasi (Baristand) Industri Surabaya Baristand Industri Surabaya adalah sebuah instansi pemerintahan yang mempunyai tugas melaksanakan riset dan standardisasi serta sertifikasi di bidang industri. Baristand Industri Surabaya berlokasi di Jalan Jagir Wonokromo 360, Surabaya. Baristand Industri Surabaya sebagai unit pelaksana teknis yang menangani litbang industri elektronika telematika, berperan dalam melaksanakan kebijakan pengembangan industri nasional untuk menopang pengembangan industri elektronika telematika di Indonesia. Dengan melaksanakan tugas tersebut maka diharapkan akan berkembang industri elektronika telematika yang kuat dan mandiri sehingga dapat memperluas lapangan kerja dan mendorong percepatan pembangunan industri nasional.. 2.2 Logo Baristand Industri Surabaya Pada Gambar 2.1 merupakan logo dari Baristand Industri Surabaya :. Gambar 2.1 Logo Baristand Industri Surabaya. 4.

(20) 5. 2.3 Visi Baristand Industri Surabaya “Sebagai Lembaga Riset Dan Standardisasi Terkemuka yang Menjadi Mitra Industri Elektronika dan Telematika Nasional dalam Berperan sebagai Basis Produksi yang Melayani Kebutuhan Nasional maupun Dunia pada Tahun 2025”.. 2.4 Misi Baristand Industri Surabaya Misi Baristand Industri Surabaya adalah : 1.. Menghasilkan riset dan rancang bangun perekayasaan industri elektronika dan telematika;. 2.. Menghasilkan pelayanan kesesuaian (pengujian, kalibrasi, dan sertifikasi) produk industri elektronika dan telematika;. 3.. Mengembangkan kompetensi sumber daya manusia pada industri elektronika dan telematika.. 2.5 Struktur Organisasi Baristand Industri Surabaya Baristand Industri Surabaya terdapat beberapa bagian yang memiliki tanggung jawab masing masing kegiatan bisnis yang ada. Semua bagian bertanggung jawab langsung kepada Kepala Balai, dapat dilihat pada Gambar 2.2. Kepala Balai. Kasubbag Tata Usaha. Kasie Pengembangan Jasa Teknis. Kasie Teknologi Industri. Kasie Standardisasi dan Sertifikasi. Kasie Program dan Pengembangan Kompetensi. Gambar 2.2 Struktur Organisasi Baristand Industri Surabaya 5.

(21) 6. 2.6 Deskripsi Tugas Berdasarkan struktur organisasi pada Gambar 2.2 dapat dideskripsikan tugas yang dimiliki oleh tiap bagian yang bersangkutan sebagai berikut : a.. Kepala Balai Mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan kegiatan di Baristand Industri Surabaya.. b.. Kasubbag Tata Usaha Melakukan pengawasan terkait dengan urusan kepegawaian, keuangan, inventarisasi barang milik negara, tata persuratan, perlengkapan, kearsipan, rumah tangga, koordinasi penyusunan bahan rencana dan program, penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan Baristand Industri, serta pengelolaan perpustakaan.. c.. Kasie Pengembangan Jasa Teknis Melakukan pengawasan terkait dengan penyiapan bahan pemasaran, kerjasama, promosi, pelayanan informasi, penyebarluasan, dan pendayagunaan hasil penelitian dan pengembangan.. d.. Kasie Teknologi Industri Melakukan pengawasan terkait dengan penyiapan bahan penelitian dan pengembangan teknologi industri bahan baku, bahan penolong, proses, peralatan atau mesin, dan hasil produk, serta penanggulangan pencemaran industri.. 6.

(22) 7. e.. Kasie Standardisasi dan Sertifikasi Melakukan pengawasan terkait dengan penyiapan bahan perumusan dan penerapan standar, pengujian dan sertifikasi dalam bidang bahan baku, bahan penolong, proses, peralatan atau mesin, dan hasil produk.. f.. Kasie Program dan Pengembangan Kompetensi Melakukan pengawasan terkait dengan penyiapan bahan penyusunan program dan pengembangan kompetensi di bidang jasa riset atau litbang.. 7.

