• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III METODOLOGI PENELITIAN"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1.Tempat dan Waktu

Penelitian ini dilakukan di lingkungan Kampus Anggrek dan Kampus Syahdan

Universitas Bina Nusantara Program Strata Satu – Reguler. Dan penelitian dilaksanakan pada semester Ganjil 2004 – 2005 tepatnya pada Bulan Pebruari – Maret 2005.

1.2. Pengumpulan Data

Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode survey dan observasi untuk mengumpulkan data dengan rincian sebagai berikut:

A. Metode Survey dengan instrumen kuesioner ditujukan kepada Mahasiswa untuk memperoleh data – data primer yaitu persepsi mahasiswa .

B. Metode Observasi digunakan untuk mengumpulkan data-data primer dari Manajemen dalam hal ini Biro Layanan Registrasi dan Informasi serta Biro

Operasional dan Pengembangan TI yang berkaitan dengan layanan kepada mahasiswa, serta data-data sekunder dari Buku-buku, jurnal dan literatur

lainnya..

Maka secara keseluruhan penelitian ini termasuk jenis penelitian Kuantitatif karena banyak mengumpulkan data-data yang bersifat numerik.

(2)

3.2.1.Sampel dan Jumlah Sampel

Penelitian ini mengambil sampel populasi Mahasiswa / Mahasiswi aktif Bina Nusantara pada periode semester Ganjil 2004 – 2005 pada semua jurusan yang ada yaitu Fakultas MIPA, Fakultas Ilmu Komputer, Fakultas Sastra , Fakultas Ekonomi dan Fakultas Teknik dan Program Ganda pada program Strata Satu – Reguler.Gambar 06 dibawah menunjukkan sample frame yang ada yaitu pertama Populasi mahasiswa dibagi atas 6 sub populasi ( berdasarkan Fakultas), selanjutnya tiap subpopulasi dibagi stratanya berdasarkan Angkatan ( semester Ganjil), dan tiap angkatan terdiri atas beberapa Kelas dan Matakuliahnya.

Tetapi stratifikasi yang digunakan untuk pengambilan sample sampai pada strata ke satu ( Fakultas).

BINGKAI STRATIFIKASI SAMPEL

Populasi Mahasiswa /i

ILKOM TEKN FSAS EKON

SEM1 SEM3 SEM5

MIPA KELAS: A1,A2,A3…Ai Matakuliah SEM7 SEM9 Unit Sampel GANDA

Gambar 7 : Bingkai Sample Penelitian

Sedangkan teknik sampling yang digunakan adalah Probability sampling

dengan metode Stratifikasi Random, yaitu dilakukan dengan cara membuat lapisan-lapisan ( strata ) yang homoogen, kemudian dari setiap lapisan diambil

(3)

sejumlah subjek secara acak. Jumlah subjek dari setiap lapisan adalah sampel penelitian dengan jumlah proporsional dari subpopulasi Mahasiswa.

Untuk jumlah sample ditentukan dengan rumus sebagai berikut:

2

1

Ne

N

n

+

=

n = ukuran Sampel N = ukuran Populasi

e = persentase toleransi ketidak telitian karena kesalahan pengambilan sampel yang dapat digunakan. ( menurut newman, disarankan e= 0.10).

Maka berdasarkan formula tersebut jumlah sampel dihitung sebagai berikut: Total populasi ( N ) adalah Mahasiswa Binus semester Ganjil 2004-2005 saat ini adalah 22.243 mahasiswa , maka jumlah sampel adalah ( n ) dan presentasi toleransi kesalahan ( e) = 5 % adalah :

)

)

05

.

0

(

)

243

.

22

((

1

243

.

22

2

x

n

+

=

392

.

937

393

607

.

55

1

243

.

