• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

PEMERINTAH KOTA MATARAM

LAPORAN AKUN TABI LI TAS KI N ERJA

I N STAN SI PEM ERI N TAH

( LAKI P)

KECAM ATAN CAKRAN EGARA

TAH UN 2 0 1 7

2017

Kec.Cakranegara

(2)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Dalam Struktur Pemerintahan Negara, Kecamatan adalah merupakan Perangkat Daerah Kabupaten / Kota sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Lebih Lanjut tugas dan wewenang Kecamatan diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor: 19 Tahun 2008 tentang Pemerintahan Kecamatan pada Bab IV pasal 14-22, yang selanjutnya pada penjelasan PP tersebut disebutkan bahwa Camat berperan sebagai Kepala Wilayah (wilayah kerja) yang mengkoordinasikan semua Dinas/Instansi yang ada di Kecamatan. Camat memiliki kekhususan dibanding perangkat daerah lainnya dalam mendukung pelaksanaan azas desentralisasi yaitu adanya kewajiban mengintegrasikan nilai-nilai sosio cultural, menciptakan stabilitas dalam dinamika politik, ekonomi,budaya dan mengupayakan terwujudnya ketentraman dan ketertiban wilayah sebagai perwujudan kesejahteraan rakyat dan masyarakat juga melakukan tugas-tugas pembinaan wilayah termasuk pembinaan pembangunan di wilayah kerjanya.

Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa salah satu tuntutan reformasi yang diinginkan oleh seluruh masyarakat adalah reformasi birokrasi melalui penyempurnaan sistem dan prosedur birokrasi, diantaranya dengan cara penyederhanaan prosedur birokrasi, pelayanan satu atap dan kemudahan perolehan informasi oleh masyarakat, yang kesemuanya mengarah pada sistem pelayanan masyarakat yang prima.

(3)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 2

Laporan ini memuat hasil pengukuran sasaran strategis Kecamatan Cakranegara dan program/kegiatan melalui indikator kinerja (parameter) yang telah ditetapkan sesuai tugas pokok dan fungsinya. Sumber dana Kecamatan Cakranegara untuk program dan kegiatan yang dilaksanakan tahun 2017 berasal dari APBD Kota Mataram Tahun Anggaran 2017. Indikator kinerja sasaran merupakan parameter untuk mengukur keberhasilan pelayanan yang dilaksanakan Kecamatan Cakranegara dalam rangka mendukung keberhasilan pencapaian sasaran tingkat Pemerintah Kota Mataram tahun 2017. Indikator kinerja sasaran menggunakan indikator kinerja utama yang dipilih dari beberapa output dan atau outcome dari kegiatan. Indikator kinerja kegiatan meliputi indikator masukan (input) yang mengutamakan penggunaan dana APBD Kota Mataram, indikator keluaran (output) dan indikator hasil (outcome) sesuai Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Kecamatan Cakranegara tahun 2017. Gambaran pengukuran kinerja Kecamatan Cakranegara tahun 2017 dalam pencapaian pengukuran kinerja Pemerintah Kecamatan Cakranegara tahun 2017, disajikan dalam diagram 1.1.

Diagram 1.1. Alur Pikir Pengukuran kinerja

Metode penyusunan LAKIP Kecamatan Cakranegara Kota Mataram secara umum mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi

Kec.Cakranegara 2017 Kota Mtrm 2017

(4)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 3

Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, dan Surat Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/6/8/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Kecamatan Cakranegara merupakan perangkat daerah sebagai ujung tombak penyelenggaraan Pemerintahan Daerah di tingkat Kecamatan. Kedudukan Kecamatan sebagai perangkat daerah adalah sangat strategis, fungsi yang harus diemban adalah sebagai mediator, katalisator, fasilitator dan negoisator. Secara spesifik fungsi dasar organisasi Kecamatan adalah koordinator penyelenggara pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan di wilayah kerjanya serta pelaksana sebagian kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan dari Walikota dalam pemberdayaan dan pelayanan umum kepada masyarakat.

Berdasarkan peran dan fungsi Kecamatan yang sangat strategis di atas, maka Kecamatan Cakranegara telah berupaya untuk menunjang peran dan fungsinya tersebut dalam berbagai Program dan Kegiatan yang bertujuan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh warga masyarakat Kecamatan Cakranegara. Untuk mengetahui keberhasilan dan kegagalan program dan kegiatan yang telah dilaksanakan sepanjang tahun 2017 serta untuk mewujudkan Pemerintahan yang baik (Good Governance) di Kecamatan Cakranegara, yang merupakan tuntutan bagi terselenggaranya Manajemen Pemerintahan dan Pembangunan yang berdaya guna dan berhasil guna, diperlukan sistem akuntabilitas yang baik bagi aparatur pemerintah Kecamatan. Untuk itu disusunlah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah pada Kantor Camat Cakranegara Tahun 2017 dan merupakan bahan penyusunan program serta kegiatan Tahun 2017.

B. GAMBARAN UMUM ORGANISASI

Kecamatan Cakranegara dibentuk berdasarkan Perda Kota Mataram Nomor : 5 Tahun 2008 Tentang Pembentukan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kota Mataram.

