PENGARUH SENAM AEROBIK LOW IMPACT TERHADAP VOLUME OKSIGENMAKSIMAL PADA WANITA USIA 30-39 TAHUN
SKRIPSI
Disusun untuk memenuhi sebagian
Persyaratan dalam mendapatkan gelar Sarjana Sains Terapan
Di Susun oleh Rochayah Agustina
J 110 080 028
PROGRAM STUDI DIPLOMA IV FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN
PENGARUH SENAM AEROBIK LOW IMPACT TERHADAP
VOLUME OKSIGEN MAKSIMAL PADA WANITA USIA 30-39 TAHUN.
Skripsi ini disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Sains Terapan
Fisisoterapi pada program studi Diploma IV Fisioterapi
Universitas Muhammadiyah surakarta
Hari : Jum’at
Tanggal : 19 Oktober 2012
Rochayah Agustina
PERSETUJUAN UJIAN SIDANG SKRIPSI
“PENGARUH SENAM AEROBIK LOW IMPACT TERHADAP VOLUME
OKSIGEN MAKSIMAL PADA WANITA USIA 30-39 TAHUN
Skripsi Ini Telah Disetujui Untuk Dipertahankan Dalam Ujian Skripsi
Program Diploma IV Fisioterapi
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Diajukan oleh : Rochayah Agustina
J 110 080 028
Mengetahui
Pembimbing I Pembimbing II
PERNYATAAN PERSETUJUAN PENGUJI SKRIPSI
DIV FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMDIYAH SURAKARTA
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Di bawah ini menyatakan sanggup menguji skripsi pada Jum’at 19 Oktober
2012 yang telah di setujui bagi mahasiswa atas nama Rochayah Agustina
NIM J110080028 dengan judul skripsi PENGARUH SENAM AEROBIK
LOW IMPACT TERHADAP VOLUME OKSIGEN MAKSIMAL PADA
WANITA USIA 30-39 TAHUN
Demikianlah surat ini kami buat. Semoga dapat di gunakan dengan
semestinya.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb Disetujui,
Koordinator Skripsi
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Rochayah Agustina
Nim : J 110 080 028
Fakultas : Ilmu Kesehatan
Jurusan : Diploma IV Fisioterapi
Judul Skripsi : Pengaruh senam aerobik low impact terhadap volume maksimal oksigen maksimal pada wanita usia 30-39 tahun. Menyatakan bahwa Skripsi tersebut adalah karya saya sendiri dan bukan karya orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah disebutkan sumbernya. Demikian surat pernyataan ini di buat dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mendapat sanksi akademis.
Surakarta, 2012
Peneliti
PERSEMBAHAN
Kupanjatkan puji dan syukur atas karunia Allah SWT yang senantiasa memberikan ketenangan dalam jiwaku. Kemudahan dan kelancaran dalam kesulitan yang kuhadapi, serta nikmat yang selalu diberikan kepadaku sehingga aku dapat menyeleseaikan skripsi ini.
Skripsi ini kupersembahakan kepada :
1. Allah SWT yang selalu memberikan rahmat dan hidayahnya dalam hidupku.
2. Kedua orang tuaku tersayang, terbaik dan tercinta yang selalu menyebut namaku dalam doa. Yang selalu memberikanku kasih sayang, nasehat motivasi dan materi dalam menyelesaikan sekolahku ini
3. Kedua kakakku tersayang, terima kasih karena selalu memberikanku motivasi.
4. Om dan tante John, dek Intan dan dek Ilham, terima kasih selama ini sudah memberikan semangat dalam menyelesaikan skripsi ini
5. Sahabat-sahabatku tersayang, Santie Ayuningtyas, Amalia Desi saptiwi, Anita Meylisa, Feniyati Dwi Anggraini, indah Sulistyaningsih, Riana Damasanti, dan Yunus Mirza. Terima kasih atas persahabatan yang kita jalin bersama selama 4 tahun
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Puji syukur aku panjatkan kepada Allah swt serta junjungannya Nabi Muhammad SAW yang telah memberikan nikmat, rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengeruh senam
Aerobik Low Impact terhadap VO2 pada Wanita Usia 30-39 Tahun”. Skripsi ini
diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan program studi Diploma IV Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta serta memperoleh gelar Sarjana Sains Terapan Fisioterapi.
Dalam penyusunan skripsi ini tidak lupa kiranya penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak:
1. Prof. Bambang Setiaji. Selaku rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta
2. Arif Widodo. A.Kep. M.Kes. Selaku dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta
3. Umi Budi Rahayu SST.Ft.S.Pd. M.Kes. Selaku Ka.Progdi Fisioterapi di UMS ini.
5. Isnaini Herawati,SST.FT,M.Kes dan Ibu Dwi Rosella K, SSt. Ft, M. Fis sebagai penguji yang telah memberikan nasehat, bimbingan dan petunjuk sampai penelitian ini selesai.