22

=

+

=

n

Dan pembagiannya berdasarkan stratifikasi menurut angkatan dapat dilihat pada tabel 01 sebagai berikut;

(4)

Tabel 01 : Tabel Strata populasi

Sub Populasi Strata (Li) Ni (fi)

FMIPA I 14 0.06 % FILKOM II 15.536 FEKON III 2.916 13.11 % FTEKNIK IV 1.565 7.04 % FSASTRA V 1.116 5.02 % FGANDA VI 1.096 4.93 % TOTAL 22.243 100 % 69.85 % Catatan : N N f i i =

Maka perhitungan sampel per Strata (L) adalah:

n1 =393 x 0.06% = 1 = 2 n 393 x 69.85% = 274 393 x 13.11% = 51 = 3 n 393x 7.04% = 28

=

4

n

=

5

n

393x 5.02% = 20 393 x 4.93% = = 6 n 19 Total 393 responden

Jadi total sampel dengan teknik stratifikasi random sampling diperlukan minimum berjumlah 393 responden untuk mengestimasi parameter populasi Mahasiwa Binus dengan jumlah 22.243 orang pada semester tersebut.

3.2.2.Instrumen

Penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner yang didisain menurut Likert- Type response format untuk menjabarkan indikator – indikator variabel yang telah didefinisikan pada 5 tingkat pilihan, dan hasilnya diukur dengan mengunakan skala

(5)

Ordinal. Kelima tingkat pilihan jawaban / skala pada Linkert –Type response format yaitu:

Tabel 02: Tabel Skala Pengukuran Instrumen Skala Nilai Tingkat

Kinerja

(Performace)

Tingkat Kepentingan

( Importance )

1 Sangat Kurang Sangat Tdk Penting

2 Kurang Tidak Penting

3 Cukup Cukup Penting

4 Baik Penting

5 Sangat Baik Sangat Penting

Dan untuk kuesioner yang menanyakan data demografis responden serta pertanyaan untuk pilihan dan tingkat penggunaan tipe layanan menggunakan Skala Nominal.

Sedangkan komposisi dan hubungan instrumen survey dan responde digambarkan pada tabel berikut:

Tabel 03: Tabel Hubungan variabel,instrumen dan responden

Variabel Dimensi Indikator Alat Responden Kepuasan Pelanggan (UIS) Conten Accuracy Format Easy of use Timeliness Speed C1,C2,C3,C4 A1,A2,A3,A4 F1,F2,F3,F4 E1,E2,E3,E4 T2,T2,T3,T4 S1,S2,S3,S4 Kuesioner Mahasiswa dan Manajemen

(6)

1.3. Validitas dan Reliabilitas

Hasil penelitian adalah valid jika terdapat kesamaan antara data yang terkumpul melalui instrumen dengan data yang sesungguhnya terjadi pada objek yang diteliti. Hasil penelitian adalah reliabel jika terdapat kesamaan data dalam waktu yang berbeda.

Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data adalah valid. Atau dengan kata lain, instrumen tersebut dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama, akan menghasilkan data yang sama (Sugiyono, 2002).

Uji validitas dari sebuah variabel instrumen pada penelitian ini dilakukan dengan

menghitung nilai r (corrected item-total correlation pada SPSS v13) dari masing-masing butir dari variabel tersebut. Sebuah butir dikatakan valid apabila mempunyai nilai r > 0,3.

Jika terdapat butir yang tidak memenuhi kriteria tersebut maka butir tersebut dibuang

atau diperbaiki. Selanjutnya proses diulang sampai semua butir dari sebuah variabel

adalah valid dengan nilai r > 0,3 (Sugiyono, 2002).

Uji reliabilitas dari sebuah variabel instrumen yang memakai skala Likert pada

penelitian ini dilakukan dengan menghitung nilai α Cronbach (alpha pada SPSS v13). Sebuah variabel dikatakan reliabel jika memiliki nilai α Cronbach > 0,8 (Usman, 1995).

1.4. Metode Analisis

1.4.1. Model Penelitian

Model penelitian ini digambarkan dengan mengukur Kesenjangan antara Variabel Kepentingan dan Variabel Kinerja yang diberikan responden yang diperoleh dari instrumen yang menayakan persepsi responden berdasarkan 6 dimensi variabel yaitu content,acuracy,format, easy of use,timely dan speed.

