Debrina Puspita Andriani
Teknik Industri Universitas Brawijaya e-‐Mail : debrina@ub.ac.id
ì
Outline
Adanya
Perbedaan
Standar
Terjadinya
Kesulitan Dalam
Menjalin
Hubungan
Diperlukan
Standar
Internasional
ISO
Mengapa menggunakan ISO 9000 ?
ì
Salah satu standar sistem manajemen mutu yang
diakui dunia dan bersifat global
ì
Registrasi sistem manajemen mutu ISO 9000 yang
telah ada di lebih dari 32 negara menunjukkan
bahwa ISO 9000 merupakan standar yang bersifat
umum dan dapat diterapkan untuk berbagai jenis
industri dan organisasi
Saat Ini
Diperkirakan 1 juta serRfikat ISO 9001 telah dikeluarkan di 170 Negara
(ISO NEWS, 22 Mei 2008)
Number of Countries/Economies 133 149 154 161 170 0 100000 200000 300000 400000 500000 600000 700000 800000 900000 1000000 2 3 4 5 6 Worldwide Total of ISO 9001:2000 Cerificates December 2002 to December 2006 Annual Grow th of ISO 9001:2000 Certificates Decem ber 2002 to Decem ber 2006
50000 100000 150000 200000 250000 300000 350000
Top 10 Countries For ISO 9001:2000 Certificates F rance, U K , 4 0 9 0 9 Ind ia, 4 0 9 6 7 U S A , 4 4 8 8 3 C hina, 16 2 2 59 Italy, 10 579 9 J ap an, 8 0 518 S p ain, 57552 G erman 4 6 4 58
EMPAT PERSYARATAN UTAMA ISO 9001:2008
TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN REALISASI PRODUK PENGUKURAN, ANALISIS, PERBAIKAN P E R S Y A R A T A NSISTEM MANAJEMEN MUTU PENINGKATAN BERKELANJUTAN MANAJEMEN SUMBER DAYA P E L A N G G A N K E P U A S A N P E L A N G G A N PRODUK / JASA
ì
Struktur ISO 9001:2008
ì
ì
Klausa2. REFERENSI NORMATIF
ì
Klausa 3. ISTILAH DAN DEFINISI
ì
Klausa 4. SISTEM MANAJEMEN MUTU
Klausa 4. SISTEM MANAJEMEN MUTU
4.2 Persyaratan Dokumentasi
Klausul Wajib Yang Wajib Didokumentasikan : • Pengendalian Dokumen (4.2.3) • Pengendalian Rekaman (4.2.4) • Audit Internal (8.2.2) • Pengendalian Produk
Yang Tidak Sesuai (8.3) • Tindakan Perbaikan
(8.5.2)
• Tindakan Pencegahan
Klausa 4. SISTEM MANAJEMEN MUTU
Klausa 4. SISTEM MANAJEMEN MUTU
ì
ì
Klausa 6. MANAJEMEN SUMBERDAYA
ì
Klausa 7. REALISASI PRODUK (1)
ì
Klausa 7. REALISASI PRODUK (2)
ì
Klausa 7. REALISASI PRODUK (3)
ì
Klausa 7. REALISASI PRODUK (4)
ì
Klausa 8. PENGUKURAN, ANALISA, &
PENYEMPURNAAN
ì
APA YANG HARUS KITA LAKUKAN?
