• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Kemampuan Berpikir Positif melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas XI IS SMA Negeri 9 Semarang Tahun Ajaran 2008/ 2009.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengembangan Kemampuan Berpikir Positif melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas XI IS SMA Negeri 9 Semarang Tahun Ajaran 2008/ 2009."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Santoso, M. Octa Bagus. 2009. Pengembangan Kemampuan Berpikir Positif melalui

Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas XI IS SMA Negeri 9 Semarang Tahun Ajaran 2008/ 2009. Skripsi, Jurusan Bimbingan dan Konseling, Fakultas Ilmu

Pendidikan, Universitas Negeri Semarang. Drs. Heru Mugiarso, M. Pd, Kons. dan Drs. Eko Nusantoro, M. Pd

Kata Kunci: Berpikir Positif dan Layanan Bimbingan Kelompok

Kemampuan berpikir positif sangat diperlukan untuk menunjang kesuksesan seorang siswa, baik di sekolah maupun di masyarakat. Akan tetapi, fenomena yang terjadi di SMA Negeri 9 Semarang menunjukkan perilaku siswa yang jauh dari konsep berpikir positif seperti pesimis, rendah diri, serta memiliki motivasi belajar yang rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi empiris mengenai perkembangan tingkat berpikir positif siswa kelas XI IS SMA Negeri 9 Semarang sebelum dan setelah mengikuti bimbingan kelompok dan untuk mengembangkan kemampuan berpikir positif pada siswa kelas XI IS SMA Negeri 9 Semarang melalui bimbingan kelompok.

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IS SMA Negeri 9 Semarang Tahun Ajaran 2008/2009 yang berjumlah 134 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling yakni teknik pengambilan sampel berdasarkan ciri-ciri tertentu yang berkaitan dengan ciri-ciri populasi. Ciri tersebut yaitu siswa-siswa yang memiliki kemampuan berpikir positif terendah, sehingga dari jumlah populasi diperoleh 15 siswa dalam kriteria sedang yang akan dijadikan sampel penelitian. Metode pengumpulan data dari penelitian ini menggunakan skala psikologi berupa skala berpikir positif yang diberikan sebelum dan sesudah pemberian perlakuan. Validitas instrumen menggunakan rumus korelasi Product Moment dihitung dengan taraf signifikansi 5% dan jumlah responden 35 siswa sehingga diperoleh r hitung = 0,397 dan rtabel = 0,334. Item dikatakan valid jika rhitung > rtabel. Penghitungan reliabilitasnya menggunakan rumus Alpha menunjukkan angka 0,908, oleh karena itu instrumen dinilai reliabel. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskripsi persentase dan t-test.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini dilakukan untuk melihat insidensi kanker laring di RS Immanuel periode 1994-2000, dan liasilnya diharapkan dapat berguna untuk. memberikan

1) Informasi kelompok sasaran akan mendapatkan informasi tentang obyek yang akan dikunjungi. 2) Rencana kegiatan pelaksanaan program akan dijelaskan pada suatu pusat pengunjung

Namun yang menjadi kendala disini adalah cara untuk mendapatkan vaksin campak yang masih sangat susah pada, jadi dibuatlah sebuah kebijakan tentang pembebasan

menggunakan nilai t hitung yang dibandingkan dengan t tabel, pengujian hipotesis juga dapat ditunjukkan melalui tingkat signifikansi dari nilai rata – rata produktivitas

Although the standard allows for GetFeatureInfo to return responses in different encodings, it however relies on a separate service such as WPS or a client application to transform

Keluaran Tersedianya Laporan Keuangan Akhir Tahun 1 dokumen Hasil Meningkatnya sistem pelaporan capaian kinerja

Penentuan shio dalam program sederhana ini dilakukan dengan pertama kali dengan menginput tanggal, bulan dan tahun kelahiran kemudian dilakuakn perhitungan dengan cara

Digital Repository Universitas Jember... Digital Repository