(7)

CONTENT ACCURACY FORMAT EASY USE TIMELY SPEED X1 X2 X3 X4 X5 X6 Importance Customer Perception Importance Performance Performance Management Perception Management Perception Customer Perception Customer Gap User Satisfaction

Gambarl 08: Diagram Model Hubungan Variabel Penelitian

1.4.2. Variabel Penelitian

Definisi operasional dari variable yang digunakan antara lain:

1. CONTENT adalah jumlah informasi yang diberikan baik kuantitas maupun kualitasnya.

2. FORMAT adalah bentuk dan tata letak dari penampilan informasi di layar .

3. ACCURACY adalah ketepatan data yang diinformasikan dan terhindar dari adanya sifat bias.

4. EASY OF USE merupakan tingkat kemudahan dalam mengoperasikan instruksi-instruksi yang ada dalam tampilan informasi.

5. TIMELY merupakan tingkat ketepatan informasi yang diberikan dengan waktu dibutuhkan sesuai jadwal yang ditetapkan.

6. SPEED merupakan tingkat penyajian informasi dapat diakses per satuan waktu tertentu ( detik).

(8)

Semua variabel tersebut terbagi atas dua jenis yaitu berdasarkan Kepentingan ( Importance ) dan berdasarkan Kinerja ( Performance ) dari persepsi Pelanggan yaitu Mahasiswa Binus.

1.4.3. Analisis Statistik dan Selang Kepercayaan ( Confident Interval ).

Ada beberapa tekhnik analisis yang digunakan antara lain;

1. Analisis Kesenjangan( GAP Analysis) : metoda ini dipakai untuk mengukur / melihat besar kesenjangan terhadap kualitas layanan yang diharapkan .

RUMUS:

=

µ

1

µ

2

2. Uji T- Berpasangan : metoda ini dipakai untuk membandingkan 2 variabel yang sama dengan perlakuan berbeda. Dalam hal ini perbandingan akan dilakukan antara kaulitas layanan YANG DIHARAPKAN ( Expected services) dengan kualitas layanan yang diterima ( Perceived Services).

RUMUS: n Sd

D

T

=

µ

− dan

1

)

(

2 2

=

− −

n

D

D

S

d

(9)

n

D

Z

/

σ

µ

=

− T = t_hitung Sd = Standard deviasi

D = selisih rata-rata variable X

Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan selang kepercayaan ( confident interval )=95 % atau dengan tingkat kesalahan ( error)

α

= 5 % dengan pendekatan metode 2-tailed test.

Gambar

Gambar  7 : Bingkai Sample Penelitian
Tabel 01 : Tabel Strata populasi

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil analisa data dan pembahasan mengenai keterampilan proses Fisika pada siswa kelas X SMA Seri Rama YLPI Pekanbaru didapatkan informasi sebagai

Selanjutnya guru masih belum siap dalam mengintegrasikan TIK dalam pembelajaran sampai dengan menyusun media pembelajaran interaktif yang dapat menumbuhkan partisipasi aktif

(3) Kepala Unit Pelaksana Teknis Perpustakaan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Rektor dan dalam pelaksanaan tugas

Jarak antara terminal penumpang dan landasan parkir dari garis landasan pacu untuk berbagai variasi tinggi bangunan, 1 : 7 = permukaan imajinatif yang sebaiknya tidak tertutup

Mengingat pembelanjaan modal merupakan jenis pengeluaran perusahaan yang membutuhkan banyak dana, maka dalam menentukan seberapa besar tingkat pembelanjaan modal yang

Pasien dengan HNPCC mempunyai kecenderungan untuk menderita kanker kolorektal pada umur yang sangat muda, dan screening harus dimulai pada umur 20 tahun atau

Tentu, pada tataran realita tidak mungkin akan kita dapati praksis yang sesuai dengan teori yang berasas tersebut. Jika setiap orang tetap akan memaksakan pengaplikasian di

Rencana Kegiatan Pengembangan Fungsi Unit Kanal Pengetahuan dan Informasi Fakultas Kedokteran UGM dalam mendukung komunikasi antar pihak di fakultas dan untuk pihak lain di