• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Batu nunggul - Kecamatan Nusa penida - Kabupaten Katu nunggul.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Batu nunggul - Kecamatan Nusa penida - Kabupaten Katu nunggul."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PENDAMPINGAN KELUARGA KKN PPM UNUD

PERIODE XI TAHUN 2015

KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA

TAHUN 2016

Halaman judul

DESA : BATUNUNGGUL

KECAMATAN : NUSA PENIDA

KABUPATEN : KLUNGKUNG

PROVINSI : BALI

Disusun Oleh:

Fransiskus Sebastian Situmorang

NIM. 1303005178

PUSAT PENGELOLAAN KKN

(2)
(3)

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat rahmat dan karunia-Nyalah penulis dapat menyelesaikan laporan ini tepat pada waktu yang telah ditentukan.

Penulisan laporan ini merupakan rangkaian kegiatan KKN yang harus ditempuh oleh setiap orang angota KKN. Laporan ini merupakan laporan yang berisi tentang keluarga dampingan yang penulis dampingi selama mengikuti KKN. Dalam laporan ini, penulis berharap dapat memberikan manfaat yang semestinya bagi para pembaca. Selain itu penulis juga berharap dengan adanya laporan ini dapat mendeskripsikan kondisi dan situasi yang dialami keluarga dampingan.

Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu penulis menyelesaikan laporan ini dengan baik.

Batununggul, 27 Agustus 2016

(4)

iv

BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN ... 1

1.1 Profil Keluarga Dampingan ... 2

1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan ... 3

1.2.1 Pendapatan Keluarga ... 3

1.2.2 Pengeluaran Keluarga ... 3

BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH ... 6

2.1 Permasalahan Keluarga ... 6

2.1.1 Masalah Kurangnya Ketrampilan yang Dimiliki ... 6

2.1.2 Masalah Kesehatan dan Kebersihan ... 6

2.2 Masalah Prioritas ... 7

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH ... 8

3.1 Program ... 8

3.2 Jadwal Kegiatan ... 8

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA ... 10

4.1 Pelaksanaan ... 10

4.1.1 Waktu ... 10

4.1.2 Lokasi ... 10

4.1.3 Kegiatan Pelaksanaan ... 10

4.2 Hasil Pendampingan Keluarga ... 10

4.3 Kendala Pendampingan Keluarga ... 11

BAB V PENUTUP ... 12

5.1 Simpulan... 12

(5)

1

BAB I

GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN 1.1 Profil keluarga dampingan

KKN PPM (Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat) Universitas Udayana adalah kegiatan dalam pendidikan tinggi yang diselenggarakan berdasarkan UUD 1945 dan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1989.KKN PPM merupakan salah satu bentuk realisasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa. Salah satu program yang dilakukan oleh mahasiswa (bersifat individu) yang terlibat dalam KKN PPMadalah Program Pendampingan Keluarga, di mana program ini merupakan program unggulan yang dikembangkan sebagai muatan lokal dalam pelaksanaan program KKN PPM. Program ini dilaksanakan untuk membantu pemberdayaan keluarga melalui penerapan ilmu dan teknologi dalam bidang wirausaha, pendidikan dan keterampilan, KB dan kesehatan, serta pembinaan lingkungan untuk membangun keluarga yang bahagia dan sejahtera.Tujuan program pendampingan keluarga bagi mahasiswa adalah untuk meningkatkan kepedulian dan kemampuan mahasiswa dalam mengatasi permasalahan keluarga melalui penerapan ilmu dan teknologi yang telah dipelajari.Dalam KKN PPM ini, setiap mahasiwa wajib mendampingi satu keluarga yang berstatus kurang mampu.Program Pendampingan Keluarga ini dilakukan di Desa Batununggul Kecamatan Nusa Penida Kabupaten Klungkung.