Secara Geografis Kecamatan Cakranegara terletak di sebelah Timur Kota Mataram yang berbatasan langsung dengan :

(5)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 4

- Sebelah Utara : Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat - Sebelah Selatan : Kecamatan Sandubaya Kota Mataram

Berdasarkan Perda Kota Mataram Nomor 3 Tahun 2007 Tentang Pemekaran Wilayah Kecamatan Dan Kelurahan di Kota Mataram, Kecamatan Cakranegara terdiri atas 10 (Sepuluh) Wilayah Kelurahan, yaitu:

1. Kelurahan Cakranegara Barat 2. Kelurahan Cilinaya

3. Kelurahan Sapta Marga 4. Kelurahan Mayura

5. Kelurahan Cakranegara Timur 6. Kelurahan Cakranegara Utara 7. Kelurahan Cakranegara Selatan 8. Kelurahan Cakranegara Selatan Baru 9. Kelurahan Karang Taliwang

10.Kelurahan Sayang-Sayang

C. DASAR HUKUM

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Kecamatan Cakranegara Kota Mataram Tahun 2017 mengacu pada :

1. TAP MPR RI Nomor XI/MPR/1998 tentang penyelenggaraan Negara yang bersih dan Bebas dari Korupsi dan Nepotisme;

2. Undang – Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi , Kolusi dan Nepotisme;

3. Peraturan Pemerintah Nomor: 8 Tahun 2006 Tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;

4. Peraturan Pemerintah Nomor: 19 Tahun 2008 Tentang Kecamatan;

5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

(6)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 5

7. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor: 5 Tahun 2008 Tentang Pembentukan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kota Mataram;

8. Instruksi Presiden Nomor: 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

9. Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor: 239 / IX / 6 / 8 / 2003 Tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

D. TUGAS POKOK DAN FUNGSI ORGANISASI

Berdasarkan Peraturan Walikota Mataram No. 36/PERT/2008 Tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Pemerintah Kecamatan di Kota Mataram, maka yang dimaksud dengan Kecamatan adalah Kecamatan dalam Wilayah Kota Mataram yang merupakan wilayah kerja Camat sebagai perangkat daerah.

Tugas pokok dari Kecamatan adalah melaksanakan kewenangan Pemerintah Daerah yang dilimpahkan oleh Walikota kepada Camat sebagai Perangkat Daerah. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana yang dimaksud, Kecamatan mempunyai fungsi : a. Pengkoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di Kecamatan;

b. Pengkoordinasian penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum; c. Pengkoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat;

d. Pengkoordinasian pembangunan dan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;

e. Pengkoordinasian penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan; f. Pembinaan penyelenggaraan pemerintah Kelurahan;

g. Pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintah Kelurahan;

h. Penyusunan program, pembinaan administrasi dan pengelolaan ketatausahaan; i. Pelaksanaan tugas lainnya yang dilimpahkan oleh Walikota.

E. STRUKTUR ORGANISASI

Struktur Organisasi Pemerintah Kecamatan Cakranegara terdiri dari: 1. Unsur pimpinan adalah Camat

(7)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 6

a. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan b. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian.

3. Unsur Pelaksana adalah Kepala Seksi yang terdiri dari : a. Kepala Seksi Pemerintahan

b. Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban

c. Kepala Seksi Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat d. Kepala Seksi Perekonomian

e. Kepala Seksi Pelayanan Umum, Sarana dan Prasarana

(8)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 7

F. ASPEK STRATEGIS YANG BERPENGARUH

Selama kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan, Pemerintah Kecamatan Cakranegara Kota Mataram dituntut lebih responsif, kreatif dan inovatif dalam menghadapi perubahan-perubahan baik ditingkat lokal, regional dan nasional. Perencanaan pembangunan hendaknya selalu memperhatikan isu-isu dan permasalahan yang mungkin dihadapi kedepan oleh masyarakat sehingga arah pelaksanaan pembangunan menjadi lebih tepat sasaran. Untuk itu perlu diantisipasi dengan perencanaan yang matang dan konferensif sehingga arah pembangunan sesuai dengan tujuan pembangunan daerah.

Memperhatikan isu– isu dan permasalahan Pelayanan yang dihadapi diharapkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan menuju good governance and clean government sehingga akan berdampak pada kualitas pelayanan daerah. Berkaitan dengan isu-isu dan masalah pelayanan yang akan dihadapi Kecamatan Cakranegara Kota Mataram pada tahun 2016 - 2021 tidak bisa dilepaskan dengan permasalahan dan isu pembangunan Kota Mataram . Secara umum, isu dan permasalahan yang dihadapi antara lain :

1 . Tuntutan masyarakat untuk memberikan pelayanan yang prima. 2 . Adanya tuntutan akuntabilitas tata pengelolaan pemerintahan.

3. Perkembangan Iptek yang pesat tidak dibarengi dengan semangat SDM untuk meningkatkan kemampuannya

Isu-isu strategis tersebut memerlukan penanganan secara komprehensif melalui pendekatan spasial sebagaimana ditetapkan dalam Renstra Kecamatan yang mencangkup strategi Kebijakan Program & Kegiatan. Implikasinya terhadap pelayanan tugas pokok dan fungsi Kecamatan Cakranegara Kota Mataram, sebagai berikut :

1. Meningkatkan kwalitas pelayanan dan membangun sistem yang murah, aman, cepat, efisien,dan transparan.

2. Membangun komitmen seluruh aparatur dalam melaksanakan TUPOKSI untuk mewujudkan akuntabilitas.

3. Minimnya unit kerja melakukan pemutakhiran data serta ego sektoral dalam melaksanakan peran koordinasi dalam fungsi teknis pelayanan.

(9)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 8

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

2.1 Rencana Strategis Tahun 2016-2021

Dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang merupakan instrument pertanggungjawaban, perencanaan strategis merupakan langkah awal untuk melakukan pengukuran kinerja instansi pemerintah. Perencanaan strategis instansi pemerintah merupakan integrasi antara keahlian sumber daya manusia dan sumber daya lain agar mampu menjawab tuntutan perkembangan lingkungan serta tetap berada dalam tatanan sistem manajemen.

