• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBEDAAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA DENGAN BEBAN KERJA RINGAN YANG TERPAPAR TEKANAN PANAS DI TERMINAL TIRTONADI SURAKARTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBEDAAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA DENGAN BEBAN KERJA RINGAN YANG TERPAPAR TEKANAN PANAS DI TERMINAL TIRTONADI SURAKARTA."

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

i

PERBEDAAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA

DENGAN BEBAN KERJA RINGAN YANG TERPAPAR

TEKANAN PANAS DI TERMINAL TIRTONADI

SURAKARTA

TESIS

Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister

Program Studi Ilmu Lingkungan

Oleh :

Tutug Bolet Atmojo

NIM. A131008014

PROGRAM PASCA SARJANA ILMU LINGKUNGAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)

commit to user

ii

PERBEDAAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA

DENGAN BEBAN KERJA RINGAN YANG TERPAPAR

TEKANAN PANAS DI TERMINAL TIRTONADI

SURAKARTA

TESIS

Oleh :

Tutug Bolet Atmojo A131008014

Jabatan Nama Tanda Tangan Tanggal

Ketua Dr. Sunarto, MS

NIP. 19540605 199103 1 002 ……… … …… 2013

Sekretaris Dr. Bambang Suhardi, ST, M.T

NIP. 19740520 200012 1 001 ………. … ……. 2013

Telah dipertahankan di depan penguji Dinyatakan telah memenuhi syarat

Pada tanggal ……….. 2013

Ketua Program Studi Ilmu Lingkungan

Dr. Prabang Setyono., M.Si NIP. 19720524 1 99903 1 002 Direktur Program Pascasarjana UNS

(3)

commit to user

iii

PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI

Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa :

1.

Tesis yang berjudul : “PERBEDAAN KELELAHAN KERJA PADA

PEKERJA DENGAN BEBAN KERJA RINGAN YANG TERPAPAR

TEKANAN PANAS DI TERMINAL TIRTONADI SURAKARTA” ini

adalah karya penelitian saya sendiri dan bebas plagiat, serta tidak terdapat

karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar

akademik serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau

diterbitkan oleh orang lain kecuali secara tertulis digunakan sebagia acuan

dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber acuan serta daftar pustaka.

Apabila dikemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka

saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan peraturan

perundang-undangan (Permendiknas No.17 tahun 2010).

2. Publikasi sebagian atau keseluruhan ini Tesis pada jurnal atau forum ilmiah

lain harus seijin dan menyertakan tim pembimbing sebagai author dan PPs

UNS sebagai institusinya. Apabila dalam waktu sekurang-kurangnya satu

semester (enam bulan sejak pengesahan tesis) saya tidak melakukan publikasi

dari sebagian atau keseluruhan Tesis ini, maka Prodi Ilmu Lingkungan

PPs-UNS berhak memplubikasikannya pada jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh

Prodi Ilmu Lingkungan PPs-UNS. Apabila saya melakukan pelanggaran dari

ketentuan publikasi ini, maka saya bersedia mendapatkan sanksi akademik

yang berlaku.

Surakarta, …. Mei 2013

Mahasiswa,

Tutug Bolet Atmojo

(4)

commit to user

iv

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang

telah melimpahkan Ridho dan Nikmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

tesis dengan judul “Perbedaan Kelelahan Kerja pekerja dengan Beban Kerja

Ringan yang Terpapar Tekanan Panas di Terminal Tirtonadi Surakarta”.

Laporan ini disusun untuk memenuhi persyaratan dalam menyelesaikan

program magister Ilmu Lingkungan Pascasarjana Universitas Sebelas Maret

Surakarta. Dalam kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih

kepada :

1. Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, MS selaku Direktur Program Pascasarjana UNS.

2. Dr. Prabang Setyono, M.Si selaku Ketua Program Studi Ilmu Lingkungan

sekaligus pembibing I yang telah membimbing selama proses penyusunan

tesis.