(6)

2

masalah kesehatan yang menyebabkan tidak memungkinkannya untuk mengandung. Bapak I Wayan Sudiarsa dulunya bekerja sebagai petani rumput laut bersama dengan istrinya, namun karena faktor usia dan kondisi tubuh yang sudah menua tidak dapat bekerja lagi. Sehingga keluarga bapak I Wayan Sudiarsa hanya bergantung pada keponakannya yang bernama I Putu Arimbawa yang terkadang memberikan sedikit hasil kerjanya untuk membantu keluarga bapak I Wayan Sudiarsa memnuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Untuk kebutuhan pokok seperti beras, keluarga bapak I Wayan Sudiarsa memperoleh raskin sebesar 15 Kg dan untuk kebutuhan lainnya terkadang diperoleh dari alam sekitar seperti tumbuh-tumbuhan. Dan terkadang keluarga bapak I Wayan Sudiarsa harus berutang ke warung yang nantinya akan dilunasi oleh keponakannya.Berikut adalah informasi mengenai profil keluarga bapak I Wayan Sudiarsa dan ibu Ni Nyoman Sungkreg.

Tabel 1.1 Profil Keluarga Dampingan

NO Nama Status Umur Pendidikan Pekerjaan Keterangan

1 I Wayan Sudiarsa Bapak 66 tahun SLTP/

Sederajat Tidak Bekerja Kawin

2 Ni Nyoman

Sungkreg Istri 61 tahun SD/ Sederajat Tidak Bekerja Kawin

(7)

3

perlengkapan da nisi rumah merupakan pemberian dari keponakan bapak I Wayan Sudiarsa.Rumah keluarga bapak I Wayan Sudiarsa sudah dialiri listrik dan penggunaan listrik pulsa berkisar antara 15.000 sampai dengan 50.000 tergantung pemakaian.Untuk keperluan akan air, keluarga bapak I Wayan Sudiarsa juga sudah dialiri air dari PDAM dan untuk pembayaran biaya PDAM sebesar 100.000 115.000 dan dibayarkan oleh tetangga keluarga bapak I Wayan Sudiarsa yaitu keluarga bapak I Wayan Sudarta.Untuk masalah administrasi, keluarga bapak I Wayan Sudiarsasudah memiliki KK (Kartu Keluarga), KTP (Kartu Tanda Penduduk) danbelum memiliki asuransi kesehatan.

1.2Ekonomi Keluarga Dampingan 1.2.1 Pendapatan Keluarga

Keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa tidak memiliki pekerjaan sebagai sumber penghasilan tetap untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sumber pendapatan keluarga bapak I Wayan Sudiarsa berasal dari keponakannya. Pendapatan dari keponakan bapak tersebut tidak menentu karena bergantung pada rejeki yang diperoleh oleh keponakan bapak tersebut. Dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, keluarga bapak I Wayan Sudiarsa terkadang harus memanfaatkan alam dengan mencari tumbuh-tumbuhan yang bisa diolah menjadi sayur. Untuk beras, diperoleh dari beras yang diberikan oleh pemerintah atau sering disebut beras raskin. Sedangkan untuk kebutuhan lainnya terkadang keluarga bapak I Wayan Sudiarsa harus berutang di warung yang nantinya dilunasi oleh keponakannya dan juga dari hasil pemberian masyarakat ketika ada kegiatan di pura.

Sumber penghasilan keluarga:

Pendapatan Keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa: Rp. 200.000,00 1.2.2 Pengeluaran keluarga

1.2.2.1 Kebutuhan sehari-hari

(8)

4

kompor gas untuk memasak.Untuk keperluan membayar listrik, keluarga bapak I Wayan Sudiarsa harus mengeluarkan uang sebesar Rp 15.000,- Rp 50.000,-untuk membeli pulsa listrik. Untuk kebutuhan sehari-hari yang harus dikeluarkan oleh keluarga bapak I Wayan Sudiarsayaitu kira-kira sebesar Rp 25.000,- perharinya dan kemungkinan lebih tergantung kebutuhan.

Perincian untuk kebutuhan sehari-hari keluarga bapak I Wayan Sudiarsaadalah sebagai berikut:

a. Pengeluaran dapur setiap harinya

- Beras raskin 15 kg : Rp. 24.000,- - Kebutuhan dapur lainnya : Rp. 25.000,- x 30 hari : Rp. 750.000,-

Total pengeluaran Rp.774.000,-

b.Pengeluaran lainnya setiap bulan

- Listrik : Rp 50.000,-

Keluarga bapak I Wayan Sudiarsa sendiri menderita penyakit reumatik. Dalam penanganannya, keluarga bapak lebih sering tidak memperdulikan penyakit reumatiknya tersebut jika tidak parah. Namun jika penyakit reumatik tersebut kambuh dan menghambat aktivitas sehari-hari keluarga bapak I Wayan Sudiarsa pergi ke dokter pribadi atau puskesmas.