(23) BAB III LANDASAN TEORI. 3.1 Metode System Development Life Cycle Metode siklus hidup pengembangan sistem (System Development life Cycle/SDLC) memiliki beberapa tahapan. Tahap utama dapat dikategorikan menjadi (Hartono, 2009): 1. Analisa sistem. 2. Perancangan sistem. 3. Implementasi sistem. 4. Operasi dan perawatan sistem. Disebut siklus karena pengembangan sistem selanjutnya dapat dimulai lagi dari awal tahap sampai dengan tahap terakhir. Tahapan-tahapan tersebut dapat meliputi pula sub-sub kegiatan yaitu: 1. Analisa sistem a. Studi pendahuluan b. Studi kelayakan c. Mengidentifikasi permasalahan dab kebutuhan pemakai d. Memahami sistem yang ada e. Menganalisis hasil penelitian 2. Perancangan sistem a. Perancangan awal b. Perancangan rinci 3. Implementasi sistem 4. Operasi dan perawatan sistem. 8.

(24) 9. 3.3.1. Analisa Sistem Studi Pendahuluan: merupakan kegiatan awal dari analisis sistem. Studi. ini meliputi: jenis, ruang lingkup dan pemahaman awal dari proyek pengembangan sistem. Hasilnya adalah pemahaman awal dan perkiraan biaya. Studi Kelayakan (feasibility study): terdiri dari lima macam kelayakan yang disebut TELOS yang berupa kelayakan Teknologi, Ekonomi, Legal, Operasi, dan Sosial. Layak secara teknologi jika teknologi yang dibutuhkan tersedia atau diperoleh. Layak secara ekonomi jika manfaat yang diperoleh lebih besar daripada biaya yang dikeluarkan serta dana tersedia. Layak secara legal jika tidak melanggar peraturandan hukum. Layak secara operasi jika sistem dapat dioperasikan dan dijalankan. Layak secara sosial jika tidak mempunyai pengauh negatif terhadap lingkungan sosisal. Mengidentifikasi Permasalahan dan Kebutuhan Informasi Pemakai: mengidentifikasi. masalah. dilakukan. dengan. mengidentifikasi. penyebab. masalahnya yang merupakan sumber permasalahan yang harus diperbaiki. Kemudian dapat dilakukan penelitian terkait dengan data dan sistem yang telah ada. Menganalisis hasil penelitian: menganalisis kelemahan dan kebutuhan informasi pemakai. Menganilisis kelamahan dimaksudkan untuk menemukan penyebab tidak berfungsinya sistem. Menganalisis kebutuhan informasi dimaksudkan agar sistem dapat menghasilkan informasi yang relevan.. 3.3.2 Perancangan Sistem Perancangan sistem mempunyai dua tujuan utama: 1) memberikan gambaran umum kebutuhan informasi kepada pemakai, dan 2) memberi gambaran 9.

(25) 10. yang jelas dan rancang bangun lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik lainnya.. 3.3.3. Implementasi Sistem Tahap ini merupakan tahap meletakkan sistem agar siap digunakan. Pada. tahap ini dapat dilakukan: rancangan implementasi, memilih dan melatih personil, mempersiapkan tempat dan lokasi sistem, serta melakukan konversi sisten.. 3.3.4. Operasi dan Perawatan Kegiatan perawatan perlu dilakukan antara lain karen: 1) keperluan. memperbaiki kesalahan 2) adanya perubahan karena permintann pengguna sistem, 2) adanya perubagan lingkungan luar, 3) keperluan peningkatan sisten. 3.2 Database Menurut (Marlinda, 2004), database adalah suatu susunan atau kumpulan data operasional lengkap dari suatu organisasi atau perusahaan yang diorganisir atau dikelola dan disimpan secara terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu menggunakan komputer sehingga mampu menyediakan informasi optimal yang diperlukan pemakainya. Penyusunan satu database digunakan untuk mengatasi masalah-masalah pada penyusunan data yaitu redundansi dan inkonsistensi data, kesulitan pengaksesan data, isolasi data untuk standarisasi, multiple user (banyak pemakai), masalah keamanan (security), masalah integrasi dan masalah data independence (kebebasan data).. 10.