Sejalan dengan ditetapkannya Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Pemerintah Daerah dituntut untuk melaksanakan perencanaan pembangunan jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek guna memberikan Arah Kebijakan Keuangan Daerah, Strategi Pembangunan Daerah, serta Arah Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Daerah, untuk itu Pemerintah Kota Mataram menyusun Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2016-2021 yang ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 10 Tahun 2016 tentang Rencana Pembagunan Jangka Menegah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2016-2021. Dalam RPJMD memuat Visi dan Misi yang akan menjadi acuan bagi semua dokumen perencanaan baik Rencana Pembangunan Tahunan Pemerintah Daerah maupun dokumen perencanaan Organisasi Perangkat Daerah Kota Mataram.

Untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas programnya, serta agar mampu eksis dan unggul dalam persaingan yang semakin ketat dalam lingkungan yang berubah sangat cepat ini, maka suatu instansi pemerintah harus terus menerus melakukan perubahan ke arah perbaikan. Perubahan tersebut harus disusun dalam suatu tahapan yang konsisten dan berkelanjutan,sehingga dapat meningkatkan akuntabilitas dan kinerja yang berorientasi kepada pencapaian hasil.

(10)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 9

dan kendala yang ada atau mungkin timbul. Rencana Strategis mengandung Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran yang meliputi Kebijakan, Program dan Kegiatan yang realistis dengan mengantisipasi perkembangan masa depan.

1. Visi

Untuk dapat memberikan arah dan tujuan serta semangat sebagai pendorong terhadap gerak organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran dimasa depan yang diinginkan Kantor Camat Cakranegara telah menerapkan Visi yang dirancang dengan seksama,teliti yang berpijak pada arah pembangunan yang ada dalam tugas pokok dan fungsi organisasi. Mengacu pada Visi Kota Mataram Tahun 2016-2021, Yaitu “Mataram

Maju, Regius dan Berbudaya”, selaras dari Visi Kota Mataram tersebut, maka

Kecamatan Cakranegara Kota Mataram menetapkan Visi sebagai berikut :

Terwujudnya Masyarakat Kecamatan Cakranegara “ BERSINAR ” (Bersih,

Sehat, Indah, Aman dan Religius) ”

Yang merupakan turunan dari Visi Kota Mataram yaitu :

‘KOTA MATARAM YANG IBADAH MAJU,RELIGIUS dan BERBUDAYA” Visi ini mengandung makna bahwa Kecamatan Cakranegara akan terus melaksanakan pemerintahan yang baik serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan prioritas penanganan masalah kebersihan, menciptakan lingkungan/kawasan sehat yang indah dengan menjaga stabilitas keamanan sehingga menciptakan masyarakat berkepribadian/akhlak baik yang menjunjung tinggi nilai-nilai budaya dan religius.

2. Misi

Misi adalah suatu rumusan pernyataan umum sebagai pemandu dalam mencapai tujuan inti organisasi, untuk mencapai gambaran Visi tersebut, maka perlu merumuskan kebijakan – kebijakan secara umum sebagai pemandu seluruh komponen kegiatan kantor, sehingga tercapai satu pendapat, satu gerak langkah, satu arah untuk bersama – sama menuju tercapainya visi yang dimaksud.

(11)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 10

1. Melestarikan dan Meningkatkan Kamtibmas

2. Menggelorakan Semangat Kec. Cakranegara Bersinar 3. Memberdayakan Ekonomi Rakyat

4. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), menggali dan memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA)

5. Memantapkan Koordinasi dan Kemitraan

6. Meningkatkan Pembangunan, Pemeliharaan dan Pengembangan Fasilitas-Fasilitas Publik

7. Meningkatkan upaya penanggulangan masalah-masalah sosial. Tujuan

Tujuan Kecamatan Cakranegara Kota Mataram merupakan implementasi pernyataan misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun.dengan tujuan ini serta mempertimbangkan sumber daya dan kemampuan yang dimiliki Kecamatan Cakranegara Kota Mataram, adapun tujuan yang ingin dicapai Kecamatan Cakranegara Kota Mataram adalah :

1. Meningkatnya Kepuasan masyarakat terhadap pelayanan terpadu kecamatan

Sasaran

Sasaran dari Kecamatan Cakranegara Kota Mataram merupakan penjabaran dari tujuan telah yang ditetapkan secara periodik setiap tahun melalui serangkaian program dimana penetapannya diperlukan untuk memberikan fokus pada penyusunan kegiatan dan pengalokasian sumber daya organisasi. Adapun sasaran yang akan dicapai untuk mewujudkan misi Kecamatan Cakranegara Kota Mataram adalah sebanyak 2 (dua) sasaran,yaitu :

1. Meningkatnya kwalitas pelayanan terpadu kecamatan

2. Meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Pemerintahan Umum (TPU) Kecamatan.

(12)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 11

2017. Hasil reviu pada rencana strategis kecamatan terutama merevisi indikator kinerja pada seluruh sasaran, selain merubah atau bertambahnya jumlah indikator juga merevisi penempatan indikator kinerja strategis menjadi lebih menggambarkan keberhasilan tujuan dan atau sasaran. Hasil reviu selanjutnya menjadi lembar kerja tambahan pada Rencana Strategis Kecamatan Cakranegara Tahun 2016 - 2021.

Beberapa cacatan dan rekomendasi yang diperoleh dalam pelaksanaan reviu rencana strategis kecamatan di lingkungan Pemerintah Kota Mataram antara lain :

1. Rekomendasi Bappeda Kota Mataram :

 Pada formulasi pengukuran untuk tiap-tiap kriteria indikator dibuat rumus

masing-masing.

 Indikator yang merupakan output kegiatan disarankan untuk dihapus.