1.2.2.3 Sosial budaya

(9)

5

(10)

6

4 BAB II

IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

Untuk mengidentifikasi masalah yang dialami keluarga dampingan, yaitu keluarga bapak I Wayan Sudiarsa selama kunjungan tersebut dilakukan pendekatan secara kekeluargaan, yaitu dengan melakukan obrolan-obrolan ringan dengan keluarga Bapak I Wayan Sudiarsamengenai program KKN terutama program KK dampingan, masalah kesehatan yang dialami, masalah perekonomian, kehidupan keluarga pada dulu dan masa sekarang serta melihat-lihat suasana tempat tinggal keluarga bapak I Wayan Sudiarsa.

2.1Permasalahan Keluarga

Selama masa kkn dilakukan kunjungan sebanyak 22 kali pertemuan dengan keluarga bapak I Wayan Sudiarsa.Dalam jangka waktu tersebut telah diidentifikasi beberapa permasalahan yang dikeluhkan oleh keluarga bapak I Wayan Sudiarsa. Beberapa masalah yang dihadapi keluarga ini sesuai dengan hasil wawancara dan pengamatan penulis adalah sebagai berikut.

2.1.1 Masalah Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari

Keluarga bapak I Wayan Sudiarsa dan ibu Ni Nyoman Sungkregyang sudah lanjut usiamengalami penurunan kondisi karena factor usia. Sehingga untuk melakukan aktivitas sehari-hari hanya di sekitar perumahan saja. Selain itu untuk bekerja saja keluarga bapak I Wayan Sudiarsa tidak mampu lagi sehingga dapat dikategorikan tidak bekerja.

2.1.2 Masalah Kesehatan

(11)

7

2.2Masalah Prioritas

Berdasakan pendampingan keluarga yang telah dilaksanakan, masalah prioritas keluarga bapak I Wayan Sudiarsa yaitu sulitnya memenuhi kebutuhan sehari-hari karena masalah ekonomi yang harus bergantung pada pemberian dana pemenuhan kebutuhan sehari-hari dari keponakannya.Selain itu, masalah lainnya yang sangat penting yaitu masalah kesehatan yang dialami keluarga bapak I Wayan Sudiarsa yaitu reumatik yang penyembuhannya masih sangat susah.

5 6 7 8 9 10

(12)

8

16 BAB III

USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

3.1Program

Adapun pemberian solusi yang dilakukan selama kegiatan KK Dampingan:

a. Memberikan edukasi memaksimalkan pengolahan lahan-lahan kosong yang ada disekitar pekarangan rumah dengan menanami tanaman-tanaman yang bisa digunakan untuk sayur-mayur seperti singkong, bayam, sawi dll.

b. Memberikan edukasi tentang perlunya menjaga kesehatan untuk usia lanjut seperti mencoba mengurangi efek nyeri dari penyakit reumatik dengan olahraga dan juga berjalan-jalan disekitaran pekarangan rumah tanpa menggunakan alas kaki.

3.2Jadwal Kegiatan

Kegiatan KK dampingan dilakukan dalam bentuk kunjungan ke rumah Bapak I Wayan Sudiarsa. Selama kkn dilakukan kunjungan sebanyak 22 kali. Adapun kegiatan yang dilakukan selama kunjungan tersebut adalah sebagai berikut.

