LAPORAN PENELITIAN
AKTIVITAS SALES MARKETING DALAM
PENERAPAN BAURAN PEMASARAN DI WESTIN RESORT NUSA DUA BALI
I NYOMAN JAMIN ARIANA NIP. 195901161986011001
PROGRAM STUDI DIPLOMA IV PARIWISATA FAKULTAS PARIWISATA
UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR
2017
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...i
ABSTRAK...ii
DAFTAR ISI...iii
I. PENDAHULUAN...1
I.I TINJAUAN PUSTAKA...3
2.1 Konsep Pemasaran...3
2.2 Konsep Bauran Pemasaran...4
2.3 Konsep Bauran Promosi...4
III. METODE PENELITIAN...5
3.1 Lokasi Penelitian...5
3.2 Definisi Operasional Variabel...5
3.3 Jenis Dan Sumber Data...6
3.5 Teknik Pengumpulan Data...6
3.6 Teknik Analisa Data...6
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN...7
4.1 Aktivitas Sales Marketing Dalam Penerapan Bauran Pemasaran...7
4.2 Kendala Yang Dihadapi Sales Marketing...9
4.3 Solusi Menghadapi Kendala Sales Marketing...9
V. SIMPULAN DAN SARAN...10
5.1 Simpulan...10
5.2 Saran...10
DAFTAR PUSTAKA...11
AKTIVITAS SALES MARKETING DALAM PENERAPAN BAURAN PEMASARAN DI WESTIN RESORT
NUSA DUA BALI
Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa uraian mengenai penerapan bauran pemasaran yang diterapkan dalam penjualan kamar, kreativitas para pelaku pemasaran dalam
penjualan kamar, kendala yang terjadi, dan solusi yang diambil untuk meminimalisir kedala yang terjadi. Pengumpulan data tersebut dilakukan menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Data diperoleh dari informan yang
kemudian dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian, ternyata buran pemasaran sangat efektif diterapkan di Westin Resort Nusa Dua dalam meningkatkan hunian kamar.Adapun saran-saran yang dianjurkan dalam penerapan bauran pemasaran di departemen Sales and Marketingpun memerlukan kreativitas tinggi bagi para pelaku pemasaran untuk menciptakan daya saing dan untuk meminimalisir kendala yang terjadi.
Kata Kunci : Kreativitas, Sales Person, dan Penjualan Kamar.
I. PENDAHULUAN
Arus globalisasi dan kecanggihan informasi di segala bidang yang berkembang pada saat ini membuat negara kita Indonesia memasuki masa persaingan yang kompetitif maka kreativitas yang tinggi adalah mutlak bagi para pelaku marketingakan menciptakan daya saing. Dunia marketing yang pada awalnya hanya dikenal bagi dunia usaha dengan perannya yang sederhana dalam suatu perusahaan yang mencari keuntungan pada akhirnya telah merasuk dalam kehidupan kita sehari-hari baik sebagai individu, kelompok organisasi non laba maupun organisasi laba dan bahkan negara. Oleh karena itu persaingan dalam dunia marketing semakin pesat.
Pulau Bali, yang sudah begitu populer sebagai salah satu tujuan wisata yang paling menarik dan diminati seluruh wisatawan dari berbagai penjuru dunia pastinya memiliki khas yang terntunya tidak bisa dilupakan para wisatawan yang pernah menginjakan kaki di pulau kecil ini. Selain kekayaan alam dan pemandangan yang begitu indah, kebudayaan yang pulau Bali miliki juga merupakan salah satu alasan mengapa banyaknya wisatawan yang meminati pulau dewata. Demikian selaku insan pariwisata, bertugas untuk memaksimalkan potensi yang sudah dimiliki yang tentunya tidak membawa pengaruh yang buruk terhadap kebudayaan yang sudah ada.
Hotel-hotel yang semakin banyak dibangun dengan berbagai konsep yang menarik para wisatawan untuk datang membuat semakin ketat pula persaingan antar industri akomodasi pariwisata ini. Demikian penjualan produk pun harus disertai dengan ide-ide kreatif yang menunjang untuk menarik para wisatawan.