SASARAN DEPARTEMEN
(5.4.1)
1. Sasaran departemen, termasuk rencana untuk mencapai sasaran tersebut
2. Monitoring untuk pencapaian sasaran untuk seRap departemen 3. Implementasi dari analisa data
untuk pencapaian sasaran
4. Program ConRnual Improvement y a n g b e r h u b u n g a n d e n g a n kebijakan dan sasaran perusahaan 5. Monitoring Rndakan korekRf /
prevenRf
PENGENDALIAN DOKUMEN
(4.2.3)
1. Pembuatan,review,persetujuan,pe
nerbitan,revisi, distribusi dokumen
2. Pengendalian dokumen eksternal
3. Masterlist dokumen
PENGENDALIAN REKAMAN
(4.2.4)
1. Masterlist rekaman 2. Masa simpan rekaman 3. Perawatan rekaman
HRS
1. Deskripsi kerja (termasuk tanggungjawab, wewenang, dan kualifikasi) (5.5.1)
2. Struktur organisasi (5.5.1)
3. Proses mutasi dalam organisasi (6.2.2)
4. Analisa kebutuhan training (6.2.2)
5. Rencana training yang didasarkan pada hasil analisa kebutuhan training untuk seRap orang
(6.2.2)
6. Evaluasi keefekRfan training (6.2.2)
7. Menetapkan, menyediakan dan memelihara infrastruktur (bangunan, ruang kerja,
kelengkapan terkait, jasa pendukung seperR angkutan atau komunikasi) yang diperlukan untuk mencapai kesesuaian produk (6.3)
8. Menetapkan dan mengelola lingkungan kerja
(6.4)
9. Monitoring Rndakan korekRf / prevenRf
REKAMAN
1. Data personal untuk seRap orang (termasuk latar belakang pendidikan, pengalaman kerja,kualifikasi,dsb) 2. hasil dari analisa kualifikasi kerja (jika
dibutuhkan)
3. Hasil dari analisa training
4. Program atau rencana training 5. Hasil dari evaluasi program training 6. Hasil dari penilaian prestasi kerja 7. Hasil yang diambil jika dibutuhkan
didasarkan pada analisa kualifikasi kerja dan penilaian prestasi kerja
REKAMAN
1. Proses pengembangan
produk (rencana kerja,
evaluasi, verifikasi,validasi)
(7.3)
2. Spesifikasi produk
(7.5.1)
3. Monitoring tindakan
korektif / preventif
(8.5.2,
8.5.3)
1. Permulaan dari produk baru, seperR input dari markeRng
2. R e n c a n a u n t u k d e s a i n d a n pengembangan dari produk baru (termasuk semua langkah, PIC, target waktu,output, review, verifikasi dan validasi)
3. Input desain (termasuk fungsi dan persyaratan performance, persyaratan perundangan dan peraturan, dan persyaratan lain yang dibutuhkan)
4. Desain output
5. Hasil dari desain review 6. Hasil dari desain verifikasi
PEMBELIAN
REKAMAN
1. MemasRkan bahwa produk yang dibeli sesuai dengan persyaratan pembelian yang ditentukan (7.4.1)
2. mengevaluasi dan memilih supplier berdasarkan kemampuan untuk memasok produk sesuai dengan persyaratan (7.4.1)
3. kriteria pemilihan, evaluasi dan re-‐ evaluasi telah ditetapkan (7.4.1)
4. T i n d a k a n k o r e k s i u n t u k n o n conformance yang ditemukan dari performance supplier / subkontraktor
(7.4.1)
5. Komunikasi dengan supplier (7.4.2)
6. Monitoring Rndakan korekRf / prevenRf .(8.5.2, 8.5.3)
1. Daftar supplier / subkontraktor yang disetujui
2. Hasil dari evaluasi supplier / subkontraktor
3. Tindakan koreksi untuk non
conformance yang ditemukan dari performance supplier /
subkontraktor
4. Purchase order, detail spesifikasi produk/servis, waktu delivery dan persyaratan lain yang dibutuhkan 5. Komunikasi dengan supplier
REKAMAN
PPIC
1. Proses untuk pembuatan rencana produksi didasarkan order yang diterima dari sales dan marketing
(7.1)
2. Monitoring tindakan korektif / preventif (8.5.2, 8.5.3)
1. Order yang diterima dari sales dan marketing
2. Bagaimana cara order di transfer ke rencana produksi, kontrol material, dan jadwal kedatangan
3. Bagaimana informasi ini dikomunikasikan ke
produksi,pembelian,gudang bahana baku,dan gudang FG
4. Bagaimana rencana produksi atau rencana pengiriman dapat
memenuhi order yang diterima dari sales marketing
PPIC – LOGISTIK (2)
REKAMAN
GUDANG FG / RM
1. Lay out gudang (7.5.5)
2. sistem stacking / racking (7.5.5)