(26) 11. 3.3 Database Management System Menurut (Marlinda, 2004)Database Management System (DBMS) merupakan kumpulan file yang saling berkaitan dan program untuk pengelolanya. Basis data adalah kumpulan datanya, sedang program pengelolanya beridir sendiri dalam suatu paket program yang komersial untuk membaca data, menghapus data dan melaporkan data dalam basis data. Bahasa-bahasa yang terdapat dalam DBMS adalah: a. Data Deifintion Language (DDL) Pola skema basis data dispesifikan dengan satu set difinisi yang dekspresikan dengan satu bahasa khusus yang disebut DDL. Hasil kompilasi perintah DDL adalah satu tabel yang disimpan di dalam fole khusus yang disebut dictionary atau directory. b. Data Manipulation Language (DML) Bahasa yang memperbolehkan pemakai nengakses atau memanipulasi data sebagai yang diorganisasikan sebelumnya model data yang tepat. c. Query Pernyataan yang diajukan untuk mengambil Informasi. Merupakan bagian DML yang digunakan untuk pengambilan informasi. DBMS memiliki fungsi sebagai berikut: a. Data Definition DBMS harus dapat mengolah pendefinisian data. b. Data Manipulation DBMS harus dapat menangani permintaan-permintaan daru pemakai untuk mengakses data.. 11.

(27) 12. c. Data Security dan Integrity DBMS dapat memeriksa security dan integrity data yang didefinisikan oleh DBA. d. Data Recovery dan Concurrency DBMS harus dapat menangani kegagalan- kegagalan pengaksesan basis data yang dapat disebabkan oleh kesalahan sistem, kerusakan disk dan sebagainya. DBMS harus dapat mengontrol pengaksesan data yang konkuren yaitu bila satu data diakses secara bersama-sama oleh lebih dari satu pemakai pada saat yang bersamaan. e. Data Dictionary DBMS harus menyediakan data dictionary.. 3.4 Website Pengertian website menurut (Lukmanul)adalah fasilitas internet yang menghubungkan dokumen dalam lingkup lokal maupun jarak jauh. Dokumen pada website disebut dengan web page dan link dalam website memungkinkan pengguna bisa berpindah dari satu page ke page lain (hyper text), baik diantara page yang disimpan dalam server yang sama maupun server diseluruh dunia. 3.5 Web Server (Nugroho, 2004)mengatakan bahwa yang dimaksud dengan web server adalah sebuah bentuk dari server yang khusus digunakan untuk menyimpan halaman website atau home page. Sebuah komputer dapat dikatakan sebagai web server apabila komputer tersebut memilki suatu program server yang disebut PWS atau Personal Web Service. PWS ini kemudian nantinya difungsikan agar halaman 12.

(28) 13. web yang ada di dalam sebuah komputer server dapat dipanggil oleh komputer klien.. 13.

(29) BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara yang telah dilakukan saat kegiatan Kerja Praktik di Balai Riset dan Standarisasi (Baristand) Industri Surabaya, ditemukan beberapa masalah untuk pengisian kuesioner kepuasan pelanggan. Permasalahannya adalah proses pegisian kuesioner dan waktu pengisian yang cukup lama, pelanggan melakukan pengisian secara manual dan proses pengisiannya harus datang ke Baristand Industri Surabaya agar data yang dicatat jelas kebenarannya. Penghitungan jumlah kuesioner masih dilakukan dengan cara manual dalam bentuk Microsoft Excel. Agar lebih mempermudah kegiatan penghitungan dan pengisian kuesioner tersebut, diperlukan adanya pengembangan aplikasi yang terhubung dengan database. Dengan menggunakan aplikasi yang terhubung dengan database memiliki kelebihan diantaranya memperkecil kemungkinan kesalahan dalam pencatatan data dan mempermudah dalam proses pembuatan laporan jumlah penilaian pelanggan terhadap kinerja karyawan. Aplikasi kuesioner kepuasan pelanggan berbasis website adalah aplikasi pengolahan data kepuasan pelanggan terhadap kinerja dan pelayanan karyawan terhadap pelanggan. Aplikasi ini juga menyertakan laporan yang berkaitan dengan persentase serta data dari tiap kategori kuesioner. Untuk dapat mengolah data dengan baik maka dibutuhkan aplikasi yang dapat mempermudah pelanggan dan karaywan untuk melakukan pengisian kuesioner secara online melalui website yang. 14.