2. Rekomendasi narasumber Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi :

 Penggabungan beberapa indikator menjadi indikator yang dapat menggambarkan

cakupan kinerja sasaran penyelenggaraan Tugas Pemerintahan Umum Kecamatan.

 Kriteria indikator lembaga kemasyarakatan yang aktif perlu ditambah kriteria yang

lain

Berdasarkan hasil review tersebut, selanjutnya diuraikan pada tabel berikut :

NO

SASARAN STRATEGIS OPD SEBELUM DIREVIUW SETELAH DIREVIUW

SEBELUM

1 Capaian kinerja pelayanan dan

(13)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 12

2.2 Indikator Kinerja Utama

Salah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam penerapan tata pemerintahan yang baik di Indonesia diterbitkannya Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah, Indikator Kinerja Utama merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah. Bersamaan dengan review rencana strategis Kecamatan juga dilakukan review Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan serta menghasilkan penjelasan tentang Indikator berupa formulasi pengukuran dan kriteria indikator kinerja agar berorientasi hasil.

Tabel.2.2

Sasaran dan Indikator Kinerja Utama

NO SASARAN INDIKATOR KINERJA

1. Meningkatnya kwalitas pelayanan terpadu kecamatan

Indeks pelayanan/indeks kepuasan masy.terhadap pelayanan

Nilai standar kepatuhan pelayanan public versi ombudsman RI

2 Meningkatnya kinerja

Penyelenggaraan Tugas

Pemerintahan Umum (TPU)

Kecamatan

Persentase pelayanan

adm.pemerintahan/umum lainnya tepat waktu dan kesediaan data informasi

(14)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 13

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan misi organisasi kepada pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan akuntabilitas/pemberi amanah. Kecamatan Cakranegara Kota Mataram selaku pengemban amanah masyarakat melaksanakan kewajiban akuntabilitas melalui penyajian Laporan Kinerja Kecamatan Cakranegara Kota Mataram yang dibuat sesuai ketentuan yang diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/618/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor. 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan tersebut memberikan gambaran penilaian tingkat pecapaian target masing-masing indikator sasaran srategis yang ditetapkan dalam dokumen Renstra Tahun 2016-2021 maupun Rencana Kerja Tahun 2017. Sesuai dengan ketentuan tersebut, pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang ditetapkan untuk mewujudkan misi dan visi Kecamatan Cakranegara

3.1. Kerangka Pengukuran Kinerja

(15)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 14

kinerja sasaran diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerja sasaran strategis, cara penyimpulan hasil pengukuran kinerja pencapaian sasaran strategis dilakukan dengan membuat capaian rata-rata atas capaian indikator kinerja sasaran.

NO CAPAIAN KINERJA INTERPRETASI

1 > 100 % Melebihi/Melampaui Target

2 =100 % Sesuai Target

3 < 100 % Tidak Mencapai Target

Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis pencapaian kinerja untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab-sebab tercapai atau tidak tercapainya kinerja yang diharapkan. Dalam laporan ini,Kecamatan Cakranegara Kota Mataram dapat memberikan gambaran penilaian tingkat pencapaian target kegiatan dari masing-masing kelompok indikator kinerja kegiatan, dan penilaian tingkat pencapaian target sasaran dari masing-masing indikator kinerja sasaran yang ditetapkan dalam dokumen Renstra 2016-2021 maupun Rencana Kerja Tahun 2017. Sesuai ketentuan tersebut,pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam mewujudkan misi dan visi instansi pemerintah.

Pelaporan Kinerja ini didasarkan pada Perjanjian Kinerja SKPD Tahun 2017 hasil review dan Indikator Kinerja Utama SKPD Kecamatan Cakranegara Kota Mataram, telah ditetapkan 2 (dua) sasaran dengan 4 (empat) indikator kinerja (out comes) dengan rincian sebagai berikut :

 Sasaran 1 terdiri dari 2 indikator

 Sasaran 2 terdiri dari 2 indikator

3.2. Capaian Indikator Kinerja Utama

(16)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 15

strategis instansi pemerintah, sehingga IKU adalah merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah. Dengan kata lain IKU digunakan sebagai ukuran keberhasilan dari instansi pemerintah yang bersangkutan. Kecamatan Cakranegara Kota Mataram telah menetapkan Indikator Kinerja Utama untuk Satuan Kerja Perangkat Daerah tentang Indikator Kinerja Utama Kota Mataram Tahun 2016-2021.

Upaya untuk meningkatkan akuntabilitas, Kecamatan Cakranegara Kota Mataram juga melakukan review terhadap Indikator Kinerja Utama, dalam melakukan review dengan memperhatikan capaian kinerja, permasalahan dan isu-isu strategis yang sangat mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi. Hasil pengukuran atas indikator kinerja utama Kecamatan Cakranegara Kota Mataram tahun 2017 menunjukan hasil sebagai berikut :

Capaian Indikator Kinerja Utama Kecamatan Cakranegara Kota M ataram Tahun 2017

NO INDIKATOR

KINERJA UTAM A SATUAN TARGET REALISASI

(17)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 16

3.2. Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2017

Pengukuran Kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian sasaran/tujuan yang telah ditetapkan, oleh karena itu indikator kinerja harus merupakan capaian yang dapat dihitung dan diukur (measureable) serta digunakan sebagai dasar untuk menilai atau mengukur tingkat kinerja baik dalam tahap perencanaan, pelaksanaan, maupun pertanggungjawabannya.

Indikator kinerja digunakan untuk meyakinkan bahwa kinerja secara bertahap ada upaya perbaikan ke depan dalam suatu organisasi pemerintahan atau unit kerja yang bersangkutan untuk menunjukkan kemajuan dalam pencapaian tujuan dan sasaran.