3. Dr. Hartono, dr., M.Si selaku Pembimbing II yang telah membimbing selama

proses penyusunan program tesis.

4. Dr. Sunarto, MS selaku Sekretaris Prodi Ilmu Lingkungan sekaligus Penguji I

yang telah memberikan koreksi dan masukan dalam penyelesaian program

tesis.

5. Dr. Bambang Suhardi, S.T., M.T, selaku Penguji II yang telah memberikan

koreksi dan masukan dalam penyelesaian program tesis.

6. Bapak Eko selaku pengelola Terminal Tirtonadi yang telah memberi

kesempatan dan membantu dalam pengambilan data dalam penyelesaian

program tesis.

7. Keluarga besar Prodi Ilmu Lingkungan yang telah memberikan dukungan dan

semangat dalam menyelesaikan program tesis.

8. Keluarga yang telah memberikan dukungan secara material dan imaterial

dalam menyelesaikan program tesis.

9. Teman seperjuangan dan rekan-rekan angkatan 2010 yang memberikan

(5)

commit to user

v

10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah

memberikan semangat dan dukungan dalam menyesaikan program tesis.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini tidak akan

terwujud tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak sehingga kritik dan

saran yang membangun penulis harapkan untuk meningkatkan ilmu pengetahuan

dan perkembangan teknologi agar memberikan manfaat bagi pembaca.

Surakarta, Mei 2013

Penulis,

(6)

commit to user

vi ABSTRAK

Tutug Bolet Atmojo. NIM A131008014. 2013. Perbedaan Kelelahan Kerja pada Pekerja dengan Beban Kerja Ringan yang Terpapar Tekanan Panas di Terminal Tirtonadi Surakarta. TESIS. Pembimbing I : Dr. Prabang Setyono, S.P., M.Si, Pembimbing II : Dr. Hartono, dr., M.Si. Program Studi Ilmu Lingkungan, Program Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Tekanan Panas merupakan salah satu faktor lingkungan fisika yang dapat menyebabkan terjadinya kelelahan kerja pada seseorang. Tekanan Panas di Terminal Tirtonadi Surakarta berbeda-beda dalam memberikan paparan terhadap tenaga kerja, terdapat lokasi yang terpapar di atas Nilai Ambang Batas (ISBB > 28

0

C), dan lokasi yang terpapar di bawah Nilai Ambang Batas (ISBB >260C – 280C), serta lokasi yang terpapar pada suhu nikmat kerja (240C – 260C), sehingga akan memberikan pengaruh terhadap terjadinya kelelahan kerja pekerja yang berbeda pula. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui apakah ada perbedaan kelelahan kerja pada pekerja dengan beban kerja ringan yang terpapar tekanan panas di terminal Tirtonadi Surakarta.

Sampel pada penelitian ini berjumlah 81 responden yang diambil dari populasi yang berjumlah 145 pekerja yang terbagi masing-masing dalam 3 kelompok lokasi paparan yaitu lokasi yang terpapar di atas Nilai Ambang Batas (ISBB >28

0

C) sejumlah 30 responden, lokasi yang terpapar di bawah Nilai Ambang Batas (>260C – 280C) sejumlah 30 responden, lokasi yang terpapar di suhu nikmat kerja (240C – 260C) sejumlah 21 responden.

Penelitian ini menggunakan uji statistic One Way Anova, dengan perolehan hasil nilai signifikan p value adalah 0,000 (p = < 0,05), yang menunjukkan adanya Perbedaan Kelelahan Kerja Pekerja dengan Beban Kerja Ringan yang Terpapar Tekanan Panas di Terminal Tirtonadi Surakarta.

(7)

commit to user

vii ABSTRACT

Tutug Bolet Atmojo. NIM A131008014. 2013. Difference Of Fatigue And Light Work Load Which Is Exposure By Heat Stress in Tirtonadi Bus Station Surakarta. Thesis. Main Supervisor : Dr. Prabang Setyono, S.P., M.Si, Assistant Supervisor : Dr. Hartono, dr., M.Si. Environmental Science, Magister Program, Sebelas Maret University Surakarta.