(30) 15. bisa di akses dimana saja dan kapan saja lewat komputer atau telepon yang terhubung dengan jaringan internet. Dengan diberlakukannya pengisian kuesioner secara online juga memudahkan pihak perusahaan untuk merekap data. Aplikasi kuesioner kepuasan pelanggan berbasis website memiliki beberapa fungsi yaitu: mempermudah pelanggan dan karyawan untuk mengetahui persentase kinerja karyawan, mencegah adanya data yang terselip, dan mengetahui data pelanggan yang sudah membayar dengan diisinya form kuesioner tersebut. Dengan adanya fungsi dari Aplikasi kuesioner kepuasan pelanggan berbasis website tersebut diharapkan dapat menangani permasalahan yang ada dalam aplikasi kuesioner kepuasan pelanggan berbasis website yang ada pada Baristand Industri Surabaya. 4.1.1. Identifikasi Masalah Identifikasi permasalahan yang ada pada sistem ini yaitu sering terjadinya. kesalahan penghitungan kinerja dan jumlah pelanggan yang sudah mengisi kuesioner tidak sesuai. Tidak sesuainya penghitungan dengan jumlah pelanggan dapat mengurangi penilaian dan kualitas pelayanan karyawan. Pemberian form kertas pada pelanggan membuat penumpukan data yang memungkinkan terselipnya data akibat keteledoran dari pihak karyawan. Laporan yang belum terintregasi dengan basis data juga membuat penyesuaian data kurang akurat. Dengan berkembangnya teknologi informasi saat ini sangat dibutuhkan untuk menggunakan aplikasi kuesioner kepuasan pelanggan berbasis website demi menunjang akuratnya proses pengisian kuesioner kepuasan pelanggan di Baristand Industri Surabaya.. 15.

(31) 16. 4.1.2. Spesifikasi Aplikasi Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website pada Baristand. Industri Surabaya ini harus dapat: 1.. Mengolah dan menampilkan data pelanggann yang sudah mengisi kuesioner dengan tuntas.. 2.. Mengkonfirmasi pembayaran pelanggan.. 3.. Mengolah dan menampilkan persentase kinerja karyawan.. 4.. Menghasilkan daftar pelanggan dari beberapa kategori barang yang telah diujikan.. 5.. Menghasilkan laporan data kepuasan pelanggan terhadap Baristand Surabaya.. 4.1.3. Lingkungan Operasi Berikut adalah media pengembangan aplikasi yang spesifikasi kebutuhan. lingkungan operasi yaitu: a.. Sistem Operasi Windows Sistem operasi ini dipilih karena dibutuhkan suatu komponen yang mudah digunakan serta sudah familiar diantaranya: Windows 7, Windows 8 atau Windows 10.. b.. Text editor Sublime Text digunakan sebagai media text editor untuk pengembangan atau perancangan web.. c.. XAMPP v3.2.2 XAMPP digunakan sebagai web server untuk menjalankan aplikasi berbasis web.. 16.

(32) 17. d.. MySQL MySQL digunakan sebagai database dan sudah terintegrasi dengan. XAMPP.. 4.2 Desain Sistem Sistem pada aplikasi ini meliputi Data Flow Diagram. 4.2.1. Diagram Jenjang Pada Gambar 4.1 adalah diagram jenjang dari Aplikasi Kuesioner Kepuasan. Pelanggan Berbasis Website. Fungsi diagram jenjang yaitu memberikan gambaran proses dan subproses yang ada. Ada empat proses utama yaitu mengelola data master, mencatat data pelanggan, mencatat data saran, menampilkan data hasil.. Gambar 4. 1 Diagram Jenjang. 17.

(33) 18. 4.2.2. Context Diagram 0. info pelanggan info pertanyaan. data pelaggan. pelanggan. info pertanyaan. Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan. data pertanyaan. dinas. data kuesioner hasil kuesioner hasil kuesioner. + Gambar 4. 2 Contex Diagram. Pada Gambar 4.2 adalah context diagram dari Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website. Context diagram sistem ini terdiri dari 2 entitas, yaitu entitas pelanggan dan entitas dinas. Dua entitas tersebut memberikan input data dan menerima output data yang diperlukan. 4.2.3. Data Flow Diagram Level 0 Data Flow Diagram (DFD) level 0 adalah data hasil decompose dari. context diagram. Pada Data Flow Diagram level 0 ini terdapat lima proses di dalamnya, DFD level 0 dapat dilihat pada Gambar 4.3.. 18.