Kantor Kecamatan Cakranegara melakukan pengukuran kinerja ini dengan cara membandingkan antara Rencana Pencapaian Kinerja yang telah ditetapkan dalam Rencana Kerja Tahunan dengan realisasi pencapaian, sebagai bagian tidak terpisahkan sebagaimana dalam Lampiran LAKIP ini :

NO INDIKATOR KINERJA JENIS PELAYANAN YANG DILAKSANAKAN baru/ Perubahan Dat a Kartu

Keluarga 15 15

- 100

3

Legalisir Susunan Keluarga 36 36

Rekomendasi Surat Perjanjian 7 7

(18)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 17

14 Pelayanan Rekomendasi Kepala

Lingkungan Akt if 33 33

Persent ase fasilit asi Pemberdayaan masyarakat

1 Sosialisasi Penat aan Tempat

Usaha 1 Kgt 100 org 100

2 Penyuluhan Sosial

Kemasyarakat an 1 Kgt

5 Fasilit asi Kegiat an Gerak Jalan

dan jalan Sant ai 1 Kgt

16 Regu 100

6 Fasilit asi Kegiat an Sosialisasi

Forum Anak 1

Kgt

30 org 100

7 Fasilit asi Kegiat an Sosialisasi

Pencegahan AIDS/ HIV 1 Kgt

30 org 100

8 Fasilit asi Kegiat an Pembinaan

Pos Yandu 1

Kgt

30 org 100

9 Fasilit asi Kegiat an Penyuluhan

PHBS 1

Kgt

30 org 100

10 Fasilit asi Penyuluhan

Kamt ibmas 1

Kgt

50 org 100

11 Fasilit asi Pelat ihan Pengolahan

Sampah 1

Rata-rata Capaian IKU Kecamatan Cakranegara tahun 2017 untuk indikator kinerja 2 sebesar 97.40 dan indicator 3 sebesar 100%

3.3 Analisis Pencapaian Indikator Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)

(19)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 18

kuisioner yang telah mendapatkan pelayanan di kecamatan.kuisioner ini dilakukan untuk dijadikan bahan evaluasi dalam rangka perbaikan pelayanan di Kecamatan Cakranegara.

Ruang lingkup survey/kuisioner ini adalah tentang pengukuran persepsi dan harapan masyarakat sebagai subyek dalam mendapatkan pelayanan yang lebih baik, adapaun jenis pelayanan yang dilaksanakan di Kecamatan dan merupakan bagian yang disurvey adalah sebagai berikut :

PERIJINAN

1. Pelayanan surat Ijin Usaha Mikro Kecil & Menengah (UMKM) 2. Pelayanan Data dan Ijin Pondokan

PELAYANAN URUSAN PEMERINTAHAN 1. Pelayanan perekaman ktp

2. Pelayanan surat rekoemndasi kepala lingkungan aktif 3. Pelayanan administarsi kepala lingkungan

4. Pelayanan surat ket.plt kepala lingkungan 5. Pelayanan surat ket.ahli waris/warisan PELAYANAN URUSAN TRANTIB 1. Data petugas linmas

2. Gangguan trantibum 3. Pelayanan nikah selarian

PELAYANAN URUSAN EKONOMI

1. Pelayanan Data Dukung Usaha Pariwisata : 2. Pelayanan Data UMKM :

1. Pelayanan data umkm perdagangan 2. Pelayanan Data Umkm Perindustrian 3. Pelayanan urusan Sosial dan PM :

1. Pelayanan data/surat dispensasi nikah

(20)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 19

Data dianalisis dengan menggunakan nilai IKM yang dihitung menggunakan nilai rata-rata tertimbang maing-masing unsur pelayanan dengan rumus :

Bobot Rata-Rata

Tertimbang = Jumlah Bobot = 1 = 0.083

Jumlah Unsur 12 Jumlah unsur yang disurvey adalah 12 unsur

Untuk memperoleh nilai IKM unit layanan digunakan nilai rata-rata tertimbang. Sedangkan untuk memudahkan interpretasi terhadap penilaian IKM yaitu : 25-100, maka hasil penilaian tersebut diatas dikonversikan dengan nilai dasar 25, dengan rumus :

IKM =Total nilai persepsi per unsur x nilai penimbang (0,083) = 0.083 Jumlah unsur yang terisi

NILAI IKM PELAYANAN X 25

NILAI PERSEPSI, INTERVAL KONVERSI

NO NILAI INTERVAL KONVERSI IKP M UTU

PELAYANAN

KINERJA UNIT PELAYANAN

1 1,00-1,75 25,00-43,75 D Sangat Tidak Baik

2 1,75-2,50 43,76-62,50 C Tidak Baik

3 2,50-3,25 62,51-81,25 B Baik

4 3,25-4,00 81,26-100,00 A Sangat Baik

Capaian kinerja untuk target pada indikator Indeks Pelayanan/Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) yang paling tinggi didalam kecepatan pelayanan sebesar 70.52 % dan rata-rata persentase capaian kinerja 65.32 dari 13 jenis ítem pelayanan seperti berikut ini