Heat stress is one of physical environment factor which influence to fatigue. Heat stress in Tirtonadi Bus Station Surakarta was different each other for giving exposure to workers, there is location which is exposure up to a standard (ISBB > 28°C) and the location which is exposure under the standard (ISBB > 26°C - 28°C), and the location which is exposure on temperature favors the work (24°C - 26°C), so its influence for fatigue was different each other. The aim of this research was find out that is there any different of fatigue for workers with a light work load which exposure by heat stress in Tirtonadi Bus Station Surakarta.

Sample of this research was 81 respondents which is taken from 145 workers of the population with Simple Random Sampling Technique which decided in 3 groups of exposure location, there are location which exposure up to a standard (ISBB > 28°C) was 30 respondents and the location which is exposure under the standard (ISBB > 26°C - 28°C) was 30 respondents, the location which is exposure on temperature favors the work (24°C - 26°C) was 21 respondents.

This research used One Way Anova statistic test, with the result is significance p value was 0.000 (p = < 0.05), it is showed that there was Difference of Fatigue with Light Work Load which is Exposure by Heat Stress in Tirtonadi Bus Station Surakarta.

(8)

commit to user

viii DAFTAR ISI

JUDUL HALAMAN ... i

PENGESAHAN ... ii

PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAK ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Perumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Penelitian ... 4

D. Manfaat Penelitian ... 4

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ... 7

A. Kajian Teori ... 7

1. Kelelahan ... 7

2. Tekanan Panas ... 26

3. Hubungan Tekanan Panas dengan Kelelahan ... 42

B. Kerangka Konsep ... 45

E. Hipotesis ... 46

BAB III. METODE PENELITIAN... 46

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 46

B. Jenis Penelitian ... 46

(9)

commit to user

ix

D. Populasi dan Sampel ... 47

E. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 48

F. Teknik Pengumpulan Data ... 50

G.Teknik dan Istrumen untuk Mengumpulkan Data ... 50

H. Pengolahan Data ... 59

I. Uji Validitas dan Realibilitas ... 60

J. Teknik Analisis Data ... 61

K. Hipotesis Statistik ... 61

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 62

A. Hasil Penelitian ... 62

1. Gambaran Umum ... 62

2. Karakteristik Responden Penelitian ... 63

3. Faktor Lingkungan Kimia ... 68

4. Faktor Lingkungan Fisik ... 69

5. Kelelahan Kerja ... 74

B. Pembahasan ... 75

1. Karakteristik Responden Penelitian ... 75

2. Faktor Lingkungan Kimia ... 76

3. Faktor Lingkungan Fisik ... 77

4. Perbedaan Kelelahan Pekerja pada Paparan Tekanan Panas ... 77

BAB VI. KESIMPULAN & SARAN ... 83

A. Kesimpulan... 83

B. Saran ... 83

DAFTAR PUSTAKA

(10)

commit to user

x

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Kategori Beban Kerja Berdasarkan Metabolisme, Respirasi, Suhu

Tubuh dan Denyut Jantung ... 11

Tabel 2. Batas Ambang IMT untuk Indonesia ... 16

Tabel 3. Prosentase Kemampuan Berdasarkan Usia ... 19

Tabel 4. Kuesioner Kelelahan Subjektif ... 20

Tabel 5. Klasifikasi Kelelahan Subjektif Berdasarkan Total Skor Individu ... 24

Tabel 6. Paparan Panas yang diperkenankan sebagai Nilai Ambang Batas ... 36

Tabel 7. Gejala-gejala dehidrasi ... 38

Tabel 8. Hasil statistik umur pekerja di Terminal Tirtonadi Surakarta ... 64

Tabel 9. Hasil statistik Indeks Masa Tubuh pekerja di Terminal Tirtonadi Surakarta ... 66