(34) 19. [data pertanyaan] Disimpan Dibaca [info pertanyaan]. dinas. 1. Pertanyaan. dinas. [data pelaggan] 1. pelanggan Mengelola Data Master. dinas. [info pelanggan]. + disimpan. 2. dibaca. Pelanggan. 3. Hasil. Dibaca. 2 Disimpan Dibaca pelanggan. Mengelola Data Transaksi. [data kuesioner]. dibaca. +. [info pertanyaan]. pelanggan. [hasil kuesioner][hasil kuesioner]. dinas. pelanggan. Gambar 4. 3 Data Flow Diagram Level 0. 19.

(35) 20. 4.2.4 a.. Data Flow Diagram Level 1. Sub Proses Mengelola Data Master Pada Gambar 4.4 adalah sub proses mengelola data master DFD level 1. dari Aplikasi Kuesioner Kepuasan Peelanggan. DFD level 1 ini terdapat empat macam proses. 1.1 [data pertanyaan]. dinas. 1. [Disimpan]. Pertanyaan. Mengelola Data Master Pertanyaan [Dibaca]. [info pertanyaan]. 1. Pertanyaan. dinas 1.2. pelanggan. [data pelaggan]. Mengelola Data Master Pelanggan. [disimpan] 2. Pelanggan. [dibaca]. [info pelanggan]. 2. dinas. Pelanggan. Gambar 4. 4DFD Level 1 Mengelola Data Master. b. Sub Proses Mencatat Data Transaksi Pada Gambar 4.5 adalah sub proses mengelola hak akses DFD level 1 dari Rancang Bangun Aplikasi Pendaftaran Online Seminar Nasional.. 20.

(36) 21. 2. 1. Pelanggan. [Dibaca]. Pertanyaan. [dibaca]. 2.1 pelanggan. [data kuesioner]. Mengisi Data Kuesioner. 2.2 3. Hasil. [Dibaca]. Menampilkan Hasil. [Disimpan]. 3. [hasil kuesioner]. Hasil. pelanggan. Gambar 4. 5DFD Level 1 Mengelola Data Transaksi. 4.3 Entity Relationship Diagram Berdasarkan desain sistem diatas Entity Relationship Diagram ini menjelaskan tentang Conceptual Data Model dan Physical Data Model Rancang Bangun Aplikasi Pendaftaran Online Seminar Nasional studi kasus Baristand Industri Surabaya. 4.3.1. Conceptual Data Model Pada Gambar 4.6 menjelaskan tentang Conceptual Data Model (CDM). yang terdiri dari 3 tabel yang saling berhubungan dari Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis website studi kasus Baristand Industri Surabaya.. 21.

(37) 22. Gambar 4. 6 Conceptual Data Diagram. 4.3.2. Physical Data Model Pada Gambar 4.7 merupakan Physical Data Model (PDM) yang telah di-. generate dari CDM yang sebelumnya dari Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis website studi kasus Baristand Industri Surabaya.. Gambar 4. 7 Physical Data Model. 22.

(38) 23. 4.4 Struktur File Struktur tabel Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website dideskripsikan sebagai berikut: 1. Tabel pelanggan Primary Key. : ID_PELANGGAN. Foreign Key. :-. Fungsi. : Digunakan untuk menyimpan data master pelanggan. Tabel 4. 1 Tabel Pelanggan. No. Nama Kolom. Tipe Data integer ID_PELANGGAN NAMA_PELANGGAN varchar UMUR integer JENIS_KELAMIN varchar PENDIDIKAN_TERAKHIR varchar PEKERJAAN varchar INSTANSI Varchar JASA_LAYANAN Varchar BARANG_UJI varchar. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 2.. Panjang Data. Constraint. 11 100 11 1 50 50 100 50 100. Primary key Not Null Not Null Not Null Not Null Not Null Not Null Not Null Not Null. Tabel Pertanyaan. Primary Key. : ID_PERTANYAAN. Fungsi. : Digunakan untuk menyimpan data pertanyaan. Tabel 4. 2 Tabel Pertanyaan. No. Nama Kolom. Tipe Data. 1. ID_PERTANYAAN. integer. Panjang Data 11. 2. PERTANYAAN. varchar. 100. 23. Constraint Primary key Not null.