Salah satunya Departemen Sales and Marketing, departemen ini membutuhkan seorang sales yang mampu menguasai variabel bauran pemasaran dengan ide-ide kreatifnya untuk mencapai gol yang ditargetkan. Seorang sales pun tidak hanya sekedar mampu memahami atau menguasai saja melainkan juga dibutuhkan kreativitas yang tinggi yang menunjukan ciri khas promosi atau penjualan produk yang dapat menarikkonsumen akan produk yang dipasarkan. Kreativitas atau taktik merupakan istilah yang dipakai dalam mencapai tujuan jangka pendek dan jangka panjang.
Salah satu daerah wisata yang digemari para wisatawan saat berkunjung ke pulau Dewata ini yaitu Nusa Dua, selain keindahan pantai yang ditawarkan di daerah ini, para wisatawan tertarik dengan kawasan pariwisatanya atau dikenal dengan nama kawasan pariwisata Nusa Dua BTDC dimana hotel-hotel berbintang dan fasilitas-fasilitas wisata lainnya berkumpul di kawasan ini.
Mengenai hal di atas, Westin Resort Nusa Dua sebagai hotel yang diteliti yang merupakan hotel bintang lima yang berada di bawah naungan perusahaan perhotelan Starwood Hotels and Resort dari Amerika Serikat.Hotel yang terletak di kawasan Pariwisata Nusa Dua BTDC Lot N-3ini pastinya memiliki berbagai keunikan dalam cara penjualan atau strategi penjualan sehingga tidak diragukan lagi bahwa ini tidak pernah sepi pengunjung..Tujuan Penelitian adalah untuk : 1) mengetahui aktivitas sales marketing dalam penerapan bauran pemasaran di Westin Resort Nusa Dua; 2) mengetahui kendala yang terjadi dalam penerapan bauran pemasaran di Westin Resort Nusa Dua dan solusinya.
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Pemasaran
pemasaran merupakan kemampuan untuk mengembangkan ide-ide baru dan untuk menemukan cara-cara baru untuk memecahkan persoalan dan untuk menghadapi peluang dalam kegiatan bisnis yang bertujuan untuk menciptakan daya saing untuk semua organisasi yang peduli terhadap growth (pertumbuhan) dan change (perubahan).
2.2 Konsep Bauran Pemasaran
Bauran pemasaran merupakan kombinasi dari variabel-variabel inti sistem pemasaran perusahaan yang digunakan untuk mencari kombinasi maksimal sehingga mendatangkan hasil paling memuaskan.
Berdasarkan definisi Kotler dan Amstrong (2012:62)dapat disimpulkan bahwa bauran pemasaran merupakan kombinasi dari tujuh variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan yakni product, price, place, promotion, physical evidence, people, dan process.
2.3 Konsep Bauran Promosi
Berdasarkan definisi Kotler (2005:264-312) dan Swatha (1999:239) yang mengatakan bahwa unsur bauran promosi (promotion mix) terdiri atas lima perangkat utama, sehingga dapat disimpulkan dari pengertian tersebut bahwa promotion mix terdiri atas lima perangkatutama diantaranya advertising, sales promotion, public relation and pulicity, personal selling dan direct marketing.
III. METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Westin Resort Nusa Dua, yang terletak di kawasan wisata Nusa Dua BTDC Lot N-3, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali. Melihat dari aktivitas yang dilakukan para pelaku pemasaran di departemen Sales and Marketing hotel ini dalam mempromosikan suatu produk sehingga ini menjadi acuan untuk memilih lokasi penelitian.