Tabel 3.2 Agenda Kegiatan Kunjungan Mahasiswa ke KK Dampingan

No Tanggal Waktu Durasi Kegiatan

Survei alamat keluarga KK dampingan Perkenalan dengan KK dampingan

2 2 Agustus 2016 13.00 20.00 7 Koordinasi ulang keluarga KK dampingan dan perkenalan 3 3 Agustus 2016 10.00 16.00 6 Berbagi cerita dengan keluarga Bapak I Wwayan Sudiarsa

tentang tujuan KKN dan kegiatan seputar KKN

4 4 Agustus 2016 12.00 17.00 5 Berbagi cerita dengan keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa seputar masa-masa kuliah dan kegiatan kampus

5 5 Agustus 2016 13.00 18.00 Mencari tahu kegiatan sehari-hari Bapak I Wayan Sudiarsa 6 6 Agustus 2016 13.00 18.00 Mencari tahu tentang silsilah keluarga besar Bapak I

Wayan Sudiarsa dan Ibu Ni Nyoman Sungkreg

(13)

9 8 9 Agustus 2016 09.00 11.00

15.00 18.00

Membantu keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa mengasuh anak dari keponakannya

Membantu keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa memasak dan bersih-bersih rumah

9 10 Agustus 2016 10.00 13.00

17.00 19.00

Membantu keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa mengasuh anak dari keponakannya

Membantu keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa memasak 10 12 Agustus 2016 14.00 19.00 Membicarakan seputar pemenuhan kebutuhan sehari-hari 11 13 Agustus 2016 13.00 17.00 Membicarakan tentang pemasukan keluarga

12 14 Agustus 2016 12.00 15.00 Membantu memasak dan merapikan areal isi rumah 13 15 Agustus 2016 14.00 16.00 Membicarakan tentang masalah kesehatan dan kebersihan 14 16 Agustus 2016 09.00 14.00 Memberikan saran solusi tentang memaksimalkan

pemasukan

15 17 Agustus 2016 10.00 12.00 Memberikan informasi tentang pentingnya menjaga budaya hidup sehat sekaligus bersih-bersih areal rumah

16 18 Agustus 2016 13.00 16.00 Memberikan solusi tentang masalah kesehatan 17 19 Agustus 2016 09.00 12.00

14.00 19.00

Menemani keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa olahraga dan terapi reumatik

Membantu keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa memanfaatkan lahan kosong di sekitar rumah

18 20 Agustus 2016 13.00 18.00 Membantu mencari bayam untuk memasak dan memantau perkembangan penerapan olahraga dan terapi reumatik

19 21 Agustus 2016 13.00 17.00 Bincang bincang tentang masalah administrasi kependudukan

20 22 Agustus 2016 10.00 16.00 Membantu membersihkan rumah, terapi reumatik, dan bincang-bincang seputar perkembangan KKN

21 23 Agustus 2016 10.00 14.00 Membantu keluarga bapak I Wayan Sudiarsa menata ruang rumah

22 24 Agustus 2016 10.00 12.00

14.00 17.00

Memantau perkembangan terapi reumatik dan olahraga sehat

(14)

10

17 BAB IV

PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA

4.1Pelaksanaan

4.1.1 Waktu

Waktu yang digunakan untuk kegiatan KK Dampingan ini termasuk ke dalam Jam Kerja Efektif Mahasiswa (JKEM) yang harus dipenuhi oleh setiap mahasiswa yaitu minimal 15 kali dalam sebulan yang setara dengan 90 jam kegiatan.Adapun waktu yang jumlah kunjungan ke keluarga dampingan yang penulis lakukan selama sebulan adalah sebanyak 22 kalidengan total waktu kunjungan lebih dari90 jam.

4.1.2 Lokasi

Lokasi yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan KK Dampingan ini adalah sesuai dengan lokasi desa yang telah ditentukan. Adapun lokasi desa yang dimaksud adalah Desa Batununggul, KecamatanNusa Penida Kabupaten Klungkung. Lokasi spesifik dari pelaksanaan kegiatan KK Dampingan dengan kepala keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa adalah di Dusun Kutapang Kangin, Desa Batununggul, Kecamatan Nusa Penida Kabupaten Klungkung.

4.1.3 Kegiatan Pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatan KK Dampingan ini dilaksanakan dengan penyesuaian waktu dan jadwal yang telah ditetapkan oleh Tim KKN PPM UNUD di Desa Batununggul. Kegiatan yang dilakukan berupa kunjungan ke rumah keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa.Selama kunjungan tersebut, dilakukan obrolan-obrolan santai bersama anggota keluarga untuk menciptakan suasana yang nyaman,komunikatif dan responsif bagi keluarga tersebut dalam menceritakan masalah yang mereka alami dan menerima solusi yang ditawarkan. Jadwal kunjungan ke keluarga dampingan dilakukan sebanyak 22 kali selama kkn dan rata rata waktu kunjungan 3 5 jam.