(39) 24. 3.. Tabel Hasil. Primary Key. : ID_HASIL. Foreign Key. : ID_PERTANYAAN, ID_PELANGGAN. Fungsi. : Digunakan untuk menyimpan hasil kuesioner. Tabel 4. 3 Tabel Hasil. No. Nama Kolom. Tipe Data. 1. ID_HASIL. Integer. Panjang Data 11. 2. ID_PELANGGAN. Integer. 11. 3. ID_PELANGGAN. Integer. 11. 4. JAWABA. Varchar. 100. Constraint Primary key Foreign Key Foreign Key Not null. 4.5 Desain Input Output Desain Input Output dari Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website adalah sebagai berikut. a.. Halaman Utama Halaman utama merupakan halaman pertama setelah user membuka link. kuesioner. Pada halamn utama user diminta untuk mengisi data diri, pekerjaan, nama instansi dan jenis produk yang diujikan. Di dalam halaman ini mempunyai 2 menu yaitu, menu form, dan menu grafik. Pada menu form akan menampilkan identitas pelanggan dan jenis produk yang diujikan. Dapat dilihat pada gambar 4.8. Pada menu grafik, pelanggan dan karyawan dapat melihat persentase kepuasan pelanggan terhadap pelayanan karyawan tersebut. dapat dilihat pada Gambar 4.9.. 24.

(40) 25. Gambar 4.8 Halaman form. Gambar 4.9 Halaman Grafik b.. Halaman form kuesioner Halaman form kuesioner ini untuk mengisi kuesioner kepuasan pelanggan. yang berisi 2 aspek penilaian yang berbeda. Gambar 4.10.. 25.

(41) 26. Gambar 4.10 Desain halaman form kuesioner c.. Halaman form Saran Pada Gambar 4.11 merupakan halaman form Saran berisi kolom saran atau. komentar.. Gambar 4.11 Halaman form saran. 26.

(42) 27. 4.6 Implementasi dan Pembahasan Implementasi dan pembahasan ini membahas tentang bagaimana Kerja Praktik dilaksanakan di Baristand Industri Surabaya dengan penjelasan dan implementasi tentang Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website. 4.7 Instalasi Program Dalam tahap Instalasi Program, pengguna harus memperhatikan dengan benar terhadap instalasi perangkat lunak yang dibutuhkan. Langkah-langkah instalasi perangkat lunak yang dibutuhkan sebagai berikut: a.. Install perangkat lunak Xampp pada komputer yang akan digunakan.. b.. Copy Paste folder aplikasi pada folder xampp/htdocs.. c.. Menggunakan database Mysql yang disediakan Xampp.. d.. Import database yang terdapat di folder aplikasi.. e.. Aplikasi sudah terinstal dengan baik dan benar siap untuk digunakan.. 4.8 Implementasi Sistem Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk implementasi Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website .yaitu: a.. Software Pendukung 1. Sistem Operasi Microsoft Windows 7 Ultimate Version 2009 atau lebih terbaru. 2. Xampp v.5.6.19 3. Sublime Text 2. 27.

(43) 28. b. Hardware Pendukung 1. Komputer dengan processor Intel(R) Core(TM) i3 M 3217 @ 1.80 GHz atau lebih tinggi. 2. Graphic Intel 32-bit dengan resolusi 1366 x 768 atau lebih tinggi. 3. Memori RAM 2.00 GB atau lebih tinggi 4. Hardisk dengan kapasitas 100 GB atau lebih tinggi 5. Monitor atau LCD dengan resolusi 1024 x 768 atau lebih tinggi 6. Keyboard, mouse, dan printer. 4.9 Penjelasan Pemakaian Setelah merancang desain antarmuka maka tahap selanjutnya membahas tentang langkah-langkah dari pemakaian Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website. Penjelasan pemakaian dari Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelnggan Berbasis Website adalah sebagai berikut. a.. Halaman Utama Halaman Utama merupakan halaman dimana terdapat menu tab yang. berisi grafik dan form. Pada menu grafik terdapat perolehan grafik penghitungan nilai rata-rata tertimbang, indeks kepuasan masyarakat, mutu pelayanan dan kinerja unit pelayanan. Kemudian pada tab selanjutnya adalah form yang berisi pertanyaan kuesioner. Untuk halaman utama, lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 4.12. 28.