6. Para dosen dan staff pengajar program Diploma IV Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan UMS yang telah memberikan bimbingan, materi, teori yang bermanfaat pada peningkatan ketrampilan dalam bidang Ilmu Fisioterapi.
7. Buat sahabatku remponk management tersayang, iyem, sandut, amoy, iin, kebo, nana, yunus, dan febri. Terima kasih telah menjadi teman diwaktu suka duka menjalani masa perkuliahan.
8. Seluruh teman Fisioterapi Program Diploma IV Fakultas Ilmu Kesehatan UMS yang telah memberikan dorongan semangat untuk kekompakan sejak awal
9. Para responden yang telah ihklas untuk menjalankan program latihan fisioterapi berkaitan dengan penelitian ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih kurang dari sempurna, untuk itu penulis mengharapkan saran beserta masukan yang membangun demi sempurnanya sekripsi ini.
Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Surakarta, 2012
RINGKASAN
PENGARUH SENAM AEROBIK LOW IMPACT TERHADAP VOLUME OKSIGEN MAKSIMAL PADA WANITA USIA 30-39 TAHUN.
(Rochayah Agustina, 2012, )
VO2 maksimal adalah kemampuan maksimal tubuh dalam mengambil dan mengkonsumsi oksigen selama aktifitas. Orang yang memiliki VO2 maksimal yang tinggi tidak mudah lelah dan bekerja lebih efektif. Ada bebrapa faktor yang mempengaruhi VO2 maksimal antara lain usia, jenis kelamin, aktifitas fisik, komposisi tubuh dan keturunan. Puncak dari kebugaran seseorang di usia 25-30 tahun, kemudian terjadi penurunan kapasitas fungsional dari seluruh tubuh. Penurunan kapasitas fungsional dari tubuh khususnya jantung dan pembuluh darah disebabkan karena penurunan dari denyut nadi maksimal dan penurunan dari fungsi jantung. Oleh karena itu, kebugaran harus dijaga dengan aktifitas fisik seperti olahraga senam aerobik low impact.
Senam aerobik merupakan salah satu aktifitas olahraga yang dapat meningkatkan VO2 maksimal. Salah satu tipe senam aerobik yang di gunakan adalah senam aerobik low impact .Senam aerobik low impact adalah olahraga yang menggunakan selruh otot tubuh dengan gerakan terus menerus, ritmis dan dinamis yang sederhana diiringi dengan musik, salah satu kaki selalu berada pada lantai. Senam aerobik yang dilakukan secara teratur dapat memberikan dampak yang positif pada tubuh, khususnya jantung dan paru-paru. Pada jantung terjadi peningkatan curah jantung yang disalurkan keseluruh tubuh denngan denyut nadi yang semakin kecil. Pada paru-paru terjadi proses udara yang lebih banyak dengan usaha yang semakin kecil. Senam aerobik dapat memberikan hasil yang optimal jika di lakukan dengan intensitas 60-90% dari MHR, frekuensi 3-5 kali seminggu, durasi 40 menit. Dalam melakukan senam aerobik, mula-mula harus melakukan pemanasan selama 5-10 menit, latihan inti 20 menit dan pendinginan 5-10 menit.
Dalam mengukur VO2, banyak metode yang digunakan. Salah satunya dengan menggunakan latihan submaksimal seperti naik turun bangku tanpa sandaran yang biasa disebut queen’s college step test. Naik turun bangku selama 5 menit yang diatur dengan ketukan bantuan dari alat metronome. Setelah naik turun, denyut nadi diukur selama 15 detik dikali 4 kemudian dimasukan kedalam rumus VO2 maksimal.
ABSTRACT
EFFECT OF A LOW IMPACT AEROBIC DANCE ON MAXIMUM UPTAKE OXYGEN IN WOMEN AGED 30-39 YEARS. Rochayah Agustina, J 110080028 : Student of Muhammadiyah University of Surakarta. (Consultan team : Wahyuni, SST. Ft, M. Kes and Hilmi Zadah Faidullah, SST. Ft)
Consist of : 21 page,V Chapters, 3 Figure, 7 Tables)
Background : Maximum uptake oxygen (VO2) is the body's maximum capacity to take and consume oxygen. The factors that influence a person's maximal VO2 factors such as age and gender. VO2 maximum will decrease with age, peak at age 30. So as to keep the maximal VO2 is in good condition with sports activities low impact aerobics. Purpose : the purpose of this study was to test the hipothesis that a low impact aerobic dance mode for maximum VO2 in women aged 30-39 years. Methods of research: the study of research methods Quasi-experimental design with other research pre and post test without control. Ten samples was taken according to inclusion criteria. Measurement of VO2 maximum use Queen's College Step Test before and after treatment are given exercises 3 times a week, 40-minute duration, intensity 70% of MHR for 6 weeks. Analysis: test data normality using the Shapiro-wlik test then test using the test wilxocon influence. Results: The results of testing of Wilxocon test showed that it has significant value can be seen from the probability value less than 0.05 is 0.00 (p <0.05), the Ha accepted. Conclusion: it can be concluded that the low impact aerobic exercise can affect maximal VO2 in women aged 30-39 years.