3.2. Definisi Operasional Variabel
Berikut variabel-variabel yang terdapat dalam permasalahan yang dibahas yang berguna untuk batasan dan memperjelas ruang lingkup permasalahan, diantaranya:
1) Pemasaran
Pemasaran merupakan usaha penawaran produk yang mampu memberrikan kepuasan pada konsumen. Dalam hal ini Westin Resort Nusa Dua khususnya departemen Sales and Marketing menerapkan strategi-strategi bauran pemasaran (marketing mix) 7P dalam penjualan kamar
2) Bauran Pemasaran
Marketing mix adalah kombinasi variabel pemasaran yang mencangkup product, price, place, promotion, people, physical evindence, dan process yang direncanakan dengan krativitas para pelaku pemasaran untuk mencapai program dan target penjualan kamar di Westin Resort Nusa Dua.
3) Aktivitas Sales Marketing adalah kegiatan dan langkah-langkah yang harus dilakukan oleh seorang sales marketing dalam penerapan bauran pemasaran sehingga dapat menjual kamar lebih tepat sasaran sesuai target yang telah ditentukan.
4) Kendala
Kendala adalah hambatan yang dihadapi oleh seorang sales marketing dalam aktivitasnya melaksanakan bauran pemasaran oleh karena itu, kreativitas menjadi hal penting untuk menciptakan daya saing di dunia Internasional bagi para pelaku pemasaran di Westin Resort Nusa Dua terkadang menghadapi hambatan yang dialami para pelaku pemasran sehingga pastinya ada kendala-kendala yang biasanya dihadapi di departemen Sales and Marketing khususnya sales person dalam penjualan produk kama
5) Solusi
Untuk meminimalisir hambatan atau kendala, Westin Resort Nusa Dua merekrut sebanyak-banyaknya tenaga kerja sales person yang tentunya melalui tahap
seleksi yang kuat namun apabila sales person yang sudah masuk tersebut tidak mencapai target maka kontrak berakhir. Itu merupakan salah satu bagian untuk menemukan SDM yang berkualitas.
3.3.Jenis Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa jenis data kualitatif yaitu data berupa uraian mengenai penerapan bauran pemasaran yang diterapkan dalam penjualan kamar,oleh seorang sales marketing. Sedangkan sumber datanya adalah data primer ,dimana data yang diperoleh langsung dari tangan pertama dalam hal ini adalah manejer sales marketing.
3.4. Teknik Pengumpulan Data
. Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Data diperoleh dari informan yang kemudian dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif.
3.5. Teknik Analisa Data
Teknik analisa data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif artinya menggambarkan dan menjelaskan tentang aktivitas sales marketing dalam penerapan bauran pemasaran serta kendala yang dihadapi dan memberikan jalan keluar atau solusi terhadap kendala yang dihadapi oleh seorang sales marketing
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Aktivitas Sales Marketing Dalam Penerapan Bauran Pemasa
Dalam keadaan yang serba berubah, para pelaku penjualan tidak bisa hanya berpangku tangan dan berdoa agar situasi yang menguntungkan berpihak padanya. Dibutuhkan tekad untuk meningkatkan penjualan agar profit meningkat. Karena itu, perlu berusaha agar tujuan bisa tercapai dan target terpenuhi. Sales marketing yang berperan sebagai pelaku dalam penjualan kamar harus mampu menjual produk dengan baik seperti para pelaku marketing di Westin Resort Nusa Dua ini yang mengemas produk sedemikian rupa hingga dapat menarik minat para pengunjung.Adapunaktivitas sales marketing dalam promosi bauran pemasaran yang dipergunakan di Westin Resort Nusa Dua sebagai berikut :
1) Product
Tentunya kamar sebagai produk nomor satu yang ditawarkan kepada calon konsumen di Westin Resort Nusa Dua ini sudah disesuaikan sedimikian rupa sesuai konsep yang tujuannya menarik minat wisatawan dan memberikan kesan yang baik
Westin Resort Nusa Dua yaitu Standard Aminities, Deluxe Room, Premium Room, Family Suite, One-Bedroom Suites, Ocean View Suite, dan Two-Bedroom Suite.