(44) 29. Gambar 4. 12 Halaman form Gambar 4.13 menjelaskan tentang halaman form kuesioner dengan aspek penilaian terhadap variabel pelayanan.. 29.

(45) 30. Gambar 4. 13 Halaman form pengisian kuesioner Jika pada pengisian kesioner ada satu field yang masih kosong, maka data pelanggan gagal disimpan. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 4.14.. Gambar 4. 14 Halaman gagal disimpan pada Gambar 4.15 menjelaskan bahwa semua field sudah terisi, maka aplikasi akan menampilkan halaman konfirmasi bahwa kuesioner telah selesai diisi.. 30.

(46) 31. Gambar 4. 15 Halaman berhasil disimpan Jika sudah di submit maka akan muncul halaman konfirmasi bahwa kuesioner telah selesai diisi, lalu hasil kuesioner tersebut dapat dilihat di tab grafik. Dapat dilihat pada gambar 4.16.. Gambar 4. 16 Halaman grafik. 31.

(47) BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil implementasi dari Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website Studi Kasus Balai Riset dan Standardisasi Industri (Baristand) Surabaya dapat disimpulkan bahwa Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website ini mampu membuat proses pengisian kuesioner lebih mudah dan lebih cepat dan pelanggan dapat mengisi dimana saja dengan membuka website kuesioner kepuasan pelanggan Balai Riset dan Standardisasi Industri (Baristand) Surabaya, dengan adanya Aplikasi Kuesioner Kepuasan Pelanggan Berbasis Website memudahkan karyawan Baristand Industri Surabaya dalam memperoleh data lengkap mengenai kualitas dan kepuasan pelanggan serta mempermudah untuk mengetahui persentase kepuasan pelanggan terhadap pelayanan karyawan. 5.2 Saran Hasil kuesioner dapat diolah lagi untuk dapat mendukung pengambilan keputusan untuk menjadikan SDM lebih profesional.. 32.

(48) DAFTAR PUSTAKA. Ardana, I Cenik dan Hendro Lukman. 2016. Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Mitra Wacana Media. H.M., Jogiyanto. 1997. Sistem Informasi Berbasis Komputer Konsep Dasar dan Komponen. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta. Hidayatullah, Priyanto dan Jauhari Khairul Kawistara. 2014. Pemrogaraman Web Edisi Revisi. Bandung: Informatika. Linda Marlinda. 2004. Sistem Basis Data. Yogyakarta: Andi Offset. Mujilan, Agustinus. 2013. Analisis dan Perancangan Sistem. Madiun: Universitas Widya Mandala.. 33.

(49)

Gambar

Gambar 2.1 Logo Baristand Industri Surabaya
Gambar 2.2 Struktur Organisasi Baristand Industri Surabaya
Gambar 4. 1 Diagram Jenjang
Gambar 4. 2 Contex Diagram
+7

Referensi

Dokumen terkait

perubahan total volume tegakan tinggal tiap periode dapat dilihat pada gambar. 5.49 dan 5.59 dari grafik diketahui total volume tegakan tinggal dengan

Mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil dan makmur melalui percepatan pembangunan di berbagai bidang dengan struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Akhir yang berjudul “Pengaruh Persentase Volume Starter dalam Pemanfatan

Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa variabel akses internet merupakan variabel yang konsisten memiliki probabilitas menurunkan pengeluaran dan partisipasi rumah

bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 28 Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 5 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah, dasar pengenaan pajak reklame adalah nilai sewa reklame yang

(3) Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Bidang Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan adalah sebagai berikut :..

Stigma Masyarakat Terkait Vaksinisasi Covid-19 RATIH PRAMITASARI PKMRSH 156 AFIFATUR RAHMA A15.2018.01106 Fenomena Aplikasi Tiktok Sebagai Media Eksistensi Diri Pada. Remaja

beton prategang adalah beton yang didalamnya terdapat kawat baja yang diberi tegangan dahulu dengan cara ditarik terus stelah itu di cor dan dipasang.Beton