ABSTRAK
PENGARUH SENAM AEROBIK LOW IMPACT TERHADAP VOLUME OKSIGEN MAKSIMAL PADA WANITA USIA 30-39 TAHUN. Rochayah Agustina, J110080028 : Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta. (Dibimbing oleh : Wahyuni, SST.Ft, M. Kes dan Hilmi Zadah Faidullah, SST. Ft)
(terdiri dari 21 halaman, 5 bab, 3 gambar, 7 tabel)
Latar belakang : VO2 maksimal atau volume maksimal oksigen adalah kemampuan maksimal tubuh dalam mengambil dan mengkonsumsi oksigen. Faktor-faktor yang mempengaruhi VO2 maksimal seseorang diantaranya adalah faktor usia dan jenis kelamin. VO2 maksimal akan menurun seiring bertambahnya usia, puncaknya pada usia 30 tahun. Sehingga untuk menjaga agar VO2 maksimal dalam keadaan baik adalah dengan aktifitas olahraga senam aerobik low impact. Tujuan : untuk mengetahui pengaruh dari senam aerobik low impact terhadap VO2 maksimal pada wanita usia 30-39 tahun. Metode penelitian : penelitian ini menggunakan metode penelitian Quasi eksperimental dengan design peneltian pre and post test without control. Dengan sampel penelitian sebanyak 10 orang yang masuk dalam kriteria inklusi. Pengukuran VO2 maksimal menggunakan Queen’s College Step Test sebelum dan sesudah diberikan perlakuan senam 3 kali seminggu, durasi 40 menit, intensitas 70% dari MHR dan lama senam 6 minggu. Analisa : uji normalitas data menggunakan uji shapiro-wlik kemudian uji pengaruh menggunakan uji paired sample t-test. Hasil : hasil pengujian wilxocon menunjukan bahwa mempunyai nilai yang signifikan hal ini dapat dilihat dari nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,00 (p < 0,05), maka Ha diterima. Kesimpulan : dapat disimpulkan bahwa senam aerobic low impact dapat mempengaruhi VO2 maksimal pada wanita usia 30-39 tahun.
Daftar Isi
PRASYARAT GELAR ... i
PERSETUJUAN SIDANG SKRIPSI ... ii
PERSETUJUAN PENGUJI SKRIPSI ... iii
PENETEPAN PENGUJI ... iv
PERNYATAAN ... v
PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
RINGKASAN ... ix
ABSTRAK ... x
DAFTAR ISI ... xii
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xvi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 3
C. Tujuan Peneltian... 3
D. Manfaat penelitian ... 3
BAB II KERANGKA TEORI DAN HIPOTESIS A. Kerangka Teori... 5
1. Senam Aerobik low impact ... 5
2. VO2 maksimal ... 8
3. Pengukuran VO2 maksimal ... 9
B. Kerangka Berpikir ... 11
C. Kerangka Konsep ... 12
D. Hipotesis ... 12
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis penelitian ... 13
B. Waktu dan Tempat Penelitian ... 13
C. Populasi dan sampel ... 13
D. Variabel ... 14
E. Definisi Konseptual ... 14
F. Defenisi Operasional ... 15
G. Jalannya Penelitian ... 16
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil ... 18
1. Gambaran Umum ... 18
2. Hasil Penelitian ... 18
3. Hasil Analisa data ... 19
B. Pembahasan ... 19
1. Deskripsi subjek ... 20
2. Pembahasan Analisa data ... 21
3. Keterbatasan penelitian ... 24
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 24
B. Saran ... 24
Daftar Tabel
Tabel 3.1 Rumus VO2 ... 16
Tabel 3.2 Standart Nilai VO2 maksimal ... 17
Tabel 4.1 Distribusi responden berdasarkan usia ... 18
Tabel 4.2 Distribusi responden berdasarkan pekerjaan ... 19
Tabel 4.3 Distribusi responden berdasarkan komposisi tubuh... 19
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
Lampiran 1 Lembar quisionare Lampiran 2 Lampiran persetujuan Lampiran 3 Data pre dan post Lampiran 4 Hasil uji pengaruh Lampiran 5 Dokumentasi Lampiran 6 Riwayat hidup Lampiran 7 Surat perijinan