Tentunya hotel berbintang lima ini memiliki berbagai fasilitas lainnya yaituSpa, Beach&Ocean, Westin Workout, Westin Kids Club, Westin Fun Activities, Living Room, Swimming Pool, Westin Tennis Courts, Shopping Arcade, Internet Access, Water Sports and Land Tours.
2) Price
Berdasarkan segmentasi yang sudah ditentukan oleh para pelaku pemasaran, yang terdiri atas beberapa segmen yaitu retail, corporate, wholesalers, dan groups.
Demikian dengan adanya perbedaan harga dari pembagian segmen-segmen tersebut maka memberikan keuntungan dengan pihak-pihak yang bekerjasama dengan Westin Resort Nusa Dua seperti dengan pihak-pihak corporate, wholesalers, groups yang mendapatkan harga yang relatif lebih murah dibandingkan dengan harga eceran (retails).
3) Place
Untuk kemudahan penjangkauan calon konsumen, Westin memiliki partner atau bekerja sama dengan perusahaan-perusahaaan atau industri-industri besar seperti dengan Smiling Tour, Tripadvisor, Agoda. Bahkan dengan perkembangan teknologi saat ini, Westin memiliki website yang dapat memberikan kemudahan pula untuk para calon konsumen untuk mem-booking secara online atau untuk memperoleh berbagai informasi mengenai Westin Resort Nusa Dua.
4) Promotion
Untuk promosi produk, yang dilakukan di Westin Resort Nusa Dua ini melingkupi seluruh variabel dalam bauran promosi (promotion mix) diantaranya yaitu sebagai berikut Advertising, Selling Promotion, Public Relation, Personal Selling, dan Direct Marketing.
Westin Resort Nusa Dua yang lebih berfokus pada penjualan ini melakukan berbagai cara untuk lebih meningkatkan lagi persentase kunjungan atau hunian kamar dengan cara mengemas produk sekreatif atau semenarik mungkin seperti paket yang di tawarkan di Westin Resort Nusa Dua diantaranya yaitu Family Package, Celebrate Love, dan Special Package Spa
5) Physical Evidence
Dengan dikukung sarana prasarana yang ada di kawasan pariwisata BTDC membawa pengaruh yang sangat tinggi terhadap tingkat hunian di Westin Resort
Nusa Dua sebagai salah satu hotel yang ada didalam kawasan tersebut. Mulai dari akses, transportasi, maupun fasilitas penunjang lainnya seperti lingkungan yang bersih, membawa pengaruh besar terhadap minat wisatawan untuk menginap di Westin Resort Nusa Dua.
6) People
Westin Resort Nusa Dua ini khususnya Departmen Sales and Marketingterdapat kurangh lebih 15 pegawai dimana memiliki peran dan tanggung jawab masing-masing dimana setiap sales person disini memiliki pengaruh yang besar terhadap penjualan produk khususnya penjualan kamar.
7) Process
Dengan tuntutan semakin bertambah dan kuatnya persaingan antar hotel yang semakin banyak dengan dibangunnya hotel-hotel, maka para pelaku pemasaran di Westin Resort Nusa Dua ini dengan gencar mengemas produk sedemikian rupa hingga menarik para wisatawan. Sehingga yang pada awalnya Westin tidak menyediakan paket-paket kamar beserta fasilitas lainnya, untuk saat ini berbagai macam paket menarik ditawarkan seperti yang sudah dibahas dalam variabel promosi yang menjelaskan paket-paket yang tersedia di Westin Resort Nusa Dua ini
4.2. Kendala Yang Dihadapi Sales Marketing Dalam Penerapan Bauran Pemasaran.
Seperti yang sudah dipaparkan bahwa terkadang masih saja ada kendala dalam prosesnya misalkan sales marketing yang tidak berani mengambil resiko apabila melakukan inovasi-inovasi yang baru dalam penerapan bauran pemasaran, sehingga penjualan kamar tidak optimal. Disamping itu kurang percaya diri, kurang cermat bahkan kurang teliti dalam memaparkan suatu produk sehingga bisa dikatakan bahwa sales marketing belum menguasai produk yang akan dijual atau dipromosikan kepada kosumen.