3. sistem FIFO (7.5.5)
4. Implementasi 5S (7.5.5)
5. Identifikasi dan sistem traceability
(7.5.3)
6. Penanganan, pengemasan,
penyimpanan dan perlindungan dari material / produk (7.5.5)
7. Kondisi penyimpanan (7.5.5)
8. Kesesuaian SPM dengan sales order
(7.5.5)
9. Monitoring tindakan korektif /
1. Rekaman yang terkait dengan kedatangan material (BPB, Kartu Tes, SJ)
2. Rekaman yang terkait dengan pengeluaran material ke produksi a t a u f u n g s i l a i n n y a ( B o n Permintaan, SJ)
3. Rekaman yang berhubungan dengan penerimaan FG dari produksi atau subkontraktor (BSTB, SJ)
4. Rekaman yang berhubungan dengan pengiriman FG (SJ)
REKAMAN
1. Spesifikasi bahan
(7.5)
2. Spesifikasi produk
(7.5)
3. Titik Periksa (Rencana Mutu)
(7.1)
4. Metode inspeksi, testing dan
analisa
(8.2.4)
5. Metode kalibrasi
(7.6)
6. Penentuan umur produk
(7.5.1)
7. Penanganan produk / material
yang menyimpang
(8.3)
8. Proses Traceabilty
(7.5.3)
9. Proses recall / withdrawl
(8.3)
10. Monitoring tindakan korektif /
preventif
(8.5.2, 8.5.3)
1. Hasil dari inspeksi, tesRng, analisa bahan baku
2. Hasil dari inspeksi selama proses, tesRng, dan analisa produksi
3. Hasil dari inspeksi,tesRng, analisa FG
4. Kontrol dan Rndakan untuk material atau produk Rdak standar 5. Monitoring dari umur produk
6. Rekaman kalibrasi
7. Rekaman yang berhubungan dengan kompetensi personel
QA – QC
1. Umur bahan yang digunakan untuk analisa dan tesRng
2. Pengaturan peralatan untuk pengukuran dan pemantauan jika hasil
kalibrasi Rdak sesuai dengan akurasi yang digunakan
3. Ketepatan peralatan untuk pengukuran dan pemantauan
4. hasil dari inspeksi incoming, tesRng dan analisa dari bahan baku yang
digunakan untuk evaluasi supplier
5. verifikasi dari produk yang dibeli
6. IdenRfikasi dan sistem traceability
7. Sistem recall / withdrawl produk
8. Pengontrolan properR pelanggan (jika ada)
REKAMAN
1. Spesifikasi produk (7.5.1)
2. Prosedur atau instruksi kerja (7.5.1)
3. Standarisasi parameter proses (7.5.1)
4. Peralatan proses, perlengkapan, dan
mesin (7.5.1)
5. Peralatan yang digunakan untuk proses
pengukuran dan pemantauan (7.5.1)
6. Inspeksi saat proses dan testing produk
(7.5.1)
7. Inspeksi akhir produk (8.2.4)
8. Identifikasi dan sistem traceability (7.5.3)
9. Kontrol dari produk yang tidak standar
(8.3)
10. Penanganan, pengemasan,
penyimpanan dan perlindungan dari
produk (7.5.5)
1. Rencana produksi
2. Pemantauan dari kemampuan proses
3. Monitoring hasil produksi-‐ kapasitas produksi Vs rencana produksi vs target vs jadwal pengiriman (persyaratan pelanggan)
4. Inspeksi saat proses dan inspeksi akhir dan tes akhir
5. Rekaman produk yang Rdak standar
FORMULASI
REKAMAN
1. Penyiapan bahan formula (7.5.1)
2. Prosedur atau instruksi kerja (7.5.1)
3. Peralatan proses, perlengkapan, dan mesin (7.5.1)
4. Peralatan yang digunakan untuk proses pengukuran dan pemantauan
(7.5.1)
5. Inspeksi saat proses (7.5.1)
6. Identifikasi dan sistem traceability.
(7.5.3)
7. Kontrol dari bahan baku yang tidak standar (8.3)
8. Monitoring tindakan korektif / preventif (8.5.2, 8.5.3)
1. Rekaman yang terkait dengan kedatangan material
2. Rekaman yang terkait dengan pengeluaran material ke produksi atau fungsi lainnya
3. Pemantauan dari kemampuan proses
4. Rekaman material yang Rdak standar
5. Rekaman Rndakan koreksi dan pencegahan
6. Inspeksi saat proses dan inspeksi akhir
REKAMAN
1. Menetapkan metode
maintenance mesin (jadwal
maintenance tahunan / bulanan)
untuk corrective / preventive
maintenance
2. Monitoring kesesuaian jadwal
maintenance dengan
realisasinya
3. Monitoring standarisasi
parameter mesin
4. Realisasi dari perbaikan mesin
5. Monitoring tindakan korektif /
preventif.
1. Jadwal Maintenance Tahunan / Bulanan
2. Standarisasi parameter mesin
3. Rekaman Rndakan korekRf / prevenRf