Tabel 10. Hasil statistik denyut nadi pekerja di Terminal Tirtonadi Surakarta. . 67

Tabel 11. Hasil statistic data pengukuran kadar CO di Terminal Tirtonadi Surakarta ... 69

Tabel 12. Hasil statistic data pengukuran intensitas kebisingan di Terminal Tirtonadi Surakarta ... 70

Tabel 13. Hasil statistic data pengukuran intensitas getaran di Terminal Tirtonadi Surakarta ... 71

Tabel 14. Hasil statistic data pengukuran intensitas penerangan di Terminal Tirtonadi Surakarta ... 72

(11)

commit to user

xi

Tabel 15. Hasil statistic data pengukuran tekanan panas di Terminal Tirtonadi

Surakarta ... 73

Tabel 16. Hasil statistic data pengukuran tekanan panas di Terminal Tirtonadi

(12)

commit to user

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Skala Dasar Suhu Efektif yang dikoreksi Berpakaian Biasa dan

Berpakaian Sampai Pinggang ... 34

Gambar 2. Kerangka Pikir ... 44

Gambar 2. Kerangka Konsep ... 45

Gambar 3. Prosedur Pengumpulan Data ... 50

(13)

commit to user

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Hasil Pengambilan Data Umur Sebagai Karakteristik Responden

di Terminal Tirtonadi Surakarta.

Lampiran 2. Hasil Pengambilan Data Indeks Masa Tubuh Pekerja di Terminal

Tirtonadi Surakarta.

Lampiran 3. Hasil Pengambilan Data Denyut Nadi Pekerja di Terminal

Tirtonadi Surakarta.

Lampiran 4. Hasil Statistic Data Pengukuran Kadar CO di Terminal Tirtonadi

Surakarta.

Lampiran 5. Hasil Statistic Data Pengukuran Intensitas Kebisingan di

Terminal Tirtonadi Surakarta.

Lampiran 6. Hasil Statistic Data Pengukuran Intensitas Getaran di Terminal

Tirtonadi Surakarta.

Lampiran 7. Hasil Statistic Data Pengukuran Intensitas Penerangan di

Terminal Tirtonadi Surakarta.

Lampiran 8. Hasil Statistic Data Pengukuran Tekanan Panas di Terminal

Tirtonadi Surakarta.

Lampiran 9. Hasil Statistic Data Pengukuran Kelelahan Kerja di Terminal

Tirtonadi Surakarta.

Lampiran 10. Maping pengambilan sampel penelitian.

(14)

commit to user

i ABSTRAK

Tutug Bolet Atmojo. NIM A131008014. 2013. Perbedaan Kelelahan Kerja pada Pekerja dengan Beban Kerja Ringan yang Terpapar Tekanan Panas di Terminal Tirtonadi Surakarta. TESIS. Pembimbing I : Dr. Prabang Setyono, S.P., M.Si, Pembimbing II : Dr. Hartono, dr., M.Si. Program Studi Ilmu Lingkungan, Program Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Tekanan Panas merupakan salah satu faktor lingkungan fisika yang dapat menyebabkan terjadinya kelelahan kerja pada seseorang. Tekanan Panas di Terminal Tirtonadi Surakarta berbeda-beda dalam memberikan paparan terhadap tenaga kerja, terdapat lokasi yang terpapar di atas Nilai Ambang Batas (ISBB > 28

0

C), dan lokasi yang terpapar di bawah Nilai Ambang Batas (ISBB >260C – 280C), serta lokasi yang terpapar pada suhu nikmat kerja (240C – 260C), sehingga akan memberikan pengaruh terhadap terjadinya kelelahan kerja pekerja yang berbeda pula. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui apakah ada perbedaan kelelahan kerja pada pekerja dengan beban kerja ringan yang terpapar tekanan panas di terminal Tirtonadi Surakarta.