4.3.Solusi Kendala Yang Dihadapi Sales marketing
Untuk memecahkan permasalahan ini tentunya langkah awal yang dilakukan yaitu mempersiapkan lebih lagi para calon-calon sales yang akan bekerja di Westin Resort Nusa Dua. Maka dari itu seleksi yang kuat yang sesuai dengan standar hotel berbintang lima ini akan berpengaruh dalam menciptakan SDM yang berkualitas. Dan salah satu solusi yang sedang diterapkan saat ini yaitu Westin merekrut sales dalam jumlah banyak namun tentunya dengan seleksi yang ketat, dan setiap sales marketing yang diterima bertanggung jawab mencapai target yang ditentukan, sehingga dengan cara demikian akan terciptanya SDM yaang berkualitas.
V. SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian seperti apa yang telah dipaparkan dalam hasil dan pembahasan didapatkan hasil yaitu : ternyata aktivitas sales marketing dalam penerapan bauran pemasaran di Westin Resort di Nusa Dua sudah berjalan dengan baik sesuai bauran pemasaran yaitu 7 P (product,price,place,promotion,physical Evidence,people dan proces).
Adapun kendala yang dihadapi oleh sales marketing dalam penerapan bauran pemasaran ,masih ada beberapa sales marketing yang tidak percaya diri dalam menjalankan tugasnya sehingga target penjualan kamar tidak tercapai, sehinggga solusi yang dilakukan oleh pihak hotel dengan melakukan tranning dan dalam menerima sumber daya manusia harus lebih selektif dan benar-benar diuji kemampuannya dalam marketing.
5.2.Saran
Saran yang bisa saya ajukan kepada pihak Hotel Westin Resort Nusa Dua dalam melakukan aktivitas bauran pemasaran adalah.Pihak hotel dalam melakukan aktivitas bauran pemasaran yang dilakukan oleh sales marketing harus lebih selektif terhadap sales marketing, karena seorang sales marketing harus pintar berkomunikasi dan merayu konsumen serta paham produk apa yang dijual serta siapa pesaing yang dihadapi
DAFTAR PUSTAKA
Angipora, Marius P. 1999. Dasar-DasarPemasaran. Jakarta: PT RajaGrafindoPersada Btdc.co.id diunduhpada 1 Mei 2014 Pukul 17.17 WITA
Chandra, Gregorius. 2001. Strategi Dan Program Pemasaran. Yogyakarta: Andi Swastha, Basu& Irawan.1990.ManajemenPemasaran Modern.Yogyakarta: Liberty.
Yoeti, Oka A. 1999. StrategiPemasaran Hotel.Jakarta : PT. GramediaPustakaUtama.
NOW VIEWING:HOME > PENELITIAN > PERSPEKTIF KEBERADAAN OBJEK WISATA DI KAWASAN DAERAH CANDI KUNING DIKAJI DARI KEKUATAN DAN KELEMAHAN
PERSPEKTIF KEBERADAAN OBJEK WISATA DI KAWASAN DAER...
INBOX | NOW VIEWING: NEW PAPERS
GradeMark Report | Edit assignment settings | Email non-submitters
AUTHOR TITLE SIMILARITY GRADE RESPONSE FILE PAPER ID DATE
Jamin Arianadownload paperAktivitas Sales and Marketing 18% 764477919 31-Jan-2017
Dayu Trisna | User Info | Messages | | | Roadmap | Help | Logout
Assignments Students Grade Book Libraries Calendar Discussion Preferences
About this page
This is your assignment inbox. To view a paper, click the paper's title. To view an Originality Report, click the paper's Originality Report icon in the similarity column. A ghosted icon indicates that the Originality Report has not yet been generated.
Copyright © 1998 – 2017 Turnitin, LLC. All rights reserved.
Instructor English
▼
Submit File Submit File