REKAP NILAI RATA-RATA UNSUR PELAYANAN DI KECAM ATAN REKAP CAKRANEGARA

13 JENIS PELAYANAN

NO UNSUR PELAYANAN

(21)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 20

1 Kesopanan dan Keramahan

Pet ugas 5813 31.95 2.65 66.30 BAIK

2 Kemampuan pet ugas

Pelayanan 6017 32.86 2.73 68.19 BAIK

3 Prosedur Pelayanan 5949 30.65 2.54 63.60 BAIK

4 Keadilan M endapat kan

Pelayanan 5548 31.07 2.58 64.47 BAIK

5 Persyarat an Pelayanan 5877 30.58 2.54 63.46 BAIK

6 Kenyamanan Lingkungan 6162 32.30 2.68 67.02 BAIK

7 Kejelasan Pet ugas

Pelayanan 6170 32.95 2.73 68.37 BAIK

8 Keamanan pelayanan 5992 31.80 2.42 65.98 BAIK

9 Kecepat an Pelayanan 6516 33.98 2.82 70.52 BAIK

10 Kepast ian Biaya Pelayanan 6175 32.02 2.66 66.43 BAIK

11 Tanggung Jaw ab Pet ugas

Pelayanan 6018 31.08 2.58 64.48 BAIK

12 Kepast ian Jadw al Pelayanan 5899 30.61 2.54 63.52 BAIK

13 Kew ajaran Biaya Pelayanan 0 0.00 0.00 0.00

14 Kedisiplinan Pet ugas

Pelayanan 0 0.00 0.00 0.00

2.61 65.32

(22)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 21

yang dibutuhkan, semua petugas harus mampu memberikan informasi dan menjelaskan dengan rinci dari setiap proses pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.

 Solusi untuk mempertahankan dan meningkatkan unsur penilaian Kecepatan

Pelayanan dan Kejelasan Petugas Pelayanan, adalah tetap menyampaikan informasi kepada warga masyarakat bahwa semua unsur/jenis pelayanan yang diberikan tidak dikenakan biaya (Gratis) dan pemerintah kecamatan harus mampu memberikan kepuasan terhadap pelayanan . Selain memberikan informasi bahwa semua jenis pelayanan tidak dipungut biaya (Gratis) kepada masyarakat, Kecamatan Cakranegara pun membuat brosur pelayanan, pemasangan aklirik pelayanan dimasing-masing kelurahan dan banner sebagai sarana informasi sehingga masyarakat mampu mendapatkan informasi dengan baik.

3.4 Analisis Pencapaian Indikator Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik

Versi Ombudsman RI

Capaian kinerja nyata indikator Nilai standar kepatuhan pelayanan public versi ombudsman RI adalah sebesar 830 dari target sebesar 975 yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2017, sehingga persentase capaian kinerjanya dalam zona hijau. Data penunjang capaian kinerja indikator Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI diperoleh dari hasil penilaian mandiri berdasarkan jumlah fasilitas/pemenuhan standar Kinerja Pelayanan Kec.Cakranegara sebagaimana berikut ini :

EVALUASI KINERJA PELAYANAN KECAMATAN CAKRANEGARA TAHUN 2017

NO VARIABEL PENILAIAN BOBOT NILAI CAPAIAN

%

I PELAYANAN TERPADU KECAMATAN/APLIKASI 60 60 100

II STANDAR PELAYANAN

a. DASAR HUKUM 50 50 100

b. PERSYARATAN PELAYANAN 50 50 100

c. SOP PELAYANAN 50 50 100

d. BAGAN ALUR PELAYANAN 50 50 100

(23)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 22

V SISTEM INFORMASI PELAYANAN PUBLIK (SIPP) 100 100 100

VI SARANA BAGI BERKEBUTUHAN KHUSUS

TOMBOL LIFT TIMBUL DAN SUARA DIUNIT

LAYANAN 0

PELANGGAN/KUISIONER 20 20 100

(24)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 23

-

-PAKAIAN SERAGAM 10 10 100

-ID CARD 10 10 100

TOTAL NILAI 975 800

ZONA KEPATUHAN Hijau

Berdasarkan data diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa :

1. Hasil Indikator Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik versi Ombudsman RI yang masih mendapat penilaian kurang dan perlu ditingkatkan adalah sarana bagi berkebutuhan khusus.

Hal ini disebabkan keterbatasan anggaran dan fasilitas pendukung dapat dianggarkan pada tahun berikutnya, sehingga masih kurangnya Hasil indikator nilai standar kepatuhan pelayanan publik versi ombudsman RI yang mendapatkan penilaian baik harus dipertahankan.

3.5. Evaluasi dan Analisis Kinerja

Evaluasi Kinerja kegiatan menunjukkan pencapaian kinerja suatu unit instansi pemerintah dalam suatu kurun waktu tertentu. Evaluasi kinerja kegiatan setidaknya menunjukkan penilaian atas keberhasilan/kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan yang telah di tetapkan dalam kerangka Rencana Strategi.

(25)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 24

Tabel 3.5

Evaluasi Kinerja Unit Pelayanan Publik Di Kecamatan Cakranegara Tahun 2017

NO VARIABEL

PENIALIAN

BOBOT NILAI CAP %

FOTO

I APLIKASI

PELAYANAN 60 60 100

II STANDAR LAYANAN

1 Dasar Hukum 50 50 100 KEPUTUSAN CAMAT CAKRANEGARA NOMOR : /Ktr-Ckr/ /2017

Ttg

PELAKSANA TEKNIS PELAYANAN TERPADU KECAMATAN CAKRANEGARA KOTA

MATARAM TAHUN 2017

2 Persyaratan Pelayanan

(26)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 25

3 SOP Pelayanan 50 50 100

4 Bagan Alur Pelayanan

50 50 100

5 Produk Pelayanan

50 50 100

6 Jangka Waktu Pelayanan

(27)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 26

7 Biaya/Tarif Pelayanan

100 100 100

III

SARANA, PRASARANA/ FASILITAS

1 Ruang Tunggu 20 20 100

2 Pendingin Ruangan/AC/Ki pas Angin R. Pelayanan

(28)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 27

3 Kursi

Tunggu/Tempat Duduk

20 20 100

4 Toilet 10 10 100

5 TV 10 10 100

6 Loket/Meja Pelayanan

(29)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 28

7 Tempat Parkir 10 10 100

8 Profile petugas / Person In Charge / Jumlah Pelaksana

20 20 100

9 Tata Tertib Pelayanan

10 0 0

10 Kode Etik Pelayanan

10 0 0

IV MAKLUMAT PELAYANAN

(30)
(31)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 30

5 Prosedur/Tata Cara Pengaduan

10 0 0

6 Informasi hasil Pengelolaan Pengaduan

10 0 0 Email : ktr.cakranegara13@gmail.com

VIII

SARANA PENGUKURAN KEPUASAN MASY.