4.2Hasil Pendampingan Keluarga

Hasil dari pendampingan keluarga Bapak I Wayan Sudiarsayaitu:

1. Perekonomian Keluarga

(15)

11

bapak I Wayan Sudiarasa untuk bekerja. Sehingga dengan demikian hanya bergantung pada pemberian keponakannya dan memaksimalkan bantuan dari keponakan bapak I Wayan Sudiarsa untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Selain itu dengan tetap menggunakan lahan-lahan pekarangan rumah dan tetap memaksimalkan lahan tersebut untu mendukung pemenuhan kebutuhan sehari-hari.

2. Edukasi kesehatan dan kebersihan

Untuk masalah kesehatan dan kebersihan, keluarga bapak I Wayan Sudiarsa memang sangatlah sulit untuk memberikan dampak yang signifikan untuk penyelesaian masalah reumatik. Namun selama melakukan pendampingan keluarga, keluarga bapak I Wayan Sudiarsa mengalami peningkatan kesehatan yang dapat dilihat dari semakin berkurangnya nyeri dari reumatik tersebut karena rajinnya olahraga dan berjalan-jalan kaki di sekitar pekarangan rumah tanpa alas kaki.Untuk penangan masalah katarak ibu Ni Nyoman Sungkreg masih dalam tahap penyembuhan dengan menunggu tindak lanjut dari pihak puskesmas.

4.3Kendala Pendampingan Keluarga

(16)

12

18 BAB V

PENUTUP

5.1Simpulan

a. KKN PPM Universitas Udayana merupakan salah satu bentuk perwujudan pengabdian kepada masyarakat melalui pembelajaran pemberdayaan masyarakat secara langsung dan terpadu. Salah satu program dalam KKN PPM ini adalah program KK Dampingan yang bertujuan untuk membantu pemberdayaan keluarga yang didampingi.

b. Keluarga dampingan tersebut adalah keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa dan Ibu Ni Nyoman Sungkreg.

c. Masalah ekonomi yang dialami keluarga ini adalah harus bergantung pada pemberian keponakannya yaitu Bapak I Putu Arimbawa.

d. Masalah kesehatan dan kebersihan yaitu kurangnya pengetahuan keluarga Bapak I Wayan Sudiarsauntuk mengurangi efek reumatik dan ketahanan tubuh untuk usia lanjut.

5.2 Rekomendasi

Berdasarkan masalah-masalah yang dijumpai dalam keluarga yang didampingi, yaitu keluarga Bapak I Wayan Sudiarsa, maka rekomendasi yang dapat diberikan, antara lain :

Hendaknya pelaksanaan kegiatan KK Dampingan dalam rangkaian kegiatan KKN PPM ini mampu dijalankan ke tingkat lanjut dengan melibatkan pihak-pihak yang bersangkutan seperti pemerintah setempat dalam pemerataan bantuan kurang mampu bagi masyarakat yang membutuhkan.

(17)

1

(18)

Gambar

Tabel 1.1 Profil Keluarga Dampingan
Tabel 3.2 Agenda Kegiatan Kunjungan Mahasiswa ke KK Dampingan

Referensi

Dokumen terkait

Dengan berbagai masalah yang terkait dengan penelitian ini, serta mengingat banyaknya faktor-faktor yang dapat memengaruhi Minat Mahasiswa Akuntansi Untuk Berkarier

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa konsep mahar berupa jasa (mengajarkan al Qur’an) dalam hukum Islam ini terkait dengan pendapat imam madzhab tentang

katah timbang seng kulo beto niki cek saget sodakoh enkang luweh katah ” 13 .”(Ya Allah berikan saya rezeki yang lebih banyak dari yang aku bawa ini agar dapat

Key Words : Pertunangan, Perkawinan, Persinahan, Perceraian dan Kawin Ulang Masyarakat Suklu Dayak Kendawangan. Hasil Penelitian, Perceraian dan Kawin Ulang Masyarakat Suku

[r]

perbaikan gambaran histopatologis perlemakan hati pada tikus " jantan yang. diberi asupan pakan

[r]