Sampel pada penelitian ini berjumlah 81 responden yang diambil dari populasi yang berjumlah 145 pekerja yang terbagi masing-masing dalam 3 kelompok lokasi paparan yaitu lokasi yang terpapar di atas Nilai Ambang Batas (ISBB >28

0

C) sejumlah 30 responden, lokasi yang terpapar di bawah Nilai Ambang Batas (>260C – 280C) sejumlah 30 responden, lokasi yang terpapar di suhu nikmat kerja (240C – 260C) sejumlah 21 responden.

Penelitian ini menggunakan uji statistic One Way Anova, dengan perolehan hasil nilai signifikan p value adalah 0,000 (p = < 0,05), yang menunjukkan adanya Perbedaan Kelelahan Kerja Pekerja dengan Beban Kerja Ringan yang Terpapar Tekanan Panas di Terminal Tirtonadi Surakarta.

(15)

commit to user

ii ABSTRACT

Tutug Bolet Atmojo. NIM A131008014. 2013. Difference Of Fatigue And Light Work Load Which Is Exposure By Heat Stress in Tirtonadi Bus Station Surakarta. Thesis. Main Supervisor : Dr. Prabang Setyono, S.P., M.Si, Assistant Supervisor : Dr. Hartono, dr., M.Si. Environmental Science, Magister Program, Sebelas Maret University Surakarta.

Heat stress is one of physical environment factor which influence to fatigue. Heat stress in Tirtonadi Bus Station Surakarta was different each other for giving exposure to workers, there is location which is exposure up to a standard (ISBB > 28°C) and the location which is exposure under the standard (ISBB > 26°C - 28°C), and the location which is exposure on temperature favors the work (24°C - 26°C), so its influence for fatigue was different each other. The aim of this research was find out that is there any different of fatigue for workers with a light work load which exposure by heat stress in Tirtonadi Bus Station Surakarta.

Sample of this research was 81 respondents which is taken from 145 workers of the population with Simple Random Sampling Technique which decided in 3 groups of exposure location, there are location which exposure up to a standard (ISBB > 28°C) was 30 respondents and the location which is exposure under the standard (ISBB > 26°C - 28°C) was 30 respondents, the location which is exposure on temperature favors the work (24°C - 26°C) was 21 respondents.

This research used One Way Anova statistic test, with the result is significance p value was 0.000 (p = < 0.05), it is showed that there was Difference of Fatigue with Light Work Load which is Exposure by Heat Stress in Tirtonadi Bus Station Surakarta.

Gambar

Tabel 16.  Hasil statistic data pengukuran tekanan panas di Terminal Tirtonadi
Gambar  2.  Kerangka Pikir .....................................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil-hasil penelitian yang telah dikemukakan diatas, maka peneliti ingin mengembangkan variabel-variabel tersebut ke dalam uji model, sehingga

Berkaitan dengan itu, telah dibentuk suatu tim koordinasi antar departemen di pusat (Tim Keppres No- 157 tahun 2000) untuk mendukung pelaksanaan UU

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya daya hambat dari ekstrak kulit buah kakao terhadap pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosa dan konsentrasi

6 JULKISEN JA YKSITYISEN SEKTORIN YHTEISTYÖSUHTEET EMPIIRISEN AINEISTON MUKAAN 6.1 Yhteistyösuhteet yksityisten palveluntuottajien näkökulmasta Huolimatta siitä, että

Membawa dokumen asli dan 1 (satu) set hardcopy dari data-data formulir isian kualifikasi yang diinput di dalam Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) pada alamat website LPSE,

Conceptual Data Model Gambar 4.11 merupakan Conceptual Data Model pada Perancangan Sistem Informasi Penjadwalan Ujian Nasional SMA/SMK Surabaya pada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa

Selain itu, efektivitas dan konsistensi penelitian empiris yang berkaitan dengan integrasi rantai pasok, baik integrasi ke belakang (integrasi pemasok) dan integrasi ke

Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan nyeri persalinan antara sebelum dan setelah dilakukan massage punggung dengan minyak lavender dengan nilai (p