IX VISI DAN MISI

PELAYANAN. 20 20 100

X

MOTTO PELAYANAN.

10 0 0

XI ISO 9001-2008 20 0 0

(32)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 31

1 Pakaian Seragam

10 10 100

2 ID Card 10 10 100

TOTAL NILAI 800

ZONA KEPATUHAN

HIJAU

Berdasarkan Data diatas, maka dapat diambil kesimpulan :

a. Hasil indikator Nilai standar kepatuhan pelayanan publik versi ombudsman RI yang masih mendapat penilaian kurang dan perlu ditingkatkan adalah dari Sarana untuk berkebutuhan Khusus,diantaranya adalah Ruang Khusus Ibu Menyusui dan anak.

Hal tersebut dikarenakan di Kecamatan Cakranegara belum memiliki Ruang Khusus untuk Ibu Menyusui dan Anak, yang mengakibatkan apabila ada Warga masyarakat yang membutuhkan ruangan tersebut jadi terhambat.

 Solusi untuk Meningkatkan Penilaian Ombudsman tentang belum tersedianya

(33)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 32

 Hasil indikator Nilai standar kepatuhan pelayanan publik versi ombudsman RI

yang mendapat penilaian baik dan harus tetap dipertahankan.

 Solusi untuk mempertahankan & meningkatkan Penilaian Ombudsman yaitu

tentang unsur penilaian, maka di tahun 2017 Kecamatan Cakranegara akan selalu memberikan pelayan yang baik kepada warga masyarakat dan selalu memberikan informasi kepada warga masyarakat bahwa semua pelayanan yang ada di Kecamatan

3.3 AKUNTABILITAS KEUANGAN

Dalam tahun anggaran 2017, Dokumen Pelaksanaan Perubahan Aanggaran Kantor Camat Cakranegara Kota Mataram sebesar Rp. 14.105.596.324 dari keseluruhan anggaran tahun 2017 tersebut telah terserap sebesar Rp. 13.889.279.963 atau terserap sebesar 98.47 %, dengan rincian Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 7.017.313.674 dan Belanja Langsung sebesar Rp. 7.088.282.650 Realisasi Belanja Tidak Langsung sebesar Rp.6.885.486.121 dan Belanja Langsung sebesar Rp.7.003.793.842

No Uraian

1 Belanja Tidak Langsung 7.017.313.674 6.885.486.121 98.12

2 Belanja langsung 7.088.282.650 7.003.793.842 98.80

Anggaran Belanja Langsung yang digunakan untuk membiayai program dan kegiatan dalam rangka mencapai sasaran strategis kecamatan cakranegara tahun 2017 sebesar Rp. 2.871.167.650,- dengan rincian program dan kegiatan sebagai berikut :

TABEL :

PAGU DAN REALISASI ANGGARAN KECAM ATAN CAKRANEGARA TAHUN 2017

NO SASARAN PAGU ANGGARAN REALISASI %

1

M eningkat nya Kwalit as Pelayanan Terpadu Kecamat an

155,677,500.00 153,702,500.00 98.73

2

M eningkat nya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum

Pemerint ahan Kecamat an

6,932,610,150.00 6,850,091,342.00 98.81

(34)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 33

Dari tabel diatas dapat diketahui anggaran yang direncanakan dan dimanfaatkan untuk pencapaian sasaran organisasi serta tingkat efisisensi yang telah dilakukan oleh Kecamatan Cakranegara Kota Mataram pada Tahun 2017.Untuk mengetahui efektifitas anggaran terhadap capaian Sasaran Kecamatan Cakranegara, dapat diketahui dari capaian kinerja sasaran dan anggaran yang digunakan pada tahun 2017 sebagaimana tabel berikut :

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Peningkatan Keberdayaan

Masyarakat Keluarahan

1 Pemberdayaan Lembaga Masyarakat

Kelurahan

83.562.500 83.562.500 100

2 Pelaksanaan STQ Kecamatan dan Pawai

Takbiran

246.535.000 245.630.000 99.63

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Peningkatan dan Pengembangan Manajemen Pembangunan Partisifatif

1 Pelaksanaan Musyawarah Pembangunan Kota

(MPBM)

50.612.500 50.612.500 100

2 Evaluasi Kinerja Pemerintahan Kelurahan 10.906.250 10.906.250 100

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Peningkatan Kwalitas Pelayanan Publik

1 Peningkatan stándar Pelayanan Kecamatan 155.677.500 153.702.500 98.73

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Pengembangan Data dan Informasi

1 Pemutakhiran Data Kependudukan 124.623.000 123.673.000 99.24

No Program & Kegiatan Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Pembinaan Pemerintahan

Desa/Kelurahan

1 Pembinaan Administarsi Kepala

Lingkungan

1.273.850.000 1.273.850.000 100

2 Pembinaan Administarsi Pemerintahan

Kelurahan

(35)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 34

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Peningkatan kesetaraan gender dan kepemudaan

1 Pembinaan pemuda dan olahraga 12.985.000 12.985.000 100

2 Pembinaan dan pemberdayaan org.perempuan 20.612.500 20.612.500 100

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Pengendalian Keamanan dan

kenyamanan Lingkungan

1 Pengendalian keamanan & kenyamanan

lingkungan

17.192.500 17.192.500 100

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Pengembangan Kinerja

Pengelolaan Persampahan

1 Pengelolaan dan Pengolahan Sampah

Pemukiman Sampah Nihil

2.388.455.000 2.381.144.000 99.69

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Peningkatan Kapasitas

Kelurahan : 10 Kelurahan

1 Peningkatan kapasitas kel & masy kelurahan

1,068,880,500.00

1,038,417,261.00 97.15

2 Pemberdayaan SDM Kelurahan

394,430,000.00

386,594,500.00 98.01

3 Peningakatan sarana dan prasarana masy.kel

158,220,000.00

124,073,161.00 78.42

4 Pemberdayaan pemerintahan umum

kelurahan

78,469,500.00

73,594,500.00 93.79

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Pelayanan Administrasi perkantoran 1 Penyediaan jasa komunikasi,sumber daya air

dan listrik

17.953.800 15.337.230 85.65

2 Penyediaan jasa pemeliharaan dan Perizinan kendaraan dinas/operasional

5.185.000 3.585.000 69.14

3 Penyediaan Administrasi Keuangan 354.337.500 353.837.500 99.86

(36)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 35

5 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 6.750.000 6.750.000 100

6 Penyediaan komponen instalasi listrik / Penerangan bangunan kantor

4.286.000 4.286.000 100

7 Penyediaan bahan bacaan& peraturan perundang-undngn

2.080.000 2.220.000 97.37

8 Penyediaan makan dan minum 12.750.000 12.750.000 100

9 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam dan luar daerah

40.000.000 40.000.000 100

10 Penyusunan Dokumen Perencanaan 15.837.500 15.837.500 100

11 Peny.data base potensi info bid.teknis skpd 32.215.000 32.215.000 100

12 Penyediaan Jasa Administrasi Umum 7.737.500 7.737.500 100

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur

1 Pembangunan gedung kantor 342.000.00 331.677.500 96.98

2 Pengadaan perlengkapan gedung kantor 14.000.000 14.000.000 100

3 Pengadaan peralatan gedung kantor 19.318.000 10.796.090 55.89

4 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 20.935.000 20.935.000 100

5 Pemeliharaan rutin/berkala kend.dinas operasional

32.973.500 31.535.500 95.64

6 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor

5.460.000 5.460.000 100

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur

1 Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan 17.150.000 17.150.000 100

2 Pengklasifikasian arsip pola baru 12.857.500 12.857.500 100

No Program & Kegiatan Anggaran

(Rp)

Realisasi (Rp)

% Real

Program Pengembangan system pelaporan capaian kinerja dan keuangan

(37)

[Kasubag.Per enc & Keu] Halaman 36

BAB IV

P E N U T U P

Demikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini dibuat sebagai pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan Cakranegara selaku SKPD di lingkup Pemerintah Kota Mataram dalam melakukan pelayanan dan pertanggung jawaban terhadap masyarakat, guna mewujudkan Kota Mataram yang Ibadah, Maju, Religius dan Berbudaya.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ini merupakan bukti komitmen kami untuk mewujudkan Akuntabilitas Kinerja yang bertanggung jawab untuk terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance) sebagaimana INPRES No. 7 Tahun 1999.

Kami menyadari bahwa penyusunan LAKIP ini masih jauh dari sempurna, untuk itu saran dan kritik yang konstruktif untuk kesempurnaannya sangat kami harapkan.

Mataram,23 Januari 2018 CAMAT CAKRANEGARA,

M.SALMAN,R.SIP Pembina (IVb)

Gambar

Tabel 3.5 Evaluasi Kinerja Unit Pelayanan Publik Di Kecamatan Cakranegara Tahun 2017
TABEL : PAGU DAN REALISASI ANGGARAN KECAM ATAN CAKRANEGARA TAHUN 2017

Referensi

Dokumen terkait

mampu mengkonversi energi termal dari campuran gas mampu bakar dengan bahan bakar solar dengan fraksi 40:60 menjadi energi listrik pada beban nominal sebesar 6 kW, efisiensi termal

Kami melihat beberapa faktor pertumbuhan sektor ritel yang ekspansif diantaranya: daya beli masyarakat yang tetap terjaga khususnya kelas menengah, FDI yang tumbuh

Meski namanya clay (tanah liat), yang dipakai bukanlah tanah liat biasa. Animasi ini memakai plasticin, bahan lentur seperti permen karet yang ditemukan pada tahun 1897.

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan dalam aspek teoritis (keilmuan) yaitu bagi perkembangan Ilmu Manajemen khususnya dalam bidang Sumber Daya

Sesederhana apa pun, penyelenggaraan seni pertunjukan, termasuk pertunjukan tari, pasti ada pengelola, ada yang dikelola dan ada sistem pengelolaan/manajemennya.

Analisis mengenai gubahan bentuk dan ruang dalam pada gedung Sekolah Mutiara Nusantara, Bandung ditinjau berdasarkan teori lingkungan alami yang mencakup faktor

Tabel 43 Kelamin, Kecamatan Dan Puskesmas Hal 43 Tabel 44 Cakupan Pemberian Vitamin A Pada Bayi, Anak Balita, Dan Ibu Nifas Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan Dan Puskesmas

Prestasi belajar adalah hasil atau taraf kemampuan yang telah dicapai siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar dalam waktu tertentu baik berupa perubahan